SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
FENOMENA KUANTUM
Oleh:
Puji Utami
Renatha Deliana Putri Novita
Rendar Mahendra
Riffa Laudhia
Ripa Eka Nuraisyah
Kelas : XII Mipa 4
Konsep Dan
Fenomena Kuantum
Radiasi
benda
hitam
Foton
Efek
fotolistrik
Efek
compton
Radiasi Benda Hitam
Radiasi benda hitam adalah radiasi elektromagnetik yang
dipancarkan oleh sebuah benda hitam (Dapat memancarkan
dan menyerap radiasi dengan baik). Ketika suhu benda lebih
besar daripada suhu lingkungan, maka benda akan
memancarkan radiasi, sedangkan kebalikannya, ketika suhu
benda lebih kecil dari pada suhu lingkungan, maka benda akn
menyerap radiasi. Contoh dari radiasi benda hitam adalah
matahari, lampu pijar dan suhu tubuh manusia.
1. Hukum Stefan-Boltzmann
Pada tahun 1879 Josef Stefan melakukan eksperimen untuk mengetahui
karakter universal dari radiasi benda hitam. Ia menemukan bahwa daya total
per satuan luas yang dipancarkan pada semua frekuensi oleh suatu benda
hitam panas (intensitas total) adalah sebanding dengan pangkat empat dari
suhu mutlaknya. Sehingga dapat dirumuskan :
 Intensitas Radiasi
 Daya Radiasi P = σ . A . T4 .e
 Energi Radiasi W = P.t = σ . A . T4 . e . t
Dengan:
I = intensitas (J/m2.s atau W/m2)
W = Energi (joule)
P = Daya (Watt = J/s)
T = suhu mutlak benda (K)
σ = tetapan Stefan-Boltzman, yang bernilai 5,67 x 10-8
A = Luas Permukaan (m2)
t = Waktu (sekon)

A
P
I e. σ . T4
2. Hukum Pergeseran Wien
Spektrum radiasi benda hitam di selidiki oleh Wien, menurut Wien, jika
dipanaskan terus, benda hitam akan memancarkan radiasi kalor yang puncak
spektrumnya memberikan warna-warna tertentu. Warna spektrum
bergantung pada panjang gelombangnya, dan panjang gelombang ini akan
bergeser sesuai suhu benda. Makin tinggi suhu benda hitam maka panjang
gelombang maksimumm akan bergeser kearah yang lebih pendek.
Wien merumuskan bahwa panjang gelombang pada puncak spektrum ( λm )
berbanding terbalik dengan suhu mutlak benda, sesuai persamaan :
Dengan:
: panjang gelombang pada energi pancar maksimum
T : suhu dalam K
3. Teori Max Planck
Berdasarkan percobaan terhadap energi radiasi benda hitam,
Max Planck membuat hipotesis seperti berikut:"Radiasi hanya
dipancarkan (atau diserap) dalam bentuk satuan-
satuan/kuantum energi disebut foton yang besarnya
berbanding lurusdengan frekuensi radiasi".Energi total foton
(masa diam foton = 0):
E = n . h . F = n . h .
Dengan:
E = energi radiasi (joule)
h = konstanta Planck = 6.62 x 10-34 J.s
f = frekuensi radiasi (Hz)
n = jumlah foton, jadi energi cahaya adalah terkuantisasi
c = cepat rambat cahaya (m/s2) = 3 x 108 m/s2

c

FOTON
Foton adalah partikel elementer dalam fenomena
elektromagnetik. Biasanya foton dianggap sebagai
pembawa radiasi elektromagnetik, seperti cahaya,
gelombang radio, dan Sinar-X.
Sebagai gelombang, satu foton tunggal tersebar di
seluruh ruang dan menunjukkan fenomena
gelombang seperti pembiasan oleh lensa dan
interferensi destruktif ketika gelombang terpantulkan
saling memusnahkan satu sama lain.
Sebagai partikel, foton hanya dapat
berinteraksi dengan materi dengan
memindahkan energi sejumlah:
Keterangan :
E = Energi (Joule)
h = Konstanta Planck ( 6,63 x 10-34 Js )
c = Laju Cahaya ( 3 x 108 m/s )
= Panjang Gelombang ( m )


Dalam ruang hampa foton bergerak dengan
laju c (laju cahaya). Energinya E dan
momentum p dihubungkan dalam persamaan :
E = pc
Adapun energi foton yang dikaitkan
dengan massa (m) dapat dinyatakan dengan
persamaan sebagai berkut :
E2 = c2p2 + m2c4
Sifat – sifat fisik foton :
foton tidak bermassa
foton tidak memiliki muatan listrik
foton tidak meluruh secara spontan di ruang hampa
cahaya dapat sebagai gelombang dan cahaya dapat
bersifat sebagai partikel yang sering disebut sebagai
dualime gelombang cahaya.
Efek Fotolistrik
Efek fotolistrik adalah lepasnya elektron dari permukaan suatu
lempeng logam karena disinari oleh energi foton yang memiliki
frekuensi lebih besar dari frekuensi ambang.
Syarat terjadinya Efek Fotolistrik :
• W > W0
• f > f0
 
Efek Fotolistrik
f
0
f
W
0
Ekm
ax
θ
θ
h = tanθ =
-f f
0
Ekmax
h ( f - f0) = Ekmax
Ekmax = hf - hf0
tanθ = h = W
0f
0W0 = h . f0
Ek = h . f – h . f0
½ mv2 = h . f – h . f0
Dengan keterangan :
h = konstanta planck = 6,63 X 10-34
f = frekuensi foton (Hz)
f0 = frekuensi ambang (Hz)
Ekmax = Energi kinetik
maksimum (j)
W0 = E0 = Energi ambang (j)
E = Energi foton (j)
qe = muatan delektron = - 1,6 x
-19
• Stopping Potensial (Potensial Penghenti)
qe. Vs = h . f – h . f0
Vs = h . f – h . f0
qe
Efek Compton
Gejala compton merupakan gejala
hamburan (efek) dari penembakan suatu
materi dengan sinar-X. Efek ini ditemukan
oleh Arthur Holly Compton pada tahun 1923.
Jika sejumlah elektron dipancarkan
ditembak dengan sinar-X, maka sinar-X ini
akan terhambur. Hamburan sinar-X ini
memiliki frekuensi yang lebih kecil daripada
frekuensi semula.
Skema Percobaan Efek
Compton
Dengan menggunakan hukum kekekalan momentum dan
kekekalan energi Compton berhasil menunjukkan bahwa
perubahan panjang gelombang foton terhambur dengan panjang
gelombang semula, yang memenuhi persamaan :
dengan
perubahan panjang gelombang
λ = panjang gelombang sinar X sebelum tumbukan (m)
λ’ = panjang gelombang sinar X setelah tumbukan (m)
h = konstanta Planck (6,625 × 10-34 Js)
mo = massa diam elektron (9,1 × 10-31 kg)
c = kecepatan cahaya (3 × 108 ms-1)

More Related Content

What's hot

Fisika kuantum 2
Fisika kuantum 2Fisika kuantum 2
Fisika kuantum 2keynahkhun
 
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir pptReaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir pptIlham Adiyaksa
 
Efek Fotolistrik
Efek FotolistrikEfek Fotolistrik
Efek Fotolistrikfarahdibacm
 
Ppt efek compton
Ppt efek comptonPpt efek compton
Ppt efek comptonAmalia Lia
 
Pp inti atom dan radioaktivitas
Pp inti atom dan radioaktivitasPp inti atom dan radioaktivitas
Pp inti atom dan radioaktivitasSri Wulan Hidayati
 
FISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANG
FISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANGFISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANG
FISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANGAstari Sari
 
BAB II GEJALA KUANTUM
BAB II GEJALA KUANTUMBAB II GEJALA KUANTUM
BAB II GEJALA KUANTUMmeisasa
 
081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertzFakhrun Nisa
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12Nabila Nursafera
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiSamantars17
 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombangRaa Yu
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitascahjatilengger
 

What's hot (20)

Fisika kuantum 2
Fisika kuantum 2Fisika kuantum 2
Fisika kuantum 2
 
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir pptReaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
Reaksi Inti dan Teknologi Nuklir ppt
 
Efek Fotolistrik
Efek FotolistrikEfek Fotolistrik
Efek Fotolistrik
 
Ppt efek compton
Ppt efek comptonPpt efek compton
Ppt efek compton
 
Peluruhan alfa
Peluruhan alfaPeluruhan alfa
Peluruhan alfa
 
Pp inti atom dan radioaktivitas
Pp inti atom dan radioaktivitasPp inti atom dan radioaktivitas
Pp inti atom dan radioaktivitas
 
Fisika inti diktat
Fisika inti diktatFisika inti diktat
Fisika inti diktat
 
Dualisme Gelombang Partikel
Dualisme Gelombang PartikelDualisme Gelombang Partikel
Dualisme Gelombang Partikel
 
FISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANG
FISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANGFISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANG
FISIKA LISTRIK STATIS KELAS 12 MIPA 6 SMAN 7 TANGERANG
 
BAB II GEJALA KUANTUM
BAB II GEJALA KUANTUMBAB II GEJALA KUANTUM
BAB II GEJALA KUANTUM
 
081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz
 
Ppt medan magnet
Ppt medan magnetPpt medan magnet
Ppt medan magnet
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika Inti
 
Fisika Inti dan Radioaktivitas
Fisika Inti dan RadioaktivitasFisika Inti dan Radioaktivitas
Fisika Inti dan Radioaktivitas
 
Medan magnet
Medan magnetMedan magnet
Medan magnet
 
Ppt gelombang
Ppt gelombangPpt gelombang
Ppt gelombang
 
Gelombang Elektromagnetik rpp
Gelombang Elektromagnetik rppGelombang Elektromagnetik rpp
Gelombang Elektromagnetik rpp
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitas
 

Similar to Fenomena Kuantum

Makalah fisika rbh
Makalah fisika rbhMakalah fisika rbh
Makalah fisika rbhSalsa Fariza
 
Radiasibendahitam -phpapp02
Radiasibendahitam -phpapp02Radiasibendahitam -phpapp02
Radiasibendahitam -phpapp02Nurasiah Jamil
 
Radiasi benda hitam
Radiasi benda hitamRadiasi benda hitam
Radiasi benda hitamVJ Asenk
 
Fisika kuantum part 1
Fisika kuantum part 1 Fisika kuantum part 1
Fisika kuantum part 1 radar radius
 
Fisika Kuantum part 2
Fisika Kuantum part 2Fisika Kuantum part 2
Fisika Kuantum part 2radar radius
 
Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)
Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)
Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)Mira Sandrana
 
Bab 7 radiasi benda hitam
Bab 7 radiasi benda hitamBab 7 radiasi benda hitam
Bab 7 radiasi benda hitamAriq Zmc
 
Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)
Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)
Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)Ismail Musthofa
 
Fisika Kuantum part 3
Fisika Kuantum part 3Fisika Kuantum part 3
Fisika Kuantum part 3radar radius
 
Resume fisika seri 4 (materi sks)
Resume fisika seri 4 (materi sks)Resume fisika seri 4 (materi sks)
Resume fisika seri 4 (materi sks)Syifa Dhila
 
Radiasi Benda Hitam,Dicky.pptx
Radiasi Benda Hitam,Dicky.pptxRadiasi Benda Hitam,Dicky.pptx
Radiasi Benda Hitam,Dicky.pptxDickyRamadhansyah1
 
PPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptx
PPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptxPPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptx
PPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptxParis54
 
Dualisme gelombang - partikel.pptx
Dualisme gelombang - partikel.pptxDualisme gelombang - partikel.pptx
Dualisme gelombang - partikel.pptxRisaUmami6
 
Intensitas Radiasi
Intensitas RadiasiIntensitas Radiasi
Intensitas Radiasiriyadi2995
 

Similar to Fenomena Kuantum (20)

Makalah fisika rbh
Makalah fisika rbhMakalah fisika rbh
Makalah fisika rbh
 
Benda hitam astronomi
Benda hitam astronomiBenda hitam astronomi
Benda hitam astronomi
 
Radiasibendahitam -phpapp02
Radiasibendahitam -phpapp02Radiasibendahitam -phpapp02
Radiasibendahitam -phpapp02
 
Radiasi benda hitam
Radiasi benda hitamRadiasi benda hitam
Radiasi benda hitam
 
Fisika kuantum part 1
Fisika kuantum part 1 Fisika kuantum part 1
Fisika kuantum part 1
 
Fisika Kuantum part 2
Fisika Kuantum part 2Fisika Kuantum part 2
Fisika Kuantum part 2
 
Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)
Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)
Radiasi benda hitam dan gejalanya (fisika)
 
Fisika kuantum
Fisika kuantumFisika kuantum
Fisika kuantum
 
Bab 7 radiasi benda hitam
Bab 7 radiasi benda hitamBab 7 radiasi benda hitam
Bab 7 radiasi benda hitam
 
Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)
Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)
Fisika Modern (Teori Wien, Efek Fotolistrik, Efek Compton)
 
Fisika Kuantum part 3
Fisika Kuantum part 3Fisika Kuantum part 3
Fisika Kuantum part 3
 
radiasi benda hitam
 radiasi benda hitam radiasi benda hitam
radiasi benda hitam
 
Resume fisika seri 4 (materi sks)
Resume fisika seri 4 (materi sks)Resume fisika seri 4 (materi sks)
Resume fisika seri 4 (materi sks)
 
Radiasi Benda Hitam,Dicky.pptx
Radiasi Benda Hitam,Dicky.pptxRadiasi Benda Hitam,Dicky.pptx
Radiasi Benda Hitam,Dicky.pptx
 
radiasi Benda hitam fisika sma
radiasi Benda hitam fisika smaradiasi Benda hitam fisika sma
radiasi Benda hitam fisika sma
 
Makalah 4
Makalah 4Makalah 4
Makalah 4
 
PPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptx
PPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptxPPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptx
PPT_KEL-3_FISIKA KUANTUM.pptx
 
Dualisme gelombang - partikel.pptx
Dualisme gelombang - partikel.pptxDualisme gelombang - partikel.pptx
Dualisme gelombang - partikel.pptx
 
Intensitas Radiasi
Intensitas RadiasiIntensitas Radiasi
Intensitas Radiasi
 
Radiasi benda hitam
Radiasi benda hitamRadiasi benda hitam
Radiasi benda hitam
 

Recently uploaded

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanAprissiliaTaifany1
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 

Recently uploaded (10)

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 

Fenomena Kuantum

  • 1. FENOMENA KUANTUM Oleh: Puji Utami Renatha Deliana Putri Novita Rendar Mahendra Riffa Laudhia Ripa Eka Nuraisyah Kelas : XII Mipa 4
  • 3. Radiasi Benda Hitam Radiasi benda hitam adalah radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh sebuah benda hitam (Dapat memancarkan dan menyerap radiasi dengan baik). Ketika suhu benda lebih besar daripada suhu lingkungan, maka benda akan memancarkan radiasi, sedangkan kebalikannya, ketika suhu benda lebih kecil dari pada suhu lingkungan, maka benda akn menyerap radiasi. Contoh dari radiasi benda hitam adalah matahari, lampu pijar dan suhu tubuh manusia.
  • 4. 1. Hukum Stefan-Boltzmann Pada tahun 1879 Josef Stefan melakukan eksperimen untuk mengetahui karakter universal dari radiasi benda hitam. Ia menemukan bahwa daya total per satuan luas yang dipancarkan pada semua frekuensi oleh suatu benda hitam panas (intensitas total) adalah sebanding dengan pangkat empat dari suhu mutlaknya. Sehingga dapat dirumuskan :  Intensitas Radiasi  Daya Radiasi P = σ . A . T4 .e  Energi Radiasi W = P.t = σ . A . T4 . e . t Dengan: I = intensitas (J/m2.s atau W/m2) W = Energi (joule) P = Daya (Watt = J/s) T = suhu mutlak benda (K) σ = tetapan Stefan-Boltzman, yang bernilai 5,67 x 10-8 A = Luas Permukaan (m2) t = Waktu (sekon)  A P I e. σ . T4
  • 5. 2. Hukum Pergeseran Wien Spektrum radiasi benda hitam di selidiki oleh Wien, menurut Wien, jika dipanaskan terus, benda hitam akan memancarkan radiasi kalor yang puncak spektrumnya memberikan warna-warna tertentu. Warna spektrum bergantung pada panjang gelombangnya, dan panjang gelombang ini akan bergeser sesuai suhu benda. Makin tinggi suhu benda hitam maka panjang gelombang maksimumm akan bergeser kearah yang lebih pendek. Wien merumuskan bahwa panjang gelombang pada puncak spektrum ( λm ) berbanding terbalik dengan suhu mutlak benda, sesuai persamaan : Dengan: : panjang gelombang pada energi pancar maksimum T : suhu dalam K
  • 6. 3. Teori Max Planck Berdasarkan percobaan terhadap energi radiasi benda hitam, Max Planck membuat hipotesis seperti berikut:"Radiasi hanya dipancarkan (atau diserap) dalam bentuk satuan- satuan/kuantum energi disebut foton yang besarnya berbanding lurusdengan frekuensi radiasi".Energi total foton (masa diam foton = 0): E = n . h . F = n . h . Dengan: E = energi radiasi (joule) h = konstanta Planck = 6.62 x 10-34 J.s f = frekuensi radiasi (Hz) n = jumlah foton, jadi energi cahaya adalah terkuantisasi c = cepat rambat cahaya (m/s2) = 3 x 108 m/s2  c 
  • 7. FOTON Foton adalah partikel elementer dalam fenomena elektromagnetik. Biasanya foton dianggap sebagai pembawa radiasi elektromagnetik, seperti cahaya, gelombang radio, dan Sinar-X. Sebagai gelombang, satu foton tunggal tersebar di seluruh ruang dan menunjukkan fenomena gelombang seperti pembiasan oleh lensa dan interferensi destruktif ketika gelombang terpantulkan saling memusnahkan satu sama lain.
  • 8. Sebagai partikel, foton hanya dapat berinteraksi dengan materi dengan memindahkan energi sejumlah: Keterangan : E = Energi (Joule) h = Konstanta Planck ( 6,63 x 10-34 Js ) c = Laju Cahaya ( 3 x 108 m/s ) = Panjang Gelombang ( m )  
  • 9. Dalam ruang hampa foton bergerak dengan laju c (laju cahaya). Energinya E dan momentum p dihubungkan dalam persamaan : E = pc Adapun energi foton yang dikaitkan dengan massa (m) dapat dinyatakan dengan persamaan sebagai berkut : E2 = c2p2 + m2c4
  • 10. Sifat – sifat fisik foton : foton tidak bermassa foton tidak memiliki muatan listrik foton tidak meluruh secara spontan di ruang hampa cahaya dapat sebagai gelombang dan cahaya dapat bersifat sebagai partikel yang sering disebut sebagai dualime gelombang cahaya.
  • 11. Efek Fotolistrik Efek fotolistrik adalah lepasnya elektron dari permukaan suatu lempeng logam karena disinari oleh energi foton yang memiliki frekuensi lebih besar dari frekuensi ambang. Syarat terjadinya Efek Fotolistrik : • W > W0 • f > f0  
  • 12. Efek Fotolistrik f 0 f W 0 Ekm ax θ θ h = tanθ = -f f 0 Ekmax h ( f - f0) = Ekmax Ekmax = hf - hf0 tanθ = h = W 0f 0W0 = h . f0 Ek = h . f – h . f0 ½ mv2 = h . f – h . f0 Dengan keterangan : h = konstanta planck = 6,63 X 10-34 f = frekuensi foton (Hz) f0 = frekuensi ambang (Hz) Ekmax = Energi kinetik maksimum (j) W0 = E0 = Energi ambang (j) E = Energi foton (j) qe = muatan delektron = - 1,6 x -19 • Stopping Potensial (Potensial Penghenti) qe. Vs = h . f – h . f0 Vs = h . f – h . f0 qe
  • 13. Efek Compton Gejala compton merupakan gejala hamburan (efek) dari penembakan suatu materi dengan sinar-X. Efek ini ditemukan oleh Arthur Holly Compton pada tahun 1923. Jika sejumlah elektron dipancarkan ditembak dengan sinar-X, maka sinar-X ini akan terhambur. Hamburan sinar-X ini memiliki frekuensi yang lebih kecil daripada frekuensi semula.
  • 15. Dengan menggunakan hukum kekekalan momentum dan kekekalan energi Compton berhasil menunjukkan bahwa perubahan panjang gelombang foton terhambur dengan panjang gelombang semula, yang memenuhi persamaan : dengan perubahan panjang gelombang λ = panjang gelombang sinar X sebelum tumbukan (m) λ’ = panjang gelombang sinar X setelah tumbukan (m) h = konstanta Planck (6,625 × 10-34 Js) mo = massa diam elektron (9,1 × 10-31 kg) c = kecepatan cahaya (3 × 108 ms-1)