Dokumen tersebut membahas tentang peluang usaha dan analisis resiko usaha. Terdapat beberapa poin penting yaitu cara melihat peluang usaha dengan mempertimbangkan kemudahan, efisiensi, kualitas, dan keamanan produk/jasa. Dokumen juga membahas tentang jenis-jenis resiko usaha seperti produksi, pemasaran, administrasi, dan cara menganalisis resiko untuk meminimalkannya. Selanjutnya dibahas tentang ide kreatif dan in
2. • Seorang calon wirausahawan harus mampu melihat banyak
peluang (opportunity) memanfaatkan dengan baik dan sanggup
melakukan tindakan yang layak diwujudkan.
• Peluang usaha adalah bisnis yang mampu meraih keuntungan
dengan cara menciptakan produk/ jasa yang dapat memenuhi
kebutuhan dan keinginan konsumen antara lain :
a. Jasa
Servis, hiburan, transportasi, kesehatan, katering,
barbershop, dan lain- lain.
b. Produk/ barang yang dibutuhkan masyarakat :
• Produk yang mampu mempermudah pekerjaan di
rumah/ di luar rumah
• Produk lain yang dibutuhkan tanpa mengenal tempat.
A. Cara Melihat Peluang Usaha
3. • Produk tersebut harus mempertimbangkan :
a. Mudah dalam pemakaian
b. Efisien/ hemat dalam penggunaan
c. Kualitas produk terjamin
d. Adanya jaminan keamanan dalam pemakaian.
• Agar produk/ jasa yang diciptakan mampu menarik minat &
terjangkau konsumen maka harus :
a. Memilih & membuat produk/ jasa yang bermanfaat,
berkualitas, dan laku dijual dengan harga bersaing.
b. Membuat desain yang baru dengan harga yang
terjangkau
c. Membuat produk/ jasa yang cepat dan lebih murah
d. Memilih & menentukan wilayah pemasaran yang
menuntungkan.
Lanjutan
4. • Seorang wirausaha harus mampu menghadapi
semua resiko dengan pertimbangan yang
matang untuk mengambil keputusan,sehingga
memperkecil adanya resiko usaha.
B. Resiko Usaha
5. • Resiko yaitu segala sesuatu yang menghambat tercapainya
satu tujuan.
• Resiko bisnis yang sering dijumpai :
produksi, dan marketing.
1. Cara pengelolaan/manajemen dalam administrasi,
2. Resiko pemasaran: barang tidak laku, tidak
terbayar, harga turun- naik, tingkat penjualan
rendah, saluran distribusi yang tidak jelas.
3. Resiko produksi: Perawatan mesin, proses
produksi, tenaga yang tidak memadai, waktu
yang kurang, bahan baku yang tidak siap.
4. Resiko administrasi : kurangnya modal, kredit
macet, laporan keuangan yang tidak jelas,
penempatan tenaga kerja, mutasi, PHK.
B. Resiko Usaha
6. LANJUTAN
• Prosedur untuk menganalisis resiko dalam
bisnis :
usaha.
1. Menetapkan : visi, misi, tujuan dan sasaran
2. Mengumpulkan informasi primer &
sekunder.
3. Meneliti alternatif.
4. Merencanakan & Melaksanakan alternatif
5. Mengurangi resiko usaha dan menafsirkan
tentang resiko.
7. • Wirausahawan harus mau menerima adanya
perubahan berinovasi, kreatif, prestatif, dan
melaksanakan alternatif.
• Wirausahawan juga harus mau mengembangkan
& menghasilkan produk, barang, jasa yang
berkualitas dan berani menerima tantangan
serta resiko yang sudah diperhitungkan.
LANJUTAN
8. BARANG BEKAS
~ Sedotan 🠞 hiasan, aksesoris, bunga, dsb.
~ Bulu ayam/angsa 🠞 lukisan, aksesoris, shuttle cock, dsb.
~ Kulit telur 🠞 hiasan meja, boneka, dsb.
~ Kardus 🠞 bingkai photo, tas, dsb.
~ Limbah kayu 🠞 gantungan kunci, gagang kapak/pisau, kotak perhiasan, dsb.
~ Kain perca 🠞 keset, baju boneka, pakaian anak, kotak pinsil, tmp koran, dsb.
BARANG YG DISEDIAKAN ALAM
~ Tanah liat 🠞 gerabah, genteng, bata, dsb.
~ Daun kering 🠞 lukisan, aksesoris, dsb.
~ Jerami 🠞 hiasan, aksesoris, dsb.
KEJADIAN/PERISTIWA DI SEKITAR KITA
~ Tahun ajaran baru 🠞 Tas sekolah, buku, ATK, dsb.
~ Menjelang HB Agama 🠞 Parsel, aksesoris/perlengkapan keagamaan,
dsb.
~ Musim kemarau 🠞 es kelapa, es buah, kipas, dsb.
~ Musim hujan 🠞 bajigur, sekoteng, jas hujan, heater, dsb.
9. IDE USAHA
Segala konsep, pikiran & pengetahuan, sebuah mental,
pandangan, keyakinan/rencana dr kegiatan-kegiatan
usaha
BERPIKIR KREATIF
Keinginan utk menemukan & mencari penyelesaian yg
berbeda dr suatu masalah utk mencapai tujuan yg
sama
INOVATIF
Kemampuan utk mengubah peluang menjadi suatu
gagasan/ide-ide yg dpt dijual
10. 1. Bagamana pelayanan agar lbh cepat?
2. Bagamana membuat ongkos produksi menjadi lbh hemat?
3. Bagamana cara memgurangi efek samping?
4. Bagamana agar lbh mdh utk dikemas, disimpan & diangkut?
5. Bagamana cara memperbaiki desainnya?
6. Bagamana merubah penampilannya?
11. Mengembangkan Ide Dan Peluang Usaha
IDE ????
CARA
PENGEMBAGAN
IDE ?
MACAM- MACAM
IDE !!
FAKTOR2 YANG
HARUS
DIPERTIMBANGKAN
MEMANFAATKAN POTENSI
MANFAAT
14. ANALISIS SWOT
Merupakan alat yang tepat untuk menemukan masalah dari 4
(empat) sisi yang berbeda, di mana aplikasinya adalah:
1. Bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan
dari sebuah peluang (opportunities) yang ada.
2. Bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang
mencegah keuntungan.
3. bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman
(threats) yang ada.
4. Bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu
membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan
sebuah ancaman baru.
15. CARA MEMBUAT ANALISIS SWOT
Ada dua langkah utama untuk membuat analisis SWOT:
• menguraikan apa saja yang yang ada di empat komponen
utama analisis SWOT (strength, weakness, opportunities,
dan threats)
• setelah menguraikan empat faktor tersebut, maka
selanjutnya adalah membuat strategi berdasarkan matriks
SWOT
20. ⦁TUGAS KELOMPOK Ke 3
a. Amatilah usaha-usaha sesuai dengan bidang usaha
yang kelompok kalian minati, kelompokkan dalam
usaha berkembang & tidak berkembang (masing-
masing 3 usaha).
Analisislah faktor-faktor penyebab berkembang
dan kegagalan usaha tersebut.
b. Bidang usaha atau ide usaha apa yang kelompok
kalian miliki? Buatlah strategi eksekusi ide usaha
kelompok kalian dalam matriks SWOT
Dikumpulkan di Spada paling lambat sehari
sebelum pertemuan ke VII