1. 1. MAKALAH PERENCANAAN BISNIS Oleh : Yeni Rudianty ( B Reguler/
8105112246 )UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2011
2. BAB IA. Latar Belakang Perencanaan bisnis merupakan langkah awal dalam
menjalankan bisnis, biasanyaterdiri dari apa yang kita lakukan, kapan, dan bagaimana
cara lebih jelas mengenaitipe bisnis yang akan dirintis, siapa saja yang akan menjadi
pelanggan dan produkatau jasa apa yang akan ditawarkan. Rencana bisnis dikembangkan
dengan focus kepada pemegang kepentingan.Rencana bisnis yang lengkap biasanya
termasuk suatu penaksiran lingkungan bisnis,rencana manajemen, rencana pemasaran,
dan rencana keuangan. Penaksiran lingkungan bisnis meliputi lingkungan ekonomi,
lingkungan industri,dan lingkungan global. Rencana manajemen termasuk di dalamnya
rencanaoperasional menitikberatkan pada usulan struktur organisasi produksidan
sumberdaya manusia dalam perusahaan. Perencanaan pemasaran meliputi lima langkah
yaitu : target pasar, karakteristikpasar, penentuan harga, distribusi, dan promosi.
Selanjutnya rencan keuangan terdiridari dua yaitu kelayakan bisnis dan pendanaan bisnis.
Jenis usaha kecil tidak perlu membuat rencana bisnis yang rumit untuk
memulaiusahanya. Seringkali rencana bisnis dibuat bentuk catatan saat melakukan
diskusiatau tanya jawab. Seringkali juga orang memulai bisnis tanpa rencana sama
sekali,sehingga ide-ide menjadi kabur dan mereka tidak tahu apa yang selanjutnya
harusmereka lakukan. Dengan menulis sebuah rencana, meskipun itu berupa catatan-
catatan kecil, kita akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai jenis
bisnisyang diinginkan, serta bagaimana bisnis harus dikembangkan sejalan
denganperkembangan zaman.
3. Beberapa hal yag dapat dipikirkan saat menulis rencana bisnis, yaitu : 1. Jenis usaha
apa yang akan dirintis 2. Tujuan apa dari bisnis yang akan dirintis 3. Bagaimana bisnis
akan menghasilkan uang 4. Siapa yang akan menjadi pelangganB. Definisi Bisnis Bisnis
adalah suatu organisasi yang menyediakan barang atau jasa yang bertujuanuntuk
mendapatkan keuntungan. Hughes dan Kapoor menyatakan bahaa bisnis adalahsuati
kegiatan usaha individu yang terorganisir untuk menghasilkan dan menjualbaarang atau
jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhanmasyarakat. Menurut
Skinner, bisnis adalah pertukaran barang, jasa, atau uang yang salingmenguntungkan atau
member manfaat. Sedangkan menurut arti dasarnya, bisnismemiliki makna sebagai The
Buyying and Selling of Goods and Service.C. Manfaat dan Tujuan Bisnis
4. Secara umum ada beberapa alasan penting untuk belajar tentang bisnis, yaitu : 1.
Adanya saling ketergantungan baik secara individual maupun kelompok, saling
ketergantungan ini semakin meningkat seiring dengan semakin beragamnya kebutuhan
dan keinginan manusia. 2. Adanya peluang internasional, meningkatnya globalisasi dunia
bisnis telah membuka peluang bisnis. 3. Usaha untuk memperthankan dan meningkatkan
standar hidup. 4. Adanya perubahan, bisnis bersifat dinamis, selalu berubah mengikuti
hal-hal yang dapat diperkirakan maupun yang tidak dapat diperkirakan dapat lebih
mudah, lebih efisien, dan dapat mengurangi traumatic jika kita memahami bisnis. 5.
Mencegah kesalahpahaman.D. Fungsi Bisnis 1. Pemasaran, cara bagaimana produk dan
jasa dikembangkan, diberi harga, didistribusikan, dan dipromosikan kepada pelanggan. 2.
Manajemen, cara bagaimana karyawan dan sumber lain digunakan oleh perusahaan. 3.
Keuangan, cara bagaimana perusahaan mendapatkan dana dan menggunakan untuk
keperluan operasi bisnis. 4. Akuntansi, ringkasan dan analisis dari kondisi keuangan
2. perusahaan. 5. Sistem informasi meliputi teknologi informasi, mayarakatt, dan prosedur
yang bekerja sama untuk memberikan informasi.
5. E. Peluang Bisnis Ada dua fase pendekatan untuk mengidentifikan peluang bisni, yaitu
: 1. Fase untuk mmenggunakan gagasan 2. Fase untuk mengidentifikasi peluang bisnis
dalam kaitannya dengan gagasan tadi. Ada empat tempat unutk memperolehh gagasan-
gagasan peluang bisnis baru,yaitu : 1. Diri sendiri, dalam hal ini butuh kepekaan. Cobalah
bertaanya diri Anda sendiri, apa yang akan diperlukan dan ingin dibeli orang lain atau
seseorang yang anda kenal betul. 2. Pelanggan, melalui pelanggan kita dapat mengetahui
kekurangan atau kelebihan produk yang mereka beli malalui keluhan atau pun kepuasaa
yang mereka sampaikan. 3. Pasar, keberhasilan suatu produk di satu pasar kerapkali dapat
melahirkan gagasan tentang sukses-sukses potensial di pasar lainnya. 4. Produk yang
gagal. Suatu evaluasi yang mendalam atas prosuk yang gagal, kerapkali mngisyarakatkan
masih adanya permintaan yang cukup besar atas produk iitu, asal ciri-ciri negatifnya d
hilangkan. Dengan mengidentifikasi peluang bisnis, didapat proses empat langkah dan
setiaplangkahnya harus dirampungkan. Keempat langkah tersebut adalah
6. 1. Analisis persoalan.2. Analisis situasi3. Merumuskan “wilayah” yang akan
diketahui4. Pelanggan sasaran
7. BAB IIIA. Perencanaan Perencanaan merupakan fungsi terpenting di antara semua
fungsi-fungsimanajemen yang ada. Ibarat suatu perjalanan dengan menggunakan
kapal,perencanaan ini merupakan pedoman yang harus dipakai untuk mengarahkan
tujuanke mana kapal tersebut akan dibawa berlayar. Dalam semua kegiatan yang bersifat
manajerial untuk mendukung usaha-usahapencapaian tujuan, fungsi perencanaan haruslah
dilakukan terlebih dahulu daripadafungsi-fungsi pengorganisasian, pengarahan,
pengkoordinasian, dan pengawasan. Inimerupakan salah satu sifat utama dari fungsi
perencanaan. Adapun sifat-sifat yanglain dari fungsi perencanaan adalah sumbangan
terhadap tujuan serta efisiensi darirencana itu sendiri. Mahasiswa mempunyai peran yang
sangat besar dalam perkembangan bisnis diIndonesia. Oleh karena itu, mata kuliah
pengantar bisnis berusaha untuk mengajarkanpeserta didiknya membuat sebuah
perencanaan bisnis. Perencanaan bisnis yang saya buat dalam makalah ini adalah tentang
bisnispenjualan tas dengan desain sendiri. a) Latar Belakang
8. Sebagai mahasiswa, kita pasti tahu apa yang sebenarnya diinginkan olehseorang
mahasiswa, apalagi jika dikaitkan dengan penampilan sehari-hari. Tampilcasual, tetapi
tetap terlihat menonjol. Saya mencoba menawarkan sebuah solusiyaitu dengan
memproduksi tas buatan sendiri dengan desain dan pernak pernikyang dapat dipilih oleh
customer. Tas ini tidak hanya berlaku bagi para wanita,kami juga memproduksi tas-tas
untuk pria yang ingin tampil cool.b) Pasar dan Pelanggan yang Menjadi Sasaran
Pelanggan saya adalah teman-teman sesama mahasiswa. Namun, pruduk inijuga dapat
digunakan oleh konsumen umum, sehingga tidak dapat dipungkiri jikananti dalam
perkembangannya konsumen bisnis tas ini tidak hanya berasal darikalangan mahasiswa,
tetapi juga kalangan masyarakat luas.c) Trend Pertumbuhan Bisnis Pasar dalam bisnis ini
dapat berkembang dengan pesat. Hal ini karenamahasiswa tidak lagi berkiblat utama pada
mode dunia, mereka berusaha untukmenciptakan sebuah mode sendiri, dengan tampil
berbeda tetapi tetap casual dantrendy. Selain dari factor konsumen, factor-faktor produksi
yang kami butuhkan jugabanyak tersedia di sini. Sehingga saya tidak perlu mendatangkan
factor produksidari daerah luar, ini akan menghemat anggaraan belanja perusahaan.d)
Lokasi
3. 9. Saya bermaksud memulai usaha dengan lokasi di kampus, karena konsumenutama
saya adalah kalangan mahasiswa. Namun , dalam perkembangannya tidakdipungkiri
konsumen bisnis ini tidak hanya dari kalangan mahasiswa, tetapi jugamasarakat umum.
Sehingga saya merencanakan untuk membangun bisnis di lokasieceran yang akan
membuat bisnis saya terlihat jelas di masyarakat. Saya bermaksudmencari lokasi di pusat
perbelanjaan setempat yang memiliki pengunjung banyak.e) Karakteristik Produk Produk
awal yang saya tawarkan adalah tas gendong. Tas gendong yang sayaproduksi bukan tas
gendong berukuran besar, karena pada awal tujuanpembentukan bisnis ini adalah
membantu mahasiswa untuk tampil berbeda,casual dan trendy. Sehingga saya lebih
berfokus pada bagaimana desain yangunik untuk menarik konsumen. Bahan dan
perlengkapan yang saya butuhkan untuk memproduksi tas gendongini antara lain : - Kain
bahan jeans tipis - Resleting - Busa - Benang biasa, benang sulam - Jarum jahit - Mesin
jahit - Pernak-pernik
10. Desain tas yang kami produksi ada 2 macam, yaitu tas gendong polos dan tasgendong
dengan tambahan saku luar. Dari kedua varian tersebut juga masihdibedakan dengan
ukuran, warna, dan pernak pernik yang digunakan. Sayamemproduksi tas sesuai dengan
pesanan konsumen. Konsumen dapat memilihlangsung desain, warna bahan dan ukuran
serta pernak pernik yang diinginkan. Saya memproduksi tas gendong karena melihat dari
unsur manfaat dari tasgendong sendiri yaitu dapat membawa barang lebih banyak dari
pada hand bag.Fakta yang terjadi sebagian besar mahasiswa membawa buku-buku yang
cukuptebal dan dengan jumlah lebih dari satu. Mahasiswa berudaha
menyembunyikanfakta tersebut dengan membawa 2 buah tas. Hal ini terlihat tidak praktis
danjustru membuat mahasiswa menjadi lebih repot. Oleh karena itu, sayamenawarkan
solusi dengan tas gendong.f) Penentuan Harga Harga awal yang saya tawarkan masih
berupa harga sementara, karena bisnisini merupakan bissnis awal, sehingga saya
memutuskan untuk menawarkan hargasenilai dengan produksi tas. Saya belum berani
menawarkan harga tinggi denganalasan untuk menarik konsumen terleebih dahulu.
Namun, saya memperkirakanbisnis ini akan berkembang dari mulut-ke-mulut. Dengan
demikian, saya berharapbahwa reputasi saya akan membawa saya memperoleh kekuatan
harga hinggatingkat tertentu. Harga yang kami tawarkan berkisar Rp40.000,00 sampai
dengan Rp80.000,00per buah sesuai dengan karakteristik produk yang diinginkan
konsumen.g) Distribusi dan Promosi
11. Langkah awal yang saya lakukan untuk mempromosikan produk ini adalahdengan
menawarkan produk dari kelas ke kelas untuk menarik konsumenpertama. Kemudian,
jika mahasiswa telah mengenal dan tertarik dengan poduktersebut, saya akan membuat on
line shop untuk memudahkan konsumen melihatjenis-jenis produk yang ada. Selanjutnya
jika bisnis ini terus menunjukkan perkembangan yangprogressive, tidak dipungkiri saya
akan mencari lokasi baru untuk menambahkonsumen tidak hanya dari kalangan
mahasiswa. Oeh karena itu, saya akanmembuka toko di pusat perbelanjaan setempat agar
masyarakat luas dapat melihatbisnis ini, dan berharap mereka tertarik untuk membeli
produk tas ini.h) Rencana Keuangan Saya menyetorkan modal awal sebesar
Rp2.000.000,00. Berikut tampilkanproyeksi keuangan dalam 1 bulan. Proyeksi Modal
awal 1. Kas Rp2.000.000,00 Modal Rp2.000.000,00 (Setoran untuk modal awal) 2.
Perlengkapan Rp400.000,00 Kas Rp400.000,00 (Pembelian Perlengkapan) 3. Peralatan
Rp200.000,00 Kas Rp200.000,00 (Pembelian Peralatan)
4. Proyeksi Penjualan dalam 1 bulan 12. 4 x Tas Gendong Polos Besar (@ Rp55.000,00)
(4 x Rp55.000,00) = Rp220.000,00 6 x Tas Gendong Varian Kantong Besar (@
Rp80.000,00) (6 x Rp80.000,00) = Rp480.000,00 10 x Tas Gendong Polos Kecil (@
Rp40.000,00) (10 x Rp40.0000,00) = Rp400.000 10 x Tas Gendong Variab Katong Kecil
(@ Rp70.0000,00) (5 x Rp70.000,00) = Rp350.000,00 Jurnal Transaksi Perkiraan
Pendapatan minimal 1 bulan Rp1.450.000,00 dalam 1 bulan 1. Biaya Tenaga Kerja (3
orang @ Rp200.000,00 ) Biaya Tenaga Kerja Rp 600.000,00 Kas Rp 600.000 ,00 2.
Biaya Bahan Baku Biaya Bahan Baku Rp 400.000,00 Kas Rp400.000,00 3. Biaya
Transportasi Biaya Transportasi Rp200.000,00 Kas Rp200.000,00 4. Biaya Rupa-rupa
13. Biaya Rupa-rupa Rp100.000,00 Kas Laporan Laba /Rugi dalam 1
Bulan Rp100.000,00 Pendapatan (4 x Rp55.000,00) = Rp220.000,00 (6 x Rp80.000,00)
= Rp480.000,00 (10 x Rp40.0000,00) = Rp400.000 (5 x Rp70.000,00) = Rp350.000,00
Jumlah pendapatan Rp1.450.000,00 Biaya-biaya Biaya Tenaga Kerja Rp 600.000,00
Biaya Bahan Baku Rp 400.000,00 Biaya Transportasi Rp200.000,00 Biaya Rupa-rupa
Rp100.000,00 Jumlah biaya Rp1.300.000,00 Laba Rp150.000,00
14. B. Pengorganisasian Proses pengorganisasian mengarahkan pada pembentukan
struktur organisasiyang menjelaskan bagaimana tugas-tugas di bagi dan sumber daya
dimanfaatkan. Bisnis tas gendong ini merupakan bisnis awal dan masih dalam lingkup
yangkecil. Bisnis ini merupakan kerja sama antara beberapa orang yang
mempunyaikeahlian masing-masing. Pembagian kerja di dalam bisnis ini hanya
sekedarformalitas awal, karena dalam pelaksanaannya masing-masing individu
masihmembantu satu sama lain, tidak terpacu pada kedudukan dia dalam bisnis tersebut.
Dalam masalah pendapatan pun masih disamaratakan karena menimbang kinerjayang
dilakukan masih bersam-sama, belum benar-benar terfokus pada posisi yangdiberikan
pada saat awal pembentukan. Bagan berikut menunjukkan struktur dari bisnis tas
gendong ini. Pencetus Ide Desainer I Desainer II
15. Keterangan : 1. Pencetus Ide dapat dikategorikan sebagai pemilik bisnis atau
manager, karena dia yang pada dasarnya telah melahirkan bisnis tas gendong ini. Tugas
seorang pemilik atau manager antara lain : a. Merencanakan usaha b. Membuat anggaran
dana dan membukukannya c. Terjun langsung dalam pemilihan bahan baku d. Memantau
semua kegiatan usaha 2. Desainer I bertugas untuk menciptakan sebuah inovasi baru
tentang jenis- jenis tas yang akan diproduksi. Ia bertanggung jawab atas proses produksi
dan kualitas produk. 3. Desainer II, ia bertindak sebagai asisten dari Desainer I. Jika
Desainer I mengalami kesulitan dalam bekerja ia harus membantunya demi
keberlangsungan bisnis ini. Desainer II juga bertugas untuk memberikan masukan
terhadap desain yang telah diciptakan oleh Desainer I, serta turut serta dalam berinovasi
menciptakan jenis-jenis tas.C. Pelaksanaan
16. Pelaksanaan bisnis tas gendong ini disesuaikan dengan rencana yang sudahdibuat.
Kalau pun ada perubahan diharapkan ke arah yang lebih baik. Jika adahambatan, manajer
harus mampu mengambil keputusan yang tepat demi kelancaranusaha.D. Pengendalian
Kebijakan saya dalam menangani masalah adalah dengan mengidentifikasi danmengenali
masalah dengan cepat dan jujur. Saya merencanakan untukmemberlakukan kebijakan
berikut ini segera setelah saya menemukan kejadian yangdapat berakibat buruk selama
program pertumbuhan: Risiko kehabisan tunai: Saya merencanakan untuk membuat
sesering mungkinproyeksi arus kas. Peramalan terhadap pendapatan, biaya, dan hal-hal
tidak terdugaakan dinyatakan secara konservatif. Setiap ada peristiwa kekurangan tunai
5. akansegera diselesaikan secepatnya dengan memotong biaya untuk menjaga arus kas
dankeuntungan yang positif. Penurunan dalam penjualan atau penjualan tidak mencapai
target: 1. Saya siap secepatnya mengambil langkah pemulihan dengan memotong biaya.
2. Saya akan memperbaiki setiap aspek dari nilai produk, performa, dan citra. 3. Saya
akan mencari cara baru untuk mengembangkan penjualan. 4. Saya merencakanan untuk
tetap berada pada bisnis khusus yang sudah saya kenal baik ini. Resesi usaha: Saya siap
memotong biaya untuk menjaga likuiditas. Saya jugaakan mencari peluang bisnis yang
bagus selama masa resesi.