1. ZAKAT
Oleh Kelompok 4 :
Vina Nurayni
21801081043
Muhammad Fatchur Rohman
21801081175
Hidayatulloh
21801081187
Khoirul Anam
21801081264
Juanda Chrystantoro
21801081505
2. RUMUSANMASALAH
1) Apa pengertian zakat fitrah dan filosofinya?
2) Bagaimana pembayaran zakat fitrah?
3) Apa pengertian zakat maal ?
4) Bagaimana permasalahan pembagian zakat?
5) Apa siksa dan ancaman bagi orang yang tidak
mengeluarkan zakat fitrah?
3. PENGERTIAN DAN FILOSOFI ZAKAT
FITRAH
Dua pengertian tentang zakat fitrah. Pertama, zakat fitrah
adalah zakat untuk kesucian. Artinya, zakat ini dikeluarkan
untuk mensucikan orang yang berpuasa dari ucapan atau
perilaku yang tidak ada manfaatnya. Kedua, zakat fitrah
adalah zakat karena sebab ciptaan. Artinya bahwa zakat
fitrah adalah zakat yang diwajibkan kepada setiap orang
yang dilahirkan ke dunia ini. Oleh karenanya zakat ini bisa
juga disebut dengan zakat badan atau pribadi.
4. THANK YOU
SOMEONE@EXAMPLE.COM
Filosofi zakat fitrah
Zakat fitrah memiliki filosofi setiap Muslim bisa belajar memberi melalui zakat fitrah tersebut sehingga tidak hanya menerima terus. Selain
itu, zakat fitrah juga mengajarkan umat Islam mengedepankan kasih sayang, terutama kepada orang-orang yang tidak mampu. Zakat
fitrah itu untuk membersihkan orang yang berpuasa dari berbagai macam kekurangan puasanya. Jadi diharapkan bisa sempurna oleh
zakat fitrah itu.
5. Pembayaran Zakat Fitrah.
Zakat fitrah ialah zakat pribadi yang harus dikeluarkan pada
hari raya fitrah.
Yang wajib dizakati :
1. Untuk dirinya sendiri; tua,muda,baik laki- laki maupun perempuan
2. Orang-orang yang hidup dibawah tanggungannya.
Syarat-syarat wajib zakat fithrah :
1) Islam
2) Mempunyai kelebihan makanan untuk sehari semalam bagi seluruh keluarga
pada waktu terbenam matahari dari penghabisan bulan ramadhan
3) Orang-orang yang bersangkutan hidup dikala matahari terbenam pada akhir
bulan Ramadhan.
6. Untuk zakat fithrah dari seorang yang makanan
pokoknya beras tidak boleh dikeluarkan zakat dari
jagung ,walaupun jagung termasuk makanan pokok
tetapi, jagung nilainya lebih rendah dari pada beras.
Zakat yang perlu dikeluarkan :
Zakat Fitrah per orang = 3,5 liter x harga
beras di pasaran per liter. Contoh: Harga
beras di pasar rata-rata Rp10.000,- per liter,
maka zakat fitrah yang harus dibayar per
orang sebesar Rp35.000,-. Jika dihitung dari
segi berat, maka Zakat Fitrah per orang = 2,5
kg x harga beras di pasaran per
kilogram.Lebih utama dikeluarkan sebelum
shalat ’Idul Fithri. Boleh juga dikeluarkan
semenjak permulaan bulan Ramadhan
sebagai ta’jil .
7. Pengertian zakat
maal
Zakat mal adalah zakat kekayaan yang harus dikeluarkan
dalam jangka satu tahun sekali yang sudah memenuhi
nishab mencakup hasil perniagaan, pertanian,
pertambangan, hasil laut, hasil ternak, harta temuan, emas
dan perak serta hasil kerja (profesi). Masing-masing tipe
memiliki perhitungannya sendiri-sendiri.
Sesuatu dapat disebut dengan maal (harta) apabila
memenuhi 2 (dua) syarat, yaitu:
a. Dapat dimiliki, disimpan, dihimpun, dikuasai
b. Dapat diambil manfaatnya sesuai dengan ghalibnya.
Misalnya rumah, mobil, ternak, hasil pertanian, uang,
emas, perak, dll.
Syarat-syarat Kekayaan yang Wajib Zakat
Milik Penuh
(Almilkuttam)
Berkembang
Cukup
Nishab Lebih Dari
Kebutuhan Pokok
(Alhajatul Ashliyah)
Berlalu Satu
Tahun (Al-Haul)
Bebas Dari
Hutang
8. Permasalahan pembagian zakat?
Orang-orang yang berhak menerima zakat, baik zakat mal
maupun zakat fitrah adalah orang-orang yang termasuk
dalam salah satu dari delapan ashnaf yang telah disebutkan
Allah SWT dalam surat at-Taubah ayat 60 sebagai berikut :
َع َينِلِامَعْال َو ِينِكاَسَمْال َو ِاءَرَقُفْلِل ُاتَقَدَّصال اَمَّنِإَقِِّالر يِف َو ْمُهُبوُلُق ِةَفَّلَؤُمْال َو اَهْيَلْال َو ِباَينِم َِارغ
َو ِ َّاَّلل َنِم ًةَضي ِرَف ِليِبَّسال ِْنبِا َو ِ َّاَّلل ِليِبَس يِف َوٌميِكَح ٌميِلَع ُ َّاَّلل(٦٠)
“Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang
fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, Para
mu’allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak,
orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk
mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu
ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha mengetahui
lagi Maha Bijaksana”. QS. At-Taubah: 9 ( 60)
9. Siksa dan ancaman bagi orang yang tidak
mengeluarkan
zakat fitrah
Diantaranya adalah :
Allah subhanahu wata‘ala berfirman:
ُي ََل َو َةَّضِفْال َو َبَهَّذال َونُزِنْكَي َِينذَّال َوِِّشَبَف ِهللا ِليِبَس يِف اَهَنوُقِفْنٍباَذَعِب ْمُه ْر
ٍيمِلَأ
"Dan orang-orang yang menyimpan emas dan
perak, dan tidak menafkahkannya di jalan Allah,
maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa
mereka akan mendapat) siksa yang pedih.” (QS.
At-Taubah: 34).
Maksud menafkahkan di jalan Allah dalam ayat di
atas adalah mengeluarkan zakat. Di antara
siksaan pedih tersebut adalah tubuh orang yang
tidak mau membayar zakat akan disulut dengan