SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
MENGIDENTIFIKASI
DAN MEMPEROLAH PENGETAHUAN




                    Oleh:

            Uwes A. Chaeruman
                  Susanto
                  Suhada
                  Saefudin

               S3 TP kelas B
   Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta
                    2011
Asumsi Dasar
Era saat ini, semua orang dibanjiri berbagai informasi. Namun, tak seorang
manusiapun yang mampu tahu dan menguasai apapun. Oleh karena
itu, organisasi harus selektif mengidentifikasi, memilih dan menentukan
informasi:


   Apa saja yang dibutuhkan?
   Dari siapa informasi tersebut diperoleh?
   Bagaimana pengetahuan tersebut dikembangkan?
Masalah Umum
1.   Ketidaktahuan aset pengetahuan internal
2.   “Kebanjiran Informasi”.
3.   Memadai sudah cukup, bukan Mutlak Harus Memiliki
     Semua Informasi
4.   Keterbukaan pengetahuan
5.   Mengabaiakan keterampilan karyawan (internal)
Solusi Alternatif
1.   Benchmarking
2.   Topograpi Pengetahuan
3.   Direktori Ahli dan Yellow Page
Asumsi Dasar
1.   Perusahaan dapat membeli pengetahuan, mencari orang ahli, dapat meng’hire’
     konsultan.
2.   Sayangnya, investasi tersebut sering tidak menghasilkan sesuatu seperti yang
     diinginkan.
3.   Laporan konsultan hanyalah menjadi dokumen diatas kertas .
4.   Pengetahuan yang baru saja diperoleh sering tidak kompatibel dengan dan oleh
     karenanya ditolak.

 Pertanyaan penting:
 “Bagaimana kita dapat mengintegrasikan pengetahuan dari luar kedalam pengetahuan
 internal?”.
Permasalahan/
          Tantangan Umum
1.   Pasar Pengetahuan
2.   Penolakan terhadap Ahli Eksternal
3.   Outsourcing dianggap sebagai
     Penggantian
Langkah Strategi Alternatif

Bawa pengetahuan ahli                         Sediakan basis pengetahuan
 ke dalam perusahaan                                   eksternal




                         Strategi Acquiring
                          Knowledge




  Bawa pengetahuan
                                                   Peroleh produk
stakeholders ke dalam
                                                    pengetahuan
     perusahaan
Memboyong Ahli
         Ke Dalam Perusahaan
   Rekrutmen
   Mengaitkan rekrutmen dengan
    tujuan pengetahuan.
   Profile kandidat yang jelas.
   Kontrak yang terbatas
Menyediakan
         Basis Pengetahuan Eksternal
   Membentuk Kerjasama (Form of Co-Operation);
   Akuisisi (Taking over hot shop);
   Aliansi Strategis;
   Link pengetahuan;
Referensi

Probst, Gilbert; Raub, Steffen; &
Romhardt Kai, “Managing Knowledge:
Building Block for Success”, (Chicester,
New     York,    Weinheim,    Brisbane,
Singapore, Toronto: John Wiley & Sons,
Ltd, 2000)
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Uwes presentasi desain pembelajaran mastering ins design processes chapter 1

Pengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisitPengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisitGusti Ani
 
Pengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisitPengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisitGusti Ani
 
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledgeTugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledgeDindaSeptiahArini
 
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledgeTugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledgegiatamaistian1
 
Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)
Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)
Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)Sastra Diharlan
 
Learning organization
Learning organizationLearning organization
Learning organizationUmi Hasmanto
 
SISTEM PENGELOLA PENGETAHUAN
SISTEM PENGELOLA PENGETAHUANSISTEM PENGELOLA PENGETAHUAN
SISTEM PENGELOLA PENGETAHUANJordanOctavian
 
Chapter 4 km capture & codification
Chapter 4 km capture & codificationChapter 4 km capture & codification
Chapter 4 km capture & codificationdodyprasetyotrisandy
 
Knowledge management di organisasi
Knowledge management di organisasiKnowledge management di organisasi
Knowledge management di organisasiNur Findiani
 
ppt Knowledge.pptx
ppt Knowledge.pptxppt Knowledge.pptx
ppt Knowledge.pptxAhmadMasrur6
 
Learning organization
Learning organizationLearning organization
Learning organizationUmi Hasmanto
 
Cara membangun budaya belajar pada organisasi
Cara membangun budaya belajar pada organisasiCara membangun budaya belajar pada organisasi
Cara membangun budaya belajar pada organisasimuhammadfatih35
 
4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...
4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...
4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...FirinMohammad
 
Bab 1 Pengantar Penelitian
Bab 1 Pengantar PenelitianBab 1 Pengantar Penelitian
Bab 1 Pengantar Penelitiantimhore05sakmh
 
PENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDM
PENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDMPENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDM
PENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDMVorata Alvorata
 
Manajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuanManajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuanAsep Sahwani
 

Similar to Uwes presentasi desain pembelajaran mastering ins design processes chapter 1 (20)

Pengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisitPengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisit
 
Pengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisitPengetahuan tacit dan eksplisit
Pengetahuan tacit dan eksplisit
 
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledgeTugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
 
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledgeTugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
Tugas 9 kelompok 10 mpb_analisis working knowledge
 
Tugas paper
Tugas paperTugas paper
Tugas paper
 
Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)
Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)
Manajemen Pengetahuan (kelompok 3)
 
Learning organization
Learning organizationLearning organization
Learning organization
 
Philosopy kewirausahaan
Philosopy kewirausahaanPhilosopy kewirausahaan
Philosopy kewirausahaan
 
SISTEM PENGELOLA PENGETAHUAN
SISTEM PENGELOLA PENGETAHUANSISTEM PENGELOLA PENGETAHUAN
SISTEM PENGELOLA PENGETAHUAN
 
Chapter 4 km capture & codification
Chapter 4 km capture & codificationChapter 4 km capture & codification
Chapter 4 km capture & codification
 
Knowledge management di organisasi
Knowledge management di organisasiKnowledge management di organisasi
Knowledge management di organisasi
 
ppt Knowledge.pptx
ppt Knowledge.pptxppt Knowledge.pptx
ppt Knowledge.pptx
 
BAB 1 METODE PENELITIAN
BAB 1 METODE PENELITIANBAB 1 METODE PENELITIAN
BAB 1 METODE PENELITIAN
 
Learning organization
Learning organizationLearning organization
Learning organization
 
Cara membangun budaya belajar pada organisasi
Cara membangun budaya belajar pada organisasiCara membangun budaya belajar pada organisasi
Cara membangun budaya belajar pada organisasi
 
4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...
4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...
4,wira usaha, mohamad mustagfirin, hapzi ali, berfikir kreatif dan inovasi se...
 
Pengantar Knowledge management
Pengantar Knowledge managementPengantar Knowledge management
Pengantar Knowledge management
 
Bab 1 Pengantar Penelitian
Bab 1 Pengantar PenelitianBab 1 Pengantar Penelitian
Bab 1 Pengantar Penelitian
 
PENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDM
PENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDMPENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDM
PENTINGNYA MANAJEMEN PENGETAHUAN BAGI ORGANISASI DAN SDM
 
Manajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuanManajemen pengetahuan
Manajemen pengetahuan
 

Uwes presentasi desain pembelajaran mastering ins design processes chapter 1

  • 1. MENGIDENTIFIKASI DAN MEMPEROLAH PENGETAHUAN Oleh: Uwes A. Chaeruman Susanto Suhada Saefudin S3 TP kelas B Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta 2011
  • 2. Asumsi Dasar Era saat ini, semua orang dibanjiri berbagai informasi. Namun, tak seorang manusiapun yang mampu tahu dan menguasai apapun. Oleh karena itu, organisasi harus selektif mengidentifikasi, memilih dan menentukan informasi:  Apa saja yang dibutuhkan?  Dari siapa informasi tersebut diperoleh?  Bagaimana pengetahuan tersebut dikembangkan?
  • 3. Masalah Umum 1. Ketidaktahuan aset pengetahuan internal 2. “Kebanjiran Informasi”. 3. Memadai sudah cukup, bukan Mutlak Harus Memiliki Semua Informasi 4. Keterbukaan pengetahuan 5. Mengabaiakan keterampilan karyawan (internal)
  • 4. Solusi Alternatif 1. Benchmarking 2. Topograpi Pengetahuan 3. Direktori Ahli dan Yellow Page
  • 5.
  • 6. Asumsi Dasar 1. Perusahaan dapat membeli pengetahuan, mencari orang ahli, dapat meng’hire’ konsultan. 2. Sayangnya, investasi tersebut sering tidak menghasilkan sesuatu seperti yang diinginkan. 3. Laporan konsultan hanyalah menjadi dokumen diatas kertas . 4. Pengetahuan yang baru saja diperoleh sering tidak kompatibel dengan dan oleh karenanya ditolak. Pertanyaan penting: “Bagaimana kita dapat mengintegrasikan pengetahuan dari luar kedalam pengetahuan internal?”.
  • 7. Permasalahan/ Tantangan Umum 1. Pasar Pengetahuan 2. Penolakan terhadap Ahli Eksternal 3. Outsourcing dianggap sebagai Penggantian
  • 8. Langkah Strategi Alternatif Bawa pengetahuan ahli Sediakan basis pengetahuan ke dalam perusahaan eksternal Strategi Acquiring Knowledge Bawa pengetahuan Peroleh produk stakeholders ke dalam pengetahuan perusahaan
  • 9. Memboyong Ahli Ke Dalam Perusahaan  Rekrutmen  Mengaitkan rekrutmen dengan tujuan pengetahuan.  Profile kandidat yang jelas.  Kontrak yang terbatas
  • 10. Menyediakan Basis Pengetahuan Eksternal  Membentuk Kerjasama (Form of Co-Operation);  Akuisisi (Taking over hot shop);  Aliansi Strategis;  Link pengetahuan;
  • 11. Referensi Probst, Gilbert; Raub, Steffen; & Romhardt Kai, “Managing Knowledge: Building Block for Success”, (Chicester, New York, Weinheim, Brisbane, Singapore, Toronto: John Wiley & Sons, Ltd, 2000)