Media pembelajaran adalah salah satu komponen penting yang terdapat dalam proses pembelajaran. Pemanfaatan media pembelajaran seharusnya merupakan bagian yang mendapat perhatian guru dalam kegiatan pembelajaran. Akan tetapi kurang bervariasi dan belum optimalnya media pembelajaran yang digunakan menyebabkan kurangnya minat siswa untuk belajar. Hal ini sangat disayangkan, karena bertolak belakang dengan tujuan media pembelajaran, yakni sebagai alat bantu belajar yang berguna untuk mengefektifkan proses pembelajaran.
Menurut Heinich dkk, media merupakan perantara yang mengantarkan informasi antara sumber dan penerima pesan. Menurut Sadiman, media pembelajaraan adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan atau keterampilan peserta sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri peserta pembelajaran.
Manfaat media pembelajaran dalam proses belajar mengajar (Arsyad, 2007): 1.) Media pembelajarnan dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses belajar dan hasil belajar. 2.) Media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan lingkungannya, dan kemungkinan siswa untuk belajar sendiri-sendiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya. 3.) Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu. 4.) Media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan mereka, serta memungkinkan terjadinya interaksi langsung dengan guru, masyarakat, dan lingkungannya, misalnya melalui karya wisata, kunjungan ke museum atau kebun binatang.
media penyuluhan adalah suatu benda yang dikemas sedemikian rupa untuk memudahkan penyampaian materi kepada sasaran, agar sasaran dapat menyerap pesan dengan mudah dan jelas.
Analisis kritis jurnal ini membahas konsep dan sejarah perkembangan aliran perenialisme, tokoh-tokohnya, serta implementasinya dalam pendidikan Islam, sekaligus menyoroti pentingnya bahasa ibu dalam proses pembelajaran dan perannya dalam perkembangan awal bahasa seseorang yang diperoleh dari lingkungan keluarga, terutama dari ibu.
Media pembelajaran adalah salah satu komponen penting yang terdapat dalam proses pembelajaran. Pemanfaatan media pembelajaran seharusnya merupakan bagian yang mendapat perhatian guru dalam kegiatan pembelajaran. Akan tetapi kurang bervariasi dan belum optimalnya media pembelajaran yang digunakan menyebabkan kurangnya minat siswa untuk belajar. Hal ini sangat disayangkan, karena bertolak belakang dengan tujuan media pembelajaran, yakni sebagai alat bantu belajar yang berguna untuk mengefektifkan proses pembelajaran.
Menurut Heinich dkk, media merupakan perantara yang mengantarkan informasi antara sumber dan penerima pesan. Menurut Sadiman, media pembelajaraan adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan atau keterampilan peserta sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri peserta pembelajaran.
Manfaat media pembelajaran dalam proses belajar mengajar (Arsyad, 2007): 1.) Media pembelajarnan dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses belajar dan hasil belajar. 2.) Media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara siswa dan lingkungannya, dan kemungkinan siswa untuk belajar sendiri-sendiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya. 3.) Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu. 4.) Media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan mereka, serta memungkinkan terjadinya interaksi langsung dengan guru, masyarakat, dan lingkungannya, misalnya melalui karya wisata, kunjungan ke museum atau kebun binatang.
media penyuluhan adalah suatu benda yang dikemas sedemikian rupa untuk memudahkan penyampaian materi kepada sasaran, agar sasaran dapat menyerap pesan dengan mudah dan jelas.
Analisis kritis jurnal ini membahas konsep dan sejarah perkembangan aliran perenialisme, tokoh-tokohnya, serta implementasinya dalam pendidikan Islam, sekaligus menyoroti pentingnya bahasa ibu dalam proses pembelajaran dan perannya dalam perkembangan awal bahasa seseorang yang diperoleh dari lingkungan keluarga, terutama dari ibu.
8. PENGERTIAN POSTER
Poster merupakan salah satu sarana cara
untuk menyampaikan pesan
Isi pesan pada poster biasanya menggunakan
bahasa yang mudah dipahami
Poster juga sering digunakan untuk
mempromosikan pertunjukan seperti
pementasan film, tari, atau musik dan teater
Poster juga digunakan untuk
mengkampanyekan kesehatan, lingkungan,
dan lainnya
Sumber: Buku Paket Kelas VIII Kurikulum 2013 - Kemdikbud
9. KONSEP MENGGAMBAR POSTER
Pihak pemberi pesan bisa dari
lembaga pemerintah, organisasi
masyarakat, maupun perseorangan
Pesan yang ingin disampaikan
bergantung kepada
kepentingan dari pihak
pemberi pesan
13. Tulislah isi pesan serta unsur dalam poster berikut ini
Sumber:https://guruberbagi.kemdikbud.go.id/
14. SYARAT MEMBUAT POSTER
1 2 3 4
Menentukan
topik dan
tujuan
Membuat
kalimat
singkat dan
mudah
diingat
Menggunakan
gambar
Menggunakan
media yang
tepat
15. Penentuan tema berdasarkan
pesan yang ingin disampaikan.
Misalnya, tema tentang
Gerakan Mencuci Tangan
Berdasarkan tema tersebut
kemudian mulai dipikirkan
bentuk visualisasinya dan kata
yang digunakan untuk
memperkuat gambar visual
tersebut
MENENTUKAN
TOPIK
DAN TUJUAN
1
16. Pilihlah kata/kalimat yang
singkat namun berkesan.
Dengan melihat kalimat dan
gambar, orang akan senantiasa
ingat terhadap pesan yang ingin
disampaikan
Buatlah kalimat yang jelas serta
menarik perhatian orang untuk
melakukan sesuatu
Membuat
kalimat singkat
dan mudah diingat
2
17. Penggunaan gambar sebagai salah satu
penyampai pesan yang paling menarik.
Proporsi penggunaan gambar dengan kata
atau kalilmat disesuaikan dengan kebutuhan
informasi yang akan disampaikan.
Penggunaan gambar dan kata dapat juga
dilakukan dengan gambar proporsi yang jauh
lebih besar dibandingkan tulisan.
Pada poster sebaiknya dengan menggunakan
warna-warna yang mencolok sehngga
mengundang perhatian dan minat orang
untuk membaca atau melihat
MENGGUNAKAN
GAMBAR
3
18. Penggunaan media dalam membuat poster
dapat disesuaikan dengan tempat poster
akan diletakkan
Jika poster tersebut diletakkan pada papan
baliho, maka media yang digunakan dapat
berupa kain atau sejenisnya
Jika poster tersebut akan diletakkan pada
dinding maka dapat menggunakan media
kertas
Saat sekarang ini penggunaan media
dalammembuat poster sangat beragam. Ada
juga poster yang dicetak secara digital
(digital printing)
MENGGUNAKAN
MEDIA YANG TEPAT
4