3. Minuman merupakan bahan pangan
yang sangat dibutuhkan manusia
untuk kelangsungan hidupnya.
Minuman umumnya menunjuk
kepada cairan yang dikonsumsi.
Salah satu fungsi minum adalah
untuk memenuhi kebutuhan tubuh
agar tidak terjadi dehidrasi,
minuman juga harus memberikan
pengaruh yang menyehatkan bagi
manusia. Fungsi lainnya juga
minuman berfungsi untuk
memfokuskan pikiran.
4. • Minuman pasti berwujud
cair, namun ada pula
yang berbentuk padat
seperti es cream atau es
lilin. Minuman yang
menyehatankan adalah
cairan yang jika
dikonsumsi dapat
menghilangkan rasa haus
dan dahaga juga
mempunyai efek
menguntungkan terhadap
kesehatan
5.
6. 1. air minum,
2. jus buah dan sayur,
3. nektar buah dan
sayur,
4. minuman berenergi,
5. kopi,
6. teh,
7. minuman herbal,
8. minuman sereal
9. minuman dari biji –
bijian termasuk biji
coklat.
JENIS – JENIS MINUMAN RINGAN
7. Milkshake
Milkshake atau sering juga
disebut dengan susu
kocok. Susu kocok adalah
minuman dingin dari
campuran susu, es krim,
dan sirop berperasa yang
dikocok hingga berbusa.
Selain dikocok dengan
blender, susu kocok bisa
dibuat dengan memakai
gelas pengocok bertutup.
8. JUS
• Sari buah atau jus (fruit juice)
adalah cairan yang terdapat
secara alami dalam buah-
buahan. Sari buah populer
dikonsumsi manusia sebagai
minuman. Sari buah
merupakan hasil pengepresan,
penghancuran atau ekstraksi
buah segar yang telah masak
melalui proses penyaringan
9. Nektar
Nektar adalah cairan alami yang kaya gula.
Nektar diproduksi oleh bunga atau nektar
bunga ekstra. Meskipun jus ditemukan dalam
buah-buahan dan sayuran, jus ini tidak
tersedia secara alami seperti nektar. Jus
dibuat dengan menumbuk atau memeras
buah dan sayuran.
10. PERBEDAAN NEKTAR
DENGAN JUS
Nektar adalah cairan yang
diproduksi oleh
tanaman, dan jus adalah
cairan yang ditemukan
secara alami dalam buah-
buahan dan sayuran. Ketika
nektar diperoleh dari
bunga, jus didapat dari
buah-buahan dan sayuran.
11. Minuman Berenergi
Minuman berenergi merupakan
jenis minuman yang mengandung
sejumlah besar zat stimulan seperti
kafein, asam amino taurin, gula
atau pemanis tambahan, dan zat
aditif. Minuman ini biasanya
dikonsumsi untuk memberikan energi
ekstra pada tubuh.
12. KOPI
• Kopi adalah minuman hasil seduhan biji
kopi yang telah disangrai dan
dihaluskan menjadi bubuk. Kopi
merupakan salah satu komoditas di
dunia yang dibudidayakan lebih dari
50 negara. Kopi biasanya disajikan
saat pagi hari atau ketika suhu dingin
13. TEH
• Teh adalah minuman yang
mengandung
kafeina, sebuah infusi
yang dibuat dengan cara
menyeduh daun, pucuk
daun, atau tangkai daun
yang dikeringkan dari
tanaman Camellia sinensis
dengan air panas.
14. MOCTAIL
• Mocktail adalah minuman yang terbuat
dari campuran air perasan buah, jus,
soda, infused water, sirup dan beragam
bahan lainnya yang diracik dengan
takaran tertentu sehingga menghasilkan
perpaduan cita rasa yang unik dan segar.
• Mocktail tidak mengandung alkohol
sehingga dapat dinikmati oleh berbagai
kalangan. Namun demikian, di beberapa
bar modern, Mocktail dapat dikreasikan
sedemikian rupa sehingga memiliki cita
rasa seperti minuman beralkohol.
15. Koktail
• Coktail adalah minuman campuran
berbagai jenis minuman ringan dan
jus buah dengan tambahan
minuman beralkohol. Biasanya,
minuman ini disajikan sebelum atau
sesudah makan malam. Ini
tergantung jenis cocktail apa yang
akan dikonsumsi. Cocktail memiliki
cita rasa asam, manis, dan pahit
karena mengandung sebagian
besar alkohol. Ketika membuat
cocktail, terdapat prosedur standar
yang dilakukan agar komponen
campuran minuman tepat.
16. MIXED DRINK
Minuman campuran (mixed drink) adalah suatu minuman yang
merupakan hasil campuran dari sekurang-kurangnya dua jenis
minuman yang berbeda. Dengan demikian minuman campuran
tersebut ada yang beralkohol dan ada yang tidak beralkohol.
Supaya penampilan dari minuman campuran itu dapat lebih
menarik pandangan dan selera minum, maka perlu diberi hiasan
(garnish) di samping rasa, aroma dan warna.
19. 1. PREPARING
Teknik ini merupakan teknik
mencampur minuman yang
paling sederhana, karena
bartender langsung
menggunakan gelas untuk
menyajikan minuman pada
pengunjung. Teknik ini terbagi
menjadi dua, yaitu menuangkan
langsung minuman dan
campurannya tanpa diaduk
atau menuangkan minuman
dan campurannya lalu diaduk
dengan bar spoon.
20. 2. STIRING
Teknik ini dilakukan dengan mencampurkan bahan-bahan
minuman dan es dalam mixing glass, lalu diaduk dengan
bar spoon. Kemudian minuman disaring dengan cocktail
strainer saat akan dituangkan ke dalam gelas. Teknik ini
menghasilkan minuman yang terlihat bersih dan terasa
dingin tanpa adanya es di dalam gelas.
21. 3. SHAKING
Teknik ini paling umum digunakan
oleh bartender. Shaking dilakukan
dengan menuangkan bahan-bahan
minuman dan es ke dalam shaker
untuk kemudian dikocok hingga
tercampur. Ada beberapa hal yang
harus diperhatikan saat
menggunakan teknik ini yaitu
penggunaan es yang masih fresh,
shake dengan sempurna dan jangan
pernah mengarahkan shaker ke arah
pengunjung untuk mengurangi resiko
jika tanpa sengaja shaker terlepas
dari tangan.
22. 4. Blending
Teknik ini menggunakan
alat bantu blender untuk
mencampurkan berbagai
bahan minuman dan es
yang telah dihancurkan
terlebih dahulu. Caranya
mudah, cukup masukkan
semua bahan dan es
sesuai takaran ke dalam
blender lalu campurkan.
23. 5. Layering
Teknik layering digunakan
untuk membuat minuman
tampak berlapis-lapis
dengan perbedaan warna
yang terlihat jelas, atau
bisa disebut juga dengan
efek pelangi.
24. 6. MUDDLING
Teknik ini dilakukan dengan mencampurkan
minuman dengan buah atau sayur yang
ditumbuk untuk kemudian diambil sari dan
rasanya. Selanjutnya campurkan dengan
syrup.
25.
26. STUDI KASUS
• Saat pembuatan Milkshake
bubuk susu taro
menggumpal diatas dan
tidak larut. Mengapa?
1. Pastikan melarutkan bubuk
minuman dengan air
hangat.
2. Aduk sampai seluruh bubuk
larut dan cair
3. Es batu dimasukan kedalam
cairan paling terakhir
27. • Pada saat pembuatan boba milk tea. Boba
terasa empuk dan tidak kenyal. Sehingga
rasanya kurang enak. Kenapa?
1. Pastikan boba tersebut baru atau belum
lama di masak
2. Jangan panaskan boba berkali- kali,
maksimal lakukan pemanasan 2-3 kali.
STUDI KASUS
28. • Saat membuat mojito dalam
sajian mocktail selalu gagal,
dan masih ada aroma
alkoholnya mengapa?
1. Mojito merupakan minuman
jenis koktail. Untuk
membuatnya menjadi versi
moktail pada saat
pembuataanya anda bisa
mengganti rum dengan soda
STUDI KASUS
29. • Saat ingin menggunakan
toping, gula aren dan boba
menjadi keras setelah di
diamkan. Mengapa?
1. Jika boba menjadi keras
setelah didiamkan. Kamu
cukup menghangatka boba
dan gula aren kembali dengan
durasi 60 detik.
STUDI KASUS