Pengenalan Robotika membahas tentang definisi robot, klasifikasi robot seperti non mobile robot, mobile robot, gabungan mobile dan non mobile robot, serta humanoid robot. Juga dibahas sistem robot yang terdiri dari sensor, kontroler, dan aktuator.
2. Pengertian
Robot berasal dari bahasa Czech, robota,
yang berarti pekerja.
Pada dasarnya robot dibuat untuk
mendukung dan membantu pekerjaan
manusia
Contoh dibidang industri, robot dapat
meningkatkan hasil produksi industri
tersebut
3. Klasifikasi Robot
Non Mobile Robot
Mobile Robot
Gabungan Mobile Robot dan Non Mobile Robot
Humanoid
4. Non Mobile Robot
Robot ini tidak dapat berpindah posisi dari satu
tempat ke tempat lainnya, sehingga robot
tersebut hanya dapat menggerakkan beberapa
bagian dari tubuhnya dengan fungsi tertentu
yang telah dirancang. Contoh nyata dari robot
ini adalah robot manipulator berlengan
6. Mobile Robot
Mobile dapat diartikan bergerak, sehingga
robot ini dapat memindahkan dirinya dari
satu tempat ke tempat lain.
Dari segi manfaat, robot ini diharapkan dapat
membantu manusia dalam melakukan
otomasi dalam transportasi, platform
bergerak untuk robot industri , eksplorasi
tanpa awak, dll.
8. Gabungan mobile robot dan non
mobile robot
Robot ini merupakan penggabungan dari
fungsi-fungsi pada robot mobile dan non-
mobile. Sehingga keduanya saling melengkapi
dimana robot nonmobile dapat terbantu
fungsinya dengan bergerak dari satu tempat ke
tempat lain.
10. Humanoid Robot
Robot ini sengaja dirancang dengan menirukan
manusia. Fungsi-fungsi tubuh manusia baik
lengan, kaki, mata, dan pergerakan sendi
kepala dan bagian lainnya sebisa mungkin
diterapkan dirobot ini.
13. Sensor
Merupakan perangkat atau komponen yang
bertugas mendeteksi (hasil) gerakan atau
fenomena lingkungan yang diperlukan oleh
sistem kontroler. Dapat dibuat dari sistem yang
paling sederhana seperti sensor ON/OFF
menggunakan limit switch, sistem analog,
sistem bus parallel, sistem bus serial, hingga
sistem mata kamera.
15. Kontroler
Merupakan rangkaian elektronik yang setidak-
tidaknya terdiri dari rangkaian prosesor
ataupun mikrokontroler, signal conditioning
untuk sensor (analog dan atau digital), dan
driver untuk actuator.
Bila diperlukan dapat dilengkapi dengan sistem
monitor seperti seven segment, LCD (liquid
crystal display), atau CRT (cathode ray-tube).
17. Aktuator
Merupakan perangkat elektromekanik yang
menghasilkan daya gerakan.
Dapat dibuat dari sistem motor listrik (motor DC
servo, motor DC stepper, torque motor,
solenoid, dll.), system pneumatic (perangkat
kompresi berbasis udara atau gas nitrogen),
dan perangkat hidrolik (berbasis bahan cair
seperti oli).