2. PENGERTIAN DASAR TEORI QUANTUM.
Secara linguistik, kuantum atau "quantum" [jamak: quanta], berasal dari bahasa
Latin, "quantus:, yang berarti berapa banyak, atau ukuran banyak sesuatu, yang
juga menjadi asal kata kuantitas (quantity), memiliki arti lebih-kurang sama
dengan "qadarun" dalam bahasa Arab, yang berarti kadar atau ukuran tertentu.
Secara terminologi, kuantum atau "quantum" [jamak: quanta] dalam fisika,
mengandung arti kantong, kadut, paket, atau bungkusan. Berdasarkan
pada Teori Kuantum (Quantum Theory, QT, QUT) dalam fisika, tenaga atau
energi hadir dalam satuan terpisah atau unit diskrit (discrete), sebagai paket
energi yang disebut kuantum. Sebagai misal, kuantum dari tenaga cahaya atau
energi radiasi elektromagnetik, dinamakan foton (photon), sedangkan dalam
konteks tertentu, kuantum dari energi nuklir, dinamakan meson.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
3. SEJARAH DASAR TEORI QUANTUM.
Teori Kuantum (Quantum Theory, QT, QUT) bermula di 1900 ketika fisikawan Jerman, Max Karl Erns
Ludwig Planck (1858–1947), menjelaskan fenomena pancaran badan hitam (black body radiation,
BBE, BABOR), bahwa energi tak dipancarkan secara rata dan sinambung, tapi terputus-putus dalam
paket-paket dengan jeda tertentu, yang disebut kuantum, sehingga disebut Teori Kuantum
Planck (Planck Quantum Theory, PQT, PLAQUT), dimana kuantitas energi sebanding dengan suatu
konstanta, dan sebanding dengan frekuesi radiasi atau berbanding terbalik dengan perioda waktu
radiasi, yang dapat dinyatakan secara matematik dalam formula fisika.
E = h . f = h / T
dimana,
E, kuantitas energi radiasi, dalam unit Joule (J), 5 dimensi
h, konstanta Planck = 6,625.196 x 10^-34 Joule.second (J.s), 6 dimensi
f, frekuensi radiasi, dalam unit Hertz (Hz) atau siklus per sekon (cps), 1 dimensi
T, perioda waktu radiasi, dalam unit second (s), 1 dimensi
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
4. SEJARAH DASAR TEORI QUANTUM.
Di 1905, fisikawan Jerman, Albert Einstein (1879–1955), menggunakan teori kuantum Planck untuk
menjelaskan efek fotolistrik (photoelectric effect, PEE). Di 1907, ia juga menggunakan teori kuantum
untuk teori tampungan panas khas (theory of specific heat capacity, TOSHC).
Di 1913, fisikawan Denmark, Neils Bohr (1885–1962) menggunakan teori kuantum Planck dalam teori
atomik Bohr (Bohr atomic theory, BAT).
Sukses teori kuantum berlanjut, di 1923, efek teori tumbukan dan pencaran partikel oleh fisikawan
Amerika Serikat, Arthur Holly Compton (1892–1962) [Compton Effect].
efek pergeseran spektra oleh fisikawan Jerman, Johannes Stark (1874–1957) [Stark Effect].
Kemudian di 1927, pernyataan bahwa tak ada elektron atau partikel meson dalam satu atom dapat
berada dalam status kuantum sama oleh fisikawan Austria, Wolfgang Pauli (1900–1958) [Azas
Pengecualian Pauli (Pauli Exclusion Principle, PEP), 1927] juga ditemukan bahwa status kuantum tak
dapat secara eksak oleh fisikawan Jerman, Werner Karl Heisenberg (1901–1976) [Azas Ketaktentuan
| Ketakpastian Heisenberg (Heisenberg's Uncertainty Principle, HUP), 1927)], dan lain sebagainya.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
5. 1. Sifat gelombang materi yang dikembangkan oleh De Broglie
(1924)
2. Persamaan gelombang yang dikembangkan oleh Schrodinger
(1927)
3. Prinsip ketidakpastian yang dikembangkan oleh Heisenberg
(1927).
TEORI KUANTUM MEMILIKI 3 DASAR.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
6. Tahun 1923 seorang fisikawan Perancis, Louis De Broglie
mengusulkan bahwa elektron mempunyai sifat gelombang
dan sebagai partikel.
De Broglie menghitung bahwa setiap partikel mempunyai
panjang gelombang yang sama dengan konstanta plank (h)
yang dibagi dengan momentum partikel (p).
SIFAT GELOMBANG MATERI YANG DIKEMBANGKAN
OLEH DE BROGLIE.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
7. Planck dan Einstein menyatakanPlanck dan Einstein menyatakan
bahwa radiasi energi selain bersifatbahwa radiasi energi selain bersifat
gelombang juga bersifat partikel.gelombang juga bersifat partikel.
SchrodingerSchrodinger mengemukakanmengemukakan
teorinya bahwa materi yang bergerakteorinya bahwa materi yang bergerak
selalu disertai gelombang. Jadi,selalu disertai gelombang. Jadi,
partikel selain bersifat materi jugapartikel selain bersifat materi juga
dapat bersifat gelombang.dapat bersifat gelombang.
Bentuk gelombang yang
merupakan radiasi dari energi
PERSAMAAN GELOMBANG YANG DIKEMBANGKAN OLEH
SCHRODINGER.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
8. Werner Heisenberg (1927) membuktikan bahwa kedudukan partikelWerner Heisenberg (1927) membuktikan bahwa kedudukan partikel
seperti elektron tidak dapat ditentukan dengan pasti pada saat yangseperti elektron tidak dapat ditentukan dengan pasti pada saat yang
sama. Konsep Heisenberg itu dikenal sebagai konsep ketidakpastiansama. Konsep Heisenberg itu dikenal sebagai konsep ketidakpastian
Heisenberg.Heisenberg.
Elektron tidak mungkin mempunyai orbit (kulit) yang pasti dalamElektron tidak mungkin mempunyai orbit (kulit) yang pasti dalam
mengelilingi inti, yang mungkin dapat ditentukan adalah kebolehjadianmengelilingi inti, yang mungkin dapat ditentukan adalah kebolehjadian
menemukan elektron di daerah tertentu dalam atom. Daerah atau ruangmenemukan elektron di daerah tertentu dalam atom. Daerah atau ruang
tempat elektron dapat ditemukan disebut orbital. Orbital merupakantempat elektron dapat ditemukan disebut orbital. Orbital merupakan
tingkat energi tertentu dalam atom. Besar, bentuk, dan kedudukan dalamtingkat energi tertentu dalam atom. Besar, bentuk, dan kedudukan dalam
ruang suatu orbital ditentukan berdasarkan teori mekanika gelombangruang suatu orbital ditentukan berdasarkan teori mekanika gelombang
PRINSIP KETIDAKPASTIAN YANG DIKEMBANGKAN OLEH
HEISENBERG.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
10. SEJARAH PERKEMBANGAN MODEL ATOM.
I
• Pada tahun 400 SM seorang filsuf Yunani bernama
Democritus, mengemukakan bahwa pembagian
materi bersifat diskontinu, jika suatu materi dibagi
dan dibagi lagi maka pada akhirnya akan diperoleh
partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi, partikel
kecil tersebut disebut atom (a = tidak ; tomos =
terbagi) .
• Namun demikian teori tentang atom tersebut hanya
merupakan spekulasi filsafat saja dan pengertiannya
masih sangat kabur.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
11. Model atom mengalami perkembangan seiring
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
berdasarkan fakta-fakta eksperimen.
SEJARAH PERKEMBANGAN MODEL ATOM.
II
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
12. Perkembangan Teori Atom (development of atomic
Class theater ^_^
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
13. • Niels bohr menyempurnakan teori Rutherford yang telah ada
sebelumnya.
• Kelemahan teori atom Rutherford yaitu: tidak mampu untuk
menerangkan mengapa elektron tidak jatuh ke inti atom
sebagai akibat gaya elektrostatik inti terhadap elektron
Berdasarkan asas fisika klasik, elektron sebagai partikel
bermuatan bila mengitari inti yang muatannya berlawanan,
lintasannya akan berbentuk spiral sehingga akhirnya jatuh ke
inti.
MODEL ATOM BOHR.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
14. Pada tahun 1913, Niels Henrik David Bohr
melalui percobaannya tentang spektrum
atom hidrogen. Percobaannya ini berhasil
memberikan gambaran keadaan elektron
dalam menempati daerah disekitar inti atom.
Penjelasan Bohr tentang atom hidrogen
melibatkan gabungan antara teori klasik dari
Rutherford dan teori kuantum dari Planck,
MODEL ATOM BOHR.
II
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
15. A. Model atom bohr mengemukakan bahwa atom terdiri dari
inti atom berukuran sangat kecil dan bermuatan positif
dikelilingi oleh elektron , yang mempunyai orbit (kulit
atom).
MODEL ATOM BOHR.
III
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
17. B. Elektron hanya boleh berada pada lintasan-lintasan
tertentu yang diperbolehkan (lintasan yang ada), dan tidak
boleh berada diantara dua lintasan.
Pada keadaan normal (tanpa pengaruh luar), elektron
menempati tingkat energi terendah. Keadaan seperti itu
disebut tingkat dasar.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
18. Jika suatu atom dipanaskan atau disinari, elektron akan
menyerap energi dalam bentuk foton cahaya yang sesuai
sehingga berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi.
Keadaan itu disebut keadaan tereksitasi.
C. Elektron bisa berpindah dari satu orbit ke orbit lainnya. Apabila
elektron berpindah dari kulit luar ke kulit yang lebih dalam, akan
dibebaskan energi dan sebaliknya akan menyerap energi.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K
20. a. Melanggar asas asas ketidakpastian heisenberg karena
elektron mempunyai jari-jari dan lintasan yang telah
diketahui.
b. Model atom Niels Bohr hanya dapat menerangkan spektrum
dari atom atau ion yang mengandung satu elektron
c. Tidak dapat menjelaskan efek zeeman (tambahan garis-garis
spektrum jika atom-atom tereksitasi diletakan dalam medan
magnet)
KELEMAHAN TEORI ATOM BOHR.
Created By : Deslisland & Krisna Vito K