1. Proses input data pada tabel diatas bisa di input satu persatu record
jika bahan yang di input tersebut sedikit.
Dalam pengolahan data EPSBED, data tabel seperti MSMHS,
TRAKM, TRNLM dan TRLSM merupakan tempat transaksi input
data yang terbesar. Dan tabel-tabel tersebut saling berhubungan
antara data yang satu dengan data yang lainnya.
Bagaimana jika mempunyai data yang begitu besar dan banyak
sampai ratusan bahkan ribuan record…??
Salah satu kiat yang akan dibahas adalah bagaimana menyiasati
pengolahan data EPSBED tanpa mengentri data satu persatu.
2. * Pemahaman Tentang Tabel Data
* Teknik Pengumpulan File dan Pemisahan Data
* Implementasi Konversi Data
* Pembagian Tugas dengan Progdi dan Bagian
3. Tabel apa saja yang digunakan dalam Program EPSBED.
( MSMHS, TRAKM, TRNLM, …dll )
Pemahaman Tentang Tabel Data
Integrasi Data
Tabel data berada secara terpisah tapi menghasilkan komponen
atau subsistem dalam satu interaksi.
Format dan Karakter Data
Data yang digunakan dalam sistem EPSBED berupa Tabel DBF yang
datanya bisa diadopsi dari format data lain seperti Sql, Excel dan
lain-lain .
4. Klasifikasi File / Tabel Data
Merupakan langkah identifikasi data yang dilakukan untuk
mengelompokan data yang merupakan sebagai bahan yang
akan diolah. Data yang diambil seperti file data Mahasiswa
Baru, KRS, dan Nilai yang dikelompokan kedalam suatu
folder sebagai tempat olah data.
Teknik Klasifikasi File dan Pemisahan Data
MHS Baru
KRS
Nilai
Folder Olah data
5. Teknik Klasifikasi File dan Pemisahan Data
Pemisahan Data
Data diatas, di filter berdasarkan kebutuhan data pelaporan
yang akan disampaikan dan disimpan dengan nama file data
sesuai Identifikasi dan semester pelaporan.
Contoh :
Data Nilai Semester Genap 2011 bisa disimpan dengan
nama NIL112.xxx
NILAI
GASAL 2011 - B
GASAL 2011 - A
GASAL 2011 - C
GENAP 2011 - A
GENAP 2011 - C
GENAP 2011 - B
Filter Data
GENAP 2011 - A
GENAP 2011 - C
GENAP 2011 - B
File Baru
NIL112.xxx
6. Persamaan Nama dan Struktur Field pada Tabel
Nama dan struktur Field disamakan berdasarkan pada nama
field pada file database EPSBED dengan memodifikasi
struktur field agar sama dengan struktur yang ada di file
EPSBED.
Langkah ini bisa dilaksanakan dengan menggunakan alat
bantu / konverter yang tersedia seperti Foxpro,
VisualFoxpro, Navicat for MySQL, Excel 2003 Portable dan
alat bantu lain.
IMPLEMENTASI KONVERSI DATA
Contoh :
THSMSMSMHS NIMHSMSMHS
20121 A11110001
20121 B11110002
20121 C11110003
SMTMASUK NIM
GS121 A.111.0001
GS121 B.111.0002
GS121 C.111.0003
File MSMHS File Mhs PT
Dirubah menjadi
THSMSMSMHS
Dirubah menjadi
NIMHSMSMHS
7. Persamaan Isi / Format data Field
Isi Field database mengikuti sama dengan format isi tabel
data EPSBED agar data bisa terbaca dan terproses oleh
program EPSBED.
Langkah ini bisa dilaksanakan dengan menggunakan alat
bantu / konverter yang tersedia seperti Foxpro,
VisualFoxpro, Navicat for MySQL, Excel 2003 Portable dan
alat bantu lain. Bisa menggunakan perintah Replace atau
Update.
IMPLEMENTASI KONVERSI DATA
Contoh :
THSMSMSMHS NIMHSMSMHS
20121 A11110001
20121 B11110002
20121 C11110003
SMTMASUK NIM
GS121 A.111.0001
GS121 B.111.0002
GS121 C.111.0003
File MSMHS File Mhs PT
Dirubah menjadi
20121
Dirubah dengan menghilangkan titik
menjadi A1110001 ( jika ada titik )
8. Penggabungan Data
Data yang sudah terkonversi digabung kedalam tabel
tujuan.
Contoh :
( Tabel NIL112.dbf -> digabungkan dengan Tabel TRNLM )
IMPLEMENTASI KONVERSI DATA
Menjalankan Program
Sebelum menjalankan program Evaluasi.exe, jalankan
program Re-Index Database.
Re-Index Database
9. Tugas Fakultas / Program Studi :
Tips dalam Membagi Tugas membuat laporan EPSBED
- Transaksi Mengajar Dosen
- Publikasi / Penelitian Dosen
- Data Beasiswa
Tujuan : Lebih mempermudah dan mempercepat proses olah data
Adanya pembagian Job Descripton kepada IT, Program Studi dan
bagian kepegawaian atau bagian lain yang terkait.
Tugas Bagian Pendidikan dan IT :
- Olah data MSMHS, TRNLM, TRAKM, TRLSM dan lain-lain
Tugas Bagian Kepegawaian :
- Riwayat Pendidikan Dosen
- Nilai Mahasiswa Pindahan
- Dosen Studi lanjut