SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Mengkomunikasikan 
Visi Perubahan 
LEADING CHANGE 
Click to edit Master subtitle style 
06
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 
• Visi yang hebat memberikan tujuan bermanfaat meski 
hanya dipahami oleh segelintir orang, namun kekuatan 
nyata visi hanya dilepaskan ketika sebagian besar diantara 
mereka yang terlibat dalam satu perusahaan atau aktivitas 
memiliki pemahaman yang sama akan arah dan tujuannya. 
• Visi sering dikomunikasikan, namun tidak terealisasikan, 
karena visi itu hanya dijadikan sebagai sebuah slogan dan 
tidak menggali lebih dalam isi dari visi tersebut 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 2
Penyebab Kegagalan 
Kegagalan dalam visi perubahan biasanya 
disebabkan oleh tiga fase berikut ini : 
•Upaya transformasi kerap berkontribusi dalam masalah ini, 
ketika tingkat kemendesakan tidak cukup tinggi, orang tidak 
mendengarkan informasi tentang visi baru secara seksama 
•Jika bukan merupakan kelompok yang tepat, koalisi pemandu 
akan kesulitan dalam menciptakan dan mengirimkan pesan yang 
sesuai. 
•Jika visi itu kelewat kabur atau sekedar merupakan gagasan 
buruk, maka akan mucul slogan “ menjual barang jelek menjadi 
pekerjaan yang sulit". 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 3
Faktor Kegagalan 
• Kegagalan untuk mengkomunikasikan visi 
sering kali berkaitan dengan kemampuan 
intelektualitas terbatas diantara para 
karyawan level bawah ataupun hambatan 
manusia secara umum terhadap perubahan, 
oleh sebab itu penerimaan informasi tentang 
perubahan kurang bisa diterima. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 4
Pengembangan Visi 
• Pengembangan visi transformasional sering 
kali menuntut para pemandu koalisi untuk 
menghabiskan waktunya dalam 
mengumpulkan informasi, menganalisa, 
mempertimbangkan berbagai alternatif dan 
membuat pilihan. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 5
Pertanyaan yang sering timbul 
ketika ada visi perubahan 
• Akan berarti apakah ini bagi saya? Teman-teman saya? 
perusahaan saya? 
• Seandainya saya menerapkan visi perubahan ini, bisakah saya 
melakukannya? 
• Apakah pengorbanan yang saya butuhkan untuk meraih visi 
ini? 
• Apakah saya benar-benar meyakini apa yang tengah saya 
dengar tentang arah masa depan? 
• Apakah orang lain sedang melakukan permainan, yang dalam 
permainan itu saya adalah korban sebagai tumbalnya? 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 6
Bagaimana Proses Perubahan visi? 
Dan siapa yang melakukannya? 
• Salah satu alasan utama penciptaan visi merupakan tugas yang 
menantang adalah mereka yang berada dalam koalisi pemandu harus 
menjawab semua pertanyaan ini bagi diri mereka sendiri. dan 
membutuhkan waktu serta banyak komunikasi. Tugas yang sangat cerdas 
namun menjadi bagian yang sangat minor dari tugas secara keseluruhan. 
• Kerja emosionalnya bahkan lebih sulit lagi : melepaskan status quo, 
melepaskan pilihan masa depannya, menghadapoi secara langsung 
dengan pengorbanan, harus mempercayai pihak lain dan sebagainya. 
• Setelah melakukan pekerjaan sesulit tadi seorang koalisi pemandu kerap 
kali bertindak seolah semua orang di perusahaan harus jelas dan nyaman 
dengan visi yang dihasilkan. Segalon informasipun dituangkan ke dalam 
sungai komunikasi rutin, dimana informasi tersebut dengan mudah larut, 
hilang dan dilupakan. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 7
Bagaimana visi Perubahan kehilangan 
arah dalam kekacauan 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 8 
Kegagalan 
Berkomunikasi 
Komunikasi visi hanya dilakukan dalam 
kalkulasi 0,85 % dan komunikasi lain 
dilakukan hingga mencapai 99,42 %. 
Media 
Berkomunikasi
Elemen kunci dalam 
komunikasi Visi yang efektif 
• Kesederhanaan : Semua jargon dan istilah teknis harus dihilangkan 
• Metafora Analogi dan Contoh : Satu Gambar verbal bernilai seribu kata 
• Beragam Forum : Pertemuan besar atau kecil,memo, surat kabar, interaksi 
formal dan informal, semuanya efektif untuk menyebarkan kata. 
• Pengulangan : Gagasan hanya tertanam secara mendalam ketika sudah 
didengar berulang kali. 
• Kepemimpinan dengan contoh : Perilaku orng penting yang tidak 
konsisten dengan visi menenggelamkan bentuk lain komunikasi. 
• Penjelasan akan inkonsistensi yang tampak : Inkonsistensi yang tidak 
tertangani merusak kredibilitas semua komunikasi. 
• Memberi dan menerima : Komunikasi dua arah selalu lebih kuat daripada 
komunikasi satu arah. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 9
Tantangan Komunikasi Sederhana 
• Adapun tantangan komunikasi sederhana dan langsung yakni 
kedua hal tersebut menuntut kejelasan pemikiran yang besar 
plus tidak sedikit keberanian. Jauh lebih sulit untuk menjadi 
jelas dan ringkas ketimbang terlalu rumit dan banyak kata. 
• Menggunakan bahasa khusus memang membantu ketika 
Anda berbicara dengan orang seprofesi. Namun pembicaraan 
tersebut akan membingungkan ketika Anda berbicara dengan 
seseorang yang berada di luar profesi. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 10
Komunikasi Visi 
• Visi biasanya dikomunikasikan secara paling efektif ketika 
banyak sarana berbeda digunakan : pertemuan kelompok 
besar, memo, buletin, poster, pembicaraan informal satu 
lawan satu. Ketika pesan yang sama datang ke orang dari 
enam arah berbeda, maka ada kemungkinan lebih besar 
pesan itu didengar atu diingat baik pada level intelektual 
maupun emosional. 
“ Penyampaian informasi efektif hampir selalu 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 11 
bergantung pada pengulangan “
Komunikasi Visi (lanjutan) 
• Acap kali cara yang paling dahsyat untuk 
mengkomunikasikan arah baru adalah melalui 
perilaku. Orang-orang sinis diantara kita, terutama 
akan cenderung tidak percaya pada kata-kata dan 
mereka lebih terkesan dengan tindakan. Dalam cara 
serupa, mengatakan satu hal kepada seseorang dan 
kemudian berperilaku berbeda merupakan cara yang 
hebat untuk merusak komunikasi visi perusahaan. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 12
Komunikasi Visi (lanjutan) 
• Ringkasnya, tidak ada hal yang merusak komunikasi visi perubahan lebih 
buruk daripada perilaku di bagian pemain kunci yang tampak tidak 
konsisten dengan visi. 
• Kredibilitas dan kepercayaan yang meningkat pada gilirannya akan 
berkontribusi terhadap komunikasi perubahan visi. 
• Karena seringkali merupakan aktivitas yang sulit, maka komunikasi visi 
bisa dengan mudah berubah menjadi penyiaran bernada tinggi satu arah 
dimana umpan balik yang bermanfaat diabaikan dan karyawan secara 
tidak hati-hati dibuat merasa tidak penting. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 13
Diskusi dua arah 
• Bahkan secara lebih fundamental, diskusi dua arah 
merupakan metode esensial untuk membantu orang 
menjawab semua pertanyaan yang muncul di benak 
mereka dalam upaya transformasi. Komunikasi yang 
jelas, sederhana, gampang diingat dan sering diulang 
serta konsisten dari berbagai sumber yang 
ditunjukkan oleh perilaku para eksekutif akan sangat 
membantu. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 14
Diskusi dua arah (lanjutan) 
• Inisitor perubahan terkadang menghindari komunikasi dua 
arah karena memikirkan biaya. Logika mereka langsung ke 
sasaran. 
• Sebagai inisiator perubahan, kita juga terkadang menghindari 
aktivitas ini karena takut visi kita tidak akan bertahan dua 
putaran di arena. Perilaku semacam itu bisa dimengerti, 
namun disesalkan. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 15
Diskusi dua arah (lanjutan) 
• Sisi buruk komunikasi dua arah adalah umpan balik yang 
dapat menyatakan kita berada dalam situasi yang salah dan 
visi perlu diformulasikan ulang. 
• Namun dalam jangka panjang, hal ini akan menelan 
kesombongan kita dan mengerjakan ulang visi tersebut jauh 
lebih produktif dibandingkan dengan terus bergerak ke arah 
yang salah atau ke arah yang tidak akan diikuti oleh orang 
lain. 
Mengkomunikasikan Visi Perubahan 16
LEADING CHANGE 
Thank You!

More Related Content

What's hot

Panduan program-mt
Panduan program-mtPanduan program-mt
Panduan program-mtnius19
 
Komunikasi dalam dunia kerja
Komunikasi dalam dunia kerjaKomunikasi dalam dunia kerja
Komunikasi dalam dunia kerjaFirman Bachtiar
 
Communication skill by: Yuda Mahendra Asmara
Communication skill   by: Yuda Mahendra AsmaraCommunication skill   by: Yuda Mahendra Asmara
Communication skill by: Yuda Mahendra AsmaraYuda Mahendra Asmara
 
Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?
Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?
Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?kholid harras
 
Developing matrix competency
Developing matrix competencyDeveloping matrix competency
Developing matrix competencyP. Dibyagung
 
Kepemimpinan dalam-organisasi
Kepemimpinan dalam-organisasi Kepemimpinan dalam-organisasi
Kepemimpinan dalam-organisasi Joel mabes
 
Persiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaan
Persiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaanPersiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaan
Persiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaanKelompokenam
 
Sdm berbasis kompetensi dan profesional
Sdm berbasis kompetensi dan profesionalSdm berbasis kompetensi dan profesional
Sdm berbasis kompetensi dan profesionalEkawati Saleh
 
Komunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang EfektifKomunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang EfektifLusiana Diyan
 
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptxPPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptxFebyrikaAnggie1
 
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)Tri Widodo W. UTOMO
 
Masa persiapan pensiun
Masa persiapan pensiunMasa persiapan pensiun
Masa persiapan pensiunPensiun Gaul
 
Strategi komunikasi
Strategi komunikasiStrategi komunikasi
Strategi komunikasiAtika Rusli
 
Modul materi komunikasi bisnis
Modul materi komunikasi bisnisModul materi komunikasi bisnis
Modul materi komunikasi bisnisFbf Irfan Tuhan
 

What's hot (20)

Panduan program-mt
Panduan program-mtPanduan program-mt
Panduan program-mt
 
Komunikasi dalam dunia kerja
Komunikasi dalam dunia kerjaKomunikasi dalam dunia kerja
Komunikasi dalam dunia kerja
 
Communication skill by: Yuda Mahendra Asmara
Communication skill   by: Yuda Mahendra AsmaraCommunication skill   by: Yuda Mahendra Asmara
Communication skill by: Yuda Mahendra Asmara
 
Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?
Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?
Mengapa Komunikasi yang Efektif Penting?
 
Developing matrix competency
Developing matrix competencyDeveloping matrix competency
Developing matrix competency
 
Test kepemimpinan
Test kepemimpinanTest kepemimpinan
Test kepemimpinan
 
Etika komunikasi
Etika komunikasiEtika komunikasi
Etika komunikasi
 
Gaya Kepemimpinan
Gaya KepemimpinanGaya Kepemimpinan
Gaya Kepemimpinan
 
Kepemimpinan dalam-organisasi
Kepemimpinan dalam-organisasi Kepemimpinan dalam-organisasi
Kepemimpinan dalam-organisasi
 
Ppt soft skills
Ppt soft skillsPpt soft skills
Ppt soft skills
 
Komunikasi efektif
Komunikasi efektif Komunikasi efektif
Komunikasi efektif
 
Persiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaan
Persiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaanPersiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaan
Persiapan kerja, interview, dan presentasi pekerjaan
 
Sdm berbasis kompetensi dan profesional
Sdm berbasis kompetensi dan profesionalSdm berbasis kompetensi dan profesional
Sdm berbasis kompetensi dan profesional
 
Komunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang EfektifKomunikasi Bisnis yang Efektif
Komunikasi Bisnis yang Efektif
 
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptxPPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
PPT KEL.4 MSDM (DISIPLIN KERJA).pptx
 
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
Organisasi Pembelajaran (Learning Organization)
 
Masa persiapan pensiun
Masa persiapan pensiunMasa persiapan pensiun
Masa persiapan pensiun
 
Service Excellence
Service ExcellenceService Excellence
Service Excellence
 
Strategi komunikasi
Strategi komunikasiStrategi komunikasi
Strategi komunikasi
 
Modul materi komunikasi bisnis
Modul materi komunikasi bisnisModul materi komunikasi bisnis
Modul materi komunikasi bisnis
 

Viewers also liked (14)

UCE Enfoque cuantitativo (Julio 2016)
UCE Enfoque cuantitativo (Julio 2016)UCE Enfoque cuantitativo (Julio 2016)
UCE Enfoque cuantitativo (Julio 2016)
 
экологический калейдоскоп
экологический калейдоскопэкологический калейдоскоп
экологический калейдоскоп
 
Esther cardozo emulsiones
Esther cardozo emulsionesEsther cardozo emulsiones
Esther cardozo emulsiones
 
Gimp catalogo
Gimp catalogoGimp catalogo
Gimp catalogo
 
El conocimiento científico - UCE
El conocimiento científico - UCEEl conocimiento científico - UCE
El conocimiento científico - UCE
 
Paper 2. Analisis Potensi Pasar Produk Kain Untuk Ban Dari Benang Poliester d...
Paper 2. Analisis Potensi Pasar Produk Kain Untuk Ban Dari Benang Poliester d...Paper 2. Analisis Potensi Pasar Produk Kain Untuk Ban Dari Benang Poliester d...
Paper 2. Analisis Potensi Pasar Produk Kain Untuk Ban Dari Benang Poliester d...
 
Módulos De Distención Estudiantil
Módulos De Distención EstudiantilMódulos De Distención Estudiantil
Módulos De Distención Estudiantil
 
Tics y discapacidad cognitiva
Tics y discapacidad cognitivaTics y discapacidad cognitiva
Tics y discapacidad cognitiva
 
Webinar: Taking your JMeter Test Monitoring To The Next Level (Ft. PerfAcademy)
Webinar: Taking your JMeter Test Monitoring To The Next Level (Ft. PerfAcademy)Webinar: Taking your JMeter Test Monitoring To The Next Level (Ft. PerfAcademy)
Webinar: Taking your JMeter Test Monitoring To The Next Level (Ft. PerfAcademy)
 
El periodo de Entreguerras
El periodo de EntreguerrasEl periodo de Entreguerras
El periodo de Entreguerras
 
Unidad 0. repaso Roma
Unidad 0. repaso RomaUnidad 0. repaso Roma
Unidad 0. repaso Roma
 
фотографии ногайбаев а
фотографии   ногайбаев афотографии   ногайбаев а
фотографии ногайбаев а
 
Agile and Innovation, Hand-in-hand at Atlassian
Agile and Innovation, Hand-in-hand at AtlassianAgile and Innovation, Hand-in-hand at Atlassian
Agile and Innovation, Hand-in-hand at Atlassian
 
Analox blog posts
Analox blog postsAnalox blog posts
Analox blog posts
 

Similar to Mengkomunikasikan visi perubahan

Bab 2 (jiwa kewirausahaan)
Bab 2 (jiwa kewirausahaan)Bab 2 (jiwa kewirausahaan)
Bab 2 (jiwa kewirausahaan)icang19
 
jawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docx
jawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docxjawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docx
jawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docx119LennyOctaviany
 
jawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docx
jawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docxjawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docx
jawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docx119LennyOctaviany
 
COMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLS
COMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLSCOMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLS
COMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLSDany Hutomo
 
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & NegosiasiTugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasieddy sanusi silitonga
 
Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"
Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"
Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"Kanaidi ken
 
Supervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptx
Supervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptxSupervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptx
Supervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptxHospitality Industry
 
komunikasi efektif.Sheep.Indo.1
komunikasi efektif.Sheep.Indo.1komunikasi efektif.Sheep.Indo.1
komunikasi efektif.Sheep.Indo.1Agus Atma
 
1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdf
1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdf1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdf
1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdfDarcoArcata
 
Tugas kewirausahaan
Tugas kewirausahaanTugas kewirausahaan
Tugas kewirausahaanrimendiaz
 
BAB II Komunikasi antar pribadi.pptx
BAB II Komunikasi antar pribadi.pptxBAB II Komunikasi antar pribadi.pptx
BAB II Komunikasi antar pribadi.pptxNailyKarima1
 
Tgs3- Interpersonal Skill-B-Adila Apriliani
Tgs3- Interpersonal Skill-B-Adila AprilianiTgs3- Interpersonal Skill-B-Adila Apriliani
Tgs3- Interpersonal Skill-B-Adila AprilianiAdilaApriliani1
 
Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)
Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)
Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)nurul khaiva
 
Komunikasi inter personal -ppt-
Komunikasi inter personal -ppt-Komunikasi inter personal -ppt-
Komunikasi inter personal -ppt-Salma Van Licht
 

Similar to Mengkomunikasikan visi perubahan (20)

Bab 2 (jiwa kewirausahaan)
Bab 2 (jiwa kewirausahaan)Bab 2 (jiwa kewirausahaan)
Bab 2 (jiwa kewirausahaan)
 
jawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docx
jawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docxjawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docx
jawaban UTS Hasan Basri MPI Ruang I SMT 1.docx
 
jawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docx
jawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docxjawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docx
jawaban_UTS_Hasan_Basri_MPI_Ruang_I_SMT_1.docx
 
COMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLS
COMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLSCOMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLS
COMMUNICATION INTEAMS AND MASTERING LISTENING AND NONVERBAL COMMUNICATION SKILLS
 
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & NegosiasiTugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
Tugas Rangkuman Jago Lobi & Negosiasi
 
Communication in Leadership
Communication in LeadershipCommunication in Leadership
Communication in Leadership
 
Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"
Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"
Materi Seminar...."Kepemimpinan SDM berbasis Personality"
 
Komunikasi dan pemimpin
Komunikasi dan pemimpinKomunikasi dan pemimpin
Komunikasi dan pemimpin
 
Tugas3
Tugas3Tugas3
Tugas3
 
Supervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptx
Supervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptxSupervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptx
Supervisi Hospitality term-9 Memahami tentang Penggunaan Komunikasi.pptx
 
komunikasi efektif.Sheep.Indo.1
komunikasi efektif.Sheep.Indo.1komunikasi efektif.Sheep.Indo.1
komunikasi efektif.Sheep.Indo.1
 
1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdf
1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdf1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdf
1_dasar-dasar_komunikasi_narasi_arief.pdf
 
Tugas kewirausahaan
Tugas kewirausahaanTugas kewirausahaan
Tugas kewirausahaan
 
BAB II Komunikasi antar pribadi.pptx
BAB II Komunikasi antar pribadi.pptxBAB II Komunikasi antar pribadi.pptx
BAB II Komunikasi antar pribadi.pptx
 
Tgs3- Interpersonal Skill-B-Adila Apriliani
Tgs3- Interpersonal Skill-B-Adila AprilianiTgs3- Interpersonal Skill-B-Adila Apriliani
Tgs3- Interpersonal Skill-B-Adila Apriliani
 
DASAR-DASAR KONSELING
DASAR-DASAR KONSELINGDASAR-DASAR KONSELING
DASAR-DASAR KONSELING
 
Komunikasi efektif
Komunikasi efektifKomunikasi efektif
Komunikasi efektif
 
Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)
Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)
Pertemuan 5 (perencanaan strategik visi dan misi)
 
Pelatihan Komunikasi Efektif
Pelatihan Komunikasi EfektifPelatihan Komunikasi Efektif
Pelatihan Komunikasi Efektif
 
Komunikasi inter personal -ppt-
Komunikasi inter personal -ppt-Komunikasi inter personal -ppt-
Komunikasi inter personal -ppt-
 

Mengkomunikasikan visi perubahan

  • 1. Mengkomunikasikan Visi Perubahan LEADING CHANGE Click to edit Master subtitle style 06
  • 2. Mengkomunikasikan Visi Perubahan • Visi yang hebat memberikan tujuan bermanfaat meski hanya dipahami oleh segelintir orang, namun kekuatan nyata visi hanya dilepaskan ketika sebagian besar diantara mereka yang terlibat dalam satu perusahaan atau aktivitas memiliki pemahaman yang sama akan arah dan tujuannya. • Visi sering dikomunikasikan, namun tidak terealisasikan, karena visi itu hanya dijadikan sebagai sebuah slogan dan tidak menggali lebih dalam isi dari visi tersebut Mengkomunikasikan Visi Perubahan 2
  • 3. Penyebab Kegagalan Kegagalan dalam visi perubahan biasanya disebabkan oleh tiga fase berikut ini : •Upaya transformasi kerap berkontribusi dalam masalah ini, ketika tingkat kemendesakan tidak cukup tinggi, orang tidak mendengarkan informasi tentang visi baru secara seksama •Jika bukan merupakan kelompok yang tepat, koalisi pemandu akan kesulitan dalam menciptakan dan mengirimkan pesan yang sesuai. •Jika visi itu kelewat kabur atau sekedar merupakan gagasan buruk, maka akan mucul slogan “ menjual barang jelek menjadi pekerjaan yang sulit". Mengkomunikasikan Visi Perubahan 3
  • 4. Faktor Kegagalan • Kegagalan untuk mengkomunikasikan visi sering kali berkaitan dengan kemampuan intelektualitas terbatas diantara para karyawan level bawah ataupun hambatan manusia secara umum terhadap perubahan, oleh sebab itu penerimaan informasi tentang perubahan kurang bisa diterima. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 4
  • 5. Pengembangan Visi • Pengembangan visi transformasional sering kali menuntut para pemandu koalisi untuk menghabiskan waktunya dalam mengumpulkan informasi, menganalisa, mempertimbangkan berbagai alternatif dan membuat pilihan. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 5
  • 6. Pertanyaan yang sering timbul ketika ada visi perubahan • Akan berarti apakah ini bagi saya? Teman-teman saya? perusahaan saya? • Seandainya saya menerapkan visi perubahan ini, bisakah saya melakukannya? • Apakah pengorbanan yang saya butuhkan untuk meraih visi ini? • Apakah saya benar-benar meyakini apa yang tengah saya dengar tentang arah masa depan? • Apakah orang lain sedang melakukan permainan, yang dalam permainan itu saya adalah korban sebagai tumbalnya? Mengkomunikasikan Visi Perubahan 6
  • 7. Bagaimana Proses Perubahan visi? Dan siapa yang melakukannya? • Salah satu alasan utama penciptaan visi merupakan tugas yang menantang adalah mereka yang berada dalam koalisi pemandu harus menjawab semua pertanyaan ini bagi diri mereka sendiri. dan membutuhkan waktu serta banyak komunikasi. Tugas yang sangat cerdas namun menjadi bagian yang sangat minor dari tugas secara keseluruhan. • Kerja emosionalnya bahkan lebih sulit lagi : melepaskan status quo, melepaskan pilihan masa depannya, menghadapoi secara langsung dengan pengorbanan, harus mempercayai pihak lain dan sebagainya. • Setelah melakukan pekerjaan sesulit tadi seorang koalisi pemandu kerap kali bertindak seolah semua orang di perusahaan harus jelas dan nyaman dengan visi yang dihasilkan. Segalon informasipun dituangkan ke dalam sungai komunikasi rutin, dimana informasi tersebut dengan mudah larut, hilang dan dilupakan. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 7
  • 8. Bagaimana visi Perubahan kehilangan arah dalam kekacauan Mengkomunikasikan Visi Perubahan 8 Kegagalan Berkomunikasi Komunikasi visi hanya dilakukan dalam kalkulasi 0,85 % dan komunikasi lain dilakukan hingga mencapai 99,42 %. Media Berkomunikasi
  • 9. Elemen kunci dalam komunikasi Visi yang efektif • Kesederhanaan : Semua jargon dan istilah teknis harus dihilangkan • Metafora Analogi dan Contoh : Satu Gambar verbal bernilai seribu kata • Beragam Forum : Pertemuan besar atau kecil,memo, surat kabar, interaksi formal dan informal, semuanya efektif untuk menyebarkan kata. • Pengulangan : Gagasan hanya tertanam secara mendalam ketika sudah didengar berulang kali. • Kepemimpinan dengan contoh : Perilaku orng penting yang tidak konsisten dengan visi menenggelamkan bentuk lain komunikasi. • Penjelasan akan inkonsistensi yang tampak : Inkonsistensi yang tidak tertangani merusak kredibilitas semua komunikasi. • Memberi dan menerima : Komunikasi dua arah selalu lebih kuat daripada komunikasi satu arah. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 9
  • 10. Tantangan Komunikasi Sederhana • Adapun tantangan komunikasi sederhana dan langsung yakni kedua hal tersebut menuntut kejelasan pemikiran yang besar plus tidak sedikit keberanian. Jauh lebih sulit untuk menjadi jelas dan ringkas ketimbang terlalu rumit dan banyak kata. • Menggunakan bahasa khusus memang membantu ketika Anda berbicara dengan orang seprofesi. Namun pembicaraan tersebut akan membingungkan ketika Anda berbicara dengan seseorang yang berada di luar profesi. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 10
  • 11. Komunikasi Visi • Visi biasanya dikomunikasikan secara paling efektif ketika banyak sarana berbeda digunakan : pertemuan kelompok besar, memo, buletin, poster, pembicaraan informal satu lawan satu. Ketika pesan yang sama datang ke orang dari enam arah berbeda, maka ada kemungkinan lebih besar pesan itu didengar atu diingat baik pada level intelektual maupun emosional. “ Penyampaian informasi efektif hampir selalu Mengkomunikasikan Visi Perubahan 11 bergantung pada pengulangan “
  • 12. Komunikasi Visi (lanjutan) • Acap kali cara yang paling dahsyat untuk mengkomunikasikan arah baru adalah melalui perilaku. Orang-orang sinis diantara kita, terutama akan cenderung tidak percaya pada kata-kata dan mereka lebih terkesan dengan tindakan. Dalam cara serupa, mengatakan satu hal kepada seseorang dan kemudian berperilaku berbeda merupakan cara yang hebat untuk merusak komunikasi visi perusahaan. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 12
  • 13. Komunikasi Visi (lanjutan) • Ringkasnya, tidak ada hal yang merusak komunikasi visi perubahan lebih buruk daripada perilaku di bagian pemain kunci yang tampak tidak konsisten dengan visi. • Kredibilitas dan kepercayaan yang meningkat pada gilirannya akan berkontribusi terhadap komunikasi perubahan visi. • Karena seringkali merupakan aktivitas yang sulit, maka komunikasi visi bisa dengan mudah berubah menjadi penyiaran bernada tinggi satu arah dimana umpan balik yang bermanfaat diabaikan dan karyawan secara tidak hati-hati dibuat merasa tidak penting. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 13
  • 14. Diskusi dua arah • Bahkan secara lebih fundamental, diskusi dua arah merupakan metode esensial untuk membantu orang menjawab semua pertanyaan yang muncul di benak mereka dalam upaya transformasi. Komunikasi yang jelas, sederhana, gampang diingat dan sering diulang serta konsisten dari berbagai sumber yang ditunjukkan oleh perilaku para eksekutif akan sangat membantu. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 14
  • 15. Diskusi dua arah (lanjutan) • Inisitor perubahan terkadang menghindari komunikasi dua arah karena memikirkan biaya. Logika mereka langsung ke sasaran. • Sebagai inisiator perubahan, kita juga terkadang menghindari aktivitas ini karena takut visi kita tidak akan bertahan dua putaran di arena. Perilaku semacam itu bisa dimengerti, namun disesalkan. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 15
  • 16. Diskusi dua arah (lanjutan) • Sisi buruk komunikasi dua arah adalah umpan balik yang dapat menyatakan kita berada dalam situasi yang salah dan visi perlu diformulasikan ulang. • Namun dalam jangka panjang, hal ini akan menelan kesombongan kita dan mengerjakan ulang visi tersebut jauh lebih produktif dibandingkan dengan terus bergerak ke arah yang salah atau ke arah yang tidak akan diikuti oleh orang lain. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 16