Recommended
More Related Content
Similar to Komunikasi Organisasi yang Efektif
Similar to Komunikasi Organisasi yang Efektif (20)
Komunikasi Organisasi yang Efektif
- 3. PUB. SPEAKING KETINGGIAN SERANGGA FINANSIAL KEDALAMAN PENYAKIT KEMATIAN TERBANG 41 % 17 % 12 % 12 % 12 % 9 % 9 % 8 % MOST FEAR
- 4. “bukan apa yang anda sampaikan, tapi bagaimana anda menyampaikannya” PRINSIP BERKOMUNIKASI
- 7. BODY LANGUAGE 55 % VOICE TONE 38 % WORDS 7 % SHOWMANSHIP
- 9. KOMUNIKASI ORGANISASI Sebuah proses yang terjadi dalam suatu organisasi berupa penyampaian, penerimaan serta pertukaran informasi dan pesan (informal dan formal) yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang sudah ditetapkan oleh bersama (anggota serta pemimpin organisasi).
- 10. PERAN KOMUNIKASI Menciptakan produktifitas Meredakan konflik antar karyawan Tercipta semangat kerja yang meningkatkan kinerja karyawan menjadi lebih baik Suasana kerja yang harmonis
- 11. EFEK KOMUNIKASI EFEKTIF 1. Kognitif bila ada perubahan pada apa yang diketahui, dipahami, dipersepsi oleh komunikan atau yang berkaitan dengan pikiran dan nalar/ratio .
- 12. EFEK KOMUNIKASI EFEKTIF 2. Afektif bila ada perubahan pada apa yang dirasakan atau yang berhubungan dengan perasaan. Dengan kata lain, tujuan komunikator bukan saja agar komunikan tahu tapi juga tergerak hatinya.
- 13. EFEK KOMUNIKASI EFEKTIF 3. Konatif perilaku yang nyata yang meliputi pola–pola tindakan, kegiatan kebiasaan atau dapat juga dikatakan menimbulkan itikad baik untuk berprilaku tertentu dalam arti kita melakukan suatu tindakan atau kegiatan yang bersifat fisik
- 14. KOMUNIKASI YANG BAIK Sikap & Kinerja karyawan Menciptakan hubungan yang baik Menciptakan kenyamanan bekerja Membawa kepada tujuan perusahaan
- 15. Kinerja karyawan Dipengaruhi Komunikasi Organisasi Karyawan menjadi pendengar yang aktif Karyawan dapat cepat merespon Dapat memberikan feedback pada kebijakan perusahaan
- 16. ARUS KOMUNIKASI Arus informasi ke Bawah Komunikasi utama mengikuti mata rantai berjenjang. (Andre Hadjana ,2016 ) instruksi tugas, prosedur, kebijakan serta praktik kerja organisasi, umpan balik kinerja karyawan, perubahan , inovasi (downward communication)
- 17. ARUS KOMUNIKASI Arus informasi ke Atas Komunikasi berupa umpan balik Menurut Andre Hadjana 2016 Sikap & perasaan karyawan, masalah yang dihadapi, praktik & kebijakan organisasi,saran perbaikan & ide, keluhan karywan, peningkatan keterlibatan karyawan (upward communication) Arus informasi ke atas dipandang terlalu rumit dan lebih menyita banyak waktu.
- 18. ARUS KOMUNIKASI Arus informasi Horizontal Komunikasi lintas fungsi organisasi/ antar departemen Meningkatkan solideritas, kebersamaan, saling pengertian, kesamaan pemahaman & informasi, meminimlisir perselisihan & pemecahan masalah. (horizontal communication)
- 19. BENTUK KOMUNIKASI Komunikasi Intrapersonal (intrapersonal communication) Komunikasi Antar pribadi (interpersonal communication) Komunikasi Kelompok (group communication) Komunikasi Massa (mass communication) Komunikasi Organisasi (organization communication)
- 20. MANAJEMEN KOMUNIKASI Pengertian Cara setiap individu dalam mengelola proses komunikasi yang berhubungan dengan pihak lain dalam hal berkomunikasi
- 21. MANAJEMEN KOMUNIKASI Manfaat Sarana untuk menggerakan orang lain dalam suatu perusahaan dengan informasi yang diberikan secara jelas Sarana untuk menyamakan pengertian pada seluruh anggota dalam suatu perusahaan
- 22. MANAJEMEN KOMUNIKASI Fungsi Fungsi Kendali Manajer akan melakukan pengendalian perilaku pada tiap anggota dengan bentuk tata tertib atau peraturan anggota Fungsi Motivasi Manajer akan memotivasi setiap anggota untuk bisa bekerja dengan baik sesuai dengan SOP yang berlaku
- 23. MANAJEMEN KOMUNIKASI Fungsi Alat Penyampaian Informasi sarana menyampaikan informasi serta menentukan pilihan lain dalam langkah mengambil kebijakan yang tepat Fungsi Pengungkapan Emosional Sarana yang mampu meminimalisir segala bentuk permasalahan yang bisa timbul karena konflik pribadi antar individu
- 24. PERMASALAH KOMUNIKASI ORGANISASI 1. Perbedaan Karakter Setiap karyawan di dalam sebuah perusahaan atau organisasi pastinya memiliki karakter yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya (introvert & Ekstrovert) 2. Kurang dapat terbuka Tidak semua karyawan dapat terbuka dengan apa yang mereka rasakan atau alami ketika sedang bekerja di sebuah perusahaan. Tidak heran apabila hal tersebut dapat memicu masalah komunikasi karena terjadinya salah persepsi atau miskomunikasi.
- 25. PERMASALAH KOMUNIKASI ORGANISASI 3. Tidak dapat berpendapat seorang karyawan bisa jadi kurang dapat terbuka karena mereka tidak diberikan kesempatan untuk memberikan pendapat.( kritik serta saran) 4. Belum mengenal satu sama lain Masalah komunikasi bisa saja terjadi ketika masing-masing karyawan Anda belum mengenal satu sama lain
- 26. PERMASALAH KOMUNIKASI ORGANISASI 5. Informasi tidak jelas pastikan Anda menyampaikan informasi sejelas dan serinci mungkin, serta berikan pengarahan terhadap seluruh karyawan untuk dapat melakukan hal yang sama dalam menyampaikan informasi.
- 27. PERAN PEMIMPIN Strategis Eksekutor Manajer Talenta Pengembang SDM Kecakapan Pribadi
- 28. BUDAYA ORGANISASI Sistem nilai-nilai yang dipahami bersama oleh seluruh anggota organisasi, sengaja disosialisasikan serta dapat terimplementasi pada perilaku dan sikap masing- masing karyawan dalam kehidupan berorganisasi .
- 29. KESUKSESAN ORGANISASI Setiap pegawai memiliki otonomi organisasi Struktur yang jelas Ada rasa identitas bersama Ada dukungan manajemen Komunikasi tertata baik
- 32. PERILAKU ORGANISASI Disiplin ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu dan tingkat kelompok dalam organisasi serta dampak terhadap kinerja (baik kinerja organisasi, kelompok ataupun individual)
- 33. PROSES ITU PENTING ! Setiap individu yang menjadi anggota organisasi membawa kemampuan, nilai dan kebutuhan yang mungkin berbeda dengan sistem keorganisasian, namun akan menyesuaikan dengan kepentingan organisasi sekalipun mempunyai konsekuensi akan terjadi benturan.
- 34. JARINGAN & PENGEMBANGAN KOMUNIKASI 1.Informasi Fungsi komunikasi dalam jaringan dalam hal informasi : Menyediakan informasi, menunjukan hubungan otoritas, pengembangan diri,memuaskan rasa ingin tahu dan minat, memudahkan inovasi dan adaptasi
- 35. JARINGAN & PENGEMBANGAN KOMUNIKASI 2.Korelasi Fungsi komunikasi dalam jaringan dalam hal korelasi : Menjelaskan, menafsirkan, mengomentari sebuah informasi, sosialisasi, menjalankan peran sosial, menentukan urutan prioritas
- 36. 3.Hiburan Fungsi komunikasi dalam jaringan dalam hal hiburan : Sarana relaksasi, pengalihan perhatian, bersantai, ekspresi diri, menikmati hidup JARINGAN & PENGEMBANGAN KOMUNIKASI
- 37. KOMUNIKASI EFEKTIF Kontak mata Adaptasi Menciptakan kesan Pengungkapan diri Semangat Antusiasme Minat Kejujuran Mendengarkan Komunikasi tertata baik
- 38. LIONS Language easily understood Bahasa mudah dimengerti Illustrations Beri ilustrasi/gambar Organize thought Susun pikiran anda Narrow subject to keypoint Uraian pada hal kunci Summarize Akhiri dengan ringkasan
- 39. GAYA KOMUNIKASI 1.The Controlling style Gaya komunikasi yang bersifat mengendalikan ini, ditandai dengan adanya satu kehendak atau maksud untuk membatasi, memaksa dan mengatur perilaku, pikiran dan tanggapan orang lain
- 40. GAYA KOMUNIKASI 2.The Equalitarian style Aspek penting gaya komunikasi ini ialah adanya landasan kesamaan. setiap anggota organisasi dapat mengungkapkan gagasan ataupun pendapat dalam suasana yang rileks, santai dan informal.
- 41. GAYA KOMUNIKASI 3.The Structuring style Gaya komunikasi yang berstruktur ini, ditandai dengan berlakunya arus penyebaran pesan-pesan verbal secara lisan maupun tertulis yang bersifat dua arah dengan jalan berbagi informasi tentang tujuan organisasi, jadwal kerja, aturan dan prosedur yang berlaku dalam organisasi
- 42. GAYA KOMUNIKASI 4.The Dynamic style Gaya komunikasi yang dinamis ini memiliki kecenderungan agresif, karena pengirim pesan atau sender memahami bahwa lingkungan pekerjaannya berorientasi pada tindakan (action-oriented).
- 43. GAYA KOMUNIKASI 5.The Relinguishing style Gaya komunikasi ini lebih mencerminkan kesediaan untuk menerima saran, pendapat ataupun gagasan orang lain, daripada keinginan untuk memberi perintah, meskipun pengirim pesan mempunyai hak untuk memberi perintah dan mengontrol orang lain
- 44. GAYA KOMUNIKASI 6.The Withdrawal style Akibat yang muncul jika gaya ini digunakan adalah melemahnya tindak komunikasi, artinya tidak ada keinginan dari orang-orang yang memakai gaya ini untuk berkomunikasi dengan orang lain, karena ada beberapa persoalan ataupun kesulitan antar pribadi yang dihadapi oleh orang-orang tersebut
- 45. TIPE KOMUNIKASI IDEAL 1.The Analytical Communicator Tipe ini berhubungan dengan Fakta, Data dan Angka. 2.The Personal Communicator Tipe ini cenderung bukan saja mendengarkan apa yang anda sampaikan namun juga ingin mengetahui apa yang anda rasakan.
- 46. TIPE KOMUNIKASI IDEAL 4.The Functional Communicator Tipe ini lebih mementingkan berbicara sesuatu yang dihubungkan dengan timeline project dan perencanaan yang matang 3.The Intuitive Communicator Tipe ini kurang suka mendengarkan penjelasan detail tetapi poin pentingnya saja.
- 47. KONFLIK DAN KEKUASAAN 1.Konflik Pekerjaan berhubungan dengan muatan dan tujuan pekerjaan 2.Konflik Hubungan berfokus pada hubungan antarpersonal, intrapersonal, kelompok dan organisasi 3.Konflik nilai selalu berbicara tentang metode, kebijakan
- 48. KOMUNIKASI DAN MANAJERIAL Komunikasi memiliki hubungan yang erat sekali dengan kepemimpinan, bahkan dapat dikatakan bahwa tiada kepemimpinan tanpa komunikasi. Apalagi syarat seorang pemimpin selain ia harus berilmu, berwawasan kedepan, ikhlas, tekun, berani, jujur, sehat jasmani dan rohani, ia juga harus memiliki kemampuan berkomunikasi.
- 49. HUBUNGAN MANUSIAWI DAN KEPEMIMPINAN Human Relation juga sangat penting bagi seorang pemimpin yang sehari- harinya banyak melakukan komunikasi baik secara vertikal maupun secara horisontal, karena pemimpin yang baik adalah bisa dapat memecahkan masalah baik yang berada dalam organisasi maupun di luar organisasi.
- 50. HUBUNGAN MANUSIAWI DAN KEPEMIMPINAN Seorang pemimpin mempelajari hubungan antara masyarakat agar organisasi dapat meningkatkan produkvitas kerja yang baik dan yang di pengaruhi oleh unsur-unsur individu, kelompok, dan lingkungan . Tujuan
- 51. “Niatkan, Bekerja untuk Ibadah”
- 52. “Jangan berharap hidup Anda MUDAH, Berharaplah Anda menjadi LEBIH BAIK” Fonda Rafael