SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Otak, Pendidikan,
dan Belajar
Hakikat Otak,
Pendidikan, dan Belajar
Otak
Otak merupakan organ paling rumit yang memiliki banyak bagian dan
fungsi spesifik dan berbeda‐beda. Secara garis besar, otak dibagi
menjadi tiga bagian utama, yaitu otak besar (cerebrum), otak kecil
(cerebellum), dan batang otak (brainstem).
Colin Blakemore seorang profesor dari Oxford University mengatakan
bahwa otak manusia adalah sebuah mesin yang paling kompleks di
jagat raya (Rose, 2002).
• Menurut Herbart, pendidikan merupakan pembentukan peserta
didik kepada yang diinginkan si pendidik yang diistilahkan
dengan Educere ( M.R. Kurniadi,STh;1)
• Ki Hajar Dewantara mengartikan pendidikan sebagai upaya
untuk memajukan budi pekerti, pikiran serta jasmani anak, agar
dapat memajukan kesempurnaan hidup dan menghidupkan
anak yang selaras dengan alam dan masyarakatnya (Kerja Ki
Hajar Dewantara 1962:14)
Pendidikan
Belajar (Learning)
Belajar menurut Trianto (2010:9) adalah suatu proses yang
ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang.
Menurut Dewey (dalam Trianto, 2009:91) belajar berdasarkan
masalah adalah interaksi antara stimulus dan respon,
merupakan hubungan antara dua arah belajar dan lingkungan.
Sehingga belajar adalah suatu aktivitas mental atau psikis yang
berlangsung dalam inte‐ raksi aktif dengan lingkungan yang
meng‐ hasilkan perubahan‐perubahan dalam pe‐ ngetahuan,
pemahaman, ketrampilan, nilai, dan sikap (Winkel, 1996)
4 Jenis Belajar
Habituation dan
Sensitization
(jenis learning yang
paling sederhana)
Classical Conditioning
(jenis belajar yang
melibatkan
pembentukan asosiasi)
Complex Learning
Operant Conditioning/
Instrumental Conditioning
Organisme
Memory
Teknik mengingat yang banyak dilakukan orang adalah dengan
mengulang informasi yang masuk.
Pengulangan informasi akan tersimpan lebih lama dan lebih mudah
untuk diingat kembali (Matlin, 1989).
Menurut Atkinson dan Shiffrin dalam Matlin, 1989 sistem ingatan
manusia dibagi menjadi 3 bagian yaitu:
• Sensori memori (sensory memory)
• Ingatan jangka pendek (short term memory)
• Ingatan jangka panjang (long term memory)
Tiga tahapan dalam memori :
● Encoding (mengumpulkan informasi yang akan diingat)
● Storage (menyimpan informasi)
● Retrieval (mengingat kembali informasi)
• Otak masing-masing individu berkembang secara unik,
perkembangan tersebut dipengaruhi oleh lingkungan. Sel-sel otak
baru pada manusia dapat ditumbuhkan melalui aktivitas fisik dan
aktivitas berpikir yang kompleks sehingga otak manusia didesain
secara alamiah untuk belajar. Pembelajaran yang dilakukan pun
harus menarik, seperti pembelajaran dengan menumbuhkan inovasi
agar tidak menjenuhkan.
Hubungan Otak, Pendidikan, dan
Belajar
Otak dan Pendidikan AUD
● Pertumbuhan otak pada usia dini sangat mempengaruhi tumbuh
kembang anak  stimulasi
● Pendekatan perkembangan otak sangat dibutuhkan pendidik 
terdapat bagian-bagaian otak yang harus dapat dimaksimalkan
perkembangannya pada anak (kegiatan yang dapat meningkatkan
perkembangan otak pada sisi kanan dan kiri sekaligus
mempengaruhi kecerdasan anak. Seperti, multiple intelligence yang
akan memunculkan individual differences, IQ yang mengukur
bagaimana anak akan dapat menerima pembelajaran, dan lainnya).
● Otak memengaruhi perbedaan individual, karakteristik anak,
kebiasaan, serta kemampuan menerima pembelajaran.
● Otak merupakan pusat berpikir dan kecerdasan yang terus berkembang
seiring dengan potensi yang dimiliki oleh anak untuk diasah dan
dikembangkan.
● Otak mempunyai fungsi untuk berkomunikasi. Komunikasi merupakan bagian
penting dari pelaksanaan pembelajaran pada pendidikan anak usia dini. Di
dalam otak terjadi pemrosesan verbal dan pemrosesan nonverbal.
● Otak mempunyai peranan penting dalam perkembangan berpikir, proses
berpikir, kognitif serta bagaimana pendidikan anak usia dini itu terjadi.
Perkembangan kognitif anak usia dini adalah kemampuan cara berpikir anak
dalam memahami lingkungan sehingga pengetahuan anak bertambah.
Perkembangan otak anak yang mempengaruhi proses belajar dapat
dilihat dari setiap aktivitas atau kegiatan belajar yang telah dilakukan
anak tersebut. Belajar adalah proses pendapatan informasi,
perubahan dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari
belajar berdasarkan pengalaman atau latihan yang diperkuat. Belajar
terjadi dengan adanya interaksi antara stimulus dan respon.
Pentingnya Otak dalam Proses
Belajar
Learning and memory adalah dua hal yang saling berkaitan, kegiatan
learning and memory selalu beriringan. Kegiatan belajar akan
menghasilkan outcome yang disebut memori demikian sebaliknya.
Learning merupakan proses yang dilakukan untuk memperoleh
pengetahuan sedangkan memory adalah hasil yang diperoleh daripada
proeses belajar.
Hubungan antara Learning dan
Memory
Belajar merupakan interaksi antara keadaan internal dan proses kognitif
siswa dengan stimulus dari lingkungan. Untuk dikatakan berhasilnya proses
pembelajaran, maka cara kerja otak tersebut memunculkan adanya hasil
belajar.
Hasil belajar tersebut terdiri dari:
1. Informasi verbal
2. Keterampilan intelektual
3. Strategi kognitif
4. Keterampilan motorik
5. Sikap
Implementasi dalam Proses
Pembelajaran
 Meningkatkan atau memaksimalkan kinerja otak untuk mengasah
otak atau dengan meningkatkan konsetrasi otak. Semakin sering di
asah, otak kita akan cenderung lebih tangkap dalam meneria
informasi.
 Menerapkan kegiatan yang dapat memudahkan anak dalam
mengingat. Kegiatan tersebut seperti bercerita, mencipta lagu atau
irama, membuat catatan, membuat lakonan, mencipta akronim,
mengingat secara berkelompok, mengulang, dan melatih berulang-
ulang.
 Menciptakan lingkungan belajar yang menantang kemampuan
berfikir siswa (kegiatan pembelajaran yang variatif dan atraktif)
agar siswa dapat terbiasa untuk mengembangkan kemampuan
berfikirnya dalam konteks pemberdayaan potensi otak siswa.
Penciptaan iklim belajar yang humanis, melalui berbagai kegiatan seperti
pemeliharaan lingkungan sekolah yang nyaman yang melibatkan siswa
secara aktif, melakukan kegiatan-kegiatan yang mirip dengan kehidupan
nyata seperti dalam bersosialisasi, kegiatan ekstrakurikuler dan
hubungan sosial antar warga sekolah yang penuh dengan keramahan
siatuasi pembelajaran yang demokratis.
Stimulasi lingkungan sangat diperlukan karena adaptasi otak dengan
stimulus lingkungan inilah yang akan menimbulkan “dendritic sprouting”,
makin banyak anak diberi stimulus dengan lingkungan maka anak
tersebut akan semakin cerdas.
TERIMAKASIH 

More Related Content

Similar to neurosains dalam pembelajaran.pptx

Kelompok 2 sbm jadi
Kelompok 2 sbm   jadiKelompok 2 sbm   jadi
Kelompok 2 sbm jadiMitha Ye Es
 
Pemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam BelajarPemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam BelajarLutfi Koto
 
Tugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori Pembelajaran
Tugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori PembelajaranTugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori Pembelajaran
Tugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori PembelajaranRosmalia Eva
 
Presentasi Cognitive Development.pptx
Presentasi Cognitive Development.pptxPresentasi Cognitive Development.pptx
Presentasi Cognitive Development.pptxHendiFirdaus1
 
Learning theory kognitif
Learning theory kognitifLearning theory kognitif
Learning theory kognitifJeny Hardiah
 
Literasi bahasa kerja kursus
Literasi bahasa kerja kursusLiterasi bahasa kerja kursus
Literasi bahasa kerja kursusChandrakala Gopal
 
Metakognitif dalam pembelajaran
Metakognitif dalam pembelajaranMetakognitif dalam pembelajaran
Metakognitif dalam pembelajaranZulrahmat Togala
 
KEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptx
KEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptxKEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptx
KEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptxWigatiSekarAyu1
 
33760961 topik-1-alam-belajar-2
33760961 topik-1-alam-belajar-233760961 topik-1-alam-belajar-2
33760961 topik-1-alam-belajar-2shahrul
 
METODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.ppt
METODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.pptMETODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.ppt
METODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.pptalkho1
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikErik Kuswanto
 
Belajar dan pembelajaran penjas
Belajar dan pembelajaran penjasBelajar dan pembelajaran penjas
Belajar dan pembelajaran penjasikka sukana
 
Artikel psikologi pendidikan
Artikel psikologi pendidikanArtikel psikologi pendidikan
Artikel psikologi pendidikanElsina Sihombing
 
Neurosains dan pembelajaran
Neurosains dan pembelajaranNeurosains dan pembelajaran
Neurosains dan pembelajaranTabixs Ahmad
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptxPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptxFerihana
 

Similar to neurosains dalam pembelajaran.pptx (20)

Kelompok 2 sbm jadi
Kelompok 2 sbm   jadiKelompok 2 sbm   jadi
Kelompok 2 sbm jadi
 
Pemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam BelajarPemrosesan Informasi dalam Belajar
Pemrosesan Informasi dalam Belajar
 
Tugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori Pembelajaran
Tugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori PembelajaranTugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori Pembelajaran
Tugas Modul 3 Aplikasi Pembelajaran dan Teori Pembelajaran
 
167 162-1-pb
167 162-1-pb167 162-1-pb
167 162-1-pb
 
Presentasi Cognitive Development.pptx
Presentasi Cognitive Development.pptxPresentasi Cognitive Development.pptx
Presentasi Cognitive Development.pptx
 
Teori belajar bahasa
Teori belajar bahasaTeori belajar bahasa
Teori belajar bahasa
 
topik-1-alam-belajar
topik-1-alam-belajartopik-1-alam-belajar
topik-1-alam-belajar
 
Brain based learning
Brain based learningBrain based learning
Brain based learning
 
Learning theory kognitif
Learning theory kognitifLearning theory kognitif
Learning theory kognitif
 
Literasi bahasa kerja kursus
Literasi bahasa kerja kursusLiterasi bahasa kerja kursus
Literasi bahasa kerja kursus
 
Metakognitif dalam pembelajaran
Metakognitif dalam pembelajaranMetakognitif dalam pembelajaran
Metakognitif dalam pembelajaran
 
Makalah faal
Makalah faalMakalah faal
Makalah faal
 
KEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptx
KEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptxKEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptx
KEL 3 MANAJEMEN KELAS rev.pptx
 
33760961 topik-1-alam-belajar-2
33760961 topik-1-alam-belajar-233760961 topik-1-alam-belajar-2
33760961 topik-1-alam-belajar-2
 
METODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.ppt
METODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.pptMETODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.ppt
METODE PENGEMBANGAN KOGNITIF.ppt
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didik
 
Belajar dan pembelajaran penjas
Belajar dan pembelajaran penjasBelajar dan pembelajaran penjas
Belajar dan pembelajaran penjas
 
Artikel psikologi pendidikan
Artikel psikologi pendidikanArtikel psikologi pendidikan
Artikel psikologi pendidikan
 
Neurosains dan pembelajaran
Neurosains dan pembelajaranNeurosains dan pembelajaran
Neurosains dan pembelajaran
 
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptxPENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
PENDEKATAN PEMROSESAN INFORMASI REVISI.pptx
 

Recently uploaded

E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 

Recently uploaded (20)

E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

neurosains dalam pembelajaran.pptx

  • 3. Otak Otak merupakan organ paling rumit yang memiliki banyak bagian dan fungsi spesifik dan berbeda‐beda. Secara garis besar, otak dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu otak besar (cerebrum), otak kecil (cerebellum), dan batang otak (brainstem). Colin Blakemore seorang profesor dari Oxford University mengatakan bahwa otak manusia adalah sebuah mesin yang paling kompleks di jagat raya (Rose, 2002).
  • 4. • Menurut Herbart, pendidikan merupakan pembentukan peserta didik kepada yang diinginkan si pendidik yang diistilahkan dengan Educere ( M.R. Kurniadi,STh;1) • Ki Hajar Dewantara mengartikan pendidikan sebagai upaya untuk memajukan budi pekerti, pikiran serta jasmani anak, agar dapat memajukan kesempurnaan hidup dan menghidupkan anak yang selaras dengan alam dan masyarakatnya (Kerja Ki Hajar Dewantara 1962:14) Pendidikan
  • 5. Belajar (Learning) Belajar menurut Trianto (2010:9) adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Menurut Dewey (dalam Trianto, 2009:91) belajar berdasarkan masalah adalah interaksi antara stimulus dan respon, merupakan hubungan antara dua arah belajar dan lingkungan. Sehingga belajar adalah suatu aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam inte‐ raksi aktif dengan lingkungan yang meng‐ hasilkan perubahan‐perubahan dalam pe‐ ngetahuan, pemahaman, ketrampilan, nilai, dan sikap (Winkel, 1996)
  • 6. 4 Jenis Belajar Habituation dan Sensitization (jenis learning yang paling sederhana) Classical Conditioning (jenis belajar yang melibatkan pembentukan asosiasi) Complex Learning Operant Conditioning/ Instrumental Conditioning Organisme
  • 7. Memory Teknik mengingat yang banyak dilakukan orang adalah dengan mengulang informasi yang masuk. Pengulangan informasi akan tersimpan lebih lama dan lebih mudah untuk diingat kembali (Matlin, 1989).
  • 8. Menurut Atkinson dan Shiffrin dalam Matlin, 1989 sistem ingatan manusia dibagi menjadi 3 bagian yaitu: • Sensori memori (sensory memory) • Ingatan jangka pendek (short term memory) • Ingatan jangka panjang (long term memory)
  • 9. Tiga tahapan dalam memori : ● Encoding (mengumpulkan informasi yang akan diingat) ● Storage (menyimpan informasi) ● Retrieval (mengingat kembali informasi)
  • 10. • Otak masing-masing individu berkembang secara unik, perkembangan tersebut dipengaruhi oleh lingkungan. Sel-sel otak baru pada manusia dapat ditumbuhkan melalui aktivitas fisik dan aktivitas berpikir yang kompleks sehingga otak manusia didesain secara alamiah untuk belajar. Pembelajaran yang dilakukan pun harus menarik, seperti pembelajaran dengan menumbuhkan inovasi agar tidak menjenuhkan. Hubungan Otak, Pendidikan, dan Belajar
  • 11. Otak dan Pendidikan AUD ● Pertumbuhan otak pada usia dini sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak  stimulasi ● Pendekatan perkembangan otak sangat dibutuhkan pendidik  terdapat bagian-bagaian otak yang harus dapat dimaksimalkan perkembangannya pada anak (kegiatan yang dapat meningkatkan perkembangan otak pada sisi kanan dan kiri sekaligus mempengaruhi kecerdasan anak. Seperti, multiple intelligence yang akan memunculkan individual differences, IQ yang mengukur bagaimana anak akan dapat menerima pembelajaran, dan lainnya). ● Otak memengaruhi perbedaan individual, karakteristik anak, kebiasaan, serta kemampuan menerima pembelajaran.
  • 12. ● Otak merupakan pusat berpikir dan kecerdasan yang terus berkembang seiring dengan potensi yang dimiliki oleh anak untuk diasah dan dikembangkan. ● Otak mempunyai fungsi untuk berkomunikasi. Komunikasi merupakan bagian penting dari pelaksanaan pembelajaran pada pendidikan anak usia dini. Di dalam otak terjadi pemrosesan verbal dan pemrosesan nonverbal. ● Otak mempunyai peranan penting dalam perkembangan berpikir, proses berpikir, kognitif serta bagaimana pendidikan anak usia dini itu terjadi. Perkembangan kognitif anak usia dini adalah kemampuan cara berpikir anak dalam memahami lingkungan sehingga pengetahuan anak bertambah.
  • 13. Perkembangan otak anak yang mempengaruhi proses belajar dapat dilihat dari setiap aktivitas atau kegiatan belajar yang telah dilakukan anak tersebut. Belajar adalah proses pendapatan informasi, perubahan dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari belajar berdasarkan pengalaman atau latihan yang diperkuat. Belajar terjadi dengan adanya interaksi antara stimulus dan respon. Pentingnya Otak dalam Proses Belajar
  • 14. Learning and memory adalah dua hal yang saling berkaitan, kegiatan learning and memory selalu beriringan. Kegiatan belajar akan menghasilkan outcome yang disebut memori demikian sebaliknya. Learning merupakan proses yang dilakukan untuk memperoleh pengetahuan sedangkan memory adalah hasil yang diperoleh daripada proeses belajar. Hubungan antara Learning dan Memory
  • 15. Belajar merupakan interaksi antara keadaan internal dan proses kognitif siswa dengan stimulus dari lingkungan. Untuk dikatakan berhasilnya proses pembelajaran, maka cara kerja otak tersebut memunculkan adanya hasil belajar. Hasil belajar tersebut terdiri dari: 1. Informasi verbal 2. Keterampilan intelektual 3. Strategi kognitif 4. Keterampilan motorik 5. Sikap Implementasi dalam Proses Pembelajaran
  • 16.  Meningkatkan atau memaksimalkan kinerja otak untuk mengasah otak atau dengan meningkatkan konsetrasi otak. Semakin sering di asah, otak kita akan cenderung lebih tangkap dalam meneria informasi.  Menerapkan kegiatan yang dapat memudahkan anak dalam mengingat. Kegiatan tersebut seperti bercerita, mencipta lagu atau irama, membuat catatan, membuat lakonan, mencipta akronim, mengingat secara berkelompok, mengulang, dan melatih berulang- ulang.  Menciptakan lingkungan belajar yang menantang kemampuan berfikir siswa (kegiatan pembelajaran yang variatif dan atraktif) agar siswa dapat terbiasa untuk mengembangkan kemampuan berfikirnya dalam konteks pemberdayaan potensi otak siswa.
  • 17. Penciptaan iklim belajar yang humanis, melalui berbagai kegiatan seperti pemeliharaan lingkungan sekolah yang nyaman yang melibatkan siswa secara aktif, melakukan kegiatan-kegiatan yang mirip dengan kehidupan nyata seperti dalam bersosialisasi, kegiatan ekstrakurikuler dan hubungan sosial antar warga sekolah yang penuh dengan keramahan siatuasi pembelajaran yang demokratis. Stimulasi lingkungan sangat diperlukan karena adaptasi otak dengan stimulus lingkungan inilah yang akan menimbulkan “dendritic sprouting”, makin banyak anak diberi stimulus dengan lingkungan maka anak tersebut akan semakin cerdas.