9. Rural : kurang dari 25 org/ha Peri-urban : 25 – 100 pers/ha Urban low : 100 – 175 pers/ha Area beresiko ( berdasarkan Buku Putih) CBD saat ini Koridor hotel Sebaran kepadatan penduduk Kota Bukittinggi (2007) Didefinisikan sebagai wilayah hinterland, tidak masuk dalam lingkup SSK (termasuk dalam Kab. Agam) Density classification (pop/ha) Indikator Prosentase Wilayah Penduduk Rural < 25 39.6% 15.2% Peri-urban 25 - 100 47.9% 55.1% Urban low 100 - 175 12.4% 29.7% Urban medium 175 - 250 Urban high > 250
10. Pengelolaan air limbah – kriteria untuk seleksi & pentahapan sistem Kepadatan pddk > 100 p/ha 1 - Off-site system Jangka menengah Kepadatan pddk > 175 p/ha Resiko Kesehatan Medium - Tinggi Kondisi Sub-soil yg tak sesuai Kepadatan pddk >250 p/ha Mulai disini CBD Business District Kondisi tanah yg tak sesuai Kepadatan pddk > 25 p/ha 1 – On-site system STBM – STOPS - MCK+ Yes Tidak 2 - On-site system berbasis rumahtangga 1 - On-site system rumah tangga dan/atau berbasis masyarakat 2 - Off-site system jangka panjang Saat ini Tidak No Yes Ya Yes No No Tidak Tidak Ya Ya Yes No Yes Potential upgrading Potential upgrading Ya No
11. ZONA I : pengelolaan limbah domestik menggunakan sistem offsite ZONA II : pengelolaan limbah domestik menggunakan sistem setempat individual (ct. tangki septik SNI) ZONA III : pengelolaan limbah melalui STBM serta penyediaan MCK++ bagi keluarga yang tidak memiliki jamban pribadi CBD saat ini Koridor hotel Penentuan zona dan sistem sanitasi Sub-sektor air limbah Didefinisikan sebagai wilayah hinterland, tidak masuk dalam lingkup SSK (termasuk dalam Kab. Agam)
12. CBD saat ini Koridor hotel Priritas pertama - jangka menengah Prioritas kedua – jangka menengah ke panjang Opsional – jangka panjang Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 1,2,3… Wilayah pelayanan Pengembangan bertahap jangka panjang Sistem offsite di Kota Bukittinggi Didefinisikan sebagai wilayah hinterland, tidak masuk dalam lingkup SSK (termasuk dalam Kab. Agam)
13. Pengelolaan persampahan – kriteria untuk seleksi & pentahapan sistem Pemulung Transfer Station TPST TPA TPS atau Kontainer Pengguna Pengguna Langsung Tidak Langsung Pengguna Sampah basah Kertas, plastik, dll. Residu Composting Re-use Pre-treatment Sampah basah Kertas, plastik, dll. Composting Pre-treatment Pemilahan : di sumber Pemilahan: pasca pengumpulan Product
14. Pengelolaan persampahan – kriteria untuk seleksi & pentahapan sistem Kepadatan Penduduk > 100 p/ha Mulai Layanan penuh, termasuk penyapuan jalan 1 – Penanganan Jangka Pendek Tempat publik CBD, pasar, dll Layanan penuh 2 – Penanganan Jangka Menengah Kepadatan Penduduk > 25 p/ha Layanan > 70% 3 – Penanganan Jangka Menengah Ya Tdk Ya Ya Tdk Tdk Persyaratan sistem pengumpulan sampah - 2015 Langsung: pengumpulan minimal 2 kali seminggu Tidak langsung: pengangkutan harian dari TPS, Kontainer, dll Tidak langsung: pengangkutan harian dari TPS, Kontainer, dll dari sampah basah dan kering yang telah dipilah Layanan seperlunya 4 – Penanganan Jangka Panjang Lokal: dikelola individual/berbasis masyarakat Catatan: Tempat-tempat publik:1) CBD, central business district: area perdagangan dan pelayanan publik pada “BWK – Pusat Kota”, 2) Pasar tradisional (besar), 3) Tujuan wisata, 4) Terminal bis dan stasiun KA, 5) Pelabuhan/Bandara
15. Z - 1 Z - 2 Z - 3 CBD saat ini Koridor hotel Penentuan zona dan sistem sanitasi Sub-sektor persampahan Didefinisikan sebagai wilayah hinterland, tidak masuk dalam lingkup SSK (termasuk dalam Kab. Agam) ZONA I : peningkatan cakupan layanan hingga 100% (RT-TPS-TPA) + penyapuan jalan jangka pendek ke menengah (2010 – 2013) ZONA II : peningkatan cakupan layanan hingga min. 70% (TPS-TPA ) + pemilahan sampah berbasis RT jangka menengah ZONA III : pengembangan sistem pengelolaan sampah berbasis masyarakat + pemilahan dan pengolahan sampah berbasis RT, pengakutan secukupnya (TPS-TPA) jangka menegah ke panjang
16. Mulai Kepadatan penduduk > 175 p/ha 1 – Penangan Jangka Pendek CBD - pasar Business District Genangan akibat air pasang Kepadatan penduduk < 25 p/ha 4 – Penangan Jangka Panjang Ya Ya Ya Tdk Tdk Ya Tdk Kepadatan penduduk > 100 p/ha Genangan tahunan > 30 cm >2 jam 2 – Penanganan Jangka Menengah 3 – Penanganan Jangka Menengah - Panjang Area Beresiko Tdk Tdk Tdk Ya Ya Tdk Check dengan sistem makro dan drainase utama Ya Pengelolaan drainase – kriteria untuk seleksi & pentahapan sistem
17. Wilayah genangan CBD saat ini Koridor hotel ZONA I : penanganan jangka menengah terhadap genangan ZONA II : penanganan jangka menengah ke panjang terhadap genangan ZONA III : penanganan jangka panjang terhadap genangan (berbasis masyarakat) ZONA III : penanganan jangka panjang terhadap genangan (berbasis masyarakat) genangan ditangani secara parsial Penentuan zona dan sistem sanitasi Sub-sektor drainase lingkungan Didefinisikan sebagai wilayah hinterland, tidak masuk dalam lingkup SSK (termasuk dalam Kab. Agam)