Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
KELOMPOK 4 MANUSIA,KEBUTUHAN,DAN ETIKA (1).pptx
1. Nama Anggota :
1. Revanda Amelia Vega (22041010170)
2. Puput Ardiana (22041010171)
3. Ainina Elok P. (22041010172)
4. Wahyu Nur Istiqomah (22041010173)
Ilmu Sosial dan Budaya Dasar
KELAS D
KELOMPOK 4
4. Dalam bahasa latin Individu berasal
dari kata Individium yang berarti
yang tidak terbagi, jadi merupakan
suatu sebutan yang dapat dipakai
untuk menyatakan suatu unit terkeci
dan tak terbatas.
Manusia
Pengertian Manusia
Dalam ilmu – ilmu sosial, manusia
didefinisikan sebagai makhuk yang
ingin memperoleh keuntungan atau
selalu memperhitungkan setiap
kegiatan,sering disebut homo
economicus (ilmu ekonomi)
Manusia Sebagai Makhluk
Individu
5. Ciri-ciri Manusia sebagai Makhuk Individu
Memiliki Berbagai
Potensi Unik Mandiri
Hati dan
Kesadaran
Emosi Seksualitas
6. Fungsi Manusia sebagai Makhluk Individu
1) Mengetahui karakteristik yang khas dariseseorang.
2) Makhluk individu membutuhkan lingkungan sosial,merujuk pada lingkungan dimana
seorang individu melakukan interaksi sosial .
3) Menempatkan dirinya sendiri pada ssegaa situasi serta aspek daam kehidupan
mereka.
4) Makhluk individu mampu menyeimbangkan dan menyelaraskan antara diri merea
sendiri dengan lingkungan sekitar.
5) Menerapkan ilmu budaya dasar dalam kehidupan kita sebagai makhluk
individu,yaitu peran ilmu budaya dasar dalam hati kita ,pada saat dihadapkan pada
pilihan-pilihan yang seringkali menimbangkan kita
9. https://slidesgo.com/
Pengertian Manusia
sebagai Makhluk Sosial
Manusia juga merupakan
makhluk sosial atau makhuk
bermasyarakat. Manusia
dikaruniai akal pikiran yang
berkembang dan dapat
dikembangkan. Sebagai
makhuk sosial,manusia selalu
hidup bersama dengan manusia
lainnya dan tidak dapat hidup
sendiri tanpa bantuan manusia
lainnya.
Ciri- ciri Manusia sebagai
Makhluk Sosial
10. https://slidesgo.com/
Fungsi Manusia sebagai Makhluk
Sosial
Peranan Manusia sebagai
Makhluk Sosial
1) Terpenuhinya kebutuhan
jasmaniah,manusia juga hidup bersama
dalam memenuhi kebutuhan rohani.
2) Terbentuknya konsep diri seorang
individu
3) Pergaulan sosial dan silaturahmi dapat
menumbuhkan rasa indah dalam
keidupan serta menimbulkan suassana
dinamis
4) Berkembangnya perbuatan luhur yang
mencerminkan sikap dan suasana
kekeluargaan dan kegotongroyongan.
5) Potensi manusia akan berkembang bila
ia hidup di tengah masyarakat sehingga
ia menjadi pribadi yang semakin baik.
13. Menurut Abraham Maslow, kebutuhan manusia
dalam hidup dibagi menjadi 5 tingkatan
1. Kebutuhan fisiologis (Physiological needs)
Kebutuhan fisiologis misalnya kebutuhan primer,dasar ,kritis (pakaian,makanan,dan
rumah,pemulihan dari penyakit,dll )
2. Kebutuhan akan rasa aman dan perlindungan (safety dan kebutuhan keamanan) Kebutuhan
yang berhubungan dengan emosi seperti bebas dari rasa takut teelindungi dari ancaman,
penyakit, perang. Kemiskinan, kelaparan, perlakuan tidak adil
3. Kebutuhan social (social needs)
Kebutuhan ini yaitu kebutuhan untuk dicintai, diperhitungkan, diakui sebagai pribadi dan anggota
kelompok, rasa setia kawan,kerjasama, pertemanan , interaksi,dll.
4. Kebutuhan akan penghargaan (esteem needs)
Kebutuhan akan dihargai kemampuan, kedudukan, jabatan, status, pangkat, dan sebagainya.
5. Kebutuhan akan aktualisasi diri (self actualization)
Kebutuhan untuk memaksimalkan potensi seperti kemampuan, bakat, kreativitas, ekspresi diri,
prestasi . dll.
16. Etika Deskriptif Etika Normatif
yaitu etika yang berusaha
meneropong secara kritis dan
rasional sikap dan perilaku
manusia dan apa yang dikejar
oleh manusia dalam hidup ini
sebagai sesuatu yang bernilai.
yaitu etika yang berusaha
menetapkan berbagai sikap dan
perilaku ideal yang seharusnya
dimiliki oleh manusia dalam hidup
ini sebagai sesuatu yang bernilai.
Etika dalam Perkembangannya
17. Pembagian Etika
Secara umum etika dapat dibagi menjadi :
a) Etika Umum, dapat disamakan dengan ilmu
pengetahuan, yang membahas mengenai
pengertian umum dan teori-toeri.
b) Etika Khusus, yaitu penerapan prinsip-
prinsip moral dasar dalam bidang kehidupan
yang khusus
Etika Khusus dibagi lagi menjadi
dua bagian:
a) Etika individual, yaitu
menyangkut kewajiban dan sikap
manusi terhadap dirinya sendiri.
b) Etika sosial, yaitu berbicara
mengenai kewajiban, sikap dan
pola perilaku manusia sebagai
anggota umat manusia.