SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
1
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
UNTUK PENGELOLAAN INVENTARIS LABORATORIUM
PADA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
Yudi Sutanto1
Abstraksi
Inti dari analisis sistem ini adalah berusaha untuk melihat
keseluruhan masalah dalam hubungannya, dengan cara sistematis
menyelidiki tujuan sistem dan kriteria untuk berhasilnya sistem
tersebut dan untuk menilai alternatif-alternatif dipandang dari sudut
keberhasilan dalam biaya, mutu dan manfaat. Tugas penting dalam
melakukan analisis sistem adalah memaksimumkan keberhasilan
pemecahan dengan biaya yang minimum.
Kata Kunci: Analisis, Sistem
1. Pendahuluan
Pentingnya suatu sistem informasi yang terorganisir dengan
baik akan sangat dirasakan oleh Bagian UPT Laboratorium STMIK
AMIKOM Yogyakarta, karena selama ini, tanpa menerapkan konsep
sistem informasi ke dalam kegiatan sehari-harinya, hanya
mengandalkan prosedur-prosedur kerja manual yang cukup memakan
banyak waktu dan tenaga kerja, ternyata masih ditemui banyak
kendala-kendala yang pada akhirnya membuat data-data yang
dihimpun oleh Bagian UPT Laboratorium STMIK AMIKOM
Yogyakarta menjadi tidak aktual lagi. Banyak terjadi penyimpangan-
penyimpangan, misalnya keberadaan barang inventaris yang tidak
pasti ataupun barang inventaris yang rusak dan atau hilang. Selain
juga kekurangtanggapan pihak penanggung jawab laboratorium yang
tidak segera melaporkan adanya kerusakan atau perpindahan
fasilitas/barang inventaris. Ditambah lagi, prosedur dalam pelaporan
1
Staff Pengajar STMIK AMIKOM Yogyakarta
2
kerusakan dan perpindahan barang-barang inventaris yang dirasakan
masih kurang jelas, membuat aktivitas pelaporan tidak pernah terjadi.
Yang sering terjadi justru pihak laboratorium hanya menunggu saja
sampai ada perintah untuk melakukan survey ke ruangan-ruangan
laboratorium untuk melakukan pendataan barang-barang inventaris,
yang biasanya sangat jarang dilakukan kecuali ada keperluan yang
mendadak. Hal ini kemudian berakhir pada kesulitan Bagian UPT
Laboratorium saat melakukan pelaporan, baik itu kepada pimpinan
atau bagian lain yang terkait dalam urusan inventarisasi seperti Bagian
Administrasi Umum Kerumahtanggaan. Laporan yang disampaikan
seringkali terlambat karena harus menunggu hasil survey dari
laboratorium-laboratorium dan juga proses pembuatan laporannya
sendiri yang juga memakan waktu. Tentu saja hal itu membuat
laporan yang dihasilkan menjadi tidak aktual/up to date lagi saat
diserahkan.
2. Pembahasan
Analisis Biaya dan Manfaat
Biaya yang dikeluarkan di dalam proses pengembangan
meliputi tentang biaya pengadaan, biaya pengembangan, biaya
operasional, dan biaya perawatan. Pada analisis ini untuk mengetahui
berapa besar selisih antara manfaat yang diperoleh dan biaya yang
dikeluarkan. Jika manfaat lebih besar dari biaya maka proyek
layak dilaksanakan dan begitupun sebaliknya.
Metode Pengembalian Investasi (Return On Investment)
Metode ini menghitung seberapa besar manfaat yang
dihasilkan dari keseluruhan investasi dalam jangka yang telah
ditentukan.
3
( Total Manfaat – Total Biaya )
ROI = ---------------------------------------- x 100%
Total Biaya
Di mana ROI = Return On Investment (Pengembalian Investasi)
Metode Periode Pengembalian (Payback Periode)
Penilaian berdasarkan investasi dengan dasar lamanya
investasi dapat tertutup oleh masuknya cashflow dengan tidak
memasukan factor bunga ke dalam perhitungan. Jika payback periode
lebih kecil dari target yang ditentukan maka investasi layak
dilaksanakan.
Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan penggambaran, perencanaan,
dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang
terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.
Rancangan rinci ( Detail Desain)
Hal-hal yang perlu dikerjakan dalam detail desain adalah:
• Merancang desain berkas
• Merancang desain dialog
• Merancang desain masukan
• Merancang desain keluaran
Rancangan Input
Tujuan dari rancangan input adalah untuk mengefektifkan
biaya pemasukkan data, mencapai keakuratan yang tinggi dan
menjamin pemasukan data dapat diterima dan dimengerti oleh
pemakai.
Rancangan Output
Tujuan output hanya untuk bagian komputer saja, Yang harus
diperhatikan dalam desain output yaitu: tipe output, isi output,
frekuensi.
4
Rancangan Dialog
Tujuan dari rancangan dialog adalah untuk menjaga agar
pemasukan data benar dan menjawab pertanyaan yang diajukan
pemakai.
Metode Implementasi
Tahap implementasi sistem (systems implemention)
merupakan tahap meletakkan sistem supaya siap untuk di operasikani
.
Tahap implementasi sistem terdiri dari langkah-langkah sebagai
berikut ini :
1. Menerapkan rencana implementasi.
2. Melakukan kegiatan implementasi.
3. Tindak lanjut implementasi.
Perancangan Basis Data
Merancang basis data merupakan hal yang sangat penting
dalam perancangan suatu sistem. Kesulitan utama dalam merancang
basis data adalah bagaimana merancang sehingga basis data tersebut
dapat memuaskan keperluan saat ini dan dimasa yang akan datang.
Elemen-elemen data dalam suatu basis data harus dapat
digunakan untuk pembuatan keluaran sesuai dengan yang diinginkan.
Untuk menghasilkan keluaran yang baik juga diperlukan masukan
yang baik. Hasil pemasukan data ini akan disimpan atau direkam
didalam basis data.
Analisis PIECES
Sebagai alat ukur dalam menentukan sistem baru layak atau
tidak , karena 6 aspek ini harus mengalami peningkatan ukuran yang
lebih baik dari sistem lama.
5
Analisis Kinerja (perfomance)
Masalah kinerja pada Bagian UPT STMIK “AMIKOM”
Yogyakarta boleh dikatakan belum stabil, pada saat tertentu sering
terjadi kurang optimalnya hasil kerja yang bisa dikarenakan kurang
pengertian, kurang komunikasi, kesalahan individu dan beberapa
faktor lainnya. Hal demikian biasanya menyebabkan proses kinerja
terganggu. Karena proses pendataan yang masih belum terkontrol
dengan baik maka tingkat kinerja yang ada masih kurang efektif dan
kurang efisien.
Analisis Informasi (information)
Melihat dokumen yang selama ini digunakan dan proses
pengendalian kerja yang ada, kemungkinan terjadinya hasil data yang
kurang relevan menjadi tinggi, data tidak akurat, tidak tepat waktu,
dan sulit diketahui untuk laporan.
Analisis Ekonomi (economy)
Urusan ekonomis terkait dengan masalah biaya. Salah satu
yang menjadi kendala adalah adanya kelemahan dalam pemborosan
waktu dan alat sehingga pembengkakan biaya operasional tidak dapat
dihindari. Sebagai contoh yaitu dalam penggunaan kertas dan alat-alat
tulis yang berlebihan karena tingkat kesalahan dalam proses cukup
besar. Dengan adanya sistem baru yang diusulkan maka diharapkan
tingkat efektifitas dan efisiensi biaya untuk masa yang akan datang
akan lebih baik.
Analisis Kendali (control)
Kontrol terhadap informasi keadaan barang inventaris masih
kurang karena belum terlaksananya kontrol secara periodik dan
kadang terjadi informasi yang tidak jelas tentang keberadaan suatu
barang inventaris.
Analisis Efisiensi (efficiency)
Hal ini berhubungan dengan bagaimana sumber daya tersebut
digunakan dengan pemborosan yang sangat minimal. Apabila ditinjau
dari beberapa aspek analisis di atas maka bisa dikatakan sistem yang
saat ini sedang berjalan di Bagian UPT belum efisien.
6
Analisis Pelayanan (service)
Bagian UPT Laboratorium STMIK “AMIKOM” Yogyakarta
berhubungan langsung dengan mahasiswa, karena di sinilah tempat
pelayanan dalam penggunaan laboratorium khususnya untuk kegiatan
praktikum. Dimulai dari pembuatan jadwal praktikum, pelayanan
pendaftaran praktikum sampai dengan proses praktikum tiap semester.
Pelayanan disini bisa dikatakan sudah cukup baik, walaupun masih
ada beberapa kekurangan atau kendala yang terjadi pada saat sistem
berjalan.
Permasalahan yang Timbul
Aktivitas pelaporan kerusakan inventaris adalah aktivitas yang
sifatnya tidak periodik dan seharusnya dilakukan setiap terjadi
kerusakan barang inventaris di tiap-tiap ruangan laboratorium. Tujuan
dari aktivitas ini adalah agar Bagian UPT selalu mendapatkan data
yang akurat tentang kondisi barang inventaris di masing-masing
ruangan laboratorium, agar bisa dilakukan tindakan seperlunya,
misalnya perbaikan inventaris. Aktivitas ini di Bagian UPT bisa
dikatakan masih belum terstruktur. Aktivitas pelaporan kerusakan
inventaris dimulai dengan terjadinya kerusakan barang inventaris di
sebuah ruangan, yang mengharuskan penanggung jawab ruangan
laboratorium (laboran) untuk sesegera mungkin melaporkannya
kepada Kepala Bagian UPT, akan tetapi karena masih kurangnya
koordinasi baik dalam satu Bagian maupun dengan Bagian lain yang
berkompeten sehingga pelaporannya tidak terarsipkan dengan baik.
Akibatnya untuk memperbaharui arsip tentang inventaris yang
bersangkutan dan meng-update data mengenai kondisinya sangat
susah.
Identifikasi Penyebab Masalah
Beberapa masalah pokok tersebut diatas dapat timbul karena
beberapa faktor. antara lain :
a. Penyebab masalah pada pengecekan barang-barang
inventaris yang kurang memadai dikarenakan.
7
b. Penyebab dalam pendataan yang kurang jelas dan masih
manual yaitu dalam lembar-lembar arsip.
c. Pencarian data yang tidak efektif.
d. Keterlambatan dalam penulisan laporan
Identifikasi Titik Keputusan
Identifikasi titik keputusannya adalah perlu adanya suatu
program yang dapat mengatur proses keluar masuknya barang, adanya
pembenahan terhadap pemberian kode barang yang lebih terstruktur,
pendataan, menyusun dan pedoman pencarian data, proses pembuatan
laporan yang cepat, sehingga bila pihak yang bersangkutan
menginginkan informasi mengenai kondisi barang dapat segera
diketahui.
Analisis Biaya dan Manfaat
Untuk melaksanakan analisis ini digunakan biaya keuntungan
(cost/benefit analysis) atau analisis biaya/efektifitas
(cost/effectiviteness analysis). Tidak semua pembangunan sistem
dapat dinilai dengan uang maka untuk mengukurnya dapat
memperkirakan efektivitasnya.
Adapun penggunaan metode untuk melakukan analisis biaya
dan manfaat dari proyek sistem informasi ini menggunakan metode-
metode sebagai berikut:
1. Metode Periode Pengembalian (payback period)
Metode ini menilai proyek investasi dengan dasar lamanya investasi
tersebut dapat tertutup dengan aliran-aliran kas masuk dan tidak
memasukkan faktor bunga kedalam perhitungannya.
2. Metode Pengembalian Investasi (return on investment)
Metode ini digunakan untuk mengukur prosentase manfaat yang
dihasilkan oleh proyek dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan.
8
ROI = ( Total manfaat – Total biaya ) x 100 %
Total biaya
3. Metode nilai sekarang bersih (net present value)
Metode ini merupakan metode yang memperhatikan nilai
waktu dari uang. Metode ini menggunakan suku bungan diskonto
yang akan mempengaruhi proceed atau arus dari uangnya.
Rancangan Model Sistem
Gambar 1. Desain model hirarki Transaksi Inventaris
9
Gambar 2. Diagram konteks Transaksi Inventaris
Rancangan Kendali
Suatu sistem merupakan subyek dari missmanagement,
kesalahan-kesalahan, kecurangan dan penyelewengan umum lainnya.
Untuk mencegah, maka harus diterapkan pengendalian dalam bentuk
informasi tersebut.
Pengendalian dapat dikategorikan ke dalam pengendalian
secara umum dan pengendalian aplikasi.
Perancangan Basis Data
Model relasi entiti didasarkan pada persepsi dunia nyata yang terdiri
dari himpunan obyek dasar yang disebut entiti dan relasi antar entiti.
Entiti adalah obyek yang dapat diidentifikasi secara unik. Entiti
dikarakterisasi dan dipresentasikan dengan suatu gugus atribut
10
Gambar 3. Model Relasi Entiti
Rancangan Dialog Layar
Gambar 4. Rancangan Dialog Layar Menu Utama
11
Rancangan Input
Gambar 5. Rancangan Input Administrasi Pembelian Komputer
Rancangan Output
Gambar 6. Rancangan Output Laporan Kondisi Inventaris
Keseluruhan
Tahap Implementasi
Pada tahap implementasi ini akan diterapkan sistem yang
telah dirancang untuk dapat dioperasikan pada keadaan yang
sebenarnya. Sehingga pada langkah ini dipastikan apakah sistem yang
diajukan benar-benar dapat menghasilkan tujuan yang diinginkan
dengan lebih efisien dan selanjutnya apakah sistem tersebut masih
dapat diperbaiki lagi atau tidak.
12
Kegiatan Implementasi
Dalam kegiatan implementasi dilakukan dengan enam tahap
yaitu:
1. Pemilihan dan pelatihan personil.
2. Instalasi perangkat keras dan perangkat lunak.
3. Evaluasi
4. Pemrograman dan pengetesan program.
5. Uji coba sistem.
6. Konversi sistem.
Tindak Lanjut Sistem
Setelah sistem diimplementasikan, baru perlu melakukan
pengetesan penerimaan sistem (system acceptance test). Pengetesan
ini berbeda dengan pengetesan sistem sebelumnya. Pada pengetesan
ini dilakukan dengan menggunakan data yang sesungguhnya dalam
jangka waktu tertentu yang dilakukan oleh analis sistem bersama
dengan user. Setelah pengetesan penerimaan dilakukan, suatu rapat
penerimaan (acceptance meeting) perlu diselenggarakan oleh
manajemen yang dihadiri oleh analis sistem, manajer dan pemakai
sistem untuk menentukan sistem diterima atau tidak. Jika disetujui
maka diadakan rapat penyerahan sistem.
3. Penutup
Pada tahap akhir proyek dari suatu sistem informasi adalah
pemeliharaan dari sistem tersebut. Maksud dan tujuan dari proses
ini adalah untuk mencegah dan memperbaiki, menjaga,
mengoreksi, penyimpanan, ketidaksesuaian, kesalahan-kesalahan
yang sengaja maupun tidak disengaja agar sistem tetap berjalan
serta tepat guna sebagaimana mestinya.
13
4. Daftar Pustaka
Jeffrey L.Whitten, Lonnie D.Bentley, Kevin C.Dittman, System
Analysis and Design Methods 5th
Edition,Mc Graw-Hill
Edhy S, 1995 Sistem Pengolahan Basis Data Konsep dan
Peranannya Dalam Informasi Manajemen, Edisi Pertama,
Penerbit Andi, Yogyakarta.
Jogiyanto H.M, 1990, Analisis Dan Desain Sistem
Informasi,Pendekatan Terstruktur Teori Dan Praktek Aplikasi
Bisnis, Edisi Pertama, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

More Related Content

What's hot

Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiPengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiSamsuri14
 
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
Pengembangan Sistem Informasi ManajemenPengembangan Sistem Informasi Manajemen
Pengembangan Sistem Informasi ManajemenRahmi Septhianingrum
 
Perancangan sistem informasi m
Perancangan sistem informasi mPerancangan sistem informasi m
Perancangan sistem informasi mFathoni Yunior
 
Analisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasiAnalisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasiNurdin Al-Azies
 
Sistem informasi akuntansi
Sistem informasi akuntansiSistem informasi akuntansi
Sistem informasi akuntansiMUHAMADANGGORO1
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...yohana premavari
 
SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...
SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...
SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...AGUS SAIFUL
 
SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...
SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...
SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...Achmad Lukman Harun
 
Simulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel SoftwareSimulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel SoftwareMega Audina
 
Sistem informasi-siklus hidup sistem
Sistem informasi-siklus hidup sistemSistem informasi-siklus hidup sistem
Sistem informasi-siklus hidup sistemNahot Frastian, M.Kom
 
SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...Siti Maesaroh
 

What's hot (14)

Pengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasiPengembangan sistem informasi
Pengembangan sistem informasi
 
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
Pengembangan Sistem Informasi ManajemenPengembangan Sistem Informasi Manajemen
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
 
4. pengembangan sim
4. pengembangan sim4. pengembangan sim
4. pengembangan sim
 
Perancangan sistem informasi m
Perancangan sistem informasi mPerancangan sistem informasi m
Perancangan sistem informasi m
 
Analisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasiAnalisis dan desain sistem informasi
Analisis dan desain sistem informasi
 
Sistem informasi akuntansi
Sistem informasi akuntansiSistem informasi akuntansi
Sistem informasi akuntansi
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
 
SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...
SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...
SIM,Agus Saiful,Prof.Dr.Ir Hapzi Ali, MM ,CMA,Sumber Daya Komputasi Dan Komun...
 
Tahapan APSI
Tahapan APSITahapan APSI
Tahapan APSI
 
SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...
SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...
SI & PI 4, Achmad Lukman Harun, Hapzi Ali, Infrasturktur TI dan Teknologi Bar...
 
Simulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel SoftwareSimulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel Software
 
Sistem informasi-siklus hidup sistem
Sistem informasi-siklus hidup sistemSistem informasi-siklus hidup sistem
Sistem informasi-siklus hidup sistem
 
SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI, Siti Maesaroh, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
 
Riset Operasi Dasar
Riset Operasi DasarRiset Operasi Dasar
Riset Operasi Dasar
 

Viewers also liked (12)

Anuário da justiça do trabalho
Anuário da justiça do trabalhoAnuário da justiça do trabalho
Anuário da justiça do trabalho
 
Ejercicios lisseth montero
Ejercicios lisseth monteroEjercicios lisseth montero
Ejercicios lisseth montero
 
Laporan desktop p.9
Laporan desktop p.9Laporan desktop p.9
Laporan desktop p.9
 
Correio 1
Correio 1Correio 1
Correio 1
 
Letter Park Plaza Hotels
Letter Park Plaza HotelsLetter Park Plaza Hotels
Letter Park Plaza Hotels
 
ORACLE CERTIFICATES
ORACLE CERTIFICATES ORACLE CERTIFICATES
ORACLE CERTIFICATES
 
Manual para os pais
Manual para os pais Manual para os pais
Manual para os pais
 
Supreme Properties
Supreme PropertiesSupreme Properties
Supreme Properties
 
Napresne 20 829_2014
Napresne 20 829_2014Napresne 20 829_2014
Napresne 20 829_2014
 
Lisa suarmann
Lisa suarmannLisa suarmann
Lisa suarmann
 
Ergonomia visual charla
Ergonomia visual charlaErgonomia visual charla
Ergonomia visual charla
 
Al-Nahi Quarterly
Al-Nahi QuarterlyAl-Nahi Quarterly
Al-Nahi Quarterly
 

Similar to 08 -stmik_amikom_yogyakarta_analisis_dan_perancangan_sistem_informasi_untuk_pengelolaan

5 analisis sistem informasi
5   analisis sistem informasi5   analisis sistem informasi
5 analisis sistem informasiJakaDewa2
 
1204505073 a. a. gde jordi rahaditya
1204505073 a. a. gde jordi rahaditya1204505073 a. a. gde jordi rahaditya
1204505073 a. a. gde jordi rahadityaA.a. Gde Rahaditya
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...yohana premavari
 
5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...
5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...
5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...yohana premavari
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, U...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  U...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  U...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, U...yohana premavari
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...yohana premavari
 
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansiIndra Wijaya Light
 
Analisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab sleman
Analisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab slemanAnalisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab sleman
Analisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab slemanMr Arieve
 
METODOLOGI SISTEM.......................
METODOLOGI SISTEM.......................METODOLOGI SISTEM.......................
METODOLOGI SISTEM.......................rendisalay
 
2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasan2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasanKarman Zhero
 
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...Annidafatra
 
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018Afifah Luthfiah
 
7. requirement analyst
7. requirement analyst7. requirement analyst
7. requirement analystmoryku
 
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...viividia
 
Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...
Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...
Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...Yohanes Agung Nugroho
 
5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...
5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...
5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...Yohanes Agung Nugroho
 
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...WalillahGiasWiridian
 

Similar to 08 -stmik_amikom_yogyakarta_analisis_dan_perancangan_sistem_informasi_untuk_pengelolaan (20)

Bab i new
Bab i newBab i new
Bab i new
 
5 analisis sistem informasi
5   analisis sistem informasi5   analisis sistem informasi
5 analisis sistem informasi
 
1204505073 a. a. gde jordi rahaditya
1204505073 a. a. gde jordi rahaditya1204505073 a. a. gde jordi rahaditya
1204505073 a. a. gde jordi rahaditya
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
 
5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...
5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...
5 SI-PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Un...
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, U...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  U...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  U...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, U...
 
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali,  Infrastruktur TI dan Teknologi Baru,  ...
SI - PI, Yohana Premavari, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, ...
 
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
0401 02-ext-nur-azizah-sistem-informasi-akuntansi
 
Analisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab sleman
Analisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab slemanAnalisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab sleman
Analisis pieces pada sistem informasi kepegawaian dinas pendidikan kab sleman
 
KAK EAS MPPL D
KAK EAS MPPL DKAK EAS MPPL D
KAK EAS MPPL D
 
METODOLOGI SISTEM.......................
METODOLOGI SISTEM.......................METODOLOGI SISTEM.......................
METODOLOGI SISTEM.......................
 
2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasan2012 1-00607-si ringkasan
2012 1-00607-si ringkasan
 
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
Tugas sim, an'nida fatra, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi...
 
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
SIM 9. Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Metode SDLC. Universitas Mercubuana, 2018
 
Audit berbasis komputer
Audit berbasis komputerAudit berbasis komputer
Audit berbasis komputer
 
7. requirement analyst
7. requirement analyst7. requirement analyst
7. requirement analyst
 
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Vidia Ambarwati, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
 
Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...
Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...
Si pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alter...
 
5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...
5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...
5.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, analisis dan alt...
 
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
Tugas sim 7, walillah gias wiridianti, yananto mihadi putra se, msi, pengemba...
 

08 -stmik_amikom_yogyakarta_analisis_dan_perancangan_sistem_informasi_untuk_pengelolaan

  • 1. 1 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UNTUK PENGELOLAAN INVENTARIS LABORATORIUM PADA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Yudi Sutanto1 Abstraksi Inti dari analisis sistem ini adalah berusaha untuk melihat keseluruhan masalah dalam hubungannya, dengan cara sistematis menyelidiki tujuan sistem dan kriteria untuk berhasilnya sistem tersebut dan untuk menilai alternatif-alternatif dipandang dari sudut keberhasilan dalam biaya, mutu dan manfaat. Tugas penting dalam melakukan analisis sistem adalah memaksimumkan keberhasilan pemecahan dengan biaya yang minimum. Kata Kunci: Analisis, Sistem 1. Pendahuluan Pentingnya suatu sistem informasi yang terorganisir dengan baik akan sangat dirasakan oleh Bagian UPT Laboratorium STMIK AMIKOM Yogyakarta, karena selama ini, tanpa menerapkan konsep sistem informasi ke dalam kegiatan sehari-harinya, hanya mengandalkan prosedur-prosedur kerja manual yang cukup memakan banyak waktu dan tenaga kerja, ternyata masih ditemui banyak kendala-kendala yang pada akhirnya membuat data-data yang dihimpun oleh Bagian UPT Laboratorium STMIK AMIKOM Yogyakarta menjadi tidak aktual lagi. Banyak terjadi penyimpangan- penyimpangan, misalnya keberadaan barang inventaris yang tidak pasti ataupun barang inventaris yang rusak dan atau hilang. Selain juga kekurangtanggapan pihak penanggung jawab laboratorium yang tidak segera melaporkan adanya kerusakan atau perpindahan fasilitas/barang inventaris. Ditambah lagi, prosedur dalam pelaporan 1 Staff Pengajar STMIK AMIKOM Yogyakarta
  • 2. 2 kerusakan dan perpindahan barang-barang inventaris yang dirasakan masih kurang jelas, membuat aktivitas pelaporan tidak pernah terjadi. Yang sering terjadi justru pihak laboratorium hanya menunggu saja sampai ada perintah untuk melakukan survey ke ruangan-ruangan laboratorium untuk melakukan pendataan barang-barang inventaris, yang biasanya sangat jarang dilakukan kecuali ada keperluan yang mendadak. Hal ini kemudian berakhir pada kesulitan Bagian UPT Laboratorium saat melakukan pelaporan, baik itu kepada pimpinan atau bagian lain yang terkait dalam urusan inventarisasi seperti Bagian Administrasi Umum Kerumahtanggaan. Laporan yang disampaikan seringkali terlambat karena harus menunggu hasil survey dari laboratorium-laboratorium dan juga proses pembuatan laporannya sendiri yang juga memakan waktu. Tentu saja hal itu membuat laporan yang dihasilkan menjadi tidak aktual/up to date lagi saat diserahkan. 2. Pembahasan Analisis Biaya dan Manfaat Biaya yang dikeluarkan di dalam proses pengembangan meliputi tentang biaya pengadaan, biaya pengembangan, biaya operasional, dan biaya perawatan. Pada analisis ini untuk mengetahui berapa besar selisih antara manfaat yang diperoleh dan biaya yang dikeluarkan. Jika manfaat lebih besar dari biaya maka proyek layak dilaksanakan dan begitupun sebaliknya. Metode Pengembalian Investasi (Return On Investment) Metode ini menghitung seberapa besar manfaat yang dihasilkan dari keseluruhan investasi dalam jangka yang telah ditentukan.
  • 3. 3 ( Total Manfaat – Total Biaya ) ROI = ---------------------------------------- x 100% Total Biaya Di mana ROI = Return On Investment (Pengembalian Investasi) Metode Periode Pengembalian (Payback Periode) Penilaian berdasarkan investasi dengan dasar lamanya investasi dapat tertutup oleh masuknya cashflow dengan tidak memasukan factor bunga ke dalam perhitungan. Jika payback periode lebih kecil dari target yang ditentukan maka investasi layak dilaksanakan. Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan penggambaran, perencanaan, dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Rancangan rinci ( Detail Desain) Hal-hal yang perlu dikerjakan dalam detail desain adalah: • Merancang desain berkas • Merancang desain dialog • Merancang desain masukan • Merancang desain keluaran Rancangan Input Tujuan dari rancangan input adalah untuk mengefektifkan biaya pemasukkan data, mencapai keakuratan yang tinggi dan menjamin pemasukan data dapat diterima dan dimengerti oleh pemakai. Rancangan Output Tujuan output hanya untuk bagian komputer saja, Yang harus diperhatikan dalam desain output yaitu: tipe output, isi output, frekuensi.
  • 4. 4 Rancangan Dialog Tujuan dari rancangan dialog adalah untuk menjaga agar pemasukan data benar dan menjawab pertanyaan yang diajukan pemakai. Metode Implementasi Tahap implementasi sistem (systems implemention) merupakan tahap meletakkan sistem supaya siap untuk di operasikani . Tahap implementasi sistem terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut ini : 1. Menerapkan rencana implementasi. 2. Melakukan kegiatan implementasi. 3. Tindak lanjut implementasi. Perancangan Basis Data Merancang basis data merupakan hal yang sangat penting dalam perancangan suatu sistem. Kesulitan utama dalam merancang basis data adalah bagaimana merancang sehingga basis data tersebut dapat memuaskan keperluan saat ini dan dimasa yang akan datang. Elemen-elemen data dalam suatu basis data harus dapat digunakan untuk pembuatan keluaran sesuai dengan yang diinginkan. Untuk menghasilkan keluaran yang baik juga diperlukan masukan yang baik. Hasil pemasukan data ini akan disimpan atau direkam didalam basis data. Analisis PIECES Sebagai alat ukur dalam menentukan sistem baru layak atau tidak , karena 6 aspek ini harus mengalami peningkatan ukuran yang lebih baik dari sistem lama.
  • 5. 5 Analisis Kinerja (perfomance) Masalah kinerja pada Bagian UPT STMIK “AMIKOM” Yogyakarta boleh dikatakan belum stabil, pada saat tertentu sering terjadi kurang optimalnya hasil kerja yang bisa dikarenakan kurang pengertian, kurang komunikasi, kesalahan individu dan beberapa faktor lainnya. Hal demikian biasanya menyebabkan proses kinerja terganggu. Karena proses pendataan yang masih belum terkontrol dengan baik maka tingkat kinerja yang ada masih kurang efektif dan kurang efisien. Analisis Informasi (information) Melihat dokumen yang selama ini digunakan dan proses pengendalian kerja yang ada, kemungkinan terjadinya hasil data yang kurang relevan menjadi tinggi, data tidak akurat, tidak tepat waktu, dan sulit diketahui untuk laporan. Analisis Ekonomi (economy) Urusan ekonomis terkait dengan masalah biaya. Salah satu yang menjadi kendala adalah adanya kelemahan dalam pemborosan waktu dan alat sehingga pembengkakan biaya operasional tidak dapat dihindari. Sebagai contoh yaitu dalam penggunaan kertas dan alat-alat tulis yang berlebihan karena tingkat kesalahan dalam proses cukup besar. Dengan adanya sistem baru yang diusulkan maka diharapkan tingkat efektifitas dan efisiensi biaya untuk masa yang akan datang akan lebih baik. Analisis Kendali (control) Kontrol terhadap informasi keadaan barang inventaris masih kurang karena belum terlaksananya kontrol secara periodik dan kadang terjadi informasi yang tidak jelas tentang keberadaan suatu barang inventaris. Analisis Efisiensi (efficiency) Hal ini berhubungan dengan bagaimana sumber daya tersebut digunakan dengan pemborosan yang sangat minimal. Apabila ditinjau dari beberapa aspek analisis di atas maka bisa dikatakan sistem yang saat ini sedang berjalan di Bagian UPT belum efisien.
  • 6. 6 Analisis Pelayanan (service) Bagian UPT Laboratorium STMIK “AMIKOM” Yogyakarta berhubungan langsung dengan mahasiswa, karena di sinilah tempat pelayanan dalam penggunaan laboratorium khususnya untuk kegiatan praktikum. Dimulai dari pembuatan jadwal praktikum, pelayanan pendaftaran praktikum sampai dengan proses praktikum tiap semester. Pelayanan disini bisa dikatakan sudah cukup baik, walaupun masih ada beberapa kekurangan atau kendala yang terjadi pada saat sistem berjalan. Permasalahan yang Timbul Aktivitas pelaporan kerusakan inventaris adalah aktivitas yang sifatnya tidak periodik dan seharusnya dilakukan setiap terjadi kerusakan barang inventaris di tiap-tiap ruangan laboratorium. Tujuan dari aktivitas ini adalah agar Bagian UPT selalu mendapatkan data yang akurat tentang kondisi barang inventaris di masing-masing ruangan laboratorium, agar bisa dilakukan tindakan seperlunya, misalnya perbaikan inventaris. Aktivitas ini di Bagian UPT bisa dikatakan masih belum terstruktur. Aktivitas pelaporan kerusakan inventaris dimulai dengan terjadinya kerusakan barang inventaris di sebuah ruangan, yang mengharuskan penanggung jawab ruangan laboratorium (laboran) untuk sesegera mungkin melaporkannya kepada Kepala Bagian UPT, akan tetapi karena masih kurangnya koordinasi baik dalam satu Bagian maupun dengan Bagian lain yang berkompeten sehingga pelaporannya tidak terarsipkan dengan baik. Akibatnya untuk memperbaharui arsip tentang inventaris yang bersangkutan dan meng-update data mengenai kondisinya sangat susah. Identifikasi Penyebab Masalah Beberapa masalah pokok tersebut diatas dapat timbul karena beberapa faktor. antara lain : a. Penyebab masalah pada pengecekan barang-barang inventaris yang kurang memadai dikarenakan.
  • 7. 7 b. Penyebab dalam pendataan yang kurang jelas dan masih manual yaitu dalam lembar-lembar arsip. c. Pencarian data yang tidak efektif. d. Keterlambatan dalam penulisan laporan Identifikasi Titik Keputusan Identifikasi titik keputusannya adalah perlu adanya suatu program yang dapat mengatur proses keluar masuknya barang, adanya pembenahan terhadap pemberian kode barang yang lebih terstruktur, pendataan, menyusun dan pedoman pencarian data, proses pembuatan laporan yang cepat, sehingga bila pihak yang bersangkutan menginginkan informasi mengenai kondisi barang dapat segera diketahui. Analisis Biaya dan Manfaat Untuk melaksanakan analisis ini digunakan biaya keuntungan (cost/benefit analysis) atau analisis biaya/efektifitas (cost/effectiviteness analysis). Tidak semua pembangunan sistem dapat dinilai dengan uang maka untuk mengukurnya dapat memperkirakan efektivitasnya. Adapun penggunaan metode untuk melakukan analisis biaya dan manfaat dari proyek sistem informasi ini menggunakan metode- metode sebagai berikut: 1. Metode Periode Pengembalian (payback period) Metode ini menilai proyek investasi dengan dasar lamanya investasi tersebut dapat tertutup dengan aliran-aliran kas masuk dan tidak memasukkan faktor bunga kedalam perhitungannya. 2. Metode Pengembalian Investasi (return on investment) Metode ini digunakan untuk mengukur prosentase manfaat yang dihasilkan oleh proyek dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan.
  • 8. 8 ROI = ( Total manfaat – Total biaya ) x 100 % Total biaya 3. Metode nilai sekarang bersih (net present value) Metode ini merupakan metode yang memperhatikan nilai waktu dari uang. Metode ini menggunakan suku bungan diskonto yang akan mempengaruhi proceed atau arus dari uangnya. Rancangan Model Sistem Gambar 1. Desain model hirarki Transaksi Inventaris
  • 9. 9 Gambar 2. Diagram konteks Transaksi Inventaris Rancangan Kendali Suatu sistem merupakan subyek dari missmanagement, kesalahan-kesalahan, kecurangan dan penyelewengan umum lainnya. Untuk mencegah, maka harus diterapkan pengendalian dalam bentuk informasi tersebut. Pengendalian dapat dikategorikan ke dalam pengendalian secara umum dan pengendalian aplikasi. Perancangan Basis Data Model relasi entiti didasarkan pada persepsi dunia nyata yang terdiri dari himpunan obyek dasar yang disebut entiti dan relasi antar entiti. Entiti adalah obyek yang dapat diidentifikasi secara unik. Entiti dikarakterisasi dan dipresentasikan dengan suatu gugus atribut
  • 10. 10 Gambar 3. Model Relasi Entiti Rancangan Dialog Layar Gambar 4. Rancangan Dialog Layar Menu Utama
  • 11. 11 Rancangan Input Gambar 5. Rancangan Input Administrasi Pembelian Komputer Rancangan Output Gambar 6. Rancangan Output Laporan Kondisi Inventaris Keseluruhan Tahap Implementasi Pada tahap implementasi ini akan diterapkan sistem yang telah dirancang untuk dapat dioperasikan pada keadaan yang sebenarnya. Sehingga pada langkah ini dipastikan apakah sistem yang diajukan benar-benar dapat menghasilkan tujuan yang diinginkan dengan lebih efisien dan selanjutnya apakah sistem tersebut masih dapat diperbaiki lagi atau tidak.
  • 12. 12 Kegiatan Implementasi Dalam kegiatan implementasi dilakukan dengan enam tahap yaitu: 1. Pemilihan dan pelatihan personil. 2. Instalasi perangkat keras dan perangkat lunak. 3. Evaluasi 4. Pemrograman dan pengetesan program. 5. Uji coba sistem. 6. Konversi sistem. Tindak Lanjut Sistem Setelah sistem diimplementasikan, baru perlu melakukan pengetesan penerimaan sistem (system acceptance test). Pengetesan ini berbeda dengan pengetesan sistem sebelumnya. Pada pengetesan ini dilakukan dengan menggunakan data yang sesungguhnya dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan oleh analis sistem bersama dengan user. Setelah pengetesan penerimaan dilakukan, suatu rapat penerimaan (acceptance meeting) perlu diselenggarakan oleh manajemen yang dihadiri oleh analis sistem, manajer dan pemakai sistem untuk menentukan sistem diterima atau tidak. Jika disetujui maka diadakan rapat penyerahan sistem. 3. Penutup Pada tahap akhir proyek dari suatu sistem informasi adalah pemeliharaan dari sistem tersebut. Maksud dan tujuan dari proses ini adalah untuk mencegah dan memperbaiki, menjaga, mengoreksi, penyimpanan, ketidaksesuaian, kesalahan-kesalahan yang sengaja maupun tidak disengaja agar sistem tetap berjalan serta tepat guna sebagaimana mestinya.
  • 13. 13 4. Daftar Pustaka Jeffrey L.Whitten, Lonnie D.Bentley, Kevin C.Dittman, System Analysis and Design Methods 5th Edition,Mc Graw-Hill Edhy S, 1995 Sistem Pengolahan Basis Data Konsep dan Peranannya Dalam Informasi Manajemen, Edisi Pertama, Penerbit Andi, Yogyakarta. Jogiyanto H.M, 1990, Analisis Dan Desain Sistem Informasi,Pendekatan Terstruktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis, Edisi Pertama, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.