SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
CONTINOUS IMPROVEMENT
CULTURE
PEOPLE
PROCESS
KONSEP CONTINOUS IMPROVEMENT
(CI)
GOAL
“menjadi atau membawa kearah
yang lebih kompetitif yang
secara langsung atau tidak
langsung berimbas kepada
profit”
BAGIAN PENERAPAN CI
Tiga area penting yang berperan dalam meningkatkan
efektifitas dan efisiensi suatu organisasi :
1. Reduksi hal yang kurang perlu.
2. Langkah penyelesaian pekerjaan
3. Langkah dari proses yang dikerjakan
Langkah untuk meningkatkannya diperlukan :
Amati & Kaji
(All Action)
Record In
Detail
Analisa Hasil
THE WAY TO IMPROVE
Amati & Kaji
• Amati semua kondisi yang mungkin terjadi
• Kaji tindakan yang akan diterapkan
• Kaji semua tindakan dan konsekuensinya
Catat dan Detail
• Catat semua hal-hal yang dilihat
• Dokumentasikan hal-hal tersebut secara detail
Analisa Hasil
• Analisa hasil yang diperoleh dari penerapan tindakan
• Analisa kesesuaian antara hasil yang diperoleh dengan yang
diharapkan.
• Evaluasi
Leaders
hip
Support
Perform
&
Evaluati
on
Improvem
ent
Plannin
g
PLAN
(Target & sasaran)
DO
(Implementasi)
CHECK
(Pemantauan)
ACT
(Tindak Lanjut)
THE PROCESS FOR CONTINUOUS
IMPROVEMENT (PDCA)
Berdasarkan ISO
9001:2015
SIKLUS PDCA
(P) Menetapkan sasaran dan proses-
prosesnya, identifikasi dan
menangani resiko/konsekuensi
(D) Implementasi langka-langkah
yang direncanakan
(C) Periksa, Pantau ,dan Ukur proses
dan hasil dari penerapan dan cek
kesesuaian dengan yang diharapkan.
(A) Melakukan langkah atau tindakan
untuk improvement
CONTINUOUS IMPROVEMENT
LEVEL
Innovation
[ Aktivitas peningkatan kualitas mempunyai
nilai tambah pada proses tersebut ]
Quality Enchanment
[ Meningkatkan kualitas sistem ke standar
yang lebih tinggi ]
Repair / Recovery
[Memperbaiki ke standar yang sudah
ditentukan]
Flow
Charts
Cause and
Effect
Diagram
Check
Sheets
Pareto
Charts
Histograms
Scatter
Diagrams
Run Charts
Control
Charts
Setiap tools yang digunakan dalam upaya continuous
improvement memiliki fungsi, kondisi serta tujuan
yang berbeda-beda. Tidak semua tools secara tepat
mampu mengatasi permasalahan yang ada sehingga
perlu adanya penyesuaian terhadap apa yang ingin
CI TOOLS
FLOW CHART
• Dapat digunakan pada proses apapun.
• Digunakan untuk mendeskripsikan/mengambarkan
suatu proses atau langkah yang sedang terjadi
secara jelas yang umumnya dalam bentuk
infografis, atau urutan diagram block.
• Untuk melihat perbedaan aktivitas yang terjadi
didalam suatu proses.
• Dalam beberapa kasus penerapannya,
memungkinkan untuk menetapkan suatu standar
dari proses atau kegiatan menggunakan metode
Flow Chart.
• Setiap proses terdiri dari awal
(Start) dan akhir (End)
• Setiap aktifitas diidentikasikan
secara jelas
• Setiap keputusan
diidentifikasikan secara jelas
• Semua rekaman/catatan
diidentifikasikan
METODE FLOW CHART
FLOW CHART OPERASI
SEDERHANA PADA MOTOR
CAUSE & EFFECT DIAGRAM
• Digunakan untuk mengidentifikasi semua
akar permasalahan yang mungkin atau
turut berkontribusi dalam suatu proses
(Didasarkan pada kategori 6M, 6P, 5S).
• Atau digunakan untuk melihat variasi
faktor yang berkontribusi pada capaian
produksi yang diinginkan.
• Digunakan untuk brainstroming.
STRUCTURE C&E DIAGRAM
• Lebih tepat digunakan untuk mengumpulkan data
tentang aktifitas sedang berjalan.
• Check Sheet lebih mudah digunakan dan dianalisa
(metode turus).
• Digunakan untuk menghitung frekuensi suatu
kejadian.
CHECK SHEET
Trouble / Cause Count
Motor Stop IIII
Electrical Short II
Vibration IIII II
Over running II
Electrical Supply I
• Digunakan untuk menilai (Assess) penyebab dari masalah berbeda yang
relatif penting.
• Digunakan untuk mengidentifikasi penyebab dari suatu permasalahan
serta dapat digunakan untuk memeringkatkan penyebab yang sering
terjadi hingga yang jarang terjadi.
• Pareto mengatakan bahwa 80% masalah dihasilkan oleh 20%
penyebabnya.
PARETO CHART
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
Vibration Motor Stop Over Running Electric Short
FREKUENSIKEJADIAN
PENYEBAB KERUSAKAN
DATA KERUSAKAN MOTOR
HISTOGRAM
• Digunakan untuk melihat data yang dapat
dikelompokan.
• Efektif digunakan untuk menguji data yang cukup
besar.
• Memungkinkan untuk melihat suatu pola tertentu
didalam suatu proses.
0
2
4
6
8
10
12
14
200-225 226-250 251-275 276-300 301-325
JUMLAH
SUHU
KERUSAKAN TEMPERATURE TRANSMITTER
Scatter Diagram
• Umum digunakan untuk melihat fluktuasi dari suatu
variabel.
• Dapat digunakan untuk dua variabel berbeda yang
tidak berhubungan.
CONTROL CHARTS
• Digunakan untuk menerma variasi dari pengukuran
• Digunakan untuk membantu mengurangi jika ada
masalah pada proses
• Mengukur batasan sisiluar yang menunjukan
terdapat suatu masalah didalam proses
0
2
4
6
8
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
PRODUKSI LISTRIK (MW)
PRODUKSI LISTRIK
(MW)
KESIMPULAN
• Continuous Improvement merupakan satu upa yang
bertujuan untuk menjadikan lebih kompetitif didalam
organisasi / perusahaan.
• Upaya Continuous Improvement dapat menggunakan
beberapa tools yang umum digunakan dimana masing –
masing tools mempunyai tujuan, fungsi dan kondisi
penggunaan yang berbeda sesuai dengan kebutuhan.
yang harus diperhatikan :
1. Apa yang ingin diukur ?
2. Apa yang ingin dicapai (goal) ?
3. Data seperti apa yang diinginkan ?
4. Upaya apa yang akan kita lakukan terhadap hasil

More Related Content

Similar to Continous improvment

Teknik perbaikan kualitas
Teknik perbaikan kualitasTeknik perbaikan kualitas
Teknik perbaikan kualitasISTA
 
Seven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diri
Seven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diriSeven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diri
Seven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diriLazuardiIrsyam1
 
Man.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdf
Man.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdfMan.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdf
Man.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdfIkaWiryaWirawanti
 
Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...
Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...
Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...Ir. Duddy Arisandi, ST, MT
 
Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...
Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...
Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...wendyanbiya
 
Six Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti Jakarta
Six Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti JakartaSix Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti Jakarta
Six Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti Jakartawendyanbiya
 
2321118 presentation.ppt
2321118 presentation.ppt2321118 presentation.ppt
2321118 presentation.pptRizkyFakcham
 
Identifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam Project
Identifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam ProjectIdentifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam Project
Identifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam ProjectBresmanHutajulu
 
Training Stop Call Wait
Training  Stop Call WaitTraining  Stop Call Wait
Training Stop Call WaitMaharin Hamid
 
Chapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptx
Chapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptxChapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptx
Chapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptxssuserc3e4e1
 
4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...
4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...
4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...Universitas Qomaruddin, Gresik, Indonesia
 
PPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptx
PPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptxPPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptx
PPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptxsatriabayu9
 
Materi QCC Awwarness 1.pptx
Materi QCC Awwarness 1.pptxMateri QCC Awwarness 1.pptx
Materi QCC Awwarness 1.pptxRizaldiFakhri
 
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekRpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekf' yagami
 

Similar to Continous improvment (20)

Teknik perbaikan kualitas
Teknik perbaikan kualitasTeknik perbaikan kualitas
Teknik perbaikan kualitas
 
Seven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diri
Seven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diriSeven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diri
Seven Quality Control Tools baik diterapkan untuk pengembangan diri
 
Man.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdf
Man.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdfMan.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdf
Man.-Mutu-2.-Pengendalian-Mutu.pdf
 
Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...
Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...
Buku Load Oriented Order Release Sebagai Pengantar PPC (Production Planning a...
 
Materi six sigma
Materi six sigmaMateri six sigma
Materi six sigma
 
PPT Kerja Praktek Tripatra
PPT Kerja Praktek TripatraPPT Kerja Praktek Tripatra
PPT Kerja Praktek Tripatra
 
Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...
Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...
Managemen Kualitas - Six Sigma - Magister Managemen - Universitas Trisakti Ja...
 
Six Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti Jakarta
Six Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti JakartaSix Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti Jakarta
Six Sigma - Managemen Internasional - MM Universitas Trisakti Jakarta
 
2321118 presentation.ppt
2321118 presentation.ppt2321118 presentation.ppt
2321118 presentation.ppt
 
Identifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam Project
Identifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam ProjectIdentifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam Project
Identifikasi Masalah & Parameter Keberhasilan dalam Project
 
Training Stop Call Wait
Training  Stop Call WaitTraining  Stop Call Wait
Training Stop Call Wait
 
TQM.pptx
TQM.pptxTQM.pptx
TQM.pptx
 
Chapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptx
Chapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptxChapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptx
Chapter 11 Proccess Capability (Man Mutu sesi 10).pptx
 
Quality tools cases
Quality tools casesQuality tools cases
Quality tools cases
 
4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...
4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...
4. PERANCANGAN SISTEM KERJA & ERGONOMI - PENENTUAN WAKTU BAKU, PENGUKURAN LAN...
 
PPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptx
PPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptxPPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptx
PPIC Forecasting [Autosaved] [Autosaved].pptx
 
Materi QCC Awwarness 1.pptx
Materi QCC Awwarness 1.pptxMateri QCC Awwarness 1.pptx
Materi QCC Awwarness 1.pptx
 
MKUAL 04
MKUAL 04MKUAL 04
MKUAL 04
 
Flowchart
FlowchartFlowchart
Flowchart
 
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyekRpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
Rpl 4-proses perangkat lunak & metrik proyek
 

Continous improvment

  • 2. KONSEP CONTINOUS IMPROVEMENT (CI) GOAL “menjadi atau membawa kearah yang lebih kompetitif yang secara langsung atau tidak langsung berimbas kepada profit”
  • 3. BAGIAN PENERAPAN CI Tiga area penting yang berperan dalam meningkatkan efektifitas dan efisiensi suatu organisasi : 1. Reduksi hal yang kurang perlu. 2. Langkah penyelesaian pekerjaan 3. Langkah dari proses yang dikerjakan Langkah untuk meningkatkannya diperlukan : Amati & Kaji (All Action) Record In Detail Analisa Hasil
  • 4. THE WAY TO IMPROVE Amati & Kaji • Amati semua kondisi yang mungkin terjadi • Kaji tindakan yang akan diterapkan • Kaji semua tindakan dan konsekuensinya Catat dan Detail • Catat semua hal-hal yang dilihat • Dokumentasikan hal-hal tersebut secara detail Analisa Hasil • Analisa hasil yang diperoleh dari penerapan tindakan • Analisa kesesuaian antara hasil yang diperoleh dengan yang diharapkan. • Evaluasi
  • 6. SIKLUS PDCA (P) Menetapkan sasaran dan proses- prosesnya, identifikasi dan menangani resiko/konsekuensi (D) Implementasi langka-langkah yang direncanakan (C) Periksa, Pantau ,dan Ukur proses dan hasil dari penerapan dan cek kesesuaian dengan yang diharapkan. (A) Melakukan langkah atau tindakan untuk improvement
  • 7. CONTINUOUS IMPROVEMENT LEVEL Innovation [ Aktivitas peningkatan kualitas mempunyai nilai tambah pada proses tersebut ] Quality Enchanment [ Meningkatkan kualitas sistem ke standar yang lebih tinggi ] Repair / Recovery [Memperbaiki ke standar yang sudah ditentukan]
  • 8. Flow Charts Cause and Effect Diagram Check Sheets Pareto Charts Histograms Scatter Diagrams Run Charts Control Charts Setiap tools yang digunakan dalam upaya continuous improvement memiliki fungsi, kondisi serta tujuan yang berbeda-beda. Tidak semua tools secara tepat mampu mengatasi permasalahan yang ada sehingga perlu adanya penyesuaian terhadap apa yang ingin CI TOOLS
  • 9. FLOW CHART • Dapat digunakan pada proses apapun. • Digunakan untuk mendeskripsikan/mengambarkan suatu proses atau langkah yang sedang terjadi secara jelas yang umumnya dalam bentuk infografis, atau urutan diagram block. • Untuk melihat perbedaan aktivitas yang terjadi didalam suatu proses. • Dalam beberapa kasus penerapannya, memungkinkan untuk menetapkan suatu standar dari proses atau kegiatan menggunakan metode Flow Chart.
  • 10. • Setiap proses terdiri dari awal (Start) dan akhir (End) • Setiap aktifitas diidentikasikan secara jelas • Setiap keputusan diidentifikasikan secara jelas • Semua rekaman/catatan diidentifikasikan METODE FLOW CHART
  • 12. CAUSE & EFFECT DIAGRAM • Digunakan untuk mengidentifikasi semua akar permasalahan yang mungkin atau turut berkontribusi dalam suatu proses (Didasarkan pada kategori 6M, 6P, 5S). • Atau digunakan untuk melihat variasi faktor yang berkontribusi pada capaian produksi yang diinginkan. • Digunakan untuk brainstroming.
  • 14. • Lebih tepat digunakan untuk mengumpulkan data tentang aktifitas sedang berjalan. • Check Sheet lebih mudah digunakan dan dianalisa (metode turus). • Digunakan untuk menghitung frekuensi suatu kejadian. CHECK SHEET Trouble / Cause Count Motor Stop IIII Electrical Short II Vibration IIII II Over running II Electrical Supply I
  • 15. • Digunakan untuk menilai (Assess) penyebab dari masalah berbeda yang relatif penting. • Digunakan untuk mengidentifikasi penyebab dari suatu permasalahan serta dapat digunakan untuk memeringkatkan penyebab yang sering terjadi hingga yang jarang terjadi. • Pareto mengatakan bahwa 80% masalah dihasilkan oleh 20% penyebabnya. PARETO CHART 0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 Vibration Motor Stop Over Running Electric Short FREKUENSIKEJADIAN PENYEBAB KERUSAKAN DATA KERUSAKAN MOTOR
  • 16. HISTOGRAM • Digunakan untuk melihat data yang dapat dikelompokan. • Efektif digunakan untuk menguji data yang cukup besar. • Memungkinkan untuk melihat suatu pola tertentu didalam suatu proses. 0 2 4 6 8 10 12 14 200-225 226-250 251-275 276-300 301-325 JUMLAH SUHU KERUSAKAN TEMPERATURE TRANSMITTER
  • 17. Scatter Diagram • Umum digunakan untuk melihat fluktuasi dari suatu variabel. • Dapat digunakan untuk dua variabel berbeda yang tidak berhubungan.
  • 18. CONTROL CHARTS • Digunakan untuk menerma variasi dari pengukuran • Digunakan untuk membantu mengurangi jika ada masalah pada proses • Mengukur batasan sisiluar yang menunjukan terdapat suatu masalah didalam proses 0 2 4 6 8 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 PRODUKSI LISTRIK (MW) PRODUKSI LISTRIK (MW)
  • 19. KESIMPULAN • Continuous Improvement merupakan satu upa yang bertujuan untuk menjadikan lebih kompetitif didalam organisasi / perusahaan. • Upaya Continuous Improvement dapat menggunakan beberapa tools yang umum digunakan dimana masing – masing tools mempunyai tujuan, fungsi dan kondisi penggunaan yang berbeda sesuai dengan kebutuhan. yang harus diperhatikan : 1. Apa yang ingin diukur ? 2. Apa yang ingin dicapai (goal) ? 3. Data seperti apa yang diinginkan ? 4. Upaya apa yang akan kita lakukan terhadap hasil

Editor's Notes

  1. Amati dan evaluasi semua action dan konsekuensinya Catat dan dokumentasikan setiap hal secara detail Analisa hasil.