SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
1 
EEppiiddeemmiioollooggii
2 
Pokok Bahasan : 
• Pentingnya Studi Epidemiologi 
• Sejarah Epidemiologi 
• Tujuan Mempelajari Epidemiologi 
• Definisi Epidemiologi 
• Konsep Pendekatan Epidemiologi
3 
Pentingnya Studi 
Epidemiologi 
Epidemiologi berkembang dari 
penelitian mengenai penyakit 
infeksi yang terdapat pada populasi 
manusia dan hewan. 
Sedangkan penyakit yang dipelajari 
saat itu adalah adalah penyakit-penyakit 
infeksi.
 Penelitian dengan hewan percobaan 
tidak selalu cocok (anatomi dan 
physiologi berbeda) 
 Studi dengan hewan percobaan 
menggunakan lingkungan buatan, dosis 
tinggi, faktor kebiasaan rute absorbsi 
tidak cocok 
 Tidak relevan dengan situasi kehidupan 
manusia 
 Orang-orang lebih percaya dengan 
penelitian yang dilakukan pada manusia 
 Data Epidemiologi lebih sering 
digunakan untuk penilaian resiko 
4
Penelitian Epidemiologi (Klasik) 
J. Lind (1753) Mempelajari penyebab & 
pengobatan scorbut (scurvy); makan jeruk bagi 
pelaut Inggris. 
Dr. John Snow (1813-1859) Epidemik wabah 
cholera di London, akibat pembagian air minum 
yg tercemar. Membuat pola penyebaran penyakit 
(Bpk. Field Epidemiology) 
W.Budd ; menduga penyakit Typhus perut 
adalah penyakit menular, hanya mengamati 3-4 
kasus yg terjadi di satu keluarga. 
5
Penelitian Epidemiologi (Modern) 
A.B. Hill; mengembangkan 
RandomizedClinical (RCT) untuk menilai 
effektivitas pengobatan baru. 
R. Doll; bersama Hill melihat hubungan 
antara merokok dengan kanker paru-paru. 
Flamingham study (1948); penelitian Kohor 
yg klasik mengenai penyakit jantung 
pembuluh darah (cardio-vaskuler) 
6
7 
Konklusi dari sejarah 
Epidemiologi 
Ratusan tahun  penyakit infeksi 
Sekarang  penyakit kronis (+ infeksi) 
Secara historis epidemiologi sbg ilmu 
pengetahuan yg tumbuh dari 
pencatatan yg cermat dan sistematis 
melalui observasi dari fenomena alami.
8 
Definisi Epidemiologi 
 Epidemiologi berasal dari kata : 
- Epi : berarti pada, di atas, superfisial, 
menimpa 
- Demos : yang berarti populasi, penduduk, 
masyarakat, orang 
- Logos : berarti ilmu. Ilmu yg mempelajari 
apa yg menimpa manusia 
Epidemiologi : ilmu yg mempelajari 
tentang masyarakat.
9 
Definisi Epidemiologi 
• Adalah ilmu yang mempelajari 
penyebaran/ perluasan suatu penularan 
penyakit di dalam suatu kelompok 
penduduk atau masyarakat. 
• Dimana sekarang penyakitnya tidak saja 
penyakit menular tetapi juga penyakit-penyakit 
tidak menular seperti penyakit 
degenerasi, kanker, penyakit jiwa, 
kecelakaan lalu lintas, bencana alam, 
peledakan penduduk, perilaku, dsb.
10 
Definisi Epidemiologi 
• Adalah ilmu yang mempelajari 
distribusi, frekuensi dan determinan dari 
status kesehatan / kejadian-kejadian dan 
aplikasi dari ilmu ini yang digunakan 
untuk mengontrol masalah kesehatan. 
•Mempelajari frekuensi dan distribusi 
adalah untuk mengontrol masalah.
11 
Definisi Epidemiologi 
•Adalah ilmu yang mempelajari faktor-faktor 
yang berpengaruh terhadap status 
kesehatan, masyarakat, dimana faktor 
tersebut dapat dikenal melalui 
penyelidikan yang sistimatis dalam suatu 
populasi 
•Berorientasi terhadap penyakit (disease 
outcome) dan mempelajari faktor 
pemaparan(causative exposure)
12 
Definisi Epidemiologi 
 Menurut Mac Mahon dan Pugh (1970) 
adalah cabang ilmu yang mempelajari 
penyebaran penyakit dan faktor-faktor 
yang menentukan terjadinya penyakit 
pada manusia. 
 Dalam Epidemiologi ada komponen 
distribusi, yang membahas; orang, tempat, 
waktu.
13 
Definisi Epidemiologi 
1. Orang: Siapa yang terserang penyakit, 
berapa banyak, apakah yang terserang 
kebanyakan anak-anak, orang dewasa, 
orang tua, pria-wanita 
2. Tempat: Pedesaan, perkotaan, 
pegunungan, pesisir, daerah kumuh, 
padat 
3.Waktu: hujan, kemarau, sepanjang 
tahun, bulan tertentu
14 
Definisi Epidemiologi 
 Pengetahuan tentang distribusi penyakit 
sangat berguna untuk menjelaskan pola 
penyakit, kecenderungan & hipotesis 
tentang penyebab. 
 Hipotesis adalah diagnosa sementara, & 
harus dipastikan terlebih dahulu sebelum 
menarik kesimpulan 
 Rancangan Epidemiologi dikelompokkkan 
menjadi 2 kelompok besar : Deskriptif & 
Analitik
Tujuan Mempelajari Epidemiologi 
•Mengidentifikasikan penyebab dari suatu 
15 
penyakit dan faktor resikonya 
•Pengaruh penyakit tersebut di masyarakat 
•Beban atau besarnya penyakit bagi 
masyarakat 
•Mempelajari riwayat alamiah penyakit 
•Prognosa dari suatu penyakit 
•Evaluasi pencegahan, pengobatan dan cara 
pelayanan kesehatan 
•Pengembangan kebijakan publik dan 
keputusan dalam membuat peraturan
16 
Epidemiologi 
Deskriptif vs Analitik 
 Strategi dasar suatu penelitian Epidemiologi 
adalah membandingkan kelompok2 manusia. 
 2 approaches : 
- Descriptive (non-experimental, observation) 
- Experimental  Analitik
17 
Istilah Epidemiologi menggambarkan 
besar & luasnya kejadian penyakit 
Endemi : Keadaan suatu penyakit / penyebab 
penyakit tertentu scr terus menerus tetap ada 
pop manusia dlm suatut area geografis tetentu 
Epidemi : Terjadinya kasus2 dg sifat yg sama pd 
sekelompok man pd st area geografis tertentu 
dg efek yg nyata melebihi insidens yg normal dr 
penyakit tsb. 
Pandemi : suatu penyakit epidemi yg mengenai 
penduduk bbrp negara atau benua
18 
Istilah Epidemiologi menggambarkan 
besar & luasnya kejadian penyakit 
Epidemi : 
Terjadinya kasus2 dg sifat yg sama pd 
sekelompok man pd st area geografis tertentu 
dg efek yg nyata melebihi insidens yg normal dr 
penyakit tsb. 
Common source = epidemi yg ditimbulkan dr 
sumber yg sama. 
Propagated sourse = epidemi yg timbul akibat 
sumber penyebaran.
19 
KKoonnsseepp DDaassaarr EEppiiddeemmiioollooggii 
• Penyakit timbul akibat adanya 
berbagai faktor, baik agen, induk 
semang, atau lingkungan 
• Penyebab timbulnya penyakit dapat 
berupa penyebab tunggal (single 
causation) ataupun penyebab 
majemuk (multiple causation of 
diseases)
20 
Tiga Model Epidemiologi 
[1] Segitiga Epidemiologi 
(The 
Epidemiologic Triagle), 
[2] Jaring-jaring sebab-akibat 
(The Web of 
Causation), 
[3] Roda ( The WHEEL)
21 
Model Epidemiologi 
Segitiga Epidemiologi (The Epidemiologic 
Triagle)
Siklus hidup 
Fasciolopsis buski 
Imam Santoso -- EEppiiddeemmiioollooggii 2222
23 
Model Epidemiologi 
Jaring-jaring sebab-akibat 
(The Web of Causation) 
Faktor 8 
Faktor 3 
Faktor 9 
Faktor 4 
Faktor 10 
Faktor 5 
Faktor 11 
Faktor 6 
Faktor 12 
Faktor 1 
Faktor 2 
Penyakit x 
Faktor 7
Mikroorganisme/ 
Agent 
2244 
FFaakkttoorr RRiissiikkoo KKeejjaaddiiaann PPnneeuummoonniiaa BBaalliittaa 
KEJADIAN 
PNEUMONIA 
BALITA 
Daya Tahan 
Tubuh 
Umur 
Kepadatan 
hunian 
Kepadatan 
Kamar 
Kepadatan 
rumah 
Pencemaran Udara 
Indoor 
Pencemaran 
Udara Outdoor 
Pelayanan 
Kesehatan 
Status Gizi 
Ventilasi 
Adanya perokok 
Asap pembakaran 
Letak dapur 
Berat 
Badan 
lahir 
Pemberian 
ASI 
Imunisasi Pemberian 
Vit A 
Pendidikan 
Ibu 
Pengetahuan 
Ibu 
Sosial 
Ekonomi 
Jenis lantai 
Jenis dinding 
Pemberian 
makan 
dini
25 
Model Epidemiologi 
Roda ( The WHEEL) 
LLiinnggkkuunnggaann SSoossiiaall 
IInnttii GGeenneettiikk 
LLiinnggkkuunnggaann 
FFiissiikk LLiinnggkkuunnggaann 
BBiioollooggiiss
26

More Related Content

What's hot

Epidemiologi Lanjut : Penelitian Case Control
Epidemiologi Lanjut : Penelitian Case ControlEpidemiologi Lanjut : Penelitian Case Control
Epidemiologi Lanjut : Penelitian Case ControlFachri Latif
 
Ukuran-ukuran epidemiologi
Ukuran-ukuran epidemiologiUkuran-ukuran epidemiologi
Ukuran-ukuran epidemiologiKim Bhie SJs
 
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)NajMah Usman
 
Ukuran asosiasi epidemiologi
Ukuran asosiasi epidemiologiUkuran asosiasi epidemiologi
Ukuran asosiasi epidemiologiIrfrans D' Rayyan
 
Konsep dasar epidemiologi
Konsep dasar epidemiologiKonsep dasar epidemiologi
Konsep dasar epidemiologiAnggita Dewi
 
Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)
Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)
Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)NajMah Usman
 
Bab iii konsep standardisasi (part 1)
Bab iii konsep standardisasi (part 1)Bab iii konsep standardisasi (part 1)
Bab iii konsep standardisasi (part 1)NajMah Usman
 
Kebijakan kesehatan di indonesia(1)
Kebijakan kesehatan di indonesia(1)Kebijakan kesehatan di indonesia(1)
Kebijakan kesehatan di indonesia(1)Yabniel Lit Jingga
 
Ukuran frekuensi penyakit epidemiologi
Ukuran frekuensi penyakit epidemiologiUkuran frekuensi penyakit epidemiologi
Ukuran frekuensi penyakit epidemiologiesyaayuning cipta
 
Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1HMRojali
 
Epidemiologi desktriptif-1
Epidemiologi desktriptif-1Epidemiologi desktriptif-1
Epidemiologi desktriptif-1Qarin Erni
 
Dasar dasar epidemologi
Dasar dasar epidemologiDasar dasar epidemologi
Dasar dasar epidemologiFlower Flower
 
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologiUkuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologiUFDK
 
Pengantar promosi kesehatan
Pengantar promosi kesehatanPengantar promosi kesehatan
Pengantar promosi kesehatanom_wiez
 

What's hot (20)

Case control
Case controlCase control
Case control
 
Epidemiologi Lanjut : Penelitian Case Control
Epidemiologi Lanjut : Penelitian Case ControlEpidemiologi Lanjut : Penelitian Case Control
Epidemiologi Lanjut : Penelitian Case Control
 
Mortalitas dan Morbiditas
Mortalitas dan MorbiditasMortalitas dan Morbiditas
Mortalitas dan Morbiditas
 
Ukuran-ukuran epidemiologi
Ukuran-ukuran epidemiologiUkuran-ukuran epidemiologi
Ukuran-ukuran epidemiologi
 
Presentasi epid. studi deskriptif
Presentasi epid. studi deskriptifPresentasi epid. studi deskriptif
Presentasi epid. studi deskriptif
 
Wabah
WabahWabah
Wabah
 
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
 
Five level prevention
Five level preventionFive level prevention
Five level prevention
 
Ukuran asosiasi epidemiologi
Ukuran asosiasi epidemiologiUkuran asosiasi epidemiologi
Ukuran asosiasi epidemiologi
 
Konsep dasar epidemiologi
Konsep dasar epidemiologiKonsep dasar epidemiologi
Konsep dasar epidemiologi
 
Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)
Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)
Bab II Perhitungan dalam epidemiologi(part 1)
 
Bab iii konsep standardisasi (part 1)
Bab iii konsep standardisasi (part 1)Bab iii konsep standardisasi (part 1)
Bab iii konsep standardisasi (part 1)
 
Kebijakan kesehatan di indonesia(1)
Kebijakan kesehatan di indonesia(1)Kebijakan kesehatan di indonesia(1)
Kebijakan kesehatan di indonesia(1)
 
Ukuran frekuensi penyakit epidemiologi
Ukuran frekuensi penyakit epidemiologiUkuran frekuensi penyakit epidemiologi
Ukuran frekuensi penyakit epidemiologi
 
Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1
 
Epidemiologi desktriptif-1
Epidemiologi desktriptif-1Epidemiologi desktriptif-1
Epidemiologi desktriptif-1
 
Dasar dasar epidemologi
Dasar dasar epidemologiDasar dasar epidemologi
Dasar dasar epidemologi
 
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologiUkuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
Ukuran morbiditas mortalitas dalam epidemiologi
 
Pengantar promosi kesehatan
Pengantar promosi kesehatanPengantar promosi kesehatan
Pengantar promosi kesehatan
 
Konsep penyelidikan KLB
Konsep penyelidikan KLBKonsep penyelidikan KLB
Konsep penyelidikan KLB
 

Similar to 1 pengertian epid

Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi Rani267816
 
Epidemiologi dan Demografi.ppt
Epidemiologi dan Demografi.pptEpidemiologi dan Demografi.ppt
Epidemiologi dan Demografi.pptDodiksLimansyah
 
Pengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologiPengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologizrago
 
01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologiSyahrum Syuib
 
Pengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiPengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiSariana Csg
 
pengantar epidemilogi
pengantar epidemilogipengantar epidemilogi
pengantar epidemilogiRai Syifa
 
Pengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiPengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiAnis Istiqomah
 
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptxRabiatulAdewia
 
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdfMI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdfAsepSaefunnajat
 
Epidemiologi kebidanan
Epidemiologi kebidananEpidemiologi kebidanan
Epidemiologi kebidananHayar Laode
 
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAuliaDwiJuanita
 
Prinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologiPrinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologiYusuf Budiman
 
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)BidangTFBBPKCiloto
 
Dasar_Dasar_Epidemiologi.ppt
Dasar_Dasar_Epidemiologi.pptDasar_Dasar_Epidemiologi.ppt
Dasar_Dasar_Epidemiologi.pptHeppySetyaprima3
 
Pengantar epidemiologi prof_bhisma_murti
Pengantar epidemiologi prof_bhisma_murtiPengantar epidemiologi prof_bhisma_murti
Pengantar epidemiologi prof_bhisma_murtiRomi Wido
 
PENGANTAR EPIDEMILOGI
PENGANTAR EPIDEMILOGIPENGANTAR EPIDEMILOGI
PENGANTAR EPIDEMILOGIEDIS BLOG
 

Similar to 1 pengertian epid (20)

Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi Dasar epidemiologi
Dasar epidemiologi
 
Epidemiologi dan Demografi.ppt
Epidemiologi dan Demografi.pptEpidemiologi dan Demografi.ppt
Epidemiologi dan Demografi.ppt
 
Pengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologiPengantar epidemiologi
Pengantar epidemiologi
 
Epidemiologi
EpidemiologiEpidemiologi
Epidemiologi
 
01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi01. pengantar epidemiologi
01. pengantar epidemiologi
 
Pengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiPengantar Epidemiologi
Pengantar Epidemiologi
 
pengantar epidemilogi
pengantar epidemilogipengantar epidemilogi
pengantar epidemilogi
 
Pengantar Epidemiologi
Pengantar EpidemiologiPengantar Epidemiologi
Pengantar Epidemiologi
 
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
1. PENGANTAR EPIDEMIOLOGI.pptx
 
EPIDEMILOGI
EPIDEMILOGIEPIDEMILOGI
EPIDEMILOGI
 
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdfMI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
MI-1 Konsep Dasar Epidemiologi.pdf
 
Epidemiologi kebidanan
Epidemiologi kebidananEpidemiologi kebidanan
Epidemiologi kebidanan
 
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdfAulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
Aulia Dwi Juanita 22420014 perbedaan epid deskriptif dan analitik.pdf
 
Epidemiologi HAIS.pptx
Epidemiologi HAIS.pptxEpidemiologi HAIS.pptx
Epidemiologi HAIS.pptx
 
Prinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologiPrinsip epidemiologi
Prinsip epidemiologi
 
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
Edit pengantar epid dasar jafung epid nov 2020(1)
 
Epidemologi
EpidemologiEpidemologi
Epidemologi
 
Dasar_Dasar_Epidemiologi.ppt
Dasar_Dasar_Epidemiologi.pptDasar_Dasar_Epidemiologi.ppt
Dasar_Dasar_Epidemiologi.ppt
 
Pengantar epidemiologi prof_bhisma_murti
Pengantar epidemiologi prof_bhisma_murtiPengantar epidemiologi prof_bhisma_murti
Pengantar epidemiologi prof_bhisma_murti
 
PENGANTAR EPIDEMILOGI
PENGANTAR EPIDEMILOGIPENGANTAR EPIDEMILOGI
PENGANTAR EPIDEMILOGI
 

1 pengertian epid

  • 2. 2 Pokok Bahasan : • Pentingnya Studi Epidemiologi • Sejarah Epidemiologi • Tujuan Mempelajari Epidemiologi • Definisi Epidemiologi • Konsep Pendekatan Epidemiologi
  • 3. 3 Pentingnya Studi Epidemiologi Epidemiologi berkembang dari penelitian mengenai penyakit infeksi yang terdapat pada populasi manusia dan hewan. Sedangkan penyakit yang dipelajari saat itu adalah adalah penyakit-penyakit infeksi.
  • 4.  Penelitian dengan hewan percobaan tidak selalu cocok (anatomi dan physiologi berbeda)  Studi dengan hewan percobaan menggunakan lingkungan buatan, dosis tinggi, faktor kebiasaan rute absorbsi tidak cocok  Tidak relevan dengan situasi kehidupan manusia  Orang-orang lebih percaya dengan penelitian yang dilakukan pada manusia  Data Epidemiologi lebih sering digunakan untuk penilaian resiko 4
  • 5. Penelitian Epidemiologi (Klasik) J. Lind (1753) Mempelajari penyebab & pengobatan scorbut (scurvy); makan jeruk bagi pelaut Inggris. Dr. John Snow (1813-1859) Epidemik wabah cholera di London, akibat pembagian air minum yg tercemar. Membuat pola penyebaran penyakit (Bpk. Field Epidemiology) W.Budd ; menduga penyakit Typhus perut adalah penyakit menular, hanya mengamati 3-4 kasus yg terjadi di satu keluarga. 5
  • 6. Penelitian Epidemiologi (Modern) A.B. Hill; mengembangkan RandomizedClinical (RCT) untuk menilai effektivitas pengobatan baru. R. Doll; bersama Hill melihat hubungan antara merokok dengan kanker paru-paru. Flamingham study (1948); penelitian Kohor yg klasik mengenai penyakit jantung pembuluh darah (cardio-vaskuler) 6
  • 7. 7 Konklusi dari sejarah Epidemiologi Ratusan tahun  penyakit infeksi Sekarang  penyakit kronis (+ infeksi) Secara historis epidemiologi sbg ilmu pengetahuan yg tumbuh dari pencatatan yg cermat dan sistematis melalui observasi dari fenomena alami.
  • 8. 8 Definisi Epidemiologi  Epidemiologi berasal dari kata : - Epi : berarti pada, di atas, superfisial, menimpa - Demos : yang berarti populasi, penduduk, masyarakat, orang - Logos : berarti ilmu. Ilmu yg mempelajari apa yg menimpa manusia Epidemiologi : ilmu yg mempelajari tentang masyarakat.
  • 9. 9 Definisi Epidemiologi • Adalah ilmu yang mempelajari penyebaran/ perluasan suatu penularan penyakit di dalam suatu kelompok penduduk atau masyarakat. • Dimana sekarang penyakitnya tidak saja penyakit menular tetapi juga penyakit-penyakit tidak menular seperti penyakit degenerasi, kanker, penyakit jiwa, kecelakaan lalu lintas, bencana alam, peledakan penduduk, perilaku, dsb.
  • 10. 10 Definisi Epidemiologi • Adalah ilmu yang mempelajari distribusi, frekuensi dan determinan dari status kesehatan / kejadian-kejadian dan aplikasi dari ilmu ini yang digunakan untuk mengontrol masalah kesehatan. •Mempelajari frekuensi dan distribusi adalah untuk mengontrol masalah.
  • 11. 11 Definisi Epidemiologi •Adalah ilmu yang mempelajari faktor-faktor yang berpengaruh terhadap status kesehatan, masyarakat, dimana faktor tersebut dapat dikenal melalui penyelidikan yang sistimatis dalam suatu populasi •Berorientasi terhadap penyakit (disease outcome) dan mempelajari faktor pemaparan(causative exposure)
  • 12. 12 Definisi Epidemiologi  Menurut Mac Mahon dan Pugh (1970) adalah cabang ilmu yang mempelajari penyebaran penyakit dan faktor-faktor yang menentukan terjadinya penyakit pada manusia.  Dalam Epidemiologi ada komponen distribusi, yang membahas; orang, tempat, waktu.
  • 13. 13 Definisi Epidemiologi 1. Orang: Siapa yang terserang penyakit, berapa banyak, apakah yang terserang kebanyakan anak-anak, orang dewasa, orang tua, pria-wanita 2. Tempat: Pedesaan, perkotaan, pegunungan, pesisir, daerah kumuh, padat 3.Waktu: hujan, kemarau, sepanjang tahun, bulan tertentu
  • 14. 14 Definisi Epidemiologi  Pengetahuan tentang distribusi penyakit sangat berguna untuk menjelaskan pola penyakit, kecenderungan & hipotesis tentang penyebab.  Hipotesis adalah diagnosa sementara, & harus dipastikan terlebih dahulu sebelum menarik kesimpulan  Rancangan Epidemiologi dikelompokkkan menjadi 2 kelompok besar : Deskriptif & Analitik
  • 15. Tujuan Mempelajari Epidemiologi •Mengidentifikasikan penyebab dari suatu 15 penyakit dan faktor resikonya •Pengaruh penyakit tersebut di masyarakat •Beban atau besarnya penyakit bagi masyarakat •Mempelajari riwayat alamiah penyakit •Prognosa dari suatu penyakit •Evaluasi pencegahan, pengobatan dan cara pelayanan kesehatan •Pengembangan kebijakan publik dan keputusan dalam membuat peraturan
  • 16. 16 Epidemiologi Deskriptif vs Analitik  Strategi dasar suatu penelitian Epidemiologi adalah membandingkan kelompok2 manusia.  2 approaches : - Descriptive (non-experimental, observation) - Experimental  Analitik
  • 17. 17 Istilah Epidemiologi menggambarkan besar & luasnya kejadian penyakit Endemi : Keadaan suatu penyakit / penyebab penyakit tertentu scr terus menerus tetap ada pop manusia dlm suatut area geografis tetentu Epidemi : Terjadinya kasus2 dg sifat yg sama pd sekelompok man pd st area geografis tertentu dg efek yg nyata melebihi insidens yg normal dr penyakit tsb. Pandemi : suatu penyakit epidemi yg mengenai penduduk bbrp negara atau benua
  • 18. 18 Istilah Epidemiologi menggambarkan besar & luasnya kejadian penyakit Epidemi : Terjadinya kasus2 dg sifat yg sama pd sekelompok man pd st area geografis tertentu dg efek yg nyata melebihi insidens yg normal dr penyakit tsb. Common source = epidemi yg ditimbulkan dr sumber yg sama. Propagated sourse = epidemi yg timbul akibat sumber penyebaran.
  • 19. 19 KKoonnsseepp DDaassaarr EEppiiddeemmiioollooggii • Penyakit timbul akibat adanya berbagai faktor, baik agen, induk semang, atau lingkungan • Penyebab timbulnya penyakit dapat berupa penyebab tunggal (single causation) ataupun penyebab majemuk (multiple causation of diseases)
  • 20. 20 Tiga Model Epidemiologi [1] Segitiga Epidemiologi (The Epidemiologic Triagle), [2] Jaring-jaring sebab-akibat (The Web of Causation), [3] Roda ( The WHEEL)
  • 21. 21 Model Epidemiologi Segitiga Epidemiologi (The Epidemiologic Triagle)
  • 22. Siklus hidup Fasciolopsis buski Imam Santoso -- EEppiiddeemmiioollooggii 2222
  • 23. 23 Model Epidemiologi Jaring-jaring sebab-akibat (The Web of Causation) Faktor 8 Faktor 3 Faktor 9 Faktor 4 Faktor 10 Faktor 5 Faktor 11 Faktor 6 Faktor 12 Faktor 1 Faktor 2 Penyakit x Faktor 7
  • 24. Mikroorganisme/ Agent 2244 FFaakkttoorr RRiissiikkoo KKeejjaaddiiaann PPnneeuummoonniiaa BBaalliittaa KEJADIAN PNEUMONIA BALITA Daya Tahan Tubuh Umur Kepadatan hunian Kepadatan Kamar Kepadatan rumah Pencemaran Udara Indoor Pencemaran Udara Outdoor Pelayanan Kesehatan Status Gizi Ventilasi Adanya perokok Asap pembakaran Letak dapur Berat Badan lahir Pemberian ASI Imunisasi Pemberian Vit A Pendidikan Ibu Pengetahuan Ibu Sosial Ekonomi Jenis lantai Jenis dinding Pemberian makan dini
  • 25. 25 Model Epidemiologi Roda ( The WHEEL) LLiinnggkkuunnggaann SSoossiiaall IInnttii GGeenneettiikk LLiinnggkkuunnggaann FFiissiikk LLiinnggkkuunnggaann BBiioollooggiiss
  • 26. 26