Dokumen tersebut merupakan lampiran sertifikasi dosen yang berisi deskripsi diri dosen dan penjelasan mengenai upaya pengembangan kualitas pembelajaran, keilmuan/keahlian, serta publikasi karya ilmiah yang telah dilakukan. Dosen tersebut menjelaskan berbagai upaya kreatif dan inovatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penggunaan multimedia, evaluasi berkelanjutan terhadap mahasiswa, serta penerapan

1. LAMPIRAN P.V
INSTRUMEN SERTIFIKASI DOSEN
Deskripsi Diri
IDENTITAS DIRI
1. Nama Dosen yang Diusulkan : ANDI MASLAN
2. NIDN : 1018087902
3. Perguruan Tinggi Pengusul : UNIVERSITAS PUTERA BATAM
4. Nomor Peserta : 1018087902
5. Bidang Ilmu : Teknik Informatika (458)
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2014
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

2. A. PENGEMBANGAN KUALITAS PEMBELAJARAN
A.1. Berikan contoh nyata semua <b>usaha kreatif</b> yang telah atau sedang Saudara
lakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran; dan jelaskan
<b>dampaknya</b>!.
1. Usaha Kreatif
Pada saat saya bergabung di Universitas Putera Batam, saya mengajarkan mata kuliah
pemrograman Akses dan Teknik Riset Operasional. Untuk mata kuliah Teknik Riset
Operasional saya sebagai dosen pengganti, karena dosen yang mengampu mata kuliah
tersebut keluar atau berhenti dari Universitas Putera Batam. Untuk mata kuliah tersebut
tentunya banyak menggunakan hitungan secara manual yang memanfaatkan spidol dan
whiteboard. Karena pelajaran ini sangat sulit diterima oleh mahasiswa, apalagi media yang
digunakan masih manual, sehingga saya memberikan materi dengan memanfaatkan alat
Multimedia, yaitu slide dan animasi. Dan saya merancang pembelajaran Riset Operasi
dengan Metode Animasi atau Multimedia. Metode pembelajaran dengan animasi ini sangat
di senangi oleh mahasiswa, karena tidak terlalu banyak menggunakan cara manual. Dan
materi kuliah yang saya berikan telah sesuai garis-garis besar program pembelajaran
(GBPP, SAP dan Kontrak Perkuliahan) yang telah disepakati oleh manajemen kampus atau
institusi. Mahasiswa saya berikan kesempatan untuk memiliki buku referensi sesuai dengan
mata kualiah yang saya ajarkan. Buku menjadi acuan untuk menghasilkan kualitas
pembelajaran bagi mahasiswa, karena buku merupakan sumber dari segala ilmu. Di
samping buku, saya memberikan materi dengan menggunakan perangkat teknologi yaitu
komputer dan LCD, sehingga memudahkan mahasiswa dalam menyerap ilmu yang saya
sampaikan. Setelah materi disampaikan, saya langsung bertanya kepada mahasiswa,
untuk mengetahui kompetensi atau capaian mahasiswa dalam proses belajar mengajar.
Setiap mahasiswa akan mendapatkan giliran pertanyaan dari saya, dengan tujuan untuk
mengetahui capaian proses pembelajaran yang saya sampaikan. Setiap hasil jawaban dari
mahasiswa saya perjelas, agar mahasiswa yang lain dapat mengerti apa yang saya
tanyakan. Pertanyaan yang saya berikan akan membuat mahasiswa lebih giat untuk
membaca materi, baik yang dari buku ataupun dari slide yang sudah tersedia di elearning
kampus universitas Putera Batam
2. Dampak Perubahan
Setelah memberikan materi kuliah dan bertanya langsung kepada mahasiswa, maka
dampak perubahan yang terjadi yaitu banyak mahasiswa yang bertanya untuk memperjelas
materi yang disampaikan. Mahasiswa juga sudah membiasakan untuk membaca buku dan
memanfaatkan elearning dalam proses belajar. Implikasi dari proses ini dapat dilihat dari
hasil evaluasi pembelajaran dengan memberikan quis dan ujian setiap semester, hasilnya
terlihat meningkat. Sehingga mahasiswa yang ada di universitas putera batam ini sudah
banyak membaca buku dan mengambil materi atau slide dari elearning yang telah
disediakan oleh universitas. Dampak perubahan yang signifikan dapat dijabarkan yaitu
meningkatnya kehadiran mahasiswa, konsentrasi mahasiswa saat belajar karena saya
memanfaatkan perangkat multimedia, diskusi antar mahasiswa meningkat, banyak
mahasiswa yang mengajukan pertanyaan seputar materi yang disampaikan, komunikasi
yang efektif antar mahasiswa, meningkatnya analisa mahasiswa dilihat dari hasil QUIS, dan
meningkatnya kreatifitas dalam menyajikan tugas dalam bentuk slide dan animasi,
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

3. mahasiswa sudah rajin membaca buku, mahasiswa sudah dapat menghargai pendapat
sesama mahasiswa, meningkatnya hasil ujian mahasiswa baik UTS dan UAS, banyaknya
mahasiswa yang sudah mengakses elearning, terciptanya hubungan harmonis antara
dosen dan mahasiswa dan suasana kelas yang akrab sehingga menunjang kelancaran
proses belajar mengajar di Universitas Putera Batam
A.2. Berikan contoh nyata <b>kedisiplinan</b>, <b>keteladanan</b>, dan <b>keterbukaan
terhadap kritik</b> yang Saudara tunjukkan dalam pelaksanaan pembelajaran.
3. Kedisiplinan
Untuk meningkatkan proses belajar mengajar, saya memberikan toleransi keterlambatan
mahasiswa paling lama 20 menit yang telah disepakati pada pertemuan pertama, jika
melewati batas tersebut, maka mahasiswa tidak saya perbolehkan masuk untuk mengikuti
kuliah tersebut. Ini memberikan efek jera kepada mereka yang selalu melanggar
kedisiplinan. Kedisiplinan juga berlaku dari cara berpakaian mahasiswa, mahasiswa saya
tidak perkenankan untuk menggunakan kaos oblong dan menggunakan sandal jepit pada
saat perkualiahan berlangsung, dan juga memberikan teguran kepada mahasiswa agar
tidak makan di ruang kelas selama proses belajar mengajar berlangsung. Tujuan dari
semua itu agar mengajarkan kepada mahasiswa untuk selalu disiplin waktu, dan
membangun sikap yang baik kepada sesama. Ini juga berlaku dari diri saya sendiri, karena
di universitas kami disiplin waktu sangat ditekankan, seorang dosen boleh dikatakan tidak
pernah terlambat masuk kelas, muncul suatu falsapah bahwa dosenlah yang lebih awal
masuk ruangan mengajar, karena kami sebagai dosen perlu memberikan pelayanan yang
memuaskan, agar tercapai kualitas pembelajaran yang baik dan berguna untuk mereka.
Dan semua proses pembelajaran yang saya sampaikan mengikuti GBPP dan SAP serta
slide. Kedisiplinan tercermin dari kesesuaikan saya memberikan materi antara buku
referensi dengan GBPP harus sesuai, pengumpulan tugas mandiri oleh mahasiswa sudah
terjadwal yaitu pada pertemuan 13, semua mahasiswa harus mengumpulkan tugas
mandirinya. Jika melewati batas waktu yang telah ditentukan maka nilai tugas mandiri akan
kosong.
4. Keteladanan
Keteladanan tentunya merupakan hal yang paling utama yang harus diperlihatkan oleh
sesorang pendidik, seperti masuk kelas tepat waktu, menggunakan pakaian yang rapi
layaknya seorang dosen, dan memperlihatkan sikap atau contoh yang baik kepada
mahasiswa. Biasanya keteladanan tersebut saya implementasikan pada awal perkuliahan,
saya berusaha memperkenalkan diri kepada mahasiswa, memberikan gambaran
matakuliah yang sering saya ajarkan kepada mahasiswa universitas Putera batam.
Memperlihatkan Hasil penelitian yang saya hasilkan, agar mereka mengetahui bagaimana
penelitian yang berkaitan dengan teknologi informasi atau komputer sain. Untuk beberapa
matakuliah yang saya bawakan seperti Riset operasi, pemrograman terstruktur, visual
basic, jaringan komputer dan teknik kompilasi senantiasa saya laksanakan atau sampaikan
kepada mahasiswa dengan penuh kesungguhan dengan selalu mempersiapkan diri untuk
menguasai materi. Untuk melakukan penelitian dan pengabdian saya tidak harus
menunggu pencairan dana dari institusi, akan tetapi menggunakan dana pribadi lebih awal,
agar kegiatan penelitian dan pengabdian dapat berjalan dengan lancar. Begitu juga tugas
yang diberikan oleh institusi, saya selalu bersedia untuk mengikutinya seperti seminar, studi
banding, loka karya dan semuanya sangat bermanfaat bagi saya, karena dapat menambah
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

4. ilmu pengetahuan dan wawasan saya sebagai dosen di Universitas Putera Batam. Dan
terkadang juga saya diminta untuk memberikan pendapat tentang kegiatan kemahasiswaan
baik yang berkaitan dengan kegiatan akademis ataupun non akademis.
5. Keterbukaan Terhadap Kritik
Sebagai seorang dosen dalam melaksanakan proses belajar mengajar, tentunya saya
terbuka dari segala macam kritik yang sifanya membangun. Baik kritik dari segi mengajar,
disiplin dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan proses belajar mengajar. Untuk
mendapatkan kritik yang rahasia dari mahasiswa, saya memberikan waktu mahasiswa
untuk memberikan kesan dan pesan diakhir perkualiahan berupa kertas yang di isi
mahasiswa, kritik apapun mahasiswa bisa mengkritik yang tertuang dalam kertas. Dari kritik
yang disampaikan oleh mahasiswa, saya melihat isi dari keritikan untuk saya jadikan bahan
evaluasi saya dalam proses belajar mengajar, baik dari segi gaya mengajar, ketepatan
waktu, pengusahaan materi, disimplin dan sikap. Misalkan untuk gaya mengajar seperti
intonasi suara, ketepatan materi yang disampaikan, dan saya bersedia untuk di kritik
langsung atau tidak langsung. Kritik tidak langsung tentnya ini sudah berlaku di Universitas
Petera Batam, system informasi akadamik yang dimiliki universitas putera batam dapat
mengirimkan pesan kritik melalui system, dan saya sebagai dosen siap untuk menerima
kritikan tersebut. Dengan mahasiswa saya memiliki hubungan yang baik, tidak jarang
mereka selalu ingin berkonsultasi tentang pelajaran, kondisi kampus dan kegiatan
kemahasisiwaan, karena saya menganggap bahwa mahasiswa adalah mitra belajar.
Hubungan tersebut tanpak dalam bidang kemahasiswaan, saya juga pernah mengikuti
kompetesi olaharga futsal yang diselenggarankan oleh mahasiswa, oleh karena itu kritik
dan saran tentunya merupakan masukan yang sangat berharga bagi saya demi memajukan
universitas putera Batam.
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

5. B. PENGEMBANGAN KEILMUAN/KEAHLIAN
B.1. Sebutkan <b>publikasi karya-karya ilmiah/Produk Karya Seni</b> yang telah Saudara
hasilkan dan tunjukkan buktinya dengan cara mengunggahnya. Bagaimana
<b>makna dan kegunaannya</b> dalam pengembangan keilmuan/keahlian. Jelaskan
bila karya tersebut memiliki <b>nilai inovatif</b>.
6. Publikasi Karya Ilmiah
Untuk meningkatkan ilmu pengetahuan di bidang Teknik Informatika dan menjalankan
Tridarma Perguruan tinggi sebagai dosen, maka saya telah melakukan beberapa penelitian
yang bekaitan dengan disiplin ilmu yang saya miliki. Penelitian yang saya lakukan di
Universitas Putera Batam adalah salah satu parameter nilai untuk mengetahui Indek Kinerja
Saya sebagai dosen. Setiap semester dosen di sarankan untuk melakukan penelitian.
Adapun penelitian yang dipublikasikan pada jurnal Nasional dan Local adalah sebagai
berikut :
1) Analisis Kelayakan Implementasi Cloud Computing Dengan Metode Ranti’s Generic
Is/It Business Value Pada Badan Pengusahaan Batam, Penelitian saya ini di terbitkan di
Jurnal Local Universitas Putera Batam dengan ISSN. 2337-8379; Volume : 1 No : 1 Tahun
Terbut 2013; Penerbit LPPM Putera Batam
2) Pengembangan Content Sistem Informasi Berperkara dengan Pemrograman PHP dan
MySQL (Studi Kasus Pengadilan Agama Kota Batam ISSN. 2337-8379; Volume : 1 No : 1
Tahun Terbit 2013; Penerbit LPPM Putera Batam
3) Analisis Kepuasan Pengguna terhadap Kinerja Sistem E-Procurement (Pengadaan
Barang dan Jasa Secara Elektronik) Pada Badan Pengusahaan Batam ISSN No.
1979-9292; Volume 6 No.1 Tahun Terbit 2012; Penerbit Kopertis Wilayah X
4) Analisa Nilai Estetika Website Terhadap Kepuasan Pengguna (Studi Kasus BPR
Barelang Mandiri Batam ) ISSN. 2337-8379; Volume : 1 No : 2 Tahun Terbut 2013;
Penerbit LPPM Putera Batam.
5) Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesenjangan Digital (Digital Divide)
Terhadap Minat Masyarakat Menggunakan Teknologi Infomasi (Studi Kasus Masyarakat
Barelang ) Kepulauan Riau. Penelitian ini belum di publikasikan, akan tetapi di daftarkan di
Perpustakaan Putera Batam dengan No. 004.1/MAS.A; Tahun 2012; Perpustakaan
Universitas Putera Batam
6) Pengukuran Kualitas Layanan Website Pemerintah Kota Batam Menggunakan Metode
Webqual. Penelitian ini didaftarkan di Perpustakaan Putera Batam dengan No.
004.678/MAS.P; Tahun 2014; Perpustakaan Universitas Putera Batam.
7) Pemanfaatan Data Warehouse Sebagai Sarana Penunjang Penerimaan Mahasiswa
Baru di Politeknik Negeri batam. Penelitian ini saya daftarkan di Perpustakaan Putera
Batam dengan No. 005.745/MAS.P; Tahun 2014; Perpustakaan Universitas Putera Batam
7. Makna dan Kegunaan
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

6. Makna dan kegunaan Penelitian saya memberikan ide dan padangan kepada Badan
Pengusahaan Batam untuk mengukur relevansi manfaat SI/TI menggunakan Ranti’s
IS/IT Generic Business Values dan menempatkan nilai-nilai yang diukur atau manfaat pada
metode Economic Value Added (EVA) untuk melakukan analisis keuangan dalam
mengimplementasikan cloud computing di Badan Pengusahaan Batam, dan cloud
computing merupakan pendekatan yang berharga bagi Kota Batam untuk bergerak maju
dalam mengimplementasikan teknologi disegala bidang. Sedangkan penelitian yang kedua
bersama mahasiswa berupa pengembangan perangkat lunak yang telah digunakan di
Pengadilan Agama Kota Batam khusus pengembangan konten pendaftaran
berperkara,sehingga yang berperkara dapat melakukan pendaftaran perkara dimana saja
dan kapan saja, dan tidak perlu datang langsung ke Kantor Pengadilan Agama Batam.
Penelitian saya yang ketiga mempunyai makna bahwa system e-procurement yang di
implementasikan di Badan Pengusahaan Batam memberikan kepuasan kepada
penggunanya yang diukur adalah dari segi content, accuracy, format dan ease of use dari
system e-procurement tersebut, dari hasil penelitian tersebut memberikan masukan kepada
pengelola sistem e-procurement untuk memperhatikan dari segi kemudahan dalam
menggunakan sistem e-procurement. Penelitian yang keempat pada point 6 tentang
Analisa Nilai Estetika Website Terhadap Kepuasan Pengguna memberikan makna dan
kegunaan bahwa dalam merancang website diperlukan pemahaman tentang interaksi
manusia dengan komputer agar pengguna system merasa puas dalam menggunakan
system. Berdasarkan hasil analisis nilai estetika website yang ada di BPR Barelang Mandiri
Batam maka didapatkan hasil Website yang ada di BPR masih didominasi oleh warna biru,
sehingga pengguna belum merasa puas dari segi warna dan Lensa akan menyerap energi
hampir dua kali lebih banyak pada daerah warna biru dibanding pada daerah warna merah
atau kuning. Ketika kita menjadi semakin tua, penguningan lensa akan bertambah, hal ini
menyebabkan mata menjadi semakin tidak sensitif terhadap warna biru. Dari hasil temuan
ini maka saya memberikan masukan ke pihak BPR Barelang Mandiri Batam berupa
perbaikan dari segi warna. Sedangkan untuk penelitian saya dari point 5 sampai point 7
belum di publikasikan. Makna dan kegunaan dari penelitian pada point 5 tersebut adalah
untuk mengetahui factor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadi kesenjangan digital
yang ada di Pulau Barelang Batam. Hasil penelitian saya tersebut memberikan gambaran
bahwa factor-faktor yang menyebabkan terjadinya kesenjangan digital adalah pendidikan,
umur, letak geografis.
8. Nilai Inovatif
Sebagai dosen teknik informatika, saya memberikan inovasi berupa proses pembelajaran
yang menarik bagi mahasiswa dengan memberikan banyak simulasi jaringan komputer
seperti merancang jaringan dengan menggunakan tool packet tracer, memutarkan video
yang berkaitan dengan pelajaran keamanan jaringan, yang memperlihatkan bagaimana
seorang hacker dapat menembus suatu system pertahanan jaringan dan menampilkan
animasi (Multimedia). Semua pelajaran yang saya sampaikan saya tuangkan dalam bentuk
modul kuliah dan modul praktek yang sangat berguna bagi mahasiswa. Beberapa Modul
matakuliah saya buat lebih kurang 2 tahun yang dimulai dari tahun 2009. Dari tahun 2009
sampai 2011 terciptakan satu modul yang lengkap yaitu modul jaringan komputer dan
internet. Dari kumpulan modul tersebut maka saya buat menjadi buku jaringan komputer,
sehingga tepatnya tahun 2012 terciptalah buku jaringan komputer dengan Judul “Teori,
Praktek dan Simulasi Jaringan Komputer dan Internet― pengarang Andi Maslan dengan
ISBN. 978-602-887-030-6; Tahun Terbit 2012; Penerbit Baduose Media Jakarta. Ini
merupakan inovasi yang sangat berharga bagi saya karena berhasil menerbitkan buku, dan
dijadikan sebagai bahan ajar di Universitas Putera Batam. Dan buku jaringan komputer
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

7. tersebut telah digunakan oleh mahasiswa sebagai referensi mata kuliah jaringan komputer
dan internet.
Selain aktif mengajar sebagai dosen, saya juga aktif dengan team dosen serta mahasiswa
untuk memberikan masukan kepada instansi pemerintah atau swasta tentang solusi
Teknologi Informasi (IT) yang akan di implemetansikan. Solusi tersebut berupa program
atau perangkat lunak yang sering digunakan oleh perusahaan, seperti program penjualan,
inventory, penggajian dan program-program yang digunakan oleh pemerintah seperti
system informasi berperkara yang telah digunakan di Pengadilan Negeri Batam, dan ini
juga melibatkan mahasiswa dalam mengembangkan sistem tersebut.
B.2. Berikan contoh nyata <b>konsistensi</b> dan <b>target kerja</b> yang Saudara
tunjukkan dalam pengembangan keilmuan/keahlian
9. Konsistensi
Seorang Dosen dalam mengembankan keilmuan diperlukan konsistensi, konsistensi saya
dapat terlihat dari Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Yaitu Pengajaran, Penelitian
dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Untuk pengajaran saya menyiapkan SAP, GBPP dan
Slide sebelum perkuliahan di laksanakan, dan ini merupakan pekerjaan saya yang sering
dilakukan tiap semester. Penyampaian materi tidak terlepas dari SAP, GBPP dan Slide,
semua mengikuti aturan yang tertuang dalam GBPP mata kuliah tersebut. Selain menyusun
GBPP dan SAP saya juga menyiapkan modul kuliah seperti modul jaringan komputer,
keamanan jaringan, modul pemrograman visual basic 6.0 dan modul Riset Operasi.
Sedangkan yang berkaitan dengan penelitian saya melakukan penelitian sesuai dengan
bidang keilmuan saya, seperti mengembangkan perangkat lunak di Instansi pemerintah,
memberikan masukan tentang perangkat lunak yang dimiliki perusahaan dengan
melakukan survey kepada pengguna system tersebut. Untuk pengabdian kepada
masyarakat saya lakukan dengan cara memberikan pelatihan, penyuluhan dan bantuan
langsung. Seperti memberikan pelatihan kepada murid-murid SD/MTS cara akses internet
sehat, membuat animasi dan memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang
pentingnya system e-commerce dalam meningkatkan pendapatan masyarakat. Pengabdian
ini dilakukan tiap semester dengan berkunjung ke beberapa Pulau yang ada di Sekitar
Batam seperti pulau belakang padang, pulau Setokok dan pulau akar.
10. Target Kerja
Setiap pekerjaan yang saya lakukan tentunya memiliki target. Target tersebut biasanya
sudah terjadwal di kalender akademik dan saya sebagai dosen memerlukan kedisiplinan
untuk mengatur semua kegiatan yang berkaitan dengan tridharma perguruan tinggi
diantaranya adalah dalam proses pembelajaran. Semua yang tertuang dalam SAP, GBPP
maupun modul mata kuliaha harus dapat diselesaikan dengan tepat waktu. Untuk mencapai
target tersebut materi pendukung kuliah seperti GBPP, SAP dan Slide harus saya Upload
ke e-learning Universitas Putera Batam, agar memudahkan saya dan mahasiswa untuk
mendapatkan materi tersebut secara cepat dan tepat. Selain dari proses pengajaran saya
juga harus melakukan pengabdian minimal satu pengabdian dalam sat tahun dan ini harus
saya kerjakan dengan target, agar pelaksanaan tridharma bagi saya dapat tercapai, begitu
juga penelitian saya lakukan minimal satu penelitian dalam satu tahun. Selain yang
berkaitan dengan tridharma tersebut, saya juga melakukan kegiatan pendukung seperti
mengikuti seminar yang berkaitan dengan disiplin ilmu saya, seperti seminar GBHN, FGD,
Cyber Defence dan seminar yang berkaitan dengan ICT Pura. Kegiatan pendukung ini
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

8. adalah salah satu upaya saya untuk menambah wawasan saya sebagai tenaga pendidik.
Disamping itu juga saya berusaha untuk meningkatkan jabatan fungsional saya dari Asisten
ahli ke lektor. Dan alhamdullilah bulan November 2014 ini saya akan mendapatkan SK
jabatan fungsional sebagai lector dengan golongan III/C, dan target pribadi saya tentunya
berusaha untuk mendapatkan gelar S3 di bidang Ilmu Komputer atau informatika.
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

9. C. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
C.1. Berikan contoh nyata penerapan ilmu/keahlian Saudara dalam berbagai <b>kegiatan
pengabdian kepada masyarakat</b>. Deskripsikan <b>dampak perubahan</b> dan
<b>dukungan masyarakat</b> terhadap kegiatan tersebut !
11. Kegiatan PKM
Pengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan yang saya lakukan minimal 1 kali
dalam setahun, terkadang bisa saya lakukan 2 kali dalam setahun. Pengabdian yang saya
lakukan tidak terlepas dengan disiplin ilmu yang saya miliki. Selama menjadi tenaga
pendidik (Dosen) di Universitas Putera Batam khusus prodi Teknik Informatika maka berikut
contoh nyata pengabdian yang saya lakukan sebagai berikut :
1.Sosialisasi Keunggulan Positif dari Perkembangan Internet Dalam Rangka Peningkatan
Kualitas Pengetahuan Guru-Guru SD Putera Batam. 2009
2.Penyuluhan Kesehatan dan Pengobatan Gratis Kerjasama Universitas Putera Batam
dengan Perhimpunan Indonesa Tionghoa Kepri, tahun 2009
3.Pengenalan E-Commerce dalam Proses Bisnis di Yayasan Mitra Kesehatan dan
Kemanusiaan Batam 2011
4.Melaksanakan Kegiatan " Survey ICT Pura Tahun 2012 " di Kabupaten Anambas
Kepulauan Riau
5.Pentingnya Pendidikan Teknologi Informasi Bagi Masyarakat Nelayan Kelurahan Setokok
Pulau Akar Batam 2012
6.Pelatihan E-Commerce dalam Meningkatkan Penjualan Hasil Nelayan di Keluarahan
Belakang Padang Kecamatan Belakang Kota Batam 2012
7.Sosialisasi Internet Sehat Bagi Anak dan Orang Tua di Panti Asuhan Darul Muhith dan
Masyarakat di Permata Bandara Batam 2013
8.Pelatihan Microsof Office di Kalangan Pemuda-Pemudi Masyarakat Botania Garden
Kepulauan Riau 2014
12. Dampak Perubahan
Pengaruh dari pengabdian yang berhubungan dengan penggenalan e-commerce yang
saya lakukan adalah tingginya minat karyawan yang ada di Yayasan Mitra Kesehatan dan
Kemanusiaan untuk mengembangkan bisnis lewat system e-commerce. Karyawan yang
ada di Yayasan ini merupakan karyawan perusahaan Kawasan Industrial Batamindo
Batam. Dengan adanya pengenalan system e-commerce memacu mereka untuk dapat
berbisnis dengan memanfaatkan teknologi informasi, apalagi pada saat itu tepatnya tahun
2011 hampir 80 persen karyawan telah memiliki handphone dan mempunyai account
facebook. Pada pengabdian tersebut saya memaparkan bahwa promosi barang lewat
jejaring social atau website itu merupakan system e-commerce yang patut untuk di coba.
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

10. Dan karyawan merasakan pentingnya sistem e-commerce. Sedangkan pengabdian yang
saya lakukan di Kabupaten Anambas Kepulauan Riau sangat memberikan manfaat bagi
panitia dan kementrian Komunikasi dan Informatika yang terlibat dalam pemetaan ICT Pura
tahun 2012. Sedangkan untuk pengabdian yang saya lakukan di Pulau Setokok batam,
dampak perubahan yang dirasakan masyarakat adalah proses penangkapan ikan dengan
teknologi mulai diupayakan dengan membeli peralatan pendeteksi ikan, peralatan tersebut
disebut fish finder. Perubahan yang terjadi adalah meningkat tangkapan ikan bagi para
nelayan, karena ada salah satu masyarakat yang langsung memanfaatkan teknologi
tersebut, walaupun pembelian peralatan tersebut mahal dan kredit lewat koperasi. Untuk
pengabdian kepada masyarakat yang ada belakang padang, saya memberikan pengenalan
e-commerce kepada para nelayan, agar hasil tangkapan mereka dapat di promosikan ke
negera tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Untuk mempromosikan hasil tangkapan
mereka, saya memberikan solusi dengan mengajarkan cara membuat blog. Antosias
mereka sangat meningkat, karena saya mengajarkan langsung cara membuat blog dan
rekan dosen lain juga memberikan penjelasan cara membuat website dengan dukungan
komputer/labtop seadanya. Untuk sosialisasi internet sehat kepada panti asuhan darul
muhith, tentunya pengabdian ini sangat penting bagi generasi muda, saya memberikan
pengertian bagaimana cara berinternet yang sehat, dan memberikan arahan kepada
anak-anak panti asuhan agar jangan mengakses situs-situs yang berbau pornografi. Agar
sosialisasi berjalan dengan baik dan diterima oleh anak-anak panti asuhan, maka saya
melibatkan guru-guru dan orang tua mereka dalam sosialisasi tersebut, dan orang tua
harus berperan penting dalam mengontrol anak-anak mereka dalam menggunakan
peralatan teknologi informasi.
13. Dukungan Masyarakat
Untuk melancarkan proses pengabdian yang saya lakukan, tentunya tidak terlepas dari
dukungan masyarakat sekitarnya, seperti pengabdian yang saya lakukan di Pulau Setokok,
Belakang Padang dan Panti Asuhan. Yang terlibat langsung untuk memberikan dukungan
seperti Lurah,Perangkat RT dan RW , guru-guru, orang tua serta Tokoh Masyarakat.
Mereka terlihat sekali memberikan sokongan kepada kami untuk terlaksananya pengabdian
tersebut, dan masyarakat atau perangkat-perangkat yang terlibat mempunyai harapan
untuk di Kunjungan lagi pada pengabdian berikutnya. Karena masyarakat yang ada di
Pulau-Pulau ingin sekali menikmati cara pemanfaatan teknologi informasi baik. Bahkan
sewaktu saya melakukan pengabdian bersama tim dosen, ada juga masyarakat yang
berkaluh kesah, bahwa jangankan punya komputer, punya handphone saja tidak ada.
Untuk menghindari hal-hal tersebut, maka kami mengusulkan agar mulailah untuk
mengenal teknologi Informasi, karena barang siapa yang mengusai teknologi, maka dialah
yang mengusai dunia, dan mulailah sekarang untuk memperhatikan anak-anak didik
mereka untuk dibelikan perangkat komputer, inilah merupakan dampak perubahan bagi
masyarakat yang ada di Pulau-pulau tersebut. Sedangkan untuk pengabdian yang
dilakukan di Panti asuhan dampak perubahannya adalah, anak-anak panti asuhan sudah
dapat memahami cara akses internet yang sehat. Dan orang tua dan guru juga mulai
memperhatikan atau mengontrol anak-anaknya dalam menggunakan Teknologi informasi,
seperti handphone, internet dan peralatan elektronik lainnya
C.2. Berikan contoh nyata <b>kemampuan berkomunikasi</b> dan <b>kerjasama</b>
yang Saudara tunjukkan dalam pengabdian kepada masyarakat.
14. Kemampuan Berkomunikasi
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

11. Contoh nyata kemampuan komunikasi yang saya lakukan pada saat melakukan
pengabdian masyarakat adalah pada saat survey tempat sebelum pengabdian
dilaksanakan, saya bersama tim dosen datang langsung ke lokasi untuk bertemu dengan
perangkat lurah, RT/RW dan tokoh masyarakat. Seperti yang saya lakukan pada saat
berkunjung ke Pulau Setokok, Pulau akar dan Belakang Padang. Untuk meyakinkan
kepada mareka, maka saya harus dapat menyesuaikan komunikasi dengan orang-orang
pulau. Komunikasi orang pulau sangat berbeda dengan komunikasi seorang dosen yang
sering menggunakan bahasa Indonesia resmi, sedangkan komunikasi orang pulau sering
menggunakan bahasa daerahnya yaitu bahasa melayu, terkadang kami sebagai tim
pengabdi harus menyesuaikan bahasa mereka. Komunikasi yang dibangun oleh tim dosen
tentunya harus dimengerti oleh masyarakat. Saya sebagai asli kelahiran Riau tentunya
tidak mengalami kusulitan dalam berkomunikasi dengan masyarakat tersebut, saya sangat
pasih menggunakan bahasa melayu, walaupun saya kedua tua saya adalah keturunan
Sulawesi. Setelah kunjungan awal dilakukan, maka saya bersama tim kembali lagi ke
Batam untuk mempersiapkan kunjungan berikutnya yaitu kunjungan inti. Selama dalam
kurung waktu satu atau dua minggu saya dan tim melakukan komunikasi intensif kepada
tokoh-tokoh masyarakat dan perangkat RT/RW agar kegiatan pengabdian kami berjalan
dengan lancar. Pada saat waktu pengabdian telah tiba, saya dengan tim langsung menuju
ke tempat pengabdian, sehingga ketika kegiatan berlangsung saya dan tim tidak
mengalami kendala komunikasi, suasana menjadi cair karena saya dan tim sudah lebih
awal berkenalan pada saat survey dilakukan. Sedangkan pengabdian yang saya lakukan di
panti asuhan dan tempat-tempat lainnya tentunya komunikasi yang baik sangat diperlukan.
Terutama komunikasi pada saat saya menyampaikan materi kepada anak-anak panti
asuhan yang berkaitan dengan internet sehat.
15. Kemampuan Kerjasama
Sebagai seorang dosen tentunya kemampuan kerjasama dengan teman-teman dosen dan
stake holder internal Universitas pada saat pengabdian sangat diperlukan. Kerjasama
dimulai dari tingkat program studi, yang mana ketua program studi memberikan arahan
tentang pengabdian dan LPPM menetapkan aturan pengabdian yang akan dilaksanakan.
Yang mana sebelum melakukan pengabdian saya harus membuat proposal pengabdian
yang ditujukan ke Sekretaris LPPM Universitas Putera Batam. Setelah proposal di setujui
maka LPPM Universitas mengeluarkan surat untuk kepada saya dan teman-teman satu tim
untuk melakukan pengabdian, semua aturan itu harus dilaksanakan dengan penuh
tanggung jawab dan kerja sama yang baik. Dan Kerjasama nyata lain yang saya lakukan
bersama teman-teman dosen adalah, saya dan teman dosen sebagai seorang surveyor
lapangan untuk meninjau lokasi pengabdian. Kerjasama yang lain adalah iuran untuk
menyiapkan perlengkapan pengabdian. Kerjasama ini seperti ini sangat di perlukan oleh
seorang dosen, karena sesuatu hal akan berjalan dengan baik sesuai dengan harapan.
Salah satu contoh kerja nyata kerjasama tersebut adalah kerjasama dalam memberikan
materi kepada masyarakat atau anak-anak panti asuhan. Kami bersama tim dosen
melakukan koordinasi dalam pembagian tugas, saya terbiasa memberikan pengabdian
yang berkaitan dengan disimplin ilmu saya seperti Pengenalan Teknologi Informasi,
E-commerce, Website dan Pengenalan Internet.
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

12. D. MANAJEMEN/PENGELOLAAN INSTITUSI
D.1. Berikan contoh nyata kontribusi Saudara sebagai dosen, berupa pemikiran untuk
meningkatkan kualitas manajemen/pengelolaan institusi (universitas, fakultas,
jurusan, laboratorium, manajemen sistem informasi akademik, dll), <b>implementasi
kegiatan</b>, dan bagaimana <b>dukungan institusi</b> terhadap kegiatan tersebut.
16. Implementasi Kegiatan dari Usulan/Pemikiran
Selama saya menjadi di Dosen Universitas Putera Batam pada tahun 2008, tepatnya
berdirinya Universitas Putera Batam dan Prodi Teknik Informatika, maka saya sering
memberikan masukan tentang kurikulum, materi perkuliahan, realisasi perkuliahan, Sistem
Informasi Akademik, system kehadiran dosen dan lab jaringan computer. Usulan saya
masih dijalankan sampai saat ini adalah, usulan yang berkaitan dengan kurikulum dan lab
jaringan computer. Kurikulum Teknik Informatika saya usulkan dengan ketua program studi
dan melibatkan dosen-dosen teknik informatika. Begitu juga dengan lab jaringan computer
teknik informatika, saya yang membuat proposal pengadaan peralatan lab jaringan
computer.
Sedangkan kontribusi dan pemikiran lainnya yaitu diterapkannya system Informasi
Akademik yang bisa memantau absensi mahasiswa dan dosen. Dengan adanya system
tersebut maka proses belajar mengajar akan menjadi lancar dan meningkat kedisiplin
kepada dosen dan mahasiswa. Kontribusi yang lain yaitu bekerjasama dengan dengan
LPPM Universitas Putera Batam mengusulkan lomba penelitian Internal yang di Biaya oleh
institusi. Lomba penelitian tersebut menetapkan tiga orang dosen sebagai pemenang.
Dengan usulan ini memacu para dosen untuk melakukan penelitian guna meningkatkan
kinerja dosen tersebut. Kegiatan berikutnyanya adalah saya dipercaya oleh institusi sebagai
anggota penjaminan mutu tepatnya tahun 2009, pada kesempatan tersebut saya dan
anggota yang lain melakukan audit mutu internal baik kepada dosen maupun audit
kurikulum dan monitoring dosen. Usulan lainnya yang sangat berharga bagi saya adalah
diadakannya pelatihan menulis buku yang di Pandu oleh Instruktur yang didatangkan
langsung dari Penerbit Andi Obset. Dari hasil usulan ini dikirimkanlah beberapa buku yang
akan diterbitkan dan terjalinlah MoU antara universitas Putera Batam dengan Penerbit Andi
Obset. Tentunya saya sebagai Wakil Rektor 1 Bidang Akademik tahun Setpember
2012-September 2014 banyak memberikan usulan berupa penyusunan kurikulum yang
baik, penelitian, pengajaran dan pengabdian kepada masyarakat.
17. Dukungan institusi
Untuk mendukung kegiatan yang saya usulkan, tentunya tidak terlepas dari dukungan
institusi untuk melakukan suatu kegiatan seperti lomba penelitian, panitia penerimaan
mahasiswa baru, dan melakukan audit internal. Dukungan institusi yaitu memberikan
fasilitas ruang kerja, studi banding, seminar dan pelatihan ke perguruan tinggi lain seperti
Institut Teknologi Bandung dan Universitas Widyatama Bandung, dan juga diberikan
kesempatan untuk mengikuti desiminasi penjaminan mutu yang pembicaranya di datangkan
langsung dari Universitas Widyatama Bandung. Adapun tujuan dari desiminasi yang saya
ikuti adalah untuk mempelajari manajemen mutu di Perguruan Tinggi. Dukungan lainnya
yang diberikan oleh institusi kepada saya adalah kesempatan untuk menulis buku ajar, dan
pihak institusi membiaya semua biaya cetak buku. Buku ajar yang saya tulis tentang
jaringan computer dan internet. Buku saya ini dibiaya oleh institusi dengan mencetak
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

13. sebanyak 1000 eksemplar dimulai dari tahun 2012 sampai dengan 2013. Dan ini
merupakan dukungan yang sangat berharga bagi saya untuk meningkatkan minat saya
dalam menulis buku ajar untuk diterbitkan di penerbit nasional yang memiliki ISBN, dan
sampai saat ini juga saya berusaha untuk menerbitkan buku kedua.
D.2. Berikan contoh nyata <b>kendali diri</b>, <b>tanggungjawab</b>, dan <b>keteguhan
pada prinsip</b> yang Saudara tunjukkan sebagai dosen dalam implementasi
manajemen/ pengelolaan institusi.
18. Kendali Diri
Sebagai seorang dosen, tentunya interaksi sesama dosen, mahasiswa, staf, dan atasan
perlu menjunjung nilai-nilai moral dan etika. Karena dosen dan mahasiswa sering terlibat
langsung dalam proses interaksi, pengendalian diri sangat diperlukan agar tidak terjadi
gesekan-gesekan baik kepada mahasiswa, dosen ataupun lingkungan masyarakat. Ini
sangat penting bagi saya untuk dapat mengendalikan diri dalam proses berinterkasi
tersebut. Diperlukan strategi yang baik seperti menjaga jarak antar dosen dengan
mehasiswa, ada istilah yang disebut tarik ulur, ketika saya merasakan terlalu dekat dengan
mahasiswa, maka ada waktu untuk membatasi keadaan tersebut, agar tidak terlarut dalam
kedekatan yang akrab, sehingga akan menimbulkan gesekan. Pengendalian diri kepada
mahasiswa saat berhadapan langsung dengan mahasiswa pada saat perkuliahan
berlangsung. Misalnya saya pernah mengusulkan agar semua mahasiswa harus memiliki
referensi, dan ada juga mahasiswa yang menolak dengan alasan tidak punya uang untuk
membelinya, sehingga saya mengusulkan agar referensi bisa juga didapatkan dari internet,
akhirnya usulan tersebut diterima oleh mahasiswa. Usulan yang masih teringat bagi saya
adalah tentang pengadaan Lab jaringan komputer, banyak tanggapan yang beragam dari
manajemen dan yayasan, karena mereka merasa belum siap untuk pengadaan lab
jaringan, sementara saya sebagai dosen di push oleh mahasiswa untuk mengadakan
praktek. Akhirnya saya berusaha untuk menjelaskan bahwa fungsi lab jaringan sangat di
perlukan untuk kemajuan Prodi Tekni Informatika, karena sesuai dengan visi dan misi prodi
tersebut. Dan akhirnya usulan saya untuk pengadaan lab jaringan diterima, sehingga saat
ini Program Studi Teknik Informatika telah memiliki dua lab jaringan komputer dan internet.
Dari kejadian tersebut saya merasakan pentingnya kendali diri untuk menghadapi
mahasiswa, dosen, dan manajemen institusi. Sementara kendali diri sesama dosen juga
tetap dijaga, karena teman-teman dosen merupakan rekan kerja yang bisa saling kritik,
debat dan adu argument. Walaupun ide dan masukan saya ditolak, saya tidak merasa kecil
hati, karena saya sadar bahwa dalam melakukan sesuatu diperlukan proses yang tidak
singkat untuk memajukan institusi.
19. Tanggung Jawab
Semua pekerjaan yang kita lakukan harus dipertanggung jawabkan dengan baik dan benar.
Sebagai seorang dosen, saya harus bertanggung jawab akan tugas yang diberikan kepada
saya. Saya berpikir bahwa tanggung jawab yang diberikan kepada saya merupakan suatu
apresiasi institusi yang luar biasa kepada saya. Seperti yang pernah saya alami, saya diberi
tanggung jawab untuk menjadi ketua penitia Seminar/ FGD tentang Standarisasi Keamanan
Informasi Cyber Nasional, pekerjaan ini harus saya kerjakan dengan baik, karena kegiatan
ini merupakan kegiatan nasional, dan acara tersebut sukses terlaksana dan tidak
mengalami kendala yang berarti. Tugas lain yang tidak kalah pentingnya adalah tugas
mengajar, mengajar merupakan tanggung jawab sseorang dosen kepada mahasiswa,
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

14. selama bergabung di Universitas Putera batam, saya tidak pernah meninggalkan
mahasiswa tanpa izin selama proses belajar masih berlangsung dan berusaha hadir 100 %
selama satu semester, ini adalah rasa tanggung jawab saya terhadap mahasiswa, karena
mahasiswa yang menempuh ilmu di bangku perkuliahan menghabiskan dana yang besar.
Saya berpikir jika suatu tugas yang diberikan dapat dipertanggung jawabkan, maka ini juga
merupakan pengalaman yang berharga bagi saya, karena pengalaman saya bertambah,
wawasan dan keilmuan saya juga bertambah, sehingga muncullah rasa profesionalisme
saya terhadap pekerjaan saya tersebut.
20. Keteguhan pada Prinsip
Sebagai seorang dosen keteguhan pada prinsip harus saya jalankan secara
profesionalisme, Misalnya dalam mengampuh matakuliah, mata kuliah yang tidak saya
kuasai, saya berusaha untuk tidak mengambilnya, jika di ambil maka akan merugikan saya
sendiri dan mahasiswa. Saya berperinsip bahwa antara hak dan kewajiban haruslah
seimbang, misalkan ketika saya dipercaya untuk mengemban suatu tugas, maka tugas
tersebut harus saya pertanggung jawabkan. Jika pekerjaan diselesaikan dengan penuh
tanggung jawab maka saya punya hak untuk meminta imbalan karena saya telah
menyelesaikan kewajiban saya. Dan saya rasa pihak institusi akan mempertimbangkan
kinerja saya, karena saya melaksanakan pengajaran dengan penuh iklas dan tanggung
jawab. Seorang dosen haruslah memegang teguh prinsip, sampai saat ini saya tidak
pernah menerima pemberian dalam bentuk apapun dari mahasiswa, dan saya sangat
bersukur sampai saat ini mahasiswa tidak yang berani menawarkan hal-hal yang demikian,
karena mahasiswa tersebut sudah mengetahui track record saya di Unviersitas Putera
Batam. Hal-hal yang berkaitan dengan prinsip perlu dijaga dengan baik, agar saya sebagai
dosen menjadi suriteladan bagi mahasiswa yang ada di Universitas Putera batam
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

15. E. PENINGKATAN KUALITAS KEGIATAN KEMAHASISWAAN
E.1. Berikan contoh nyata <b>peran</b> Saudara sebagai dosen, baik berupa kegiatan
maupun pemikiran dalam meningkatkan kualitas kegiatan mahasiswa dan bagaimana
dukungan institusi dalam <b>implementasinya</b>.
21. Peran pada Kegiatan Mahasiswa
Contoh nyata dalam meningkat kualitas kegiatan mahasiswa adalah saya terlibat langsung
dalam pertandingan Futsal yang diselenggarakan oleh mahasiswa dan Alumni program
studi Teknik Informatika Universitas Putera Batam. Kebetulan saya juga gemar berolahraga
bola, dan saya berusaha untuk mengajak teman-teman dosen untuk berpartisiptasi dalam
pertandingan olahrarga tersebut, agar kegiatan kemahasiswaan berjalan dengan lancar.
Disamping itu saya juga berperan aktif dalam olahraga badminton yang dilakukan oleh
Dosen-dosen yang ada di Universitas Putera batam, sampai saat ini mahasiswa masih
terlibat dalam olahrga tersebut, dan juga merupakan kegiatan mahasiswa yang harus
dipertahankan, kegiatan tersebut rutin dilakukan setiap hari minggu, walaupun dana yang
digunakan kolektif, karena saya berpikir bahwa dengan banyak kegiatan kemahasiswaan di
bidang olahrga, maka hidup akan menjadi sehat, sehingga kegiatan belajar juga dapat
berjalan dengan baik. Disamping itu juga terkadang BEM meminta masukan kepada saya,
kegiatan-kegiatan apa saya yang akan di lakukan. Kegiatan Badan Eksekutif Mahasiswa
Putera Batam berikutnya adalah kegiatan Baktisosial kepanti asuhan yang ada di sekitar
Universitas Putera Batam, pengumpulan dana yang terkena musibah bencana alam, seperti
gempa bumi, gunung meletus. Sebelum mereka melakukan kegiatan tersebut, Ketua BEM
meminta masukan kepada saya, bagaimana proses pengumpulan dana dilakukan, dan juga
donor darah. Kebetulan untuk danor darah saya memberikan kontribusi langsung kepada
PMI, darah saya di ambil untuk disumbang kepada yang membutuhkan, saat itu yang
menjadi pantia adalah BEM Universitas Putera Batam.
22. Implementasi Peran
Dari awalnya, sewaktu saya menjadi mahasiswa tentunya saya paham sekali dengan
kegiatan kemahasiswaan, pada saat saya kuliah di semester 5, saya dipercaya untuk
menjadi wakil Badan Eksekutif Mahasiswa di Institut Teknologi Budi Utomo Jakarta.
Sesampainya di Unversitas Putera batam dan bertindak sebagai dosen, tentunya kegiatan
kemahasiswa tidak pernah terlupakan dari pikiran saya. Oleh karena itu, maka setiap yang
berhubungan dengan kemahasiswaan saya bersedia memberikan masukan kepada BEM
Universitas Putera Batam, contoh nyata implementasinya adalah Rutinnya dilakukan
Pertandingan Olahraga Futsal dan Bulu tangkis oleh mahasiswa, dosen dan Alumni yang
dilakukan satu kali setahun. Implementasi lainnya adalah kegiatan donor darah yang
dilaksanakan oleh BEM Universitas Putera Batam, saya juga terlibat dalam menyumbang
darah kepada PMI, juga ada bakti social yang penyelengaranya adalah mahasiswa, saya
juga terlibat didalamnya dengan menyumbangkan dana kepada BEM untuk disalurkan ke
pantiasuhan yang ada di sekitar universitas Putera Batam. Sungguh merupakan
kebanggaan bagi saya, karena pihak institusi mendorong saya untuk menjadi bagian dari
kemahasiswaan, tapi karena jadwal mengajar dan penelitian yang padat akhirnya saya
tidak terlibat dalam pemilihan bagian kemahasiswaan untuk priode 2013 – 2014.
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

16. E.2. Berikan contoh nyata <b>interaksi</b> yang Saudara tunjukkan dalam peningkatan
kualitas kegiatan mahasiswa dan <b>manfaat kegiatan</b> baik bagi mahasiswa
institusi Saudara, maupun pihak lain yang terlibat.
23. Interaksi dengan Mahasiswa
Sebagai seorang dosen tentunya interaksi dengan mahasiswa sangat diperlukan, interaksi
tersebut dalam bentuk kegiatan olahraga seperti Footsal, Bulu tangkis dan basket. Pada
suatu hari saya terlibat langsung dalam kempetesi sepak bola yang diselenggarakan oleh
Mahasiswa Prodi Teknik Informatika, saya mengajak teman-teman dosen untuk ikuti
kompetesi tersebut. Kegiatan ini rutin saya lakukan bersama tim dosen, karena kegiatan
tersebut merupakan kegiatan BEM dan Alumni untuk menjalin silaturahmi antara dosen,
mahasiswa dan alumni. Disamping itu juga saya mengkoordinasi dengan dosen,
mahasiswa untuk mengikuti olahraga Bulutangkis setiap hari minggu, walaupun biaya untuk
olahraga tersebut dilakukan secara kolektif, dan inilah merupakan interaksi saya dengan
mahasiswa agar keeratan hubungan antar dosen terjalin dengan baik. Tetapi walaupun
demikian seorang dosen tentunya harus menjaga jarak dengan mahasiswa, agar tidak
terjadi hal-hal yang sifatnya merugikan bagi dosen ataupun mahasiswa. Unit kegiatan lain
yang pernah saya lakukan dengan mahasiswa adalah pemberian bantuan bencana alam
seperti peristiwa gempa bumi Padang, Gunung meletus Simambung dan bantuan untuk
rakyat Gaza, saya terlibat dalam pengumpulan dana tersebut. Kegiatan lainnya adalah
terlibat langsung dalam kegiatan bakti social dan buka puasa bersama yang
diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa universitas Putera Batam. Bakti social
tersebut berupa pengumpulan pakaian bekas, pemberian sembako dan lainnya. Disinilah
interaksi dengan mahasiswa tercipta, sehingga saya sebagai dosen memberikan apresiasi
untuk kegiatan mereka. Disamping itu juga saya pernah mengikutkan mahasiswa untuk
mengikuti seminar yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Batam, yang berhubungan
dengan Keselamatan Bertrasportasi, disini juga terjadi interaksi antara saya dengan
mahasiswa tersebut. Dan dari kegiatan tersebut maka saya dengan mahasiswa dapat
berbagi pengalaman dan wawasan yang berhubungan dengan kegiatan non akademis.
24. Manfaat Kegiatan
Dengan adanya interaksi mahasiswa dengan dosen, maka akan tercipta suatu
kebersamaan di Institusi. Manfaat utama dari kegiatan tersebut, adalah mahasiswa akan
memahami cara berorganisasi yang baik. Karena dengan beragam kegiatan yang saya
lakukan dengan mahasiswa maka manfaat dari semua kegiatan tersebut adalah untuk
membantu para korban bencana alam, membiasakan hidup sehat karena rutinitas olahraga,
meringankan beban masyarakat yang tidak mampu dengan memberikan bantuan berupa
sembako. Untuk kegiatan buka bersama manfaat yang dirasakan oleh masyarakat atau
panti asuhan adalah terjalin kebersamaan antara dosen, mahasiswa, masyarakat, sehingga
institusi akan dikenal oleh masyarakat dan juga selalu di undang untuk acara-acara yang
berhubungan sosial kemasyarakatan. Saya sebagai dosen sangat menyadari betapa
penting kegiatan kemahasiswa yang ada di kampus, kegiatan tersebut harus di tingkatkan
dan sebagai dosen selalu siap untuk memberikan masukan yang sifatnya membangun
untuk kemajuan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Putera Batam. Karena menurut
beberapa penelitian bahwa hubungan yang baik yang terjalin dengan mahasiswa akan
berpengaruh terhadap kemajuan institusi, apalagi hubungan yang dibangun harmonis baik
kegiatan didalam kampus ataupun di luar kampus.
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id

17. PERNYATAAN DOSEN
Saya dosen yang membuat diskripsi diri ini menyatakan bahwa semua yang
saya diskripsikan adalah benar aktivitas saya dan saya sanggup menerima
sanksi apapun termasuk penghentian tunjangan dan mengembalikan yang
sudah diterima apabila pernyataan ini dikemudian hari terbukti tidak
benar.
_______________, 18 November 2014
Dosen yang diusulkan
ANDI MASLAN
NIDN 1018087902
sistem administrasi sertifikasi dosen - serdos.dikti.go.id