SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Tenaga Kerja dalam Usahatani
Tenaga Kerja
• Merupakan daya manusia untuk melakukan
serangkaian kegiatan yang diperlukan untuk
berbagai macam keperluan
• Tenaga
kerja
adalah
salah
satu
unsur
penentu, terutama bagi usahatani yang sangat
tergantung musim
• Kelangkaan tenaga kerja berakibat mundurnya
penanaman
sehingga
berpengaruh
pada
pertumbuhan tanaman, produktivitas dan kualitas
produk
• TK merupakan faktor penting dalam usahatani
keluarga, khususnya TK petani beserta anggota
keluarganya.
Karakteristik Tenaga Kerja
1. Ketersedian tenaga kerja bersifat
mengalir, tidak dapat disimpan,
2. Tenaga kerja tetap (full time labor) tidak
dapat dibagi-bagi (lumpy),
3. Tenaga kerja tidak selamanya dapat dinilai
dengan upah yang berlaku dipasar tenaga
kerja,
4. Tenaga kerja mempunyai emosi, seperti rasa
takut, marah, harapan, harga diri dan lainnya.
Karakteristik tenaga kerja bidang usahatani menurut
menurut Tohir (1983) adalah sbb:
1. Keperluan akan tenaga kerja dalam usahatani tidak
kontinyu dan tidak merata
2. Penyerapan tenaga kerja dalam usahatani sangat
terbatas
3. Tidak mudah distandarkan, dirasionalkan dan
dispesialisasikan
4. Beraneka ragam coraknya dan kadang kala tidak
dapat dipisahkan satu sama lain
Jenis tenaga kerja
• Tenaga Kerja manusia
• Tenaga Kerja ternak
• Tenaga Kerja Mekanik
Tenaga Kerja Manusia
• Dibedakan atas tenaga kerja pria, wanita dan
anak-anak. Tenaga kerja manusia dapat
mengerjakan semua jenis pekerjaan usahatani
berdasarkan tingkat kemampuannya.
• Tenaga kerja manusia dipengaruhi;
- Umur
- Tingkat kecukupan
- Pendidikan
- Tingkat kesehatan
- Keterampilan
- Faktor alam (iklim dan - Pengalaman
kondisi lahan
Lanjut jenis-jenis tenaga kerja……..
• Tenaga Kerja ternak digunakan untuk
pengolahan tanah dan untuk angkutan.
• Tenaga Kerja Mekanik untuk pengolahan
tanah, pemupukan, pengobatan, penanaman
serta panen
• Tenaga mekanik bersifat substitusi, pengganti
tenaga ternak atau manusia
Sumber tenaga kerja
• Tenaga kerja dalam keluarga
• Tenaga kerja luar keluarga :
Tenaga Kerja upahan
Tenaga Kerja Gotong royong
Arisan Tenaga Kerja
Tenaga Kerja Keluarga dan luar Keluarga
• Tenaga kerja usahatani keluarga biasanya terdiri atas
petani beserta anggota keluarga
• Peran anggota keluarga yang lain adalah sebagai
tenaga kerja di samping juga tenaga luar yang
diupah
• Banyaknya sedikit tenaga kerja yang dibutuhkan
dalam usahatani berbeda-beda, tergantung jenis
tanaman yang diusahakan.
Banyak sedikitnya
tenaga luar tergantung pada dana yang tersedia
untuk membiayai tenaga luar tersebut
Faktor yang mempengaruhi kegiatan kerja tenaga luar

1. Sistem upah
sistem upah dibedakan menjadi 3 yaitu upah
borong, upah waktu dan upah premi. Masing-masing
sistem tersebut akan mempengaruhi prestasi
seseorang tenaga kerja
a. Upah borongan adalah upah yg diberikan sesuai
dengan perjanjian antara pemberi kerja dengan
pekerja tanpa memperhatikan lamanya waktu kerja
b. Upah waktu adalah upah yg diberikan berdasarkan
lamanya waktu kerja. Ukuranya HOK
c. Upah premi adalah upah yg diberikan dengan
memperhatikan produktivitas dan prestasi pekerja
Lanjutan……..Faktro-faktor tenaga kerja luar
2. Lamanya waktu kerja
Lamanya waktu kerja seseorang dipengaruhi oleh
seseorang tersebut, selain itu juga dipengaruhi
keadaan iklim suatu tempat tertentu.
3. Kehidupan sehari-hari
Kehidupan sehari-hari seorang TK dapat dilihat
pada
keadaan
makanan/menu
gizi, perumahan, kesehatan, serta keadaan
lingkungannya.
Jika keadaannya jelek dan tidak memenuhi syarat
makan akan berpengaruh negatid terhadap
kinerjanya
Lanjutan……..Faktro-faktor tenaga kerja luar
4. Kecakapan
Kecakapan seseorang menentukan kinerja seseorang.
Prestasi orang yang lebih capat lebih tinggi
dibandingkan orang tidak cakap.
Kecakapan ditentukan oleh pendidikan, pengetahuan
dan pengalaman
5. Umur tenaga kerja
Umur sesorang menentukan prestasi kerja orang tsb.
Semakin berat pekerjaan secara fisik maka semakin
tua tenaga kerja akan semakin turun pula prestasinya.
Namun dalam hal tanggungjawab semakin tua umur
tenaga kerja semakin berpengalaman.
Ukuran Tenaga Kerja
• Ukuran tenaga kerja diperlukan untuk menyusun
perencanaan,
menyusun
anggaran,
menganalisis
produktivitas atau efesiensi tenaga kerja.
• Ukuran tenaga kerja biasanya dinyatakan dalam satuan
waktu menurut jenis tenaga kerja yang diukur. Mis
HKP, HKW
• Jika tidak membedakan tenaga kerja pria atau wanita
dinyatakan dengan orang yaitu (HKO) dalam bentuk kecil
misalnya jam JKP, JKW.
• Satuan kerja dalam bentuk jam dapat di konversi ke hari
kerja selama ada patokan jam kerja per hari.
• Mis satu hari kerja setara 7 jam kerja.maka jika ada
usahatni yang memperkerjakan pria sebanyak 140 JKP
setara dengan 20 HKP.
Lanjutan ukuran tenaga kerja
• Jika satu bulan kerja setara dengan 25 hari kerja, maka jika
ada usahatani yang menggunakan tenaga wanita sebanyak
100HKW, berarti setara dengan 4 BKW(bulan kerja wanita)
• Satuan kerja lain yang mengacu kepada hitungan tahun.
Dikenal ada satuan setara kerja orang satu tahun (person
Year Equivalen- PYE). Misalkan ada usahatani
memperkerjakan tenaga kerja 372 HKP dan satu bulan
setara 25 HKP maka 372 HKP setara sengan (372/25)/12 =
1.24 PYE
• Besaran tersebut menyatakan bahwa usahtani tersebut
telah menggunakan tenaga kerja setara dengan 124 orang
yang bekerja secara penuh sepanjang tahun.
• Rumus PYE = Jumlah bulan kerja
12 bulan
Potensi & Pencurahan Tenaga Kerja
• Potensi tenaga kerja petani adalah jumlah tenaga
kerja potensial yang tersedia pada satu keluarga
petani
• Menurut Rukasah (1974), untuk mengetahui
potensi TK keluarga harus dilipatkan atau
dikalikan pencurahannya dalam satu tahun.
Seorang pria akan bekerja 300 hari kerja dalam
setahun. Wanita 226 hari kerja dan anak 140 Hk.
FAO menggunakan 250 hari kerja pertahun.
Lanjutan ……potensi TK
• YANG 1955 membuat konversi tenaga kerja yaitu
membandingkan tenaga kerja pria sebagai ukuran
baku dan jenis tenaga kerja lain di konversikan atau
disetarakan dengan pria :
1 pria
= 1 hari kerja pria
1 Wanita = 0,7 hari kerja pria
1 ternak = 2 hari kerja pria
1 anak
= 0,5 hari kerja pria
Kebutuhan & Distribusi Tenaga Kerja
• Kebutuhan TK dapat diketahui dengan
menghitung setiap kegiatan masing-masing
komoditas
yang
diusahakan,
kemudian
dijumlahkan untuk seluruh usahatani
• Proses produksi pada usahatani sebagian besar
merupakan proses biologis, konsekuensi dari
proses ini adalah bahwa kebutuhan kerja pada
usahatni juga mengikuti ritme proses biologis
tersebut.
Contoh tabel pencatatan tabel kebutuhan kerja tanaman padi
Jenis Pekerjaan

Dalam Keluarga
Pria (HKP)

Persemaian
Pengolahan
Tanah I

Pengolahan
Tanah II
Penanaman
Penyulaman
Pemupukan I
Pemupukan II

Pengendalian
HPT
Penyiangan I
Penyiangan II
Pengaturan Air

Panen

Wanita
(HKW

Tenaga Kerja luar keluarga
Pria (HKP)

Upah
(Rp/hari)

Wanita
(HKW)

Upah
(Rp/hari)
Intensitas Tenaga Kerja

• Adalah Banyaknya tenaga kerja yang diperlukan untuk
mengusahakan satu jenis komoditas persatuan luas
• Faktor-faktor yang mempengaruhi Intensitas TK
1. Tingkat tekhnologi yang digunakan
Penerapan teknologi biologis dan kimia, umumnya lebih
banyak dibutuhkan TK untuk pemakain bibit unggul disertai
dengan pemupukan dan pemberantasan hama penyakit.
Penerapan tekhnologi mekanis , umunya dapat menghemat TK
2. Tujuan dan Sifat usahatani
Untuk usahatani komersil yg sudah memperhatikan kualitas
dan kuantitas dari segi ekonomis akan membutuhkan tenaga
yg lebih banyak dari pada usahatani subsistence
3. Topografi dan Tanah
Pengolahan tanah pada daerah datar dengan jenis tanah yg
ringan akan memerlukan tenaga yang lebih sedikit jika
dibandingkan dengan pengolahan tanah di daerah miring
dengan jenis tanah berat
4. Jenis Komoditas yang diusahakan
Jenis komoditas menentukan jumlah tenaga kerja. Pada
umumnya tanaman semusim lebih banyak membutuhkan
tenaga kerja daripada tanaman tahunan. Distribusi tenaga
kerja pertahun dalam usahatani tidak merata karena
tergantung pada musim.
Pada waktu tertentu jumlah tenaga kerja keluarga yg tersedia
tidak dpt menyelesaikan pekerjaan. Dilain waktu justru terjadi
pengangguran
Efisiensi Tenaga Kerja
• Satuan kerja diperlukan untuk mengukur efisiensi
yaitu jumlah pekerjaan produktif yang berhasil
diselesaikan oleh seorang pekerja
• Efesiensi suatu upaya untuk mencapai tujuan dengan
menggunakan sumber-sumber seminimal mungkin.
• Efesiensi dapat itu dapat berarti ekonomis dan
tekhnis
• Salah satu cara untuk mengukur efesiensi adalah
produktivitas tenaga kerja.
Produktivitas Kerja
• Adalah
kemampuan
tenaga
kerja
untuk
menghasilkan suatu output atau hasil kerja
persatuan kerja tertentu.
• ILO produktivitas adalah perbandingan antara apa
yang dihasilkan atau output dengan apa yang
dimasukan atau input.
• Misalnya dinyatakan dalam Kg gabah kering panen
per HKP
• Produktivitas kerja persatuan kerja sering disebut
prestasi kerja
• Efesiensi TK atau sering disebut produktifitas tenaga kerja
dapat
diukur
dengn
memperhatikan
jumlah
produksi, penerimaan per hari, dan luas lahan atau luas usaha
a.

Memperhatikan produksi
Jumlah Produksi per ha
Produktivitas =
Jmlh TK yang dicurahkan per ha

b. Memperhatikan penerimaan per hari kerja
Penerimaan per hari kerja= Jml produksi fisik x harga per ha
Jmlh Tk yg dicurahkan
c. Memperhatikan luas lahan/usaha

Efisiensi TK = Luas Usahatani
Jmlh TK yg dicurahkan per hari

More Related Content

What's hot

Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atauLembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
Syarif Udin
 
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makroPenawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
audi15Ar
 
Pendekatan dalam Pemasaran Pertanian
Pendekatan dalam Pemasaran PertanianPendekatan dalam Pemasaran Pertanian
Pendekatan dalam Pemasaran Pertanian
Kuny Raint
 
Materi penyuluhan pertanian
Materi penyuluhan pertanianMateri penyuluhan pertanian
Materi penyuluhan pertanian
Herry Mulyadie
 
Pembiayaan Agribisnis
Pembiayaan AgribisnisPembiayaan Agribisnis
Pembiayaan Agribisnis
Rahma Rizky
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Aditya Panim
 
Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi
Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi
Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi
Putri Suwarno
 

What's hot (20)

konsep dasar ekonomi pertanian
konsep dasar ekonomi pertanian konsep dasar ekonomi pertanian
konsep dasar ekonomi pertanian
 
Permasalahan pertanian di indonesia dan cara mengatasinya
Permasalahan pertanian di indonesia dan cara mengatasinyaPermasalahan pertanian di indonesia dan cara mengatasinya
Permasalahan pertanian di indonesia dan cara mengatasinya
 
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atauLembaga sosial dan kelembagaan  dalam masyarakat pertanian atau
Lembaga sosial dan kelembagaan dalam masyarakat pertanian atau
 
Manajemen perkebunan
Manajemen perkebunanManajemen perkebunan
Manajemen perkebunan
 
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makroPenawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
Penawaran Agregat dan Teori Ekonomi makro
 
Pendekatan dalam Pemasaran Pertanian
Pendekatan dalam Pemasaran PertanianPendekatan dalam Pemasaran Pertanian
Pendekatan dalam Pemasaran Pertanian
 
Materi penyuluhan pertanian
Materi penyuluhan pertanianMateri penyuluhan pertanian
Materi penyuluhan pertanian
 
Pemeliharaan tanaman
Pemeliharaan tanamanPemeliharaan tanaman
Pemeliharaan tanaman
 
W1D3-1.3 Sistem Agribisnis
W1D3-1.3 Sistem AgribisnisW1D3-1.3 Sistem Agribisnis
W1D3-1.3 Sistem Agribisnis
 
4.kelembagaan pertanian
4.kelembagaan pertanian4.kelembagaan pertanian
4.kelembagaan pertanian
 
Analisa usahatani
Analisa usahataniAnalisa usahatani
Analisa usahatani
 
9.tenaga kerja dalam produksi pertanian
9.tenaga kerja dalam produksi pertanian9.tenaga kerja dalam produksi pertanian
9.tenaga kerja dalam produksi pertanian
 
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG “PENGAMATAN HAMA dan PENYAKIT TANAMAN PADI (Oryza sa...
 
Pembiayaan Agribisnis
Pembiayaan AgribisnisPembiayaan Agribisnis
Pembiayaan Agribisnis
 
Kapasitas lapang (pertemuan 4)
Kapasitas lapang (pertemuan 4)Kapasitas lapang (pertemuan 4)
Kapasitas lapang (pertemuan 4)
 
Manajemen agribisnis
Manajemen agribisnisManajemen agribisnis
Manajemen agribisnis
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
 
Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt
Tugas 8. peranan sektor pertanian pptTugas 8. peranan sektor pertanian ppt
Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt
 
Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi
Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi
Ppt peran argoindustri dalam pembangunan ekonomi
 
Subsistem Agribisnis Hulu
Subsistem Agribisnis HuluSubsistem Agribisnis Hulu
Subsistem Agribisnis Hulu
 

Similar to Pert ke.5-tenaga-kerja-to-agrotek

Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...
Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...
Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...
shihatin
 
Perdagangan bab 1
Perdagangan bab 1Perdagangan bab 1
Perdagangan bab 1
ikanys
 
ppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptxppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptx
LuckyTv1
 
Pengadaan,rekrutmen by warizen
Pengadaan,rekrutmen by warizenPengadaan,rekrutmen by warizen
Pengadaan,rekrutmen by warizen
Al-waris Suarez
 

Similar to Pert ke.5-tenaga-kerja-to-agrotek (16)

Perhitungan_Beban_Kerja.ppt
Perhitungan_Beban_Kerja.pptPerhitungan_Beban_Kerja.ppt
Perhitungan_Beban_Kerja.ppt
 
KETENAGAKERJAAN
KETENAGAKERJAANKETENAGAKERJAAN
KETENAGAKERJAAN
 
Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...
Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...
Pengaruh produktivitas tenaga kerja terhadap strategi perencanaan tenaga kerj...
 
Perencanaan tenaga kep angkatan 2017
Perencanaan tenaga kep  angkatan 2017Perencanaan tenaga kep  angkatan 2017
Perencanaan tenaga kep angkatan 2017
 
Kebutuhan_Tenaga_Berdasarkan_Beban_Kerja_14.pdf
Kebutuhan_Tenaga_Berdasarkan_Beban_Kerja_14.pdfKebutuhan_Tenaga_Berdasarkan_Beban_Kerja_14.pdf
Kebutuhan_Tenaga_Berdasarkan_Beban_Kerja_14.pdf
 
Ekonomi Tenaga Kerja Lengkap
Ekonomi Tenaga Kerja LengkapEkonomi Tenaga Kerja Lengkap
Ekonomi Tenaga Kerja Lengkap
 
TEORI KEPUASAN KERJA
TEORI KEPUASAN KERJA TEORI KEPUASAN KERJA
TEORI KEPUASAN KERJA
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Resource Management _"Training QC & QA"
Resource Management _"Training QC & QA"Resource Management _"Training QC & QA"
Resource Management _"Training QC & QA"
 
Perdagangan bab 1
Perdagangan bab 1Perdagangan bab 1
Perdagangan bab 1
 
ppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptxppt Kelompok Sepi.pptx
ppt Kelompok Sepi.pptx
 
Pengadaan,rekrutmen by warizen
Pengadaan,rekrutmen by warizenPengadaan,rekrutmen by warizen
Pengadaan,rekrutmen by warizen
 
Gizi Pada Tenaga Kerja.ppt
Gizi Pada Tenaga Kerja.pptGizi Pada Tenaga Kerja.ppt
Gizi Pada Tenaga Kerja.ppt
 
Kepuasan kerja
Kepuasan kerjaKepuasan kerja
Kepuasan kerja
 
Ketenagakerjaan
KetenagakerjaanKetenagakerjaan
Ketenagakerjaan
 
Bisnis Pengantar
Bisnis PengantarBisnis Pengantar
Bisnis Pengantar
 

More from Andary Aindåapryl

1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan b1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan b
Andary Aindåapryl
 
3. analisis biaya dan pendapatan
3. analisis biaya dan pendapatan3. analisis biaya dan pendapatan
3. analisis biaya dan pendapatan
Andary Aindåapryl
 

More from Andary Aindåapryl (9)

1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan b1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan b
 
3. analisis biaya dan pendapatan
3. analisis biaya dan pendapatan3. analisis biaya dan pendapatan
3. analisis biaya dan pendapatan
 
2. perencanaan produksi
2. perencanaan produksi2. perencanaan produksi
2. perencanaan produksi
 
1 a. agribisnis perikanan
1 a. agribisnis perikanan1 a. agribisnis perikanan
1 a. agribisnis perikanan
 
Tanaman sayur merambat diploma
Tanaman sayur merambat diplomaTanaman sayur merambat diploma
Tanaman sayur merambat diploma
 
Budidaya jagung
Budidaya jagungBudidaya jagung
Budidaya jagung
 
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanamanPertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
Pertemuan 1 prinsip dan teknik budidaya tanaman
 
Budidaya sayuran buah
Budidaya sayuran buahBudidaya sayuran buah
Budidaya sayuran buah
 
Mk prakt manajemen agb 4 perencanaan ustan
Mk prakt manajemen agb 4 perencanaan ustanMk prakt manajemen agb 4 perencanaan ustan
Mk prakt manajemen agb 4 perencanaan ustan
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 

Recently uploaded (20)

Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 

Pert ke.5-tenaga-kerja-to-agrotek

  • 1. Tenaga Kerja dalam Usahatani
  • 2. Tenaga Kerja • Merupakan daya manusia untuk melakukan serangkaian kegiatan yang diperlukan untuk berbagai macam keperluan • Tenaga kerja adalah salah satu unsur penentu, terutama bagi usahatani yang sangat tergantung musim • Kelangkaan tenaga kerja berakibat mundurnya penanaman sehingga berpengaruh pada pertumbuhan tanaman, produktivitas dan kualitas produk • TK merupakan faktor penting dalam usahatani keluarga, khususnya TK petani beserta anggota keluarganya.
  • 3. Karakteristik Tenaga Kerja 1. Ketersedian tenaga kerja bersifat mengalir, tidak dapat disimpan, 2. Tenaga kerja tetap (full time labor) tidak dapat dibagi-bagi (lumpy), 3. Tenaga kerja tidak selamanya dapat dinilai dengan upah yang berlaku dipasar tenaga kerja, 4. Tenaga kerja mempunyai emosi, seperti rasa takut, marah, harapan, harga diri dan lainnya.
  • 4. Karakteristik tenaga kerja bidang usahatani menurut menurut Tohir (1983) adalah sbb: 1. Keperluan akan tenaga kerja dalam usahatani tidak kontinyu dan tidak merata 2. Penyerapan tenaga kerja dalam usahatani sangat terbatas 3. Tidak mudah distandarkan, dirasionalkan dan dispesialisasikan 4. Beraneka ragam coraknya dan kadang kala tidak dapat dipisahkan satu sama lain
  • 5. Jenis tenaga kerja • Tenaga Kerja manusia • Tenaga Kerja ternak • Tenaga Kerja Mekanik
  • 6. Tenaga Kerja Manusia • Dibedakan atas tenaga kerja pria, wanita dan anak-anak. Tenaga kerja manusia dapat mengerjakan semua jenis pekerjaan usahatani berdasarkan tingkat kemampuannya. • Tenaga kerja manusia dipengaruhi; - Umur - Tingkat kecukupan - Pendidikan - Tingkat kesehatan - Keterampilan - Faktor alam (iklim dan - Pengalaman kondisi lahan
  • 7. Lanjut jenis-jenis tenaga kerja…….. • Tenaga Kerja ternak digunakan untuk pengolahan tanah dan untuk angkutan. • Tenaga Kerja Mekanik untuk pengolahan tanah, pemupukan, pengobatan, penanaman serta panen • Tenaga mekanik bersifat substitusi, pengganti tenaga ternak atau manusia
  • 8. Sumber tenaga kerja • Tenaga kerja dalam keluarga • Tenaga kerja luar keluarga : Tenaga Kerja upahan Tenaga Kerja Gotong royong Arisan Tenaga Kerja
  • 9. Tenaga Kerja Keluarga dan luar Keluarga • Tenaga kerja usahatani keluarga biasanya terdiri atas petani beserta anggota keluarga • Peran anggota keluarga yang lain adalah sebagai tenaga kerja di samping juga tenaga luar yang diupah • Banyaknya sedikit tenaga kerja yang dibutuhkan dalam usahatani berbeda-beda, tergantung jenis tanaman yang diusahakan. Banyak sedikitnya tenaga luar tergantung pada dana yang tersedia untuk membiayai tenaga luar tersebut
  • 10. Faktor yang mempengaruhi kegiatan kerja tenaga luar 1. Sistem upah sistem upah dibedakan menjadi 3 yaitu upah borong, upah waktu dan upah premi. Masing-masing sistem tersebut akan mempengaruhi prestasi seseorang tenaga kerja a. Upah borongan adalah upah yg diberikan sesuai dengan perjanjian antara pemberi kerja dengan pekerja tanpa memperhatikan lamanya waktu kerja b. Upah waktu adalah upah yg diberikan berdasarkan lamanya waktu kerja. Ukuranya HOK c. Upah premi adalah upah yg diberikan dengan memperhatikan produktivitas dan prestasi pekerja
  • 11. Lanjutan……..Faktro-faktor tenaga kerja luar 2. Lamanya waktu kerja Lamanya waktu kerja seseorang dipengaruhi oleh seseorang tersebut, selain itu juga dipengaruhi keadaan iklim suatu tempat tertentu. 3. Kehidupan sehari-hari Kehidupan sehari-hari seorang TK dapat dilihat pada keadaan makanan/menu gizi, perumahan, kesehatan, serta keadaan lingkungannya. Jika keadaannya jelek dan tidak memenuhi syarat makan akan berpengaruh negatid terhadap kinerjanya
  • 12. Lanjutan……..Faktro-faktor tenaga kerja luar 4. Kecakapan Kecakapan seseorang menentukan kinerja seseorang. Prestasi orang yang lebih capat lebih tinggi dibandingkan orang tidak cakap. Kecakapan ditentukan oleh pendidikan, pengetahuan dan pengalaman 5. Umur tenaga kerja Umur sesorang menentukan prestasi kerja orang tsb. Semakin berat pekerjaan secara fisik maka semakin tua tenaga kerja akan semakin turun pula prestasinya. Namun dalam hal tanggungjawab semakin tua umur tenaga kerja semakin berpengalaman.
  • 13. Ukuran Tenaga Kerja • Ukuran tenaga kerja diperlukan untuk menyusun perencanaan, menyusun anggaran, menganalisis produktivitas atau efesiensi tenaga kerja. • Ukuran tenaga kerja biasanya dinyatakan dalam satuan waktu menurut jenis tenaga kerja yang diukur. Mis HKP, HKW • Jika tidak membedakan tenaga kerja pria atau wanita dinyatakan dengan orang yaitu (HKO) dalam bentuk kecil misalnya jam JKP, JKW. • Satuan kerja dalam bentuk jam dapat di konversi ke hari kerja selama ada patokan jam kerja per hari. • Mis satu hari kerja setara 7 jam kerja.maka jika ada usahatni yang memperkerjakan pria sebanyak 140 JKP setara dengan 20 HKP.
  • 14. Lanjutan ukuran tenaga kerja • Jika satu bulan kerja setara dengan 25 hari kerja, maka jika ada usahatani yang menggunakan tenaga wanita sebanyak 100HKW, berarti setara dengan 4 BKW(bulan kerja wanita) • Satuan kerja lain yang mengacu kepada hitungan tahun. Dikenal ada satuan setara kerja orang satu tahun (person Year Equivalen- PYE). Misalkan ada usahatani memperkerjakan tenaga kerja 372 HKP dan satu bulan setara 25 HKP maka 372 HKP setara sengan (372/25)/12 = 1.24 PYE • Besaran tersebut menyatakan bahwa usahtani tersebut telah menggunakan tenaga kerja setara dengan 124 orang yang bekerja secara penuh sepanjang tahun. • Rumus PYE = Jumlah bulan kerja 12 bulan
  • 15. Potensi & Pencurahan Tenaga Kerja • Potensi tenaga kerja petani adalah jumlah tenaga kerja potensial yang tersedia pada satu keluarga petani • Menurut Rukasah (1974), untuk mengetahui potensi TK keluarga harus dilipatkan atau dikalikan pencurahannya dalam satu tahun. Seorang pria akan bekerja 300 hari kerja dalam setahun. Wanita 226 hari kerja dan anak 140 Hk. FAO menggunakan 250 hari kerja pertahun.
  • 16. Lanjutan ……potensi TK • YANG 1955 membuat konversi tenaga kerja yaitu membandingkan tenaga kerja pria sebagai ukuran baku dan jenis tenaga kerja lain di konversikan atau disetarakan dengan pria : 1 pria = 1 hari kerja pria 1 Wanita = 0,7 hari kerja pria 1 ternak = 2 hari kerja pria 1 anak = 0,5 hari kerja pria
  • 17. Kebutuhan & Distribusi Tenaga Kerja • Kebutuhan TK dapat diketahui dengan menghitung setiap kegiatan masing-masing komoditas yang diusahakan, kemudian dijumlahkan untuk seluruh usahatani • Proses produksi pada usahatani sebagian besar merupakan proses biologis, konsekuensi dari proses ini adalah bahwa kebutuhan kerja pada usahatni juga mengikuti ritme proses biologis tersebut.
  • 18. Contoh tabel pencatatan tabel kebutuhan kerja tanaman padi Jenis Pekerjaan Dalam Keluarga Pria (HKP) Persemaian Pengolahan Tanah I Pengolahan Tanah II Penanaman Penyulaman Pemupukan I Pemupukan II Pengendalian HPT Penyiangan I Penyiangan II Pengaturan Air Panen Wanita (HKW Tenaga Kerja luar keluarga Pria (HKP) Upah (Rp/hari) Wanita (HKW) Upah (Rp/hari)
  • 19. Intensitas Tenaga Kerja • Adalah Banyaknya tenaga kerja yang diperlukan untuk mengusahakan satu jenis komoditas persatuan luas • Faktor-faktor yang mempengaruhi Intensitas TK 1. Tingkat tekhnologi yang digunakan Penerapan teknologi biologis dan kimia, umumnya lebih banyak dibutuhkan TK untuk pemakain bibit unggul disertai dengan pemupukan dan pemberantasan hama penyakit. Penerapan tekhnologi mekanis , umunya dapat menghemat TK 2. Tujuan dan Sifat usahatani Untuk usahatani komersil yg sudah memperhatikan kualitas dan kuantitas dari segi ekonomis akan membutuhkan tenaga yg lebih banyak dari pada usahatani subsistence
  • 20. 3. Topografi dan Tanah Pengolahan tanah pada daerah datar dengan jenis tanah yg ringan akan memerlukan tenaga yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan pengolahan tanah di daerah miring dengan jenis tanah berat 4. Jenis Komoditas yang diusahakan Jenis komoditas menentukan jumlah tenaga kerja. Pada umumnya tanaman semusim lebih banyak membutuhkan tenaga kerja daripada tanaman tahunan. Distribusi tenaga kerja pertahun dalam usahatani tidak merata karena tergantung pada musim. Pada waktu tertentu jumlah tenaga kerja keluarga yg tersedia tidak dpt menyelesaikan pekerjaan. Dilain waktu justru terjadi pengangguran
  • 21. Efisiensi Tenaga Kerja • Satuan kerja diperlukan untuk mengukur efisiensi yaitu jumlah pekerjaan produktif yang berhasil diselesaikan oleh seorang pekerja • Efesiensi suatu upaya untuk mencapai tujuan dengan menggunakan sumber-sumber seminimal mungkin. • Efesiensi dapat itu dapat berarti ekonomis dan tekhnis • Salah satu cara untuk mengukur efesiensi adalah produktivitas tenaga kerja.
  • 22. Produktivitas Kerja • Adalah kemampuan tenaga kerja untuk menghasilkan suatu output atau hasil kerja persatuan kerja tertentu. • ILO produktivitas adalah perbandingan antara apa yang dihasilkan atau output dengan apa yang dimasukan atau input. • Misalnya dinyatakan dalam Kg gabah kering panen per HKP • Produktivitas kerja persatuan kerja sering disebut prestasi kerja
  • 23. • Efesiensi TK atau sering disebut produktifitas tenaga kerja dapat diukur dengn memperhatikan jumlah produksi, penerimaan per hari, dan luas lahan atau luas usaha a. Memperhatikan produksi Jumlah Produksi per ha Produktivitas = Jmlh TK yang dicurahkan per ha b. Memperhatikan penerimaan per hari kerja Penerimaan per hari kerja= Jml produksi fisik x harga per ha Jmlh Tk yg dicurahkan c. Memperhatikan luas lahan/usaha Efisiensi TK = Luas Usahatani Jmlh TK yg dicurahkan per hari