Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berorientasi pemodelan matematika berbasis RME untuk meningkatkan kompetensi matematika siswa. Penelitian pengembangan dilakukan melalui tahap define, design, dan develop untuk memperoleh bahan ajar yang valid dan praktis. Hasilnya, bahan ajar yang dikembangkan terbukti dapat meningkatkan motivasi dan kompetensi matematika siswa.
1. MENINGKATKAN KOMPETENSI MATEMATIKA SISWA MELALUI PENGGUNAAN BAHAN AJAR BERORIENTASI PEMODELAN MATEMATIKA BERBASIS RME MEDIA ROSHA1 , YERIZON2
1 Jurusan Matematika, FMIPA Universitas Negeri Padang, mediarosha@gmail.com
2 Jurusan Matematika, FMIPA Universitas Negeri Padang, yerizon@yahoo.com
Abstrak. Penguasaan matematika siswa cenderung rendah pada kompetensi dasar membangun, menyelesaikan, dan menafsirkan model matematika dari suatu permasalahan nyata. Penguasaan yang rendah, disebabkan karena siswa tidak memahami kegunaan dari matematika. Padahal, apabila siswa memahami kegunaan matematika, melalui model matematika suatu permasalahan, maka mereka akan merasakan manfaat dari belajar matematika. Hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, diperlukan suatu bahan ajar yang berorientasi pemodelan matematika berbasis RME. Tujuan ini dicapai melalui penelitian pengembangan bahan ajar yang berorientasi pemodelan matematika berbasis Realistic Mathematics Educations (RME). Bahan ajar dibuat menggunakan soal kontekstual dalam memperkenalkan konsep matematika, dilanjutkan dengan menerapkan matematika yang dibahas, dan mengkomunikasikan temuan. Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh bahan ajar yang valid dan praktis. Penelitian pengembangan dilaksanakan pada tahap define, design, dan develop. Uji validitas menggunakan validator expert melalui diskusi dan pemberian angket. Uji praktikalitas dilakukan dengan uji coba pada kelompok kecil (10 orang siswa per sekolah) pada tiga sekolah. Uji praktikalitas dilakukan dengan memberikan angket pada: expert, guru dan siswa. Bahan ajar yang dihasilkan dinyatakan valid dan praktis, baik oleh validator maupun responden penelitian. Penggunaan bahan ajar terbukti dapat meningkatkan motivasi siswa untuk belajar matematika. Siswa menyenangi bahan ajar dan menyebutnya sebagai bahan ajar yang menarik. Di samping itu, setelah membaca bahan ajar ini, siswa merasa tertantang untuk belajar matematika, yang akhirnya berdampak pada peningkatan kompetensi matematika siswa.
Kata kunci: Bahan Ajar, Pemodelan Matematika, Realistic Mathematics Educations (RME) Referensi
[1] Depdiknas. 2006. Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah.
[2] Freudenthal, 2002, Didactical Phenomenology of Mathematical Structures: Dordrecht: Reidel Company
[3] Gravemeijer, 1994 Developing Realistics Mathematics Education, Utrech: Freudenthal Institute
[4] Presmeg, 2002. Transitions Between Context of Mathematical Practices, New York : Kluwer Academic
[5] Susanta, 1993, Model Matematika, Jakarta: Karunika