SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
3
2
1
Gerak Melingkar 
Beraturan 
Gerak Melingkar 
Berubah 
Beraturan 
Contoh Soal
Gerak Melingkar Beraturan 
Gerak Melingkar Beraturan 
adalah gerak suatu benda 
menempuh lintasan melingkar 
dengan kelajuan linier tetap.
BESARAN GERAK MELINGKAR 
Frekuensi (f) dan periode (T) dalam GMB : 
sesuai dengan keterangan lambang2 di atas berarti : 
Frekuensi = banyaknya putaran/waktu 
Periode = waktu/banyaknya putaran
Rumus Kecepatan Sudut (ω) 
Keterangan : 
ω = Kecepatan sudut (rad/s) 
f = frekuensi (Hz) 
T = periode (s) 
π = 3,14 atau 22/7 atau tetap/tidak diganti angka 
Rumus Kecepatan Sudut
Kelajuan Linear adalah jarak yang ditempuh 
benda pada lintasan berbentuk lingkaran 
dibagi dengan waktu tempuhnya. 
Bila benda menempuh satu putaran penuh ( 
dari A ke A), maka lintasan yang di tempuh S = 
2 R. Dan waktu tempuh T. Maka didapat laju 
linear (V) adalah : 
dimana 
R = jari-jari lingkaran (m) , T = periode (s) 
V = kelajuan linear (ms-1) , f = frekuensi (Hz) 
KELAJUAN LINEAR
Adalah percepatan yang dialami benda yang bergerak 
melingkar beraturan dan arah percepatan selalu menuju 
pusat lingkaran. 
Percepatan sentripetal dilambangkan dengan huruf as. 
as V 
Arah percepatan sentripetal selalu tegak lurus terhadap 
kecepatan liniernya (as v) 
dimana : 
as = percepatan sentripetal (ms-2) 
v = kecepatan linier (m/s) 
ω = kecepatan sudut (rad/s) 
R = panjang tali/jari-jari (m) 
PERCEPATAN SENTRIPETAL
Gaya Sentripetal adalah gaya yang arahnya menuju pusat 
lingkaran yang bekerja pada benda bermassa m, dan benda 
mengalami percepatan sebesar as. 
AraH gaya sentripetal juga tegak lurus terhadap vektor 
kecepatan (Fs V ) 
Gaya sentripetal ditulis dengan lambang Fs, dan besarnya : 
Dari Hukum II Newton: 
Σ F = m.a 
Fs = m.as 
dimana : 
Fs = gaya sentripetal(N) 
m = massa benda (kg) 
V = kelajuan linier (m/s) 
ω = kecepatan sudut (rad/s) 
R = jari-jari lintasan (m) 
Gaya Sentripetal
Hubungan roda-roda pada gerak melingkar dapat berupa sistem 
langsung yaitu dengan memakai roda-roda gigi atau roda-roda gesek, 
atau sistem tak langsung, yaitu dengan memakai streng/rantai/pita. Pada 
Gambar 3.9 menunjukkan roda I berputar atau bergerak melingkar 
beraturan hingga roda II mengikutinya bergerak melingkar beraturan. 
Gambar 3.9. Hubungan roda-roda a)sistem langsung b) sistem tak 
langsung 
Hubungan Roda Roda
Hubungan roda-roda pada gerak melingkar, baik 
memakai sistem langsung atau tak langsung, 
kecepatan linier (v) roda tersebut baik roda I dan II 
adalah sama, tetapi kecepatan sudutnya (ω) 
berlainan. Dengan demikian dapat dirumuskan 
sebagai berikut: 
v1 = v2 
ω1 . R1 = ω2 . R2 
dengan: 
v1 = kecepatan liniear roda I (m/s) 
v2 = kecepatan linier roda II (m/s) 
ω1 = kecepatan sudut roda I (rad/s) 
ω2 = kecepatan sudut roda II (rad/s) 
R1 = jari-jari roda I (m) 
R2 = jari-jari roda II (m)
Gerak Melingkar Berubah 
Beraturan 
Adalah gerak suatu benda dengan bentuk lintasan melingkar dan besar 
percepatan sudut/anguler (α) konstan. 
Jika perecepatan anguler benda searah dengan perubahan kecepatan 
anguler maka perputaran benda semakin cepat, dan dikatakan GMBB 
dipercepat. 
Sebaliknya jika percepatan anguler berlawanan arah dengan perubahan 
kecepatan anguler benda akan semakin lambat, dan dikatakan GMBB 
diperlambat.
Percepatan Anguler (α) 
Sebuah benda bergerak melingkar 
dengan laju anguler berubah beraturan 
memiliki perubahan kecepatan 
angulernya adalah : 
Δω = ω2 – ω1 
Dan perubahan waktu kecepatan anguler 
adalah Δt, maka di dapatkan :
Sama halnya dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB), pada GMBB berlaku juga : 
- Mencari kecepatan sudut akhir (ωt) : 
ωt = ω0 ± α.t 
- Mencari posisi sudut / besar sudut (θ) yang ditempuh: 
θ= ω0 t ± α.t2 
x = R. θ 
Dapat diperoleh juga : 
ωt2 = ω0 
2 ± 2 α.θ 
dimana : 
ωt = kecepatan sudut/anguler keadaan akhir(rad/s) 
ω0 = kecepatan sudut/anguler keadaan awal (rad/s) 
θ = besar sudut yang ditempuh (radian, putaran) 
1 rpm = 1 putaran permenit 
1 putaran = 360° = 2p rad. 
x = perpindahan linier (m) 
t = waktu yang diperlukan (s) 
R = jari-jari lintasan (m)
Sebuah batu diikat pada seujung seutas tali yang 
panjangnya 0,5 meter, kemudian diputar mendatar. Jika 
batu melakukan 10 putaran selama 5 detik, tentukan : 
a. periode c. kelajuan linier 
b. frekuensi d. kecepatan sudut
Ditanyakan : 
a. periode (T) 
b. frekuensi (f) 
c. kelajuan linier (v) 
d. kecepatan sudut (ω) 
Jawab : 
a. Periode (T) : 
= 0,5 detik 
b. Frekuensi (f) : 
= 2 Hz 
c. Kelajuan linier (v) : 
= 6,28 m/s 
d. Kecepatan sudut (ω) : 
= 12,56 rad/s
./.. Sebuah roda mobil sedang 
berputar dengan kecepatan sudut 8,6 
rad/s. Suatu gesekan kecil pada poros 
putaran menyebabkan suatu 
perlambatan sudut tetap sehingga 
akhirnya berhenti dalam waktu 192 s. 
Tentukan : 
Percepatan sudut!! 
Jarak yang telah ditempuh roda dari 
mulai bergerak sampai berhenti (jari-jari 
roda 20 cm)!!!
Pembahasan : 
Diketahui : ω0= 8,6 rad/s 
ωt = 0 rad/s 
t = 192 s 
R = 10cm= 0,1 m 
Ditanya : a. 
b. x 
Jawab : 
a. 
= - 0,045 rads-2 
b. 
= (8,6).(192) + (-0,045).(192)2 
= 826 rad 
x = R.θ 
= (0,1m),(826) 
= 82,6 m

More Related Content

What's hot

Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombang
Raa Yu
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegas
Dedew Wijayanti
 
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
umammuhammad27
 
POWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN III
POWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN IIIPOWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN III
POWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN III
ikasaputri
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi sma
ririsarum
 

What's hot (20)

Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombang
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebas
 
Laporan fisika (bandul)
Laporan fisika (bandul)Laporan fisika (bandul)
Laporan fisika (bandul)
 
fluida dinamis kelas XI SMA
fluida dinamis kelas XI SMAfluida dinamis kelas XI SMA
fluida dinamis kelas XI SMA
 
PPT Materi gerak lurus kelas X
PPT Materi gerak lurus kelas X PPT Materi gerak lurus kelas X
PPT Materi gerak lurus kelas X
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegas
 
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
 
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhanaLaporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
Laporan menentukan gaya gravitasi dengan bandul sederhana
 
Momentum dan impuls
Momentum dan impulsMomentum dan impuls
Momentum dan impuls
 
Ppt gerak lurus
Ppt gerak lurusPpt gerak lurus
Ppt gerak lurus
 
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensiFisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Tetapan Pegas
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Tetapan PegasLAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Tetapan Pegas
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA : Tetapan Pegas
 
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik beratPPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
PPT kesetimbangan benda tegar dan titik berat
 
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
1 b 59_utut muhammad_laporan akhir mi (momen inersia)
 
Gaya Dan Penerapannya
Gaya Dan PenerapannyaGaya Dan Penerapannya
Gaya Dan Penerapannya
 
Energi Gelombang
Energi GelombangEnergi Gelombang
Energi Gelombang
 
Fisika TERMODINAMIKA
Fisika TERMODINAMIKAFisika TERMODINAMIKA
Fisika TERMODINAMIKA
 
POWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN III
POWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN IIIPOWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN III
POWERPOINT MENGENAI HUKUM NEWTON I, II, DAN III
 
Ppt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi smaPpt usaha dan energi sma
Ppt usaha dan energi sma
 
3. a. ppt hyperlink elastisitas dan hukum hooke
3. a. ppt hyperlink   elastisitas dan hukum hooke3. a. ppt hyperlink   elastisitas dan hukum hooke
3. a. ppt hyperlink elastisitas dan hukum hooke
 

Similar to Power Point Gerak Melingkar

Tugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkarTugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkar
hutami mawdy
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar
Agus Purnomo
 
gerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptx
gerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptxgerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptx
gerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptx
herman482285
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar
Egi Mulya
 
Sogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkarSogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkar
Eko Supriyadi
 
Rumus gerak melingkar
Rumus gerak melingkarRumus gerak melingkar
Rumus gerak melingkar
Ade Hidayat
 
Kinematika Gerak Lurus dan Melingkar
Kinematika Gerak Lurus dan MelingkarKinematika Gerak Lurus dan Melingkar
Kinematika Gerak Lurus dan Melingkar
Saffanahpertiwi
 
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarBab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Emanuel Manek
 

Similar to Power Point Gerak Melingkar (20)

Tugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkarTugas fisika kelompok x gerak melingkar
Tugas fisika kelompok x gerak melingkar
 
Fisika - Gerak melingkar sederhana
Fisika - Gerak melingkar sederhanaFisika - Gerak melingkar sederhana
Fisika - Gerak melingkar sederhana
 
Gerak melingkar
Gerak melingkarGerak melingkar
Gerak melingkar
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar
 
power point gerak melingkar fisika sekolah
power point gerak melingkar fisika sekolahpower point gerak melingkar fisika sekolah
power point gerak melingkar fisika sekolah
 
04 bab 3
04 bab 304 bab 3
04 bab 3
 
04 bab 3
04 bab 304 bab 3
04 bab 3
 
Gerak melingkar
Gerak melingkarGerak melingkar
Gerak melingkar
 
gerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptx
gerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptxgerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptx
gerak_melingkar_dan_gerak_parabola.pptx
 
2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar2 grk parabola&melingkar
2 grk parabola&melingkar
 
Gerak melingkar fisika sma
Gerak melingkar fisika smaGerak melingkar fisika sma
Gerak melingkar fisika sma
 
F10 - Gerak Melingkar.pdf
F10 - Gerak Melingkar.pdfF10 - Gerak Melingkar.pdf
F10 - Gerak Melingkar.pdf
 
Sogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkarSogol gerak melingkar
Sogol gerak melingkar
 
7_Gerak Melingkar.doc
7_Gerak Melingkar.doc7_Gerak Melingkar.doc
7_Gerak Melingkar.doc
 
Kinematika Gerak
Kinematika GerakKinematika Gerak
Kinematika Gerak
 
Rumus gerak melingkar
Rumus gerak melingkarRumus gerak melingkar
Rumus gerak melingkar
 
Kinematika Gerak Lurus dan Melingkar
Kinematika Gerak Lurus dan MelingkarKinematika Gerak Lurus dan Melingkar
Kinematika Gerak Lurus dan Melingkar
 
Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegar
 
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarBab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
 
Gerak melingkar 2
Gerak melingkar 2Gerak melingkar 2
Gerak melingkar 2
 

Recently uploaded

Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
MemenAzmi1
 

Recently uploaded (12)

Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non BankRuang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
Ruang Lingkup Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank
 
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
Lampiran 4 _ Lembar Kerja Rencana Pengembangan Kompetensi DIri_Titin Solikhah...
 
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )Dana Setiawan   (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
Dana Setiawan (Paparan terkait Konstruksi Jalan )
 
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT KehutanananPATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
PATROLI dengan BERBASIS MASYARAKAT Kehutananan
 
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
Petunjuk Teknis Penggunaan Aplikasi OSNK 2024
 
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampelbagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
bagian 2 pengujian hipotesis deskriptif 1 sampel
 
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdfSoal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
Soal Campuran Asam Basa Kimia kelas XI.pdf
 
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis dataUji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
Uji hipotesis, prosedur hipotesis, dan analisis data
 
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptxMateri Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
Materi Kelas 8 - Unsur, Senyawa dan Campuran.pptx
 
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksiAnalisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
Analisis varinasi (anova) dua arah dengan interaksi
 
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI pptMATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
MATERI IPA KELAS 9 SMP: BIOTEKNOLOGI ppt
 
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
PPT KLONING (Domba Dolly), perkembangan kloning hewan, mekanisme kloning hewa...
 

Power Point Gerak Melingkar

  • 1. 3
  • 2. 2
  • 3. 1
  • 4.
  • 5. Gerak Melingkar Beraturan Gerak Melingkar Berubah Beraturan Contoh Soal
  • 6.
  • 7. Gerak Melingkar Beraturan Gerak Melingkar Beraturan adalah gerak suatu benda menempuh lintasan melingkar dengan kelajuan linier tetap.
  • 8. BESARAN GERAK MELINGKAR Frekuensi (f) dan periode (T) dalam GMB : sesuai dengan keterangan lambang2 di atas berarti : Frekuensi = banyaknya putaran/waktu Periode = waktu/banyaknya putaran
  • 9. Rumus Kecepatan Sudut (ω) Keterangan : ω = Kecepatan sudut (rad/s) f = frekuensi (Hz) T = periode (s) π = 3,14 atau 22/7 atau tetap/tidak diganti angka Rumus Kecepatan Sudut
  • 10. Kelajuan Linear adalah jarak yang ditempuh benda pada lintasan berbentuk lingkaran dibagi dengan waktu tempuhnya. Bila benda menempuh satu putaran penuh ( dari A ke A), maka lintasan yang di tempuh S = 2 R. Dan waktu tempuh T. Maka didapat laju linear (V) adalah : dimana R = jari-jari lingkaran (m) , T = periode (s) V = kelajuan linear (ms-1) , f = frekuensi (Hz) KELAJUAN LINEAR
  • 11. Adalah percepatan yang dialami benda yang bergerak melingkar beraturan dan arah percepatan selalu menuju pusat lingkaran. Percepatan sentripetal dilambangkan dengan huruf as. as V Arah percepatan sentripetal selalu tegak lurus terhadap kecepatan liniernya (as v) dimana : as = percepatan sentripetal (ms-2) v = kecepatan linier (m/s) ω = kecepatan sudut (rad/s) R = panjang tali/jari-jari (m) PERCEPATAN SENTRIPETAL
  • 12. Gaya Sentripetal adalah gaya yang arahnya menuju pusat lingkaran yang bekerja pada benda bermassa m, dan benda mengalami percepatan sebesar as. AraH gaya sentripetal juga tegak lurus terhadap vektor kecepatan (Fs V ) Gaya sentripetal ditulis dengan lambang Fs, dan besarnya : Dari Hukum II Newton: Σ F = m.a Fs = m.as dimana : Fs = gaya sentripetal(N) m = massa benda (kg) V = kelajuan linier (m/s) ω = kecepatan sudut (rad/s) R = jari-jari lintasan (m) Gaya Sentripetal
  • 13. Hubungan roda-roda pada gerak melingkar dapat berupa sistem langsung yaitu dengan memakai roda-roda gigi atau roda-roda gesek, atau sistem tak langsung, yaitu dengan memakai streng/rantai/pita. Pada Gambar 3.9 menunjukkan roda I berputar atau bergerak melingkar beraturan hingga roda II mengikutinya bergerak melingkar beraturan. Gambar 3.9. Hubungan roda-roda a)sistem langsung b) sistem tak langsung Hubungan Roda Roda
  • 14. Hubungan roda-roda pada gerak melingkar, baik memakai sistem langsung atau tak langsung, kecepatan linier (v) roda tersebut baik roda I dan II adalah sama, tetapi kecepatan sudutnya (ω) berlainan. Dengan demikian dapat dirumuskan sebagai berikut: v1 = v2 ω1 . R1 = ω2 . R2 dengan: v1 = kecepatan liniear roda I (m/s) v2 = kecepatan linier roda II (m/s) ω1 = kecepatan sudut roda I (rad/s) ω2 = kecepatan sudut roda II (rad/s) R1 = jari-jari roda I (m) R2 = jari-jari roda II (m)
  • 15. Gerak Melingkar Berubah Beraturan Adalah gerak suatu benda dengan bentuk lintasan melingkar dan besar percepatan sudut/anguler (α) konstan. Jika perecepatan anguler benda searah dengan perubahan kecepatan anguler maka perputaran benda semakin cepat, dan dikatakan GMBB dipercepat. Sebaliknya jika percepatan anguler berlawanan arah dengan perubahan kecepatan anguler benda akan semakin lambat, dan dikatakan GMBB diperlambat.
  • 16. Percepatan Anguler (α) Sebuah benda bergerak melingkar dengan laju anguler berubah beraturan memiliki perubahan kecepatan angulernya adalah : Δω = ω2 – ω1 Dan perubahan waktu kecepatan anguler adalah Δt, maka di dapatkan :
  • 17. Sama halnya dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB), pada GMBB berlaku juga : - Mencari kecepatan sudut akhir (ωt) : ωt = ω0 ± α.t - Mencari posisi sudut / besar sudut (θ) yang ditempuh: θ= ω0 t ± α.t2 x = R. θ Dapat diperoleh juga : ωt2 = ω0 2 ± 2 α.θ dimana : ωt = kecepatan sudut/anguler keadaan akhir(rad/s) ω0 = kecepatan sudut/anguler keadaan awal (rad/s) θ = besar sudut yang ditempuh (radian, putaran) 1 rpm = 1 putaran permenit 1 putaran = 360° = 2p rad. x = perpindahan linier (m) t = waktu yang diperlukan (s) R = jari-jari lintasan (m)
  • 18. Sebuah batu diikat pada seujung seutas tali yang panjangnya 0,5 meter, kemudian diputar mendatar. Jika batu melakukan 10 putaran selama 5 detik, tentukan : a. periode c. kelajuan linier b. frekuensi d. kecepatan sudut
  • 19. Ditanyakan : a. periode (T) b. frekuensi (f) c. kelajuan linier (v) d. kecepatan sudut (ω) Jawab : a. Periode (T) : = 0,5 detik b. Frekuensi (f) : = 2 Hz c. Kelajuan linier (v) : = 6,28 m/s d. Kecepatan sudut (ω) : = 12,56 rad/s
  • 20. ./.. Sebuah roda mobil sedang berputar dengan kecepatan sudut 8,6 rad/s. Suatu gesekan kecil pada poros putaran menyebabkan suatu perlambatan sudut tetap sehingga akhirnya berhenti dalam waktu 192 s. Tentukan : Percepatan sudut!! Jarak yang telah ditempuh roda dari mulai bergerak sampai berhenti (jari-jari roda 20 cm)!!!
  • 21. Pembahasan : Diketahui : ω0= 8,6 rad/s ωt = 0 rad/s t = 192 s R = 10cm= 0,1 m Ditanya : a. b. x Jawab : a. = - 0,045 rads-2 b. = (8,6).(192) + (-0,045).(192)2 = 826 rad x = R.θ = (0,1m),(826) = 82,6 m