Dokumen tersebut menjelaskan metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif analisis untuk mengkaji peranan sanggar kegiatan belajar dalam meningkatkan sumber daya manusia. Teknik pengumpulan datanya meliputi observasi partisipatif, wawancara, dan kajian kepustakaan. Teknik analisis datanya adalah analisis kualitatif melalui reduksi data, relevansi data, dan kesimpulan berdasarkan interpretasi data.
1. BAB III
METODE PENELITIAN
3.1
Pendekatan Penelitian
Dalam penelitian ini metode yang digunakan penulis adalah metode kualitatif
dengan tipe deskriptif analisis, artinya dalam hal ini memusatkan penelitian pada
permasalahan dalam usaha pemecahan masalah-masalah pada masa sekarang, yaitu
masalah-masalah aktual dan dapat dipercaya. Karena metode ini dipandang relevan
untuk mengkaji persoalan tentang “Peranan Sanggar Kegiatan Belajar dalam
Meningkatan Sumber Daya Manusia”.
Data yang digunakan untuk memperoleh informasi dalam penelitian ini adalah
data kulitatif yaitu data yang bersifat menerangkan dalam bentuk uraian, maka data
tersebut tidak dapat diwujudkan dalam bentuk angka-angka melainkan dalam bentuk
penjelasan yang menggambarkan keadaan proses dan peristiwa tertentu.
3.2
Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data tersebut penulis menggunakan beberapa teknik
pengumpulan data, antara lain adalah:
a.
Observasi Partisipatif. Mengumpulkan data dengan cara melakukan
serangkaian pengamatan langsung dan di mana orang yang mengobservasi
(observer) ikut ambil bagian atu terlibat langsung dalam kegiatan yang
dilakukan terhadap oblek yang diamatinya. Guna untuk memperoleh informasi
dari hasil pengamatan tersebut, (sumber:
http//benao.multiply.com/journal/item/16). Dalam hal ini penulis mengadakan
pengamatan secara langsung terhadap dampak dari pelaksanaan programprogram masyarakat dalam meningkatkan sumber daya manusia di wilayah
kabupaten Bireuen.
b.
Interview (wawancara). mengadakan wawancara secara langsung dengan
informan dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan. Dimana penulis memperoleh
informasi yang ditentukan secara purposive yaitu mengambil orang-orang yang
2. memberikan informasi dengan tepat dan cepat serta penulis meyakini benarbenar mempunyai kemampuan yang diharapkan, wawancara juga dilakukan
secara tidak terstruktur, susunan kata-kata dan pertanyaan penulis sesuai pada
saat wawancara. wawancara dilakukan sesuai dengan keadaan di lapangan,
penulis melakukan wawancara dengan : Kepala Sanggar Kegiatan Belajar
(SKB) pemerintahan kabupaten Bireuen, pegawai yang bekerja di sanggar
kegiatan belajar, dan dari tokoh masyarakat, idya iswara yang terlibat secara
langsung dalam proses pelaksanaan program-program, dan juga peserta
kegiatan.
c.
Kajian Kepustakaan, yaitu penulis melakukan penelitian untuk mendapatkan
informasi dengan cara mengumpulkan data, keterangan-keterangan, teori-teori
melalui literature yang berupa buku-buku, majalah, materi seminar yang
berhubungan dengan peningkatan sumber daya manusi, catatan perkuliahan
serta keterangan-keterangan ilmiah yang ada relevansinya dengan materi
penelitian.
3.3
Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang penulis gunakan ialah: Teknik analisis data secara
kualitatif. Teknik analisa data ini digunakan untuk menemukan pola-pola yang
mungkin menjadi teori-teori dengan mengikuti tahapan analisis sebagai berikut:
a.
Mereduksi dan mengkatagori data, menyeleksi, memfokus, penyederhanaan dan
abstraksi dari catatan lapangan. Selanjutnya dikelompokkan sesuai dengan topic
permasalahan. Proses ini berlangsung terus sepanjang pelaksanaan penelitian.
b.
Mengrelevansikan dan membandingkan data di lapangan dengan data yang
diperoleh dari dokumen-dokumen terhadap data tersebut, guna membagi konsep
yang bermakna.
c.
Menarik kesimpulan, dilakukan berdasarkan hasil interprestasi dari data-data
yang telah diperoleh dari hasil wawancara, observasi, maupunn kajian
kepustakaan.
3. d.
Melakukan verifikasi (Penafsiran ulang) terhadap kesimpulan-kesimpulan guna
menghindar kesalahan interpretasi terhadap data dan mematangkan hasil yang
diperoleh.