SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Download to read offline
Cara convert Gambar Mesin dari Autodesk
Inventor 2018 ke Microsoft Visio 2010
Setelah mengutak-atik sampai jauh, akhirnya gue nemuin cara termudah dan tercepat nge-
convert file drawing dari Autodesk Inventor 2018 (atau versi lebih lamanya, kebetulan yang gue
pake ini sih) ke drawing Microsoft Visio 2010 (atau versi lebih barunya, kebetulan yang gue
pake ini sih).
Kalian pasti ngalamin hal yang sama dengan gue, terutama anak mesin :D, betapa ribetnya
gambar part atau komponen pake visio. Dan buat yang udah ngerti inventor, pasti ngerasain
betapa Autodesk sangat berjasa mempermudah segala desain modelling dengan produk
Autodesk Inventor nya..
Sebelum gue jelasin caranya, ada beberapa keuntungan nge-convert pake cara gue ini:
1. Gambar persis sama
2. Dimensi persis sama dengan aslinya, gaperlu ubah ubah lagi
3. Gausah ribet ngejiplak ulang karena langsung jadi shape di visio (bukan image)
4. Tinggal tambahin kepala gambar sama border serta format lainnya (ini mah template lah
yaa..)
Nah, udah penasaran?
soo, follow the steps bellow!
Gue asumsikan kalian udah punya gambar kalian dalam Inventor. Entah itu file .dwg (file
drawing universal autodesk) ataupun file .idw (file drawing khusus inventor).
A. SYARAT!
sebelum mulai meng-export gambar kalian, ada syarat yang harus dipenuhi supaya gambar
kalian ngga berubah dimensi setelah di-convert nanti. Pastikan juga satuan ukuran yang kalian
pake adalah milimeter karena emang udah standard mesin sih!
syaratnya; GAMBAR KALIAN HARUS DALAM SKALA 1:1 DI INVENTOR NYA. Tapi jangan ubah
proporsi ukuran kertasnya.
Gimana caranya? Ikutin contoh ini,
catatan:
“Kalo skala gambar kalian udah 1:1, silahkan skip langkah2 ini dan langsung ke step B.
Export”
1. Misal, gambar gue yang dibawah ini ukuran kertasnya A3, skala gambar nya 1/2:1
(diperkecil). Artinya benda itu sebenernya ukurannya dua kali lipat yang tergambar
disitu.
2. Artinya gue harus memperbesar keseluruhan gambar gue 2 kali lipat, supaya jadi
1:1. Caranya, ubah dulu ukuran kertasnya. Klik kanan di “sheet” tapi kalo puny ague
udah di-rename jadi “GaMes” wkwkwk
3. Pilih “Edit Sheet”
4. Yang sebelumnya A3 ubah jadi “custom size (mm)”
5. Dan tulis angka pengalinya (2) dan tanda bintang (*). Artinya ukuran akhirnya dua
kali (2x) lipat ukuran awalnya.
6. Klik OK!
Maka ukuran kertasnya akan berubah menjadi 2x (dua kali) lipat tapi proporsinya ga
berubah.
7. Nah, cara ngubah gambar2nya jadi skala 1:1, klik kanan gambar2 di toolbar “Model”
(yang tulisannya VIEW dari VIEW1 sampai semuanya)
Terus pilih “Edit View”
8. Klik “Scale” pilih “1:1”
9. Lakuin ke semua gambar nya (VIEW1 sampe semuanya).
10. Rapihin lagi seperti yang kalian mau.
B. Export!
Nah, ini bagian paling seru. Langsung aja follow gambarnya (karena kalian juga pasti mager
baca teksnya wkwkwk)
1. Buka File > Export > Export to DWG
2. Tipe file nya pilih “AutoCAD Drawing Files (.dwg)”
3. Sebelum di-save, klik “option” dulu!
4. Muncul dialog box “DWG File Export Option”
Terus di pilih File version > AutoCAD 2000/LT2000 Drawing
Klik Next!
5. Pilih Data Scaling > Sheet Scale – Layout
Uncheck “Model Geometry Only”
Catatan: kalo kalian cuma butuh gambar tanpa dimensi, monggo diklik aja.
Klik Finish!
6. Save!
7. Tunggu prosesnya selesai.
C. Insert.
Tahap selanjutnya, kalian buka Microsift Visio nya dan buat file baru.
1. Hal pertama yang harus dilakukan adalah kalian atur dulu ukuran kertas dan page setup-
nya.
Klik menu Design, di bagian “Page Setup” klik tanda panah di kanan bawah.
2. Atur ukuran-ukuran yang diperluin. Kalo pake contoh puny ague yang tadi kayak gini..
Print Setup sesuai dengan kertas gambar gue yang di inventor.
Printer Paper > A3: 297 mm x 420 mm
Orientation > Landscape
Page Size > Metric (ISO) > A3 420 mm x 297 mm
INI PENTING! Drawing scale sesuai dengan skala awal gambar kalian sebelum diubah,
punya gue sebelumnya 1/2:1. Jadi gue pilih Pre-defined Scale > Mechanical Engineering
> 1/2:1.
Skala ini harus disesuaikan dengan skala awal gambar kalian! Gue pake Pre-defined scale
biar standard aja sih, tapi sebenernya yang penting skala nya sama2 1/2:1..
Selanjutnya kalian beri nama kertas kalian (gausah gapapa, ini gue biar asik aja :D) dan
pilih satuan ukuran jadi milimeter. Disini gue namanin “Revision 2.0” dan satuan gue
pake standard mesin yaitu “milimeter”.
Seterusnya, biasain aja pake satuan milimeter! Karena SATUAN ITU PENTING!
Klik OK!
3. Selanjutnya kalian insert gambar kalian yang dari inventor tadi.
Pilih menu Insert > CAD Drawing
4. Pilih file yang tadi udah kalian export dari inventor.
Klik OPEN!
5. INI BAGIAN PENTING BGT! Muncul dialog box “CAD Drawing Properties”.
Di bagian CAD Drawing Scale, pilih custom scale. Untuk ngisinya, ikutin aturan ini!
(a) CAD drawing units > milimeters
(b) Karena gambar gue pake skala 1/2:1 ,
maka di kolom pertama gue ketik “0.5” (gausah pake satuan)
di kolom kedua gue tulis “1 mm” (satuannya WAJIB DITULIS)
artinya, setiap 0,5 bagian dari gambar CAD Drawing tadi bakal jadi 1 mm di visio nya
nanti. (gangerti? Udah ikutin aja wkwkwk)
CAD drawing protection > centang semua
Klik OK!
JENG JEEEENNNGG!
Udah jadi?? Belom wkwkwk
kuy ke tahap terakhir..
D. CONVERT!
gambar yang udah kalian insert tadi masih berbentuk image, belum jadi shape di visio. Bagian
terakhir dari trik gue ini adalah convert gambar kalian jadi shape. Follow step beelloooww!
1. Klik kanan di gambar tadi, pilih CAD Drawing Object > Convert.
2. Muncul dialog box “Convert CAD Object”.
Pilih “Select All”.
Terus klik “Advanced...”
3. Nah disini sebenernya lebih ke terserah kalian mau pilih apa.
kalo gue lebih suka kyk yang digambar.
 Hide selected DWG layers = gue lebih suka di-hide karena kalo nanti gue perluin lagi
bias gue munculin.
 Convert into Visio’s dimension shapes = (highly recommended) gue lebih suka
dimensi awal dijadiin shape dimensi di visio daripada dijadiin garis dan teks.
 Convert every hatch line in the pattern into Visio shapes = ini juga recommended,
supaya gambar kalian bener murni Visio shapes semua.
Klik OK!
4. Tunggu prosesnya sampai selesai..
kalo ada warning box, klik OK aja!
TADDAAAAA!!!! *music played
Jadilah gambar kalian di visio. Ukuran dimensi ga berubah. Gambar
juga sama persis. Gue udah eksperimen berkali-kali, kalo mau nanya
sabii.. Tanya temen aja wkwkwk
Catatan: kalian tetep harus ubah ketebalan garis2nya sesuai dengan ketentuan dosen kalian..
gampang kok hehe. Kepala gambar dan border bisa pake template juga. So, that’s my trick.
Hope you can use it!
Wassalamu’alaikum wr. wb.
- emje yang pernah dikira tipsen :( -

More Related Content

What's hot

Kelelahan Logam (Fatigue)
Kelelahan Logam (Fatigue)Kelelahan Logam (Fatigue)
Kelelahan Logam (Fatigue)Abrianto Akuan
 
Dasar perencanaan elemen mesin
Dasar perencanaan elemen mesinDasar perencanaan elemen mesin
Dasar perencanaan elemen mesinRinaldi Sihombing
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosDewi Izza
 
Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4Dewi Izza
 
Modul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence DiagramModul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence DiagramArif Rahman
 
Manajemen Resiko (Tugas RPL)
 Manajemen Resiko (Tugas RPL)  Manajemen Resiko (Tugas RPL)
Manajemen Resiko (Tugas RPL) viiasilviaa
 
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekCPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekKukuh Setiawan
 
Diklat elemen mesin
Diklat elemen mesinDiklat elemen mesin
Diklat elemen mesinEko Purwanto
 
Toleransi linier
Toleransi linierToleransi linier
Toleransi linierndirocket
 
Elemen Mesin II - Rodagigi Lurus
Elemen Mesin II - Rodagigi LurusElemen Mesin II - Rodagigi Lurus
Elemen Mesin II - Rodagigi LurusCharis Muhammad
 
Format penulisan laporan
Format penulisan laporanFormat penulisan laporan
Format penulisan laporanYuliana
 
Job sheet prak.tpd pertemuan 1 5 0
Job sheet prak.tpd pertemuan 1   5 0Job sheet prak.tpd pertemuan 1   5 0
Job sheet prak.tpd pertemuan 1 5 0yudhaadhitya
 
Dasar gambar teknik
Dasar gambar teknikDasar gambar teknik
Dasar gambar teknikMOSES HADUN
 

What's hot (20)

Kelelahan Logam (Fatigue)
Kelelahan Logam (Fatigue)Kelelahan Logam (Fatigue)
Kelelahan Logam (Fatigue)
 
Dasar perencanaan elemen mesin
Dasar perencanaan elemen mesinDasar perencanaan elemen mesin
Dasar perencanaan elemen mesin
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
 
Toleransi 2
Toleransi 2Toleransi 2
Toleransi 2
 
Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4Modul Elemen Mesin 4
Modul Elemen Mesin 4
 
Modul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence DiagramModul 10 Influence Diagram
Modul 10 Influence Diagram
 
Manajemen Resiko (Tugas RPL)
 Manajemen Resiko (Tugas RPL)  Manajemen Resiko (Tugas RPL)
Manajemen Resiko (Tugas RPL)
 
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyekCPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
CPM (Network Planning CPM) - Manajemen proyek
 
Diklat elemen mesin
Diklat elemen mesinDiklat elemen mesin
Diklat elemen mesin
 
Uji kekerasan
Uji kekerasanUji kekerasan
Uji kekerasan
 
Tabel standard ulir
Tabel standard ulirTabel standard ulir
Tabel standard ulir
 
Toleransi linier
Toleransi linierToleransi linier
Toleransi linier
 
Timer dan counter
Timer dan counterTimer dan counter
Timer dan counter
 
Elemen Mesin II - Rodagigi Lurus
Elemen Mesin II - Rodagigi LurusElemen Mesin II - Rodagigi Lurus
Elemen Mesin II - Rodagigi Lurus
 
Format penulisan laporan
Format penulisan laporanFormat penulisan laporan
Format penulisan laporan
 
Teori value analysis
Teori value analysisTeori value analysis
Teori value analysis
 
Job sheet prak.tpd pertemuan 1 5 0
Job sheet prak.tpd pertemuan 1   5 0Job sheet prak.tpd pertemuan 1   5 0
Job sheet prak.tpd pertemuan 1 5 0
 
Tanda pengerjaan
Tanda pengerjaanTanda pengerjaan
Tanda pengerjaan
 
Buku jurus cepat belajar inventor
Buku jurus cepat belajar inventorBuku jurus cepat belajar inventor
Buku jurus cepat belajar inventor
 
Dasar gambar teknik
Dasar gambar teknikDasar gambar teknik
Dasar gambar teknik
 

Similar to OPTIMALKAN GAMBAR

101 tiptrikms word2003
101 tiptrikms word2003101 tiptrikms word2003
101 tiptrikms word2003roditriantomi
 
101 tip & trik ms word 2003
101 tip & trik ms word 2003101 tip & trik ms word 2003
101 tip & trik ms word 2003Ilan Surf ﺕ
 
Buku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docxBuku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docxSarwanto.S.Pd.T
 
Pp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiPp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiRamadhani666
 
PowerPoint TIK Bab II
PowerPoint TIK Bab IIPowerPoint TIK Bab II
PowerPoint TIK Bab IIRamadhani666
 
Pp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiPp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiRamadhani666
 
Pp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiPp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiRamadhani666
 
Cara Mengubah Satuan Unites
Cara Mengubah Satuan UnitesCara Mengubah Satuan Unites
Cara Mengubah Satuan UnitesRenra Sedoya
 
Metode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocad
Metode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocadMetode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocad
Metode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocadHasna Globalstuff
 
New microsoft office word document
New microsoft office word documentNew microsoft office word document
New microsoft office word documentKlaver Boykel
 
Tutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchup
Tutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchupTutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchup
Tutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchupJun Zeb
 
CAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 Dimensi
CAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 DimensiCAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 Dimensi
CAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 DimensiHendro Agung Setiawan
 
Artikel aplikasi microsoft paint
Artikel aplikasi microsoft paintArtikel aplikasi microsoft paint
Artikel aplikasi microsoft paintAstri Ayu Ningsih
 

Similar to OPTIMALKAN GAMBAR (20)

1. bab1
1. bab11. bab1
1. bab1
 
101 tiptrikms word2003
101 tiptrikms word2003101 tiptrikms word2003
101 tiptrikms word2003
 
101 tip & trik ms word 2003
101 tip & trik ms word 2003101 tip & trik ms word 2003
101 tip & trik ms word 2003
 
Buku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docxBuku jurus cepat belajar inventor.docx
Buku jurus cepat belajar inventor.docx
 
Materi indesign rajudin 15
Materi indesign rajudin 15Materi indesign rajudin 15
Materi indesign rajudin 15
 
Buku soliworks
Buku soliworksBuku soliworks
Buku soliworks
 
Pp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiPp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab ii
 
PowerPoint TIK Bab II
PowerPoint TIK Bab IIPowerPoint TIK Bab II
PowerPoint TIK Bab II
 
Power Point TIK BAB II
Power Point TIK BAB II Power Point TIK BAB II
Power Point TIK BAB II
 
Pp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiPp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab ii
 
Pp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab iiPp tik ix f bab ii
Pp tik ix f bab ii
 
Resume ti 2012
Resume ti 2012Resume ti 2012
Resume ti 2012
 
Cara Mengubah Satuan Unites
Cara Mengubah Satuan UnitesCara Mengubah Satuan Unites
Cara Mengubah Satuan Unites
 
Metode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocad
Metode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocadMetode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocad
Metode praktis-pemodelan-3 d-dengan-autocad
 
New microsoft office word document
New microsoft office word documentNew microsoft office word document
New microsoft office word document
 
Handout 1 term 3 kelas v
Handout 1 term 3 kelas vHandout 1 term 3 kelas v
Handout 1 term 3 kelas v
 
Modul - Indentasi
Modul - IndentasiModul - Indentasi
Modul - Indentasi
 
Tutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchup
Tutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchupTutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchup
Tutorial membangun-rumah-sederhana-menggunakan-sketchup
 
CAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 Dimensi
CAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 DimensiCAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 Dimensi
CAD dan Perancangan BAB Aplikasi Dasar AutoCad 3 Dimensi
 
Artikel aplikasi microsoft paint
Artikel aplikasi microsoft paintArtikel aplikasi microsoft paint
Artikel aplikasi microsoft paint
 

More from Mujahid Abdurrahim

More from Mujahid Abdurrahim (7)

Annelida
AnnelidaAnnelida
Annelida
 
Annelida
AnnelidaAnnelida
Annelida
 
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
 
Massa atom
Massa atomMassa atom
Massa atom
 
peran pelaku kegiatan ekonomi
peran pelaku kegiatan ekonomiperan pelaku kegiatan ekonomi
peran pelaku kegiatan ekonomi
 
Zaman Neolithikum
Zaman NeolithikumZaman Neolithikum
Zaman Neolithikum
 
Gaya antar molekul
Gaya antar molekulGaya antar molekul
Gaya antar molekul
 

OPTIMALKAN GAMBAR

  • 1. Cara convert Gambar Mesin dari Autodesk Inventor 2018 ke Microsoft Visio 2010 Setelah mengutak-atik sampai jauh, akhirnya gue nemuin cara termudah dan tercepat nge- convert file drawing dari Autodesk Inventor 2018 (atau versi lebih lamanya, kebetulan yang gue pake ini sih) ke drawing Microsoft Visio 2010 (atau versi lebih barunya, kebetulan yang gue pake ini sih). Kalian pasti ngalamin hal yang sama dengan gue, terutama anak mesin :D, betapa ribetnya gambar part atau komponen pake visio. Dan buat yang udah ngerti inventor, pasti ngerasain betapa Autodesk sangat berjasa mempermudah segala desain modelling dengan produk Autodesk Inventor nya.. Sebelum gue jelasin caranya, ada beberapa keuntungan nge-convert pake cara gue ini: 1. Gambar persis sama 2. Dimensi persis sama dengan aslinya, gaperlu ubah ubah lagi 3. Gausah ribet ngejiplak ulang karena langsung jadi shape di visio (bukan image) 4. Tinggal tambahin kepala gambar sama border serta format lainnya (ini mah template lah yaa..) Nah, udah penasaran? soo, follow the steps bellow! Gue asumsikan kalian udah punya gambar kalian dalam Inventor. Entah itu file .dwg (file drawing universal autodesk) ataupun file .idw (file drawing khusus inventor). A. SYARAT! sebelum mulai meng-export gambar kalian, ada syarat yang harus dipenuhi supaya gambar kalian ngga berubah dimensi setelah di-convert nanti. Pastikan juga satuan ukuran yang kalian pake adalah milimeter karena emang udah standard mesin sih! syaratnya; GAMBAR KALIAN HARUS DALAM SKALA 1:1 DI INVENTOR NYA. Tapi jangan ubah proporsi ukuran kertasnya.
  • 2. Gimana caranya? Ikutin contoh ini, catatan: “Kalo skala gambar kalian udah 1:1, silahkan skip langkah2 ini dan langsung ke step B. Export” 1. Misal, gambar gue yang dibawah ini ukuran kertasnya A3, skala gambar nya 1/2:1 (diperkecil). Artinya benda itu sebenernya ukurannya dua kali lipat yang tergambar disitu. 2. Artinya gue harus memperbesar keseluruhan gambar gue 2 kali lipat, supaya jadi 1:1. Caranya, ubah dulu ukuran kertasnya. Klik kanan di “sheet” tapi kalo puny ague udah di-rename jadi “GaMes” wkwkwk
  • 3. 3. Pilih “Edit Sheet”
  • 4. 4. Yang sebelumnya A3 ubah jadi “custom size (mm)” 5. Dan tulis angka pengalinya (2) dan tanda bintang (*). Artinya ukuran akhirnya dua kali (2x) lipat ukuran awalnya. 6. Klik OK!
  • 5. Maka ukuran kertasnya akan berubah menjadi 2x (dua kali) lipat tapi proporsinya ga berubah. 7. Nah, cara ngubah gambar2nya jadi skala 1:1, klik kanan gambar2 di toolbar “Model” (yang tulisannya VIEW dari VIEW1 sampai semuanya) Terus pilih “Edit View”
  • 6. 8. Klik “Scale” pilih “1:1”
  • 7. 9. Lakuin ke semua gambar nya (VIEW1 sampe semuanya). 10. Rapihin lagi seperti yang kalian mau.
  • 8. B. Export! Nah, ini bagian paling seru. Langsung aja follow gambarnya (karena kalian juga pasti mager baca teksnya wkwkwk) 1. Buka File > Export > Export to DWG
  • 9. 2. Tipe file nya pilih “AutoCAD Drawing Files (.dwg)”
  • 10. 3. Sebelum di-save, klik “option” dulu! 4. Muncul dialog box “DWG File Export Option” Terus di pilih File version > AutoCAD 2000/LT2000 Drawing Klik Next!
  • 11. 5. Pilih Data Scaling > Sheet Scale – Layout Uncheck “Model Geometry Only” Catatan: kalo kalian cuma butuh gambar tanpa dimensi, monggo diklik aja. Klik Finish!
  • 13. 7. Tunggu prosesnya selesai. C. Insert. Tahap selanjutnya, kalian buka Microsift Visio nya dan buat file baru. 1. Hal pertama yang harus dilakukan adalah kalian atur dulu ukuran kertas dan page setup- nya. Klik menu Design, di bagian “Page Setup” klik tanda panah di kanan bawah.
  • 14. 2. Atur ukuran-ukuran yang diperluin. Kalo pake contoh puny ague yang tadi kayak gini.. Print Setup sesuai dengan kertas gambar gue yang di inventor. Printer Paper > A3: 297 mm x 420 mm
  • 15. Orientation > Landscape Page Size > Metric (ISO) > A3 420 mm x 297 mm
  • 16. INI PENTING! Drawing scale sesuai dengan skala awal gambar kalian sebelum diubah, punya gue sebelumnya 1/2:1. Jadi gue pilih Pre-defined Scale > Mechanical Engineering > 1/2:1. Skala ini harus disesuaikan dengan skala awal gambar kalian! Gue pake Pre-defined scale biar standard aja sih, tapi sebenernya yang penting skala nya sama2 1/2:1.. Selanjutnya kalian beri nama kertas kalian (gausah gapapa, ini gue biar asik aja :D) dan pilih satuan ukuran jadi milimeter. Disini gue namanin “Revision 2.0” dan satuan gue pake standard mesin yaitu “milimeter”. Seterusnya, biasain aja pake satuan milimeter! Karena SATUAN ITU PENTING!
  • 17. Klik OK! 3. Selanjutnya kalian insert gambar kalian yang dari inventor tadi. Pilih menu Insert > CAD Drawing
  • 18. 4. Pilih file yang tadi udah kalian export dari inventor. Klik OPEN! 5. INI BAGIAN PENTING BGT! Muncul dialog box “CAD Drawing Properties”. Di bagian CAD Drawing Scale, pilih custom scale. Untuk ngisinya, ikutin aturan ini! (a) CAD drawing units > milimeters (b) Karena gambar gue pake skala 1/2:1 , maka di kolom pertama gue ketik “0.5” (gausah pake satuan) di kolom kedua gue tulis “1 mm” (satuannya WAJIB DITULIS) artinya, setiap 0,5 bagian dari gambar CAD Drawing tadi bakal jadi 1 mm di visio nya nanti. (gangerti? Udah ikutin aja wkwkwk)
  • 19. CAD drawing protection > centang semua Klik OK! JENG JEEEENNNGG! Udah jadi?? Belom wkwkwk kuy ke tahap terakhir.. D. CONVERT! gambar yang udah kalian insert tadi masih berbentuk image, belum jadi shape di visio. Bagian terakhir dari trik gue ini adalah convert gambar kalian jadi shape. Follow step beelloooww! 1. Klik kanan di gambar tadi, pilih CAD Drawing Object > Convert.
  • 20. 2. Muncul dialog box “Convert CAD Object”. Pilih “Select All”. Terus klik “Advanced...”
  • 21. 3. Nah disini sebenernya lebih ke terserah kalian mau pilih apa. kalo gue lebih suka kyk yang digambar.  Hide selected DWG layers = gue lebih suka di-hide karena kalo nanti gue perluin lagi bias gue munculin.  Convert into Visio’s dimension shapes = (highly recommended) gue lebih suka dimensi awal dijadiin shape dimensi di visio daripada dijadiin garis dan teks.  Convert every hatch line in the pattern into Visio shapes = ini juga recommended, supaya gambar kalian bener murni Visio shapes semua. Klik OK! 4. Tunggu prosesnya sampai selesai.. kalo ada warning box, klik OK aja! TADDAAAAA!!!! *music played Jadilah gambar kalian di visio. Ukuran dimensi ga berubah. Gambar
  • 22. juga sama persis. Gue udah eksperimen berkali-kali, kalo mau nanya sabii.. Tanya temen aja wkwkwk Catatan: kalian tetep harus ubah ketebalan garis2nya sesuai dengan ketentuan dosen kalian.. gampang kok hehe. Kepala gambar dan border bisa pake template juga. So, that’s my trick. Hope you can use it! Wassalamu’alaikum wr. wb. - emje yang pernah dikira tipsen :( -