SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Kartini Menulis
Iya aku tahu!
Akan ada pihak yang menggugat ketika aku goreskan nama ini. Kartini!
Mungkin kau, atau dia, juga mereka akan mengutuki Belanda sebagai biang kerok famous nya
Kartini dibanding perempuan lain di negeri ini, yang cucuran keringatnya bisa jadi jauh lebih
deras dari Kartini. Seperti Dewi Sartika dan Inggit Garnasih dari tanah Pasundan juga deretan
perempuan bergelar Cut dari tanah Rencong. Aku sendiri berpikir, hobi menulis Kartinilah yang
justru membuatnya lebih terkenal dibanding sosok perempuan lainnya. Kau tentu tahu buku
itu, “Habis Gelap Terbitlah Terang”. Buku itu terbit berkat ulah seorang Belanda yang rajin
mengumpulkan hasil korespondensi Kartini dengan rekan dan sahabatnya.
Selain diabadikan dalam buku dan lagu, nama Kartini akan tetap hidup dalamsalah satu tanggal
di kalender kita. 21 April, tanggal di mana dia lahir sebagai anak selir yang berbakat. Sebagai
keturunan darah biru, Kartini jelas mendapatkan pendidikan yang melampaui kaumnya kala itu.
Dia punya akses untuk berkawan dengan para intelektual. Kartini memang berbakat, di antara
saudara perempuannya, Kartini jauh lebih kritis. Seperti ketika mendapati ibu kandungnya tidak
diperbolehkan beraktifitas di hunian utama tempat dia tinggal.
Hobi membaca dan korespondensinya telah mendekatkan Kartini dengan keluarga Belanda
yang sempat mencoba menolongnya melanjutkan sekolah ke Belanda. Tapi ironisnya, sang Papa
pula yang menyarankannya untuk tetap tinggal di Jepara. Berdasarkan film biografinya, Kartini
mulai merintis sekolah putri pada tahun 1903 di lingkungan rumahnya. Rintisan ini bentuk
“balas dendam” Kartini atas kegagalannya melanjutkan sekolah. Kedua adik perempuannya
turut membantu mengajar. Tapi tak selang berapa lama, Bupati Rembang melamarnya.
“Tidak akan ada upacara berlutut dan mencium kaki mempelai, Romo. Tidak akan ada aturan
emboso terhadap suami dalam bicara sehari-hari. Tidak ada lagi kebiasaan garwo amphil atau
menyelir untuk Bupati Raden Mas Djoyoadiningrat. Dan, tidak ada yang tidak boleh untuk apa
saja yang saya kerjakan nanti, untuk cita-cita memperpandai bangsa.”
Peristiwa ini rupanya menjadi semacam titik balik perjuangan Kartini. Dengan mengajukan
syarat-syarat tertentu sebagai jawaban lamarannya. Ada sikap nyata yang disuarakan Kartini
dalam setiap syarat yang diajukannya kepada Sang Bupati. Sikap ini dia wariskan pada murid-
muridnya di sekolah kedua yang dirintisnya di Rembang.
“Seorang ningrat sejati, bukan cuma ningrat dalam gelar. Tapi lebih dari itu, adalah ningrat
dalam jiwa, budi, dan moral. Artinya, seorang ningrat yang tidak menghargai perempuan (cat.
Penulis) seperti ibu-ibu kamu semua, sesungguhnya di dalam jiwa dan budinya dia sama sekali
bukan ningrat”
Selain disimbolkan sebagai pejuang emansipasi, seharusnya Kartini menjadi simbol untuk hak
perempuan dalam urusan kesehatan. Ingat, di usianya yang baru genap 25 tahun, Kartini harus
pergi selamanya Karen mengalami perdarahan saat melahirkan. Sampai hari ini, 111 setelah
kepergian Kartini, kasus serupa masih mengancam eksistensi kaum perempuan di banyak
pelosok negeri. Ketika seharusnya mendapat jaminan maksimal ketika dia melahirkan generasi.
Di tengah euforia perjuangan Kartini yang berubah menjadi Hari Kebaya Nasional, kita bisa
sedikit mengingat tahun kepergian Kartini, tahun 1904. Abad sakral dalam sejarah pergerakan
nasional. Pada tahun-tahun itu, Tuan Samanhoedi mulai merintis cikal bakal Sarekat Islam di
Laweyan, Solo. Pada tahun-tahun itu pula, sekelompok remaja calon aktifis sedang asyik
masyuk mereguk ilmu di sekolah terkenal bernama STOVIA di Batavia. Ada Ki Hadjar Dewantara
dan Cipto Mangoenkoesoemo. Pada tahun-tahun itu, remaja-remaja yang baru balig mulai
menuntut ilmu pada Tuan Tjokro. Ada Sukarno dan Semaoen. Kini, nama Kartini sama besarnya
dengan mereka. Keranjingan pada surat menyuratlah yang membuat nama Kartini tidak beda
dengan tokoh-tokoh dari kaum lelaki. Gagasannya tentang pembebasan (perempuan priyayi)
abadi dalam lembaran-lembaran kertas lapuk yang ditulisnya di berbagai kesempatan.

More Related Content

What's hot

Biografi r
Biografi rBiografi r
Biografi rYUNIANI
 
Makalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. KartiniMakalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. KartiniAngela Pris
 
Presentasi kartini
Presentasi kartiniPresentasi kartini
Presentasi kartiniNazmahFP
 
Teks ulasan buku non akademik
Teks ulasan buku non akademikTeks ulasan buku non akademik
Teks ulasan buku non akademikNaeniSaqiya
 
Biografi kartini (rayhan)
Biografi kartini (rayhan)Biografi kartini (rayhan)
Biografi kartini (rayhan)Smpit Al Mughni
 
Biografi Dewi Sartika
Biografi Dewi SartikaBiografi Dewi Sartika
Biografi Dewi SartikaWidad TA
 
Kartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversiKartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversiHalimah Indah Sari
 
Raden ajeng kartini
Raden ajeng kartiniRaden ajeng kartini
Raden ajeng kartinijatisari3
 
Arli's ra kartini article
Arli's ra kartini articleArli's ra kartini article
Arli's ra kartini articleSmpit Al Mughni
 
Pidato garis besar tema hari kartini
Pidato garis besar tema hari kartiniPidato garis besar tema hari kartini
Pidato garis besar tema hari kartiniSlavy Rezpector
 
Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...
Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...
Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...viperantodwi
 
Dara Pandai Menjaga Diri - Concept Art
Dara Pandai Menjaga Diri - Concept ArtDara Pandai Menjaga Diri - Concept Art
Dara Pandai Menjaga Diri - Concept ArtDhia Anjaini
 

What's hot (19)

Raden adjeng kartini
Raden adjeng kartiniRaden adjeng kartini
Raden adjeng kartini
 
Kartini (sarah)
Kartini (sarah)Kartini (sarah)
Kartini (sarah)
 
Biografi r
Biografi rBiografi r
Biografi r
 
Makalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. KartiniMakalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. Kartini
 
Presentasi kartini
Presentasi kartiniPresentasi kartini
Presentasi kartini
 
BIOGRAFI R. A KARTINI
BIOGRAFI R. A KARTINIBIOGRAFI R. A KARTINI
BIOGRAFI R. A KARTINI
 
RA. Kartini : Pelopor Emansipasi Wanita
RA. Kartini : Pelopor Emansipasi WanitaRA. Kartini : Pelopor Emansipasi Wanita
RA. Kartini : Pelopor Emansipasi Wanita
 
Ra kartini
Ra kartiniRa kartini
Ra kartini
 
Teks ulasan buku non akademik
Teks ulasan buku non akademikTeks ulasan buku non akademik
Teks ulasan buku non akademik
 
Biografi kartini (rayhan)
Biografi kartini (rayhan)Biografi kartini (rayhan)
Biografi kartini (rayhan)
 
Biografi Dewi Sartika
Biografi Dewi SartikaBiografi Dewi Sartika
Biografi Dewi Sartika
 
Kartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversiKartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversi
 
R.a. kartini
R.a. kartiniR.a. kartini
R.a. kartini
 
Raden ajeng kartini
Raden ajeng kartiniRaden ajeng kartini
Raden ajeng kartini
 
Arli's ra kartini article
Arli's ra kartini articleArli's ra kartini article
Arli's ra kartini article
 
Kartini
KartiniKartini
Kartini
 
Pidato garis besar tema hari kartini
Pidato garis besar tema hari kartiniPidato garis besar tema hari kartini
Pidato garis besar tema hari kartini
 
Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...
Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...
Mengenang Raden Ayu Kartini, Salah Satu Pelopor Emansipasi Kaum Wanita Indone...
 
Dara Pandai Menjaga Diri - Concept Art
Dara Pandai Menjaga Diri - Concept ArtDara Pandai Menjaga Diri - Concept Art
Dara Pandai Menjaga Diri - Concept Art
 

Viewers also liked

Energía colombiana, ¿en manos de quién?
Energía colombiana, ¿en manos de quién?Energía colombiana, ¿en manos de quién?
Energía colombiana, ¿en manos de quién?Crónicas del despojo
 
Analysing Documentaries
Analysing Documentaries Analysing Documentaries
Analysing Documentaries haverstockmedia
 
S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.
S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.
S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.Shivu P
 
Sococo and LEAN Collaboration
Sococo and LEAN CollaborationSococo and LEAN Collaboration
Sococo and LEAN CollaborationSococo
 
Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...
Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...
Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...Sérgio Sacani
 
Evaluation question 3aab
Evaluation question 3aabEvaluation question 3aab
Evaluation question 3aabsayersjay
 
Studencie, w 2016 roku przebiegnij maraton
Studencie, w 2016 roku przebiegnij maratonStudencie, w 2016 roku przebiegnij maraton
Studencie, w 2016 roku przebiegnij maratonKamil Bąbel
 
Reboque para Kart
Reboque para KartReboque para Kart
Reboque para KartFibralumi
 
LAMP-Prospectus 2015-16
LAMP-Prospectus 2015-16LAMP-Prospectus 2015-16
LAMP-Prospectus 2015-16Tim Ellis
 
Animales transgénicos
Animales transgénicos Animales transgénicos
Animales transgénicos Ramiro Ruiz
 
Mina Animon- Pasco-Perú
Mina Animon- Pasco-PerúMina Animon- Pasco-Perú
Mina Animon- Pasco-PerúAlex
 
Your Startup Is About To Fail
Your Startup Is About To FailYour Startup Is About To Fail
Your Startup Is About To FailAbhishek Shah
 

Viewers also liked (16)

Energía colombiana, ¿en manos de quién?
Energía colombiana, ¿en manos de quién?Energía colombiana, ¿en manos de quién?
Energía colombiana, ¿en manos de quién?
 
Analysing Documentaries
Analysing Documentaries Analysing Documentaries
Analysing Documentaries
 
CSeymourResume-S
CSeymourResume-SCSeymourResume-S
CSeymourResume-S
 
Paweł Pluta
Paweł PlutaPaweł Pluta
Paweł Pluta
 
S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.
S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.
S2c1 chapter 1-facts and figures related to democracy.
 
Sococo and LEAN Collaboration
Sococo and LEAN CollaborationSococo and LEAN Collaboration
Sococo and LEAN Collaboration
 
Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...
Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...
Evidence for a_massive_extended_circumgalactic_medium_around_the_andromeda_ga...
 
Evaluation question 3aab
Evaluation question 3aabEvaluation question 3aab
Evaluation question 3aab
 
Teología vs profecía
Teología vs profecíaTeología vs profecía
Teología vs profecía
 
Studencie, w 2016 roku przebiegnij maraton
Studencie, w 2016 roku przebiegnij maratonStudencie, w 2016 roku przebiegnij maraton
Studencie, w 2016 roku przebiegnij maraton
 
Reboque para Kart
Reboque para KartReboque para Kart
Reboque para Kart
 
LAMP-Prospectus 2015-16
LAMP-Prospectus 2015-16LAMP-Prospectus 2015-16
LAMP-Prospectus 2015-16
 
Animales transgénicos
Animales transgénicos Animales transgénicos
Animales transgénicos
 
El internet de las cosas
El internet de las cosasEl internet de las cosas
El internet de las cosas
 
Mina Animon- Pasco-Perú
Mina Animon- Pasco-PerúMina Animon- Pasco-Perú
Mina Animon- Pasco-Perú
 
Your Startup Is About To Fail
Your Startup Is About To FailYour Startup Is About To Fail
Your Startup Is About To Fail
 

Similar to Kartini Menulis dan Perjuangannya untuk Pendidikan Perempuan

M. aji darmawan ra kartini
M. aji darmawan ra kartiniM. aji darmawan ra kartini
M. aji darmawan ra kartiniSmpit Al Mughni
 
Kartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversiKartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversiHalimah Indah Sari
 
TUGAS MAKALAH KELAS 6.docx
TUGAS MAKALAH KELAS 6.docxTUGAS MAKALAH KELAS 6.docx
TUGAS MAKALAH KELAS 6.docxagyasivana
 
Hari Kartini: Kebijakan Nasional Diskriminatif
Hari Kartini: Kebijakan Nasional DiskriminatifHari Kartini: Kebijakan Nasional Diskriminatif
Hari Kartini: Kebijakan Nasional DiskriminatifFarid Muadz Basakran
 
Ungu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdf
Ungu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdfUngu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdf
Ungu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdfMuhamadFadhilah2
 
Tugas Membuat PPT Biografi R.A. Kartini
Tugas Membuat PPT Biografi R.A. KartiniTugas Membuat PPT Biografi R.A. Kartini
Tugas Membuat PPT Biografi R.A. KartiniDhia Imara
 
Biografi R.A Kartini.pptx
Biografi R.A Kartini.pptxBiografi R.A Kartini.pptx
Biografi R.A Kartini.pptxYolandaSumarjo
 
R A Kartini
R A KartiniR A Kartini
R A Kartini21age
 
Jafar,raden ajeng kartini
Jafar,raden ajeng kartiniJafar,raden ajeng kartini
Jafar,raden ajeng kartiniSmpit Al Mughni
 
Resume buku gelap terang hidup kartini
Resume buku gelap terang hidup kartiniResume buku gelap terang hidup kartini
Resume buku gelap terang hidup kartiniSenior High School
 

Similar to Kartini Menulis dan Perjuangannya untuk Pendidikan Perempuan (20)

Fatimah (kartini)
Fatimah (kartini)Fatimah (kartini)
Fatimah (kartini)
 
M. aji darmawan ra kartini
M. aji darmawan ra kartiniM. aji darmawan ra kartini
M. aji darmawan ra kartini
 
Review Film Kartini
Review Film KartiniReview Film Kartini
Review Film Kartini
 
Kartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversiKartini pahlawan penuh kontroversi
Kartini pahlawan penuh kontroversi
 
R.a.kartini (annisa)
R.a.kartini (annisa)R.a.kartini (annisa)
R.a.kartini (annisa)
 
Wing,biografi kartini
Wing,biografi kartiniWing,biografi kartini
Wing,biografi kartini
 
TUGAS MAKALAH KELAS 6.docx
TUGAS MAKALAH KELAS 6.docxTUGAS MAKALAH KELAS 6.docx
TUGAS MAKALAH KELAS 6.docx
 
Safina
SafinaSafina
Safina
 
Amhy tugas
Amhy tugasAmhy tugas
Amhy tugas
 
Nahda(kartini)
Nahda(kartini)Nahda(kartini)
Nahda(kartini)
 
Hari Kartini: Kebijakan Nasional Diskriminatif
Hari Kartini: Kebijakan Nasional DiskriminatifHari Kartini: Kebijakan Nasional Diskriminatif
Hari Kartini: Kebijakan Nasional Diskriminatif
 
Ungu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdf
Ungu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdfUngu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdf
Ungu Pink Pastel Minimalist Presentasi Kelompok_20240318_085715_0000.pdf
 
Tugas Membuat PPT Biografi R.A. Kartini
Tugas Membuat PPT Biografi R.A. KartiniTugas Membuat PPT Biografi R.A. Kartini
Tugas Membuat PPT Biografi R.A. Kartini
 
Biografi R.A Kartini.pptx
Biografi R.A Kartini.pptxBiografi R.A Kartini.pptx
Biografi R.A Kartini.pptx
 
Presentasi R.A KArtini.pptx
Presentasi R.A KArtini.pptxPresentasi R.A KArtini.pptx
Presentasi R.A KArtini.pptx
 
R A Kartini
R A KartiniR A Kartini
R A Kartini
 
Jafar,raden ajeng kartini
Jafar,raden ajeng kartiniJafar,raden ajeng kartini
Jafar,raden ajeng kartini
 
Resume buku gelap terang hidup kartini
Resume buku gelap terang hidup kartiniResume buku gelap terang hidup kartini
Resume buku gelap terang hidup kartini
 
PRAKBIN.docx
PRAKBIN.docxPRAKBIN.docx
PRAKBIN.docx
 
Edupost edisi april
Edupost edisi aprilEdupost edisi april
Edupost edisi april
 

Recently uploaded

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 

Recently uploaded (20)

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 

Kartini Menulis dan Perjuangannya untuk Pendidikan Perempuan

  • 1. Kartini Menulis Iya aku tahu! Akan ada pihak yang menggugat ketika aku goreskan nama ini. Kartini! Mungkin kau, atau dia, juga mereka akan mengutuki Belanda sebagai biang kerok famous nya Kartini dibanding perempuan lain di negeri ini, yang cucuran keringatnya bisa jadi jauh lebih deras dari Kartini. Seperti Dewi Sartika dan Inggit Garnasih dari tanah Pasundan juga deretan perempuan bergelar Cut dari tanah Rencong. Aku sendiri berpikir, hobi menulis Kartinilah yang justru membuatnya lebih terkenal dibanding sosok perempuan lainnya. Kau tentu tahu buku itu, “Habis Gelap Terbitlah Terang”. Buku itu terbit berkat ulah seorang Belanda yang rajin mengumpulkan hasil korespondensi Kartini dengan rekan dan sahabatnya. Selain diabadikan dalam buku dan lagu, nama Kartini akan tetap hidup dalamsalah satu tanggal di kalender kita. 21 April, tanggal di mana dia lahir sebagai anak selir yang berbakat. Sebagai keturunan darah biru, Kartini jelas mendapatkan pendidikan yang melampaui kaumnya kala itu. Dia punya akses untuk berkawan dengan para intelektual. Kartini memang berbakat, di antara saudara perempuannya, Kartini jauh lebih kritis. Seperti ketika mendapati ibu kandungnya tidak diperbolehkan beraktifitas di hunian utama tempat dia tinggal. Hobi membaca dan korespondensinya telah mendekatkan Kartini dengan keluarga Belanda yang sempat mencoba menolongnya melanjutkan sekolah ke Belanda. Tapi ironisnya, sang Papa pula yang menyarankannya untuk tetap tinggal di Jepara. Berdasarkan film biografinya, Kartini mulai merintis sekolah putri pada tahun 1903 di lingkungan rumahnya. Rintisan ini bentuk “balas dendam” Kartini atas kegagalannya melanjutkan sekolah. Kedua adik perempuannya turut membantu mengajar. Tapi tak selang berapa lama, Bupati Rembang melamarnya. “Tidak akan ada upacara berlutut dan mencium kaki mempelai, Romo. Tidak akan ada aturan emboso terhadap suami dalam bicara sehari-hari. Tidak ada lagi kebiasaan garwo amphil atau menyelir untuk Bupati Raden Mas Djoyoadiningrat. Dan, tidak ada yang tidak boleh untuk apa saja yang saya kerjakan nanti, untuk cita-cita memperpandai bangsa.”
  • 2. Peristiwa ini rupanya menjadi semacam titik balik perjuangan Kartini. Dengan mengajukan syarat-syarat tertentu sebagai jawaban lamarannya. Ada sikap nyata yang disuarakan Kartini dalam setiap syarat yang diajukannya kepada Sang Bupati. Sikap ini dia wariskan pada murid- muridnya di sekolah kedua yang dirintisnya di Rembang. “Seorang ningrat sejati, bukan cuma ningrat dalam gelar. Tapi lebih dari itu, adalah ningrat dalam jiwa, budi, dan moral. Artinya, seorang ningrat yang tidak menghargai perempuan (cat. Penulis) seperti ibu-ibu kamu semua, sesungguhnya di dalam jiwa dan budinya dia sama sekali bukan ningrat” Selain disimbolkan sebagai pejuang emansipasi, seharusnya Kartini menjadi simbol untuk hak perempuan dalam urusan kesehatan. Ingat, di usianya yang baru genap 25 tahun, Kartini harus pergi selamanya Karen mengalami perdarahan saat melahirkan. Sampai hari ini, 111 setelah kepergian Kartini, kasus serupa masih mengancam eksistensi kaum perempuan di banyak pelosok negeri. Ketika seharusnya mendapat jaminan maksimal ketika dia melahirkan generasi. Di tengah euforia perjuangan Kartini yang berubah menjadi Hari Kebaya Nasional, kita bisa sedikit mengingat tahun kepergian Kartini, tahun 1904. Abad sakral dalam sejarah pergerakan nasional. Pada tahun-tahun itu, Tuan Samanhoedi mulai merintis cikal bakal Sarekat Islam di Laweyan, Solo. Pada tahun-tahun itu pula, sekelompok remaja calon aktifis sedang asyik masyuk mereguk ilmu di sekolah terkenal bernama STOVIA di Batavia. Ada Ki Hadjar Dewantara dan Cipto Mangoenkoesoemo. Pada tahun-tahun itu, remaja-remaja yang baru balig mulai menuntut ilmu pada Tuan Tjokro. Ada Sukarno dan Semaoen. Kini, nama Kartini sama besarnya dengan mereka. Keranjingan pada surat menyuratlah yang membuat nama Kartini tidak beda dengan tokoh-tokoh dari kaum lelaki. Gagasannya tentang pembebasan (perempuan priyayi) abadi dalam lembaran-lembaran kertas lapuk yang ditulisnya di berbagai kesempatan.