SlideShare a Scribd company logo
1 of 46
PERAN IPTEK DALAM MENDUKUNG
   AUTHENTIFIKASI ZAT HARAM


        LPPOM MUI DIY
Al Baqoroh 2: 168-169
Al Baqoroh 2: 172-173
Dalil Halal-Haram (Qardhawi)
Pokok-pokok ajaran Islam tentang halal-haram itu secara
  mendasar mencakup 11 hal, yakni:

1.Asal segala sesuatu yang diciptakan Allah adalah Mubah (diijinkan)
    kecuali beberapa yang secara khusus diharamkan)
2. Untuk menentukan halal-haram adalah wewenang mutlak Allah sendiri.
3.Mengharamkan yang halal dan menghalalkan yang haram adalah Musrik
4.Mengharamkan yang halal akan berakibat timbulnya kejahatan dan
    bahaya     (dasar    alas  an   mengharamkan        sesuatu      karena
    ketidakmurnian/ketidaksucian dan kerusakan yang ditimbulkan).
5. Setiap yang halal tidak memerlukan yang haram.
6.Apa saja yang membawa pada haram adalah haram
7.Bersiasat terhadap hal yang haram, nukumnya adalah haram.
8.Niat baik tidak dapat melepaskan yang haram
9.Menjauhkan diri dari yang subhat (tidak jelas) karena takut terlibat yang
    haram
10.Sesuatu yang haram berlaku untuk semua orang
11.Keadaan yang terpaksa membolehkan yang terlarang.
Apa saja yang haram

HARAM MAKANAN        HARAM MINUMAN   MASBUK/RAGU-RAGU
Bacon                Beer            Hydrolyzed animal protein
Pork                 Gine            Shortening
Gammon steaks        Rhum            Animal Fat
Rashers              Scotch          Sausages
Lard                 Vodka           Margarine
Animal Fat           Whiskey
Animal Shorthening   Wine
Produk-produk asal Babi
Kulit :                                                            Daging :
• Disamak : tas, sepatu, dll                                       • Produk olahan daging
• Rambak
• Gelatin                                                           Lemak :
                                                                    • Campuran sosis/susu
Bulu :
                                                                    • Shortening
• Sikat gigi
                                                                    • Penyedap
• Kuas
                                                                    • Minyak
• Jaket bulu
                               Jerohan :
 Serum :                       • Usus : Selongsong
 • Medis                       • Renet : Keju
                               • Paru, jantung, hati

                               Tulang :
                               • Gelatin : stabilizer, emulsifier, kapsul, permen
                               • Arang aktif
                               • Kuah
Makanan halal sesuai Syariah
• Ada beberapa hal yang perlu disadari bahwa
  kehalalan suatu oproduk makanan itu adalah
  untuk     kepentingan    manusia      sendiri,
  diantaranya:
• - Membersihkan diri dari dzat tergolong tidak
  baik untuk manusia,
• Menjaga sifat dan perilaku agar tetap
  bermartabat sebagai manusia dan
• Agar ibadahnya dapat diterima oleh Allah SWT
Audit
    Tahapan audit:
1. Audit Sistem
2. Audit Kepatuhan
3. Audit produk
ARAS/KEDALAMAN AUDIT



             MM            AUDIT SISTEM
                                             DANGKAL
PROGRAM      MP            Desk evaluation
ATAU
RENCANA
AUDIT                  AUDIT KEPATUHAN
          IK, DP, BO                         DALAM
MUTU                            Site visit
Audit Sistem
• Audit Sistem: audit terhadap kecukupan
  kebijakan dan prosedur organisasi untuk
  memenuhi persyaratan-persyaratan standar
  sistem audit mutu.


    Dilakukan di Kantor/Desk Evaluation
Audit Kepatuhan
• Audit Kepatuhan: memeriksa/memastikan
  apakah setiap prosedur atau Instruksi Kerja
  (IK) dilaksanakan secara tertib dan benar.



    Dilakukan di tempat teraudit/visitasi
Audit produk & Proses
                                                                                                                        1. INVESTASI

                                                                   ZAKAT                                                                                                                                              Haram

                                                               PROSES PENJAMINAN HALAL                                                                                                          AUDIT HALAL
       LPPOM :                                                                            Pimpinan/ pemilik                                                                                     LPPOM MUI
   12010000630904
                                                                                           Tim Halal Internal
    INDONESIA


                                                                           3. PROSES UTAMA halal li ghoirii
HALAL LII DZAATII




                                                                                                                                                                                                                                                           INTEREST PARTIES
INTEREST PARTIES REQ




                                                                                                                                                                                                                                                             SATISFACTION
                                Pengadaan bahan




                                                                    Penyimpanan bahan
                                                  A;lat & sarana




                                                                                                                                                                         Mepercantik hasil
                                                                                        Persiapan olah




                                                                                                                                           Pengolahan III
                                                                                                                          Pengolahan II




                                                                                                                                                                                              Pengemasan
                                                                                                         Pengolahan I




                                                                                                                                                            Pematangan




                                                                                                                                                                                                                          Transportasi
                                                                                                                                                                                                             Distribusi




                                                                                                                                                                                                                                         Penyajian
                        2. IN                                                                                                                                                                                                                        OUT
                        PUT                                                                                                                                                                                                                          PUT
                       HALAL




                                UPSTREAM                                                                            MIDSTREAM                                                                              DOWNSTREAM




                            UNSUR                                      LABORATORIUM                                                       PEMASARAN
                                                                                                                                                                                             UNIT PELAKSANA TEKNIS
                          PENDUKUNG
Peran IPTEK dalam Audit Produk
•   1. Alkohol                • 1. Alkohol
•   2. Babi                   • A. Cara destilasi biasa
•   3. Bangkai                  70 0 C
•   4. Darah Mengalir         • B. Deteksi Gas
•   5. Binatang yang            Chromatografi
    disembelih untuk selain   • Deteksi Gas
    ALLAH SWT ?                 Kromatografi-
                                Spektrofotometer
                                massa
Bangkai dan Darah
• a.Ternak mati/ bangkai tidak layak untuk manusia, karena
  akan memunculkan senyawa kimia yang akan merusak
  manusia, seperti protein (amina biogenik) bersifat pembusuk :
  cadaverin, putrefacin, tryptamin, tyramin, histamine. Ternak
  mati jelas akan terlarang untuk manusia, karena itu terkait
  dengan derajat manusia itu sendiri yang bukan pemakan
  bangkai
• b.Darah adalah sarang bakteri, produk metabolik dan racun,
  sehingga layak diharamkan. Daging dari ternak disembelih
  dengan system Islam dikenal harum bauya dan sehat.Bahkan
  dalam UU no 18/2009 pakan hewan ruminansiapun harus
  bebas dari kandungan darah, daguing dan tulang, yang dapat
  menyebabkan penyakit seperti BSE, yakni (Creutzfeld Jacobs
  Disease , CJD).
Deteksi Gas Kromatografi    Metode Memasak                                              Sisa alkohol
                                                                                        %
                            Penambahan pada cairan mendidih dan kemudian disingkirkan   85
   Bahan           %
                            Memasak di atas bara api (cooked over flame)                75
Bir zero        0,0089      Ditambahkan tanpa pemanasan kemudian disimpan semalam       70
Bir zero- Vodka 5,0671      Ditambahkan dalam pembuatan roti 25 menit tanpa diaduk      45
Biojana        0,4244       Dicampur-adukkan dan dibuat roti selama 30 menit            35
Kaweista syrup 1,2267       Dicampur-adukkan dan dibuat roti selama 2 jam               5-10
dewa burung
Angker Bir         4,7483
Tinjauan kesehatan babi
• c.Babi selain membahayakan          Penggorengan        daging     babi/
  tubuh manusia dan menjadi           penggunaan lemak babi untuk
  sarang      penyakit     (menjadi   menggoreng ternyata menghasilkan 2
  perantara penyakit pathogen         atau lebih senyawa N-nitrosamine
  karena cacing gelang dan pita       volatile (VNAs) yang sangat potensial
  (Trichinella spiralis dan Taenia    menyebabkan kanker (Hotchkiss and
  solium)., menjadi contoh perilaku   Vecchio (1995), diantaranya N-
  kotor dan menjijikan, mempunyai     nitrospyrrolidine (NPYR) dan N-
  sifat antara binatang jinak dan     nitrosodomethylamines (NDMA) dan
  buas, dan mempunyai homologi        N-nitrosothiazolidine (NTTZ). Juga
  dengan manusia. Disamping itu       akan       memunculkan      senyawa
  lemak babi (shortening, gelatin,    prokanker itu di daging atau bahan
  leavening, lard dll) tidak cocok    pangan yang digoreng (ikan, telor,
  secara metabolik dengan lemak       ayam, brambang dsb), bahkan pada
  manusia, khususnya dalam hal        uap yang ditimbulkan
  pencernaannya yang sulit
Deteksi Fisik
Tabel 1. Karakteristik Daging Mentah
                                             Karakteristik
  Atribut
             Daging sapi mentah          Daging babi mentah        Daging kuda mentah
   Aroma     Berbau khas daging          Berbau khas daging         Berbau khas daging
                      sapi                       babi                       kuda
                  Anyir (+1)                Tidak anyir (0)              Anyir (+7)
   Warna     Merah kecokelatan               Merah pucat            Cokelat kemerahan
  Tekstur       Daging mudah                 Daging bisa           Daging sangat mudah
             direnggangkan (+3)          direnggangkan (+2)         direnggangkan (+5)
                Elastisitas (+4)            Elastisitas (+1)           Elastisitas (+4)
               Keempukan (+4)              Keempukan (+2)             Keempukan (+6)
Kenampakan       Pola teratur                Pola teratur               Pola teratur
serat daging  Lemak antar serat           Lemak antar serat          Lemak antar serat
                 banyak (+3)                  sedikit (+1)          sangat banyak (+5)
Keterangan : Angka pada tabel diatas menunjukan intensitas untuk masing-masing atribut. Nilai
+1 menunjukan intensitas terendah dan nilai +7 menunjukan intensitas tertinggi.


                                                                              30 Oktober 2010
Tabel 2. Karakteristik Daging Rebus

                          Karakteristik
Atribut   Daging sapi     Daging babi     Daging kuda
             rebus           rebus           rebus
          Khas daging     Khas daging     Khas daging
Aroma      sapi rebus      babi rebus      kuda rebus
            Cokelat         Cokelat
Warna     kebu-abuan       keputihan        Cokelat
Tekstur Kekenyalan (+4) Kekenyalan (+2) Kekenyalan (+5)
        Keempukan (+5) Keempukan (+3) Keempukan (+6)



                                              30 Oktober 2010
Tabel 3. Karakteristik Kaldu Daging
                                            Karakteristik
     Atribut
                      Kaldu daging sapi Kaldu daging babi Kaldu daging kuda
                      khas kaldu daging   khas kaldu daging   khas kaldu daging
     Aroma                   sapi               babi                kuda
                            putih              putih               putih
      Warna            kekuningan (+3)    kekuningan (+1)     kekuningan (+4)
   Kekeruhan                 4                   6                   3
 Warna endapan          cokelat muda            Putih              Cokelat
Intensitas endapan           4                   2                   5
 Intensitas globula
      minyak                 1                   3                   4




                                                                     30 Oktober 2010
Angka iodin lemak daging segar dan dendeng

Tabel 15. Angka iodin lemak daging segar

       Sampel                         Angka iodine
                              (gram iodin/100 gram minyak)
     Daging sapi                           24.30
     Daging babi                           56.05
     Daging kuda                           98.19

Tabel 16. Angka iodin lemak dendeng

                                         Angka iodin
         Sampel
                                (gram iodin/100 gram minyak)
      Dendeng sapi                          32,24
      Dendeng babi                          57,41
      Dendeng kuda                          67,64
 Angka iodin daging kuda > daging babi > daging sapi
 Angka iodin dendeng kuda > dendeng babi > dendeng sapi
                                                               30 Oktober 2010
Angka penyabunan lemak daging segar dan dendeng

Tabel 17. Angka penyabunan lemak daging segar
                                Angka penyabunan
       Sampel
                              (mg KOH/gram minyak)
     Daging sapi                     186,47
     Daging babi                     175,15
     Daging kuda                     183,82

Tabel 18. Angka penyabunan lemak dendeng
                                Angka penyabunan
       Sampel
                              (mg KOH/gram minyak)
    Dendeng sapi                     199,89
    Dendeng babi                     158,78
    Dendeng kuda                     180,08
 Angka penyabunan daging sapi > daging kuda <> daging babi
 Angka penyabunan dendeng sapi > dendeng kuda > dendeng babi


                                                               30 Oktober 2010
Tekstur, dengan Llyod Instrument Universal Testing Machine

               Bakso dengan                 Kekerasan              Kerusakan
              daging sapi:babi              F max (N)                 (%)

                    100 : 0               36,75c ± 10,07              75,18

                    75 : 25                33,09c ± 6,85              73,06

                    50 : 50               27,83bc ± 4,35              75,80

                    25 : 75                15,48a ± 3,42              72,24

                    0 : 100               16,64ab ± 3,18              76,18

Keterangan : notasi yang berbeda pada 1 kolom yang sama menyatakan bahwa terdapat
              perbedaan yang nyata (P=0,05)
HASIL DAN PEMBAHASAN (5)
                     Analisis warna menggunakan chromameter
                          PARAMETER WARNA:
                          L (ligthness)  0 = terang; 100= gelap
                          a (redness)  +a = merah; -a= hijau
                          b (yellowness) +b = kuning; -b= biru
        Tabel 5. Hasil Pengujian Warna (L, a, b) Menggunakan
                   Chromameter
          Variasi Campuran                                   Parameter Warna
          Abon (Sapi : Babi)             Lightness (L*) Redness (a*) Yellowness (b*)
                   100:0                  28,93b±1,08           6,71 a±1,25          10,66a±0,34

                   75:25                  26,68 a±0,38          5,93 a±0,22          10,09 a±0,13

                   50:50                  29,16b±1,02           5,80 a±0,38          11,22a±1,25

                   25:75                  30,93c±0,29           5,80 a±0,20          12,65b±0,14

                   0:100                  38,25d±0,41           5,69 a±0,58          14,49c±0,40
Keterangan: angka dengan notasi yang sama dalam satu kolom menunjukkan tidak beda nyata pada tingkat kepercayaan 95%.
Perbedaan daging sapi dan babi
Daging dan lemak sapi   Daging dan lemak babi
Contoh produk babi
Beda lemak babi dan lemak sapi
Dapatkah kita mudah mengetahui ?

Rambak babi       Sauzy- Pizza
Pemalsuan dan pencampuran ?
2. Deteksi Pig Bristle Brush
• A typical bristle
• has a definite taper,
  being thicker at the
  butt, or root,end and
  becoming gradually
  thinner toward the
  tip.
• Near the tip end the
  bristle becomes
  furcated, often
  dividing into several
  branches, to form the
  flag.
Deteksi Alat modern


• Deteksi keberadaan bahan babi :
- A. Keberadaan Lemak babi……
- Bau, tekstur, uji alat FTIR
- B. Keberadaan Gen asal babi…
- PCR-RFLP/
Aneka lemak dan minyak
                       Unsat./Sat.                                                Mono             Poly
      Oil or Fat                                   Saturated
                         ratio                                                 unsaturated      unsaturated

                                                                                             Linoleic
                                     Capric Lauric Myristic Palmitic Stearic      Oleic                Alpha
                                                                                              Acid
                                      Acid Acid Acid         Acid     Acid        Acid                Linolenic
                                                                                              (ω6)
                                                                                                      Acid (ω3)
                                     C10:0 C12:0 C14:0       C16:0   C18:0       C18:1                 C18:3
                                                                                              C18:2

Beef Tallow                0.9         -       -      3        24      19          43           3        1

Butterfat (goat)           0.5         7      3       9        25      12          27           3        1

Cocoa Butter               0.6         -       -       -       25      38          32           3        -

Coconut Oil                0.1         6      47      18       9        3          6            2        -

Corn Oil (Maize Oil)       6.7         -       -       -       11       2          28          58        1

Lard (Pork fat)            1.2         -       -      2        26      14          44          10        -

Olive Oil                  4.6         -       -       -       13       3          71          10        1

Palm Oil                   1.0         -       -      1        45       4          40          10        -

Peanut Oil                 4.0         -       -       -       11       2          48          32        -
Deteksi Lemak babi (lard)
Struktur Asam Lemak yang banyak ditemukan pada LARD


C16:0 C18:1 C18:1 C18:1 C18:2 C18:1 C16:0 C18:0 C18:0 C16:1 C20:1
C18:0 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1 C16:0 C16:0 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1
C16:0 C18:1 C18:1 C18:1 C18:0 C18:1 C18:0 C18:1 C18:1 C16:0 C18:0

C18:1 C16:1 C18:2 C16:0 C18:2 C16:1 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C18:2
C18:0 C16:0 C16:0 C16:0 C18:1 C16:0 C18:2 C14:0 C16:0 C16:0 C18:1
C18:2 C18:1 C18:2 C18:0 C16:0 C18:1 C18:2 C18:0 C18:1 C16:0 C14:0

C18:0 C18:2 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C16:0 C18:0 C18:1 C18:1
C18:0 C16:0 C18:2 C18:0 C18:1 C16:0 C18:1 C16:0 C18:0 C16:0 C18:1
C16:0 C18:1 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C16:0 C16:0 C18:1
Perbandingan Komposisi lemak babi dengan m. kelapa
B. Deteksi pangan mengandung lemak babi
Perbandingan berbagai minyak babi (lard)
        dengan m. kelapa (VCO)
Kalau terjadi reaksi lemak babi dengan zat lain ?
FTIR Aneka lemak
PCR products using P 642 primer.
(Anas M Fauzi dan Drajad Sasongko, 2008
Uji efektivitas flanking primer (Muladno, 2006)

  Hasil PCR primer P642 pada sampel penelitian (390 pb)

  1     2   3   4    5   6    7   8    9   10   11   12   13   14   15   16   17




Lajur (1) Marker 100 pb; (2) Daging babi segar; (3) Sosis babi fermentasi; (4)
Sosis babi 1; (5) Sosis babi 2; (6) Kornet babi 1; (7) Kornet babi 2; (8) Kornet
babi 3; (9) Dendeng babi mentah; (10) Dendeng babi panggang; (11) Abon babi;
(12) Bakso babi; (13) Sosis sapi; (14) Kornet sapi; (15) Dendeng sapi goreng;
(16) Abon sapi; (17) Bakso sapi.
PCR products using P 252 primer              .
   Anas M. Fauzi dan Drajad Sasongko, 2008
Uji efektivitas flanking primer (Muladno, 2006)

  Hasil PCR primer P252 pada sampel penelitian (495 pb)
   1 2 3 4 5 6 7 8                             1 2 3 4 5 6 7




Lajur: (1) Marker 100 pb; (2) Kornet
                                              Lajur: (1) Bakso sapi; (2) Bakso babi;
babi 2 dengan P2; (3) Kornet babi
                                              (3) Abon babi; (4) Dendeng babi
dengan P252; (4) Kornet sapi dengan
                                              mentah; (5) Dendeng babi giling
P252; (5) Kornet babi 2 dengan P252;
                                              panggang; (6) Dendeng babi
(6) Sosis sapi dengan P252; (7) Abon
                                              panggang; (7) Marker 50 pb.
babi dengan P252; (8) Abon sapi dengan
P252.
Contoh Hasil Uji Keberadaan gen Babi dengan PCR
              (Yuni Erwanto, 2008)




 1) Marker, 2) Krmn DPRD 3) pedagang 4) Sapi dan 5) Babi
DNA Total sampel (Muladno, 2006)

  1   2 3 4 5       6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17




Lajur: (1) Marker 50 pb; (2) Jantung babi; (3) Hati babi; (4) Limpa babi; (5) Paru
babi; (6) Usus babi; (7) Sosis babi fermentasi; (8) Sosis babi 1; (9) Sosis babi 2;
(10) Kornet babi 1; (11) Kornet babi 2; (12) Kornet babi 3; (13) Dendeng
mentah; (14) Dendeng babi panggang 1; (15) Dendeng babi panggang 2; (16)
Abon babi; (17) Bakso babi

More Related Content

Recently uploaded

Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 

Recently uploaded (20)

Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 

Featured

2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by HubspotMarius Sescu
 
Everything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTEverything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTExpeed Software
 
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsProduct Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsPixeldarts
 
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthThinkNow
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfmarketingartwork
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024Neil Kimberley
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)contently
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024Albert Qian
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsKurio // The Social Media Age(ncy)
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Search Engine Journal
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summarySpeakerHub
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Tessa Mero
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentLily Ray
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best PracticesVit Horky
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementMindGenius
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...RachelPearson36
 

Featured (20)

2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot
 
Everything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTEverything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPT
 
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsProduct Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
 
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 

Peran iptek dalam mendukung authentifikasi zat haram

  • 1. PERAN IPTEK DALAM MENDUKUNG AUTHENTIFIKASI ZAT HARAM LPPOM MUI DIY
  • 2. Al Baqoroh 2: 168-169
  • 3. Al Baqoroh 2: 172-173
  • 4. Dalil Halal-Haram (Qardhawi) Pokok-pokok ajaran Islam tentang halal-haram itu secara mendasar mencakup 11 hal, yakni: 1.Asal segala sesuatu yang diciptakan Allah adalah Mubah (diijinkan) kecuali beberapa yang secara khusus diharamkan) 2. Untuk menentukan halal-haram adalah wewenang mutlak Allah sendiri. 3.Mengharamkan yang halal dan menghalalkan yang haram adalah Musrik 4.Mengharamkan yang halal akan berakibat timbulnya kejahatan dan bahaya (dasar alas an mengharamkan sesuatu karena ketidakmurnian/ketidaksucian dan kerusakan yang ditimbulkan). 5. Setiap yang halal tidak memerlukan yang haram. 6.Apa saja yang membawa pada haram adalah haram 7.Bersiasat terhadap hal yang haram, nukumnya adalah haram. 8.Niat baik tidak dapat melepaskan yang haram 9.Menjauhkan diri dari yang subhat (tidak jelas) karena takut terlibat yang haram 10.Sesuatu yang haram berlaku untuk semua orang 11.Keadaan yang terpaksa membolehkan yang terlarang.
  • 5. Apa saja yang haram HARAM MAKANAN HARAM MINUMAN MASBUK/RAGU-RAGU Bacon Beer Hydrolyzed animal protein Pork Gine Shortening Gammon steaks Rhum Animal Fat Rashers Scotch Sausages Lard Vodka Margarine Animal Fat Whiskey Animal Shorthening Wine
  • 6. Produk-produk asal Babi Kulit : Daging : • Disamak : tas, sepatu, dll • Produk olahan daging • Rambak • Gelatin Lemak : • Campuran sosis/susu Bulu : • Shortening • Sikat gigi • Penyedap • Kuas • Minyak • Jaket bulu Jerohan : Serum : • Usus : Selongsong • Medis • Renet : Keju • Paru, jantung, hati Tulang : • Gelatin : stabilizer, emulsifier, kapsul, permen • Arang aktif • Kuah
  • 7. Makanan halal sesuai Syariah • Ada beberapa hal yang perlu disadari bahwa kehalalan suatu oproduk makanan itu adalah untuk kepentingan manusia sendiri, diantaranya: • - Membersihkan diri dari dzat tergolong tidak baik untuk manusia, • Menjaga sifat dan perilaku agar tetap bermartabat sebagai manusia dan • Agar ibadahnya dapat diterima oleh Allah SWT
  • 8. Audit Tahapan audit: 1. Audit Sistem 2. Audit Kepatuhan 3. Audit produk
  • 9. ARAS/KEDALAMAN AUDIT MM AUDIT SISTEM DANGKAL PROGRAM MP Desk evaluation ATAU RENCANA AUDIT AUDIT KEPATUHAN IK, DP, BO DALAM MUTU Site visit
  • 10. Audit Sistem • Audit Sistem: audit terhadap kecukupan kebijakan dan prosedur organisasi untuk memenuhi persyaratan-persyaratan standar sistem audit mutu. Dilakukan di Kantor/Desk Evaluation
  • 11. Audit Kepatuhan • Audit Kepatuhan: memeriksa/memastikan apakah setiap prosedur atau Instruksi Kerja (IK) dilaksanakan secara tertib dan benar. Dilakukan di tempat teraudit/visitasi
  • 12. Audit produk & Proses 1. INVESTASI ZAKAT Haram PROSES PENJAMINAN HALAL AUDIT HALAL LPPOM : Pimpinan/ pemilik LPPOM MUI 12010000630904 Tim Halal Internal INDONESIA 3. PROSES UTAMA halal li ghoirii HALAL LII DZAATII INTEREST PARTIES INTEREST PARTIES REQ SATISFACTION Pengadaan bahan Penyimpanan bahan A;lat & sarana Mepercantik hasil Persiapan olah Pengolahan III Pengolahan II Pengemasan Pengolahan I Pematangan Transportasi Distribusi Penyajian 2. IN OUT PUT PUT HALAL UPSTREAM MIDSTREAM DOWNSTREAM UNSUR LABORATORIUM PEMASARAN UNIT PELAKSANA TEKNIS PENDUKUNG
  • 13. Peran IPTEK dalam Audit Produk • 1. Alkohol • 1. Alkohol • 2. Babi • A. Cara destilasi biasa • 3. Bangkai 70 0 C • 4. Darah Mengalir • B. Deteksi Gas • 5. Binatang yang Chromatografi disembelih untuk selain • Deteksi Gas ALLAH SWT ? Kromatografi- Spektrofotometer massa
  • 14. Bangkai dan Darah • a.Ternak mati/ bangkai tidak layak untuk manusia, karena akan memunculkan senyawa kimia yang akan merusak manusia, seperti protein (amina biogenik) bersifat pembusuk : cadaverin, putrefacin, tryptamin, tyramin, histamine. Ternak mati jelas akan terlarang untuk manusia, karena itu terkait dengan derajat manusia itu sendiri yang bukan pemakan bangkai • b.Darah adalah sarang bakteri, produk metabolik dan racun, sehingga layak diharamkan. Daging dari ternak disembelih dengan system Islam dikenal harum bauya dan sehat.Bahkan dalam UU no 18/2009 pakan hewan ruminansiapun harus bebas dari kandungan darah, daguing dan tulang, yang dapat menyebabkan penyakit seperti BSE, yakni (Creutzfeld Jacobs Disease , CJD).
  • 15. Deteksi Gas Kromatografi Metode Memasak Sisa alkohol % Penambahan pada cairan mendidih dan kemudian disingkirkan 85 Bahan % Memasak di atas bara api (cooked over flame) 75 Bir zero 0,0089 Ditambahkan tanpa pemanasan kemudian disimpan semalam 70 Bir zero- Vodka 5,0671 Ditambahkan dalam pembuatan roti 25 menit tanpa diaduk 45 Biojana 0,4244 Dicampur-adukkan dan dibuat roti selama 30 menit 35 Kaweista syrup 1,2267 Dicampur-adukkan dan dibuat roti selama 2 jam 5-10 dewa burung Angker Bir 4,7483
  • 16. Tinjauan kesehatan babi • c.Babi selain membahayakan Penggorengan daging babi/ tubuh manusia dan menjadi penggunaan lemak babi untuk sarang penyakit (menjadi menggoreng ternyata menghasilkan 2 perantara penyakit pathogen atau lebih senyawa N-nitrosamine karena cacing gelang dan pita volatile (VNAs) yang sangat potensial (Trichinella spiralis dan Taenia menyebabkan kanker (Hotchkiss and solium)., menjadi contoh perilaku Vecchio (1995), diantaranya N- kotor dan menjijikan, mempunyai nitrospyrrolidine (NPYR) dan N- sifat antara binatang jinak dan nitrosodomethylamines (NDMA) dan buas, dan mempunyai homologi N-nitrosothiazolidine (NTTZ). Juga dengan manusia. Disamping itu akan memunculkan senyawa lemak babi (shortening, gelatin, prokanker itu di daging atau bahan leavening, lard dll) tidak cocok pangan yang digoreng (ikan, telor, secara metabolik dengan lemak ayam, brambang dsb), bahkan pada manusia, khususnya dalam hal uap yang ditimbulkan pencernaannya yang sulit
  • 18. Tabel 1. Karakteristik Daging Mentah Karakteristik Atribut Daging sapi mentah Daging babi mentah Daging kuda mentah Aroma Berbau khas daging Berbau khas daging Berbau khas daging sapi babi kuda Anyir (+1) Tidak anyir (0) Anyir (+7) Warna Merah kecokelatan Merah pucat Cokelat kemerahan Tekstur Daging mudah Daging bisa Daging sangat mudah direnggangkan (+3) direnggangkan (+2) direnggangkan (+5) Elastisitas (+4) Elastisitas (+1) Elastisitas (+4) Keempukan (+4) Keempukan (+2) Keempukan (+6) Kenampakan Pola teratur Pola teratur Pola teratur serat daging Lemak antar serat Lemak antar serat Lemak antar serat banyak (+3) sedikit (+1) sangat banyak (+5) Keterangan : Angka pada tabel diatas menunjukan intensitas untuk masing-masing atribut. Nilai +1 menunjukan intensitas terendah dan nilai +7 menunjukan intensitas tertinggi. 30 Oktober 2010
  • 19. Tabel 2. Karakteristik Daging Rebus Karakteristik Atribut Daging sapi Daging babi Daging kuda rebus rebus rebus Khas daging Khas daging Khas daging Aroma sapi rebus babi rebus kuda rebus Cokelat Cokelat Warna kebu-abuan keputihan Cokelat Tekstur Kekenyalan (+4) Kekenyalan (+2) Kekenyalan (+5) Keempukan (+5) Keempukan (+3) Keempukan (+6) 30 Oktober 2010
  • 20. Tabel 3. Karakteristik Kaldu Daging Karakteristik Atribut Kaldu daging sapi Kaldu daging babi Kaldu daging kuda khas kaldu daging khas kaldu daging khas kaldu daging Aroma sapi babi kuda putih putih putih Warna kekuningan (+3) kekuningan (+1) kekuningan (+4) Kekeruhan 4 6 3 Warna endapan cokelat muda Putih Cokelat Intensitas endapan 4 2 5 Intensitas globula minyak 1 3 4 30 Oktober 2010
  • 21. Angka iodin lemak daging segar dan dendeng Tabel 15. Angka iodin lemak daging segar Sampel Angka iodine (gram iodin/100 gram minyak) Daging sapi 24.30 Daging babi 56.05 Daging kuda 98.19 Tabel 16. Angka iodin lemak dendeng Angka iodin Sampel (gram iodin/100 gram minyak) Dendeng sapi 32,24 Dendeng babi 57,41 Dendeng kuda 67,64 Angka iodin daging kuda > daging babi > daging sapi Angka iodin dendeng kuda > dendeng babi > dendeng sapi 30 Oktober 2010
  • 22. Angka penyabunan lemak daging segar dan dendeng Tabel 17. Angka penyabunan lemak daging segar Angka penyabunan Sampel (mg KOH/gram minyak) Daging sapi 186,47 Daging babi 175,15 Daging kuda 183,82 Tabel 18. Angka penyabunan lemak dendeng Angka penyabunan Sampel (mg KOH/gram minyak) Dendeng sapi 199,89 Dendeng babi 158,78 Dendeng kuda 180,08 Angka penyabunan daging sapi > daging kuda <> daging babi Angka penyabunan dendeng sapi > dendeng kuda > dendeng babi 30 Oktober 2010
  • 23. Tekstur, dengan Llyod Instrument Universal Testing Machine Bakso dengan Kekerasan Kerusakan daging sapi:babi F max (N) (%) 100 : 0 36,75c ± 10,07 75,18 75 : 25 33,09c ± 6,85 73,06 50 : 50 27,83bc ± 4,35 75,80 25 : 75 15,48a ± 3,42 72,24 0 : 100 16,64ab ± 3,18 76,18 Keterangan : notasi yang berbeda pada 1 kolom yang sama menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang nyata (P=0,05)
  • 24. HASIL DAN PEMBAHASAN (5) Analisis warna menggunakan chromameter PARAMETER WARNA: L (ligthness)  0 = terang; 100= gelap a (redness)  +a = merah; -a= hijau b (yellowness) +b = kuning; -b= biru Tabel 5. Hasil Pengujian Warna (L, a, b) Menggunakan Chromameter Variasi Campuran Parameter Warna Abon (Sapi : Babi) Lightness (L*) Redness (a*) Yellowness (b*) 100:0 28,93b±1,08 6,71 a±1,25 10,66a±0,34 75:25 26,68 a±0,38 5,93 a±0,22 10,09 a±0,13 50:50 29,16b±1,02 5,80 a±0,38 11,22a±1,25 25:75 30,93c±0,29 5,80 a±0,20 12,65b±0,14 0:100 38,25d±0,41 5,69 a±0,58 14,49c±0,40 Keterangan: angka dengan notasi yang sama dalam satu kolom menunjukkan tidak beda nyata pada tingkat kepercayaan 95%.
  • 25. Perbedaan daging sapi dan babi Daging dan lemak sapi Daging dan lemak babi
  • 26.
  • 28. Beda lemak babi dan lemak sapi
  • 29. Dapatkah kita mudah mengetahui ? Rambak babi Sauzy- Pizza
  • 31. 2. Deteksi Pig Bristle Brush • A typical bristle • has a definite taper, being thicker at the butt, or root,end and becoming gradually thinner toward the tip. • Near the tip end the bristle becomes furcated, often dividing into several branches, to form the flag.
  • 32. Deteksi Alat modern • Deteksi keberadaan bahan babi : - A. Keberadaan Lemak babi…… - Bau, tekstur, uji alat FTIR - B. Keberadaan Gen asal babi… - PCR-RFLP/
  • 33. Aneka lemak dan minyak Unsat./Sat. Mono Poly Oil or Fat Saturated ratio unsaturated unsaturated Linoleic Capric Lauric Myristic Palmitic Stearic Oleic Alpha Acid Acid Acid Acid Acid Acid Acid Linolenic (ω6) Acid (ω3) C10:0 C12:0 C14:0 C16:0 C18:0 C18:1 C18:3 C18:2 Beef Tallow 0.9 - - 3 24 19 43 3 1 Butterfat (goat) 0.5 7 3 9 25 12 27 3 1 Cocoa Butter 0.6 - - - 25 38 32 3 - Coconut Oil 0.1 6 47 18 9 3 6 2 - Corn Oil (Maize Oil) 6.7 - - - 11 2 28 58 1 Lard (Pork fat) 1.2 - - 2 26 14 44 10 - Olive Oil 4.6 - - - 13 3 71 10 1 Palm Oil 1.0 - - 1 45 4 40 10 - Peanut Oil 4.0 - - - 11 2 48 32 -
  • 35. Struktur Asam Lemak yang banyak ditemukan pada LARD C16:0 C18:1 C18:1 C18:1 C18:2 C18:1 C16:0 C18:0 C18:0 C16:1 C20:1 C18:0 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1 C16:0 C16:0 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1 C18:1 C18:0 C18:1 C18:0 C18:1 C18:1 C16:0 C18:0 C18:1 C16:1 C18:2 C16:0 C18:2 C16:1 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C18:2 C18:0 C16:0 C16:0 C16:0 C18:1 C16:0 C18:2 C14:0 C16:0 C16:0 C18:1 C18:2 C18:1 C18:2 C18:0 C16:0 C18:1 C18:2 C18:0 C18:1 C16:0 C14:0 C18:0 C18:2 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C16:0 C18:0 C18:1 C18:1 C18:0 C16:0 C18:2 C18:0 C18:1 C16:0 C18:1 C16:0 C18:0 C16:0 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1 C16:0 C18:1 C18:1 C18:1 C18:1 C16:0 C16:0 C18:1
  • 36. Perbandingan Komposisi lemak babi dengan m. kelapa
  • 37. B. Deteksi pangan mengandung lemak babi
  • 38. Perbandingan berbagai minyak babi (lard) dengan m. kelapa (VCO)
  • 39. Kalau terjadi reaksi lemak babi dengan zat lain ?
  • 41. PCR products using P 642 primer. (Anas M Fauzi dan Drajad Sasongko, 2008
  • 42. Uji efektivitas flanking primer (Muladno, 2006) Hasil PCR primer P642 pada sampel penelitian (390 pb) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 Lajur (1) Marker 100 pb; (2) Daging babi segar; (3) Sosis babi fermentasi; (4) Sosis babi 1; (5) Sosis babi 2; (6) Kornet babi 1; (7) Kornet babi 2; (8) Kornet babi 3; (9) Dendeng babi mentah; (10) Dendeng babi panggang; (11) Abon babi; (12) Bakso babi; (13) Sosis sapi; (14) Kornet sapi; (15) Dendeng sapi goreng; (16) Abon sapi; (17) Bakso sapi.
  • 43. PCR products using P 252 primer . Anas M. Fauzi dan Drajad Sasongko, 2008
  • 44. Uji efektivitas flanking primer (Muladno, 2006) Hasil PCR primer P252 pada sampel penelitian (495 pb) 1 2 3 4 5 6 7 8 1 2 3 4 5 6 7 Lajur: (1) Marker 100 pb; (2) Kornet Lajur: (1) Bakso sapi; (2) Bakso babi; babi 2 dengan P2; (3) Kornet babi (3) Abon babi; (4) Dendeng babi dengan P252; (4) Kornet sapi dengan mentah; (5) Dendeng babi giling P252; (5) Kornet babi 2 dengan P252; panggang; (6) Dendeng babi (6) Sosis sapi dengan P252; (7) Abon panggang; (7) Marker 50 pb. babi dengan P252; (8) Abon sapi dengan P252.
  • 45. Contoh Hasil Uji Keberadaan gen Babi dengan PCR (Yuni Erwanto, 2008) 1) Marker, 2) Krmn DPRD 3) pedagang 4) Sapi dan 5) Babi
  • 46. DNA Total sampel (Muladno, 2006) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 Lajur: (1) Marker 50 pb; (2) Jantung babi; (3) Hati babi; (4) Limpa babi; (5) Paru babi; (6) Usus babi; (7) Sosis babi fermentasi; (8) Sosis babi 1; (9) Sosis babi 2; (10) Kornet babi 1; (11) Kornet babi 2; (12) Kornet babi 3; (13) Dendeng mentah; (14) Dendeng babi panggang 1; (15) Dendeng babi panggang 2; (16) Abon babi; (17) Bakso babi