2. •Forecasting adalah
Suatu cara/teknik untuk mengukur/menaksir
kondisi bisnis dimasa yang akan datang.
•Forecasting sales adalah
Suatu teknik untuk mengukur/memperkirakan
tingkat permintaan konsumen potensial pada
satu periode tertentu pada masa yang akan
datang
3. Forecasting sales dapat mempengaruhi
keputusan/kebijaksanaan antara lain:
•Kebijakan dalam perencanaan produksi
•Kebijakan dalam perencanaan persediaan
•Kebijakan dalam penggunaan mesin
•Kebijakan dalam investasi aktiva tetap
•Kebijakan dalam rencana aliran kas
5. Analisa trend terdiri dari :
1.Metoda trend bebas (free hand method)
2.Metoda trend setengah rata-rata (semi
average method)
3.Metoda trend matematis :
- Metoda moment
- Metoda Least Square
- Metoda kuadratik/parabalic
6. •Analisa Korelasi dan Regresi
Analisa korelasi dapat dibagi menjadi 2
macam :
Analisa regresi tunggal
Analisa regresi berganda
Yaitu :
Forecasting yang berdasarkan pada
data historis lebih dari satu variabel
7. Metoda Khusus :
• Analisa industri (analisa
market share)
• Analisa product line
(Analisa garis produk)
• Analisa penggunaan produk
akhir
9. •Analisa trend bebas (free hand method)
0
500
1,000
1,500
2,000
2,500
Penjualan
(Rp)
Tahun
10. Analisa Trend Setengah Rata-Rata (semi average method)
Persamaan trend
Y = a + b x
Dimana : a = rata-rata kelompok I
b = (X kelompok II) – (X kelompok I)
n
n = Jumlah tahun dalam kelompok I
Atau dalam kelompok II
x = Nilai tahun dihitung dari tahun dasar
11. Tahun Penjualan
(Y)
(X) Semi Total Semi Average
1995
1996
1997
1998
1.800
1.900
2.000
1.950
-1,5
-0,5
0,5
1,5
7.650 7.650 = 1.912,5
4
1999
2000
2001
2002
1.900
1.950
2.000
2.200
2,5
3,5
4,5
5,5
8.050 8.050 = 2.012,5
4
Penyelesaian Kasus PT. Wahyu dengan Analisa Trend
setengah rata-rata
Sehingga : a = 1.912,5
b = (2.012,5 – 1.912,5) = 25
4
12. Maka Persamaan trend nya:
Y’ = 1.912,5 + 25 (x)
Nilai Trend :
Y 1995 = 1.912,5 + 25 (-1,5) = 1.875
Y 1996 = 1.912,5 + 25 (-0,5) = 1.900
Y 1997 = 1.912,5 + 25 ( 0,5) = 1.925
Y 1998 = 1.912,5 + 25 ( 1,5) = 1.950
Y 1999 = 1.912,5 + 25 ( 2,5) = 1.975
Y 2000 = 1.912,5 + 25 ( 3,5) = 2.000
Y 2001 = 1.912,5 + 25 ( 4,5) = 2.025
Y 2002 = 1.912,5 + 25 ( 5,5) = 2.050
Y 2003 = 1.912,5 + 25 ( 6,5) = 2.075
21. Analisa Trend Kudratik (Parabolic Method)
Persamaan trend y = a + bx + cx2
syarat x = 0
xy = b.x2 b = xy
x2
x2y = a.x2 + C.x4
y =n.a + c. x2
22. Contoh :
PT. Permata Biru ingin memperkirakan potensi
penjualan tahun 2003 dan 2004, data yang tersedia
adalah sbb :
Tahun
Penjualan
(Ribuan
unit)
Tahun
Penjulan
(Ribuan
unit)
1996
1997
1998
1999
12.000
16.000
20.000
21.000
2000
2001
2002
24.000
22.000
19.000
27. Forecation Analisa Korelasi dan regresi
Forecasting dengan analisa korelasi dan
regresi dipakai untuk mengetahui
hubungan/pengaruh antara variabel yang
ingin diperkirakan mempunyai pengaruh
terhadap perkembangannya.
Misalnya perkembangan permintaan beras
dipengaruhi oleh variabel jumlah penduduk
dan pendapatan perkapita
28. Formula regresi Yp = a + b x
Dimana Y = Variabel dependent
x = Variabel independent
a = Jumlah pasangan observasi
b = koefisien regresi
b = n.xy - x.y
n.x2 - (x)2
a = y - bx
n
29. Rumus Koefisien Korelasi
2
2
2
2
.
.
.
y
y
n
x
x
x
n
y
x
xy
n
r
- 1 r + 1
30. Tahun
Penjualan bubur bayi
(y)
(Dalam puluha ribu)
kaleng
Jumlah kelahiran
bayi (x)
(Dalam ribuan)
oang
1998
1999
2000
2001
2002
240
240
300
420
300
140
160
250
300
350
Contoh kasus :
PT. Harapan memiliki data penjualan bubur bayi dan
data perkembangan jumlah bayi yang lahir untuk
daerah penjualannya dalam lima tahun terakhir
sebagai berikut :
Berdasarkan data diatas buatlah perkiraan
penjualan bubur bayi pada tahun 2003?