2. Definisi
MBKM Kewirausahaan di desain agar mahasiswa menjadi pelaku usaha yang mampu menyusun sistem
usaha terintegrasi dengan cara merancang, melaksanakan, mengevaluasi dan menghasilkan pemecahan
masalah dalam menjalankan usaha. Melalui kegiatan ini mahasiswa mendapatkan kemampuan bagaimana
mengembangan pola pikir berwirausaha, mental kewirausahaan, kemampuan mencari peluang usaha,
mengelola, mengembangkan suatu perusahaan/industri pengolahan. Program MBKM kewirausahaan dapat
dilaksanakan dalam bentuk menjalankan usaha secara mandiri baik individu maupun kelompok.
Tujuan
1. Mewadahi potensi wirausaha mahasiswa dan menstimulus kemampuan dalam desain produk dan
mengelola brand usaha.
2. Memfasilitasi mahasiswa yang memiliki minat berwirausaha untuk mengembangkan usahanya lebih
dini dan terbimbing.
3. Learning Outcome
Melalui kegiatan MBKM Kewirausahaan ini diharapkan mahasiswa dapat:
1. Mampu menghubungkan isue terkini dalam ekonomi, sosial, ekologi dalam bidang bisnis dan industri
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur dalam merancang dan menjalankan
usaha
3. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah berdasarkan hasil
analisis informasi dan data
4. Mampu berkomunikasi secara tertulis, lisan, dan grafis baik di lingkungan bisnis melalui proses
identifikasi dan menggunakan literatur /fakta yang sesuai.
5. Mampu menggunakan teknik probabilitas, statistik, teknik analisis ekonomi dan pengendalian biaya,
serta ilmu-ilmu dasar manajemen usaha lainnya yang diperlukan dalam menjalankan bisnis
5. Pilihan Mata Kuliah Keahlian
1. Standarisasi dan Sertifikasi Manajemen Industri
2. Industri Minyak dan Oleokimia
3. Teknologi Bahan Penyegar
4. Teknologi Produksi Bersih
5. Teknologi Hasil Hewan dan Perairan
6. Valuasi dan Komersialisasi Teknologi
7. Logistik dan Rantai Pasok Halal
8. Bioteknologi
9. Analisis Sistem dan Pengambilan Keputusan
10. Teknologi Pati dan Gula
11. Teknologi Atsiri dan Fitofarmaka
12. Energi Indusri Agro
13. Teknologi Pasca Panen Tanaman Pangan
14. Teknologi Polimer
15. Teknologi Industri Halal
6. Ketentuan:
SKS: 20 SKS
Cakupan Kegiatan:
1) Pra Kegiatan: Pendampingan Oleh Dosen Pembina, Pembuatan Produk, Pelatihan Kewirausahaan
2) Proses Kegiatan: Bazar Produk, Penjualan online, Penjualan Offline,
3) Pasca Kegiatan: Pengurusan Ijin usaha, Pengurusan/Pendaftaran Merk Dagang
Waktu/Learning Hour:
Pengakuan:
7. Perhitungan Learning Hours
1 (satu) SKS=170 menit perminggu per semester atau setara
dengan 45 learning hours per SKS yang mencakup kegiatan
mahasiswa untuk persiapan, pembekalan, pelaksanaan hingga
penyusunan laporan kegiatan (Permendikbud No. 3 tahun 2020,
pasal 19 Ayat 4).
9. Kelengkapan Dokumen
Kelengkapan Dokumen meliputi:
1. Loogbook
2. Inovasi Produk
3. Laporan kemajuan
4. Laporan Akhir
5. Vidio
6. Publikasi media elektronik & media massa