3. Penularan :
Telur (kotoran) larva menempel dirumput/hijauan
dimakan Haemonchiasis.
Pencegahan :
Sanitasi lingkungan, kotoran ditampung ditempat tertentu yang
tidak mudah terbawa air hujan, kotoran ternak yang sakit
dipendam
Hindari penggembalaan kambing di lapangan yang tergenang
air. Obat cacing secara berkala.
Therapy :
Piperazine (220 mg/kg BB), Phenothiazin (0,25 – 1 g/kg BB)
Buah pinang (5 – 10 gr) jangan diberikan pada ternak bunting.
4. Telur keluar bersama
feses
Cacing dewasa dalam
abomasum
Telur menetas
menjadi larva
Larva menempel
dirumputan
Larva menggantung
dalam tetes embun
Larva yang tertelan
menjadi dewasa
Siklus Hidup Haemonchus contortus
5. 2. KUDIS (Scabies)
Etiologi : Sarcoptes scabei
Penularan :
Kontak langsung, dapat ditularkan ke lain tempat melalui
pekerja kandang
Gejala :
Tunga kudis membuat terowongan dibawah kulit lapisan kulit
sebelah atas rusak hancur serta menimbulkan bintik-bintik
merah pada kulit bintik merah pecah mengering
menjadi kerak
Karena gatal gosok-gosok badan bulu rusak dan rontok
(alopecia)
7. Pencegahan :
Hewan sakit cepat dikarantina dan diobati
Therapy :
Benzoas benzilicus 10% (EBB), salep Coumaphos (0,5 –
2%), gosok dengan oli bekas.
Belerang + kunyit diparut + minyak kelapa
dipanaskan
Kreolin 1 bag + spiritus 10 bag.
8. 3. MIASIS
Etiologi :
Bersarangnya stadium larva lalat pada jaringan tubuh hewan
(lalat Chrysomya bezziana)
Gejala :
Lalat meletakkan telur dipinggir luka saat lalat tersebut
menghisap caairan/darah dari luka itu. Telur menetas larva.
Larva menembus kulit dan makan sel-sel jaringan dan
menimbulkan peradangan pada jaringan sekitar larva
berkembang menjadi larva yang masak keluar dan
menjatuhkan diri ke tanah untuk memupa lalat dewasa.
Luka memborok dan bau anyir serta mengeluarkan cairan
busuk.
9. Therapy :
Cuci dengan PK
Zalf SA c OYA
Semprot dengan Gusanex untuk menghindari lalat
10. B. BAKTERI
1. FOOT ROT
Etiologi : Fusiformis necrophorus
Gejala :
Kuku dan kaki berbau busuk
Ternak pincang
Therapy :
Luka bersihkan dengan PK, beri antibiotik.
12. 2. PENYAKIT MATA (Pink Eye)
Etiologi : Moraxella bovis
Gejala : Mata berwarna putih, yang dirusak adalah
selaput mata
Therapi : Aureomicyn, Terramicyn
13.
14. PNEUMONIA
Etiologi :
Udara lembab dan dingin serta ventilasi jelek
Perawatan kambing kurang baik
Kambing menerima ransum yang kurang baik
Gejala :
Nafsu makan berkurang, kurus, lemah.
Batuk-batuk, sesak nafas, pernafasan berbunyi
Demam, suhu tinggi. Kadang kambing terlihat seperti
kedinginan
Kondisi badannya makin lama makin menurun.
15. Pencegahan :
Udara kandang jangan lembab, kandang hendaknya
hangat tetapi hawanya selalu segar
Hindari genangan air disekitar kandang.
Perhatikan kebersihan umum
Perbaiki ransum ternak.
Therapy :
Tempatkan pada kandang yang hangat, perbaiki gizi
dan beri antibiotika.
16. C. VIRUS
ORF (Scabby mouth, Ecthyma Contagiosa)
Etiologi : Virus Parapox
Gejala :
Mula-mula terbentuk papula vesicula pustule
pada daerah sekitar mulut keropeng tebal warna
keabu-abuan.
Bila lesi luas maka hewan sulit makan
19. TUGAS
Sebutkan dan jelaskan 3 contoh penyakit pada
kambing yang disebabkan oleh parasit, 3 contoh
penyakit yang disebabkan bakteri, dan 3 contoh
penyakit yang disebabkan oleh virus !
Jawaban dikirim ke alamat
Midrusmustafa@gmail.com
Paling lambat tgl 2 Mei 2023