Dokumen tersebut membahas tentang pendekatan pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) untuk menganalisis gangguan dan penyakit sistem pencernaan manusia, serta mengusulkan cara menjaga kesehatan sistem pencernaan. Dokumen tersebut juga menjelaskan beberapa penyakit pencernaan seperti gastritis, cacingan, hepatitis, hemoroid, dan tips untuk mencegah gangguan pencernaan seperti mencuci tangan, makan teratur,
2. Melalui pendekatan saintifik dengan model pembelajaran Problem Based
Learning, Peserta Didik diharapkan dengan tepat dan bertanggung jawab :
1. Menganalisis gangguan dan penyakit yang berhubungan dengan
sistem pencernaan pada manusia
2. Mengusulkan upaya yang dilakukan dalam memelihara kesehatan
sistem pencernaan manusia
3. Melaporkan secara tertulis cara menjaga kesehatan diri dengan
prinsip-prinsip dalam perolehan nutrisi, energi melalui makanan
dalam kerja sistem pencernaan
3.7. Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada
sistem pencernaan dalam kaitannya dengan nutrisi, bioproses dan gangguan
fungsi yang dapat terjadi pada sistem pencernaan manusia
4.7 Menyajikan laporan hasil uji zat makanan yang terkandung dalam
berbagai jenis bahan makanan dikaitkan dengan kebutuhan energi setiap
individu serta teknologi pengolahan pangan dan keamanan pangan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
3. Terjadi karena pola hidup yang tidak
sehat
Mengabaikan waktu makan
Makanan yang tidak steril
Makanan yang instan
Stres
8. Pola hidup tidak sehat ; cacing ini paling banyak
terinfeksi pada anak-anak (karena suka
memasukan apapun di dalam mulut;pasir, mainan)
Cacing Gelang (Ascaris Lumbricoides)
10. 3. Hepatitis (Radang Hati)
Hepatitis :
peradangan pada hati karena toxin, seperti obat-obatan
ataupun agen penyebab infeksi. Hepatitis yang
berlangsung kurang dari 6 bulan disebut "hepatitis akut",
hepatitis yang berlangsung lebih dari 6 bulan disebut
"hepatitis kronis".
17. 6. Radang Parotis (Gondok)
Penyakit menular yang dimana seseorang yang
terinfeksi oleh virus (Paramyxovirus) yang menyerang
kelenjar ludah (kelenjar parotis) di antara telinga dan
rahang sehingga menyebabkan pembengkakan pada
daerah leher bagian atas atau daerah pipi bagian
bawah.
21. Tips mencegah agar jauh dari gangguan sistem pencernaan
1. Mencuci tangan secara cermat dengan sabun dan air sebelum
menyentuh makanan.
2. Makanan yang dikonsumsi sebaiknya yang higienis.
3. Makan secara teratur dan memenuhi kebutuhan gizi yang cukup dan
seimbang.
4. Makan dalam suasana yang santai tidak tergesa-gesa. Tidaklah
dianjurkan makan dalam keadaan tegang atau gugup.
5. Jangan asal menelan, ambil cukup waktu mengunyah sehingga
tercampur dengan saliva baru kemudian menelan.
6. Istirahat beberapa menit setelah makan untuk memberi kesempatan
pencernaan melaksanakan tugasnya.
7. Makanan cukup sederhana namun mengandung segala keperluan
tubuh, termasuk sayuran dan buah segar.
8. Hindari kegiatan mental atau berpikir yang berat setelah makan.
Soalnya darah sebagian besar dialirkan ke perut untuk mencerna
makanan sehingga waktu berpikir menjadi tidak efisien.
9. Agar lancar buang air besar dianjurkan mengkonsumsi makanan
berserat setiap harinya dan hindari makanan yang menyebabkan
sembelit seperti keju, roti putih, dan makanan yang rendah residunya.
10. Jangan menahan-nahan bila mau BAB. BAB yang ditahan akan
mengganggu kesehatan pencernaan karena ibarat racun yang terlalu
lama disimpan dalam tubuh.
11. Jaga kebersihan tubuh ; mandi, menyikat gigi.