SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mempelajari ayat ayat qur’an dengan tahapannya sehingga dapat
menentukan waktu serta tempat turunnya dan, dengan bantuan tema surah atau
ayat, untuk menentukan apakah sebuah seruan itu termasuk makky atau madany,
ataukah iya merupakan tema tema yang menjadi titik tolak dakwah di makkah
atau di madinah. Yang terpenting dipelajari dalam pembahasan ini ialah:
1. Yang di turunkan di makkah
2. Yang di turunkan di madinah
3. Yang di perselisihkan.
Inilah macam macam ilmu qur’an yang pokok, berkisar di sekitar makky dan
madany oleh karenanya di namakan “ilmu makky dan madany”.
Makalah ini kami buat supaya pembaca mengetahui perbedaan surat
makkiyah dan madany, mengetahui ciri ciri al makkiyah dan al madaniyah,
selanjutnya mengetahui faedah al makkiyah dan al madaniyah.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Makkiyah dan Madaniyah
2. Ruang lingkup pembahasan Makkiyah dan Madaniyah
3. Metode membedakan ayat Makkiyah dan Madaniyah
4. Ciri-ciri Makkiyah dan Madaniyah
5. Urgensi Ilmu Makkiyah dan Madaniyah
6. Faedah mempelajari Makkiyah dan Madaniyah
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Makkiyah Dan Madaniyah
Pembedaan makkiyah dan madaniyah sangat mendapat perhatian dari para
ahli ilmu al-qur’an disebabkan korelasi ayat makkiyah dan madaniyah
menimbulkan konsekuensi hukum syariah. Apabila ayat hukum itu turun di
makkah maka akan terhapus hukumnya oleh ayat-ayat yang diturunkan di
madinah. Konsekuensi ini menuntut para ahli untuk berupaya menentukan setepat
mungkin masalah makkiyah dan madaniyah. Maka para ahli ilmu al-qur’an
berbeda pendapat dalam menentukan defenisi makkiyah dan madaniyah terdapat
empat pendekatan dalam mendefinisikan makkiyah dan madaniyah :
1. Pendekatan historis (mulahadzatu zamanin nuzul) yaitu : teori yang
berorientasi pada sejarah masa turunnya wahyu. Ulama mendifinisikan
makkiyah adalah ayat yang diturunkan di makkah sekalipun turunnya setelah
hijrah, sedangkan madaniyah adalah ayat yang turun di madinah
2. Pendekatan geografis (mulahadzatu makanin nuzul) teori ini berorientasi pada
tempat turunnya ayat. Maka ayat makkiyah ialah ayat yang turun di makkah
dan sekitarnya seperti mina dan arafah atau hudaibiyah. Sedangkan madinah :
ayat yang turun di madinah dan sekitarnya seperti uhud, quuba dan salwa.
3. Pendekatan obyek (mulahadzatul mukhotobin fin nuzul) teori ini berorientasi
kepada obyek yang ditunjukkan oleh ayat. Maka makkiyah ialah ayat yang
ditunjukkan bagi orang-orang makkah. Menurut pendapat ini bahwa firman
allah yang menyeru kepada seluruh manusia : ya ayyuhannas adalah
makkiyah. Sedangkan ayat yang ditunjukkan kepada orang-orang mukmin :
ya ayyuhalladzina aamanuu adalah madaniyah.
1. Pendekatan konstektual (mulahadzatu maa tadammanathu assuratu), teori ini
berorientasi kepada kandungan ayat maupun surat termaksud. Dengan
demikian setiap surat mengandun kisah-kisah lama, konsep tauhid, suri
tauladan dan semacamnya termasuk makkiyah, sedangkan yang mengandung
pembentukan masyarakat, hukum, ekonomi, dan semacamnya termasuk
madaniyah. [1]
B. Ruang Lingkup Pembahasan Makkiyah Dan Madaniyah
Pembahasan tentang makkiyah dan madaniyah mulai diklasifikasikan
untuk menetapkan periode hukum. Sehingga dapat diambil kesimpulan yang tetap
dalam menentukan hukum fiqih, ijtihaj, maupun pemikiran hukum yang
dikandung ayat-ayat al-qur’an.
Ruang lingkup pembahasan ini merupakan dasar-dasar umum dari usaha
para ulama untuk memperlajari ayat-ayat makkiyah dan madaniyah, sehingga
ilmu ini dinamakan ilmu makkiyah dan madaniyah. Mengenai ayat-ayat yang
turun di makkah, madinah dan tempat yang berada disekitar dua tempat tersebut
maupun yang diperdebatkan diantara keduanya lebih tepat dalam pembahasan ini.
Jumlah surat al-qur’an 114 surat 20 diantaranya madaniyah, terdapat 82 surat
yang kesemuanya makkiyah, sedangkan yang dipertentangkan 12 surat. Yang
termasuk surat-surat madaniyah terdapat 20 surat :
2. Al-baqarah
3. Al-imran
4. An-nisa
5. Al-maidah
6. An-anfal
7. At-taubah
8. An-nur
9. Al-ahzab
10. Muhammad
11. Al-faht
12. Al-hujurat
13. Al-hadied
14. Al-mujadalah
15. Al-hasyr
16. Al-mumtahanah
17. Al-jumah
18. Al-munafiqun
19. At-thalaq
20. At-tahriem
21. An-nashr.[2]
3. Metode Membedakan Ayat Makkiyah Dan Madaniyah
Para Ulama’ membuat dua pedoman dasar dalam membedakan ayat-ayat
diatas, sbb : 1. Pedoman samai naqli (pemindahan riwayat). 2. Pedoman qiyas
ijtihadi (mengambil contoh untuk dijadikan analogi dengan dasar ijtihad yang
dikemukakan).
Pedoman pertama didasarkan atas riwayat shahih dari para sahabat yang hidup dan
mempelajarinya pada saat turunnya wahyu itu, atau para tabi’in yang mempelajari Al-
Qur’an dari para sahabat dan mendengarnya dari mereka tentang hal ikhwal turunnya
wahyu itu. Kebanyakan ayat-ayat yang diturunkan di makkah dan madinah diketahui
mereka.
Pedoman kedua didasarkan pada kekhususan ayat-ayat makiyyah dan ayat-ayat
madaniyah. Apabila dalam satu surat makkiyah terdapat spesifikasi ayat madaniyah
maka disebut madaniyah ataupun sebaliknya. Metode ini dikenal dengan metode
qiyas ijtihadi.[3]
4. Ciri-ciri Makkiyah dan Madaniyah
Para ulama menetapkan surat-surat makkiyah dan madaniyah, mereka mengambil
kesimpulan analogis dari setiap ayat-ayat tersebut yang menjelaskan tentang
kekhususan ushlub dan topic yang ia miliki, serta menyusun pula undang-undang
penentuan Makkiyah dan Madaniyah serta keistimewaannya masing-masing.
Ciri-ciri Makkiyah :
Setiap surat didalamnya terdapat ayat sajdah maka ayat tersebut makkiyah
Setiap surat yang lafadnya terdapat kalimat (‫ال‬ ‫)ك‬ maka surat itu Makkiyah, dan
disebutkan sama sekali kecuali dipertengahan akhir dari Al-Qur’an. Dan ia
disebutkan 33 kali dalam 15 surat
Setiap surat yang didalamnya menceritakan kisah-kisah Nabi dan ummat terdahulu
maka ia disebut makkiyah selain Al-Baqarah
Ciri-ciri madaniyah :
Setiap surat yang menerangkan tentang kewajiban dan sanksi hukum maka disebut
madaniyah.
Setiap surat yang didalamnya terdapat penyebutan orang munafik maka ia madaniyah
selain surat al-Ankabut sesungguhnya surat itu makkiyah.
Setiap surat yang didalamnya terdapat pertentangan ahli kitab adalah madaniyah.[4]
5. Urgensi Ilmu Makkiyah dan Madaniyah
Kita melihat bahwa umat islam berusaha menjaga keagungan dan keabadian
risalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW, risalah yang dibawanya merupakan
ajaran yang membawa kesadaran para pemikir disetiap zaman. Telaah tentang
Makkiyah dan Madaniyah sangat dibutuhkan sekali. Berangkat dari kesadaran ini,
maka kemudian para ulama merincinya satu persatu ayat demi ayat, surat demi surat,
untuk menertibkannya sesuai dengan masa turunnya, dengan tetap memperhatikan
kondisi sejarah, masa, tempat, dan obyek yang ditunjukknya. Mereka memperhatikan
masa diturunkannya maupun tempatnya. Ada kalanya mereka mengumpulkan data-
data itu sesuai dengan masa, tempat dan penunjukkannya. Sungguh suatu kerja yang
patut dipuji, para ulama telah memberikan telaah yang komperehensif dan
representatif dalam bidang ini.[5]
6. Faedah Mempelajari Makkiyah Dan Madaniyah
Sebagai satu petunjuk dalam menafsirkan Al-Qur’an : karena mengetahui tempat
turunnya Al-Qur’an membantu pemahaman ayat dan tafsirnya dengan penafsiran
yang benar, meskipun hal ini membantu secara umum saja tidak pada sebab-
musababnya.
Mengetahui strategi dakwah rasulallah dan mengamalkannya untuk mengembangkan
dakwah dimasyarakat. Bahwa strategi defensif tidak selalu merupakan kekalahan
dalam memperjuangkan kebenaran, sebaliknya strategi ofensif membuktikan bahwa
manusia mampu menciptakan revolusi moral yang mencengankan.
Membantu pengembangan wacana tafsir Al-Qur’an dengan baik dan benar. Karena
dengan mengetahui pembahasan ini mufassir akan merasa ikut terbawa dengan gaya
bahasa yang dipakai dalam ayat-ayat makkiyah yang menjelaskan tanda-tanda
kekuasaan Allah sebagai bukti tauhidullah dan ayat-ayat madaniyah yang
menjelaskan hukum secara definitif dan gaya bahasanya yang tegas.
Mengetahui hukum-hukum yang turun terakhir kali sehingga dapat mengetahui
kedudukan nasikh dan mansuf serta dapat mengambil keputusan hukum yang baik
dan benar.
Usaha menggali sedalam mungkin suri tauladan dan akhlakul karimah rasulullah dari
setiap ayat-ayat Al-Qur’an yang diturunkan kepada beliau. Karena mempelajari masa
turunnya wahyu kepada rasulullah merupakan upaya mempelajari perjalanan dakwah
beliau dari kota makkah sampai kota madinah, hingga akhir hayat beliau. Ini juga
merupakan salah satu metode dakwah kepada umat manusia, agar mereka benar-
benar yakin akan firman Allah yang diturunkan kepada nabi supaya mereka meyakini
bahwa Al-Qur’an adalah sumber asasi dalam dakwah yang mereka lakukan.[6]
Untuk di jadikan alat bantu dalam menafsirkan qur’an, sebab pengetahuan mengenai
tempat turun ayat tersebut dan menafsirkannya dengan tafsiran yang benar, sekali pun
yang menjadi pegangan adalah pengertian umum lafadz, bukan sebab yang khusus.
Berdasarkan hal itu seorang penafsir dapat membedakan antara ayat yang nasikh
dengan yang mansukh bila di antara kedua ayat terdapat makna yang kontradiktif.
Yang datang kemudian tentu merupakan nasikh atas yang terdahulu.
Mengetahui sejarah hidup nabi melalui ayat-ayat qur’an, sebab turunnya wahyu
kepada Rasulullah sejalan dengan sejarah dakwah dengan segala peristiwanya, baik
pada periode Makkah maupun periode Madinah, sejak permulaan turun wahyu hingga
ayat terakhir di turunkan. Qur’an adalah sumber pokok bagi hidup Rasulullah dan
umatnya.[7]
IV. KESIMPULAN
Di era sekarang, banyak masyarakat membaca Al-Qur’an tanpa mengetahui apakah
itu ayat makkiyah atau ayat madaniyah, perbedaan ayat makkiyah dan madaniyah
terdapat pada tempat turunnnya, kapan turunnya, dan fungsi turunnya ayat tersebut.
Al-Makkiyah adalah surat yang diturunkan di Mekkah sebelum hijrah dan
didalamnya menceritakan kisah-kisah Nabi dan ummat terdahulu, sedangkan Al-
Madaniyah diturunkan di madaniyah setelah hijrah nabi Muhammad dan didalamnya
menerangkan tentang kewajiban dan sanksi hukum. Salah satu faedah mengetahui Al-
makkiyah dan Al-madaniyah adalah Sebagai satu petunjuk dalam menafsirkan Al-
Qur’an : karena mengetahui tempat turunnya Al-Qur’an membantu pemahaman ayat
dan tafsirnya dengan penafsiran yang benar, meskipun hal ini membantu secara
umum saja tidak pada sebab-musababnya.
V. PENUTUP
Demikian makalah ini kami susun. Terima kasih atas antusiasme dari pembaca yang
sudi menelaah dan mngimplementasikan isi makalah ini. Saran konstruktif tetap kami
harapkan sebagai bahan perbaikan. Sekian.
DAFTAR PUSTAKA
Hamid, Shalahuddin, Study Ulumul Qur’an, Jakarta selatan: intimedia ciptanusantara,
2002.
Mudzakir AS., STUDI ULUMUL QUR’AN , Surabaya: CV. Litera Antar Nusa, 2012
Anas, Idhoh, kaidah kaidah ulumul qur’an, Pekalongan: Al-Asri, 2008
[1] Shalahuddin Hamid, study ulumul qur’an, 2002, hlm. 191-194
[2] Op. cit hlm. 195
[3] Op. cit hlm. 204-205
[4] Op. cit hlm. 205-206
[5] Shalahuddin Hamid, study ulumul qur’an, 2002, hlm. 189
[6] Op. cit hlm. 207-208
[7] Drs. Mudzakir AS., STUDI ULUMUL QUR’AN, 2012, hlm. 81-82

More Related Content

Similar to MAKMAD

Contoh modul pai, sk,kd,id dan lks
Contoh modul pai, sk,kd,id dan lksContoh modul pai, sk,kd,id dan lks
Contoh modul pai, sk,kd,id dan lksAkram Atjeh
 
20140306100342 modul unit 1 5 (1)
20140306100342 modul unit 1 5 (1)20140306100342 modul unit 1 5 (1)
20140306100342 modul unit 1 5 (1)Sukor Bakar
 
Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...
Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...
Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...Nur Alfiyatur Rochmah
 
makalah Makkiyah dan madaniyah
makalah Makkiyah dan madaniyahmakalah Makkiyah dan madaniyah
makalah Makkiyah dan madaniyahfenisawo
 
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Ukhty Nicken
 
Makalah hadist dan ulumul hadist
Makalah hadist dan ulumul hadistMakalah hadist dan ulumul hadist
Makalah hadist dan ulumul hadistNur Afifah
 
TAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YI
TAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YITAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YI
TAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YIMuhammad Rizaki
 
Studi Pendidikan Al-Qur'an.docx
Studi Pendidikan Al-Qur'an.docxStudi Pendidikan Al-Qur'an.docx
Studi Pendidikan Al-Qur'an.docxZukét Printing
 
Studi Pendidikan Al-Qur'an.pdf
Studi Pendidikan Al-Qur'an.pdfStudi Pendidikan Al-Qur'an.pdf
Studi Pendidikan Al-Qur'an.pdfZukét Printing
 
ppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptx
ppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptxppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptx
ppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptxNunuNurhayati3
 
Ppt PSI 1D makki dan madani
Ppt PSI 1D makki dan madaniPpt PSI 1D makki dan madani
Ppt PSI 1D makki dan madaniqoida malik
 

Similar to MAKMAD (20)

Contoh modul pai, sk,kd,id dan lks
Contoh modul pai, sk,kd,id dan lksContoh modul pai, sk,kd,id dan lks
Contoh modul pai, sk,kd,id dan lks
 
3755759.ppt
3755759.ppt3755759.ppt
3755759.ppt
 
20140306100342 modul unit 1 5 (1)
20140306100342 modul unit 1 5 (1)20140306100342 modul unit 1 5 (1)
20140306100342 modul unit 1 5 (1)
 
Makki & madani
Makki & madaniMakki & madani
Makki & madani
 
Makkiyah
MakkiyahMakkiyah
Makkiyah
 
Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...
Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...
Kelompok surat dan ayat makkiyah, tanda – tanda surat makkiyah, macam macamny...
 
makalah Makkiyah dan madaniyah
makalah Makkiyah dan madaniyahmakalah Makkiyah dan madaniyah
makalah Makkiyah dan madaniyah
 
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
Makalah revisi Makkiyah dan madaniyah
 
Makalah hadist dan ulumul hadist
Makalah hadist dan ulumul hadistMakalah hadist dan ulumul hadist
Makalah hadist dan ulumul hadist
 
TAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YI
TAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YITAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YI
TAFSIR BI AL-MA'TSUR DAN TAFSIR BI AL-RA'YI
 
Pemikiran M arkoun
Pemikiran M arkounPemikiran M arkoun
Pemikiran M arkoun
 
Studi Pendidikan Al-Qur'an.docx
Studi Pendidikan Al-Qur'an.docxStudi Pendidikan Al-Qur'an.docx
Studi Pendidikan Al-Qur'an.docx
 
Studi Pendidikan Al-Qur'an.pdf
Studi Pendidikan Al-Qur'an.pdfStudi Pendidikan Al-Qur'an.pdf
Studi Pendidikan Al-Qur'an.pdf
 
Ulumul Quran
Ulumul QuranUlumul Quran
Ulumul Quran
 
ppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptx
ppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptxppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptx
ppt .TERMINOLOGI DAN SEJARAH PERKEMBANGAN ULUMUL HADITS.pptx
 
1 makalah studi islam
1 makalah studi islam1 makalah studi islam
1 makalah studi islam
 
Ppt PSI 1D makki dan madani
Ppt PSI 1D makki dan madaniPpt PSI 1D makki dan madani
Ppt PSI 1D makki dan madani
 
TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH Nadia Cahaya Amanda. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH Nadia Cahaya Amanda. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH Nadia Cahaya Amanda. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH Nadia Cahaya Amanda. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020
 
TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH NURVIVIN SAFRIDA. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH NURVIVIN SAFRIDA. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH NURVIVIN SAFRIDA. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020
TUGAS-1 TAFSIR TEMATIK OLEH NURVIVIN SAFRIDA. SM IV MD-C FDK UINSU 2019/2020
 
Asbabul wurud
Asbabul wurudAsbabul wurud
Asbabul wurud
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 

MAKMAD

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mempelajari ayat ayat qur’an dengan tahapannya sehingga dapat menentukan waktu serta tempat turunnya dan, dengan bantuan tema surah atau ayat, untuk menentukan apakah sebuah seruan itu termasuk makky atau madany, ataukah iya merupakan tema tema yang menjadi titik tolak dakwah di makkah atau di madinah. Yang terpenting dipelajari dalam pembahasan ini ialah: 1. Yang di turunkan di makkah 2. Yang di turunkan di madinah 3. Yang di perselisihkan. Inilah macam macam ilmu qur’an yang pokok, berkisar di sekitar makky dan madany oleh karenanya di namakan “ilmu makky dan madany”. Makalah ini kami buat supaya pembaca mengetahui perbedaan surat makkiyah dan madany, mengetahui ciri ciri al makkiyah dan al madaniyah, selanjutnya mengetahui faedah al makkiyah dan al madaniyah. B. Rumusan Masalah 1. Pengertian Makkiyah dan Madaniyah 2. Ruang lingkup pembahasan Makkiyah dan Madaniyah 3. Metode membedakan ayat Makkiyah dan Madaniyah 4. Ciri-ciri Makkiyah dan Madaniyah 5. Urgensi Ilmu Makkiyah dan Madaniyah 6. Faedah mempelajari Makkiyah dan Madaniyah
  • 2. BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Makkiyah Dan Madaniyah Pembedaan makkiyah dan madaniyah sangat mendapat perhatian dari para ahli ilmu al-qur’an disebabkan korelasi ayat makkiyah dan madaniyah menimbulkan konsekuensi hukum syariah. Apabila ayat hukum itu turun di makkah maka akan terhapus hukumnya oleh ayat-ayat yang diturunkan di madinah. Konsekuensi ini menuntut para ahli untuk berupaya menentukan setepat mungkin masalah makkiyah dan madaniyah. Maka para ahli ilmu al-qur’an berbeda pendapat dalam menentukan defenisi makkiyah dan madaniyah terdapat empat pendekatan dalam mendefinisikan makkiyah dan madaniyah : 1. Pendekatan historis (mulahadzatu zamanin nuzul) yaitu : teori yang berorientasi pada sejarah masa turunnya wahyu. Ulama mendifinisikan makkiyah adalah ayat yang diturunkan di makkah sekalipun turunnya setelah hijrah, sedangkan madaniyah adalah ayat yang turun di madinah 2. Pendekatan geografis (mulahadzatu makanin nuzul) teori ini berorientasi pada tempat turunnya ayat. Maka ayat makkiyah ialah ayat yang turun di makkah dan sekitarnya seperti mina dan arafah atau hudaibiyah. Sedangkan madinah : ayat yang turun di madinah dan sekitarnya seperti uhud, quuba dan salwa. 3. Pendekatan obyek (mulahadzatul mukhotobin fin nuzul) teori ini berorientasi kepada obyek yang ditunjukkan oleh ayat. Maka makkiyah ialah ayat yang ditunjukkan bagi orang-orang makkah. Menurut pendapat ini bahwa firman allah yang menyeru kepada seluruh manusia : ya ayyuhannas adalah makkiyah. Sedangkan ayat yang ditunjukkan kepada orang-orang mukmin : ya ayyuhalladzina aamanuu adalah madaniyah. 1. Pendekatan konstektual (mulahadzatu maa tadammanathu assuratu), teori ini berorientasi kepada kandungan ayat maupun surat termaksud. Dengan demikian setiap surat mengandun kisah-kisah lama, konsep tauhid, suri tauladan dan semacamnya termasuk makkiyah, sedangkan yang mengandung
  • 3. pembentukan masyarakat, hukum, ekonomi, dan semacamnya termasuk madaniyah. [1] B. Ruang Lingkup Pembahasan Makkiyah Dan Madaniyah Pembahasan tentang makkiyah dan madaniyah mulai diklasifikasikan untuk menetapkan periode hukum. Sehingga dapat diambil kesimpulan yang tetap dalam menentukan hukum fiqih, ijtihaj, maupun pemikiran hukum yang dikandung ayat-ayat al-qur’an. Ruang lingkup pembahasan ini merupakan dasar-dasar umum dari usaha para ulama untuk memperlajari ayat-ayat makkiyah dan madaniyah, sehingga ilmu ini dinamakan ilmu makkiyah dan madaniyah. Mengenai ayat-ayat yang turun di makkah, madinah dan tempat yang berada disekitar dua tempat tersebut maupun yang diperdebatkan diantara keduanya lebih tepat dalam pembahasan ini. Jumlah surat al-qur’an 114 surat 20 diantaranya madaniyah, terdapat 82 surat yang kesemuanya makkiyah, sedangkan yang dipertentangkan 12 surat. Yang termasuk surat-surat madaniyah terdapat 20 surat : 2. Al-baqarah 3. Al-imran 4. An-nisa 5. Al-maidah 6. An-anfal 7. At-taubah 8. An-nur 9. Al-ahzab 10. Muhammad 11. Al-faht 12. Al-hujurat 13. Al-hadied 14. Al-mujadalah 15. Al-hasyr
  • 4. 16. Al-mumtahanah 17. Al-jumah 18. Al-munafiqun 19. At-thalaq 20. At-tahriem 21. An-nashr.[2] 3. Metode Membedakan Ayat Makkiyah Dan Madaniyah Para Ulama’ membuat dua pedoman dasar dalam membedakan ayat-ayat diatas, sbb : 1. Pedoman samai naqli (pemindahan riwayat). 2. Pedoman qiyas ijtihadi (mengambil contoh untuk dijadikan analogi dengan dasar ijtihad yang dikemukakan). Pedoman pertama didasarkan atas riwayat shahih dari para sahabat yang hidup dan mempelajarinya pada saat turunnya wahyu itu, atau para tabi’in yang mempelajari Al- Qur’an dari para sahabat dan mendengarnya dari mereka tentang hal ikhwal turunnya wahyu itu. Kebanyakan ayat-ayat yang diturunkan di makkah dan madinah diketahui mereka. Pedoman kedua didasarkan pada kekhususan ayat-ayat makiyyah dan ayat-ayat madaniyah. Apabila dalam satu surat makkiyah terdapat spesifikasi ayat madaniyah maka disebut madaniyah ataupun sebaliknya. Metode ini dikenal dengan metode qiyas ijtihadi.[3] 4. Ciri-ciri Makkiyah dan Madaniyah Para ulama menetapkan surat-surat makkiyah dan madaniyah, mereka mengambil kesimpulan analogis dari setiap ayat-ayat tersebut yang menjelaskan tentang
  • 5. kekhususan ushlub dan topic yang ia miliki, serta menyusun pula undang-undang penentuan Makkiyah dan Madaniyah serta keistimewaannya masing-masing. Ciri-ciri Makkiyah : Setiap surat didalamnya terdapat ayat sajdah maka ayat tersebut makkiyah Setiap surat yang lafadnya terdapat kalimat (‫ال‬ ‫)ك‬ maka surat itu Makkiyah, dan disebutkan sama sekali kecuali dipertengahan akhir dari Al-Qur’an. Dan ia disebutkan 33 kali dalam 15 surat Setiap surat yang didalamnya menceritakan kisah-kisah Nabi dan ummat terdahulu maka ia disebut makkiyah selain Al-Baqarah Ciri-ciri madaniyah : Setiap surat yang menerangkan tentang kewajiban dan sanksi hukum maka disebut madaniyah. Setiap surat yang didalamnya terdapat penyebutan orang munafik maka ia madaniyah selain surat al-Ankabut sesungguhnya surat itu makkiyah. Setiap surat yang didalamnya terdapat pertentangan ahli kitab adalah madaniyah.[4] 5. Urgensi Ilmu Makkiyah dan Madaniyah Kita melihat bahwa umat islam berusaha menjaga keagungan dan keabadian risalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW, risalah yang dibawanya merupakan ajaran yang membawa kesadaran para pemikir disetiap zaman. Telaah tentang Makkiyah dan Madaniyah sangat dibutuhkan sekali. Berangkat dari kesadaran ini, maka kemudian para ulama merincinya satu persatu ayat demi ayat, surat demi surat, untuk menertibkannya sesuai dengan masa turunnya, dengan tetap memperhatikan kondisi sejarah, masa, tempat, dan obyek yang ditunjukknya. Mereka memperhatikan masa diturunkannya maupun tempatnya. Ada kalanya mereka mengumpulkan data-
  • 6. data itu sesuai dengan masa, tempat dan penunjukkannya. Sungguh suatu kerja yang patut dipuji, para ulama telah memberikan telaah yang komperehensif dan representatif dalam bidang ini.[5] 6. Faedah Mempelajari Makkiyah Dan Madaniyah Sebagai satu petunjuk dalam menafsirkan Al-Qur’an : karena mengetahui tempat turunnya Al-Qur’an membantu pemahaman ayat dan tafsirnya dengan penafsiran yang benar, meskipun hal ini membantu secara umum saja tidak pada sebab- musababnya. Mengetahui strategi dakwah rasulallah dan mengamalkannya untuk mengembangkan dakwah dimasyarakat. Bahwa strategi defensif tidak selalu merupakan kekalahan dalam memperjuangkan kebenaran, sebaliknya strategi ofensif membuktikan bahwa manusia mampu menciptakan revolusi moral yang mencengankan. Membantu pengembangan wacana tafsir Al-Qur’an dengan baik dan benar. Karena dengan mengetahui pembahasan ini mufassir akan merasa ikut terbawa dengan gaya bahasa yang dipakai dalam ayat-ayat makkiyah yang menjelaskan tanda-tanda kekuasaan Allah sebagai bukti tauhidullah dan ayat-ayat madaniyah yang menjelaskan hukum secara definitif dan gaya bahasanya yang tegas. Mengetahui hukum-hukum yang turun terakhir kali sehingga dapat mengetahui kedudukan nasikh dan mansuf serta dapat mengambil keputusan hukum yang baik dan benar. Usaha menggali sedalam mungkin suri tauladan dan akhlakul karimah rasulullah dari setiap ayat-ayat Al-Qur’an yang diturunkan kepada beliau. Karena mempelajari masa turunnya wahyu kepada rasulullah merupakan upaya mempelajari perjalanan dakwah beliau dari kota makkah sampai kota madinah, hingga akhir hayat beliau. Ini juga merupakan salah satu metode dakwah kepada umat manusia, agar mereka benar-
  • 7. benar yakin akan firman Allah yang diturunkan kepada nabi supaya mereka meyakini bahwa Al-Qur’an adalah sumber asasi dalam dakwah yang mereka lakukan.[6] Untuk di jadikan alat bantu dalam menafsirkan qur’an, sebab pengetahuan mengenai tempat turun ayat tersebut dan menafsirkannya dengan tafsiran yang benar, sekali pun yang menjadi pegangan adalah pengertian umum lafadz, bukan sebab yang khusus. Berdasarkan hal itu seorang penafsir dapat membedakan antara ayat yang nasikh dengan yang mansukh bila di antara kedua ayat terdapat makna yang kontradiktif. Yang datang kemudian tentu merupakan nasikh atas yang terdahulu. Mengetahui sejarah hidup nabi melalui ayat-ayat qur’an, sebab turunnya wahyu kepada Rasulullah sejalan dengan sejarah dakwah dengan segala peristiwanya, baik pada periode Makkah maupun periode Madinah, sejak permulaan turun wahyu hingga ayat terakhir di turunkan. Qur’an adalah sumber pokok bagi hidup Rasulullah dan umatnya.[7] IV. KESIMPULAN Di era sekarang, banyak masyarakat membaca Al-Qur’an tanpa mengetahui apakah itu ayat makkiyah atau ayat madaniyah, perbedaan ayat makkiyah dan madaniyah terdapat pada tempat turunnnya, kapan turunnya, dan fungsi turunnya ayat tersebut. Al-Makkiyah adalah surat yang diturunkan di Mekkah sebelum hijrah dan didalamnya menceritakan kisah-kisah Nabi dan ummat terdahulu, sedangkan Al- Madaniyah diturunkan di madaniyah setelah hijrah nabi Muhammad dan didalamnya menerangkan tentang kewajiban dan sanksi hukum. Salah satu faedah mengetahui Al- makkiyah dan Al-madaniyah adalah Sebagai satu petunjuk dalam menafsirkan Al- Qur’an : karena mengetahui tempat turunnya Al-Qur’an membantu pemahaman ayat dan tafsirnya dengan penafsiran yang benar, meskipun hal ini membantu secara umum saja tidak pada sebab-musababnya. V. PENUTUP
  • 8. Demikian makalah ini kami susun. Terima kasih atas antusiasme dari pembaca yang sudi menelaah dan mngimplementasikan isi makalah ini. Saran konstruktif tetap kami harapkan sebagai bahan perbaikan. Sekian. DAFTAR PUSTAKA Hamid, Shalahuddin, Study Ulumul Qur’an, Jakarta selatan: intimedia ciptanusantara, 2002. Mudzakir AS., STUDI ULUMUL QUR’AN , Surabaya: CV. Litera Antar Nusa, 2012 Anas, Idhoh, kaidah kaidah ulumul qur’an, Pekalongan: Al-Asri, 2008 [1] Shalahuddin Hamid, study ulumul qur’an, 2002, hlm. 191-194 [2] Op. cit hlm. 195 [3] Op. cit hlm. 204-205 [4] Op. cit hlm. 205-206 [5] Shalahuddin Hamid, study ulumul qur’an, 2002, hlm. 189 [6] Op. cit hlm. 207-208 [7] Drs. Mudzakir AS., STUDI ULUMUL QUR’AN, 2012, hlm. 81-82