SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
BASIC ALGORITM CONCEPT
Muhammad Najib DS, S.Kom., M.T
Analogy
Jika seseorang ingin mengirim surat kepada kenalannya di
tempat lain, langkah apa yang harus dilakukan?
 Steps :
 Menulis Surat.
 Surat dimasukan ke dalam amplop tertutup
 Amplop diberikan alamat penerima dan pengirim
 Amplop ditempeli prangko secukupnya
 Kirim melalui kantor pos terdekat
HISTORY of ALGORITM
Asal kata Algoritma berasal dari nama Abu Ja’far Mohammed Ibnu Musa
al-Khowarizmi, ilmuan Persia yang menulis kitab al jabr w’al-muqabala
(rules of restoration and reduction) sekitar tahun 825 M.
WHAT’S ALGORITM
1 Definitions
 Urutan langkah-langkah untuk memecahkan masalah yang disusun
secara sistematis dan logis.
 Kamus Besar Bahasa Indonesia:
 Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan
masalah.
2 Algoritma dibutuhkan untuk memerintah komputer mengambil langkah-
langkah tertentu dalam menyelesaikan masalah.
WHY ALGORITM ?
Pembuatan atau penulisan algoritma tidak tergantung pada bahasa
pemrograman manapun.
Notasi algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa
pemrograman.
Apapun bahasa pemrogramannya, output yang akan dikeluarkan sama
karena algoritmanya sama.
GOOD ALGORITM REQUIREMENT
Tingkat kepercayaannya tinggi (Reability)
 Hasil yang diperoleh dari proses harus berakurasi tinggi dan benar.
Pemrosesan yang efisien (Low Cost)
 Proses harus diselesaikan secepat mungkin dan frekuensi kalkulasi yang
sependek mungkin.
Sifatnya general
 Bukan sesuatu yang hanya untuk menyelesaikan satu kasus saja, tapi
juga untuk kasus lain yang lebih general.
GOOD ALGORITM REQUIREMENT (Cont.)
Bisa dikembangkan (expandable)
 Haruslah sesuatu yang dapat kita kembangkan lebih jauh berdasarkan
perubahan requirement yang ada.
Mudah dimengerti
 Siapapun yang melihat, dia akan bisa memahami algoritma Anda. Susah
dimengertinya suatu program akan membuat susah di-maintenance
(kelola).
Portabilitas yang tinggi (portability)
 Bisa dengan mudah diimplementasikan di berbagai platform computer.
 Precise (tepat, betul, teliti)
GOOD ALGORITM REQUIREMENT (Cont.)
Efektif
 Tidak boleh ada instruksi yang tidak mungkin dikerjakan oleh pemroses
yang akan menjalankannya.
Harus terminate
Jalannya algoritma harus ada kriteria berhenti.
Output yang dihasilkan tepat.
ALGORITM EXAMPLES
ALGORITM EXAMPLES
ALGORITM
 Dalam bidang komputer, algoritma sangat diperlukan dalam
menyelesaikan berbagai masalah pemrograman, terutama dalam
komputasi numeris. Tanpa algoritma yang dirancang baik maka proses
pemrograman akan menjadi salah, rusak, atau lambat dan tidak efisien.
 Algoritma di butuhkan untuk memerintah komputer mengambil langkah-
langkah tertentu untuk menyelesaikan masalah
 Algoritma  Pemrograman  Program
 Agar algoritma dapat memerintah (diproses) komputer, maka dirubah
menjadi bentuk program (melalui proses pemrograman).
CHARACTERS OF ALGORITM
 Algoritm Aspects :
 Finite → algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah
terbatas
 Definite → setiap langkah didefinisikan secara tepat, tidak boleh
membingungkan (ambigu)
 Input → sebuah algoritma memiliki satu/lebih input sebelum dijalankan
 Output → algoritma memiliki satu/lebih output, yang biasanya bergantung
kepada input
 Effective → setiap algoritma diharapkan memiliki sifat efektif. (setiap
langkah harus sederhana dan sehingga dapat dikerjakan dalam waktu
yang masuk akal)
1 Peran algoritma : fundamental (tidak ada algoritma tidak ada program).
2 Algoritma + struktur data = program
 Struktur data :teknik/cara penyusunan/ penyimpanan data dalam komputer
 “ memori seminim mungkin dan kecepatan eksekusi semaksimal mungkin”
ALGORITM ROLE
Problem Solving Stage
 Masalah
 Model
 Algoritma
 Program
 Eksekusi
 Hasil
 Data
 analisis
 analisis
 analisis
Suatu Algoritma yg terbaik (The Best):
“Suatu algoritma harus menghasilkan output yg tepat guna (efektif) dlm
waktu yg relatif singkat & penggunaan memori yg relatif sedikit (efesien) dgn
langkah yg berhingga & prosedurnya berakhir baik dlm keadaan diperoleh
suatu solusi.“
WRITING ALGORITM
Menggunakan bahasa natural (Bahasa manusia: Indonesia, Inggris)
 Kelemahannya masih sering membingungkan (ambigu) / sulit dipahami.
Menggunakan Flowchart
 Baik karena alur algoritma dapat dilihat secara visual, tetapi repot
pembuatannya jika algoritma panjang .
Menggunakan Pseudocode
 Sudah dekat dengan bahasa pemrograman, tetapi sulit dimengerti oleh
orang yang belum tahu pemrograman
USE NATURAL LANGUAGE
Write an algorithm to perform addition of two number.
Step 1: read the first number say a
Step 2: read the second number say b
Step 3: add the two number and store the result in a variable c
Step 4: display the result
USE PSEUDOCODE
Algorithm sum(a, b)
//problem description: this algorithm perform addition of two //number
//input: two integers a and b
//output: addition of two integers
C 
a+b
Write c
USING FLOWCHART
Start
Stop
 Start Statement
 Transition
 Processing / Assignment Statement
 Input / Output Statement
 Conditional Statement
 Stop Statement
USING FLOWCHART (cont.)
 Symbol Predefined Process (Simbol
untuk mempersiapkan penyimpanan
yang akan digunakan sebagai tempat
pengolahan di dalam storage)
 Symbol Off-line Connector ( Simbol
untuk keluar/masuk prosedure atau
proses dalam lembar/halaman yang
lain)
 Symbol Connector (Simbol untuk
keluar/masuk prosedur atau proses
dalam lembar/halaman yang sama)
USING FLOWCHART (cont.)
Start
Input the
value of a
c= a + b
Input the
value of b
Display the
value of c
Stop
 Buatlah flowchart untuk menampilkan
semua bilangan kelipatan 7 dari 1 – 50
dengan menggunakan pengulangan do
while.
 Deskripsi
 x ← 7
 Do
 write (x)
 x ← x+7
 x : int
 while (x<=49)
Thank You ..

More Related Content

What's hot

Presentasi pemograman dasar
Presentasi pemograman dasarPresentasi pemograman dasar
Presentasi pemograman dasarF. Bagus TKJa
 
Pertemuan 2 Pemrograman Dasar
Pertemuan 2 Pemrograman DasarPertemuan 2 Pemrograman Dasar
Pertemuan 2 Pemrograman DasarDisma Ariyanti W
 
Chapter 3 konsep dasar algoritma - cont
Chapter 3   konsep dasar algoritma - contChapter 3   konsep dasar algoritma - cont
Chapter 3 konsep dasar algoritma - contMuhammad Najib
 
Modul mata kuliah konsep dasar pemrograman
Modul mata kuliah konsep dasar pemrogramanModul mata kuliah konsep dasar pemrograman
Modul mata kuliah konsep dasar pemrogramanMuraba Nasuha
 
Pengenalan algoritma
Pengenalan algoritmaPengenalan algoritma
Pengenalan algoritmaIcha Dicaprio
 
Tugas Powerpoint Pemrograman Dasar
Tugas Powerpoint Pemrograman DasarTugas Powerpoint Pemrograman Dasar
Tugas Powerpoint Pemrograman DasarHelen Handa Mukti
 
Algoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrogramanAlgoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrogramanMastur Cell
 
Algoritma Pemrograman Komputer
Algoritma Pemrograman KomputerAlgoritma Pemrograman Komputer
Algoritma Pemrograman KomputerBambang Karyadi
 
Pengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan ProgramPengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan ProgramAkmal Fajar
 
Dasar Pemrogaman Algoritma
Dasar Pemrogaman AlgoritmaDasar Pemrogaman Algoritma
Dasar Pemrogaman AlgoritmaKhairul Anwar
 
Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma casnadi
 
Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...
Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...
Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...Adri Demmanongkan
 

What's hot (20)

Presentasi pemograman dasar
Presentasi pemograman dasarPresentasi pemograman dasar
Presentasi pemograman dasar
 
Pertemuan 2 Pemrograman Dasar
Pertemuan 2 Pemrograman DasarPertemuan 2 Pemrograman Dasar
Pertemuan 2 Pemrograman Dasar
 
Pemrograman dasar
Pemrograman dasarPemrograman dasar
Pemrograman dasar
 
Chapter 3 konsep dasar algoritma - cont
Chapter 3   konsep dasar algoritma - contChapter 3   konsep dasar algoritma - cont
Chapter 3 konsep dasar algoritma - cont
 
Modul mata kuliah konsep dasar pemrograman
Modul mata kuliah konsep dasar pemrogramanModul mata kuliah konsep dasar pemrograman
Modul mata kuliah konsep dasar pemrograman
 
Algoritma
AlgoritmaAlgoritma
Algoritma
 
Definisi Algoritma
Definisi AlgoritmaDefinisi Algoritma
Definisi Algoritma
 
Pengenalan bahasa pemrograman
Pengenalan bahasa pemrogramanPengenalan bahasa pemrograman
Pengenalan bahasa pemrograman
 
Pengenalan algoritma
Pengenalan algoritmaPengenalan algoritma
Pengenalan algoritma
 
Tugas Powerpoint Pemrograman Dasar
Tugas Powerpoint Pemrograman DasarTugas Powerpoint Pemrograman Dasar
Tugas Powerpoint Pemrograman Dasar
 
Algoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrogramanAlgoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrograman
 
Algoritma Pemrograman Komputer
Algoritma Pemrograman KomputerAlgoritma Pemrograman Komputer
Algoritma Pemrograman Komputer
 
Pengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan ProgramPengantar Algoritma Dan Program
Pengantar Algoritma Dan Program
 
Dasar pemrograman ( algorithma pemrograman )
Dasar pemrograman ( algorithma pemrograman )Dasar pemrograman ( algorithma pemrograman )
Dasar pemrograman ( algorithma pemrograman )
 
001 algoritma
001 algoritma001 algoritma
001 algoritma
 
Konsep algoritma pemograman
Konsep algoritma pemogramanKonsep algoritma pemograman
Konsep algoritma pemograman
 
Dasar Pemrogaman Algoritma
Dasar Pemrogaman AlgoritmaDasar Pemrogaman Algoritma
Dasar Pemrogaman Algoritma
 
Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma Sejarah Algoritma
Sejarah Algoritma
 
Dasar dasar algoritma - 2
Dasar dasar algoritma - 2Dasar dasar algoritma - 2
Dasar dasar algoritma - 2
 
Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...
Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...
Algoritma Dan Pemrograman; Teori Dan Praktik Dalam Pascal Edisi Kedua Normal ...
 

Similar to Chapter 2 konsep dasar algoritma

listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchartlistiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchartMaryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
algoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptx
algoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptxalgoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptx
algoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptx5160411341ShalehEfri
 
Module algoritma
Module algoritma Module algoritma
Module algoritma Rony BolaNk
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanimmunandar
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanimmunandar
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanimmunandar
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanimmunandar
 
Materi_1_Pengantar_Algoritma.pptx
Materi_1_Pengantar_Algoritma.pptxMateri_1_Pengantar_Algoritma.pptx
Materi_1_Pengantar_Algoritma.pptxwahyu479353
 
Kegiatan belajar 1 flowchart
Kegiatan belajar 1 flowchartKegiatan belajar 1 flowchart
Kegiatan belajar 1 flowchartSyaiful Ahdan
 
Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1beiharira
 
Algorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switchAlgorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switchAhmad Exca
 

Similar to Chapter 2 konsep dasar algoritma (20)

Chapter 2 - Konsep Dasar Algoritma.pptx
Chapter 2 - Konsep Dasar Algoritma.pptxChapter 2 - Konsep Dasar Algoritma.pptx
Chapter 2 - Konsep Dasar Algoritma.pptx
 
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchartlistiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
listiati univ bung hata (1110013211051) Algoritma dan flowchart
 
Algoritam1
Algoritam1Algoritam1
Algoritam1
 
Algoritma Pemrogaman
Algoritma PemrogamanAlgoritma Pemrogaman
Algoritma Pemrogaman
 
Bab II
Bab IIBab II
Bab II
 
algoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptx
algoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptxalgoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptx
algoritma pemrogaman 4.4.44.4.4.4.pptx
 
2.sd 13.ok
2.sd 13.ok2.sd 13.ok
2.sd 13.ok
 
2.sd 13
2.sd 132.sd 13
2.sd 13
 
Bahan 2.pptx
Bahan 2.pptxBahan 2.pptx
Bahan 2.pptx
 
Module algoritma
Module algoritma Module algoritma
Module algoritma
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrograman
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrograman
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrograman
 
Algoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrogramanAlgoritma dan-pemrograman
Algoritma dan-pemrograman
 
Algoritma 1 pertemuan 1
Algoritma 1 pertemuan 1Algoritma 1 pertemuan 1
Algoritma 1 pertemuan 1
 
Materi_1_Pengantar_Algoritma.pptx
Materi_1_Pengantar_Algoritma.pptxMateri_1_Pengantar_Algoritma.pptx
Materi_1_Pengantar_Algoritma.pptx
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
Kegiatan belajar 1 flowchart
Kegiatan belajar 1 flowchartKegiatan belajar 1 flowchart
Kegiatan belajar 1 flowchart
 
Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1Algoritma - Chapter - 1
Algoritma - Chapter - 1
 
Algorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switchAlgorithm i kelompok switch
Algorithm i kelompok switch
 

More from Muhammad Najib

Chapter 4 stack and queue
Chapter 4   stack and queueChapter 4   stack and queue
Chapter 4 stack and queueMuhammad Najib
 
Chapter 10 creating creativity user interface for supporting inovation (1)
Chapter 10   creating creativity  user interface for supporting inovation (1)Chapter 10   creating creativity  user interface for supporting inovation (1)
Chapter 10 creating creativity user interface for supporting inovation (1)Muhammad Najib
 
DDP - Pemrograman Modular
DDP - Pemrograman ModularDDP - Pemrograman Modular
DDP - Pemrograman ModularMuhammad Najib
 
01 ddp - Perulangan (Looping)
01  ddp - Perulangan (Looping)01  ddp - Perulangan (Looping)
01 ddp - Perulangan (Looping)Muhammad Najib
 
Ddp percabangan if else - switch case
Ddp   percabangan if else - switch caseDdp   percabangan if else - switch case
Ddp percabangan if else - switch caseMuhammad Najib
 
Pengantar Bahasa Pemrograman
Pengantar Bahasa PemrogramanPengantar Bahasa Pemrograman
Pengantar Bahasa PemrogramanMuhammad Najib
 
Chapter 4 teknologi jaringan lokal fiber optik
Chapter 4   teknologi jaringan lokal fiber optikChapter 4   teknologi jaringan lokal fiber optik
Chapter 4 teknologi jaringan lokal fiber optikMuhammad Najib
 
Chapter 1 telecommunication based
Chapter 1   telecommunication basedChapter 1   telecommunication based
Chapter 1 telecommunication basedMuhammad Najib
 
Chapter 11 technology of information: hci and the digital
Chapter 11   technology of information: hci and the digital Chapter 11   technology of information: hci and the digital
Chapter 11 technology of information: hci and the digital Muhammad Najib
 
Chapter 9 - Past, Present, Future, User interface
Chapter 9 - Past, Present, Future, User interfaceChapter 9 - Past, Present, Future, User interface
Chapter 9 - Past, Present, Future, User interfaceMuhammad Najib
 
Chapter 8 - Maturity Level of HCI
Chapter 8 - Maturity Level of HCIChapter 8 - Maturity Level of HCI
Chapter 8 - Maturity Level of HCIMuhammad Najib
 
Chapter 7 - Evaluation Tekhnique
Chapter 7 - Evaluation TekhniqueChapter 7 - Evaluation Tekhnique
Chapter 7 - Evaluation TekhniqueMuhammad Najib
 
Chapter 6 - Ergonomic Aspects
Chapter 6  - Ergonomic AspectsChapter 6  - Ergonomic Aspects
Chapter 6 - Ergonomic AspectsMuhammad Najib
 

More from Muhammad Najib (20)

Ddp pert3
Ddp   pert3Ddp   pert3
Ddp pert3
 
Chapter 4 stack and queue
Chapter 4   stack and queueChapter 4   stack and queue
Chapter 4 stack and queue
 
Chapter 4b queue
Chapter 4b   queueChapter 4b   queue
Chapter 4b queue
 
Chapter 4a stack
Chapter 4a   stackChapter 4a   stack
Chapter 4a stack
 
01 ddp - pert 6
01  ddp - pert 6 01  ddp - pert 6
01 ddp - pert 6
 
Chapter 3 array
Chapter 3   arrayChapter 3   array
Chapter 3 array
 
Chapter 10 creating creativity user interface for supporting inovation (1)
Chapter 10   creating creativity  user interface for supporting inovation (1)Chapter 10   creating creativity  user interface for supporting inovation (1)
Chapter 10 creating creativity user interface for supporting inovation (1)
 
DDP - Pemrograman Modular
DDP - Pemrograman ModularDDP - Pemrograman Modular
DDP - Pemrograman Modular
 
01 ddp - Perulangan (Looping)
01  ddp - Perulangan (Looping)01  ddp - Perulangan (Looping)
01 ddp - Perulangan (Looping)
 
Ddp percabangan if else - switch case
Ddp   percabangan if else - switch caseDdp   percabangan if else - switch case
Ddp percabangan if else - switch case
 
Notasi algoritma
Notasi algoritmaNotasi algoritma
Notasi algoritma
 
01 p.prog 2 - pert 2
01  p.prog 2 - pert 201  p.prog 2 - pert 2
01 p.prog 2 - pert 2
 
Pengantar Bahasa Pemrograman
Pengantar Bahasa PemrogramanPengantar Bahasa Pemrograman
Pengantar Bahasa Pemrograman
 
Chapter 4 teknologi jaringan lokal fiber optik
Chapter 4   teknologi jaringan lokal fiber optikChapter 4   teknologi jaringan lokal fiber optik
Chapter 4 teknologi jaringan lokal fiber optik
 
Chapter 1 telecommunication based
Chapter 1   telecommunication basedChapter 1   telecommunication based
Chapter 1 telecommunication based
 
Chapter 11 technology of information: hci and the digital
Chapter 11   technology of information: hci and the digital Chapter 11   technology of information: hci and the digital
Chapter 11 technology of information: hci and the digital
 
Chapter 9 - Past, Present, Future, User interface
Chapter 9 - Past, Present, Future, User interfaceChapter 9 - Past, Present, Future, User interface
Chapter 9 - Past, Present, Future, User interface
 
Chapter 8 - Maturity Level of HCI
Chapter 8 - Maturity Level of HCIChapter 8 - Maturity Level of HCI
Chapter 8 - Maturity Level of HCI
 
Chapter 7 - Evaluation Tekhnique
Chapter 7 - Evaluation TekhniqueChapter 7 - Evaluation Tekhnique
Chapter 7 - Evaluation Tekhnique
 
Chapter 6 - Ergonomic Aspects
Chapter 6  - Ergonomic AspectsChapter 6  - Ergonomic Aspects
Chapter 6 - Ergonomic Aspects
 

Chapter 2 konsep dasar algoritma

  • 1. BASIC ALGORITM CONCEPT Muhammad Najib DS, S.Kom., M.T
  • 2. Analogy Jika seseorang ingin mengirim surat kepada kenalannya di tempat lain, langkah apa yang harus dilakukan?  Steps :  Menulis Surat.  Surat dimasukan ke dalam amplop tertutup  Amplop diberikan alamat penerima dan pengirim  Amplop ditempeli prangko secukupnya  Kirim melalui kantor pos terdekat
  • 3. HISTORY of ALGORITM Asal kata Algoritma berasal dari nama Abu Ja’far Mohammed Ibnu Musa al-Khowarizmi, ilmuan Persia yang menulis kitab al jabr w’al-muqabala (rules of restoration and reduction) sekitar tahun 825 M.
  • 4. WHAT’S ALGORITM 1 Definitions  Urutan langkah-langkah untuk memecahkan masalah yang disusun secara sistematis dan logis.  Kamus Besar Bahasa Indonesia:  Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah. 2 Algoritma dibutuhkan untuk memerintah komputer mengambil langkah- langkah tertentu dalam menyelesaikan masalah.
  • 5. WHY ALGORITM ? Pembuatan atau penulisan algoritma tidak tergantung pada bahasa pemrograman manapun. Notasi algoritma dapat diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa pemrograman. Apapun bahasa pemrogramannya, output yang akan dikeluarkan sama karena algoritmanya sama.
  • 6. GOOD ALGORITM REQUIREMENT Tingkat kepercayaannya tinggi (Reability)  Hasil yang diperoleh dari proses harus berakurasi tinggi dan benar. Pemrosesan yang efisien (Low Cost)  Proses harus diselesaikan secepat mungkin dan frekuensi kalkulasi yang sependek mungkin. Sifatnya general  Bukan sesuatu yang hanya untuk menyelesaikan satu kasus saja, tapi juga untuk kasus lain yang lebih general.
  • 7. GOOD ALGORITM REQUIREMENT (Cont.) Bisa dikembangkan (expandable)  Haruslah sesuatu yang dapat kita kembangkan lebih jauh berdasarkan perubahan requirement yang ada. Mudah dimengerti  Siapapun yang melihat, dia akan bisa memahami algoritma Anda. Susah dimengertinya suatu program akan membuat susah di-maintenance (kelola). Portabilitas yang tinggi (portability)  Bisa dengan mudah diimplementasikan di berbagai platform computer.  Precise (tepat, betul, teliti)
  • 8. GOOD ALGORITM REQUIREMENT (Cont.) Efektif  Tidak boleh ada instruksi yang tidak mungkin dikerjakan oleh pemroses yang akan menjalankannya. Harus terminate Jalannya algoritma harus ada kriteria berhenti. Output yang dihasilkan tepat.
  • 11. ALGORITM  Dalam bidang komputer, algoritma sangat diperlukan dalam menyelesaikan berbagai masalah pemrograman, terutama dalam komputasi numeris. Tanpa algoritma yang dirancang baik maka proses pemrograman akan menjadi salah, rusak, atau lambat dan tidak efisien.  Algoritma di butuhkan untuk memerintah komputer mengambil langkah- langkah tertentu untuk menyelesaikan masalah  Algoritma  Pemrograman  Program  Agar algoritma dapat memerintah (diproses) komputer, maka dirubah menjadi bentuk program (melalui proses pemrograman).
  • 12. CHARACTERS OF ALGORITM  Algoritm Aspects :  Finite → algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah terbatas  Definite → setiap langkah didefinisikan secara tepat, tidak boleh membingungkan (ambigu)  Input → sebuah algoritma memiliki satu/lebih input sebelum dijalankan  Output → algoritma memiliki satu/lebih output, yang biasanya bergantung kepada input  Effective → setiap algoritma diharapkan memiliki sifat efektif. (setiap langkah harus sederhana dan sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang masuk akal)
  • 13. 1 Peran algoritma : fundamental (tidak ada algoritma tidak ada program). 2 Algoritma + struktur data = program  Struktur data :teknik/cara penyusunan/ penyimpanan data dalam komputer  “ memori seminim mungkin dan kecepatan eksekusi semaksimal mungkin” ALGORITM ROLE
  • 14. Problem Solving Stage  Masalah  Model  Algoritma  Program  Eksekusi  Hasil  Data  analisis  analisis  analisis
  • 15. Suatu Algoritma yg terbaik (The Best): “Suatu algoritma harus menghasilkan output yg tepat guna (efektif) dlm waktu yg relatif singkat & penggunaan memori yg relatif sedikit (efesien) dgn langkah yg berhingga & prosedurnya berakhir baik dlm keadaan diperoleh suatu solusi.“
  • 16. WRITING ALGORITM Menggunakan bahasa natural (Bahasa manusia: Indonesia, Inggris)  Kelemahannya masih sering membingungkan (ambigu) / sulit dipahami. Menggunakan Flowchart  Baik karena alur algoritma dapat dilihat secara visual, tetapi repot pembuatannya jika algoritma panjang . Menggunakan Pseudocode  Sudah dekat dengan bahasa pemrograman, tetapi sulit dimengerti oleh orang yang belum tahu pemrograman
  • 17. USE NATURAL LANGUAGE Write an algorithm to perform addition of two number. Step 1: read the first number say a Step 2: read the second number say b Step 3: add the two number and store the result in a variable c Step 4: display the result
  • 18. USE PSEUDOCODE Algorithm sum(a, b) //problem description: this algorithm perform addition of two //number //input: two integers a and b //output: addition of two integers C  a+b Write c
  • 19. USING FLOWCHART Start Stop  Start Statement  Transition  Processing / Assignment Statement  Input / Output Statement  Conditional Statement  Stop Statement
  • 20. USING FLOWCHART (cont.)  Symbol Predefined Process (Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage)  Symbol Off-line Connector ( Simbol untuk keluar/masuk prosedure atau proses dalam lembar/halaman yang lain)  Symbol Connector (Simbol untuk keluar/masuk prosedur atau proses dalam lembar/halaman yang sama)
  • 21. USING FLOWCHART (cont.) Start Input the value of a c= a + b Input the value of b Display the value of c Stop
  • 22.  Buatlah flowchart untuk menampilkan semua bilangan kelipatan 7 dari 1 – 50 dengan menggunakan pengulangan do while.  Deskripsi  x ← 7  Do  write (x)  x ← x+7  x : int  while (x<=49)