Perencanaan Pemulangan Pasien (P3) atau Discharge planning merupakan proses multidisipliner yang bertujuan untuk memastikan kelancaran pemulangan pasien dari rumah sakit dengan melibatkan seluruh praktisi kesehatan terkait serta memastikan kontinuitas perawatan pasien.
Ringkasan dokumen tersebut adalah home care merupakan bentuk praktek keperawatan di rumah pasien yang bertujuan untuk memberikan perawatan secara optimal dan profesional agar keluarga tidak kehilangan waktu untuk berkunjung ke rumah sakit serta memandirikan keluarga dalam mengatasi masalah kesehatan."
Ringkasan dokumen ini memberikan informasi tentang prosedur home care health services. Home care merupakan layanan kesehatan yang diberikan di rumah pasien untuk memenuhi kebutuhan layanan mereka yang enggan atau tidak mampu berobat ke klinik. Prosedur home care meliputi memastikan kompetensi tenaga kesehatan, identitas pasien, informasi layanan yang dibutuhkan pasien, serta pelaksanaan layanan sesuai prosedur klinik. Tujuannya adalah memberikan kenyaman
Perencanaan Pemulangan Pasien (P3) atau Discharge planning merupakan proses multidisipliner yang bertujuan untuk memastikan kelancaran pemulangan pasien dari rumah sakit dengan melibatkan seluruh praktisi kesehatan terkait serta memastikan kontinuitas perawatan pasien.
Ringkasan dokumen tersebut adalah home care merupakan bentuk praktek keperawatan di rumah pasien yang bertujuan untuk memberikan perawatan secara optimal dan profesional agar keluarga tidak kehilangan waktu untuk berkunjung ke rumah sakit serta memandirikan keluarga dalam mengatasi masalah kesehatan."
Ringkasan dokumen ini memberikan informasi tentang prosedur home care health services. Home care merupakan layanan kesehatan yang diberikan di rumah pasien untuk memenuhi kebutuhan layanan mereka yang enggan atau tidak mampu berobat ke klinik. Prosedur home care meliputi memastikan kompetensi tenaga kesehatan, identitas pasien, informasi layanan yang dibutuhkan pasien, serta pelaksanaan layanan sesuai prosedur klinik. Tujuannya adalah memberikan kenyaman
Dokumen tersebut membahas tentang konsep discharge planning yang merupakan proses merencanakan kelanjutan perawatan pasien setelah pulang dari rumah sakit. Discharge planning bertujuan untuk meningkatkan kontinuitas perawatan, kualitas perawatan, dan manfaat sumber daya kesehatan dengan merencanakan tindak lanjut perawatan pasien, mencegah kekambuhan penyakit, serta menurunkan beban perawatan bagi keluarga. Peran peraw
Dokumen tersebut membahas tentang sistem rujukan kebidanan yang mencakup pengertian rujukan kebidanan, jenis-jenis rujukan, persiapan rujukan, mekanisme rujukan, hirarki pelayanan kesehatan, PONED dan PONEK, kriteria pelayanan kesehatan rujukan, rujukan klien pada kasus patologis, dan konsep rujukan neonatus.
Standar HPK 2 membahas pentingnya keterlibatan pasien dan keluarga dalam semua aspek perawatan dan pengambilan keputusan mengenai perawatan melalui edukasi. Pasien berhak mendapat penjelasan mengenai diagnosis, tindakan yang akan dilakukan, tujuan, resiko, alternatif lain, serta prognosisnya.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem rujukan kebidanan yang mencakup pengertian rujukan kebidanan, jenis-jenis rujukan, persiapan rujukan, mekanisme rujukan, hirarki pelayanan kesehatan, PONED dan PONEK, rujukan klien pada kasus patologis, dan konsep rujukan neonatus.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dan praktik keperawatan medikal bedah serta peran perawat dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Secara khusus, dibahas mengenai pengenalan konsep keperawatan medikal bedah, peran perawat, manajemen keperawatan pada dewasa, isu-isu etika, tren dan isu terkini, serta kontribusi perawat dalam pencapaian target kesehatan SDGs.
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptxssuserad6bfd
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan informasi obat (PIO) kepada pasien, keluarga pasien, tenaga medis, dan paramedis. PIO bertujuan untuk memberikan informasi mengenai penggunaan obat secara benar dan meningkatkan kepatuhan pasien dengan terapi obat melalui komunikasi, informasi, dan edukasi. Aktivitas PIO meliputi mendengarkan, bertanya, memberikan informasi secara aktif dan pasif, serta memberikan saran dan motivasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan pasien di rumah sakit. Ia menjelaskan pentingnya memberikan pelayanan yang berkualitas dan setara kepada semua pasien, termasuk pasien risiko tinggi. Dokumen tersebut juga membahas tentang penyediaan makanan dan terapi nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan pasien.
Perawatan kesehatan rumah merupakan layanan kesehatan komprehensif yang diberikan kepada pasien dan keluarga di rumah. Layanan ini berkembang sejak abad 18 di Amerika Serikat dan meliputi layanan perawat, rehabilitasi, dan terapi diet. Perawatan di rumah memberikan keuntungan seperti kenyamanan pasien dan biaya yang lebih rendah dibanding perawatan di rumah sakit. Layanan ini melibatkan berbagai profesi kesehatan untuk memberikan
1. Dokumen ini membahas pentingnya dokumentasi keperawatan yang baik dan benar di lingkungan perioperatif, mulai dari pengkajian pra-operasi, persiapan pasien, hingga evaluasi hasil tindakan.
2. Dijelaskan standar hasil dan diagnosis keperawatan yang direkomendasikan oleh AORN untuk memfasilitasi penilaian respon pasien terhadap intervensi.
3. Pendokumentasian harus mencakup rencana perawatan lengkap, termasuk identifik
Dokumen tersebut membahas tentang konsep discharge planning yang merupakan proses merencanakan kelanjutan perawatan pasien setelah pulang dari rumah sakit. Discharge planning bertujuan untuk meningkatkan kontinuitas perawatan, kualitas perawatan, dan manfaat sumber daya kesehatan dengan merencanakan tindak lanjut perawatan pasien, mencegah kekambuhan penyakit, serta menurunkan beban perawatan bagi keluarga. Peran peraw
Dokumen tersebut membahas tentang sistem rujukan kebidanan yang mencakup pengertian rujukan kebidanan, jenis-jenis rujukan, persiapan rujukan, mekanisme rujukan, hirarki pelayanan kesehatan, PONED dan PONEK, kriteria pelayanan kesehatan rujukan, rujukan klien pada kasus patologis, dan konsep rujukan neonatus.
Standar HPK 2 membahas pentingnya keterlibatan pasien dan keluarga dalam semua aspek perawatan dan pengambilan keputusan mengenai perawatan melalui edukasi. Pasien berhak mendapat penjelasan mengenai diagnosis, tindakan yang akan dilakukan, tujuan, resiko, alternatif lain, serta prognosisnya.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem rujukan kebidanan yang mencakup pengertian rujukan kebidanan, jenis-jenis rujukan, persiapan rujukan, mekanisme rujukan, hirarki pelayanan kesehatan, PONED dan PONEK, rujukan klien pada kasus patologis, dan konsep rujukan neonatus.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dan praktik keperawatan medikal bedah serta peran perawat dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Secara khusus, dibahas mengenai pengenalan konsep keperawatan medikal bedah, peran perawat, manajemen keperawatan pada dewasa, isu-isu etika, tren dan isu terkini, serta kontribusi perawat dalam pencapaian target kesehatan SDGs.
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptxssuserad6bfd
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan informasi obat (PIO) kepada pasien, keluarga pasien, tenaga medis, dan paramedis. PIO bertujuan untuk memberikan informasi mengenai penggunaan obat secara benar dan meningkatkan kepatuhan pasien dengan terapi obat melalui komunikasi, informasi, dan edukasi. Aktivitas PIO meliputi mendengarkan, bertanya, memberikan informasi secara aktif dan pasif, serta memberikan saran dan motivasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan pasien di rumah sakit. Ia menjelaskan pentingnya memberikan pelayanan yang berkualitas dan setara kepada semua pasien, termasuk pasien risiko tinggi. Dokumen tersebut juga membahas tentang penyediaan makanan dan terapi nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan pasien.
Perawatan kesehatan rumah merupakan layanan kesehatan komprehensif yang diberikan kepada pasien dan keluarga di rumah. Layanan ini berkembang sejak abad 18 di Amerika Serikat dan meliputi layanan perawat, rehabilitasi, dan terapi diet. Perawatan di rumah memberikan keuntungan seperti kenyamanan pasien dan biaya yang lebih rendah dibanding perawatan di rumah sakit. Layanan ini melibatkan berbagai profesi kesehatan untuk memberikan
1. Dokumen ini membahas pentingnya dokumentasi keperawatan yang baik dan benar di lingkungan perioperatif, mulai dari pengkajian pra-operasi, persiapan pasien, hingga evaluasi hasil tindakan.
2. Dijelaskan standar hasil dan diagnosis keperawatan yang direkomendasikan oleh AORN untuk memfasilitasi penilaian respon pasien terhadap intervensi.
3. Pendokumentasian harus mencakup rencana perawatan lengkap, termasuk identifik
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
2. APA ITU PERAWATAN PASCA HOSPITAL
❖Perawatan pasca hospital = perawatan setelah
rawat inap
❖Home care ???
3. TUJUAN PERAWATAN PASCA HOSPITAL
❖Sangat penting untuk pemulihan pasien yang
optimal
❖Sebelum pasien keluar dari rumah sakit,
perawat yang berpengalaman akan
memberikan pasien, keluarga dan pengasuh
pedoman penting untuk pengasuhan dirumah
4. TUGAS & PERAN PERAWAT SEBAGAI PEMBERI
PERAWATAN PASCA HOSPITAL
❖Merawat, mendampingi, dan mengawasi pasien
selama masa perawatan di rumah.
❖Merawat dan membantu pemasangan alat
medis yang dibutuhkan pasien selama
perawatan di rumah, seperti kateter, ventilator,
dan lainnya.
❖Memberikan obat dan mengatur jadwal
konsultasi dengan dokter
5. ❖Memastikan pasien makan dengan teratur.
❖Memberikan personal hygiene kepada pasien.
❖Menjaga kebersihan lingkungan tempat pasien
berada.
❖Mengecek tanda vital pasien selama masa
perawatan di rumah, mencakup detak nadi,
kadar gula darah, dan lainnya.
6. ❖Memantau dan memberikan laporan kondisi
pasien kepada pihak keluarga maupun dokter.
❖Memberikan pertolongan pertama apabila
pasien mengalami kondisi darurat selama masa
perawatan di rumah.
❖Turut bekerja sama dengan tenaga kesehatan
lainnya dalam mendukung perawatan pasien
selama di rumah.
8. APA ITU DISCHARGE PLANNING
Proses mempersiapkan pasien untuk
meninggalkan satu unit pelayanan kepada unit
yang lain di dalam atau di luar suatu agen
pelayanan kesehatan umum.
9. TUJUAN DISCHARGE PLANNING
❖Mempersiapkan pasien dan keluarga secara
fisik dan psikologis untuk pulang dan
beradaptasi dengan perubahan lingkungan.
❖Mempersiapkan keluarga secara emosional dan
psikologis terhadap perubahan kondisi pasien.
❖Memberikan informasi pada pasien dan
keluarga sesuai kebutuhan mereka baik secara
tertulis maupun secara verbal.
10. ❖Memfasilitasi kelancaran perpindahan dan
meyakinkan bahwa semua fasilitas
kesehatan dan lingkungan pasien telah siap
menerima kondisi pasien
❖Meningkatkan kemandirian pasien dan
keluarga untuk meningkatkan derajat
kesehatan pasien.
❖Memberikan kontinuitas perawatan antara
rumah sakit dengan lingkungan
baru pasien dengan menjalin komunikasi yang
efektif.
11. MANFAAT DISCHARGE PLANNING
• Mengurangi pelayanan yang tidak terencana
(unplanned admission)
• Mengantispasi terjadinya kegawatdaruratan
seletah kembali ke rumah
• Mengurangi LOS (Length Of Stay) pasien di
rumah sakit
12. • Meningkatkan kepuasan individu dan pemberi
layanan
• Menghemat biaya selama proses perawatan
• Menghemat biaya ketika pelaksanaan
perawatan di luar rumah sakit atau di
masyarakat karena perencanaan yang matang.
• Hasil kesehatan yang dicapai menjadi optimal.