SlideShare a Scribd company logo
1 of 45
Download to read offline
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B100 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis
Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID”
Jenis Dokumen B-100
Nomor Dokumen B-100-01
Nomor Revisi 01
Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA P_B100.docx
Tanggal Penerbitan 10 Juli 2019
Unit Penerbitan
Jumlah Halaman 5
Data Penyusun
Pengusul
Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika
Aji Satria Pribadi 171311004
Tanggal 10 JULI 2019
Tanda
Tangan
Lembaga Politeknik Negeri Bandung
Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat
Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
1
Daftar Isi
Pengantar................................................................................................................................2
1.1 Ringkasan Isi Dokumen ................................................................................................. 2
1.2 Tujuan Penulisan ............................................................................................................ 2
Proposal Pengembangan ...................................................................................................... 3
2.1 Pendahuluan ................................................................................................................... 3
2.2 Konsep ............................................................................................................................ 3
2
Pengantar
1.1 Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini berisi proposal pengembangan Sistem Kendali Intensitas Cahaya
Menggunakan IGBT dan sensor LDR ditujukan sebagai tugas projek mandiri mata kuliah
Sistem Kendali Digital, Elektronika Industri 2, dan Sistem Instrumentasi program studi D3
Teknik Elektronika Politeknik Negeri Bandung. Dokumen ini ditulis berdasarkan pada ide
pengembangan yang berisi antara lain : latar belakang dan konsep Sistem Kendali
Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR yang direncanakan
akan dikembangkan.
1.2 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan dokumen ini adalah memberikan gambaran mengenai Sistem
Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR yang
akan dirancang dan dikembangkan.
3
Proposal Pengembangan
2.1 Pendahuluan
Dalam menjalankan aktivitas sehari-hari penerangan merupakan kebutuhan yang
penting untuk setiap tempat baik itu pada perumahan, perkantoran, ataupun perindustrian
sehingga intensitas cahaya pada lampu perlu disesuaikan dengan kondisi ruangan sehingga
nyaman digunakan.
Pada saat kondisi ruangan yang terang, intensitas cahaya yang dibutuhkan dari lampu
dalam penggunaannya tidak butuh terlalu besar, begitupun sebaliknya dalam kondisi
ruangan yang gelap intensitas cahaya lampu dibutuhkan besar untuk penerangan.
Untuk mengatasi hal tersebut, dirancanglah sebuah rangkaian pengatur intensitas
cahaya dengan sensor LDR (Light Dependent Resistor) yang dibangun dengan rangkaian
IGBT. Dengan rangkaian kendali lampu menggunakan IGBT intensitas cahaya lampu
yang dihasilkan dapat diatur, dan dengan menggunakan sensor LDR (Light Dependent
Resistor) intensitas cahaya yang dihasilkan dapat dideteksi.
2.2 Konsep
Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor
LDR ini merupakan alat yang memiliki kemampuan untuk mengendalikan intensitas
cahaya dengan menggunakan IGBT yang dapat mengatur intensitas cahaya yang
dihasilkannya dan sensor LDR sebagai feedback pengendali kestabilan intensitas cahaya
yang dihasilkan seperti gambar blok diagram dibawah ini.
4
Gambar 2.1 Blok Diagram Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino,
IGBT dan sensor LDR.
Blok Diagram pada Gambar 2.1 menunjukan set point (Nilai Set) sebagai nilai yang
akan menjadi acuan sistem kendali yang biasa disebut Set Value (SV). Kemudian
Kontroller Arduino berfungsi mengolah sinyal agar sinyal keluaran sesuai yang
diinginkan. Setelah dari Arduino sinyal menuju plan IGBT dan lampu DC, lampu akan
bertambah atau berkurang intesitas cahayanya sesuai sinyal yang keluar dari arduino. Dan
gangguan yang diberikan pada aktuator berupa penggelapan atau penerangan tambahan
pada sistem plant. Selanjutnya feedback sensor LDR yang mengkoreksi intensitas cahaya
yang dihasilkan agar sesuai input yang diinginkan dan disebut sebagai Present Value (PV).
Kontroller
(Arduino)
Feedback
Sensor( LDR)
Sistem Plant
SV Output
+
-
PV
Set Point
(Nilai Set)
Gangguan
IGBT
Aktuator
(Lampu DC)
5
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B200 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis
Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID”
Jenis Dokumen B-200
Nomor Dokumen B-200-01
Nomor Revisi 01
Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA PRIBADI_B200.docx
Tanggal Penerbitan 10 Juli 1019
Unit Penerbitan
Jumlah Halaman
Data Penyusun
Pengusul
Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika
Aji Satria Pribadi 171311004
Tanggal
10 JULI
2019
Tanda
Tangan
Lembaga Politeknik Negeri Bandung
Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat
Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
6
Daftar Isi
Pengantar ................................................................................................................................. 7
1.1 Ringkasan Isi Dokumen..................................................................................................... 7
1.2 Functional Requirement Specification .............................................................................. 7
Proposal Pengembangan.......................................................................................................... 8
2.1 Gambaran Umum .............................................................................................................. 8
2.2 Tujuan................................................................................................................................ 8
2.3 Ruang Lingkup .................................................................................................................. 8
2.4 Deskripsi Sistem................................................................................................................ 9
2.5 Elemen yang Dibutuhkan ................................................................................................ 9
Overall Specification ............................................................................................................. 10
3.1 Pendahuluan..................................................................................................................... 10
3.2 Deskripsi Alat.................................................................................................................. 10
3.3 Deskripsi Komponen ....................................................................................................... 10
7
Pengantar
1.1 Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen B200 ini berisi tentang dokumen spesifikasi alat yang meliputi spesifikasi
sistem dalam mengembangkan alat ini, serta detail dari alat yang akan dibuat dengan nama
“Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR”.
Dokumen ini berisi tentang mekanisme dan cara kerja alat.
1.2 Functional Requirement Specification
• Alat ini diciptakan sebagai pengembangan smart building untuk mengatur intensitas
cahaya yang berada dalam suatu ruangan yang biasanya hanya menggunakan saklar
on/off. Hal yang akan dikembangkan dalam alat ini adalah merubahnya menjadi
kendali intensitas cahayanya secara otomatis dengan menggunakan suatu metode
kendali.
• Dalam hal ini adalah perancangan sistem kendali pada alat kendali intensitas cahaya
dengan metode PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
8
Proposal Pengembangan
2.1 Gambaran Umum
Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor
LDR ini dapat mengatur intensitas cahaya dari lampu DC dengan nilai awal (set point) atau
Set Value (SV) yang dapat ditentukan nilainya. Output dari intensitas cahaya direspon
kembali oleh sensor LDR sebagai feedback untuk mengatur kestabilan output yang di input
kembali ke arduino.
2.2 Tujuan
Tujuan utama dari pengembangan alat Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID
berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR adalah :
• Aktuator (Lampu DC) dapat menyesuaikan secara otomatis intensitas cahayanya
sehingga intensitas cahaya yang dihasilkan sesuai dengan set point atau Set Value
(SV) yang telah ditentukan.
• Sistem kendali PID berjalan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
2.3 Ruang Lingkup
• Parameter atau nilai awal yang diatur sesuai kebutuhan (Set Value).
• Sistem Kontroller menggunakan Arduino Uno.
• Sistem pengaturan Intensitas Cahaya menggunakan IGBT.
• Sensor Instensitas Cahaya menggunakan sensor Light Dependent Resistor (LDR) .
9
2.4 Deskripsi Sistem
Karakteristik sistem dari alat ini adalah :
• Mengatur intensitas cahaya sesuai deng yang diinginkan.
• Memberikan umpan balik pada sensor Light Dependent Resistor (LDR) sebagai
pendeteksi keluaran intensitas cahayanya.
• Merespon dan beradaptasi dengan gangguan yang diberikan.
2.5 Elemen yang Dibutuhkan
• Aktuator yang sesuai untuk sistem.
• Menentukan parameter kendali agar sistem sesuai dengan yang diinginkan.
• Memasukkan parameter kendali kedalam algoritma pemrograman.
10
Overall Specification
3.1 Pendahuluan
Spesifikasi keseluruhan dari Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis
Arduino, IGBT dan sensor LDR ini terdiri dari suatu sistem dan komponen-komponen
penyusunnya. antara lain :
3.2 Deskripsi Alat
Alat ini merupakan suatu sistem kendali intensitas cahaya yang cara kerjanya adalah
mengatur intensitas lampu sesuai dengan yang diinginkan. Lampu DC sebagai aktuator akan
secara otomatis merespon gangguan yang diberikan. Ketika gangguan yang diberikan adalah
cahaya dari luar, maka lampu akan secara otomatis meredup. Apabila gangguannya adalah
area sekitar lampu menjadi gelap maka intensitas cahaya lampu akan otomatis bertambah.
3.3 Deskripsi Komponen
Berikut merupakan komponen-komponen yang akan digunakan dalam Sistem Kendali
Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR, diantaranya :
11
3.3.1 Arduino Uno
3.3.2 Light Dependent Resistor (LDR)
12
3.3.3 Lampu DC
• Tegangan : 12V
• Daya Max : 35W
13
3.3.4 IGBT (FGA15N120ANTD 1200V NPT)
14
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B300 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis
Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID”
Jenis Dokumen B-300
Nomor Dokumen B-300-01
Nomor Revisi 01
Nama File 2A1_AJI SATRIA PRIBADI_B300.docx
Tanggal Penerbitan 10 Juli 2019
Unit Penerbitan
Jumlah Halaman
Data Penyusun
Pengusul
Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika
Aji Satria Pribadi 171311004
Tanggal 10 juli 2019
Tanda
Tangan
Lembaga Politeknik Negeri Bandung
Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat
Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
15
Daftar Isi
Pengantar................................................................................................................................ 16
1.1 Ringkasan Isi Dokumen .................................................................................................. 16
1.2 Tujuan .............................................................................................................................. 16
Proposal Pengembangan ........................................................................................................ 17
2.1 Pendahuluan ........................................................................................................... ......... 17
2.2 Perancangan Mekanik ...................................................................................................... 17
2.3 Perancangan Elektronik ................................................................................................... 17
2.3.1 Diagram Blok ........................................................................................................ 17
2.3.2 Analisis Rangkaian per Blok ................................................................................ 18
2.3.3 Wiring .................................................................................................................... 20
2.4 Perancangan Perangkat Lunak ........................................................................................ 21
16
Pengantar
Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan
PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan
menggunakan arduino sebagai controller.
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini terdiri dari 2 bagian:
1. Bab Pengantar
Menjelaskan mengenai ringkasan isi dokumen, tujuan penulisan. Bab ini bertujuan
untuk memudahkan pengerjaan proyek ini.
2. Bab Pengembangan Sistem Mekanik, Elektronik, dan Perangkat Lunak
Bab ini berisikan pendahuluan, perancangan sistem mekanik, elektronik, dan
perangkat lunak.
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali
Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal mekanik,
elektronik, dan juga perangkat lunak untuk pengembangan dari konsep dan ide pada
dokumen sebelumnya.
Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah:
1. Memudahkan proses pengembangan
2. Menjadi acuan dalam pengerjaan proyek.
3. Menjadi sebuah dokumen dalam tahap pengembangan proyek
17
Proposal Pengembangan
2.1. Pendahuluan
Pada pengembangan proyek ini, akan dipaparkan rancangan mekanik, elektronik,
dan juga perangkat lunak yang akan menjadi acuan dalam pengembangan proyek ini dan
dapat terealisasi sehingga proses pengerjaannya dapat lebih mudah.
2.2 Perancangan Mekanik
Perancangan mekanik yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut
Gambar 2.1 Perancangan Mekanik Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID
berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
2.3 Perancangan Elektronik
2.3.1. Diagram Blok
Berikut adalah diagram blok dari Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan
PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR. Set Point (SV) berasal dari
potensiometer, lalu sinyal menuju Arduino sebagai Kontroller. Arduino berfungsi
mengolah sinyal agar sinyal keluarannya sesuai dengan yang diinginkan. Setelah dari
Arduino, sinyal menuju plan yaitu IGBT dan Lampu DC. Lampu akan meredup atau
bertambah cerah sesuai sinyal yang keluar dari arduino. Setelah itu sinyal dikoreksi
agar sesuai dengan input yang diinginkan, yang bertugas untuk mengoreksi adalah
LDR sebagai Feedback lalu nilai dibandingkan dengan Set Point (SV) sebelum
akhirnya sinyal masuk kembali ke arduino.
18
Gambar 2.2 Blok Diagram Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino,
IGBT dan sensor LDR.
2.3.2. Analisis Rangkaian Per Blok
A. Set Point (SV)
Gambar 2.3 Potensiometer
Untuk dapat mengatur Set Point (SV) pada perancangan Sistem
Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor
LDR input yang dibutuhkan adalah komponen potensiometer. Komponen ini
diperlukan untuk memberikan set point atau menentukan tingkat kecerahan
yang diinginkan. Kemudian nilai SV tersebut akan diteruskan ke Arduino
untuk diolah agar plan bekerja sesuai yang diinginkan.
Kontroller
(Arduino)
Feedback
Sensor( LDR)
Sistem Plant
SV Output
+
-
PV
Set Point
(Nilai Set)
Gangguan
IGBT
Aktuator
(Lampu DC)
19
B. Proses Pengontrolan
Gambar 2.4 Arduino Uno
Proses pengontrolan dalam Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan
PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR diproses oleh Arduino. Arduino
mendapat sinyal dari potensiometer dan nilainya diolah agar kecerahan pada
ruangan sesuai dengan yang diinginkan. Ketika ada gangguan plan akan
beradaptasi dengan cepat dan juga merespon gangguan tersebut sehingga
memungkinkan lampu meredup atau bertambah cerah sesuai dengan SV yang
diberikan.
C. Sistem Driver
Gambar 2.5 IGBT
IGBT (Insulated Gate Bipolar Transistor) merupakan salah satu jenis
Transistor. Bedanya dengan transistor, IGBT memiliki impedansi input yang
sangat tinggi sehingga tidak membebani rangkaian pengendalinya. Kemudian
disisi output, IGBT memiliki tahanan (Roff) yang sangat besar pada saat tidak
menghantar, sehingga arus bocor sangat kecil. Sebaliknya pada saat
menghantar, tahanan pensaklaran (Ron) sangat kecil, mengakibatkan tegangan
20
jatuh (voltage drop) lebih kecil daripada transistor pada umumnya. Disamping
itu, IGBT memiliki kecepatan pensaklaran/frekuensi kerja yang lebih tinggi
dibanding transistor lainnya.
D. Feedback (Umpan Balik)
Gambar 2.6 LDR
LDR (Light Dependent Resistor) adalah sensor yang digunakan
untuk mendeteksi intensitas cahaya dengan perubahan resistansi. Fungsi dari LDR
pada Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan
sensor LDR ini untuk membandingkan apakah output yang dikeluarkan sudah sesuai
dengan yang diinginkan atau belum. LDR juga menjadi pengoreksi yang
mempengaruhi nilai keluaran dari arduino, karena nilai keluaran dari arduino
bergantung pada nilai yang diberikan oleh LDR.
2.3.3. Wiring
Gambar 2.7 gambar rangkaian
21
2.4. Perancangan Perangkat Lunak (Flow Chart)
MULAI
SET VALUE (SV)
KONTROLLER
ARDUIN( O)
AKTUATOR
( )LAMPU DC
Apakah PV
sesuai
dengan SV?
LAMPU Sesuai
dengan SV
YA
TIDAK
22
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B400 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis
Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID”
Jenis Dokumen B-400
Nomor Dokumen B-400-01
Nomor Revisi 01
Nama File 2A1_AJI SATRIA PRIBADI_B400.docx
Tanggal Penerbitan 10 Juli 2017
Unit Penerbitan
Jumlah Halaman
Data Penyusun
Pengusul
Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika
Aji Satria Pribadi 171311004
Tanggal 10 Juli 2019
Tanda
Tangan
Lembaga Politeknik Negeri Bandung
Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat
Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
23
Daftar Isi
1. Pengantar............................................................................................................................ 24
1.1 Ringkasan Isi Dokumen ........................................................................................... 24
1.2 Tujuan ....................................................................................................................... 24
2. Lingkup Pengujian ............................................................................................................. 25
3. Hasil Pengujian ........................................................................................................... ...... 26
3.1 Pengujian Potensiometer........................................................................................... 26
3.2 Pengujian Arduino ................................................................................................... 28
3.3 Pengujian Lampu DC ............................................................................................... 29
3.4 Pengujian LDR ........................................................................................................ 29
3.5 Pengujian IGBT ....................................................................................................... 31
4. Kesimpulan ....................................................................................................................... 32
24
Pengantar
Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan
PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan
menggunakan arduino sebagai controller.
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Secara spesifik, dokumen ini menjelaskan berbagai macam test yang akan dilakukan
untuk mengetahui performa suatu sistem. Ukuran tersebut dapat berupa bekerja atau
tidaknya suatu fitur. Sistem yang dibahas pada dokumen ini adalah sistem kendali intensitas
cahaya.
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali
Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal pengujian sistem
perblok nya, untuk pengembangan dari konsep dan ide pada dokumen sebelumnya.
Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah:
1. Sebagai tolak ukur fungsional sistem.
2. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan dan realisasi sistem.
3. Sebagai acuan dan referensi dalam perancangan dan realisasi sistem
4. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek.
25
Lingkup Pengujian
Lingkup pengujian dari sistem yang akan diuji adalah melihat performa dari suatu
komponen atau blok yang akan dipakai, hasil pengujian akan menyatakan komponen atau
blok tersenut berada dalam keadaan baik atau tidak. Adapun indikasi dari komponen yang
dinyatakan baik adalah nilai dari suatu komponen atau blok sesuai dengan yang diinginkan.
Berikut komponen atau blok yang akan diuji:
• Potensiometer sebagai SV.
• Arduino sebagai controller.
• Lampu DC sebagai aktuator.
• LDR sebagai sensor atau feedback.
• LCD sebagai display respon.
• IGBT sebagai driver
26
Hasil Pengujian
3.1. Pengujian Potensiometer
3.1.1. Gambar Rangkaian Pengujian
3.1.2 Program Pengujian
3.1.3. Foto Pengujian
27
3.1.4. Data Pengujian
Gambar 3.1 Respon Sinyal Potensio
Pengujian potensio sebagai SV (set point) dilakukan dengan membuat rangkaian
seperti gambar diatas, dengan menghubungkan potensio ke Vcc dan GND dikedua sisinya,
dan pada kaki tengah dihubungkan dengan port A0 pada Arduino. Dengan menggunakan
program untuk mengkonversi nilai pembacaan potensiometer ke nilai tegangan, Hasil dari
pengujian komponen ini dapat dilihat seperti tabel dibawah.
No. Posisi Potensio Nilai Tegangan (V)
1. Minimum ( Paling Kiri ) 0
2. Medium ( Tengah ) 2,5
3. Maksimum ( Paling Kanan ) 5
Potensio meter ini dapat mengatur tegangan yang keluar dari arduino dengan baik.
Sehingga potensio meter ini dapat digunakan sebagai set point (SV) pada Sistem Kendali
Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
28
3.2. Pengujian Arduino
3.2.1. Program Pengujian
3.2.2. Foto Pengujian
Pengujian sistem dilakukan dengan pengecekan setiap port output pada arduino.
Langkah yang dilakukan adalah:
• Memberi catu daya pada arduino.
• menghubungkan LED ke semua output arduino sebagai indikator.
Pengujian blok ini dilakukan dengan men-download program cek port ke dalam arduino.
Hasil dari program ini akan menunjukkan port I/O berfungsi.
29
3.3. Pengujian Lampu DC
3.3.1. Foto Pengujian
Pengujian dilakukan terhadap lampu dc dilakukan dengan pemberian catu
daya 12V dan kemudian lampu kuat menyala pada besaran tegangan tersebut. Lampu
dalam kondisi baik untuk digunakan sebagai aktuaror dalam Sistem Kendali
Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
3.4. Pengujian LDR
3.4.1. Gambar Rangkaian Pengujian
3.4.2 Program Pengujian
30
3.4.3. Foto Pengujian
3.4.4. Data Pengujian
Gambar 3.2 Sinyal respon LDR sebelum di filter
Gambar 3.3 Sinyal respon LDR setelah di filter
31
Pengujian LDR sebagai sensor dilakukan dengan membuat rangkaian seperti
gambar diatas, dengan memakai rangkaian pembagi tegangan dengan resistor 1KΩ. Kaki
resistor dihubungkan dengan GND dan LDR, dan kaki LDR dihubungkan dengan Vcc.
Kaki diantara resistor dan LDR dihubungkan dengan A0 pada arduino. Dengan
menggunakan program pada software arduino konversi nilai ke tegangan dan
mengondisikan nilai sesuai yang diinginkan hasil dari pengujian LDR dapat dilihat
seperti tabel di bawah.
No. Intensitas Cahaya Nilai Tegangan (V)
1. Paling Redup 0
2. Sedang 2,5
3. Paling Terang 5
Sensor LDR yang digunakan dalam pengujian dapat menerima intensitas cahaya
yang redup dan terang dengan baik. Sehingga sensor LDR ini dapat digunakan sebagai
umpan balik (feedback) dalam Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis
Arduino, IGBT dan sensor LDR.
3.5. Pengujian IGBT
3.5.1. Gambar Rangkaian dan Foto Pengujiand
Pengujian dilakukan terhadap IGBT dilakukan dengan seperti gambar
rangkaian diatas dengan pemberian catu daya 12V, dan pengaturan potensiometer
maksimum dan minimum didapatkan output dari IGBT cahaya Lampu DC yang
terang dan redup. Sehingga IGBT ini dapat digunakan sebagai driver dalam Sistem
Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
32
Kesimpulan
Dari data yang didapatkan dalam pengujian yang telah dilakukan. Dapat disimpulkan
bahwa sistem dan subsistem :
No. Komponen Bagian dari sistem Hasil Pengujian
1. Potensiometer Set Point (SV) Baik
2. Arduino Kontroller Baik
3. Lampu DC Aktuator Baik
4. LDR Sensor atau feedback Baik
5. IGBT Driver Baik
Hasil pengujian seluruh sistem dan sub sistem berjalan dan bekerja dengan baik,
sehingga Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor
LDR dapat menggunakan bagian-bagian dalam sistem dan subsistem dengan
komponenkomponen yang telah digunakan dalam pengujian dokumen B400 ini.
33
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B500 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis
Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID”
Jenis Dokumen B-500
Nomor Dokumen B-500-01
Nomor Revisi 01
Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA PRIBADI_B500.docx
Tanggal Penerbitan 2 Juli 2019
Unit Penerbitan
Jumlah Halaman
Data Penyusun
Pengusul
Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika
Aji Satria Pribadi 171311004
Tanggal 10 Juli 2019
Tanda
Tangan
Lembaga Politeknik Negeri Bandung
Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat
Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
34
Daftar Isi
1. Pengantar............................................................................................................................ 37
1.1 Ringkasan Isi Dokumen ........................................................................................... 37
1.2 Tujuan ....................................................................................................................... 37
2. Desain Kendali .................................................................................................................. 35
2.1 Pemilihan Metode .................................................................................................... 36
2.2 Parameter PID .......................................................................................................... 36
2.3 Hasil Desain ............................................................................................................. 37
3. Kesimpulan ....................................................................................................................... 38
35
Pengantar
Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya
dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan
menggunakan arduino sebagai controller.
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini menjelaskan berbagai macam test yang akan dilakukan untuk
mengetahui parameter kendali yang akan digunakan. Desain kendali yang dingunakan
adalah metode Ziegler Nichols 1 (ZN1). Sistem yang dibahas pada dokumen ini adalah
sistem kendali intensitas cahaya.
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali
Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal desain kendali untuk
mendapatkan parameter kendali, untuk pengembangan dari konsep dan ide pada dokumen
sebelumnya.
Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah:
1. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan parameter kendali.
2. Sebagai acuan dan referensi dalam perancangan parameter kendali.
3. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek.
36
Desain Kendali
2.1. Pemilihan Metode
Metode desain sistem kendali yang digunakan adalah Ziegler Nichols Tipe 1.
Metode ini digunakan untuk menentukan nilai dari parameter PID dimana sistem dirangkai
open loop kemudian dari response kita bagi menjadi 3 titik yang kemudian menjadi nilai T
dan L. Dari nilai T dan L kita dapat menghitung parameter PID yaitu Kp, Ti, dan Td.
Gambar 2.1 Proses Desain Kendali dengan Metode Ziegler Nichols Tipe 1
2.2 Parameter PID
Setelah menentukan 3 titik pada hasil response sistem, didapatkan parameter PID
sebagai berikut :
Lm = 4,70 - 3,68 = 1,02
Tm = 6,72 - 4,72 = 2,0
L= 0,1004717
T= 0,283019
Kp= 1,2 T/L
= 1,2 (0,283019/0,100471) =
Ti= 2 L Td= 0,5 L
=2(0,1004717) =0,5(0,1004717)
= 2,44 = 0,61
37
2.3 Hasil Desain
Setelah menadapatkan parameter PID dan memasukan nilai Kp, Ti, dan Td nya pada
program di software arduino berikut gambar hasil responsenya.
Gambar 2.2 Hasil Desain
38
Kesimpulan
Dari dokumen B500 ini didapatkan parameter PID sebagai berikut :
No. Parameter Kendali Nilai
1 Kp 3,380282
2 Ti 0,200943
3 Td 0,00502358
39
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B600 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis
Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID”
Jenis Dokumen B-600
Nomor Dokumen B-600-01
Nomor Revisi 01
Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA PRIBADI_B600.docx
Tanggal Penerbitan 10 Juli 2019
Unit Penerbitan
Jumlah Halaman
Data Penyusun
Pengusul
Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika
Aji Satria Pribadi 171311004
Tanggal
Tanda
Tangan
Lembaga Politeknik Negeri Bandung
Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat
Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
40
Daftar Isi
1. Pengantar............................................................................................................................ 41
1.1 Ringkasan Isi Dokumen ........................................................................................... 41
1.2 Tujuan ....................................................................................................................... 41
2. Hasil Respon Kendali ....................................................................................................... 42
2.1 Direct Discritization ................................................................................................. 42
2.2 Backward Difference ............................................................................................... 42
2.3 Plant Response ......................................................................................................... 43
3. Uji Gangguan .................................................................................................................... 43
3.1 Response Sinyal Setelah Diberi Gangguan………………………………………….43
4. Kesimpulan ....................................................................................................................... 44
41
Pengantar
Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan
PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan
menggunakan arduino sebagai controller.
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen ini menjelaskan hasil response dari sistem dengan parameter PID pada
dokumen B500. Sistem dirangkai closed loop dan program yang digunakan pada software
arduino untuk menguji response adalah direct discritization dan backward diffrence. Sistem
yang dibahas pada dokumen ini adalah sistem kendali intensitas cahaya.
1.2. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali
Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal desain kendali
untuk mendapatkan parameter kendali, untuk pengembangan dari konsep dan ide pada
dokumen sebelumnya.
Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah:
1. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan sistem kendali dengan melihat hasil respone
yang didapat.
2. Sebagai acuan dan referensi dalam perancangan sistem kendali untuk mendapat hasil
response yang maksimal.
3. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek.
42
Hasil Respon Kendali
2.1. Direct Discrtization
Setelah mendapatkan parameter PID dari hasil desain dengan Metode Ziegler Nichols
Tipe 1 sebagai berikut :
Kp = 3,380
Ti = 0,2009
Td = 0,0502
Hasil response yang didapat dari metode direct disctritization adalah sebagai berikut :
Gambar 2.1 Sinyal Respon Dari Metode Discritization
2.2 Backward Difference
Setelah mendapatkan parameter PID dari hasil desain dengan Metode Ziegler Nichols
Tipe 1 sebagai berikut :
Kp = 0,4
Ti = 12
Td = 0,95
Hasil response yang didapat dari metode Backward Difference adalah sebagai berikut :
43
Gambar 2.1 Sinyal Respon Dari Backward Difference
2.3 Plant Response
Setelah dilakukan pentuningan, sinyal respon PV = SV. Walaupun diberikan gangguan, Plan akan
tetap dapat dikendalikan.
Gambar 2.2 M
44
Uji Gangguan
3.1. Respon Sinyal Setelah Diberi Gangguan
Setelah plan diberikan gangguaan dengan menutupi sensor LDR dan memberi cahaya dari luar,
dapat kita lihat dari gambar diata bahwa sinyal respon akan beradaptasi terhadap gangguan dan kembali
menyesuaikan dengan set point. Ini menandakan bahwa sistem kendali ini tangguh.
Kesimpulan
Dari uji c0ba sistem ini dapat disimpulkan bahwa :
 Perubahan nilai Kp linear terhadap Overshoot dan berlawanan terhadap Rise Time
dan Steady State Error, dan tidak berpengaruh terhadap Settling Time.
 Perubahan nilai Ti linear terhadap Rise Time dan berlawanan terhadap Overshoot dan
Settling Time, dan menghilangkan Steady State Error.
 Perubahan nilai Td berlawanan terhadap Overshoot dan Settling Time, dan tidak
berpengaruh terhadap Rise Time dan Steady State Error.
 Uji gangguan yang diberikan pada sistem dengan cahaya tambahan kearah sensor
LDR dapat dikendalikan oleh sistem sehingga PV kembali sama dengan SV karena
adanya MV yang nilainya diatur oleh kontroller (Arduino Uno).

More Related Content

What's hot

Sistem kendali otomatis
Sistem kendali otomatis Sistem kendali otomatis
Sistem kendali otomatis Puti Andini
 
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy GintingRegulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy GintingMuhammad Kennedy Ginting
 
Macam relay proteksi
Macam relay proteksiMacam relay proteksi
Macam relay proteksiRidwan Satria
 
4 pengukuran arus dan tegangan
4 pengukuran arus dan tegangan4 pengukuran arus dan tegangan
4 pengukuran arus dan teganganSimon Patabang
 
Laporan Proyek Pembuatan Adaptor
Laporan Proyek Pembuatan Adaptor Laporan Proyek Pembuatan Adaptor
Laporan Proyek Pembuatan Adaptor Siti Farida
 
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1Maulana Ilham Saputra
 
8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor dayaSimon Patabang
 
Gerbang Universal NAND dan NOR
Gerbang Universal NAND dan NORGerbang Universal NAND dan NOR
Gerbang Universal NAND dan NORAnarstn
 
Zelio Smart Relay.pptx
Zelio Smart Relay.pptxZelio Smart Relay.pptx
Zelio Smart Relay.pptxDickySuwanto1
 
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuhlaporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuhsintaKikiAprilia
 
Pengenalan multisim
Pengenalan multisimPengenalan multisim
Pengenalan multisimeko_dp
 
DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...
DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...
DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...Fauzan Fauziansyah
 
12.buku pedoman lightning arrester
12.buku pedoman lightning arrester12.buku pedoman lightning arrester
12.buku pedoman lightning arresteradiskurnia std
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrikderrydwipermata
 
Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)
Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)
Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)mocoz
 

What's hot (20)

Sistem kendali otomatis
Sistem kendali otomatis Sistem kendali otomatis
Sistem kendali otomatis
 
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy GintingRegulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
Regulasi Tegangan by Muhammad Kennedy Ginting
 
Macam relay proteksi
Macam relay proteksiMacam relay proteksi
Macam relay proteksi
 
4 pengukuran arus dan tegangan
4 pengukuran arus dan tegangan4 pengukuran arus dan tegangan
4 pengukuran arus dan tegangan
 
Jaringan distribusi tenaga listrik
Jaringan distribusi tenaga listrikJaringan distribusi tenaga listrik
Jaringan distribusi tenaga listrik
 
routh hurwitz
routh hurwitzrouth hurwitz
routh hurwitz
 
1 karakteristik sensor
1 karakteristik sensor1 karakteristik sensor
1 karakteristik sensor
 
Laporan Proyek Pembuatan Adaptor
Laporan Proyek Pembuatan Adaptor Laporan Proyek Pembuatan Adaptor
Laporan Proyek Pembuatan Adaptor
 
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
PPT Transmisi & Distribusi Listrik Kelompok 1
 
8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya
 
Gerbang Universal NAND dan NOR
Gerbang Universal NAND dan NORGerbang Universal NAND dan NOR
Gerbang Universal NAND dan NOR
 
Zelio Smart Relay.pptx
Zelio Smart Relay.pptxZelio Smart Relay.pptx
Zelio Smart Relay.pptx
 
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuhlaporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
 
9 semikonduktor
9 semikonduktor9 semikonduktor
9 semikonduktor
 
Pengenalan multisim
Pengenalan multisimPengenalan multisim
Pengenalan multisim
 
DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...
DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...
DESAIN KENDALI PID DENGAN METODA ZIEGLER-NICHOLS DAN COHEN-COON MENGGUNAKAN M...
 
12.buku pedoman lightning arrester
12.buku pedoman lightning arrester12.buku pedoman lightning arrester
12.buku pedoman lightning arrester
 
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga ListrikGangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
Gangguan Pada Sistem Tenaga Listrik
 
Sistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrikSistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrik
 
Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)
Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)
Mesin arus bolak_balik_(bahan_kuliah)
 

Similar to SISTEM KENDALI INTENSITAS CAHAYA BERBASIS MIKROKONTROLER DENGAN DRIVER IGBT DAN SENSOR LDR MENGGUNAKAN METODE PID

Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...
Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...
Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...Naufal Faruqi Kiki
 
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...wulanrembulan
 
Rofli ageng budiman b100 b600
Rofli ageng budiman b100 b600Rofli ageng budiman b100 b600
Rofli ageng budiman b100 b600roflibudiman
 
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...Akmal Muh. Fadil
 
2A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-600
2A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-6002A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-600
2A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-600GunawanLopez
 
171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...
171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...
171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...KemalErlangga
 
Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...
Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...
Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...Andri Suhada
 
Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...
Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...
Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...aditya eka permana
 
[Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus -
[Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus - [Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus -
[Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus - AlbertStefanus
 
Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...
Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...
Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...Muhamad Zahra
 
Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600
Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600
Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600MUHAMMADPANJI8
 
Sistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan Ultrasonik
Sistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan UltrasonikSistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan Ultrasonik
Sistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan UltrasonikM.R. Azis
 
Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan Metode PID Menggunakan LM35 dan Triac Be...
Sistem Kendali  Suhu Ruangan dengan Metode PID  Menggunakan LM35 dan Triac Be...Sistem Kendali  Suhu Ruangan dengan Metode PID  Menggunakan LM35 dan Triac Be...
Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan Metode PID Menggunakan LM35 dan Triac Be...RizkiMoci
 
Proyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata Angin
Proyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata AnginProyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata Angin
Proyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata AnginMizwar Adriyanto
 
Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...
Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...
Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...RizkiBryanpurwa
 
Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...
Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...
Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...Muhamad Zulhazmi
 
Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35
Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35
Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35dyanullah
 
[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300
[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300
[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300daffawaks
 
B100 - B600 Water Level Control dengan metode PID
B100 - B600 Water Level Control dengan metode PIDB100 - B600 Water Level Control dengan metode PID
B100 - B600 Water Level Control dengan metode PIDIkhsan Fawakal
 
Riko hadiarto 151354027_b200_saski
Riko hadiarto 151354027_b200_saskiRiko hadiarto 151354027_b200_saski
Riko hadiarto 151354027_b200_saskiRiko Hadiarto
 

Similar to SISTEM KENDALI INTENSITAS CAHAYA BERBASIS MIKROKONTROLER DENGAN DRIVER IGBT DAN SENSOR LDR MENGGUNAKAN METODE PID (20)

Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...
Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...
Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor...
 
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...
 
Rofli ageng budiman b100 b600
Rofli ageng budiman b100 b600Rofli ageng budiman b100 b600
Rofli ageng budiman b100 b600
 
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...
 
2A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-600
2A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-6002A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-600
2A1_GUNAWANTOBING_171311009_DOKUMEN_B100-600
 
171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...
171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...
171311011 m kemal erlangga kendali intensitas cahaya berbasis arduino, mosfet...
 
Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...
Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...
Dokumen b100 b600 sistem kendali suhu dengan metode pid berbasis arduino, mos...
 
Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...
Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...
Perancangan sistem kendali pid intensitas cahaya dengan arduino uno, mosfet d...
 
[Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus -
[Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus - [Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus -
[Digital Control - Light Intensity Control with PID] by Albert Stefanus -
 
Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...
Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...
Sistem Kendali PID Digital Intensitas Cahaya Berbasis IGBT (Digital Light Int...
 
Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600
Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600
Sistem Kendali Intensitas Cahaya B100-B600
 
Sistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan Ultrasonik
Sistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan UltrasonikSistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan Ultrasonik
Sistem Kendali Posisi Bola Dengan PID Berbasi Arduino, Mosfet, dan Ultrasonik
 
Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan Metode PID Menggunakan LM35 dan Triac Be...
Sistem Kendali  Suhu Ruangan dengan Metode PID  Menggunakan LM35 dan Triac Be...Sistem Kendali  Suhu Ruangan dengan Metode PID  Menggunakan LM35 dan Triac Be...
Sistem Kendali Suhu Ruangan dengan Metode PID Menggunakan LM35 dan Triac Be...
 
Proyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata Angin
Proyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata AnginProyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata Angin
Proyek Mandiri SKT : Sistem Kendali Posisi Sebagai Penunjuk Arah Mata Angin
 
Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...
Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...
Dokumen B100-B600 Sistem Kendali PID Suhu Ruangan berbasis Arduino dengan Sen...
 
Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...
Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...
Kontrol posisi berdasarkan intensitas cahaya dengan sensor ldr menggunakan me...
 
Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35
Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35
Sistem Kendali Suhu Dengan PID Berbasis Arduino, TRIAC dan sensor LM35
 
[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300
[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300
[Kendali Suhu dengan TRIAC dan Sensor LM35] Sutan Dafari B300
 
B100 - B600 Water Level Control dengan metode PID
B100 - B600 Water Level Control dengan metode PIDB100 - B600 Water Level Control dengan metode PID
B100 - B600 Water Level Control dengan metode PID
 
Riko hadiarto 151354027_b200_saski
Riko hadiarto 151354027_b200_saskiRiko hadiarto 151354027_b200_saski
Riko hadiarto 151354027_b200_saski
 

Recently uploaded

TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxarifyudianto3
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppttaniaalda710
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxFahrizalTriPrasetyo
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Parthusien3
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxarifyudianto3
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptDellaEkaPutri2
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptxEnginerMine
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptxilanarespatinovitari1
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptarifyudianto3
 

Recently uploaded (14)

TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 

SISTEM KENDALI INTENSITAS CAHAYA BERBASIS MIKROKONTROLER DENGAN DRIVER IGBT DAN SENSOR LDR MENGGUNAKAN METODE PID

  • 1. Lembar Sampul Dokumen Judul Dokumen Dokumen B100 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID” Jenis Dokumen B-100 Nomor Dokumen B-100-01 Nomor Revisi 01 Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA P_B100.docx Tanggal Penerbitan 10 Juli 2019 Unit Penerbitan Jumlah Halaman 5 Data Penyusun Pengusul Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika Aji Satria Pribadi 171311004 Tanggal 10 JULI 2019 Tanda Tangan Lembaga Politeknik Negeri Bandung Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
  • 2. 1 Daftar Isi Pengantar................................................................................................................................2 1.1 Ringkasan Isi Dokumen ................................................................................................. 2 1.2 Tujuan Penulisan ............................................................................................................ 2 Proposal Pengembangan ...................................................................................................... 3 2.1 Pendahuluan ................................................................................................................... 3 2.2 Konsep ............................................................................................................................ 3
  • 3. 2 Pengantar 1.1 Ringkasan Isi Dokumen Dokumen ini berisi proposal pengembangan Sistem Kendali Intensitas Cahaya Menggunakan IGBT dan sensor LDR ditujukan sebagai tugas projek mandiri mata kuliah Sistem Kendali Digital, Elektronika Industri 2, dan Sistem Instrumentasi program studi D3 Teknik Elektronika Politeknik Negeri Bandung. Dokumen ini ditulis berdasarkan pada ide pengembangan yang berisi antara lain : latar belakang dan konsep Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR yang direncanakan akan dikembangkan. 1.2 Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan dokumen ini adalah memberikan gambaran mengenai Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR yang akan dirancang dan dikembangkan.
  • 4. 3 Proposal Pengembangan 2.1 Pendahuluan Dalam menjalankan aktivitas sehari-hari penerangan merupakan kebutuhan yang penting untuk setiap tempat baik itu pada perumahan, perkantoran, ataupun perindustrian sehingga intensitas cahaya pada lampu perlu disesuaikan dengan kondisi ruangan sehingga nyaman digunakan. Pada saat kondisi ruangan yang terang, intensitas cahaya yang dibutuhkan dari lampu dalam penggunaannya tidak butuh terlalu besar, begitupun sebaliknya dalam kondisi ruangan yang gelap intensitas cahaya lampu dibutuhkan besar untuk penerangan. Untuk mengatasi hal tersebut, dirancanglah sebuah rangkaian pengatur intensitas cahaya dengan sensor LDR (Light Dependent Resistor) yang dibangun dengan rangkaian IGBT. Dengan rangkaian kendali lampu menggunakan IGBT intensitas cahaya lampu yang dihasilkan dapat diatur, dan dengan menggunakan sensor LDR (Light Dependent Resistor) intensitas cahaya yang dihasilkan dapat dideteksi. 2.2 Konsep Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR ini merupakan alat yang memiliki kemampuan untuk mengendalikan intensitas cahaya dengan menggunakan IGBT yang dapat mengatur intensitas cahaya yang dihasilkannya dan sensor LDR sebagai feedback pengendali kestabilan intensitas cahaya yang dihasilkan seperti gambar blok diagram dibawah ini.
  • 5. 4 Gambar 2.1 Blok Diagram Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR. Blok Diagram pada Gambar 2.1 menunjukan set point (Nilai Set) sebagai nilai yang akan menjadi acuan sistem kendali yang biasa disebut Set Value (SV). Kemudian Kontroller Arduino berfungsi mengolah sinyal agar sinyal keluaran sesuai yang diinginkan. Setelah dari Arduino sinyal menuju plan IGBT dan lampu DC, lampu akan bertambah atau berkurang intesitas cahayanya sesuai sinyal yang keluar dari arduino. Dan gangguan yang diberikan pada aktuator berupa penggelapan atau penerangan tambahan pada sistem plant. Selanjutnya feedback sensor LDR yang mengkoreksi intensitas cahaya yang dihasilkan agar sesuai input yang diinginkan dan disebut sebagai Present Value (PV). Kontroller (Arduino) Feedback Sensor( LDR) Sistem Plant SV Output + - PV Set Point (Nilai Set) Gangguan IGBT Aktuator (Lampu DC)
  • 6. 5 Lembar Sampul Dokumen Judul Dokumen Dokumen B200 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID” Jenis Dokumen B-200 Nomor Dokumen B-200-01 Nomor Revisi 01 Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA PRIBADI_B200.docx Tanggal Penerbitan 10 Juli 1019 Unit Penerbitan Jumlah Halaman Data Penyusun Pengusul Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika Aji Satria Pribadi 171311004 Tanggal 10 JULI 2019 Tanda Tangan Lembaga Politeknik Negeri Bandung Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
  • 7. 6 Daftar Isi Pengantar ................................................................................................................................. 7 1.1 Ringkasan Isi Dokumen..................................................................................................... 7 1.2 Functional Requirement Specification .............................................................................. 7 Proposal Pengembangan.......................................................................................................... 8 2.1 Gambaran Umum .............................................................................................................. 8 2.2 Tujuan................................................................................................................................ 8 2.3 Ruang Lingkup .................................................................................................................. 8 2.4 Deskripsi Sistem................................................................................................................ 9 2.5 Elemen yang Dibutuhkan ................................................................................................ 9 Overall Specification ............................................................................................................. 10 3.1 Pendahuluan..................................................................................................................... 10 3.2 Deskripsi Alat.................................................................................................................. 10 3.3 Deskripsi Komponen ....................................................................................................... 10
  • 8. 7 Pengantar 1.1 Ringkasan Isi Dokumen Dokumen B200 ini berisi tentang dokumen spesifikasi alat yang meliputi spesifikasi sistem dalam mengembangkan alat ini, serta detail dari alat yang akan dibuat dengan nama “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR”. Dokumen ini berisi tentang mekanisme dan cara kerja alat. 1.2 Functional Requirement Specification • Alat ini diciptakan sebagai pengembangan smart building untuk mengatur intensitas cahaya yang berada dalam suatu ruangan yang biasanya hanya menggunakan saklar on/off. Hal yang akan dikembangkan dalam alat ini adalah merubahnya menjadi kendali intensitas cahayanya secara otomatis dengan menggunakan suatu metode kendali. • Dalam hal ini adalah perancangan sistem kendali pada alat kendali intensitas cahaya dengan metode PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
  • 9. 8 Proposal Pengembangan 2.1 Gambaran Umum Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR ini dapat mengatur intensitas cahaya dari lampu DC dengan nilai awal (set point) atau Set Value (SV) yang dapat ditentukan nilainya. Output dari intensitas cahaya direspon kembali oleh sensor LDR sebagai feedback untuk mengatur kestabilan output yang di input kembali ke arduino. 2.2 Tujuan Tujuan utama dari pengembangan alat Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR adalah : • Aktuator (Lampu DC) dapat menyesuaikan secara otomatis intensitas cahayanya sehingga intensitas cahaya yang dihasilkan sesuai dengan set point atau Set Value (SV) yang telah ditentukan. • Sistem kendali PID berjalan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan. 2.3 Ruang Lingkup • Parameter atau nilai awal yang diatur sesuai kebutuhan (Set Value). • Sistem Kontroller menggunakan Arduino Uno. • Sistem pengaturan Intensitas Cahaya menggunakan IGBT. • Sensor Instensitas Cahaya menggunakan sensor Light Dependent Resistor (LDR) .
  • 10. 9 2.4 Deskripsi Sistem Karakteristik sistem dari alat ini adalah : • Mengatur intensitas cahaya sesuai deng yang diinginkan. • Memberikan umpan balik pada sensor Light Dependent Resistor (LDR) sebagai pendeteksi keluaran intensitas cahayanya. • Merespon dan beradaptasi dengan gangguan yang diberikan. 2.5 Elemen yang Dibutuhkan • Aktuator yang sesuai untuk sistem. • Menentukan parameter kendali agar sistem sesuai dengan yang diinginkan. • Memasukkan parameter kendali kedalam algoritma pemrograman.
  • 11. 10 Overall Specification 3.1 Pendahuluan Spesifikasi keseluruhan dari Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR ini terdiri dari suatu sistem dan komponen-komponen penyusunnya. antara lain : 3.2 Deskripsi Alat Alat ini merupakan suatu sistem kendali intensitas cahaya yang cara kerjanya adalah mengatur intensitas lampu sesuai dengan yang diinginkan. Lampu DC sebagai aktuator akan secara otomatis merespon gangguan yang diberikan. Ketika gangguan yang diberikan adalah cahaya dari luar, maka lampu akan secara otomatis meredup. Apabila gangguannya adalah area sekitar lampu menjadi gelap maka intensitas cahaya lampu akan otomatis bertambah. 3.3 Deskripsi Komponen Berikut merupakan komponen-komponen yang akan digunakan dalam Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR, diantaranya :
  • 12. 11 3.3.1 Arduino Uno 3.3.2 Light Dependent Resistor (LDR)
  • 13. 12 3.3.3 Lampu DC • Tegangan : 12V • Daya Max : 35W
  • 15. 14 Lembar Sampul Dokumen Judul Dokumen Dokumen B300 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID” Jenis Dokumen B-300 Nomor Dokumen B-300-01 Nomor Revisi 01 Nama File 2A1_AJI SATRIA PRIBADI_B300.docx Tanggal Penerbitan 10 Juli 2019 Unit Penerbitan Jumlah Halaman Data Penyusun Pengusul Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika Aji Satria Pribadi 171311004 Tanggal 10 juli 2019 Tanda Tangan Lembaga Politeknik Negeri Bandung Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
  • 16. 15 Daftar Isi Pengantar................................................................................................................................ 16 1.1 Ringkasan Isi Dokumen .................................................................................................. 16 1.2 Tujuan .............................................................................................................................. 16 Proposal Pengembangan ........................................................................................................ 17 2.1 Pendahuluan ........................................................................................................... ......... 17 2.2 Perancangan Mekanik ...................................................................................................... 17 2.3 Perancangan Elektronik ................................................................................................... 17 2.3.1 Diagram Blok ........................................................................................................ 17 2.3.2 Analisis Rangkaian per Blok ................................................................................ 18 2.3.3 Wiring .................................................................................................................... 20 2.4 Perancangan Perangkat Lunak ........................................................................................ 21
  • 17. 16 Pengantar Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan menggunakan arduino sebagai controller. 1.1. Ringkasan Isi Dokumen Dokumen ini terdiri dari 2 bagian: 1. Bab Pengantar Menjelaskan mengenai ringkasan isi dokumen, tujuan penulisan. Bab ini bertujuan untuk memudahkan pengerjaan proyek ini. 2. Bab Pengembangan Sistem Mekanik, Elektronik, dan Perangkat Lunak Bab ini berisikan pendahuluan, perancangan sistem mekanik, elektronik, dan perangkat lunak. 1.2. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal mekanik, elektronik, dan juga perangkat lunak untuk pengembangan dari konsep dan ide pada dokumen sebelumnya. Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah: 1. Memudahkan proses pengembangan 2. Menjadi acuan dalam pengerjaan proyek. 3. Menjadi sebuah dokumen dalam tahap pengembangan proyek
  • 18. 17 Proposal Pengembangan 2.1. Pendahuluan Pada pengembangan proyek ini, akan dipaparkan rancangan mekanik, elektronik, dan juga perangkat lunak yang akan menjadi acuan dalam pengembangan proyek ini dan dapat terealisasi sehingga proses pengerjaannya dapat lebih mudah. 2.2 Perancangan Mekanik Perancangan mekanik yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut Gambar 2.1 Perancangan Mekanik Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR. 2.3 Perancangan Elektronik 2.3.1. Diagram Blok Berikut adalah diagram blok dari Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR. Set Point (SV) berasal dari potensiometer, lalu sinyal menuju Arduino sebagai Kontroller. Arduino berfungsi mengolah sinyal agar sinyal keluarannya sesuai dengan yang diinginkan. Setelah dari Arduino, sinyal menuju plan yaitu IGBT dan Lampu DC. Lampu akan meredup atau bertambah cerah sesuai sinyal yang keluar dari arduino. Setelah itu sinyal dikoreksi agar sesuai dengan input yang diinginkan, yang bertugas untuk mengoreksi adalah LDR sebagai Feedback lalu nilai dibandingkan dengan Set Point (SV) sebelum akhirnya sinyal masuk kembali ke arduino.
  • 19. 18 Gambar 2.2 Blok Diagram Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR. 2.3.2. Analisis Rangkaian Per Blok A. Set Point (SV) Gambar 2.3 Potensiometer Untuk dapat mengatur Set Point (SV) pada perancangan Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR input yang dibutuhkan adalah komponen potensiometer. Komponen ini diperlukan untuk memberikan set point atau menentukan tingkat kecerahan yang diinginkan. Kemudian nilai SV tersebut akan diteruskan ke Arduino untuk diolah agar plan bekerja sesuai yang diinginkan. Kontroller (Arduino) Feedback Sensor( LDR) Sistem Plant SV Output + - PV Set Point (Nilai Set) Gangguan IGBT Aktuator (Lampu DC)
  • 20. 19 B. Proses Pengontrolan Gambar 2.4 Arduino Uno Proses pengontrolan dalam Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR diproses oleh Arduino. Arduino mendapat sinyal dari potensiometer dan nilainya diolah agar kecerahan pada ruangan sesuai dengan yang diinginkan. Ketika ada gangguan plan akan beradaptasi dengan cepat dan juga merespon gangguan tersebut sehingga memungkinkan lampu meredup atau bertambah cerah sesuai dengan SV yang diberikan. C. Sistem Driver Gambar 2.5 IGBT IGBT (Insulated Gate Bipolar Transistor) merupakan salah satu jenis Transistor. Bedanya dengan transistor, IGBT memiliki impedansi input yang sangat tinggi sehingga tidak membebani rangkaian pengendalinya. Kemudian disisi output, IGBT memiliki tahanan (Roff) yang sangat besar pada saat tidak menghantar, sehingga arus bocor sangat kecil. Sebaliknya pada saat menghantar, tahanan pensaklaran (Ron) sangat kecil, mengakibatkan tegangan
  • 21. 20 jatuh (voltage drop) lebih kecil daripada transistor pada umumnya. Disamping itu, IGBT memiliki kecepatan pensaklaran/frekuensi kerja yang lebih tinggi dibanding transistor lainnya. D. Feedback (Umpan Balik) Gambar 2.6 LDR LDR (Light Dependent Resistor) adalah sensor yang digunakan untuk mendeteksi intensitas cahaya dengan perubahan resistansi. Fungsi dari LDR pada Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR ini untuk membandingkan apakah output yang dikeluarkan sudah sesuai dengan yang diinginkan atau belum. LDR juga menjadi pengoreksi yang mempengaruhi nilai keluaran dari arduino, karena nilai keluaran dari arduino bergantung pada nilai yang diberikan oleh LDR. 2.3.3. Wiring Gambar 2.7 gambar rangkaian
  • 22. 21 2.4. Perancangan Perangkat Lunak (Flow Chart) MULAI SET VALUE (SV) KONTROLLER ARDUIN( O) AKTUATOR ( )LAMPU DC Apakah PV sesuai dengan SV? LAMPU Sesuai dengan SV YA TIDAK
  • 23. 22 Lembar Sampul Dokumen Judul Dokumen Dokumen B400 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID” Jenis Dokumen B-400 Nomor Dokumen B-400-01 Nomor Revisi 01 Nama File 2A1_AJI SATRIA PRIBADI_B400.docx Tanggal Penerbitan 10 Juli 2017 Unit Penerbitan Jumlah Halaman Data Penyusun Pengusul Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika Aji Satria Pribadi 171311004 Tanggal 10 Juli 2019 Tanda Tangan Lembaga Politeknik Negeri Bandung Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
  • 24. 23 Daftar Isi 1. Pengantar............................................................................................................................ 24 1.1 Ringkasan Isi Dokumen ........................................................................................... 24 1.2 Tujuan ....................................................................................................................... 24 2. Lingkup Pengujian ............................................................................................................. 25 3. Hasil Pengujian ........................................................................................................... ...... 26 3.1 Pengujian Potensiometer........................................................................................... 26 3.2 Pengujian Arduino ................................................................................................... 28 3.3 Pengujian Lampu DC ............................................................................................... 29 3.4 Pengujian LDR ........................................................................................................ 29 3.5 Pengujian IGBT ....................................................................................................... 31 4. Kesimpulan ....................................................................................................................... 32
  • 25. 24 Pengantar Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan menggunakan arduino sebagai controller. 1.1. Ringkasan Isi Dokumen Secara spesifik, dokumen ini menjelaskan berbagai macam test yang akan dilakukan untuk mengetahui performa suatu sistem. Ukuran tersebut dapat berupa bekerja atau tidaknya suatu fitur. Sistem yang dibahas pada dokumen ini adalah sistem kendali intensitas cahaya. 1.2. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal pengujian sistem perblok nya, untuk pengembangan dari konsep dan ide pada dokumen sebelumnya. Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah: 1. Sebagai tolak ukur fungsional sistem. 2. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan dan realisasi sistem. 3. Sebagai acuan dan referensi dalam perancangan dan realisasi sistem 4. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek.
  • 26. 25 Lingkup Pengujian Lingkup pengujian dari sistem yang akan diuji adalah melihat performa dari suatu komponen atau blok yang akan dipakai, hasil pengujian akan menyatakan komponen atau blok tersenut berada dalam keadaan baik atau tidak. Adapun indikasi dari komponen yang dinyatakan baik adalah nilai dari suatu komponen atau blok sesuai dengan yang diinginkan. Berikut komponen atau blok yang akan diuji: • Potensiometer sebagai SV. • Arduino sebagai controller. • Lampu DC sebagai aktuator. • LDR sebagai sensor atau feedback. • LCD sebagai display respon. • IGBT sebagai driver
  • 27. 26 Hasil Pengujian 3.1. Pengujian Potensiometer 3.1.1. Gambar Rangkaian Pengujian 3.1.2 Program Pengujian 3.1.3. Foto Pengujian
  • 28. 27 3.1.4. Data Pengujian Gambar 3.1 Respon Sinyal Potensio Pengujian potensio sebagai SV (set point) dilakukan dengan membuat rangkaian seperti gambar diatas, dengan menghubungkan potensio ke Vcc dan GND dikedua sisinya, dan pada kaki tengah dihubungkan dengan port A0 pada Arduino. Dengan menggunakan program untuk mengkonversi nilai pembacaan potensiometer ke nilai tegangan, Hasil dari pengujian komponen ini dapat dilihat seperti tabel dibawah. No. Posisi Potensio Nilai Tegangan (V) 1. Minimum ( Paling Kiri ) 0 2. Medium ( Tengah ) 2,5 3. Maksimum ( Paling Kanan ) 5 Potensio meter ini dapat mengatur tegangan yang keluar dari arduino dengan baik. Sehingga potensio meter ini dapat digunakan sebagai set point (SV) pada Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
  • 29. 28 3.2. Pengujian Arduino 3.2.1. Program Pengujian 3.2.2. Foto Pengujian Pengujian sistem dilakukan dengan pengecekan setiap port output pada arduino. Langkah yang dilakukan adalah: • Memberi catu daya pada arduino. • menghubungkan LED ke semua output arduino sebagai indikator. Pengujian blok ini dilakukan dengan men-download program cek port ke dalam arduino. Hasil dari program ini akan menunjukkan port I/O berfungsi.
  • 30. 29 3.3. Pengujian Lampu DC 3.3.1. Foto Pengujian Pengujian dilakukan terhadap lampu dc dilakukan dengan pemberian catu daya 12V dan kemudian lampu kuat menyala pada besaran tegangan tersebut. Lampu dalam kondisi baik untuk digunakan sebagai aktuaror dalam Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR. 3.4. Pengujian LDR 3.4.1. Gambar Rangkaian Pengujian 3.4.2 Program Pengujian
  • 31. 30 3.4.3. Foto Pengujian 3.4.4. Data Pengujian Gambar 3.2 Sinyal respon LDR sebelum di filter Gambar 3.3 Sinyal respon LDR setelah di filter
  • 32. 31 Pengujian LDR sebagai sensor dilakukan dengan membuat rangkaian seperti gambar diatas, dengan memakai rangkaian pembagi tegangan dengan resistor 1KΩ. Kaki resistor dihubungkan dengan GND dan LDR, dan kaki LDR dihubungkan dengan Vcc. Kaki diantara resistor dan LDR dihubungkan dengan A0 pada arduino. Dengan menggunakan program pada software arduino konversi nilai ke tegangan dan mengondisikan nilai sesuai yang diinginkan hasil dari pengujian LDR dapat dilihat seperti tabel di bawah. No. Intensitas Cahaya Nilai Tegangan (V) 1. Paling Redup 0 2. Sedang 2,5 3. Paling Terang 5 Sensor LDR yang digunakan dalam pengujian dapat menerima intensitas cahaya yang redup dan terang dengan baik. Sehingga sensor LDR ini dapat digunakan sebagai umpan balik (feedback) dalam Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR. 3.5. Pengujian IGBT 3.5.1. Gambar Rangkaian dan Foto Pengujiand Pengujian dilakukan terhadap IGBT dilakukan dengan seperti gambar rangkaian diatas dengan pemberian catu daya 12V, dan pengaturan potensiometer maksimum dan minimum didapatkan output dari IGBT cahaya Lampu DC yang terang dan redup. Sehingga IGBT ini dapat digunakan sebagai driver dalam Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR.
  • 33. 32 Kesimpulan Dari data yang didapatkan dalam pengujian yang telah dilakukan. Dapat disimpulkan bahwa sistem dan subsistem : No. Komponen Bagian dari sistem Hasil Pengujian 1. Potensiometer Set Point (SV) Baik 2. Arduino Kontroller Baik 3. Lampu DC Aktuator Baik 4. LDR Sensor atau feedback Baik 5. IGBT Driver Baik Hasil pengujian seluruh sistem dan sub sistem berjalan dan bekerja dengan baik, sehingga Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR dapat menggunakan bagian-bagian dalam sistem dan subsistem dengan komponenkomponen yang telah digunakan dalam pengujian dokumen B400 ini.
  • 34. 33 Lembar Sampul Dokumen Judul Dokumen Dokumen B500 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID” Jenis Dokumen B-500 Nomor Dokumen B-500-01 Nomor Revisi 01 Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA PRIBADI_B500.docx Tanggal Penerbitan 2 Juli 2019 Unit Penerbitan Jumlah Halaman Data Penyusun Pengusul Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika Aji Satria Pribadi 171311004 Tanggal 10 Juli 2019 Tanda Tangan Lembaga Politeknik Negeri Bandung Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
  • 35. 34 Daftar Isi 1. Pengantar............................................................................................................................ 37 1.1 Ringkasan Isi Dokumen ........................................................................................... 37 1.2 Tujuan ....................................................................................................................... 37 2. Desain Kendali .................................................................................................................. 35 2.1 Pemilihan Metode .................................................................................................... 36 2.2 Parameter PID .......................................................................................................... 36 2.3 Hasil Desain ............................................................................................................. 37 3. Kesimpulan ....................................................................................................................... 38
  • 36. 35 Pengantar Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan menggunakan arduino sebagai controller. 1.1. Ringkasan Isi Dokumen Dokumen ini menjelaskan berbagai macam test yang akan dilakukan untuk mengetahui parameter kendali yang akan digunakan. Desain kendali yang dingunakan adalah metode Ziegler Nichols 1 (ZN1). Sistem yang dibahas pada dokumen ini adalah sistem kendali intensitas cahaya. 1.2. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal desain kendali untuk mendapatkan parameter kendali, untuk pengembangan dari konsep dan ide pada dokumen sebelumnya. Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah: 1. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan parameter kendali. 2. Sebagai acuan dan referensi dalam perancangan parameter kendali. 3. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek.
  • 37. 36 Desain Kendali 2.1. Pemilihan Metode Metode desain sistem kendali yang digunakan adalah Ziegler Nichols Tipe 1. Metode ini digunakan untuk menentukan nilai dari parameter PID dimana sistem dirangkai open loop kemudian dari response kita bagi menjadi 3 titik yang kemudian menjadi nilai T dan L. Dari nilai T dan L kita dapat menghitung parameter PID yaitu Kp, Ti, dan Td. Gambar 2.1 Proses Desain Kendali dengan Metode Ziegler Nichols Tipe 1 2.2 Parameter PID Setelah menentukan 3 titik pada hasil response sistem, didapatkan parameter PID sebagai berikut : Lm = 4,70 - 3,68 = 1,02 Tm = 6,72 - 4,72 = 2,0 L= 0,1004717 T= 0,283019 Kp= 1,2 T/L = 1,2 (0,283019/0,100471) = Ti= 2 L Td= 0,5 L =2(0,1004717) =0,5(0,1004717) = 2,44 = 0,61
  • 38. 37 2.3 Hasil Desain Setelah menadapatkan parameter PID dan memasukan nilai Kp, Ti, dan Td nya pada program di software arduino berikut gambar hasil responsenya. Gambar 2.2 Hasil Desain
  • 39. 38 Kesimpulan Dari dokumen B500 ini didapatkan parameter PID sebagai berikut : No. Parameter Kendali Nilai 1 Kp 3,380282 2 Ti 0,200943 3 Td 0,00502358
  • 40. 39 Lembar Sampul Dokumen Judul Dokumen Dokumen B600 : “Sistem Kendali Intensitas Cahaya berbasis Mikrokontroler, IGBT dan sensor LDR dengan metode PID” Jenis Dokumen B-600 Nomor Dokumen B-600-01 Nomor Revisi 01 Nama File 2A1_171311004_AJI SATRIA PRIBADI_B600.docx Tanggal Penerbitan 10 Juli 2019 Unit Penerbitan Jumlah Halaman Data Penyusun Pengusul Nama Jabatan Mahasiswa D3 Elektronika Aji Satria Pribadi 171311004 Tanggal Tanda Tangan Lembaga Politeknik Negeri Bandung Alamat Jalan Cilandak No 29b. Bandung Sukasari, Kota Bandung, 40153 Jawa Barat Telepon : 081290378667 Fax : Email : ajipribadai45@gmail.com
  • 41. 40 Daftar Isi 1. Pengantar............................................................................................................................ 41 1.1 Ringkasan Isi Dokumen ........................................................................................... 41 1.2 Tujuan ....................................................................................................................... 41 2. Hasil Respon Kendali ....................................................................................................... 42 2.1 Direct Discritization ................................................................................................. 42 2.2 Backward Difference ............................................................................................... 42 2.3 Plant Response ......................................................................................................... 43 3. Uji Gangguan .................................................................................................................... 43 3.1 Response Sinyal Setelah Diberi Gangguan………………………………………….43 4. Kesimpulan ....................................................................................................................... 44
  • 42. 41 Pengantar Dokumen ini merupakan proposal proyek “Sistem Kendali Intensitas Cahaya dengan PID berbasis Arduino, IGBT dan sensor LDR” yang akan dikembangkan dengan menggunakan arduino sebagai controller. 1.1. Ringkasan Isi Dokumen Dokumen ini menjelaskan hasil response dari sistem dengan parameter PID pada dokumen B500. Sistem dirangkai closed loop dan program yang digunakan pada software arduino untuk menguji response adalah direct discritization dan backward diffrence. Sistem yang dibahas pada dokumen ini adalah sistem kendali intensitas cahaya. 1.2. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan dokumen ini adalah untuk melanjutkan proyek Sistem Kendali Digital, Elektronika Industri 2 dan Instrumentasi Elektronika dalam hal desain kendali untuk mendapatkan parameter kendali, untuk pengembangan dari konsep dan ide pada dokumen sebelumnya. Adapun tujuan khusus dari pembuatan dokumen ini adalah: 1. Sebagai tolak ukur selesainya perancangan sistem kendali dengan melihat hasil respone yang didapat. 2. Sebagai acuan dan referensi dalam perancangan sistem kendali untuk mendapat hasil response yang maksimal. 3. Sebagai bagian dari dokumentasi proyek.
  • 43. 42 Hasil Respon Kendali 2.1. Direct Discrtization Setelah mendapatkan parameter PID dari hasil desain dengan Metode Ziegler Nichols Tipe 1 sebagai berikut : Kp = 3,380 Ti = 0,2009 Td = 0,0502 Hasil response yang didapat dari metode direct disctritization adalah sebagai berikut : Gambar 2.1 Sinyal Respon Dari Metode Discritization 2.2 Backward Difference Setelah mendapatkan parameter PID dari hasil desain dengan Metode Ziegler Nichols Tipe 1 sebagai berikut : Kp = 0,4 Ti = 12 Td = 0,95 Hasil response yang didapat dari metode Backward Difference adalah sebagai berikut :
  • 44. 43 Gambar 2.1 Sinyal Respon Dari Backward Difference 2.3 Plant Response Setelah dilakukan pentuningan, sinyal respon PV = SV. Walaupun diberikan gangguan, Plan akan tetap dapat dikendalikan. Gambar 2.2 M
  • 45. 44 Uji Gangguan 3.1. Respon Sinyal Setelah Diberi Gangguan Setelah plan diberikan gangguaan dengan menutupi sensor LDR dan memberi cahaya dari luar, dapat kita lihat dari gambar diata bahwa sinyal respon akan beradaptasi terhadap gangguan dan kembali menyesuaikan dengan set point. Ini menandakan bahwa sistem kendali ini tangguh. Kesimpulan Dari uji c0ba sistem ini dapat disimpulkan bahwa :  Perubahan nilai Kp linear terhadap Overshoot dan berlawanan terhadap Rise Time dan Steady State Error, dan tidak berpengaruh terhadap Settling Time.  Perubahan nilai Ti linear terhadap Rise Time dan berlawanan terhadap Overshoot dan Settling Time, dan menghilangkan Steady State Error.  Perubahan nilai Td berlawanan terhadap Overshoot dan Settling Time, dan tidak berpengaruh terhadap Rise Time dan Steady State Error.  Uji gangguan yang diberikan pada sistem dengan cahaya tambahan kearah sensor LDR dapat dikendalikan oleh sistem sehingga PV kembali sama dengan SV karena adanya MV yang nilainya diatur oleh kontroller (Arduino Uno).