Fungsi sejarah sebagai ilmu meliputi fungsi ilmiah untuk memahami masa lalu dan masa kini serta meramalkan masa depan, serta fungsi praktis untuk meningkatkan pemahaman tentang identitas bangsa dan pengalaman kolektif. Kajian sejarah penting untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan mengambil hikmah dari pengalaman masa lalu dalam menyelesaikan masalah masa kini dan masa depan.
1. FUNGSI SEJARAH SEBAGAI ILMU
Menurut Ismaun mengatakan bahwa fungsi sejarah sebagai ilmu pada umumnya dapat
dibedakan:
a. Fungsi Ilmiah (teoretis), ialah sama dengan fungsi ilmu pada umumnya. Menurut Betrand
Russel
ada dua fungsi, yaitu:
Untuk memungkinkan kita mengetahui atau mengerti sesuatu.
Memungkinkan kita untuk melakukan sesuatu.
b. Fungsi Praktis, yakni dari ilmu sejarah diperoleh kegunaan praktis (practical value). Fungsi
praktis
pengajaran sejarah dapat diartikan secara positif, tetapi juga dapat diartikan secara negatif.
Fungsi
sejarah pada hakikatnya untuk meningkatkan pengertian dan pemahaman yang mendalam dan
lebih baik tentang masa lampau, untuk dapat memahami masa sekarang serta dalam prospektif
masa yang akan datang.
Dalam pembelajaran di sekolah, fungsi sejarah adalah untuk memperkenalkan peserta didik
kepada pengalaman kolektif dan masa lalu bangsanya. Tanpa sejarah kita tidak mempunyai
pengetahuan mengenai siapa kita ini dan bagaimana kita menjadi seperti sekarang ini. Adalah
peristiwa-peristiwa yang dicatat dalam sejarah yang membuat kita tahu apa yang telah
dipikirkan, dirasakan, atau diperbuat oleh manusia. Pada gilirannya, orang-orang sesudah kita
tidak akan mengetahui keberadaan kita sekarang ini, jika kita tidak meninggalkan catatan-catatan
mengenai kehadiran diri kita.
Kajian sejarah itu penting bukan hanya karena sejarah menceritakan kepada kita tentang diri kita
sebagai manusia di dunia, tetapi juga nilainya (value) dalam mengembangkan kemampuan kita
berpikir dan melakukan inkuiri. Berdasarkan hal tersebut, mempelajari sejarah mampu
mengabadikan pengalaman masyarakat masa lampau yang dapat menjadi bahan pertimbangan
bagi masyarakat dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya.