Dokumen tersebut membahas tentang standar ukuran kertas dan jenis-jenis huruf yang digunakan dalam pembuatan dokumen. Terdapat tiga format standar ukuran kertas yaitu ISO A, B, dan C beserta penjelasannya. Jenis huruf dibedakan berdasarkan formalitas, bentuk, jarak, dan ukuran.
2. UKURAN KERTAS STANDAR
Dalam merancang sistem, seorang
perancang akan banyak merancang
formulir yang menggunakan kertas. Salah
satu hal yang harus diperhatikan adalah
menggunakan kertas dengan ukuran
standar, agar tidak membuang-buang
kertas dan formulir yanng digunakan akan
disimpan atau di aplikasikan dengan
perangkat yang lain.
5. Ukuran kertas ISO A
1. A0 = 841 mm x 1189 mm Dari mana datangnya ukuran
2. A1 = 594 mm x 841 mm standar kertas A? Sisi panjang
dari kertas dinyatakan dalam
3. A2 = 420 mm x 594 mm satuan meter. Ukuran acuan
4. A3 = 297 mm x 420 mm untuk A0 adalah akar pangkat
5. A4 = 210 mm x 297 mm empat dari 2 (118.9 cm).
Sedangkan ukuran lebarnya
6. A5 = 148 mm x 210 mm
adalah 1 per akar pangkat
7. A6 = 105 mm x 148 mm empat dari 2 (84.1 cm). Kertas
8. A7 = 74 mm x 105 mm A0 memiliki luas permukaan 1
meter persegi. Dipakai paling
9. A8 = 52 mm x 74 mm
banyak; mulai dari brosur,
10. A9 = 37 mm x 52 mm makalah, hasil fotokopian,
11. A10 = 26 mm x 37 mm dokumen-dokumen, dan
sebagainya.
7. Ukuran kertas ISO B
1. B0 = 1000 mm x 1414 mm Ukuran acuan untuk
2. B1 = 707 mm x 1000 mm
kertas B0 adalah akar
3. B2 = 500 mm x 707 mm
4. B3 = 353 mm x 500 mm
kuadrat dari 2 (untuk
5. B4 = 250 mm x 353 mm panjang), dan 1 meter
6. B5 = 176 mm x 250 mm (untuk lebar). Dipakai
7. B6 = 125 mm x 176 mm untuk amplop dan
8. B7 = 88 mm x 125 mm paspor.
9. B8 = 62 mm x 88 mm
10. B9 = 44 mm x 62 mm
11. B10 = 31 mm x 44 mm
9. Ukuran kertas ISO C
1. C0 = 917 mm x 1297 mm Ukuran acuan kertas
2. C1 = 648 mm x 917 mm
C0 memiliki luas sama
3. C2 = 458 mm x 648 mm
4. C3 = 324 mm x 458 mm
dengan rata-rata luas
5. C4 = 228 mm x 324 mm kertas A0 dan B0.
6. C5 = 162 mm x 228 mm Kertas C hanya dipakai
7. C6 = 114 mm x 162 mm untuk amplop.
8. C7 = 81 mm x 114 mm
9. C8 = 57 mm x 81 mm
10. C9 = 40 mm x 57 mm
11. C10 = 28 mm x 40 mm
10. Bobot Kertas
Bobot kertas yang biasa di pakai terdiri
dari:
60 gram
70 gram
80 gram
Masih ada bobot kertas yang lain 90
gram, 100 gram tergantung pada
penggunaannya. Keperluannya.
11. HURUF
Agar dokumen terlihat baik dan benar,
penggunaan huruf harus diperhatikan,
karena tidak semua huruf cocok untuk
digunakan untuk berbagai keperluan.
Para perancang sistem harus mengenal
berbagai huruf yang cocok untuk
digunakan dalam bagian-bagian dokumen.
12. Bentuk Huruf
Huruf diklasifikasikan dalam beberapa
cara:
1.Berdasarkan formalitas
2.Berdasarkan bentuk huruf
3.Berdasarkan jarak huruf
4.Berdasarkan ukuran huruf
13. Berdasarkan formalitas
Berdasarkan formalitas huruf
dikelompokan:
1.Huruf Formaldigunakan untuk menulis
yang berhubungan dengan keperluan
formal.
2.Huruf Nonformaldspat digunakan
hanya untukkeperluan simbol dan hiasan.
14. Berdasarkan bentuk huruf
Berdasarkan bentuk huruf dikelompokkan:
1.Bentuk serif ( memiliki “ekor” disetiap
ujungnya)
2.Bentuk sanserif (tidak memiliki ekor)
15. Berdasarkan jarak huruf
Ada dua jenis huruf berdasarkan jarak:
1.Huruf proposionalmemiliki jarak yang
berbeda tergantung dari jenis hurufnya.
2.Huruf nonproposional (fixed)huruf
yang memiliki jarak huruf yang sama,
apapun huruf dan angkanya. Yang
digunakan dalam mesin ketik. (huruf I,m
dan w akan memiliki jarak yang sama)
17. JENIS HURUF BERDASARKAN VARIASI
CETAKAN
1. Cetakan normal
2. Cetakan tebal
3. Cetakan miring
4. Garis bawah
5. Garis bawah ganda
18. Program Komputer Untuk
Membuat Dokumen
1. SmartDraw
2. Charist
3. MS infoPath
4. OmniForm
5. Microsoft Visio
6. Program-program lain seperti Basis
data (MS acsess, VB)
19. Mencetak Dokumen
Untuk mencetak dokumen , tersedia
berbagai jenis printer diantaranya:
1. DOT MATRIK
2.PRINTER LASER
20. PRINTER DOTMATRIX
Printer ini mencetak dengan cara diketuk seperti halnya
mesin tik. Bahkan untuk warnanya pun masih
menggunakan pita. Dengan menggunakan printer ini,
cetakan dapat langsung dirangkap dengan karbon.
Sebab sistem pencetakannya masih menggunakan
sistem ketukan. Sebagai sumber warnanya juga masih
menggunakan pita seperti layaknya mesin ketik.
Berhubung menggunakan pita, maka warna yang dapat
dihasilkan pun tidak bervariasi. Hanya hitam, biru, dan
merah saja. Dan jarang sekali yang dapat menggunakan
ketiga warna ini secara sekaligus.
21. Printer Laser
Printer laser biasanya digunakan pada perusahaan-
perusahaan untuk mencetak dokumen hitam putih.
Printer laser memang sangat efisien dalam mencetak
hitam putih. Karena di samping sangat cepat, kapasitas
warnanya lebih banyak dibandingkan dengan printer
indoor lainnya. Printer laser adalah printer yang
menggunakan teknologi laser untuk memanaskan
tonernya sehingga dapat muncul hasilnya dikertas.
23. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
Sekumpulan perangkat sistem yang berfungsi untuk mencatat data
transaksi,
mengolah
data, dan
menyajikan
informasi
akuntansi
kepada fihak
eksternal
Pencatatan
dan internal
Dan
Data INFORMASI
Pengolahan
24. Komponen Sistem Informasi
Sistem Sistem Sistem
Persediaan Pemasaran Buku Besar
Sistem Sistem
Sistem
Penjualan Pembelian
Lainnya
25. Siklus Pokok dalam SIA
Siklus
Pengeluaran
Siklus
Siklus Siklus Buku Konversi
Finansial Besar
Siklus
Penerimaan
26. Siklus keuangan
Siklus yang bertujuan untuk mengelola
dana yang dimiliki perusahaan. Pengertian
“mengelola” di sini meliputi berbagai
upaya untuk mendapatkan dana dan
mengalokasikan dana tersebut.
27. Siklus Keuangan
Siklus yang bertujuan mengelola dana yang dimiliki
perusahaan
Mendapatkan dana : Memanfaatkan dana :
a. Dari pemilik perusahaan a. Membeli aktiva, barang,
dan pemegang saham dan jasa
b. Kredit dari bank/leasing b. Re-investment (investasi
ulang)
c. Menerbitkan surat hutang
jangka panjang/obligasi c. Re-loan
d. Menerbitkan saham
e. Menjual aktiva perusahaan
28. Siklus Pengeluaran
Siklus yang berfungsi untuk mencatat pengeluaran sumber daya
ekonomis yang ada di dalam perusahaan, dimulai sejak ada
permintaan barang atau jasa, hingga melakukan pembayaran
terhadap pemasok.
a.Permintaan akan aktiva, barang, jasa oleh bagian2 yg ada di
perusahaan.
b.Permintaan informasi mengenai harga aktiva , barang/jasa oleh
bagian pengadaan kpd pemasok.
c.Pemesanan aktiva , barang dan jasa oleh bagian pengadaan
d.Penerimaan aktiva, barang dan jasa oleh bagian gudang
e.Pengembalian barang/ jasa karena tidak sesuai dgn pesanan
f.Penerimaan tagihan pembayaran oleh bendahara perusahaan.
g.Pembayaran Tagihan oleh bendahara perusahan kpd pmsk.
h.Pencatatan transaksi pembelian perusahaan kepada para
pemasok.
29. Siklus konvensi
Siklus yang berfungsi untuk mengubah
bahan baku menjadi barang jadi (untuk
perusahaan manufaktur) atau berfungsi
untuk membuat produk yang siap jual
kepada pembeli (untuk perusahaab jasa)
sebagai contoh : bank memiliki produk
deposito, tabungan, atau kedit yg
ditawarkan kepada nasabahnya.
30. Siklus Konversi
Menentukan Meminta
jadwal dan bahan baku Menentukan
kegiatan dari bagian tenaga kerja
produksi gudang dari HRD
Penyerahan Melakukan
KONSUMEN Barang ke Proses
Gudang
Produksi
31. Siklus penerimaan
Siklus yang bertujuan untuk mengubah
produk perusahaan ( baik barang maupun
jasa) menjadi kas. Kegiatan siklus
penerimaan dimulai sejak menerima order
dari pembeli hingga menerima
pembayaran dari pembeli.
Siklus ini siklus yang sangat penting bagi
perusahaan, karena mendatangkan aliran
kas masuk.
32. Siklus Penerimaan
Menerima order penjualan dari pembeli
Mengirim barang kepada pembeli
Mengirim tagihan kepada pembeli
Menerima pengembalian
Menerima pembayaran dari pembeli
33. Siklus Buku Besar
Siklus yang befungsi untuk menyediakan
berbagai catatan, dan penyedian berbagai
informasi yang tidak disediakan oleh
siklus-siklus yang lain.
Siklus buku besar biasanya dilaksanakan
oleh bagian akuntansi suatu perusahaan.
34. Siklus Buku Besar
Penyiapan chart of accounts, kode barang, kode
aktiva
Penyiapan kode customer, supplier, rekaman, kode
agen dan distributor, kode pramuniaga.
Penyiapan formulir untuk mencatat berbagai transaksi
yang tidak dicatat siklus lain : depresiasi, jurnal
penyesuaian, jurnal tutup buku
Pembuatan berbagai lembar kerja : neraca, rugi laba,
perubahan modal, dll
35. Siklus Sumber daya Manusi
Siklus SDM (siklus personalia) adalah
siklus yang bertanggungjawab untuk
mengelola personalia perusahaan, sejak
seleksi karyawan, pengangkatan
karyawan, pemberdayaan
karyawan,perotasian kerja karyawan
sampai pada penghentian karyawan.
36. Siklus Sumber Daya Manusia
Mencari dan memilih calon karyawan
Put the right man on the right place at
the right time
Mengelola penugasan, rotasi, mutasi,
dan promosi
Mengadakan evaluasi kinerja
Penerapan Reward and punishment
37. Siklus Penelitian &Pengembangan
Siklus penelitian dan pengembangan
(research and development cycle atau di
singkat dengan litbang )siklus yang
bertugas mencari cara dan metode yang
lebih baik untuk menangani sesuatu
didalam perusahaan, serta menemukan
produk baru yang lebih baik dari produk
sebelumnya.
38. Siklus Penelitian &Pengembangan
Mencari cara baru untuk melaksanakan
suatu proses
Mencari susunan ruang kerja yang lebih
baik
Menemukan produk baru, perbaikan
atas produk baru yang sudah ada
Mengidentifikasi selera pembeli
39. Siklus Pengendalian Mutu
Siklus pengendalian Mutu (QA)adalah
siklus yang bertugas untuk menjaga
kualitas produk yang dihasilkan oleh
perusahaan. Siklus ini sangat strategis
bagi perusahaan yang ingin produknya
tetap terjaga kualitasnya.
40. Siklus Pengendalian Mutu
Menentukan standar minimal yang harus
dicapai perusahaan
Mengevaluasi produk yang dihasilkan
Mempelajari aturan standar eksternal
Mengevaluasi kinerja sistem informasi
selalu on the track
41. Komponen Siklus
1. Prosesdur
2. Dokumen dan formulir
3. Perangkat keras komputer dan
perangkat lainnya.
4. Program komputer
5. Jaringan komunikasi
6. Pengendalian atau pengawasan
7. Basis data
42. Mengambar Siklus Dengan
Microsoft Visio
Siklus merupakan kumpulan prosedur, prosedur
terdiri atas serangkaian langkah yang saling
berkaitan dan melibatkan beberapa pihak. Untuk
mengambarkan prosedur, diperlukan diagram
yang sesuai yaitu: Flowchart atau data flow
diagram. untuk mengambar prosedur bisa
dilakukan dengan:
1.Manual
2.Komputer
43. Keuntungan Dan kelemahan cara
Manual
Keuntungan Kelemahan
1. Fleksibel dan murah 1. Sulit Untuk digandakan
karena hanya 2. Tidak mudah untuk
menggunakan pensil dak disunting
kertas 3. Tidak dapat digunakan
2. Dapat diberi warna untuk bagian sistem
dengan alat tulis yang yang lain, sehingga
tersedia saat ini. masing2 prosedur harus
3. Relatif murah dikerjakan ulang.
44. Keuntungan Dan Kelemahan Secara
Komputer
Keuntungan Kelemahan
1. praktis, karena gambar Memerlukan program
dapat diperbaiki, disisipi, komputer yang harus
dan di ubah-ubah dipelajri terlebih dahulu.
2. Dapat diberi variasi
warna dengan berbagai
gradiasi dan variasi.
3. Dapat digunakan pada
aplikasi lain.
45. Menjalankan MS Visio
Periksaterlebih dahulu apakah program
MS Visio sudah dipasang di komputer.
Untuk menjalankan MS Visio, klik ganda
ikonnya atau pilih dari menu start,
microsoft office, lalu pilih MS Visio.
46. Memberi garis penghubung
Untuk memberi garis penghubung antar
lambang, harus di klik terlebih dahulu ikon
“connector Tool’.
Setelah ikon diklik pilih lambang yang
akan di hubungkan dengan lambang lain.