2. BITPRO
Kepala Bidang
(Hypparcus S. Paoe, S.Pt)
Sub Kordinator
Ruminansia
(Elizabeth S. Giri, S.Pt)
Nicolas Pandie, S.Pt
Yonathan U. Dondu, S.Pt
Verovica Sere, A.Md
Sub Kordinator Pakan
Ternak
(Aletha H. Tielman)
Luisa H. Therik, S.Pt
Welmince A. Laikopan, S.Pt
Johanis C. Manu, S.Pt
Erlin Radjah, S.Pt
Muklis Deni, SE
Sub Kordinator Non
Ruminansia
Ir. Mathilda M Sadipun, M.Si
Adriana M.N. Taneo, S.Pt
Yunita W. Subang, S.Pt
Moryzon I. Ratu Kore, A. Md
6. Bulan IB 1 IB 2 IB 3 Total
Januari-Mei 2005 131 4 2140
DATA KEGIATAN IB DAN KELAHIRAN TAHUN 2022
Data Kegiatan IB Tahun 2022
Data Kelahiran Ternak Tahun 2022
BULAN Jumlah
Januari-Mei 1496
10. Pengembangan HPT di
Daerah Perbatasan
Bimtek
Pengembangbiakan
HPT dan Pembuatan
Silase
Bantuan HPT Odot
dan Lamtoro Teramba
11. APBD Bantuan Hibah Ternak
1.1. Ayam KUB Petelur
2.2. Kambing
3.3. Babi
4.4. Sapi (Ongole dan Bali)
12. KESWAN DAN KESMAVET
Kepala Bidang
(drh. Melky Angsar,
M.Sc)
Sub Kordinator PPPH
(Salomi R. Lara, S.Pt,
M.Si)
drh. Zukifli Tabali, M.Sc
drh. Nita Maria Ninef
Feny A.L. Bili, S.KH
drh. Tiara L. Rona
Sub Kordinator Kesmavet
(drh. Konny M. Zesi)
drh. Irma Judiarti
Ir. Josina Ch. Leky, M.Si
drh. Agustina Tamo Ina
Romeo E. P. Messah, ST
Sub Kordinator PKHOH
(Daniel Ndiwa, STP)
drh. Supartiningsih
Jacob Silver Sanu
Rocky Taosu, A.Md
Frederika A. Allung, S.Pt
13.
14. Subkordinator Pencegahan dan Pemberantasan
Penyakit Hewan
PPPH
Pencegahan penyakit
hewan
Masuk/keluar wilayah
Provinsi NTT
Membuat prosedur lalu
lintas hewan
Muncul, berjangkit dan
menyebar di wilayah
Prov. NTT
Pengebalan (vaksinasi,
antisera, peningkatan
status gizi) dan
Biosecurity (desinfeksi)
Pemberantasan penyakit
hewan
1.Tutup wilayah, batasi
lalu lintas, pengebalan,
isolasi, penanganan,
pemusnahan bangkai
hewan, eradikasi
penyakit hewan,
depopulasi
17. Alokasi Vaksin Tahun 2022
No Vaksin Populasi Target (Dosis)
1. Rabies 302.669 78.100
2. Anthraks - 28.200
3. Brucellosis 274.121 7.800
4. Hog Cholera 1.458.010 15.700
5. SE - 100
18. KEGIATAN PPPH
1. Membuat surat informasi persyaratan lalulintas Ternak;
2. Mengkaji ulang (cross check) data vaksinasi Kab. Sabu Raijua;
3. Notulen Rapat VM Permentan 517 2022 tentang vaksinasi dalam rangka penanggulangan
PMK;
4. Notulen Rapat VM Permentan 518 2022 tentang pemberian kompensasi dan bantuan
dalam keadaan tertentu darurat PMK;
5. Membuat persyaratan pengeluaran dan pemasukan hewan;
6. Mengikuti Kick Off kampanye kesadaran ASF dan pencegahan penyakit hewan menular
lainnya dalam rangka mendukung pemulihan sektor babi di Provinsi NTT
19. Kick Off Kampanye Kesadaran ASF dan Pencegahan Penyakit Hewan
Menular Lainnya Dalam Rangka Mendukung Pemulihan Sektor Babi Di
Provinsi NTT
Hari : 25 s/d 26 Juli 2022
Waktu : 09.00 WITA-Selesai
Tempat : Aula El Tari Kupang dan Hotel NEO El Tari Kupang
Penyelenggara : Prisma dan Dinas Peternakan Provinsi
Narasumber : 1. drh. Melky Angsar, M.Sc (Dinak Prov. NTT)
2. drh. Yohanes T.R.M.R. Simarmata, M.Sc (PDHI)
3. drh. Joko Daryono (AIHSP)
4. drh. Zukifli Tabali, M.Sc (Disnak Prov. NTT)
5. drh. Yudi Nubatonis (PT. Sreeya Sewu)
6. drh. Made Widana (PT. Vaksindo Satwa Nusantara)
7. Apri Veby (PT. Medion)
23. Subkordinator Pelayanan Kesehatan Hewan dan Obat
Hewan
PKHOH
Pelayanan vaksin dan
obat hewan
Pengadaan vaksin dan
obat hewan
Distribusi obat dan
vaksin ke kab/kota
Pengawansan pada
distributor obat hewan
Pembinaan Puskeswan
Terima laporan
puskeswan
Pelayanan Keswan,
vaksin dan KIE
Sistem pelayanan
(aktif, pasif dan
semiaktif)
25. KEGIATAN PKHOH
1. Sosialisasi dan pembagian liflet tentang penyakit PMK;
2. Melakukan Vaksinansi SE dan pemberian vitamin sebanyak 50 ekor sapi;
3. Melakukan vaksinasi hog cholera dan pemberian vitamin sebanyak 50 ekor babi;
4. Penyemprotan Insektisida
26.
27. Subkordinator Kesehatan Masyarakat Veteriner
KESMAVET
Penjaminan
Higiene dan
Sanitasi
Tempat budidaya, tempat
produksi pangan asal
hewan/produk non pangan,
RPH, tempat kumpul/jual
dan dalm pengangkutan
Sertifikasi NKV
Penjaminan
produk hewan
Atur peredaran, awasi unit
usaha, periksa dan uji,
standardisasi, sertifikasi,
registrasi
Pengendalian dan
penanggulangan
zoonosis
KIE Zoonosis
Pengendalian
pemotongan betina
produktif
RPH
29. PEMERIKSAAN HEWAN KURBAN
• ANTE MORTEM
Hari : Sabtu, 09 Juli 2022
Waktu : 05.00 WITA-Selesai
Tempat : Masjid Al-ijtihad NBS
Jumlah Ternak : 14 (Sapi 2 ekor dan kambing 12 ekor)
Hasil : Layak dipotong
30. Tujuan
1. Memastikan hewan dalam keadaan cukup istirahat
2. Menghindari pemotongan hewan yang sakit (penyakit
menular, zoonosis)
3. Sebagai bahan informasi untuk keperluan pemeriksaan
postmortem
4. Mengawasi penyakit-penyakit tertentu yang harus
dilaporkan
ANTE MORTEM
31. • POST MORTEM
Hari : Sabtu, 09 Juli 2022
Waktu : 05.00 WITA-Selesai
Tempat : Masjid Al-ijtihad NBS
Hasil : Dapat dikonsumsi
32. Tujuan Pemeriksaan Postmortem
1. Mendeteksi & mengeliminasi kelainan pada karkas,
daging & jeroan, memastikan apakah aman & layak
dikonsumsi
2. Menjamin pemotongan yang halal & higienis
3. Meneguhkan diagnosa antemortem
4. Memeriksa kualitas karkas, daging & jeroan
POST MORTEM