SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
FUNGSI & TIPE
KEPEMIMPINAN
Kelas XII IPA
Senin, 08 Februari 2021
FUNGSI KEPEMIMPINAN
 Kepemimpinan yang efektif akan terwujud bila dijalankan
sesuai dengan fungsinya
 Pemimpin harus berusaha menjadi bagian di dalam situasi
kelompok atau organisasinya.
 Fungsi kepemimpinan berkaitan dengan situasi sosial dalam
kehidupan kelompok / organisasi
Beberapa Fungs Kepemimpinan
 Fungsi Instruktif
 Fungsi Konsulatif
 Fungsi Partisipatif
 Fungsi Delegatif
 Fungsi Pengedalian
Fungsi Instruktif
 Bersifat komunikasi satu arah
 Pemimpin berfungsi memberi perintah & mampu memotivasi untuk
melaksanakan perintah
 Keputusan yang ditetapkan harus diwujudkan  instruksi atau perintah
 Harus jelas cara dan waktu pelaksanaannya, dan di mana melaksanakan
perintah tersebut
Fungsi Konsultatif
Komunikasi dua arah
Pemimpin berkonsultasi dengan orang-orang
yang dipimpinnya untuk mendengarkan
pendapat/saran pada saat keputusan yang
direncanakan itu ditetapkan
Tujuan : untuk memperoleh masukan berupa
feedback untuk memperbaiki dan
menyempurnakan keputusan
Fungsi Partisipatif
 Komunikasi dua arah
 Wujudnya pelaksanaan hubungan manusia yang efektif
antara pemimpin& yang dipimpin
 Anggota diberi kesempatan ikut serta mengambil keputusan
dan melaksanakannya.
 Pemimpin menciptakan komunikasi agar terjadi pertukaran
pendapat, gagasan, dan pandangan dalam memecahkan
masalah  dimanfaatkan untuk mengambil keputusan
Fungsi Delegatif
Pemimpin memberikan pelimpahan
wewenang untuk menetapkan keputusan
Dilakukan baik melalui / tanpa persetujuan
pemimpin
- Pendelegasian wewenang perlu dilakukan
agar pekerjaan dapat dilaksanakan secara
efektif dan efisien.
Fungsi Pengendalian
 Bersifat komunikasi satu dan dua arah
 Pemimpin mampu mengatur aktivitas anggotanya secara terarah dan
terkoordinir secara efektif
 Diwujudkan lewat bimbingan, pengarahan, koordinasi, dan
pengawasan
 Pemimpin harus aktif, tetapi anggota kelompok dapat diikutsertakan
GAYA KEPEMIMPINAN
 Dalam pelaksanaan Fungsi Kepemimpinan,
terdapat perbedaan titik berat 
mengakibatkan terjadinya berbagai Gaya
Kepemimpinan yang merupakan dasar
pengklasifikasian Tipe Kepemimpinan
Macam Gaya Kepemimpinan Berorientasi
Pada
 Berorientasi pada pelaksanaan tugas
 Berorientasi pada pelaksanaan hubungan
kerjasama
 Berorientasi pada hasil yang dapat dicapai
TIPE KEPEMIMPINAN
1. Tipe Kharismatik
2. Tipe Paternalistik
3. Tipe Militeristic
4. Tipe Otokratis
5. Tipe Laisser Faire
6. Tipe Populistis
7. Tipe Administratif
8. Tipe Demokratis
1. Kharismatik
 Seorang pemimpin yang dikagumi oleh banyak pengikut
meskipun para pengikut tidak selalu dapat menjelaskan
secara konkret mengapa orang tersebut dikagumi
 Dianggap memiliki “kekuatan ajaib” dan kemampuan
super human
 Banyak memiliki inspirasi, keberanian, dan
berkeyakinan teguh pada pendiriannya.
 Totalitas kepribadian pemimpin itu memancarkan
pengaruh dan daya tarik yang besar.
2. Paternalistik
 Banyak terdapat di lingkungan masyarakat yang masih bersifat tradisional
 Terdapat rasa hormat yang tinggi yang ditujukan oleh para anggota masyarakat
kepada orang tua/ seseorang yang dituakan
 Seseorang yang paternalistik mengutamakan kebersamaan, sehingga
kepentingan bersama dan perlakuan seragam terlihat menonjol.
 Perlakuan seadil dan serata mungkin
 Tidak terdapat penonjolan orang / kelompok tertentu, kecuali sang pemimpin
 Pemusatan pengambilan keputusan pada pemimpin.
3. Militeristik
 Sifatnya sok kemiliteran
 Lebih banyak menggunakan sistem perintah / komando terhadap
bawahannya, keras, kaku, dan seringkali kurang bijaksana
 Sangat menyenangi formalitas, upacara – upacara ritual dan tanda
kebesaran yang berlebihan.
 Jarang tampil di depan umum tanpa seragam kebesaran
 Tidak ada saran, usul, atau kritik dari bawahannya.
 Komunikasi hanya satu arah saja.
 Harus dibedakan dengan tipe kepemimpinan organisasi militer
4. Otoriter
 Autos = sendiri, Kratos = kekuasaan
 Mendasarkan diri pada kekuatan dan paksaan
mutlak yang harus dipatuhi
 Pemimpinnya selalu berperan sebagai pemain
tunggal
 Setiap perintah ditetapkan tanpa konsultasi
 Semua penentuan kebijakan dilakukan pemimpin
 Teknik & langkah-langkah kegiatan didikte setiap
waktu
 Bawahan tidak diberi kesempatan berinisiatif,
mengeluarkan pendapat, dan menyampaikan
kreativitas dalam melaksanakan tugas karena
dipandang sebagai pembangkangan
 Semua pujian, kritik kepada bawahan didasarkan
atas pertimbangan pribadi pemimpin
 Dapat mengambil keputusan dengan cepat, karena
bersifat satu arah saja.
 Memiliki sifat tegas, dan tidak segan menegur
karyawan jika melakukan kesalahan yang terjadi.
 Lebih mudah melakukan pengawasan dalam
lapangan kerja.
 Memberikan dorongan motivasi dalam
produktivitas secara spesifik.
 Menghasilkan hasil yang konsisten.
 Adanya rantai komando yang jelas.
5. Laissez Faire
 Kebalikan dari otoriter
 Pemimpin berkedudukan sebagai simbol
 Kebebasan penuh pada orang yang dipimpin dalam mengambil keputusan
dan melakukan kegiatan
 Pemimpin tidak sering melakukan intervensi dalam kehidupan
organisasional
 Sama sekali tidak ada partisipasi dari pemimpin dalam penentuan tugas
6. Populistis
 Kepemimpinan dalam pemerintahan yang dapat
membangunkan solidaritas rakyat atau massa
 Pemimpin kurang mempercayai dukungan kekuatan &
bantuan asing
 Mengutamakan penghidupan kembali nasionalisme
7. Demokratis
 Menempatkan manusia sebagai faktor utama dan terpenting dalam
setiap kelompok/organisasi
 Pemimpin memperlakukan bawahan dengan cara manusiawi
 Kegiatan pengendalian dilaksanakan secara tertib dan bertanggung
jawab
 Pemimpin mengusahakan pendelegasian wewenang tanpa
kehilangan kendali organisasional
 Para bawahan dilibatkan secara aktif melalui peran sertanya dalam
proses pengambilan keputusan
8. Administratif
 Kepemimpinan yang mampu menyelenggarakan tugas
administratif secara efektif
 Terdiri dari para teknokrat dan administrator yang mampu
menggerakkan dinamika modernisasi dan pembangunan
 Dengan kepemimpinan administratif diharapkan adanya
perkembangan teknis yaitu: teknologi, industri,
manajemen modern, dan perkembangan sosial di tengah
masyarakat.
Sumber:
https://dokumen.tips/documents/fungsi-tipe-kepemimpinan-terbaruppt.html
Dokumen.tips fungsi tipe-kepemimpinan-terbaruppt

More Related Content

What's hot

Presentasi keanggotaan kelompok
Presentasi keanggotaan kelompokPresentasi keanggotaan kelompok
Presentasi keanggotaan kelompokListiowatiyuli
 
Dinkel kepemimpinan2
Dinkel kepemimpinan2Dinkel kepemimpinan2
Dinkel kepemimpinan2GiNastia
 
Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)
Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)
Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)Muhammad Rozi
 
6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...
6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...
6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...Elingga Ajitrisna
 
117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompok
117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompok117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompok
117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompokOperator Warnet Vast Raha
 

What's hot (7)

Presentasi keanggotaan kelompok
Presentasi keanggotaan kelompokPresentasi keanggotaan kelompok
Presentasi keanggotaan kelompok
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Dinkel kepemimpinan2
Dinkel kepemimpinan2Dinkel kepemimpinan2
Dinkel kepemimpinan2
 
Kepemimpinan dalam materi kewirausahaan
Kepemimpinan dalam materi kewirausahaanKepemimpinan dalam materi kewirausahaan
Kepemimpinan dalam materi kewirausahaan
 
Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)
Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)
Ohio Leadership style (Kepemimpinan Kepala Sekolah)
 
6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...
6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...
6, kwh, heribertus elingga ajitrisna, prof. dr. hapzi ali, cma, komunikasi da...
 
117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompok
117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompok117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompok
117701228 hubungan-antara-karakteristik-pemimpin-dengan-kinerja-nggota-kelompok
 

Similar to Dokumen.tips fungsi tipe-kepemimpinan-terbaruppt

Similar to Dokumen.tips fungsi tipe-kepemimpinan-terbaruppt (20)

Management persentation fjr copy
Management persentation fjr   copyManagement persentation fjr   copy
Management persentation fjr copy
 
Pelatihan Leadership Skills
Pelatihan Leadership SkillsPelatihan Leadership Skills
Pelatihan Leadership Skills
 
Pelatihan Kepemimpinan Lengkap
Pelatihan Kepemimpinan LengkapPelatihan Kepemimpinan Lengkap
Pelatihan Kepemimpinan Lengkap
 
teori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinanteori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinan
 
Pemimpin Otoriter
Pemimpin OtoriterPemimpin Otoriter
Pemimpin Otoriter
 
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang OtoriterPengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
Pengaruh Individu sebagai Pemimpin yang Otoriter
 
Gaya kepemimpinan
Gaya kepemimpinanGaya kepemimpinan
Gaya kepemimpinan
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
makalah kepemimpinan
makalah kepemimpinanmakalah kepemimpinan
makalah kepemimpinan
 
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.pptDASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN.ppt
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Kepribadian Kepemimpinan
Kepribadian KepemimpinanKepribadian Kepemimpinan
Kepribadian Kepemimpinan
 
Leadership theory
Leadership theoryLeadership theory
Leadership theory
 
Pelatihan Kepemimpinan dalam Inspeksi
Pelatihan Kepemimpinan dalam InspeksiPelatihan Kepemimpinan dalam Inspeksi
Pelatihan Kepemimpinan dalam Inspeksi
 
GAYA-KEPEMIMPINAN.ppt
GAYA-KEPEMIMPINAN.pptGAYA-KEPEMIMPINAN.ppt
GAYA-KEPEMIMPINAN.ppt
 
Bahan presentasi ok
Bahan presentasi okBahan presentasi ok
Bahan presentasi ok
 
Konsep Kepemimpinan.pdf Konsep Kepemimpinan.pdf
Konsep Kepemimpinan.pdf Konsep Kepemimpinan.pdfKonsep Kepemimpinan.pdf Konsep Kepemimpinan.pdf
Konsep Kepemimpinan.pdf Konsep Kepemimpinan.pdf
 
KEPIMPINAN
KEPIMPINANKEPIMPINAN
KEPIMPINAN
 
Prinsip_dan_Strategi_Kepemimpinan.ppt
Prinsip_dan_Strategi_Kepemimpinan.pptPrinsip_dan_Strategi_Kepemimpinan.ppt
Prinsip_dan_Strategi_Kepemimpinan.ppt
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 

Dokumen.tips fungsi tipe-kepemimpinan-terbaruppt

  • 1. FUNGSI & TIPE KEPEMIMPINAN Kelas XII IPA Senin, 08 Februari 2021
  • 2. FUNGSI KEPEMIMPINAN  Kepemimpinan yang efektif akan terwujud bila dijalankan sesuai dengan fungsinya  Pemimpin harus berusaha menjadi bagian di dalam situasi kelompok atau organisasinya.  Fungsi kepemimpinan berkaitan dengan situasi sosial dalam kehidupan kelompok / organisasi
  • 3. Beberapa Fungs Kepemimpinan  Fungsi Instruktif  Fungsi Konsulatif  Fungsi Partisipatif  Fungsi Delegatif  Fungsi Pengedalian
  • 4. Fungsi Instruktif  Bersifat komunikasi satu arah  Pemimpin berfungsi memberi perintah & mampu memotivasi untuk melaksanakan perintah  Keputusan yang ditetapkan harus diwujudkan  instruksi atau perintah  Harus jelas cara dan waktu pelaksanaannya, dan di mana melaksanakan perintah tersebut
  • 5. Fungsi Konsultatif Komunikasi dua arah Pemimpin berkonsultasi dengan orang-orang yang dipimpinnya untuk mendengarkan pendapat/saran pada saat keputusan yang direncanakan itu ditetapkan Tujuan : untuk memperoleh masukan berupa feedback untuk memperbaiki dan menyempurnakan keputusan
  • 6. Fungsi Partisipatif  Komunikasi dua arah  Wujudnya pelaksanaan hubungan manusia yang efektif antara pemimpin& yang dipimpin  Anggota diberi kesempatan ikut serta mengambil keputusan dan melaksanakannya.  Pemimpin menciptakan komunikasi agar terjadi pertukaran pendapat, gagasan, dan pandangan dalam memecahkan masalah  dimanfaatkan untuk mengambil keputusan
  • 7. Fungsi Delegatif Pemimpin memberikan pelimpahan wewenang untuk menetapkan keputusan Dilakukan baik melalui / tanpa persetujuan pemimpin - Pendelegasian wewenang perlu dilakukan agar pekerjaan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.
  • 8. Fungsi Pengendalian  Bersifat komunikasi satu dan dua arah  Pemimpin mampu mengatur aktivitas anggotanya secara terarah dan terkoordinir secara efektif  Diwujudkan lewat bimbingan, pengarahan, koordinasi, dan pengawasan  Pemimpin harus aktif, tetapi anggota kelompok dapat diikutsertakan
  • 9. GAYA KEPEMIMPINAN  Dalam pelaksanaan Fungsi Kepemimpinan, terdapat perbedaan titik berat  mengakibatkan terjadinya berbagai Gaya Kepemimpinan yang merupakan dasar pengklasifikasian Tipe Kepemimpinan
  • 10. Macam Gaya Kepemimpinan Berorientasi Pada  Berorientasi pada pelaksanaan tugas  Berorientasi pada pelaksanaan hubungan kerjasama  Berorientasi pada hasil yang dapat dicapai
  • 11. TIPE KEPEMIMPINAN 1. Tipe Kharismatik 2. Tipe Paternalistik 3. Tipe Militeristic 4. Tipe Otokratis 5. Tipe Laisser Faire 6. Tipe Populistis 7. Tipe Administratif 8. Tipe Demokratis
  • 12. 1. Kharismatik  Seorang pemimpin yang dikagumi oleh banyak pengikut meskipun para pengikut tidak selalu dapat menjelaskan secara konkret mengapa orang tersebut dikagumi  Dianggap memiliki “kekuatan ajaib” dan kemampuan super human  Banyak memiliki inspirasi, keberanian, dan berkeyakinan teguh pada pendiriannya.  Totalitas kepribadian pemimpin itu memancarkan pengaruh dan daya tarik yang besar.
  • 13. 2. Paternalistik  Banyak terdapat di lingkungan masyarakat yang masih bersifat tradisional  Terdapat rasa hormat yang tinggi yang ditujukan oleh para anggota masyarakat kepada orang tua/ seseorang yang dituakan  Seseorang yang paternalistik mengutamakan kebersamaan, sehingga kepentingan bersama dan perlakuan seragam terlihat menonjol.  Perlakuan seadil dan serata mungkin  Tidak terdapat penonjolan orang / kelompok tertentu, kecuali sang pemimpin  Pemusatan pengambilan keputusan pada pemimpin.
  • 14. 3. Militeristik  Sifatnya sok kemiliteran  Lebih banyak menggunakan sistem perintah / komando terhadap bawahannya, keras, kaku, dan seringkali kurang bijaksana  Sangat menyenangi formalitas, upacara – upacara ritual dan tanda kebesaran yang berlebihan.  Jarang tampil di depan umum tanpa seragam kebesaran  Tidak ada saran, usul, atau kritik dari bawahannya.  Komunikasi hanya satu arah saja.  Harus dibedakan dengan tipe kepemimpinan organisasi militer
  • 15. 4. Otoriter  Autos = sendiri, Kratos = kekuasaan  Mendasarkan diri pada kekuatan dan paksaan mutlak yang harus dipatuhi  Pemimpinnya selalu berperan sebagai pemain tunggal  Setiap perintah ditetapkan tanpa konsultasi  Semua penentuan kebijakan dilakukan pemimpin  Teknik & langkah-langkah kegiatan didikte setiap waktu  Bawahan tidak diberi kesempatan berinisiatif, mengeluarkan pendapat, dan menyampaikan kreativitas dalam melaksanakan tugas karena dipandang sebagai pembangkangan  Semua pujian, kritik kepada bawahan didasarkan atas pertimbangan pribadi pemimpin  Dapat mengambil keputusan dengan cepat, karena bersifat satu arah saja.  Memiliki sifat tegas, dan tidak segan menegur karyawan jika melakukan kesalahan yang terjadi.  Lebih mudah melakukan pengawasan dalam lapangan kerja.  Memberikan dorongan motivasi dalam produktivitas secara spesifik.  Menghasilkan hasil yang konsisten.  Adanya rantai komando yang jelas.
  • 16. 5. Laissez Faire  Kebalikan dari otoriter  Pemimpin berkedudukan sebagai simbol  Kebebasan penuh pada orang yang dipimpin dalam mengambil keputusan dan melakukan kegiatan  Pemimpin tidak sering melakukan intervensi dalam kehidupan organisasional  Sama sekali tidak ada partisipasi dari pemimpin dalam penentuan tugas
  • 17. 6. Populistis  Kepemimpinan dalam pemerintahan yang dapat membangunkan solidaritas rakyat atau massa  Pemimpin kurang mempercayai dukungan kekuatan & bantuan asing  Mengutamakan penghidupan kembali nasionalisme
  • 18. 7. Demokratis  Menempatkan manusia sebagai faktor utama dan terpenting dalam setiap kelompok/organisasi  Pemimpin memperlakukan bawahan dengan cara manusiawi  Kegiatan pengendalian dilaksanakan secara tertib dan bertanggung jawab  Pemimpin mengusahakan pendelegasian wewenang tanpa kehilangan kendali organisasional  Para bawahan dilibatkan secara aktif melalui peran sertanya dalam proses pengambilan keputusan
  • 19. 8. Administratif  Kepemimpinan yang mampu menyelenggarakan tugas administratif secara efektif  Terdiri dari para teknokrat dan administrator yang mampu menggerakkan dinamika modernisasi dan pembangunan  Dengan kepemimpinan administratif diharapkan adanya perkembangan teknis yaitu: teknologi, industri, manajemen modern, dan perkembangan sosial di tengah masyarakat.