SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
PERBAWASLU NO 5 TH 2022
Tentang
Pengawasan Penyelenggaraan Pemilihan Umum
Oleh : Alim Mustofa
PERBAWASLU 5/22 TERDIRI DARI
• BAB I KETENTUAN UMUM ( 24 ayat)
• BAB II PELAKSANA DAN LINGKUP PENGAWASAN
• BAB III TATA CARA PENGAWASAN
• BAB IV PEMBINAAN PENGAWASAN
• BAB V LAPORAN HASIL PENGAWASAN
• BAB VI KERJA SAMA PENGAWASAN
• VII KETENTUAN PENUTUP
• 7 Bab
• 24 pasal
BAB. I KETENTUAN UMUM
• Pasal 1 terdiri dari 24 ayat
• Pasal 2 terdiri dari 4 ayat meliputi :
1. Pengawasan pemilu menjadi tanggung jawab Bersama Bawaslu s/d PTPS
(Panwaslu LN)
2. Pengawasan pemilu (1) berbasis Lingkungan
3. Pelaksanaan Pengawasan memperhatikan pelindungan fungsi lingkungan
hidup dan prinsip pelindungan dan pengelolaan lingkungan hidup sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
4. Pelaksanan pengawasan dapat didukung system tehnologi informasi dan
komunikasi.
BAB.II PELAKSANA DAN LINGKUP
PENGAWASAN
• Pasal 3 tentang pengawasan Bawaslu RI
• Pasal 4 Tentang Pengawasan Bawaslu Provinsi
• Pasal 5 tentang pengawasan Bawaslu Kabupaten/kota
• Pasal 6 Pengawasan Panwaslu Kecamatan
• Pasal 7 pengawasan Panwaslu Kelurahan/Desa
• Pasal 8 Pengawasan Panwaslu LN
• Pasal 9 Pengawasan Pengawas TPS
PASAL 5
(1) Bawaslu Kabupaten/Kota melakukan pengawasan terhadap:
a. tahapan penyelenggaraan Pemilu di wilayah kabupaten/kota
yang meliputi:
1. Pemutakhiran data pemilih, penetapan daftar pemilih
sementara, dan daftar pemilih tetap;
2. pencalonan yang berkaitan dengan persyaratan dan tata
cara pencalonan anggota DPRD kabupaten/kota;
3. proses penetapan calon anggota DPRD kabupaten/kota;
4. pelaksanaan kampanye dan dana kampanye;
5. pengadaan logistik Pemilu dan pendistribusiannya;
6. pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara hasil
Pemilu;
7. pengawasan seluruh proses penghitungan suara di wilayah
kerjanya;
8. pergerakan surat suara, berita acara penghitungan suara, dan
sertifikat hasil penghitungan suara dari tingkat TPS sampai ke PPK;
9. proses rekapitulasi suara yang dilakukan oleh KPU
Kabupaten/Kota dari seluruh kecamatan;
10.pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara ulang,
Pemilu lanjutan, dan Pemilu susulan; dan
11.proses penetapan hasil Pemilu anggota DPRD kabupaten/kota;
b. pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi Pengawas Pemilu;
c. netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan kampanye
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang mengenai Pemilu;
d. pelaksanaan putusan/keputusan di wilayah kabupaten/kota, yang terdiri
atas:
1. putusan DKPP;
2. putusan pengadilan mengenai pelanggaran dan sengketa Pemilu;
3. putusan/keputusan Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten/Kota;
4. keputusan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota; dan
5. keputusan pejabat yang berwenang atas pelanggaran netralitas aparatur sipil
negara, netralitas anggota Tentara Nasional Indonesia, dan netralitas anggota
Kepolisian Republik Indonesia; dan
e. pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu di wilayah
kabupaten/kota.
2) Pelaksanaan kampanye dan dana kampanye sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) huruf a angka 4 juga mencakup masa tenang.
3) Selain melaksanakan pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dan ayat (2), Bawaslu kabupaten/kota juga melakukan pengawasan
terhadap pelaksanaan rekrutmen PPK, PPS dan KPPS.
PASAL 6 : Panwaslu Kecamatan
(1) Panwaslu Kecamatan melakukan pengawasan terhadap:
a. tahapan penyelenggaraan Pemilu di wilayah kecamatan atau
nama lain yang meliputi:
1. Data Pemilih, DPS,DPT
2. Kampanye
3. Logistik dan Distribusi Logistik
4. Pungut & Hitung di TPS
5. Pergerakan Surat Suara, Berita acara dan sertifikat hasil perhitungan suara
dari TPS ke PPK
6. Rekapitulasi di PPK
7. pergerakan surat tabulasi penghitungan suara dari tingkat TPS dan PPK;
dan
8. pelaksanaan penghitungan dan PSU, Pemilu lanjutan, dan Pemilu susulan;
b) pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi Pengawas Pemilu;
c) netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan kampanye
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang mengenai Pemilu di wilayah
kecamatan;
d) pelaksanaan putusan/keputusan di wilayah kabupaten/kota, yang terdiri
atas:
1. putusan DKPP;
2. putusan pengadilan mengenai pelanggaran dan sengketa Pemilu;
3. putusan/keputusan Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten/ Kota;
4. keputusan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota; dan
5. keputusan pejabat yang berwenang atas pelanggaran netralitas aparatur sipil
negara, netralitas anggota Tentara Nasional Indonesia, dan netralitas
anggota Kepolisian Republik Indonesia; dan
e) pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu.
2) Pelaksanaan kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a
angka 2 juga mencakup masa tenang.
3) Selain melakukan pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
Panwaslu Kecamatan melakukan pengawasan terhadap:
a. proses rekapitulasi suara yang dilakukan oleh PPK dari hasil rekapitulasi di
seluruh PPS; dan
b. pergerakan berita acara rekapitulasi hasil dari tingkat PPK sampai ke KPU
Kabupaten/Kota.
PANWASLU KELURAHAN
1) Panwaslu Kelurahan/Desa Melakukan Pengawasan Thd:
a. Tahapan Pemilu tingkat kel/desa, meliputi :
1. Pelaksanaan pemutakhiran data pemilih, penetapan daftar pemilih
sementara, daftar pemilih hasil perbaikan, dan daftar pemilih tetap;
2. pelaksanaan kampanye;
3. pendistribusian logistik Pemilu;
4. pelaksanaan pemungutan suara dan proses penghitungan suara di setiap
TPS;
5. pengumuman hasil penghitungan suara di setiap TPS;
6. pengumuman hasil penghitungan suara dari TPS yang ditempelkan di
sekretariat PPS;
7. pergerakan surat suara, berita acara penghitungan suara, dan sertifikat
hasil penghitungan suara dari TPS sampai ke PPK;
8. pergerakan surat tabulasi penghitungan suara dari tingkat TPS dan PPK;
dan
9. pelaksanaan penghitungan dan pemungutan suara ulang, Pemilu lanjutan,
dan Pemilu susulan;
b. pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi Pengawas Pemilu;
c. netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan kampanye
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang mengenai Pemilu di wilayah
kelurahan/desa; dan
d. pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu di wilayah
kelurahan/desa.
BAB III
TATA CARA PENGAWASAN
PASAL 10
• Pengkoordiansian dan Pengendalian Pengawasan :
1. Ketua - Untuk Bawaslu RI
2. Ketua – Untuk Bawaslu Provinsi
3. Ketua – Untuk Bawaslu Kota (5 Orang)
4. Kordiv. Pencegahan Bersama Kordiv. PP & PS. ( 3 ) Orang.
5. Anggota Panwascam div.SDM-O
6. Anggota Panwaslu LN div.SDM-O Bersama PP.
PASAL 13 , BAWASLU KOTA MELAKSANAKAN FUNGSI
a. penyusunan rencana Pengawasan Pemilu
b. supervisi
c. Pembinaan
d. Pengarahan dan penyediaan wadah konsultasi.
e. evaluasi pelaksanaan Pengawasan Pemilu
f. analisis hasil Pengawasan;
g. pengadministrasian dan pengelolaan basis data
h. pelaporan hasil Pengawasan
PASAL 14 ; PANWASCAM
MELAKSANKAN FUNGSI
a. Pembinaan dan Pengawasan Thd Pelaksanaan Tugas Panwaslu Kel/Desa,
PTPS
b. Pembinaan thd pelaksanaan pengawasan Panwaslu Kel/Desa, PTPS
c. Pengarahan dan penyediaan wadah komunikasi
d. Evaluasi pelaksanaan pengawasan
e. Analisa hasil pengawasan
f. Pengadministrasian dan pengelolaan basis data
g. Pelaporan hasil pengawasan.
PASAL 15
Dalam melakukan Pengawasan penyelenggaraan Pemilu, Bawaslu membuat
perencanaan.
kalender Pengawasan;
kebutuhan alat kerja; dan
Per-UU an, pedoman, atau petunjuk teknis
PERENCANAAN
PELAKSANAAN PENGAWASAN
PASAL 16
Kegiatan Pengawasan
Pelaksanaan Pengawasan
Evaluasi & Laporan
PELAKSANAAN
PENGAWASAN
Pengawasan Secara Langsung
Pencegahan Pelanggaran Dan Sengketa
Membuat Analisa Hasil Pengawasan
Menentukan Ada tidaknya Unsur dan Jenis
Pelanggaran
Melakukan Penindakan Pelanggaran
Melakuan Penyelesaian Sengketa
Evaluasi dan Laporan adalah terhadap pelaksanaan pengawasan
PELAKSANAAN PENGAWASAN
Surat Tugas, ID Cart dan Alat Kelengkapan Pengawasan
Alat Kelengkapan Pengawasan :
Panduan Pengawasan
Alat Kerja
Alat Dokumentasi
HASIL PENGAWASAN ( PASAL 18)
⮚Setiap pengawasan tahapan pemilu wajib dituangkan kedalam Form-A :
a. Uraian kejadian
b. Uraian hasil pengawasan
c. Surat atau dokumen
d. Foto dan atau Video
e. Dokumen elektronik
f. Bukti lainnya
⮚Jika terdapat pelanggaran :
- saran perbaikan (pelanggaran adm)
- Mencatat sebagai temuan dugaan pelanggaran.
⮚Saran perbaikan wajib dilaksanakan paling lama 3 hari atau sesuai waktu yang
diberikan oleh pengawas.
⮚Dalam hal tidak dilaksanakan maka dicatat sebagai temuan.
⮚Hasil pengawasan dibawa kerapat pleno, jika pleno ditemukan adanya unsur
pelanggaran maka diputuskan sebgai temuan dan dituanglan dalam berita acara.
PEMBINAAN PENGAWASAN
•Pembinaan Pengawasan dilakukan dengan
cara:
a.supervisi;
b.koordinasi;
c.monitoring; dan
d.asistensi.
LAPORAN HASIL PENGAWASAN
❖ Laporan Pengawasan disampaikan secara berjenjang.
❖ Jenis Laporan :
a. Laporan Periodik Tahapan
b. Laporan Akhir Tahun
c. Laporan Tentatif/sewaktu-waktu
KERJA SAMA PENGAWASAN
❖ Dalam rangka mengoptimalkan pengawasan Bawaslu
dapat melakukan kerjasama dengan para pihak
❖Pengawas pemilu dapat melibatkan partisipasi para pihak :
a. Koordinasi dengan instansi/Lembaga terkait
b. Kerjasama dengan kelompok masyarakat
TERIMA KASIH
website : alimmustofa.com

More Related Content

Similar to Perbawaslu No 5 Th 2022.pptx

salinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdf
salinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdfsalinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdf
salinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdf
MARYONSWPOHWAIN
 
1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx
1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx
1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx
PanwaslihNaganRaya
 
Peran kpud.2
Peran kpud.2Peran kpud.2
Peran kpud.2
AN ASYUF
 
Pkpu 3 2016 tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...
Pkpu 3 2016  tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...Pkpu 3 2016  tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...
Pkpu 3 2016 tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...
Dede Muhidin
 

Similar to Perbawaslu No 5 Th 2022.pptx (20)

RA nuni puji lestari
RA nuni puji lestariRA nuni puji lestari
RA nuni puji lestari
 
salinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdf
salinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdfsalinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdf
salinan peraturan bawaslu nomor 3 tahun 2022 (1).pdf
 
1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx
1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx
1. TATAKERJA DAN POLA HUBUNGAN PANWASLU KECAMATAN DALAM KEGIATAN.pptx
 
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptxPENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
PENANGANAN PELANGGARAN PEMILU TAHUN 2024.pptx
 
Perbawaslu no. 5 tahun 2015 Tentang Pengawasan Tahapan Pencalonan
Perbawaslu no. 5 tahun 2015 Tentang Pengawasan Tahapan PencalonanPerbawaslu no. 5 tahun 2015 Tentang Pengawasan Tahapan Pencalonan
Perbawaslu no. 5 tahun 2015 Tentang Pengawasan Tahapan Pencalonan
 
Tugas dan wewenang panwaslu kecamatan
Tugas dan wewenang panwaslu kecamatanTugas dan wewenang panwaslu kecamatan
Tugas dan wewenang panwaslu kecamatan
 
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPKKisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
Kisi Kisi Soal Tes Tulis PPK
 
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptxMekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
Mekanisme Penanganan Pelanggaran.pptx
 
DRAFT PEDOMAN PKD 22.pdf
DRAFT PEDOMAN PKD 22.pdfDRAFT PEDOMAN PKD 22.pdf
DRAFT PEDOMAN PKD 22.pdf
 
Peran kpud.2
Peran kpud.2Peran kpud.2
Peran kpud.2
 
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2016 tentang Tahapan Program, d...
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2016 tentang Tahapan Program, d...Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2016 tentang Tahapan Program, d...
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3 Tahun 2016 tentang Tahapan Program, d...
 
Pkpu 3 2016 tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...
Pkpu 3 2016  tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...Pkpu 3 2016  tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...
Pkpu 3 2016 tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan g...
 
PKPU 07 2012
PKPU 07 2012PKPU 07 2012
PKPU 07 2012
 
PKPU Nomor 1 Tahun 2017
PKPU Nomor 1 Tahun 2017PKPU Nomor 1 Tahun 2017
PKPU Nomor 1 Tahun 2017
 
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
Potensi Kerawanan Pada Tahapan Pilkada 2014
 
PENGAWASAN_PENYELENGGARAAN_PEMILU_pptx.pptx
PENGAWASAN_PENYELENGGARAAN_PEMILU_pptx.pptxPENGAWASAN_PENYELENGGARAAN_PEMILU_pptx.pptx
PENGAWASAN_PENYELENGGARAAN_PEMILU_pptx.pptx
 
RESTI PPT.pptx
RESTI PPT.pptxRESTI PPT.pptx
RESTI PPT.pptx
 
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptxMATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
MATERI BIMTEK PTPS 2024.pptx
 
PKPU Nomor 9 Tahun 2018
PKPU Nomor 9 Tahun 2018PKPU Nomor 9 Tahun 2018
PKPU Nomor 9 Tahun 2018
 
Materi Ketua.pptx
Materi Ketua.pptxMateri Ketua.pptx
Materi Ketua.pptx
 

Recently uploaded

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 

Recently uploaded (20)

RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024Latihan Soal untuk  US dan Tryout SMP 2024
Latihan Soal untuk US dan Tryout SMP 2024
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Perbawaslu No 5 Th 2022.pptx

  • 1. PERBAWASLU NO 5 TH 2022 Tentang Pengawasan Penyelenggaraan Pemilihan Umum Oleh : Alim Mustofa
  • 2. PERBAWASLU 5/22 TERDIRI DARI • BAB I KETENTUAN UMUM ( 24 ayat) • BAB II PELAKSANA DAN LINGKUP PENGAWASAN • BAB III TATA CARA PENGAWASAN • BAB IV PEMBINAAN PENGAWASAN • BAB V LAPORAN HASIL PENGAWASAN • BAB VI KERJA SAMA PENGAWASAN • VII KETENTUAN PENUTUP • 7 Bab • 24 pasal
  • 3. BAB. I KETENTUAN UMUM • Pasal 1 terdiri dari 24 ayat • Pasal 2 terdiri dari 4 ayat meliputi : 1. Pengawasan pemilu menjadi tanggung jawab Bersama Bawaslu s/d PTPS (Panwaslu LN) 2. Pengawasan pemilu (1) berbasis Lingkungan 3. Pelaksanaan Pengawasan memperhatikan pelindungan fungsi lingkungan hidup dan prinsip pelindungan dan pengelolaan lingkungan hidup sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 4. Pelaksanan pengawasan dapat didukung system tehnologi informasi dan komunikasi.
  • 4. BAB.II PELAKSANA DAN LINGKUP PENGAWASAN • Pasal 3 tentang pengawasan Bawaslu RI • Pasal 4 Tentang Pengawasan Bawaslu Provinsi • Pasal 5 tentang pengawasan Bawaslu Kabupaten/kota • Pasal 6 Pengawasan Panwaslu Kecamatan • Pasal 7 pengawasan Panwaslu Kelurahan/Desa • Pasal 8 Pengawasan Panwaslu LN • Pasal 9 Pengawasan Pengawas TPS
  • 5. PASAL 5 (1) Bawaslu Kabupaten/Kota melakukan pengawasan terhadap: a. tahapan penyelenggaraan Pemilu di wilayah kabupaten/kota yang meliputi: 1. Pemutakhiran data pemilih, penetapan daftar pemilih sementara, dan daftar pemilih tetap; 2. pencalonan yang berkaitan dengan persyaratan dan tata cara pencalonan anggota DPRD kabupaten/kota; 3. proses penetapan calon anggota DPRD kabupaten/kota; 4. pelaksanaan kampanye dan dana kampanye; 5. pengadaan logistik Pemilu dan pendistribusiannya;
  • 6. 6. pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara hasil Pemilu; 7. pengawasan seluruh proses penghitungan suara di wilayah kerjanya; 8. pergerakan surat suara, berita acara penghitungan suara, dan sertifikat hasil penghitungan suara dari tingkat TPS sampai ke PPK; 9. proses rekapitulasi suara yang dilakukan oleh KPU Kabupaten/Kota dari seluruh kecamatan; 10.pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara ulang, Pemilu lanjutan, dan Pemilu susulan; dan 11.proses penetapan hasil Pemilu anggota DPRD kabupaten/kota;
  • 7. b. pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi Pengawas Pemilu; c. netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan kampanye sebagaimana diatur dalam Undang-Undang mengenai Pemilu; d. pelaksanaan putusan/keputusan di wilayah kabupaten/kota, yang terdiri atas: 1. putusan DKPP; 2. putusan pengadilan mengenai pelanggaran dan sengketa Pemilu; 3. putusan/keputusan Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten/Kota; 4. keputusan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota; dan 5. keputusan pejabat yang berwenang atas pelanggaran netralitas aparatur sipil negara, netralitas anggota Tentara Nasional Indonesia, dan netralitas anggota Kepolisian Republik Indonesia; dan e. pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu di wilayah kabupaten/kota.
  • 8. 2) Pelaksanaan kampanye dan dana kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a angka 4 juga mencakup masa tenang. 3) Selain melaksanakan pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), Bawaslu kabupaten/kota juga melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan rekrutmen PPK, PPS dan KPPS.
  • 9. PASAL 6 : Panwaslu Kecamatan (1) Panwaslu Kecamatan melakukan pengawasan terhadap: a. tahapan penyelenggaraan Pemilu di wilayah kecamatan atau nama lain yang meliputi: 1. Data Pemilih, DPS,DPT 2. Kampanye 3. Logistik dan Distribusi Logistik 4. Pungut & Hitung di TPS 5. Pergerakan Surat Suara, Berita acara dan sertifikat hasil perhitungan suara dari TPS ke PPK 6. Rekapitulasi di PPK 7. pergerakan surat tabulasi penghitungan suara dari tingkat TPS dan PPK; dan 8. pelaksanaan penghitungan dan PSU, Pemilu lanjutan, dan Pemilu susulan;
  • 10. b) pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi Pengawas Pemilu; c) netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan kampanye sebagaimana diatur dalam Undang-Undang mengenai Pemilu di wilayah kecamatan; d) pelaksanaan putusan/keputusan di wilayah kabupaten/kota, yang terdiri atas: 1. putusan DKPP; 2. putusan pengadilan mengenai pelanggaran dan sengketa Pemilu; 3. putusan/keputusan Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten/ Kota; 4. keputusan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota; dan 5. keputusan pejabat yang berwenang atas pelanggaran netralitas aparatur sipil negara, netralitas anggota Tentara Nasional Indonesia, dan netralitas anggota Kepolisian Republik Indonesia; dan e) pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu.
  • 11. 2) Pelaksanaan kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a angka 2 juga mencakup masa tenang. 3) Selain melakukan pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Panwaslu Kecamatan melakukan pengawasan terhadap: a. proses rekapitulasi suara yang dilakukan oleh PPK dari hasil rekapitulasi di seluruh PPS; dan b. pergerakan berita acara rekapitulasi hasil dari tingkat PPK sampai ke KPU Kabupaten/Kota.
  • 12. PANWASLU KELURAHAN 1) Panwaslu Kelurahan/Desa Melakukan Pengawasan Thd: a. Tahapan Pemilu tingkat kel/desa, meliputi : 1. Pelaksanaan pemutakhiran data pemilih, penetapan daftar pemilih sementara, daftar pemilih hasil perbaikan, dan daftar pemilih tetap; 2. pelaksanaan kampanye; 3. pendistribusian logistik Pemilu; 4. pelaksanaan pemungutan suara dan proses penghitungan suara di setiap TPS; 5. pengumuman hasil penghitungan suara di setiap TPS; 6. pengumuman hasil penghitungan suara dari TPS yang ditempelkan di sekretariat PPS;
  • 13. 7. pergerakan surat suara, berita acara penghitungan suara, dan sertifikat hasil penghitungan suara dari TPS sampai ke PPK; 8. pergerakan surat tabulasi penghitungan suara dari tingkat TPS dan PPK; dan 9. pelaksanaan penghitungan dan pemungutan suara ulang, Pemilu lanjutan, dan Pemilu susulan; b. pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi Pengawas Pemilu; c. netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan kampanye sebagaimana diatur dalam Undang-Undang mengenai Pemilu di wilayah kelurahan/desa; dan d. pelaksanaan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu di wilayah kelurahan/desa.
  • 14. BAB III TATA CARA PENGAWASAN PASAL 10 • Pengkoordiansian dan Pengendalian Pengawasan : 1. Ketua - Untuk Bawaslu RI 2. Ketua – Untuk Bawaslu Provinsi 3. Ketua – Untuk Bawaslu Kota (5 Orang) 4. Kordiv. Pencegahan Bersama Kordiv. PP & PS. ( 3 ) Orang. 5. Anggota Panwascam div.SDM-O 6. Anggota Panwaslu LN div.SDM-O Bersama PP.
  • 15. PASAL 13 , BAWASLU KOTA MELAKSANAKAN FUNGSI a. penyusunan rencana Pengawasan Pemilu b. supervisi c. Pembinaan d. Pengarahan dan penyediaan wadah konsultasi. e. evaluasi pelaksanaan Pengawasan Pemilu f. analisis hasil Pengawasan; g. pengadministrasian dan pengelolaan basis data h. pelaporan hasil Pengawasan
  • 16. PASAL 14 ; PANWASCAM MELAKSANKAN FUNGSI a. Pembinaan dan Pengawasan Thd Pelaksanaan Tugas Panwaslu Kel/Desa, PTPS b. Pembinaan thd pelaksanaan pengawasan Panwaslu Kel/Desa, PTPS c. Pengarahan dan penyediaan wadah komunikasi d. Evaluasi pelaksanaan pengawasan e. Analisa hasil pengawasan f. Pengadministrasian dan pengelolaan basis data g. Pelaporan hasil pengawasan.
  • 17. PASAL 15 Dalam melakukan Pengawasan penyelenggaraan Pemilu, Bawaslu membuat perencanaan. kalender Pengawasan; kebutuhan alat kerja; dan Per-UU an, pedoman, atau petunjuk teknis PERENCANAAN
  • 18. PELAKSANAAN PENGAWASAN PASAL 16 Kegiatan Pengawasan Pelaksanaan Pengawasan Evaluasi & Laporan
  • 19. PELAKSANAAN PENGAWASAN Pengawasan Secara Langsung Pencegahan Pelanggaran Dan Sengketa Membuat Analisa Hasil Pengawasan Menentukan Ada tidaknya Unsur dan Jenis Pelanggaran Melakukan Penindakan Pelanggaran Melakuan Penyelesaian Sengketa Evaluasi dan Laporan adalah terhadap pelaksanaan pengawasan
  • 20. PELAKSANAAN PENGAWASAN Surat Tugas, ID Cart dan Alat Kelengkapan Pengawasan Alat Kelengkapan Pengawasan : Panduan Pengawasan Alat Kerja Alat Dokumentasi
  • 21. HASIL PENGAWASAN ( PASAL 18) ⮚Setiap pengawasan tahapan pemilu wajib dituangkan kedalam Form-A : a. Uraian kejadian b. Uraian hasil pengawasan c. Surat atau dokumen d. Foto dan atau Video e. Dokumen elektronik f. Bukti lainnya ⮚Jika terdapat pelanggaran : - saran perbaikan (pelanggaran adm) - Mencatat sebagai temuan dugaan pelanggaran. ⮚Saran perbaikan wajib dilaksanakan paling lama 3 hari atau sesuai waktu yang diberikan oleh pengawas. ⮚Dalam hal tidak dilaksanakan maka dicatat sebagai temuan. ⮚Hasil pengawasan dibawa kerapat pleno, jika pleno ditemukan adanya unsur pelanggaran maka diputuskan sebgai temuan dan dituanglan dalam berita acara.
  • 22. PEMBINAAN PENGAWASAN •Pembinaan Pengawasan dilakukan dengan cara: a.supervisi; b.koordinasi; c.monitoring; dan d.asistensi.
  • 23. LAPORAN HASIL PENGAWASAN ❖ Laporan Pengawasan disampaikan secara berjenjang. ❖ Jenis Laporan : a. Laporan Periodik Tahapan b. Laporan Akhir Tahun c. Laporan Tentatif/sewaktu-waktu
  • 24. KERJA SAMA PENGAWASAN ❖ Dalam rangka mengoptimalkan pengawasan Bawaslu dapat melakukan kerjasama dengan para pihak ❖Pengawas pemilu dapat melibatkan partisipasi para pihak : a. Koordinasi dengan instansi/Lembaga terkait b. Kerjasama dengan kelompok masyarakat
  • 25. TERIMA KASIH website : alimmustofa.com