2. TUJUAN DAN INDIKATOR
A.Tujuan Pembelajaran : Memahami dan menunaikan kewajiban berzakat.
B. Indikator Pembelajaran :
Siswa dapat menunaikan zakat dengan niat yang benar
Siswa dapat membedakan antara zakat fitrah dan zakat maal
Siswa dapat mengetahui syarat wajib zakat fitrah
Siswa dapat mengetahui 8 golongan mustahiq zakat menurut Qs.At-Taubah ayat
60.
3. Istilah (terminologi)
• Zakat menurut istilah Islam adalah kadar harta
tertentu yang diberikan kepada
yang berhak menerimanya
(mustahiq) dengan syarat tertentu.
5. Pengertian Zakat fitrah
Fitrah artinya SIFAT
PEMBAWAAN SEJAK
LAHIR.
Secara istilah (terminologi)
adalah kadar harta yang
diberikan kepada yang
berhak menerimanya dengan
beberapa syarat guna
membersihkan diri dari
perbuatan yang kotor dan
keji bagi orang yang
berpuasa Ramadhan.
6. Mengeluarkan zakat fitrah WAJIB hukumnya bagi setiap
Muslim (Fardhu ‘Ain), berupa makanan yang mengenyangkan
sebanyak 3,1 liter atau 2,5 kg
Mempunyai kelebihan makanan
untuk dirinya dan keluarganya
pada malam hari raya Idul Fitri.
Hukum Zakat Fitrah
Syarat Wajib
Zakat Fitrah
Beragama Islam
Masih hidup saat
terbenamnya matahari
ramadhan
7. Waktu-waktu Zakat Fitrah
a. Pada awal atau pertengahan bulan Romadhon.
b. Pada akhir bulan Ramadhan.
c. Pagi hari sebelum mengerjakan shalat Idul Fitri.
8. Manfaat Zakat Fitrah:
1. Membuat gembira orang yang lemah dan tidak
mampu pada saat hari raya.
2. Membersihkan diri dari sikap egois.
3. Mengungkapkan rasa syukur kepada Allah
atas nikmat yang telah diberikan.
4. Mencegah orang-orang miskin melakukan
kejahatan.
5. Hubungan kasih sayang antara pemberi dan
penerima zakat akan terjalin.
9.
10.
11. PENGERTIAN ZAKAT MA
• Maal berasal dari kata bahasa Arab artinya
harta atau kekayaan (al-amwal, jamak dari
kata maal) adalah “segala hal yang
diinginkan manusia untuk disimpan dan
dimiliki” (Lisan ul-Arab). Menurut Islam
sendiri, harta merupakan sesuatu yang
boleh atau dapat dimiliki dan digunakan
(dimanfaatkan) sesuai kebutuhannya.
14. MUSTAHIQ ZAKAT
• ۞
اَمَّنِإ
ُ
تََٰقَدَّصٱل
ُِءٓاَرَقفْلِل
ََُٰسَمْٱل َو
ُِ ِِيِك
َُ ِِلِمََٰعْٱل َو
ُ
َهَِْلَع
ا
ُ
ِةَفَّلَؤمْٱل َو
ُ
ْمهوبلق
ىِف َو
ُ
ِباَق ِ
ٱلر
َُ ِِم ِ
رََٰغْٱل َو
َُو
ىِف
ُِلِِبَس
ُ
ِ َّ
ٱّلل
ُِ ْبٱ َو
ُ
َّسٱل
ُِلِِب
ُ
ۖ
ُ
ةَضِ ِ
رَف
َُ ِم
ُ
ِ َّ
ٱّلل
ُ
ۖ
َُّ
ٱّلل َو
ُ
ِمِلَع
ُِيِكَح
ُ
ِم
• Artinya: Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk
orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus
zakat, para mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk
(memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang,
untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam
perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah,
dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana(Q.S. At-
Taubat ayat 6o).
17. Nishab Kuda
Keterangan
Kuda memiliki ZAKAT
hanya menurut
Mazhab Hanafi.
Sedang menurut
Mazhab Maliki,
Syafii dan Hambali
TIDAK WAJIB
ZAKAT.
tabii' = sapi betina
atau jantan yang
sudah genap berusia
1 tahun dan masuk
tahun ke-2.
musinnah = sapi
betina yang sudah
genap berusia 2
tahun dan masuk
tahun ke-3.
Besar Zakatnya
Nishab
1 ekor tabii'
30 - 39
1 ekor musinnah
40 - 59
2 ekor tabii'
60 - 69
1 ekor tabii' dan 1 ekor musinnah
70 - 79
2 ekor musinnah
80 - 89
3 tabii'
90 - 99
1 ekor musinnah dan 2 tabii'
100 - 109
2 ekor musinnah dan 1 ekor tabii'
110 - 119
3 ekor musinnah atau 4 ekor tabii'
120 - ...
20. Ancaman bagi Penolak Membayar Zakat
1. Harta bendanya akan berubah menjadi azab di akhirat kelak (QS. 9 : 34-
35).
2. Enggan berzakat dianggap mengambil harta para mustahiq (QS. 9 : 60).
3. Enggan berzakat sama dengan mengundang azab Allah dalam kehidupan
dunia ini, misalnya kemarau yang panjang (H.R. Thabrani dari Ibn
Abbas).
4. Keberkahan harta dan kemaslahatan hidup akan hilang/berkurang dengan
sebab enggan berzakat.
5. Abu Bakar Shiddiq pernah memerangi orang yang enggan berzakat.
6. Rasulullah Saw. pernah akan melakukan isolasi sosial bagi orang yang
enggan untuk berzakat.
7. Qorun pernah di azab Allah karena enggan berzakat...
21. Pahala Besar bagi Pembayar Zakat
• “Yaitu orang-orang yang mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka
yakin akan adanya negeri akhirat. Mereka itulah orang-orang yang tetap
mendapat petunjuk dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang
beruntung.” [Luqman:4-5]
• Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh,
mendirikan shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi
Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula)
mereka bersedih hati.” [Al Baqarah:277]
• Tetapi orang-orang yang mendalam ilmunya di antara mereka dan orang-
orang mukmin, mereka beriman kepada apa yang telah diturunkan
kepadamu (Al-Quran), dan apa yang telah diturunkan sebelummu dan
orang-orang yang mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan yang beriman
kepada Allah dan hari kemudian. Orang-orang itulah yang akan Kami
berikan kepada mereka pahala yang besar.” [An Nisaa':162]