SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN ENTERPRENERSHIP

Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan
               semaksimal mungkin dengan kain sisa.




                                Oleh:

                       Nama : M.Arif Yuliansyah

                      Nim    : A22.2008.01731

                      Nama : Heru Agus. S

                       Nim   : A22.2008.01715

                      Program Studi Multimedia

                     Fakultas Teknologi Informasi




                                2008
A. Judul Usaha
   Kreasi hiasan Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan
   semaksimal mungkin dengan kain sisa. Sebagai berwirausaha bagi Mahasiswa.

B. Latar Belakang Masalah
       Perkembangan jumlah penduduk yang selalu meningkat dari tahun ke tahun nya
   ditambah pula dengan semakin terus bertambah nya tingkat pengangguran “EKSEKUTIF”
   (Sarjana yang belum mendapatkan pekerjaan) saat ini, merupakan satu kesatuan
   permasalahan kompleksitas yang dihadapi oleh negara kita tercinta ini. Hal ini memberikan
   pelajaran yang berharga, bahwa diperlukan sendi ekonomi yang kuat untuk menghadapi
   globalisasi dan tantangan ke depan nya. Dengan adanya peristiwa itu kami tergugah untuk
   menciptakan lapangan pekerjaan, yang salah satu nya sebagai alternatif untuk mengurangi
   jumlah pengangguran. Belum lagi usaha sosialisasi peningkatan kesadaran akan arti penting
   nya peningkatan penjualan dalam dunia bisnis, sehingga berimplikasi pada pola pikir dan
   seni kreatifitas yang kian makin bersaing,karena penggunaan bahan material bekas dapat
   mengurangi biaya produksi maupun menambah nilai fungsi pada suatu barang.
       Kain merupakan hasil tenun atau di anyam dari dua benang yang akan menghasilkan
   suatu hasil yang dinamakan kain.
   Jenis-jenis bahan kain dan karkteristik nya:
   Untuk membuat pakaian baik itu kemeja, kaos, celana, dll digunakan berbagai macam jenis
   kain atau bahan. Dalam produksi Kaos Nama PeeWee Flanel kita menggunakan beberapa
   macam kain, misalnya untuk Kaos Polos kita menggunakan bahan cotton combed. Untuk
   bahan cotton sendiri banyak sekali jenisnya yang dijual di pasaran. Sedangkan untuk pacth
   work-nya kita menggunakan kain flanel.

   Biasanya pemilihan jenis kain ini disesuaikan dengan fungsi dari pakaian itu sendiri.
   Misalnya pakaian bayi biasanya menggunakan bahan yang halus lembut dan nyaman
   dipakai, atau untuk kaos anak bisanya menggunakan bahan katun kombed. Untuk lebih
   menambah pengetahuan tentang kain kita akan membahas tentang jenis-jenis kain dalam
   beberapa artikel kedepan. Setelah googling kesana-kemari akhirnya dapet juga beberapa
   informasi tentang ini. Berikut adalah jenis-jenis kain:

   1. Kain Katun
   Kain katun adalah jenis kain rajut (knitting) yang berbahan dasar serat kapas. Terdapat jenis
   kain yang mirip dengan kain katun yaitu kain PE.Cara mudah membedakannya adalah
   apabila kain katun dibakar maka baunya seperti kertas atau kayu dibakar dan akan menjadi
   abu.

   Keunggulan:
   1. Tidak kisut apabila dicuci
   2. Tidak luntur untuk bahan berwarna
   3. Mudah disablon
   4. Menyerap keringat.
   5. Tidak berbulu
Untuk bahan kaos oblong sendiri banyak menggunakan jenis katun kombed, atau katun
kardet. Banyak kaos kaos distro di Indonesia yang menggunakan jenis combed cotton 20s
atau 30s. Untuk jenis bahan kaos ini kita akan membahasnya lebih dalam pada artikel
selanjutnya.

2. Kain Pique atau sering disebut lacoste
Kain lacoste piquee biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki. Untuk
membuat kaos kerah tersebut biasanya digunakan kerah jadi. Kerah jadi adalah bahan kerah
yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Kerah bikin adalah kerah yang
dibuat sendiri oleh tukang jahit dengan menggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos
(katun kombed dan karded) dengan menambahkan kain keras di dalamnya.

3. Kain PE
Kain PE (Poly Ester) adalah kain yang tingkatnya berada di bawah katun.Bahan dasarnya
adalah benang polyester. Sama dengan katun, PE jugatersedia dalam bentuk bahan kaos
oblong, lacoste/adidas, maupun pike. Untuk kain kaos yang berbahan dasar PE bentuk dan
teksturnya hampir mirip dengan kain kaos yang berbahan dasar katun (cotton). Cara mudah
membedakannya adalah kain PE apabila dibakar maka baunya sepertiplastik dibakar, jalan
apinya cepat dan akan menjadi arang.

Keunggulan:
Murah
Kelemahan:

Pada beberapa jenis PE untuk bahan kaos, kain ini rawan kisut apabila dicuci dan mudah
luntur.
Pada jenis PE untuk bahan sweater, biasanya suka berbulu sesudah beberapa kali dicuci.

4. Light weight wools
Di kepala Anda, kain wol mungkin langsung identik dengan bahan yang berat. Untuk
lightweight wools, sesuai dengan namanya, kain wol ini tergolong ringan dan bisa dipadukan
dengan apa saja. Jatuhnya di badan pun enak dilihat. Kelebihannya, kain ini agak ‘bandel’
alias tahan banting (awet).

5. Akrilit
Bahan untuk membuat kemeja. Biasanya dikombinasikan dengan rompi berbahan light
weight wools

6. Cashmere
Bahan ini tergolong mewah, dengan kualitas prima. Jangan heran bila embel-embel price
tagnya pun tergolong menguras kantung. Dipadukan dengan rok yang elegan ataupun
dengan jeans saja, cashmere tetap terlihat mewah dan mahal. Semakin sering dicuci, bahan
ini akan semakin halus. Tapi perhatikan dulu, tidak sembarang cuci, karena mencucinya pun
dilakukan dengan shampoo.
7. Jersey
Untuk bahan satu ini, agar jatuhnya enak dan terlihat oke melekat di lekuk tubuh Anda, pilih
yang bahannya agak berat. Satu ukuran lebih besar akan menghindari kesan pakaian
melekat ketat yang tidak enak dilihat.

8. Denim
Tidak ada yang tidak mengenal dan sayang pada jenis bahan satu ini. Denim alias bahan
jeans, dicintai semua kalangan. Semakin gelap warnanya, semakin mudah mencari
padanannya. Selain itu juga denim yang berwarna gelap akan terlihat lebih rapi dan formal
daripada yang terang dan belel.

9. Linen
Kain cantik ini berkerut. Tapi jangan sampai kerutannya malahan menganggu penampilan
Anda.

10. Lycra
Lycra biasanya dipadukan dengan bahan pakaian lainya, karena kandungannya hanya
beberapa persen saja. Tapi bahan pakaian yang terbuat dari unsure lycra akan lebih tahan
lama kerapiannya.

11. Paragon
Jenis kain yang halus seperti kapas.Umumnya digunakan bahan pembuatan Baju Basket.
Kualitas IBL Indonesia

12. D’Tree
Kain berpori penyerap keringat. Biasanya digunakan untuk bahan baju basket juga.

13. Baby Tray
Jenis kain yang bersifat tebal dan halus serta tidak berbulu. Bagian dalamnya lembut seperti
selimut. Biasa digunakan untuk bahan Jumper/Sweeter.
    Pada umumnya masyarakat hanya mengenal tissue hanya sebagai suatu alat pembersih
yang praktis dalam sekali pakai. Begitu juga hal yang terjadi pada kain yang telah akan diolah
menjadi suatu hasil kreasi. Sisa olahan dari kain itu pun akan menjadi limbah yang tak
dimanfaatkan, akan tetapi kami berinspirasi untuk memanfaatkan kain sebagai bahan dasar
kombinasi kreasi hiasan yang akan menambah nilai jual dari suatu barang yang memiliki nilai
jual rendah menjadi lebih berharga.
     Keunggulan dari hasil produk kreasi yang kami ciptakan dengan limbah kain ini selain
membantu menambah niali jual pada suatu barang juga kami mengurangi limbah dan
memaksimalkan suatu bahan yang kira nya masih dapat diolah menjadi bahan yang lebih
berguna dari pada hanya harus menjadi sampah. Selain itu alasan kami membuat produk ini
adalah bahan dasar nya yang sangat mudah di dapat serta produk ini mengurangi limbah
yang ada.
    Dengan menciptakan kreasi dan inovasi yang baru yaitu tempat tissue berhiaskan dari
kain sisa ini maka saya berharap dapat diterima dan mampu bersaing di pangsa pasar.
Dengan demikian dapat menciptakan peluang usaha yang baru serta mendapatkan profit
yang optimal, sehingga kami memberi judul “Tempat Tissue Menggunakan Bahan Sisa”.
   Maksudnya adalah Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan
   semaksimal mungkin dengan kain sisa.
C. Perumusan Masalah
   Berdasarkan uraian di atas maka perumusan masalah proposal kewirausahaan ini adalah:
      a) Menambah nilai jual pada suatu produk agar dapat bersaing pada pangsa pasar
      b) Mengurangi dan memanfaatkan limbah semaksimal mungkin
      c) Menumbuhkan jiwa enterprener pada diri mahasiswa serta menciptakan peluang
          kerja.
      d) Meningkatkan kreativitas mahasiswa untuk terus berinovasi.
D. Tujuan
       Dari rancangan pembuatan produk seni kreatifitas Tempat Tissue Menggunakan Bahan
   hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa, akan menuju
   berbagai tujuan diantara nya:
       a) Memperoleh keuntungan yang optimal.
       b) Bisa mempunyai usaha sendiri di saat usia kami masih muda, dimana orang-orang
           lain berebutan mencari pekerjaan.
       c) Menghasilkan kreasi produk yang berinovasi saat bersaing pada pangsa pasar.
       d) Membuka peluang kerja sehingga mengurangi tingkat pengangguran
       e) Membekali mahasiswa dengan jiwa enterprener
E. Luaran yang Diharapkan
       Dengan diproduksinya Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle”, luaran
   yang akan dituju antara lain :
      a) Menumbuhkkan kesadaran masyarakat akan penting nya pemanfaatan bahan baku
          dengan lebih bijaksana.
      b) Memunculkan kreasi produk yang baru
      c) Membuat sisa hasil produksi dari kain menjadi lebih berguna.
      d) Menumbuhkan ekonomi produktif bagi mahasiswa dengan sasaran konsumen semua
          kalangan serta anak-anak sebagai pangsa yang produktif.
      e) Mengolah ide kreatif menjadi hasil karya yang belum ada sebelumnya.
F. Kegunaan
   Kegunaan pendirian usaha ini adalah sebagai berikut :
      1. Bagi mahasiswa:
             a) Melatih kemandirian dengan membuka peluang bisnis.
             b) Mengembangkan jiwa kewirausahaan yang kreatif dan inovatif.
             c) Meningkatkan keterampilan mahasiswa yang sesuai dengan ilmu yang
                 dipelajari.
      2. Bagi masyarakat:
             a) Untuk memberikan nilai jual yang lebih tinggi dan menambah nilai kreatifitas
                 pada suatu produk.
             b) Masyarakat dapat sadar akan penting nya pemanfaatan bahan baku
                 semaksmal mungkin.
G. Gambaran Umum Rencana Usaha
     1. Profil Konsumen
            Melihat kondisi masyarakat yang sebagian besar digolongkan dalam kelas
        menengah ke bawah merupakan suatu hal nyata yang ada saat ini. Kebanyakan
        bidang usaha yang ada terutama usaha menengah keatas,sehingga kalangan
        perekonomian menengah kebawah sulit untuk menjangkau nya. Jikalau ada pun
        yang diberikan jauh dari kata baik. Atas dasar pemikiran ini kami berkeinginan untuk
        membuat usaha industri di bidang kreatifitas, dalam hal ini saya membuat kreasi
        baru yang bisa membangun minat konsumen dengan menciptakan seni kreatifitas
        yang memiliki nilai olah yang lebih maksimal.
     2. Lokasi Usaha dan Segmentasi Pasar.
            Dalam pemilihan lokasi usaha ini, memperhatikan berbagai faktor dan kondisi
        lingkungan, diantara nya adalah :
                a) Mudah mendapatkan bahan-bahan baku.
                b) Lokasi pemasaran sangat strategis, dekat dengan kampus dan sekolah
                    sert di tengah kota.
                c) Aman dari banjir.
     3. Potensi Pasar
            Dalam rangka peningkatan kreatifitas dan menambah nilai jual karena akan
        dapat menambah nilai jual. Dengan melihat kondisi pasar yang berada di sekitar
        daerah Udinus yang terdapat banyak warung yang belum menyediakan tempat
        tissue. Kemudian saya menciptakan sebuah peluang usaha baru yaitu dengan
        membuat inovasi dan kreasi yang berbeda dengan yang lain. Kami berharap usaha
        yang akan kami rintis ini akan berhasil dan bisa diterima dan dinikmati oleh semua
        kalangan
     4. Strategi Pemasaran dan Media Promosi
             Strategi pertama kali adalah memberikan sampel dengan meminjamkan kepada
        tempat makan yang ada dengan disertakan alamat jika ada yang ingin memesan
        tidak bingung untuk mencari informasi. Salah satu media dengan menyebar brosur
        di tempat makan berserta info order nya, stiker baik kepada mahasiswa maupun di
        depan tempat makan sekitar kampus udinus agar masyarakat sekitar atau pun
        sekitar nya.kami juga memasang situs jejaring sosial yaitu di internet seperti
        facebook maupun twiterr.
     5. Target Pasar.
             Target pasar yang hendak di capai oleh kami adalah memenuhi semuah
        permintaan Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang
        dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa di daerah udinus pada
        umumnya. Dengan demikian kami berharap di tahun berikut nya usaha kami rintis
        ini bisa lebih maju dan berkembang dari yang sekarang.
     6. Posisi Pasar.
            Dalam usaha mengembangkan persepsi konsumen terhadap produk kami
        adalah dengan memberi pelayanan yang memuaskan kepada konsumen, dengan
        cara memberikan brain image produk kami yang berbeda. Dari posisi yang di
harapkan dapat selalu teringat di benak konsumen itulah, kami berusaha untuk
         selalu meningkatkan kualitas dan kinerja usaha kami.
      7. Situasi Persaingan
             Dalam usaha ini belum ada yang menjalankan usaha nya dengan menggunakan
         sistem pelayanan terhadap konsumen dengan pelayanan atau inovasi yang berbeda
         dengan yang lain. Sedangkan di daerah Semarang, khusus nya Udinus di daerah
         tersebut hanya memakai produk yang biasa seperti di pasaran saja. Akan tetapi kami
         berusaha untuk membuka pelaung usaha dengan cara menciptakan olahan baru
         dengan harga yang terjangkau untuk itu di harapkan permintaan konsumen dapat
         terpenuhi.
H. Metode Pelaksanaan Usaha
        1. Persiapan :
                a. Observasi Usaha
                   Observasi usaha yaitu kegiatan yang melakukan penelitian usaha yang
                   akan dilaksanakan, yang dilihat dari bahan,peralatan,tempat
                   lokasi,penataan ruang dan lain-lain.
                b. Penyediaan bahan dan peralatan
                   Demi berjalan nya kegiatan ini diperlukan ada nya barang-barang dan
                   peralatan, terutama untuk membuat produk ini.
                c. Pemilihan tempat yang disewa strategis yaitu di area kampus jalan
                   imam bonjol semarang yang dapat di jangkau dari segala penjuru.
                d. Penataan ruangan
                   Dalam hal penataan ruang sebaik nyaa di tata sebaik mungkin agar
                   keliatan menarik dan nyaman bagi konsumen.
         2. Produk dan Harga
            Bahan-bahan Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang
            dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa :
                   Kardus
                   Lem
                   Plester
                   Kain sisa
                   Lilin malam mainan
                   Kain karpet
         3. Strategi Pelaksanaan:
            1. Aspek Pemasaran:
                    a.Product
                        Sebagai produk uatama dan produk dari seni kreatifitas dengan
                    menggunakan bahan semi limbah guna menambah nilai jual dari
                    kreatifitas.
                    b. Price
                        untuk penetapan harga pasarkami memperhitungkan dari seluruh
                    total biaya dibagi unit yang di hasilkan dikalikan dengan laba yang
                    relevan dengan asumsi yang berlaku di pasaran.
c. Place
                            lokasi yang akan kami jadikan sasaran atau area usah adalah sekitar
                       kampus Dian Nuswantoro, tempat tersebut di pilih karena melihat di
                       sana belum banyak yempat makan yang menggunakan tissue biasa.
                       d.promotion
                            Promosi kami lakukan dengan cara menyebarkan brosur dengan
                       cara menempelkan pada tempat makan maupun kepada mahasiswa
                       Udinus dengan masyarakat luas. Selain itu kita juga akan
                       mempromosikan di kampus lain nya yang juga terdapat banyak tempat
                       makan. Kami juga mempublikasikan lewat internet melalui akun
                       facebook atau pun akun twitter.
             2.Aspek SDM:
               1. Job description :
                  Pegawai belum membutuhkan karena di lakukan sendiri.
               2.Job spesification:
                      a) Usia maksimal 25 tahun
                      b) Memiliki kemauan untuk bekerja giat
                      c) Bersih
                      d) Cekatan
                      e) Rajin
               3.Salary:
                  Rp 600.000,00




No              Kegiatan                 Bulan ke 1       Bulan ke 2      Bulan ke 3
 1 PERSIAPAN
   a. Observasi Usaha

    b. Penyediaan Bahan dan
    Peralatan

    c. Pemilihan Tempat
    d.Penataan Ruangan
2   PELAKSANAAN
    a.Pembukaan
    b.Promosi
3   EVALUASI
    Evaluasi & Pengetesan

4    PENYUSUNAN LAPORAN
     Akhir bulan
Lama
 Barang         Unit       Harga   Pemakaian
 Kardus     2             1000     selesai
 Lem        1             3000      selesai
  Plester   1             3000      Selesai
  Kain
 sisa                     gratis    Selesai
  Lilin     5                       Selesai
  Karpet    setengah      9000      selesai

    Total biaya yang diperlukan untuk membuat Tempat tissue menggunakan bahan sisa sebanyak
30 unit adalah sebesar Rp 480.000,00 , dengan asumsi biaya tersebut, dapat di perhitungkan berapa
BEP,ROI dan B/C yang akan diperoleh

    -   HPP adalah 480.000,00: 30 porsi = Rp 16000/porsi
    -   Harga jual yang di kehendaki adalah Rp 20.000,00/porsi

        BEP Produk = Total biaya produksi
                          harga jual
                    = Rp 480.000,00
                      20.000, /porsi
                    = 24/porsi
        Artinya penjualan akan mengalami titik impas pada saat produk terjual 24 porsi

        BEP Produk = Total biaya produksi
                      Jumlah produksi

                       = Rp 480.000,00
                             30
                       = Rp 16000

        Artinya saat produksi dijual dengan harga Rp 16000,00 maka akan di capai titik impas,jika
        harga jual di tetapkan Rp 20.000,00/porsi,maka:
        -penjualan 30 x Rp 20.000 = Rp600.000,00
        -total biaya               = Rp480.000,00
                     Keuntungan = Rp120.000,00

        Benefit cost ratio yang di peroleh adalah
                = Keuntungan
                  Biaya produksi

                 = Rp120.000,00
                   Rp480.000,00

                =0,25
        Artinya B/C sebesar 0,25 menunjukan bahwa dengan modal Rp480.000,00 akan di peroleh
        keuntungan sebesar 0,25 kalinya.
ROI = Hasil penjualan x 100 %
     Total biaya produksi

    = Rp600.000,00 x 100%
      Rp480.000,00

    =12,5%

More Related Content

What's hot

Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"
Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"
Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"Shofi Asriani
 
PROPOSAL KERAJINAN TEKSTIL
PROPOSAL KERAJINAN TEKSTILPROPOSAL KERAJINAN TEKSTIL
PROPOSAL KERAJINAN TEKSTILNesha Mutiara
 
Usulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari senin
Usulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari seninUsulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari senin
Usulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari seninady agung syah putra
 
Bisnis kerajinan tangan
Bisnis kerajinan tanganBisnis kerajinan tangan
Bisnis kerajinan tanganmuhammad serbu
 
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANAN
PROPOSAL  KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANANPROPOSAL  KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANAN
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANANirwansyah budiman
 
Prakarya dan kewirausahaan batok kelapa
Prakarya dan kewirausahaan batok kelapaPrakarya dan kewirausahaan batok kelapa
Prakarya dan kewirausahaan batok kelapapahlevirizky
 
powerpoint prakarya dan kewirausahaan
powerpoint prakarya dan kewirausahaanpowerpoint prakarya dan kewirausahaan
powerpoint prakarya dan kewirausahaanpahlevirizky
 
Proposal Kewirausahaan Batok Kelapa
Proposal Kewirausahaan Batok KelapaProposal Kewirausahaan Batok Kelapa
Proposal Kewirausahaan Batok KelapaInsNine
 
Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4InsNine
 
karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"
karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"
karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"Nopiie Deep Deep
 
Proposal gantungan dan asbak kwu
Proposal gantungan dan asbak kwuProposal gantungan dan asbak kwu
Proposal gantungan dan asbak kwuImamWahyu8
 
Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4InsNine
 
Proposal badan usaha milik sendiri
Proposal badan usaha milik sendiriProposal badan usaha milik sendiri
Proposal badan usaha milik sendirianggapriktew
 
Industri kreatif kerajinan kota malang
Industri kreatif kerajinan kota malangIndustri kreatif kerajinan kota malang
Industri kreatif kerajinan kota malangHery budiyanto
 
Membangun jaringan wirausaha kerajinan kota malang
Membangun jaringan wirausaha kerajinan kota malangMembangun jaringan wirausaha kerajinan kota malang
Membangun jaringan wirausaha kerajinan kota malangHery budiyanto
 
HBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDF
HBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDFHBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDF
HBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDFrimendiaz
 
Business plan warung makan -pecel sayur-
Business plan  warung makan -pecel sayur-Business plan  warung makan -pecel sayur-
Business plan warung makan -pecel sayur-novitapopay
 

What's hot (20)

Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"
Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"
Proposal Kewirausahaan Usaha "Tempat Pensil Flanel"
 
PROPOSAL KERAJINAN TEKSTIL
PROPOSAL KERAJINAN TEKSTILPROPOSAL KERAJINAN TEKSTIL
PROPOSAL KERAJINAN TEKSTIL
 
Usulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari senin
Usulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari seninUsulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari senin
Usulan program kreativitas mahasiswa proposal tugas bi hari senin
 
Bisnis kerajinan tangan
Bisnis kerajinan tanganBisnis kerajinan tangan
Bisnis kerajinan tangan
 
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANAN
PROPOSAL  KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANANPROPOSAL  KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANAN
PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN ARENG BATOK KELAPA SEBAGAI BAHAN BAKAR PEDANGAN MAKANAN
 
Prakarya dan kewirausahaan batok kelapa
Prakarya dan kewirausahaan batok kelapaPrakarya dan kewirausahaan batok kelapa
Prakarya dan kewirausahaan batok kelapa
 
powerpoint prakarya dan kewirausahaan
powerpoint prakarya dan kewirausahaanpowerpoint prakarya dan kewirausahaan
powerpoint prakarya dan kewirausahaan
 
Proposal Kewirausahaan Batok Kelapa
Proposal Kewirausahaan Batok KelapaProposal Kewirausahaan Batok Kelapa
Proposal Kewirausahaan Batok Kelapa
 
Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4
 
karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"
karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"
karya tulis ilmiah desain kemasan produk batik "Suminar"
 
Proposal gantungan dan asbak kwu
Proposal gantungan dan asbak kwuProposal gantungan dan asbak kwu
Proposal gantungan dan asbak kwu
 
Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4Proposal pkwu 4
Proposal pkwu 4
 
Proposal bisnis
Proposal bisnisProposal bisnis
Proposal bisnis
 
Proposal bisnis ppt
Proposal bisnis pptProposal bisnis ppt
Proposal bisnis ppt
 
Proposal bisnis
Proposal bisnisProposal bisnis
Proposal bisnis
 
Proposal badan usaha milik sendiri
Proposal badan usaha milik sendiriProposal badan usaha milik sendiri
Proposal badan usaha milik sendiri
 
Industri kreatif kerajinan kota malang
Industri kreatif kerajinan kota malangIndustri kreatif kerajinan kota malang
Industri kreatif kerajinan kota malang
 
Membangun jaringan wirausaha kerajinan kota malang
Membangun jaringan wirausaha kerajinan kota malangMembangun jaringan wirausaha kerajinan kota malang
Membangun jaringan wirausaha kerajinan kota malang
 
HBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDF
HBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDFHBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDF
HBl,Ridho,Hapzi Ali, Proposal Bisnis,Universitas Mercu Buana,2018.PDF
 
Business plan warung makan -pecel sayur-
Business plan  warung makan -pecel sayur-Business plan  warung makan -pecel sayur-
Business plan warung makan -pecel sayur-
 

Similar to 76455967 proposal-usaha-enterprener

PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)
PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)
PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)annis nur alifa
 
Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)
Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)
Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)Zulvan Hasugian
 
141147997 makalah-limbah-tekstil
141147997 makalah-limbah-tekstil141147997 makalah-limbah-tekstil
141147997 makalah-limbah-tekstilZulvan Hasugian
 
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...Huda Al-faqir
 
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...Huda Al-faqir
 
Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"
Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"
Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"Lutfiyah El-khalil
 
TUGAS PRAKARYA
TUGAS PRAKARYATUGAS PRAKARYA
TUGAS PRAKARYAsanita16
 
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan rahaMembuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan rahaSeptian Muna Barakati
 
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan rahaMembuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan rahaOperator Warnet Vast Raha
 
Karya ilmiah
Karya ilmiahKarya ilmiah
Karya ilmiahMas Mito
 
Proposal keset kaki dari benang wol
Proposal keset kaki dari benang wolProposal keset kaki dari benang wol
Proposal keset kaki dari benang wolNSS Slide
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaOperator Warnet Vast Raha
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaSeptian Muna Barakati
 
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)AsusZenfone6
 
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptxPrakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptxmtsmbbl
 
Karya tulis kemasan batik titik agustina t1210077
Karya tulis kemasan batik  titik agustina t1210077Karya tulis kemasan batik  titik agustina t1210077
Karya tulis kemasan batik titik agustina t1210077RevaNku TeeNa
 
Bab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstil
Bab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstilBab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstil
Bab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstilSMPK Stella Maris
 

Similar to 76455967 proposal-usaha-enterprener (20)

PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)
PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)
PPT Kerajinan dan wirausaha limbah tekstil (Kewirausahaan / Kelas 10 Semester 2)
 
TOTE BAG.pptx
TOTE BAG.pptxTOTE BAG.pptx
TOTE BAG.pptx
 
Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)
Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)
Zulvan makalah-limbah-tekstil (1)
 
141147997 makalah-limbah-tekstil
141147997 makalah-limbah-tekstil141147997 makalah-limbah-tekstil
141147997 makalah-limbah-tekstil
 
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
 
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
Pkm k (usaha kerajinan tangan dengan memanfaatkan pakaian bekas sebagai bahan...
 
Kerajinan tekstil
Kerajinan tekstilKerajinan tekstil
Kerajinan tekstil
 
Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"
Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"
Desain Kemasan Produk Batik Jumputan "Galuh Kadiri"
 
TUGAS PRAKARYA
TUGAS PRAKARYATUGAS PRAKARYA
TUGAS PRAKARYA
 
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan rahaMembuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
 
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan rahaMembuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
Membuat bros jilbab dari kain perca smk kesehatan raha
 
Karya ilmiah
Karya ilmiahKarya ilmiah
Karya ilmiah
 
Kaos polos
Kaos polosKaos polos
Kaos polos
 
Proposal keset kaki dari benang wol
Proposal keset kaki dari benang wolProposal keset kaki dari benang wol
Proposal keset kaki dari benang wol
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
 
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
 
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptxPrakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
 
Karya tulis kemasan batik titik agustina t1210077
Karya tulis kemasan batik  titik agustina t1210077Karya tulis kemasan batik  titik agustina t1210077
Karya tulis kemasan batik titik agustina t1210077
 
Bab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstil
Bab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstilBab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstil
Bab 9 menerapkan ragam hias pada bahan tekstil
 

76455967 proposal-usaha-enterprener

  • 1. PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN ENTERPRENERSHIP Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa. Oleh: Nama : M.Arif Yuliansyah Nim : A22.2008.01731 Nama : Heru Agus. S Nim : A22.2008.01715 Program Studi Multimedia Fakultas Teknologi Informasi 2008
  • 2. A. Judul Usaha Kreasi hiasan Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa. Sebagai berwirausaha bagi Mahasiswa. B. Latar Belakang Masalah Perkembangan jumlah penduduk yang selalu meningkat dari tahun ke tahun nya ditambah pula dengan semakin terus bertambah nya tingkat pengangguran “EKSEKUTIF” (Sarjana yang belum mendapatkan pekerjaan) saat ini, merupakan satu kesatuan permasalahan kompleksitas yang dihadapi oleh negara kita tercinta ini. Hal ini memberikan pelajaran yang berharga, bahwa diperlukan sendi ekonomi yang kuat untuk menghadapi globalisasi dan tantangan ke depan nya. Dengan adanya peristiwa itu kami tergugah untuk menciptakan lapangan pekerjaan, yang salah satu nya sebagai alternatif untuk mengurangi jumlah pengangguran. Belum lagi usaha sosialisasi peningkatan kesadaran akan arti penting nya peningkatan penjualan dalam dunia bisnis, sehingga berimplikasi pada pola pikir dan seni kreatifitas yang kian makin bersaing,karena penggunaan bahan material bekas dapat mengurangi biaya produksi maupun menambah nilai fungsi pada suatu barang. Kain merupakan hasil tenun atau di anyam dari dua benang yang akan menghasilkan suatu hasil yang dinamakan kain. Jenis-jenis bahan kain dan karkteristik nya: Untuk membuat pakaian baik itu kemeja, kaos, celana, dll digunakan berbagai macam jenis kain atau bahan. Dalam produksi Kaos Nama PeeWee Flanel kita menggunakan beberapa macam kain, misalnya untuk Kaos Polos kita menggunakan bahan cotton combed. Untuk bahan cotton sendiri banyak sekali jenisnya yang dijual di pasaran. Sedangkan untuk pacth work-nya kita menggunakan kain flanel. Biasanya pemilihan jenis kain ini disesuaikan dengan fungsi dari pakaian itu sendiri. Misalnya pakaian bayi biasanya menggunakan bahan yang halus lembut dan nyaman dipakai, atau untuk kaos anak bisanya menggunakan bahan katun kombed. Untuk lebih menambah pengetahuan tentang kain kita akan membahas tentang jenis-jenis kain dalam beberapa artikel kedepan. Setelah googling kesana-kemari akhirnya dapet juga beberapa informasi tentang ini. Berikut adalah jenis-jenis kain: 1. Kain Katun Kain katun adalah jenis kain rajut (knitting) yang berbahan dasar serat kapas. Terdapat jenis kain yang mirip dengan kain katun yaitu kain PE.Cara mudah membedakannya adalah apabila kain katun dibakar maka baunya seperti kertas atau kayu dibakar dan akan menjadi abu. Keunggulan: 1. Tidak kisut apabila dicuci 2. Tidak luntur untuk bahan berwarna 3. Mudah disablon 4. Menyerap keringat. 5. Tidak berbulu
  • 3. Untuk bahan kaos oblong sendiri banyak menggunakan jenis katun kombed, atau katun kardet. Banyak kaos kaos distro di Indonesia yang menggunakan jenis combed cotton 20s atau 30s. Untuk jenis bahan kaos ini kita akan membahasnya lebih dalam pada artikel selanjutnya. 2. Kain Pique atau sering disebut lacoste Kain lacoste piquee biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki. Untuk membuat kaos kerah tersebut biasanya digunakan kerah jadi. Kerah jadi adalah bahan kerah yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Kerah bikin adalah kerah yang dibuat sendiri oleh tukang jahit dengan menggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos (katun kombed dan karded) dengan menambahkan kain keras di dalamnya. 3. Kain PE Kain PE (Poly Ester) adalah kain yang tingkatnya berada di bawah katun.Bahan dasarnya adalah benang polyester. Sama dengan katun, PE jugatersedia dalam bentuk bahan kaos oblong, lacoste/adidas, maupun pike. Untuk kain kaos yang berbahan dasar PE bentuk dan teksturnya hampir mirip dengan kain kaos yang berbahan dasar katun (cotton). Cara mudah membedakannya adalah kain PE apabila dibakar maka baunya sepertiplastik dibakar, jalan apinya cepat dan akan menjadi arang. Keunggulan: Murah Kelemahan: Pada beberapa jenis PE untuk bahan kaos, kain ini rawan kisut apabila dicuci dan mudah luntur. Pada jenis PE untuk bahan sweater, biasanya suka berbulu sesudah beberapa kali dicuci. 4. Light weight wools Di kepala Anda, kain wol mungkin langsung identik dengan bahan yang berat. Untuk lightweight wools, sesuai dengan namanya, kain wol ini tergolong ringan dan bisa dipadukan dengan apa saja. Jatuhnya di badan pun enak dilihat. Kelebihannya, kain ini agak ‘bandel’ alias tahan banting (awet). 5. Akrilit Bahan untuk membuat kemeja. Biasanya dikombinasikan dengan rompi berbahan light weight wools 6. Cashmere Bahan ini tergolong mewah, dengan kualitas prima. Jangan heran bila embel-embel price tagnya pun tergolong menguras kantung. Dipadukan dengan rok yang elegan ataupun dengan jeans saja, cashmere tetap terlihat mewah dan mahal. Semakin sering dicuci, bahan ini akan semakin halus. Tapi perhatikan dulu, tidak sembarang cuci, karena mencucinya pun dilakukan dengan shampoo.
  • 4. 7. Jersey Untuk bahan satu ini, agar jatuhnya enak dan terlihat oke melekat di lekuk tubuh Anda, pilih yang bahannya agak berat. Satu ukuran lebih besar akan menghindari kesan pakaian melekat ketat yang tidak enak dilihat. 8. Denim Tidak ada yang tidak mengenal dan sayang pada jenis bahan satu ini. Denim alias bahan jeans, dicintai semua kalangan. Semakin gelap warnanya, semakin mudah mencari padanannya. Selain itu juga denim yang berwarna gelap akan terlihat lebih rapi dan formal daripada yang terang dan belel. 9. Linen Kain cantik ini berkerut. Tapi jangan sampai kerutannya malahan menganggu penampilan Anda. 10. Lycra Lycra biasanya dipadukan dengan bahan pakaian lainya, karena kandungannya hanya beberapa persen saja. Tapi bahan pakaian yang terbuat dari unsure lycra akan lebih tahan lama kerapiannya. 11. Paragon Jenis kain yang halus seperti kapas.Umumnya digunakan bahan pembuatan Baju Basket. Kualitas IBL Indonesia 12. D’Tree Kain berpori penyerap keringat. Biasanya digunakan untuk bahan baju basket juga. 13. Baby Tray Jenis kain yang bersifat tebal dan halus serta tidak berbulu. Bagian dalamnya lembut seperti selimut. Biasa digunakan untuk bahan Jumper/Sweeter. Pada umumnya masyarakat hanya mengenal tissue hanya sebagai suatu alat pembersih yang praktis dalam sekali pakai. Begitu juga hal yang terjadi pada kain yang telah akan diolah menjadi suatu hasil kreasi. Sisa olahan dari kain itu pun akan menjadi limbah yang tak dimanfaatkan, akan tetapi kami berinspirasi untuk memanfaatkan kain sebagai bahan dasar kombinasi kreasi hiasan yang akan menambah nilai jual dari suatu barang yang memiliki nilai jual rendah menjadi lebih berharga. Keunggulan dari hasil produk kreasi yang kami ciptakan dengan limbah kain ini selain membantu menambah niali jual pada suatu barang juga kami mengurangi limbah dan memaksimalkan suatu bahan yang kira nya masih dapat diolah menjadi bahan yang lebih berguna dari pada hanya harus menjadi sampah. Selain itu alasan kami membuat produk ini adalah bahan dasar nya yang sangat mudah di dapat serta produk ini mengurangi limbah yang ada. Dengan menciptakan kreasi dan inovasi yang baru yaitu tempat tissue berhiaskan dari kain sisa ini maka saya berharap dapat diterima dan mampu bersaing di pangsa pasar. Dengan demikian dapat menciptakan peluang usaha yang baru serta mendapatkan profit
  • 5. yang optimal, sehingga kami memberi judul “Tempat Tissue Menggunakan Bahan Sisa”. Maksudnya adalah Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa. C. Perumusan Masalah Berdasarkan uraian di atas maka perumusan masalah proposal kewirausahaan ini adalah: a) Menambah nilai jual pada suatu produk agar dapat bersaing pada pangsa pasar b) Mengurangi dan memanfaatkan limbah semaksimal mungkin c) Menumbuhkan jiwa enterprener pada diri mahasiswa serta menciptakan peluang kerja. d) Meningkatkan kreativitas mahasiswa untuk terus berinovasi. D. Tujuan Dari rancangan pembuatan produk seni kreatifitas Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa, akan menuju berbagai tujuan diantara nya: a) Memperoleh keuntungan yang optimal. b) Bisa mempunyai usaha sendiri di saat usia kami masih muda, dimana orang-orang lain berebutan mencari pekerjaan. c) Menghasilkan kreasi produk yang berinovasi saat bersaing pada pangsa pasar. d) Membuka peluang kerja sehingga mengurangi tingkat pengangguran e) Membekali mahasiswa dengan jiwa enterprener E. Luaran yang Diharapkan Dengan diproduksinya Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle”, luaran yang akan dituju antara lain : a) Menumbuhkkan kesadaran masyarakat akan penting nya pemanfaatan bahan baku dengan lebih bijaksana. b) Memunculkan kreasi produk yang baru c) Membuat sisa hasil produksi dari kain menjadi lebih berguna. d) Menumbuhkan ekonomi produktif bagi mahasiswa dengan sasaran konsumen semua kalangan serta anak-anak sebagai pangsa yang produktif. e) Mengolah ide kreatif menjadi hasil karya yang belum ada sebelumnya. F. Kegunaan Kegunaan pendirian usaha ini adalah sebagai berikut : 1. Bagi mahasiswa: a) Melatih kemandirian dengan membuka peluang bisnis. b) Mengembangkan jiwa kewirausahaan yang kreatif dan inovatif. c) Meningkatkan keterampilan mahasiswa yang sesuai dengan ilmu yang dipelajari. 2. Bagi masyarakat: a) Untuk memberikan nilai jual yang lebih tinggi dan menambah nilai kreatifitas pada suatu produk. b) Masyarakat dapat sadar akan penting nya pemanfaatan bahan baku semaksmal mungkin.
  • 6. G. Gambaran Umum Rencana Usaha 1. Profil Konsumen Melihat kondisi masyarakat yang sebagian besar digolongkan dalam kelas menengah ke bawah merupakan suatu hal nyata yang ada saat ini. Kebanyakan bidang usaha yang ada terutama usaha menengah keatas,sehingga kalangan perekonomian menengah kebawah sulit untuk menjangkau nya. Jikalau ada pun yang diberikan jauh dari kata baik. Atas dasar pemikiran ini kami berkeinginan untuk membuat usaha industri di bidang kreatifitas, dalam hal ini saya membuat kreasi baru yang bisa membangun minat konsumen dengan menciptakan seni kreatifitas yang memiliki nilai olah yang lebih maksimal. 2. Lokasi Usaha dan Segmentasi Pasar. Dalam pemilihan lokasi usaha ini, memperhatikan berbagai faktor dan kondisi lingkungan, diantara nya adalah : a) Mudah mendapatkan bahan-bahan baku. b) Lokasi pemasaran sangat strategis, dekat dengan kampus dan sekolah sert di tengah kota. c) Aman dari banjir. 3. Potensi Pasar Dalam rangka peningkatan kreatifitas dan menambah nilai jual karena akan dapat menambah nilai jual. Dengan melihat kondisi pasar yang berada di sekitar daerah Udinus yang terdapat banyak warung yang belum menyediakan tempat tissue. Kemudian saya menciptakan sebuah peluang usaha baru yaitu dengan membuat inovasi dan kreasi yang berbeda dengan yang lain. Kami berharap usaha yang akan kami rintis ini akan berhasil dan bisa diterima dan dinikmati oleh semua kalangan 4. Strategi Pemasaran dan Media Promosi Strategi pertama kali adalah memberikan sampel dengan meminjamkan kepada tempat makan yang ada dengan disertakan alamat jika ada yang ingin memesan tidak bingung untuk mencari informasi. Salah satu media dengan menyebar brosur di tempat makan berserta info order nya, stiker baik kepada mahasiswa maupun di depan tempat makan sekitar kampus udinus agar masyarakat sekitar atau pun sekitar nya.kami juga memasang situs jejaring sosial yaitu di internet seperti facebook maupun twiterr. 5. Target Pasar. Target pasar yang hendak di capai oleh kami adalah memenuhi semuah permintaan Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa di daerah udinus pada umumnya. Dengan demikian kami berharap di tahun berikut nya usaha kami rintis ini bisa lebih maju dan berkembang dari yang sekarang. 6. Posisi Pasar. Dalam usaha mengembangkan persepsi konsumen terhadap produk kami adalah dengan memberi pelayanan yang memuaskan kepada konsumen, dengan cara memberikan brain image produk kami yang berbeda. Dari posisi yang di
  • 7. harapkan dapat selalu teringat di benak konsumen itulah, kami berusaha untuk selalu meningkatkan kualitas dan kinerja usaha kami. 7. Situasi Persaingan Dalam usaha ini belum ada yang menjalankan usaha nya dengan menggunakan sistem pelayanan terhadap konsumen dengan pelayanan atau inovasi yang berbeda dengan yang lain. Sedangkan di daerah Semarang, khusus nya Udinus di daerah tersebut hanya memakai produk yang biasa seperti di pasaran saja. Akan tetapi kami berusaha untuk membuka pelaung usaha dengan cara menciptakan olahan baru dengan harga yang terjangkau untuk itu di harapkan permintaan konsumen dapat terpenuhi. H. Metode Pelaksanaan Usaha 1. Persiapan : a. Observasi Usaha Observasi usaha yaitu kegiatan yang melakukan penelitian usaha yang akan dilaksanakan, yang dilihat dari bahan,peralatan,tempat lokasi,penataan ruang dan lain-lain. b. Penyediaan bahan dan peralatan Demi berjalan nya kegiatan ini diperlukan ada nya barang-barang dan peralatan, terutama untuk membuat produk ini. c. Pemilihan tempat yang disewa strategis yaitu di area kampus jalan imam bonjol semarang yang dapat di jangkau dari segala penjuru. d. Penataan ruangan Dalam hal penataan ruang sebaik nyaa di tata sebaik mungkin agar keliatan menarik dan nyaman bagi konsumen. 2. Produk dan Harga Bahan-bahan Tempat Tissue Menggunakan Bahan hiasan “Recycle” yang dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan kain sisa : Kardus Lem Plester Kain sisa Lilin malam mainan Kain karpet 3. Strategi Pelaksanaan: 1. Aspek Pemasaran: a.Product Sebagai produk uatama dan produk dari seni kreatifitas dengan menggunakan bahan semi limbah guna menambah nilai jual dari kreatifitas. b. Price untuk penetapan harga pasarkami memperhitungkan dari seluruh total biaya dibagi unit yang di hasilkan dikalikan dengan laba yang relevan dengan asumsi yang berlaku di pasaran.
  • 8. c. Place lokasi yang akan kami jadikan sasaran atau area usah adalah sekitar kampus Dian Nuswantoro, tempat tersebut di pilih karena melihat di sana belum banyak yempat makan yang menggunakan tissue biasa. d.promotion Promosi kami lakukan dengan cara menyebarkan brosur dengan cara menempelkan pada tempat makan maupun kepada mahasiswa Udinus dengan masyarakat luas. Selain itu kita juga akan mempromosikan di kampus lain nya yang juga terdapat banyak tempat makan. Kami juga mempublikasikan lewat internet melalui akun facebook atau pun akun twitter. 2.Aspek SDM: 1. Job description : Pegawai belum membutuhkan karena di lakukan sendiri. 2.Job spesification: a) Usia maksimal 25 tahun b) Memiliki kemauan untuk bekerja giat c) Bersih d) Cekatan e) Rajin 3.Salary: Rp 600.000,00 No Kegiatan Bulan ke 1 Bulan ke 2 Bulan ke 3 1 PERSIAPAN a. Observasi Usaha b. Penyediaan Bahan dan Peralatan c. Pemilihan Tempat d.Penataan Ruangan 2 PELAKSANAAN a.Pembukaan b.Promosi 3 EVALUASI Evaluasi & Pengetesan 4 PENYUSUNAN LAPORAN Akhir bulan
  • 9. Lama Barang Unit Harga Pemakaian Kardus 2 1000 selesai Lem 1 3000 selesai Plester 1 3000 Selesai Kain sisa gratis Selesai Lilin 5 Selesai Karpet setengah 9000 selesai Total biaya yang diperlukan untuk membuat Tempat tissue menggunakan bahan sisa sebanyak 30 unit adalah sebesar Rp 480.000,00 , dengan asumsi biaya tersebut, dapat di perhitungkan berapa BEP,ROI dan B/C yang akan diperoleh - HPP adalah 480.000,00: 30 porsi = Rp 16000/porsi - Harga jual yang di kehendaki adalah Rp 20.000,00/porsi BEP Produk = Total biaya produksi harga jual = Rp 480.000,00 20.000, /porsi = 24/porsi Artinya penjualan akan mengalami titik impas pada saat produk terjual 24 porsi BEP Produk = Total biaya produksi Jumlah produksi = Rp 480.000,00 30 = Rp 16000 Artinya saat produksi dijual dengan harga Rp 16000,00 maka akan di capai titik impas,jika harga jual di tetapkan Rp 20.000,00/porsi,maka: -penjualan 30 x Rp 20.000 = Rp600.000,00 -total biaya = Rp480.000,00 Keuntungan = Rp120.000,00 Benefit cost ratio yang di peroleh adalah = Keuntungan Biaya produksi = Rp120.000,00 Rp480.000,00 =0,25 Artinya B/C sebesar 0,25 menunjukan bahwa dengan modal Rp480.000,00 akan di peroleh keuntungan sebesar 0,25 kalinya.
  • 10. ROI = Hasil penjualan x 100 % Total biaya produksi = Rp600.000,00 x 100% Rp480.000,00 =12,5%