Proses kredit SME di BTPN Panglima Polim meliputi tahapan prospecting, in process business, in process credit, post approval. Pada prospecting, RM melakukan segmentasi, identifikasi, dan verifikasi calon debitur. In process business meliputi pengecekan dokumen, penilaian jaminan, dan analisis keuangan. In process credit meliputi diskusi hasil analisis kredit dan penentuan kelayakan. Pada post approval, dilakukan penandatanganan perjanjian kredit dan pencairan. OJT memberikan pem

1. End To End Process Credit
Small Medium Enterprise
Branch Panglima Polim
Jakarta, 13 Desember 2023
Evaluasi On The Job Training 1
Andrew Paath
Region Jakarta HUB 1

2. Agenda Slide 3-4
Tanggung jawab seorang
Relationship Manager dan penjelasan
produk.
Slide 5
Flow proses kredit SME
Slide 6
Proses tahap inisiasi didalam prospek
calon debitur
Slide 7 -8
Proses credit ditahap business
Slide 9-10
Proses analisa dan post approval
proses kredit.
Slide 11-12
Dokumentasi OJT 1 dan improvement
Idea yang dapat diterapkan

3. RELATIONSHIP MANAGER
Tanggung jawab sebagai RM terhadap calon debitur
MARKET SEGMENTATION
Seorang RM harus memiliki kemampuan
untuk membagi suatu pasar menjadi
beberapa kelompok tertentu sesuai dengan
karakteristik jenis usaha yang dilakukan.
IDENTIFICATION
Sebagai RM perlu melakukan proses
identifikasi terhadap calon debitur sehingga
dapat membedakan antara keinginan dan
kebutuhan dari calon debitur.
ANALYZING
Kemampuan menganalisa terhadap proses
kerja atau usaha beserta keuangan dari calon
debitur memiliki peran utama terhadap
kualitas calon debitur tersebut.
MAINTAINING
Ketika berhasil mendapatkan kepercayaan
dari calon nasabah RM bertanggung jawab
untuk mempertahankan dan menjaga relasi
dengan baik.
01
02
03
04

4. PRODUK & KETENTUAN UMUM KREDIT SME
Penjelasan mengenai detail produk dan kriteria calon debitur
KETENTUAN UMUM KREDIT SME
 Usia debitur minimal 21 tahun/ sudah menikah
 WNI dan berdomisili di Indonesia
 Target Segmen usaha minimal 2 tahun
 Plafond per debitur 1 – 15 Milyar
 Bentuk badan usaha Perorangan, CV, PT
03
02
01
PRK
Pinjaman
Rekening
Koran
PB
Pinjaman
Berjangka
Pembiayaan
modal kerja
usaha produktif
berdasarkan
kontrak melalui
media promes.
Pembiayaan
modal kerja
jangka pendek
yang bersifat
fluktuatif.
PAB
Pinjaman
Angsuran
Berjangka
Pembiayaan
investasi atau
modal kerja
dalam waktu
jangka panjang.

5. PROSPECTING
Dalam Tahap ini RM melakukan
prospek dan kunjungan beserta
pengumpulan dokumen dari calon
debitur.
IN PROCESS CREDIT
Ketika sudah lengkap data yang
akan menjadi proposal tersebut akan
dianalisa yang dimana hasil dari tim
Kredit akan keluar (MKK)
MAINTAINING
Dan Ketika proses pengikatan kredit
telah selesai, RM memiliki tanggung
jawab untuk menjaga hubungan
dengan debitur.
IN PROCESS BUSINESS
Selanjutnya, data yang telah dikumpulkan
akan dilanjutkan dengan tahap pre-screening,
collecting document dan penilaian jaminan.
POST APPROVAL
Hasil dari MKK akan dilanjutkan didalam
proses pengikatan kredit dan pencairan
oleh tim transaction support.
FLOW CREDIT PROCESS
End to end process credit in business banking SME

6. PROSPECTING LEADS
Proses didalam melakukan prospek terhadap calon debitur
PROSPECTING PROCESS
“Build further trust and educate your prospect
more on why you are the better option”.
- Erin Neal
Enterprise Account Executive
SEGMENTASI
Proses Building Channel melalui Agent
Property, Refferal, Developer, Sales Call
dan Canvasing untuk mendapatkan
feedback dari calon debitur.
IDENTIFIKASI
Setelah mendapatkan feddback kita
perlu melakukan identifikasi terhadap
calon nasabah tersebut untuk
mendapatkan gambaran dari usaha
calon debitur.
01
02
VERIFIKASI
Setelah berhasil dan sesuai dari
identifikasi calon nasabah tersebut
dilanjutkan dengan proses verifikasi
visit sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati. (Collecting Document)
03
BENCHMARKING
PROPOSAL PROCESS

7. DOCUMENT CHECK LIST
Detail kebutuhan seluruh dokumen didalam proses kredit
DOKUMEN IDENTITAS CADEB
DOKUMEN LEGALITAS USAHA
DOKUMEN JAMINAN
DOKUMEN KEUANGAN
1. KTP, NPWP
2. Kartu Keluarga
3. Akta Nikah
Notes :
Perorangan – Dengan Pasangan
Badan Usaha – Dengan Pengurus
1. NIB
2. Akta Pendirian
3. NPWP Perusahaan
4. SK Domisili
1. Sertifikat Jaminan
2. IMB
3. PBB Terakhir
4. Denah Situasi
Notes:
Jenis Sertifikat
SHM/SHGB/SHMSRS/HPL
1. Rekening Koran/Tabungan 6
Bulan Terakhir
2. Rekap Penjualan 1 tahun
terakhir
3. Laporan Keuangan
4. List Supplier Buyer
5. Sample Invoice kepada buyer
dan PO kepada supplier

8. IN PROCESS BUSINESS
Proses didalam pembuatan proposal milik calon debitur.
DOCUMENT CHECKING
PRE - SCREENING
 Dokumen identitas calon debitur
 Dokumen legalitas usaha
 Dokumen penilaian jaminan
 Cek SLIK, SIRON, DHIB, dan KYC
PENILAIAN JAMINAN
 Order appraisal melalui chronos / email
 >10 M KJPP - <10 M Internal
 Pemastian kelengkapan dokumen jaminan
 Diskusi target nilai jaminan
ANALISA KEUANGAN
 Analisa Omzet, DSR, WI dari Perusahaan
 Laporan Keuangan Proforma, InHouse,
Audited
 Checking Supplier Buyer
 Verifikasi hasil Interview
SERVICE LEVEL
AGREEMENT
“Kecepatan didalam
proses administrasi
memiliki peranan
penting”.

9. IN PROCESS CREDIT
Proses analisa calon debitur untuk persiapan pengikatan
Diskusi Hasil MKK
Melakukan diskusi terhadap isi
yang tertuang didalam hasil MKK
sebelum terbentuk.
Perhitungan RAC
Menentukan kelayakan calon
debitur untuk diberi pinjaman
oleh tim credit.
Setelah berhasil mendapatkan
Approval dan MKK terbentuk
selanjutnya pembuatan
Offering Leter dan proses
Pengikatan Kredit.
APPROVED
Review Analisa Kredit
Analisa performance keuangan
usaha milik calon debitur oleh tim
credit.

10. POST APPROVAL
Proses persiapan untuk pengikatan dan pencairan kredit
PENCAIRAN KREDIT
Setelah berhasil melengkapi kebutuhan proses
pencairan kredit, akan diteruskan kepada tim
wholesale loan processing untuk transfer dana masuk
kedalam rekening debitur dan proses kredit telah
selesai.
TERM SHEET/OFFERING LETTER
RM melakukan konfirmasi kepada debitur mengenai hasil
keputusan MKK dan Memo Pricing.
ORDER NOTARIS DAN ASURANSI
Proses pemesanan notaris dan asuransi yang dapat
dilakukan melalui tim Legal BB.
PEMBUKAAN REKENING
Pembuatan rekening usaha dengan mengisi beberapa form
dari tim Funding.
PENANDATANGANAN PERJANJIAN KREDIT
Proses pengikatan kredit atau AKAD yang dilakukan dengan
notaris rekanan BTPN.
PENGISIAN LEMBAR INSTRUKSI PENCAIRAN
Melengkapi LIP dan setup limit untuk dapat diteruskan
kepada tim transaction support untuk proses pencairan.

11. REAL FOOTAGE ON THE JOB TRAINING I
Dokumentasi yang didapatkan selama proses OJT 1
HAL – HAL YANG DIPELAJARI
1. Proses Observasi Opr Cabang
2. Meeting QA diskusi case tertentu
3. Kunjungan Visit Debitur
4. Presentasi program kepada Broker
5. Proses Akad dengan notaris/tidak
6. Mempelajari detail chronos
7. Proses kredit dari awal – akhir
8. Detail administrasi penting.

12. IMPROVEMENT IDEA
Usulan rekomendasi efesiensi proses kredit SME
EFESIENSI PROSES PEMBUKAAN REKENING
Kondisi saat ini, proses pembukaan rekening masih secara manual dengan
mengisi beberapa lembar form yang cukup banyak dan berulang, sehingga
jika hal tersebut dapat dibuat lebih efisien maka:
• Proses waktu pembukaan rekening lebih cepat.
• Meminimalisir kesalahan pengisian dan format buka rekening.
• Nasabah tidak perlu menunggu waktu yang lama.
ONE STOP PRE-SCREENING
Proses Pre-Screening (SIRON & DHN) dapat dibuat lebih efisien dengan
menggunakan data dari SILK dan tersedia di pos menu dalam Chronos
sehingga tidak perlu memasukan data secara manual dari portal web yang
berbeda.

13. Special Thanks to
RBL : Bernanda
ABL : Helena Susanto
Buddy : Brigitta Noviani
All Tim BTPN Panglima Polim