Laporan ini memberikan ringkasan singkat tentang kegiatan homestay yang dilakukan oleh empat siswa SMTI Yogyakarta selama tiga hari di Desa Lopati, Trimurti, Srandakan, Bantul. Kegiatan homestay berjalan lancar dan memberikan pengalaman baru tentang pembuatan keranjang plastik serta kehidupan masyarakat setempat.
2. DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………….. i
PENDAHULUAN……………..…. 1
LAPORAN………………………. ..2
a.HARIAN KEGIATAN
b.PROSES
KESIMPULAN…………………….3
LAMPIRAN………………………..4
3. KATA PENGANTAR
Kami mengucapkan terima kasih kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan hidayahnya, sehingga kami dapat melaksanakan kegiatan
homestay yang diselenggarakan oleh SEKOLAH MENENGAH TEKNOLOGI
INDUSTRI Yogyakarta dengan lancar sesuai dengan harapan.
Pelaksanakan kegiatan homestay ini dengan tujuan untuk memenuhi salah
satu kegiatan rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI), mempelajari
teknik industri kecil, dan merasakan kehidupan bermasyarakat pada umumnya.
Kami mengucapkan terima kasih kepada panitia serta bapak ibu guru yang
telah mengadakan acara homestay ini sehingga kami mendapatkan kesempatan
untuk merasakan kehidupan yang sebenarnya serta telah memberikan dukungan
kepada penulis.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada bapak Mardi sebagai orang
tua asuh penulis dan masyarakat sekitar yang telah menerima dan mendampingi
penulis dalam melaksanakan kegiatan homestay ini. Tak lupa, saya mengucapkan
terima kasih kepada dan teman-teman yang telah membantu dalam melaksanakan
kegiatan homestay ini.
Kami berharap semoga laporan homestay ini dapat bermanfaat bagi
pembaca. Akhir kata, seperti kata pepatah ‘tiada gading yang tak retak’ laporan
homestay ini pun tentu memiliki banyak kekurangannya. Oleh karena itu kritik
dan saran pembaca sangat dibutuhkan untuk memperbaiki laporan homestay ini.
Yogyakarta, April 2012
Penyusun
(Penulis)
4. I.PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Memenuhi salah satu kegitan Rintisan Sekolah Berstandar
Internasional
Memenuhi tugas bahasa Inggris yaitu membuat laporan homestay
Penulis menginginkan kehidupan yang berbeda dan menambah
pengalaman
TUJUAN
Memenuhi salah satu kegitan Rintisan Sekolah Berstandar
Internasional
Memenuhi tugas bahasa Inggris yaitu membuat laporan homestay
WAKTU
Tanggal 12-14 April 2012
TEMPAT
Desa Lopati,Trimurti,Srandakan,Bantul
PENJELASAN
Pada bagian ini penulis akan menjelaskan apa yang ada di laporan ini
khususnya kagiatan penulis. Bab 1 menjelaskan kegiatan penulis pada
hari pertama dari awal kegiatan penulis saat homestay. Bab 2
menjelaskan uraian pada hari ke dua dari pagi sampai malam hari. Bab 3
menjelaskan uraian kegiatan pada hari ketiga dari pagi hari sampai pulang
kerumah masing-masing. Dan bab terakhir atau penutup yang terdiri dari
kesimpulan, saran, harapan, kritik, dan lampiran.
5. II.LAPORAN
A.KEGIATAN HARIAN
Pada hari pertama homestay diawali keberangkatan dari
rombongan kelas 1 Kimia Industri SMTI Yogyakarta menuju tempat
homestay yaitu di Lopati, Trimurti,Srandakan,Bantul sekitar pukul 07.30
pada tanggal 12 April 2012 dengan menggunakan transportasi
umum(bus).
Sesampainya ditempat homestay penulis dan rombongan disambut
baik para warga dusun Lopati. Selanjutnya acara pembukaan dan
penyerahan kelompok kepada orang tua angkat. Kemudian penulis
dibawa ketempat Bp.Mardi(orang tua asuh). Disana penulis dan kelompok:
1. Dwiki Yordan (1KIB/14)
2. Eko Isjiyanto (1KIA/10)
3. Erwin Bayu.E (1KIC/12)
4. Tri Susanto (1KIB/35)
Disambut oleh para keluarga dari pemilik tempat pembuatan
keranda plastik dengan ramah. Setelah itu kami menaruh barang-
barang di kamar. Selanjutnya pengrajinpun menceritakan
pengalamannya selama membuat keranda plastik. Kemudian kami
sholat dan makan.Sehabis makan siang penulis dan kelompok diajak
melihat tempat proses pembuatan keranda plastik oleh Pak
Suhar(karyawan Bp.Mardi). Mula-mula kami dijelaskan proses-proses
pembuatan keranda plastik. Lalu kami mulai bekerja bersama Bapak
Suhar .Pada awalnya Bp.Suhar mengajarkan kepada kami cara
finishing keranda plastik hingga akhirnya kami dapat menyelesaikan
beberapa keranda plastik tanpa dipandu.
Sekitar pukul 15.30 penulispun membantu Bp.Suhar untuk
membersihkan sisa-sisa plastik dan merapikan peralatan kerja. Setelah
semua selesai kami shalat Ashar. Kemudian kami pergi bermain
ketempat homestay teman-teman lainnya dan pulang sekitar 17.00
WIB. Sesampai di penginapan kami mandi. Pukul 18.00 WIB. Kami
shalat Maghrib dan makan. Malam itu setelah shalat Isya’ penulis dan
kelompok kumpul di pendopo untuk melihat jathilan dan organ tunggal
sampai pukul 22.00. Sampai di rumah Bp.Mardi kami menonton televisi
dan kamipun tidur pukul 23.20.
6. Hari kedua (hari jumat,13 April 2012) penulis dan kelompok bangun
pukul 05.00. Selanjutnya penulis dan kelompok shalat dan jalan-jalan.
Sekitar pukul 07.00 penulis dan kelompok mandi dan sarapan .Pukul
08.00 penulis dan kelompok mulai membantu bekerja.
Mula-mula penulis merancang dasaran keranda.Pertama bahan
plastic panjang sebanyak sembilan bilah ditata memanjang, kemudian
Sembilan bilah plastic pendek yang lain dianyam melintang.Lalu
rapatkan anyaman satu dengan anyaman yang lain sampai terbentuk
persegi(9x9 anyaman). Sisakan panjang plastic sepanjang 1 meter.
Lipat semua sisa plastic hingga membentuk siku-siku dengan alas.
Kemudian anyam dengan bentuk persegi sampai keatas hingga 27
anyaman sehingga membentuk keranjang plastic. Buat keranjang
plastic seperti tadi. Satukan dua keranjang tersebut hingga membentuk
keranda. Pasangkan kerangka besi dan rapatkan
penghubungnya(finishing) keranda siap pakai.
Sekitar pukul 11.20 pembuatan keranda plastic dihentikan
sementara untuk menunaikan ibadah shalat jum’at. Setelah shalat
Jum’at kemudian istirahat untuk makan siang sebentar. Sekitar pukul
13.00 pembuatan keranda plastic dilanjutkan kembali dan selesai
pukul 15.00. Kemudian istirahat shalat, mandi. Pukul 18.00 menun
aikan shalat Maghrib , kemudian makan malam. Setelah shalat Isya’
kami jalan-jalan sampai pukul 22.00. kemudian kami menonton televise
sampai pukul 23.00 lalu kami tidur.
Hari ketiga (hari sabtu,14 april 2012) atau hri terakhir penulis dan
kelompok bangun pukul 05.00,setelah itu penulis dan kelompok
berjalan-jalan di sekitar desa dan melihat keadaan teman-teman yang
lain sambil sedikit belajar tentang pembuatan produk yang lain.
Pukul 07.45 penulis dan kelompok sudah tiba di rumah dan
ternyata sudah disiapkan makanan untuk sarapan. Kami pun selesai
sarapan sekitar pukul 08.00 dan segera bergiliran untuk mandi.
Kemudian setelah mandi kami pun segera membantu membuat
keranjang plastic karena biasanya jam bekerja dimulai pukul 08.00.
Sekitar pukul 11.30 pembuatan keranda plastic dihentikan
sementara untuk menunaikan ibadah shalat. Setelah shalat kemudian
istirahat untuk makan siang sebentar. Sekitar pukul 13.00 pembuatan
keranda plastic dilanjutkan kembali dan selesai pukul 15.00.
Kemudian istirahat shalat, mandi. Pukul 18.00 menun aikan shalat
7. Maghrib , kemudian makan malam. Setelah shalat Isya’ kami jalan-
jalan sampai pukul 22.00. kemudian kami menonton televise sampai
pukul 23.00 lalu kami tidur.
8. B.PROSES
Proses pembuatan Tahu Uap diawali dari perendaman kedelai
yang dilakukan selama kurang lebih 3 jam.Kedelai yang digunakan
biasanya berwarna putih kekuningan,perendaman berfungsi untuk
mempermudah saat proses penghancuran karena tekstur menjadi lebih
lunak.Setelah direndam selama 3 jam kemudian kedelai digiling
menggunakan mesin hingga menjadi bubur kedelai.Selanjutnya bubur
kedelai dimasukan dalam sebuah bak besar,didalam bak tersebut bubur
kedelai dimasak menggunakan uap air hingga mendidih.Setelah mendidih
kemudian bubur kedelai disaring hingga bubur terpisah antara susu dan
ampas.Ampas dibuang dan susu yang telah terpisah dari ampas tadi
diberi asam cuka (kecutan) hingga terjadi penggumpalan pada permukaan
tersebut.Setelah itu didimkan beberapa saat agar gumpalan
mengendap.Setelah mengendap gumpalan diambil dan dimasukan
cetakan tahu.Kemudian dipress hingga kadar air sedikit,setelah itu tahu
dilepas dari cetakan dan diiris sesuai dengan pesanan.
9. III.KESIMPULAN
Kegiatan homestay yang dilakukan pada tanggal 12-14 April 2012
berjalan cukup lancar tanpa ada halangan yang cukup berarti.Penulis dan
rombongn sangat menikmati kegiatan tersebut,kegiatan ini memberikan
beberapa pengalaman baru seperti usaha orang tua untuk mendapatkan
penghasilan untuk nafkah keluarganya dan member pengalaman kepada
penulis dan kelompok tentang cara pembuatan keranjang plastik.Mulai
dari proses awal hingga akhir pembuatan.
SARAN
1. Waktu homestay lebih lama.
2. Tingkatkan kegiatan homestay ini dari tahun ketahun supaya lebih
baik.
3. Tempat homestay harus lebih sederhana lagi.
KRITIK
1. Fasilits yang ada masih terlalu lengkap.
2. Tempat homestay terlalu nyaman untuk homestay.
3. Orang tua angkat masih terlalu sungkan,sehingga seperti tidak tega
mempekerjakan yang lebih berat.
4. Kurang terasa perjuangan orang tua asuh karena kami masih
terlalu seperti dikasihani.
HARAPAN
Semoga acara homestay seperti ini dari tahu ketahun bisa semakin
baik lagi. Bagi para peserta yang akan datang harus lebih bisa berfikir
dewasa lagi supaya apa yang telah diajarkan oleh orang tua angkat dapat
berguna dikemudian hari dan tak terbuang sia sia, jangan sampai setelah
homestay selesai semuanya terlupa begitu saja.