Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
hubungan motivasi dan pengetahuan dengan pemberian asi ekslusif pada ibu men
1. HUBUNGAN MOTIVASI DAN PENGETAHUAN
DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA
IBU MENYUSUI DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS
SUKORAME KOTA KEDIRI
OLEH :
DINA PUSPA SARI
1841A0092
INSTITUT ILMU KESEHATAN STRADA INDONESIA
2. HASIL PENELITIAN
DESKRIPSI LOKASI
Puskesmas Sukorame merupakan
Puskesmas induk dengan wilayah kerja yang
meliputi 5 Kelurahan yaitu Kelurahan
Sukorame, Kelurahan Mojoroto, Kelurahan
Bujel, Kelurahan Bandar Lor dan Kelurahan
Mojoroto. Puskesmas Sukorame mempunyai
dua Puskesmas Pembantu, yaitu Puskesmas
Kelurahan Pojok dan Puskesmas pembantu
Kelurahan Bujel. Puskesmas Sukorame
berada di Jalan Veteran 50A Sukorame.
3. Berdasarkan tabel 4.8 di atas dapat diketahui bahwa dari 33 responden, lebih dari
sebagian responden memberikan ASI Eksklusif yaitu sebanyak 18 (54.5%)
responden.
HASIL
PENELITIAN
No Pemberian ASI Eksklusif Frekuensi Persentase (%)
1. Ya
18 54.5
2. Tidak
15 45.5
Jumlah
33 100
1. DATA KHUSUS
A. Pemberian ASI Eksklusif
4. Berdasarkan Tabel 4.9 Menunjukkan bahwa dari 33 responden yang diteliti
bahwa lebih dari sebagian responden memiliki pengetahuan yang cukup
tentang ASI Eksklusif yaitu sebanyak 17(51.5%) responden.
No Pengetahuan Frekuensi Persentase (%)
1. Baik 9 27.3
2. Cukup
17 51.5
3. Kurang
7 21.2
Jumlah
33 100
B. Pengetahuanrespondententang ASI Eksklusif
5. Berdasarkan Tabel 4.10 Menunjukkan bahwa dari 33 responden yang diteliti
kurang dari sebagian responden memiliki motivasi yang tinggi yaitu sebanyak16
(48.5%) responden.
No Motivasi Frekuensi Persentase (%)
1. Tinggi
16 48.5
2. Sedang
13 39.4
3. Rendah
4 12.1
Jumlah
33 100
C. Motivasi
6. 2. TABULASI SILANG
Berdasarkan diagram 4.4 diketahui sebagian besar responden bekerja
yaitu 37 responden (80,4%)
A. Tabulasi silang antara pengetahuan dengan pemberian ASI Eksklusif
Pengetahuan
Pemberian ASI Eksklusif Total
Ya Tidak N %
N % N %
Baik
7
77
.8
2 22.2
9 100
Cukup
9
52
.9
8 47.1
17 100
Kurang
2
28
.6
5 71.4
7 100
Jumlah
18
54
.5
15 45.5
33 100
Berdasarkan Tabel 4.11 menunjukkan bahwa dari 33 responden yang dilakukan analisis
dengan Crosstabulation (tabulasisilang) diketahui bahwa mayoritas responden yang
memiliki pengetahuan baik memberikan ASI eksklusif yaitu sebanyak 7 (77.8%). Lebih dari
sebagian responden yang memiliki pengetahuan cukup memberikan ASI Ekslusif yaitu
sebanyak 9 (52.9%), sedangkan mayoritas responden yang memiliki pengetahuan kurang
tidak memberikan ASI Eksklusif yaiut sebanyak 5 (71.4%).
7. B. TABULASI SILANG ANTARA MOTIVASI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
Sindrom Menopause
Total
Ringan Sedang Berat
Frekuensi 28 14 4 46
% 60,9% 30,4% 8,7% 100%
Motivasi
Pemberian ASI Eksklusif
Total
Ya Tidak
N %
N % N %
Tinggi
14 87.5 2 12.5
16 100
Sedang
4 30.8 9 69.2
13 100
Rendah
0 0 4 100
4 100
Jumlah
18 54.5 15 45.5
33 100
Berdasarkan Tabel 4.12 Menunjukkan bahwa dari 33 responden yang dilakukan
analisis dengan Crosstabulation (tabulasi silang) diketahui bahwa mayoritas
responden yang memiliki motivasi tinggi memberikan ASI Eksklusif yaitu
sebanyak14 (87.5%). Lebih dari sebagian besar responden yang memiliki motivasi
sedang tidak memberikan ASI Eksklusif yaitu sebanyak 9 (69.2%), sedangkan
semua responden yang memiliki motivasi rendah tidak memberikan ASI Ekslusif
yaitu sebanyak 4 (100%),
8. HASIL UJI STATISTIK
A. Analisis statistik hubungan pengetahuan dengan pemberian ASI Ekslusif
Hasil perhitungan dengan SPSS dengan rank spearman rho dapat diketahui bahwa nilai
signifikansi yang didapa t untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan pemberian
ASI Ekslusifadalah 0.011. Dengan taraf signifikansi 5%, 0.011< 0.05, sehingga H1 diterima
dan disimpulkan ada hubungan pengetahuan dengan pemberian ASI Ekslusif
B. Analisis statistik hubungan motivasi dengan pemberian ASI Eksklusif
Hasil perhitungan dengan SPSS dengan rank spearman rho dapat diketahui bahwa nilai
signifikansi yang didapat untuk mengetahui hubungan motivasi dengan pemberian ASI
Eksklusif adalah 0.000. Dengan taraf signifikansi 5%, 0.000 ˃ 0.05, sehingga H1 diterima
dan disimpulkan ada hubungan motivasi dengan pemberian ASI Eksklusif.
9. 1. Pemberian ASI Eksklusif
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa dari 33 responden, lebih dari
sebagian responden memberikan ASI Eksklusif yaitu sebanyak 18 (54.5%) responden
Menurut pendapat peneliti banyaknya ibu yang memberikan ASI Eksklusif
mungkin hal ini dipengaruhi oleh pendidikan ibu, informasi yang diberikan oleh
petugas kesehatan, Riwayat kelancaran ASI ibu, dan Pekerjaan ibu paling banyak
sebagai ibu rumah tangga,
BAB V
PEMBAHASAN
10. 2. Pengetahuan tentang ASI Eksklusif
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil lebih dari sebagian responden
memiliki pengetahuan yang cukup yaitu sebanyak 17 (51.5%) responden.
Menurut pendapat peneliti pengetahuan yang cukup, hal ini mungkin
dipengaruhi oleh pendidikan sebagian besar reponden SMA, Riwayat persalinan ibu
mayoritas secara normal, Informasi yang diperoleh dari ibu menyusui juga mungkin
ikut berpengaruh
3. Motivasi dalam pemberian ASI Eksklusif
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 33 responden yang diteliti kurang
dari sebagian responden memiliki motivasi yang tinggi yaitu sebanyak 16 (48.5%)
responden.
Menurut pendapat peneliti responden yang banyak memiliki motivasi yang
tinggi mungkin dipengaruhi oleh faktor pendidikan dimana sebagian besar
berpendidikan menengah dan usia ibu
11. 4. Hubungan pengetahuan dengan pemberian ASI Eksklusif
Hasil perhitungan dengan SPSS dengan rank spearman rhodapat diketahui bahwa nilai
signifikansi yang didapat untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan pemberian ASI
Ekslusif adalah 0.011. Dengan taraf signifikansi 5%, 0.011 < 0.05, sehingga H1diterima dan
disimpulkan ada hubungan pengetahuan dengan pemberian ASI Ekslusif.
Menurut pendapat peneliti hasil penelitian ini sejalan dengan teori, dimana
pengetahuan dapat mempengaruhi pemberian ASI Eksklusif, hal ini mungkin dipengaruhi
oleh pendidikan responden, pekerjaan, usia, riwayat kelancaran ASI.
5. Hubungan Motivasi dengan pemberian ASI Eksklusif
Hasil perhitungan dengan SPSS dengan rank spearman rhodapat diketahui bahwanilai
signifikansi yang didapat untuk mengetahui hubungan motivasi dengan pemberian ASI
Eksklusif adalah 0.000. Dengan taraf signifikansi 5%, 0.000 ˃ 0.05, sehingga H1 diterima
dan disimpulkan ada hubungan motivasi dengan pemberian ASI Eksklusif.
Menurut pendapat peneliti hasil penelitian ini sejalan dengan teori, dimana motivasi
dapat mempengaruhi pemberian ASI Eksklusif, hal ini mungkin dipengaruhi oleh
pendidikan responden, usia.
12. KESIMPULAN
1. Lebih dari sebagian responden memberikan ASI Eksklusif yaitu sebanyak 18
(54.5%) responden.
2. Lebih dari sebagian responden memiliki pengetahuan yang cukup yaitu
sebanyak 17 (51.5%) responden.
3. Kurang dari sebagian responden memiliki motivasi yang tinggi yaitu sebanyak 16
(48.5%) responden.
4. Ada hubungan antara motivasi dengan pemberian ASI Eksklusif dengan nilai p
value 0.011<0.05, maka H1 di terima
5. Ada hubungan antara pengetahuan dengan pemberian ASI Eksklusif dengan
nilai p value 0.011<0.05, maka H1 di terima
13. SARAN
1. Bagi Ibu Menyusui
Pada ibu diharapkan selalu memberikan ASI pada bayinya sampai usia 2
tahun.
2. BagiPuskesmasSukorame
Diharapkan Puskesmas Sukorame memberikan informasi secara berkala
tentang pentingnya ASI Eksklusif pada ibu menyusui.
3. BagiPenelitiSelanjutnya
Diharapkan bagi peneliti selanjutnya dapat mengembangkan penelitian
tentang ASI eksklusif dengan analisis factor penyebab yang berbeda dengan
desain dan sampling penelitian yang berbeda.