SlideShare a Scribd company logo
1 of 38
INTERNAL AWARENESS
DISKUSI DAN SHARING
PERUBAHAN ISO 9001 VERSI TERBARU
Jakarta, Oktober 2015
Rev 01
Bagian I
Prinsip Perubahan dari ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015
Perjalanan Perubahan
ISO 9001:2008  ISO 9001:2015
Page 3
Prinsip Perubahan ISO 9001:2008  ISO 9001:2015
 Perubahan struktur mengikuti Annex SL.
 Memulai dari pemahaman thd konteks organisasi, needs and expectation
dari pihak yang berkepentingan, baru identifikasi proses.
 Commitment Top Mgt bertambah sangat banyak (menjadi 13 poin, dari 5
poin di versi terdahulu), no Mgt Representative (MR) required.
 Fleksibilitas dalam dokumentasi: “documented information” dan “retained
documented information”
 Tidak ada yang namanya “dokumen wajib”, media pengendali proses
dibebaskan.
 Tidak ada ketentuan tentang “pengecualian” (tapi tetap boleh)
 Terdapat beberapa persyaratan yang dihilangkan/baru seperti:
 Selain SDM, infrasruktur dan lingkungan, sumber daya mencakup juga
perangkat ukur/monitoring dan organization knowledge.
 Terdapat persyaratan Rilis dan Post Delivery Activites.
 Preventive action menjadi tersirat (terintegrasi dgn risk management).
 Adanya ketentuan ttg “change mgt” baik untuk mgt system maupun
product/services provisions.
Page 4
Struktur Dasar Sistem Manajemen Berbasis ISO
(Annex SL/ISO Guide 83) – Integrated PDCA Cycle
Introduction
1. Scope
2. Normative references
3. Terms and definitions
4. Context of the organization
5. Leadership
6. Planning
7. Support
8. Operation
9. Performance evaluation
10. Improvement.
1. Merupakan Standarisasi
format Persyaratan Sistem
Manajemen yang dikeluarkan
ISO tahun 2012 dst.
2. Saat ini ISO 22301 (BCMS)
dan ISO 27001 (ISMS)
terbaru sudah mengadopsi
format Annex SL.
3. Tujuannya adalah agar
mendapatkan struktur yang
seragam sehingga mudah
untuk diintegrasikan.
Page 5
Daftar Isi ISO 9001:2015
Introduction
1. Scope
2. Normative references
3. Terms and definitions
4. Context of the organization
5. Leadership
6. Planning
7. Support
8. Operation
9. Performance evaluation
10. Improvement
Normative Clauses (Konsep
dan Pendahulan)
Requirement Clauses
(Persayaratan Eksplisit)
Page 6
Alur Proses Pembangunan QMS Berbasis ISO 9001:2008
Page 7
Identifikasi Proses & KPI Proses yang Dibutuhkan
Identifikasi Kebutuhan Dokumen
Formulasikan objective, tanggung jawab dan Wewenang
Implementasi, audit dan improve
Akuisisi Sumber Daya
1
2
3
4
5
Alur Proses Pembangunan QMS Berbasis ISO 9001:2015
Page 8
Pemahaman Konteks Organisasi (internal & external issue)
Identifikasi pemangku kepentingan beserta
needs and expectationnya
Identifikasi Proses & KPI Proses untuk memastikan
tercapainya “dua hal di atas”
Lakukan risk & opportunity assessment dan
formulasikan objective terkait dgn “dua hal di atas”
Formulasikan tanggung jawab dan Wewenang
1
2
3
4
5
Alur Proses Pembangunan QMS Berbasis ISO 9001:2015 (2)
Page 9
Akuisisi Sumber Daya
Implementasi, audit dan improve
6
7
Bagian II
Interpretasi Klausula ISO 9001:2015
Model Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
Page 11
Klausula 4 - Contex of The Organization
4.1 Undestanding the organization and its contex
 Organisasi harus menentukan issue internal dan issue
eksternal yang relevan/menjadi pendorong
diimplementasikannya sistem manajemen mutu.
 Yang dimaksud issue adalah hal-hal yang jika tidak di-
address berpotensi menimbulkan risiko terhadap
pencapaian persyaratan pemangku kepentingan.
 Eksternal issue dapat mencakup aspek peraturan/legal,
technological trend, kompetisi, politik, dinamika pasar,
perubahan social, makro ekonomi, dsb dan lain-lain
 Internal issue dapat mencakup budaya, kualitas SDM,
penerapan teknologi, persyaratan dari stakeholder, dsb.
Page 12
Klausula 4 - Contex of The Organization (2)
4.2 Understanding the needs and expectations of
interested parties
 Organisasi harus menentukan:
 Siapa saja pihak yang berkepentingan terkait
dengan mutu dari produk/layanan.
 Persyaratan dari pihak yang berkepentingan.
 Organisasi harus memonitor dan mereview siapa saja
pihak yang berkepentingan beserta persyaratannya.
 Pihak yang berkepentingan bisa saja pelanggan,
pemegang saham, pemerintah, komunitas, dsb yang
berkepentingan terhadap mutu yang dihasilkan oleh
organisasi.
Page 13
Klausula 4 - Contex of The Organization (3)
4.3 Determining the scope of the quality management
system:
 Organisasi harus menetapkan batasan-batasan
diterapkannya sistem manajemen mutu.
 Penentuan batasan harus sejalan dengan internal dan
external issue (4.1), persyaratan (4.2) jenis
produk/layanan dan standar ISO 9001:2015.
 Batasan dapat ditentukan berdasarkan product/service
yang di-provide oleh organisasi.
 Bila terdapat klausula ISO 9001:2015 yang tidak dapat
diimplementasikan, harus dituliskan alasannya.
Page 14
Klausula 4 - Contex of The Organization (4)
4.4 Quality management system and its processes:
 Organisasi harus membangun, mengimplementasikan,
memelihara dan secara berkesinambungan
meningkatkan sistem manajemen mutu, termasuk
proses-proses yang diperlukan beserta interaksinya,
sesuai dengan persyaratan ISO 9001:2015.
 Terkait dengan “proses-proses yang diperlukan”
haruslah diidentifikasikan:
 Input-output, urutan proses dan interaksinya.
 Process performance (KPI) dan pengendaliannya.
 Sumber daya, tanggung jawab dan wewenang.
 Risk and Opportunity (6.1).
 Metoda untuk monitor, review dan evaluasi.
Page 15
Klausula 5 – Leadership
5.1 Leadership and Commitment:
 Pimpinan puncak harus mampu mendemonstrasikan
leadership dan komitmennya terhadap quality mgt
system, melalui:
 Mengambil tanggung jawab penuh terhadap efektifitas
implementasi sistem mgt mutu.
 Menetapkan dan mengkomunikasikan quality policy
dan quality objective ke seluruh organisasi.
 Memastikan kecukupan sumber daya.
 Memastikan hasil yang diharapkan thd implementasi
sistem mgt mutu tercapai.
 Memastikan terintegrasinya sistem mgt mutu dengan
bisnis proses yang ada.
 (lanjut ke slide berikut..)
Page 16
Klausula 5 – Leadership (2)
5.1 Leadership and Commitment:
 Pimpinan puncak harus mampu mendemonstrasikan
leadership dan komitmennya terhadap quality mgt
system, melalui (lanjutan):
 Mengkomunikasikan pentingnya pencapaian mutu
dan keefektifan implementasi sistem mgt mutu
 Mempromosikan kesadaran atas pentingnya
pendekatan proses dan continual improvement.
 Mengarahkan seluruh organisasi untuk
berpartisipasi dalam keefektifan sist. Mgt mutu.
 Mendukung level manajemen lainnya untuk hal-hal
di atas.
Page 17
Klausula 5 – Leadership (3)
5.1 Leadership and Commitment:
 Pimpinan puncak harus mampu mendemonstrasikan
leadership dan komitmennya terhadap fokus ke
pelanggan, sbb:
 Terpenuhinya persyaratan pelanggan dan
peraturan-regulasi yang berlaku.
 Teridentifikasikannya risk dan opportunity terkait
dengan terpenuhinya persyaratan di atas.
 Mempertahankan konsistensi pemenuhan
persyaratan pelanggan.
 Fokus kepada peningkatan kepuasan pelanggan.
Page 18
Klausula 5 – Leadership (4)
5.2 Quality Policy:
 Pimpinan puncak harus menetapkan, mereview dan
memelihara quality policy agar:
 Sesuai dengan visi-misi dan objective organisasi.
 Memberikan kerangka/arahan untuk setting dan
reviewing quality objective
 Mencakup komitmen thd pemenuhan persyaratan
dari seluruh pihak terkait
 Mencakup komitmen thd continual improvement thd
sistem gt mutu
 Quality Policy cukup 1 sd 2 halaman saja, tetapi harus
terkomunikasikan dengan baik.
Page 19
Klausula 5 – Leadership (5)
5.3 Organizational roles, responsibilities and authorities:
 Pimpinan puncak harus memastikan tanggung jawab
dan wewenang ter-assign untuk hal-hal berikut ini:
 Pemastian quality mgt system sesuai dengan persyaratan
standar internasional ini.
 Pemastian bahwa proses menghasilkan output yang
diinginkan
 Pelaporan kinerja quality mgt system dan peluang
peningkatan
 Pemastian promosi2 terhadap fokus kpd pelanggan
 Pemastian integritas dari quality mgt system terpelihara
• Tanggung jawab dan wewenang tsb harus
terkomunikasikan dan difahami oleh seluruh
organisasi.
Page 20
Klausula 6 – Planning for The Quality Mgt
System
6.1 Actions to address risks and opportunities
 Dalam melakukan perencanaan sistem mgt mutu,
Organisasi harus mengidentifikasi risk & opportunity
terkait issue-issue yang terdefinisi pada 4.1 dan 4.2.
 Implementasi terhadap hal-hal yang teridentifikasi dalam
risk & opportunity harus dievaluasi secara rutin.
 Pengelolaan risk & opportunity dapat mengikuti kaidah risk
management ISO 31000.
 Risk & opportunity harus dapat mengidentifikasi potensi
dampak terhadap ketidaksesuaian (nonconformity)
product/service.
 Opportunity dalam bahasa lain adalah “positive risk”.
Page 21
Klausula 6 – Planning for The Quality Mgt
System (2)
6.2 Quality objectives and planning to achieve them
 Organisasi harus menetapkan quality objective pada
fungsi, proses dan level yang relevan.
 Quality objective harus relavan dengan quality policy,
harus terukur dan selaras dengan persyaratan dari
stakeholder.
 Quality objective harus dikomunikasikan dan up-to-date
dengan perkembangan organisasi.
 Pencapaian quality objective harus diukur.
 Rencana pencapaian quality objective harus ditetapkan
(what, who, when, how).
Page 22
Klausula 6 – Planning for The Quality Mgt
System (3)
6.3 Planning of changes
 Perubahan terhadap quality mgt system harus
dilakukan secara terencana dan sistematik (terkendali).
 Pertimbangan terhadap perubahan qualty mgt system
mencakup tujuan, dampak, keutuhan dari sistem mgt
mutu, ketersediaan sumber daya dan
perubahan/penyesuaian wewenang dan tanggung
jawab.
Page 23
Klausula 7 – Support
7.1 Resources
 Organisasi harus menentukan dan menyediakan
sumber daya yang diperlukan untuk membangun,
mengimplementasikan, memelihara dan meningkatkan
secara berkesinambungan thd quality mgt system.
 Sumber daya setidaknya mencakup SDM, infrastruktur
(building, IT, dsb.), lingkungan (sosial, psikologi, fisik),
perangkat ukur/pemantauan, dan organizational
knowledge.
 Fitness for purpose sumber daya harus dipantau dan
dipelihara.
Page 24
Klausula 7 – Support (2)
7.2 Competence
 Organisasi harus menentukan standar kompetensi
SDM yang dibutuhkan untuk mencapai kesesuaian
product/service.
 Basis dari kompetensi mencakup pendidikan, pelatihan
dan pengalaman
 Proses pencukupan dan bukti kecukupan kompetensi
harus terdefinisi dan terdokumentasi.
7.3 Awareness
 Awareness terhadap quality policy, quality objective,
kontribusi thd keefektifan quality mgt system dan
konsekuensi dari ketidakesesuaian thd persyaratan
pelanggan harus dilakukan secara rutin
Page 25
Klausula 7 – Support (3)
7.4 Communication
 Mekanisme dan saluran komunikasi terkait quality mgt
system, baik terhadap pihak internal maupu eksternal harus
ditetapkan (what, when, with whom, how).
7.5 Documented Information
 Documented information: Informasi yang disyaratkan oleh
ISO 9001:2015 dan yang ditentukan oleh organisasi sebagai
bukti dari keefektifan implementasi sistem mgt mutu yang
harus didokumentasikan.
 Documented information dapat dalam media hardcopy atau
softcopy, dlm bentuk dokumen, database, multimedia, dsb.
 Proses penyusunan, pengkinian, penerbitan, perlindungan,
retensi dan pemusnahan documented information harus
ditetapkan.
Page 26
Klausula 8 – Operation
8.1 Operational planning and control
 Perencanaan operasi (produksi/realisasi jasa) setidaknya
mencakup:
 Penentuan persyaratan product/services
 Menentukan kriteria proses dan acceptance thd
product/services yang dihasilkan
 Menentukan sumber daya yang diperlukan
 Menentukan pengendalian yang diperlukan
 Menentukan documented information yang diperlukan
dan dihasilkan dalam produksi/realisasi jasa.
 Organisasi harus merencanakan mekanisme perubahan
yang terjadi selama proses produksi/realisasi jasa
berlangsung, termasuk langkah-langkah mitigasinya.
Page 27
Klausula 8 – Operation (2)
8.2 Determination of requirements for products and
services
 Customer communication process harus ditetapkan.
 Proses penentuan persyaratan product/services harus
ditetapkan.
 Persyaratan product/services harus direview sebelum proses
realisasi dilakukan.
8.3 Design and development of products and services
 Langkah-langkah: Planning, penentuan input, design and
development activities control, penentuan output, dan
change control.
Page 28
Klausula 8 – Operation (3)
8.4 Control of externally provided products and services
 Organisasi harus memastikan bahwa externally provided
products and services (i.e. supplier/outsource/associate
company) memiliki kemampuan dan kapasitas untuk
mendukung organisasi dalam memenuhi persyaratan
product/services.
 Pengendalian thd externally provided products and services
harus memperhatikan dampak yang akan terjadi jika terdapat
kendala dalam penyediaannya serta kemampuan dari external
provider-nya.
 Kepada external provider harus dikomunikasikan:1) standar/
requirement yg harus dipenuhi; 2) proses yang dilakukan
untuk dan atas nama organisasi; 3) metoda dan proses
acceptance; 4) standar kompetensi personelnya; 5) interaksi
dengan quality mgt system milik organisasi; 6) proses/ aktifitas
jika berada di pelanggan milik organisasi.
Page 29
Klausula 8 – Operation (4)
8.5 Product and service provision
 Organisasi harus memastikan kondisi yang terkendali untuk
proses realisasi product/services, termasuk aktifitas delivery
dan post delivery.
 Kondisi yang terkendali tersebut mencakup setidaknya:
 Ketersediaan documented information yang mendefinisikan
karakteristik product/services, aktivitas yang harus dilakukan,
dan hasil yang akan dicapai.
 Monitoring dan measurement terhadap proses realisasi
product/services yang harus dilakukan.
 Pengendalian terhadap infrastruktur dan lingkungan.
 Pengendalian terhadap ketersediaan sumber daya.
 Kualifikasi dan kompetensi personil.
 Validasi dan re-validasi yang harus dilakukan.
 Aktifitas rilis, delivery dan post-delivery yang harus dilakukan.
Page 30
Klausula 8 – Operation (5)
8.5 Product and service provision (2)
 Apabila treacability (mampu telusur) menjadi persyaratan,
organisasi harus menentukan identifkasi unik terhadap
luaran dari proses realisasi product/services.
 Organisasi harus mengidentifikasi, verifikasi dan
memberikan perlindungan terkait dengan properti milik
pelanggan atau milik external provider.
 Organisasi harus memastikan preservation (identifikasi,
handling, packaging, storage, transmisi/transportasi, dan
proteksi) untuk menjamin kesesuaian product/services.
 Post delivery acitivities harus dikendalikan dengan
mempertimbangkan resiko thd reputasi, customer feedback
dan persyaratan regulasi.
 Perubahan yang terjadi saat realisasi product/services harus
dikendalikan.
Page 31
Klausula 8 – Operation (6)
8.6 Release of products and services
 Rilis product/services kepada pelanggan hanya boleh
dilakukan setelah dilakukan arrangement, serta kesesuaian
thd persyaratan telah dipastikan, kecuali jika ditentukan lain
oleh persyaratan dan/atau regulasi yang berlaku.
8.7 Control of nonconforming process outputs, products
and services
 Organisasi harus memastikan pengendalian jika terjadi
ketidaksesuaian terhadap product/services untuk mencegah
digunakanya kembali secara tidak sesuai atau terbawa ke
proses delivery.
 Pengendalian thd ketidaksesuaian tersebut di antaranya: 1)
koreksi; 2) segregasi; 3) mengkomunikasikan ke pelanggan;
dan/atau 4) memperoleh otorisasi untuk langkah selanjutnya.
Page 32
Klausula 9 – Performance Evaluation
9.1 Monitoring, measurement, analysis and evaluation
 Organisasi harus menentukan apa yang harus dimonitor,
diukur dan dianalisis dalam konteks memberikan jaminan
terhadap tercapainya persyaratan pelanggan (what, how,
when).
 Organisasi harus mengukur kepuasan/persepsi pelanggan.
 Analisis dan evaluasi mencakup setidaknya: 1) Kesesuaian
product/services; 2) kepuasan pelanggan; 3) Kesesuaian da
keefektifan quality mgt system; 4) Keakurasian perencanaan;
5) Kinerja proses; 6) Kinerja pihak eksternal/pihak ke-3; 7)
Kebutuhan akan peningkatan quality mgt system.
Page 33
Klausula 9 – Performance Evaluation (2)
9.2 Internal Audit
 Organisasi harus merencanakan, menyiapkan,
melaksanakan dan melaporkan audit internal quality mgt
system.
 Audit internal harus dilaksanakan pada interval waktu yang
ditetapkan.
 Audit harus dilakukan oleh auditor yang kompeten.
 Tujuan audit adalah untuk mengetahui:
 Kesesuaian quality mgt system terhadap pesyaratan
stakeholder.
 Kesesuaian terhadap persyaratan ISO 9001.
 Keefektifan implementasi quality mgt system.
 Guideline audit: ISO 19011
Page 34
Klausula 9 – Performance Evaluation (3)
9.3 Management Review
 Pimpinan puncak harus meninjau (me-review) quality mgt
system pada interval waktu yang ditentukan.
 Agenda review setidaknya mencakup: 1) Status tindak lanjut
mgt review sebelumnya; 2) Perubahan issue2 yang relevan
(internal & external); 3) Kinerja quality mgt system yang
mencakup ketidaksesuaian, tindakan perbaikan, hasil
monitoring, hasil analisis, hasil evaluasi, hasil audit,
kepuasan pelanggan, issue-issue terkait pihak eksternal,
kecukupan sumber daya dan kinerja proses.
 Keluaran dari review setidaknya mencakup: 1) peluang untuk
peningkatan berkelanjutan; 2) Kebutuhan untuk
penyempurnaan quality mgt system sbg hasil dari
pembahasan agenda review.
Page 35
Klausula 10 – Improvement
10.1 General
 Organisasi harus menentukan peluang untuk peningkatan
guna mencapai persyaratan stakeholder serta kepuasan
pelanggan.
 Peningkatan setidaknya mencakup: 1) Proses; 2)
Product/services; dan/atau 3) Quality mgt system.
10.2 Nonconformity and corrective action
 Jika terjadi ketidaksesuaian (nonconformity) maka organisasi
harus melakukan: 1) Reaksi cepat untuk mengendalikan dan
membetulkan; 2) Melakukan analisis dan evaluasi; 3)
Melakukan tindakan untuk mengeliminir penyebab
ketidaksesuaian; 4) Review keefektifan tindakan utk eliminasi
penyebab ketidaksesuaian yg telah dilakukan; 5) Jika
diperlukan, melakukan penyempurnaan quality mgt system.
Page 36
Klausula 10 – Improvement (2)
10.3 Continual Improvement
 Organisasi harus secara berkesinambungan meningkatkan
kecocokan, kecukupan, dan keefektifan quality mgt system.
 Dalam melakukan continual improvement, harus
mempertimbangkan hasil evaluasi, hasil pengukuran, hasil
analisis dan keefektifan implementasi quality mgt system.
 Jika diperlukan dapat dipilihkan metodologi dan tools yang
sesuai.
Page 37
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to ISO9001

Iso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausul
Iso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausulIso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausul
Iso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausulIbrohim Ilyas
 
tinjauan persyaratan iso 9001
tinjauan persyaratan iso 9001 tinjauan persyaratan iso 9001
tinjauan persyaratan iso 9001 Faisal Syukrillah
 
MANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptx
MANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptxMANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptx
MANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptxzein92
 
Bedah ISO 9000 14000
Bedah ISO 9000 14000Bedah ISO 9000 14000
Bedah ISO 9000 14000dian Paramita
 
Slide Materi ISO 9001.pptx
Slide Materi ISO 9001.pptxSlide Materi ISO 9001.pptx
Slide Materi ISO 9001.pptxPanduKurniadi
 
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptx
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptxAwareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptx
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptxalpan8
 
iso 9001-2015 transition-executive briefing.pptx
iso 9001-2015 transition-executive briefing.pptxiso 9001-2015 transition-executive briefing.pptx
iso 9001-2015 transition-executive briefing.pptxRintoPutra3
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.pptHILMANRSAFF
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.pptHILMANRSAFF
 
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001Mahathir Azizan
 
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptxMateri  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptxnursuadHjRatang
 
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-docMakalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-docEkaDeny
 
01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptx
01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptx01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptx
01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptxzetiradesviananda
 

Similar to ISO9001 (20)

Iso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausul
Iso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausulIso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausul
Iso 9001 2015 fdis penjelasan klausul klausul
 
tinjauan persyaratan iso 9001
tinjauan persyaratan iso 9001 tinjauan persyaratan iso 9001
tinjauan persyaratan iso 9001
 
Awareness_ISO_9001_2015.pdf
Awareness_ISO_9001_2015.pdfAwareness_ISO_9001_2015.pdf
Awareness_ISO_9001_2015.pdf
 
MANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptx
MANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptxMANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptx
MANAJEMEN MUTU KABAN H. JULIA NOOR, S.IP.pptx
 
Bedah ISO 9000 14000
Bedah ISO 9000 14000Bedah ISO 9000 14000
Bedah ISO 9000 14000
 
Slide Materi ISO 9001.pptx
Slide Materi ISO 9001.pptxSlide Materi ISO 9001.pptx
Slide Materi ISO 9001.pptx
 
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptx
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptxAwareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptx
Awareness ISO 9001 2015 SAP Express - Ali Panca.pptx
 
iso 9001-2015 transition-executive briefing.pptx
iso 9001-2015 transition-executive briefing.pptxiso 9001-2015 transition-executive briefing.pptx
iso 9001-2015 transition-executive briefing.pptx
 
Awareness iso 9001 2015
Awareness iso 9001 2015Awareness iso 9001 2015
Awareness iso 9001 2015
 
ISO 9001
ISO 9001ISO 9001
ISO 9001
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
 
Understanding ISO 9001 2008
Understanding ISO 9001 2008Understanding ISO 9001 2008
Understanding ISO 9001 2008
 
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
Panduan Juruaudit Dalaman ISO 9001
 
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptxMateri  ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
Materi ISO 9001_2015-vers 1-sederhana.pptx
 
1 sistem-manajemen-mutu
1 sistem-manajemen-mutu1 sistem-manajemen-mutu
1 sistem-manajemen-mutu
 
Pasal iso 9001 2008
Pasal iso 9001 2008Pasal iso 9001 2008
Pasal iso 9001 2008
 
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-docMakalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
 
Perkenalan ISO.pptx
Perkenalan ISO.pptxPerkenalan ISO.pptx
Perkenalan ISO.pptx
 
01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptx
01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptx01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptx
01-Pengenalan LSBU & ISO 9001 INKINDO.pptx
 

Recently uploaded

Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaHaseebBashir5
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianHaseebBashir5
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptxerlyndakasim2
 
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...HaseebBashir5
 
PROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptx
PROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptxPROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptx
PROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptxMelandaNiuwa
 
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelTogel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelHaseebBashir5
 
Tugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptx
Tugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptxTugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptx
Tugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptxHeripurwanto62
 
PCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptx
PCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptxPCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptx
PCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptxmuhammadfajri44049
 
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYAPRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYALex PRTOTO
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercayaunikbetslotbankmaybank
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehFORTRESS
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...gamal imron khoirudin
 
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxPPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxYasfinaQurrotaAyun
 
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak""Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"HaseebBashir5
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangRadhialKautsar
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxerlyndakasim2
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaHaseebBashir5
 
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptxerlyndakasim2
 

Recently uploaded (20)

Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
 
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
 
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
Judul: Mengenal Lebih Jauh Tentang Jamintoto: Platform Perjudian Online yang ...
 
PROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptx
PROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptxPROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptx
PROMOTIF KESEHATAN JIWA TERBARUHGFF.pptx
 
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelTogel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
 
Tugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptx
Tugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptxTugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptx
Tugas unjuk keterampilan_HERI PURWANTO1.pptx
 
PCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptx
PCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptxPCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptx
PCM STRUKTUR JALAN JONGKANGOK JONGKANG.pptx
 
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYAPRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
 
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxPPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
 
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak""Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
 
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di IndonesiaTajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
Tajuk: SV388: Platform Unggul Taruhan Sabung Ayam Online di Indonesia
 
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
 

ISO9001

  • 1. INTERNAL AWARENESS DISKUSI DAN SHARING PERUBAHAN ISO 9001 VERSI TERBARU Jakarta, Oktober 2015 Rev 01
  • 2. Bagian I Prinsip Perubahan dari ISO 9001:2008 ke ISO 9001:2015
  • 3. Perjalanan Perubahan ISO 9001:2008  ISO 9001:2015 Page 3
  • 4. Prinsip Perubahan ISO 9001:2008  ISO 9001:2015  Perubahan struktur mengikuti Annex SL.  Memulai dari pemahaman thd konteks organisasi, needs and expectation dari pihak yang berkepentingan, baru identifikasi proses.  Commitment Top Mgt bertambah sangat banyak (menjadi 13 poin, dari 5 poin di versi terdahulu), no Mgt Representative (MR) required.  Fleksibilitas dalam dokumentasi: “documented information” dan “retained documented information”  Tidak ada yang namanya “dokumen wajib”, media pengendali proses dibebaskan.  Tidak ada ketentuan tentang “pengecualian” (tapi tetap boleh)  Terdapat beberapa persyaratan yang dihilangkan/baru seperti:  Selain SDM, infrasruktur dan lingkungan, sumber daya mencakup juga perangkat ukur/monitoring dan organization knowledge.  Terdapat persyaratan Rilis dan Post Delivery Activites.  Preventive action menjadi tersirat (terintegrasi dgn risk management).  Adanya ketentuan ttg “change mgt” baik untuk mgt system maupun product/services provisions. Page 4
  • 5. Struktur Dasar Sistem Manajemen Berbasis ISO (Annex SL/ISO Guide 83) – Integrated PDCA Cycle Introduction 1. Scope 2. Normative references 3. Terms and definitions 4. Context of the organization 5. Leadership 6. Planning 7. Support 8. Operation 9. Performance evaluation 10. Improvement. 1. Merupakan Standarisasi format Persyaratan Sistem Manajemen yang dikeluarkan ISO tahun 2012 dst. 2. Saat ini ISO 22301 (BCMS) dan ISO 27001 (ISMS) terbaru sudah mengadopsi format Annex SL. 3. Tujuannya adalah agar mendapatkan struktur yang seragam sehingga mudah untuk diintegrasikan. Page 5
  • 6. Daftar Isi ISO 9001:2015 Introduction 1. Scope 2. Normative references 3. Terms and definitions 4. Context of the organization 5. Leadership 6. Planning 7. Support 8. Operation 9. Performance evaluation 10. Improvement Normative Clauses (Konsep dan Pendahulan) Requirement Clauses (Persayaratan Eksplisit) Page 6
  • 7. Alur Proses Pembangunan QMS Berbasis ISO 9001:2008 Page 7 Identifikasi Proses & KPI Proses yang Dibutuhkan Identifikasi Kebutuhan Dokumen Formulasikan objective, tanggung jawab dan Wewenang Implementasi, audit dan improve Akuisisi Sumber Daya 1 2 3 4 5
  • 8. Alur Proses Pembangunan QMS Berbasis ISO 9001:2015 Page 8 Pemahaman Konteks Organisasi (internal & external issue) Identifikasi pemangku kepentingan beserta needs and expectationnya Identifikasi Proses & KPI Proses untuk memastikan tercapainya “dua hal di atas” Lakukan risk & opportunity assessment dan formulasikan objective terkait dgn “dua hal di atas” Formulasikan tanggung jawab dan Wewenang 1 2 3 4 5
  • 9. Alur Proses Pembangunan QMS Berbasis ISO 9001:2015 (2) Page 9 Akuisisi Sumber Daya Implementasi, audit dan improve 6 7
  • 11. Model Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 Page 11
  • 12. Klausula 4 - Contex of The Organization 4.1 Undestanding the organization and its contex  Organisasi harus menentukan issue internal dan issue eksternal yang relevan/menjadi pendorong diimplementasikannya sistem manajemen mutu.  Yang dimaksud issue adalah hal-hal yang jika tidak di- address berpotensi menimbulkan risiko terhadap pencapaian persyaratan pemangku kepentingan.  Eksternal issue dapat mencakup aspek peraturan/legal, technological trend, kompetisi, politik, dinamika pasar, perubahan social, makro ekonomi, dsb dan lain-lain  Internal issue dapat mencakup budaya, kualitas SDM, penerapan teknologi, persyaratan dari stakeholder, dsb. Page 12
  • 13. Klausula 4 - Contex of The Organization (2) 4.2 Understanding the needs and expectations of interested parties  Organisasi harus menentukan:  Siapa saja pihak yang berkepentingan terkait dengan mutu dari produk/layanan.  Persyaratan dari pihak yang berkepentingan.  Organisasi harus memonitor dan mereview siapa saja pihak yang berkepentingan beserta persyaratannya.  Pihak yang berkepentingan bisa saja pelanggan, pemegang saham, pemerintah, komunitas, dsb yang berkepentingan terhadap mutu yang dihasilkan oleh organisasi. Page 13
  • 14. Klausula 4 - Contex of The Organization (3) 4.3 Determining the scope of the quality management system:  Organisasi harus menetapkan batasan-batasan diterapkannya sistem manajemen mutu.  Penentuan batasan harus sejalan dengan internal dan external issue (4.1), persyaratan (4.2) jenis produk/layanan dan standar ISO 9001:2015.  Batasan dapat ditentukan berdasarkan product/service yang di-provide oleh organisasi.  Bila terdapat klausula ISO 9001:2015 yang tidak dapat diimplementasikan, harus dituliskan alasannya. Page 14
  • 15. Klausula 4 - Contex of The Organization (4) 4.4 Quality management system and its processes:  Organisasi harus membangun, mengimplementasikan, memelihara dan secara berkesinambungan meningkatkan sistem manajemen mutu, termasuk proses-proses yang diperlukan beserta interaksinya, sesuai dengan persyaratan ISO 9001:2015.  Terkait dengan “proses-proses yang diperlukan” haruslah diidentifikasikan:  Input-output, urutan proses dan interaksinya.  Process performance (KPI) dan pengendaliannya.  Sumber daya, tanggung jawab dan wewenang.  Risk and Opportunity (6.1).  Metoda untuk monitor, review dan evaluasi. Page 15
  • 16. Klausula 5 – Leadership 5.1 Leadership and Commitment:  Pimpinan puncak harus mampu mendemonstrasikan leadership dan komitmennya terhadap quality mgt system, melalui:  Mengambil tanggung jawab penuh terhadap efektifitas implementasi sistem mgt mutu.  Menetapkan dan mengkomunikasikan quality policy dan quality objective ke seluruh organisasi.  Memastikan kecukupan sumber daya.  Memastikan hasil yang diharapkan thd implementasi sistem mgt mutu tercapai.  Memastikan terintegrasinya sistem mgt mutu dengan bisnis proses yang ada.  (lanjut ke slide berikut..) Page 16
  • 17. Klausula 5 – Leadership (2) 5.1 Leadership and Commitment:  Pimpinan puncak harus mampu mendemonstrasikan leadership dan komitmennya terhadap quality mgt system, melalui (lanjutan):  Mengkomunikasikan pentingnya pencapaian mutu dan keefektifan implementasi sistem mgt mutu  Mempromosikan kesadaran atas pentingnya pendekatan proses dan continual improvement.  Mengarahkan seluruh organisasi untuk berpartisipasi dalam keefektifan sist. Mgt mutu.  Mendukung level manajemen lainnya untuk hal-hal di atas. Page 17
  • 18. Klausula 5 – Leadership (3) 5.1 Leadership and Commitment:  Pimpinan puncak harus mampu mendemonstrasikan leadership dan komitmennya terhadap fokus ke pelanggan, sbb:  Terpenuhinya persyaratan pelanggan dan peraturan-regulasi yang berlaku.  Teridentifikasikannya risk dan opportunity terkait dengan terpenuhinya persyaratan di atas.  Mempertahankan konsistensi pemenuhan persyaratan pelanggan.  Fokus kepada peningkatan kepuasan pelanggan. Page 18
  • 19. Klausula 5 – Leadership (4) 5.2 Quality Policy:  Pimpinan puncak harus menetapkan, mereview dan memelihara quality policy agar:  Sesuai dengan visi-misi dan objective organisasi.  Memberikan kerangka/arahan untuk setting dan reviewing quality objective  Mencakup komitmen thd pemenuhan persyaratan dari seluruh pihak terkait  Mencakup komitmen thd continual improvement thd sistem gt mutu  Quality Policy cukup 1 sd 2 halaman saja, tetapi harus terkomunikasikan dengan baik. Page 19
  • 20. Klausula 5 – Leadership (5) 5.3 Organizational roles, responsibilities and authorities:  Pimpinan puncak harus memastikan tanggung jawab dan wewenang ter-assign untuk hal-hal berikut ini:  Pemastian quality mgt system sesuai dengan persyaratan standar internasional ini.  Pemastian bahwa proses menghasilkan output yang diinginkan  Pelaporan kinerja quality mgt system dan peluang peningkatan  Pemastian promosi2 terhadap fokus kpd pelanggan  Pemastian integritas dari quality mgt system terpelihara • Tanggung jawab dan wewenang tsb harus terkomunikasikan dan difahami oleh seluruh organisasi. Page 20
  • 21. Klausula 6 – Planning for The Quality Mgt System 6.1 Actions to address risks and opportunities  Dalam melakukan perencanaan sistem mgt mutu, Organisasi harus mengidentifikasi risk & opportunity terkait issue-issue yang terdefinisi pada 4.1 dan 4.2.  Implementasi terhadap hal-hal yang teridentifikasi dalam risk & opportunity harus dievaluasi secara rutin.  Pengelolaan risk & opportunity dapat mengikuti kaidah risk management ISO 31000.  Risk & opportunity harus dapat mengidentifikasi potensi dampak terhadap ketidaksesuaian (nonconformity) product/service.  Opportunity dalam bahasa lain adalah “positive risk”. Page 21
  • 22. Klausula 6 – Planning for The Quality Mgt System (2) 6.2 Quality objectives and planning to achieve them  Organisasi harus menetapkan quality objective pada fungsi, proses dan level yang relevan.  Quality objective harus relavan dengan quality policy, harus terukur dan selaras dengan persyaratan dari stakeholder.  Quality objective harus dikomunikasikan dan up-to-date dengan perkembangan organisasi.  Pencapaian quality objective harus diukur.  Rencana pencapaian quality objective harus ditetapkan (what, who, when, how). Page 22
  • 23. Klausula 6 – Planning for The Quality Mgt System (3) 6.3 Planning of changes  Perubahan terhadap quality mgt system harus dilakukan secara terencana dan sistematik (terkendali).  Pertimbangan terhadap perubahan qualty mgt system mencakup tujuan, dampak, keutuhan dari sistem mgt mutu, ketersediaan sumber daya dan perubahan/penyesuaian wewenang dan tanggung jawab. Page 23
  • 24. Klausula 7 – Support 7.1 Resources  Organisasi harus menentukan dan menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk membangun, mengimplementasikan, memelihara dan meningkatkan secara berkesinambungan thd quality mgt system.  Sumber daya setidaknya mencakup SDM, infrastruktur (building, IT, dsb.), lingkungan (sosial, psikologi, fisik), perangkat ukur/pemantauan, dan organizational knowledge.  Fitness for purpose sumber daya harus dipantau dan dipelihara. Page 24
  • 25. Klausula 7 – Support (2) 7.2 Competence  Organisasi harus menentukan standar kompetensi SDM yang dibutuhkan untuk mencapai kesesuaian product/service.  Basis dari kompetensi mencakup pendidikan, pelatihan dan pengalaman  Proses pencukupan dan bukti kecukupan kompetensi harus terdefinisi dan terdokumentasi. 7.3 Awareness  Awareness terhadap quality policy, quality objective, kontribusi thd keefektifan quality mgt system dan konsekuensi dari ketidakesesuaian thd persyaratan pelanggan harus dilakukan secara rutin Page 25
  • 26. Klausula 7 – Support (3) 7.4 Communication  Mekanisme dan saluran komunikasi terkait quality mgt system, baik terhadap pihak internal maupu eksternal harus ditetapkan (what, when, with whom, how). 7.5 Documented Information  Documented information: Informasi yang disyaratkan oleh ISO 9001:2015 dan yang ditentukan oleh organisasi sebagai bukti dari keefektifan implementasi sistem mgt mutu yang harus didokumentasikan.  Documented information dapat dalam media hardcopy atau softcopy, dlm bentuk dokumen, database, multimedia, dsb.  Proses penyusunan, pengkinian, penerbitan, perlindungan, retensi dan pemusnahan documented information harus ditetapkan. Page 26
  • 27. Klausula 8 – Operation 8.1 Operational planning and control  Perencanaan operasi (produksi/realisasi jasa) setidaknya mencakup:  Penentuan persyaratan product/services  Menentukan kriteria proses dan acceptance thd product/services yang dihasilkan  Menentukan sumber daya yang diperlukan  Menentukan pengendalian yang diperlukan  Menentukan documented information yang diperlukan dan dihasilkan dalam produksi/realisasi jasa.  Organisasi harus merencanakan mekanisme perubahan yang terjadi selama proses produksi/realisasi jasa berlangsung, termasuk langkah-langkah mitigasinya. Page 27
  • 28. Klausula 8 – Operation (2) 8.2 Determination of requirements for products and services  Customer communication process harus ditetapkan.  Proses penentuan persyaratan product/services harus ditetapkan.  Persyaratan product/services harus direview sebelum proses realisasi dilakukan. 8.3 Design and development of products and services  Langkah-langkah: Planning, penentuan input, design and development activities control, penentuan output, dan change control. Page 28
  • 29. Klausula 8 – Operation (3) 8.4 Control of externally provided products and services  Organisasi harus memastikan bahwa externally provided products and services (i.e. supplier/outsource/associate company) memiliki kemampuan dan kapasitas untuk mendukung organisasi dalam memenuhi persyaratan product/services.  Pengendalian thd externally provided products and services harus memperhatikan dampak yang akan terjadi jika terdapat kendala dalam penyediaannya serta kemampuan dari external provider-nya.  Kepada external provider harus dikomunikasikan:1) standar/ requirement yg harus dipenuhi; 2) proses yang dilakukan untuk dan atas nama organisasi; 3) metoda dan proses acceptance; 4) standar kompetensi personelnya; 5) interaksi dengan quality mgt system milik organisasi; 6) proses/ aktifitas jika berada di pelanggan milik organisasi. Page 29
  • 30. Klausula 8 – Operation (4) 8.5 Product and service provision  Organisasi harus memastikan kondisi yang terkendali untuk proses realisasi product/services, termasuk aktifitas delivery dan post delivery.  Kondisi yang terkendali tersebut mencakup setidaknya:  Ketersediaan documented information yang mendefinisikan karakteristik product/services, aktivitas yang harus dilakukan, dan hasil yang akan dicapai.  Monitoring dan measurement terhadap proses realisasi product/services yang harus dilakukan.  Pengendalian terhadap infrastruktur dan lingkungan.  Pengendalian terhadap ketersediaan sumber daya.  Kualifikasi dan kompetensi personil.  Validasi dan re-validasi yang harus dilakukan.  Aktifitas rilis, delivery dan post-delivery yang harus dilakukan. Page 30
  • 31. Klausula 8 – Operation (5) 8.5 Product and service provision (2)  Apabila treacability (mampu telusur) menjadi persyaratan, organisasi harus menentukan identifkasi unik terhadap luaran dari proses realisasi product/services.  Organisasi harus mengidentifikasi, verifikasi dan memberikan perlindungan terkait dengan properti milik pelanggan atau milik external provider.  Organisasi harus memastikan preservation (identifikasi, handling, packaging, storage, transmisi/transportasi, dan proteksi) untuk menjamin kesesuaian product/services.  Post delivery acitivities harus dikendalikan dengan mempertimbangkan resiko thd reputasi, customer feedback dan persyaratan regulasi.  Perubahan yang terjadi saat realisasi product/services harus dikendalikan. Page 31
  • 32. Klausula 8 – Operation (6) 8.6 Release of products and services  Rilis product/services kepada pelanggan hanya boleh dilakukan setelah dilakukan arrangement, serta kesesuaian thd persyaratan telah dipastikan, kecuali jika ditentukan lain oleh persyaratan dan/atau regulasi yang berlaku. 8.7 Control of nonconforming process outputs, products and services  Organisasi harus memastikan pengendalian jika terjadi ketidaksesuaian terhadap product/services untuk mencegah digunakanya kembali secara tidak sesuai atau terbawa ke proses delivery.  Pengendalian thd ketidaksesuaian tersebut di antaranya: 1) koreksi; 2) segregasi; 3) mengkomunikasikan ke pelanggan; dan/atau 4) memperoleh otorisasi untuk langkah selanjutnya. Page 32
  • 33. Klausula 9 – Performance Evaluation 9.1 Monitoring, measurement, analysis and evaluation  Organisasi harus menentukan apa yang harus dimonitor, diukur dan dianalisis dalam konteks memberikan jaminan terhadap tercapainya persyaratan pelanggan (what, how, when).  Organisasi harus mengukur kepuasan/persepsi pelanggan.  Analisis dan evaluasi mencakup setidaknya: 1) Kesesuaian product/services; 2) kepuasan pelanggan; 3) Kesesuaian da keefektifan quality mgt system; 4) Keakurasian perencanaan; 5) Kinerja proses; 6) Kinerja pihak eksternal/pihak ke-3; 7) Kebutuhan akan peningkatan quality mgt system. Page 33
  • 34. Klausula 9 – Performance Evaluation (2) 9.2 Internal Audit  Organisasi harus merencanakan, menyiapkan, melaksanakan dan melaporkan audit internal quality mgt system.  Audit internal harus dilaksanakan pada interval waktu yang ditetapkan.  Audit harus dilakukan oleh auditor yang kompeten.  Tujuan audit adalah untuk mengetahui:  Kesesuaian quality mgt system terhadap pesyaratan stakeholder.  Kesesuaian terhadap persyaratan ISO 9001.  Keefektifan implementasi quality mgt system.  Guideline audit: ISO 19011 Page 34
  • 35. Klausula 9 – Performance Evaluation (3) 9.3 Management Review  Pimpinan puncak harus meninjau (me-review) quality mgt system pada interval waktu yang ditentukan.  Agenda review setidaknya mencakup: 1) Status tindak lanjut mgt review sebelumnya; 2) Perubahan issue2 yang relevan (internal & external); 3) Kinerja quality mgt system yang mencakup ketidaksesuaian, tindakan perbaikan, hasil monitoring, hasil analisis, hasil evaluasi, hasil audit, kepuasan pelanggan, issue-issue terkait pihak eksternal, kecukupan sumber daya dan kinerja proses.  Keluaran dari review setidaknya mencakup: 1) peluang untuk peningkatan berkelanjutan; 2) Kebutuhan untuk penyempurnaan quality mgt system sbg hasil dari pembahasan agenda review. Page 35
  • 36. Klausula 10 – Improvement 10.1 General  Organisasi harus menentukan peluang untuk peningkatan guna mencapai persyaratan stakeholder serta kepuasan pelanggan.  Peningkatan setidaknya mencakup: 1) Proses; 2) Product/services; dan/atau 3) Quality mgt system. 10.2 Nonconformity and corrective action  Jika terjadi ketidaksesuaian (nonconformity) maka organisasi harus melakukan: 1) Reaksi cepat untuk mengendalikan dan membetulkan; 2) Melakukan analisis dan evaluasi; 3) Melakukan tindakan untuk mengeliminir penyebab ketidaksesuaian; 4) Review keefektifan tindakan utk eliminasi penyebab ketidaksesuaian yg telah dilakukan; 5) Jika diperlukan, melakukan penyempurnaan quality mgt system. Page 36
  • 37. Klausula 10 – Improvement (2) 10.3 Continual Improvement  Organisasi harus secara berkesinambungan meningkatkan kecocokan, kecukupan, dan keefektifan quality mgt system.  Dalam melakukan continual improvement, harus mempertimbangkan hasil evaluasi, hasil pengukuran, hasil analisis dan keefektifan implementasi quality mgt system.  Jika diperlukan dapat dipilihkan metodologi dan tools yang sesuai. Page 37