SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
AUDITING
KERTAS KERJA
DEFINISI KERTAS KERJA
• Adalah catatan-catatan yang
diselenggarakan oleh auditor mengenai
prosedur audit yang ditempuhnya,
pengujian yang dilakukannya, informasi
yang diperolehnya, dan simpulan yang
dibuatnya sehubungan dengan auditnya
ISI KERTAS KERJA
Kertas kerja biasanya harus berisi dokumen yang
memperlihatkan :
1. Telah dilaksanakannya standar pekerjaan lapangan
pertama yaitu pemeriksaan telah direncanakan dan
disupervisi dengan baik.
2. Telah dilaksanakannya standar pekerjaan lapangan
kedua yaitu pemahaman memadai atas pengendalian
intern telah diperoleh untuk merencanakan audit
dan menentukan sifat, saat, dan lingkup pengujian
yang telah dilakukan.
3. Telah dilaksanakannya standar pekerjaan lapangan
ketiga yaitu bukti audit telah diperoleh prosedur
audit telah diterapkan, dan pengujian telah
dilaksanakan, yang memberikan bukti kompeten
yang cukup sebagai dasar memadai untuk
menyatakan pendapat atas laporan keuangan
auditan.
TUJUAN PEMBUATAN KERTAS
KERJA
Kepemilikan dan Kerahasiaan Informasi
Kertas Kerja
SA Seksi 339 kertas kerja paragraf 06 mengatur bahwa
kertas kerja adalah milik kantor akuntan publik, bukan
milik klien atau milik pribadi auditor.
Kepemilikan dan Kerahasiaan Informasi
Kertas Kerja
SA Seksi 339 paragraf 08 mengatur bahwa auditor
harus menerapkan prosedur memadai untuk
menjaga keamanan kertas kerja dan harus
menyimpannya sekurang-kurangnya 10 tahun
sehingga dapat memenuhi kebutuhan praktiknya
dan ketentuan-ketentuan yang berlaku
mengenai penyimpanan dokumen.
KEPEMILIKAN KERTAS KERJA DAN KERAHASIAAN
INFORMASI DALAM KERTAS KERJA
Hal-hal yang Membuat Auditor Dapat
Memberikan Informasi tentang Klien
kepada Pihak Lain
 Berisi semua informasi yang pokok
 Tidak memerlukan tambahan penjelasan secara lisan
TIPE KERTAS KERJA
• Kertas kerja terdiri dari berbagai macam yang secara garis besar dapat
dikelompokan kedalam 5 tipe kertas kerja, meliputi :
• 1. Program Audit (audit program)
Program audit merupakan daftar prosedur audit untuk, seluruh audit
unsur tertentu, sedangkan prosedur audit adalah instruksi rinci
untuk mengumpulkan tipe bukti audit tertentu yang harus diperoleh
pada saat tertentu dalam audit.
• 2. Working Trial Balance
Adalah suatu daftar yang berisi saldo-saldo akun buku besar
pada akhir tahun sebelumnya, kolom-kolom untuk adjusment dan
penggolongan kembali yang diusulkan oleh auditor, serta saldo-saldo
setelah koreksi auditor yang akan tampak pada laporan keuangan
auditan.
• 3. Ringkasan Jurnal Adjusment
Dalam proses audit apabila auditor menemukan
kekeliruan dalam laporan keuangan , auditor membuat
draft jurnal adjusment yang nantinya akan dibicarakan
dengan klien . Jurnal adjusment berbeda dengan jurnal
penggolongan kembali berbeda , Ju penggolongan
kembali digunakan oleh auditor hanya untuk
memperoleh pengelompokan yang benar dal[am
laporan keuangan klien, Ju adjusment digunakan oleh
auditor untuk mengoreksi catatan akuntansi klien
yang salah.
• 4. Skedul Utama (lead schedule/top schedule)
Adalah kertas kerja yang digunakan
untukmeringkas informasi yang dicatat dalam skedul
pendukung untuk akun-akun yang berhubungan.
• 5. Skedul Pendukung (supporting schedule)
HUBUNGAN ANTARA BERBAGAI
TIPE KERTAS KERJA
Hubungan antara berbagai tipe kertas kerja
harus memperlihatkan hubungan antara skedul
pendukung, skedul utama, ringkasan jurnal
adjustment, working trial balance dan laporan
keuangan audit
PEMBERIAN INDEKS PADA KERTAS
KERJA
• Kertas kerja harus diberi indeks , sub-indeks
dan indeks silang dalam audit atau padasaat
pekerjaan audit telah selesai dilakukan. Pemberian
indeks terhadap kertas kerja akan memudahkan
pencarian informasi dalam berbagai daftar yang
terdapat di berbagai tipe kertas kerja. Setiap auditor
mempunyai cara tersendiri mengenai cara
pemberian indeks kertas kerja
FAKTOR – FAKTOR YANG HARUS
DIPERHATIKAN DALAM PEMBERIAN
INDEKS KERTAS KERJAADALAH
SEBAGAI BERIKUT :
1. Setiap kertas kerja harus diberi indeks, dapat disudut atas atau
disudut bawah
2. Pencantuman indeks silang harus dilakukan sebagai berikut :
a. Indeks silang dari skedul pendukung
b. Indeks silang dari skedul akun pendapatan dan biaya
c. Indeks silang antarskedul pendukung
d. Indeks silang dari skedul pendukung ke ringkasan jurnal
adjustment
e. Indeks silang dari skedul utama ke working trial balance
f. Indeks silang dapat digunakan pula untuk menghubungkan
program audit dengan kertas kerja
3. Jawaban konfirmasi, pita mesin hitung, print-out komputer, dan
sebagainya tidak diberi indeks kecuali jika dilampirkan di
belakang kertas kerja yg berindeks
METODE PEMBERIAN INDEKS
KERTAS KERJA
1. INDEKS ANGKA
Kertas kerja utama ( program audit, working trial balance, ringkasan jurnal adjustment), skedul utama
dan skedul pendukung diberi kode angka.
contoh:
6 Skedul Utama Kas
6-1 Kas di Bank
6-3 Kas Kecil
2. INDEKS KOMBINASI ANGKA DAN HURUF
Kertas kerja diberi kode yang merupakan kombinasi huruf dan angka
contoh:
A. Skedul Utama Kas
B. Kas dan Bank
C. Konfirmasi Bank
D. Dana Kas Kecil
3.INDEKS ANGKA BERURUTAN
Kertas kerja diberi kode angka
contoh :
1. Skedul Utama Kas
2. Kas Dan Bank
3. Konfirmasi Bank
4. Dana Kas Kecil
SUSUNAN KERTAS KERJA
Draft laporan audit
(audit report)
Laporan keuangan
auditan
Ringkasan informasi bagi
reviewer
Program audit
Laporan keuangan atau
lembar kerja (work sheet)
yang dibuat oleh klien
Ringkasan jurnal
adjustment
Woring trial balance
Skedul utama
Skedul Pendukung
Pengarsipan Kertas Kerja
Arsip Kertas
Kerja
Tiga tujuan pembentukan arsip permanen :
1. Untuk menyegarkan ingatan auditor mengenai
informasi yang akan digunakan dalam audit tahun-
tahun mendatang
2. Untuk memberikan ringkasan mengenai kebijakn dan
organisasi klien bagi staf yang baru pertma kaluu
menagani audit laporan keuahgan klien tersebut
3. Untuk menghindari embuatan kertas kerja yang
sama dari tahun ke tahun
Arsip permanen berisi informasi berikut :
1. Copy anggaran dasar dan anggaran
rumah tangga klien
2. Bagan organisasi dan luas wewenang
serta tanggung jawab para manajer
3. Pedoman akun, pedoman prosedur,
dan data lain yang berhubungan
dengan pengendalian intern
4. Copy surat perjanjian penting yang
mempunyai masa laku jangka panjang
5. Tata letak pabrik, proses produksi, dan
proruk pokok perusahaan
6. Copy notulen rapat direksi, pemegang
saham, dan komite-komite yang
dibentuk klien.
Arsip
Permanen
(permanent
file)
Arsip kini
(current
file)

More Related Content

What's hot

Akuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAAkuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAMahyuni Bjm
 
Jasa lain kantor akuntan publik
Jasa lain kantor akuntan publikJasa lain kantor akuntan publik
Jasa lain kantor akuntan publikDina Nurmariyani
 
Kertas kerja pemeriksaan kap
Kertas kerja pemeriksaan kapKertas kerja pemeriksaan kap
Kertas kerja pemeriksaan kapYABES HULU
 
Audit Internal-Survey Pendahuluan.ppt
Audit Internal-Survey Pendahuluan.pptAudit Internal-Survey Pendahuluan.ppt
Audit Internal-Survey Pendahuluan.pptAdi Subangkit
 
Surat perikatan audit
Surat perikatan auditSurat perikatan audit
Surat perikatan auditAbi Bidah
 
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaranAspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaranUniversitas Syiah Kuala
 
Laporan keuangan konsolidasi metode ekuitas
Laporan keuangan konsolidasi metode ekuitasLaporan keuangan konsolidasi metode ekuitas
Laporan keuangan konsolidasi metode ekuitasrizky nurul chasanah
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditDian Rahmah
 
Pemeriksaan Kas Dan Bank 2
Pemeriksaan Kas Dan Bank 2Pemeriksaan Kas Dan Bank 2
Pemeriksaan Kas Dan Bank 2gueste4aa42e
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanSujatmiko Wibowo
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audityopiyunanto
 
Tugas audit kas dan setara kas
Tugas audit kas dan setara kasTugas audit kas dan setara kas
Tugas audit kas dan setara kasZahar Kaur Bhullar
 
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHANAUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHANdyna septiani
 
soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing Astri Yulia
 

What's hot (20)

Akuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDAAkuntansi Kewajiban PEMDA
Akuntansi Kewajiban PEMDA
 
Jasa lain kantor akuntan publik
Jasa lain kantor akuntan publikJasa lain kantor akuntan publik
Jasa lain kantor akuntan publik
 
pengauditan 2
pengauditan 2pengauditan 2
pengauditan 2
 
Kertas kerja pemeriksaan kap
Kertas kerja pemeriksaan kapKertas kerja pemeriksaan kap
Kertas kerja pemeriksaan kap
 
Audit Internal-Survey Pendahuluan.ppt
Audit Internal-Survey Pendahuluan.pptAudit Internal-Survey Pendahuluan.ppt
Audit Internal-Survey Pendahuluan.ppt
 
Surat perikatan audit
Surat perikatan auditSurat perikatan audit
Surat perikatan audit
 
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaranAspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
Aspek keperilakuan pada perencanaan laba dan penganggaran
 
Laporan keuangan konsolidasi metode ekuitas
Laporan keuangan konsolidasi metode ekuitasLaporan keuangan konsolidasi metode ekuitas
Laporan keuangan konsolidasi metode ekuitas
 
Standard Auditing
Standard AuditingStandard Auditing
Standard Auditing
 
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses auditKonsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
Konsep materialitas dan penerapan materialitas terhadap proses audit
 
Materi dasar akuntansi
Materi dasar akuntansi Materi dasar akuntansi
Materi dasar akuntansi
 
Pemeriksaan Kas Dan Bank 2
Pemeriksaan Kas Dan Bank 2Pemeriksaan Kas Dan Bank 2
Pemeriksaan Kas Dan Bank 2
 
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi PemerintahanKerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audit
 
Subsequent events
Subsequent eventsSubsequent events
Subsequent events
 
Kewajiban Lancar
Kewajiban LancarKewajiban Lancar
Kewajiban Lancar
 
Tugas audit kas dan setara kas
Tugas audit kas dan setara kasTugas audit kas dan setara kas
Tugas audit kas dan setara kas
 
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHANAUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN PENAGIHAN
 
soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing
 
Laporan Audit
Laporan AuditLaporan Audit
Laporan Audit
 

Similar to kertas kerja pertemuan 10.pptx

MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdfMATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdfsetiabrighty
 
Presentasi kka
Presentasi kkaPresentasi kka
Presentasi kkaRose Meea
 
Kertas kerja-audit
Kertas kerja-auditKertas kerja-audit
Kertas kerja-audit271065
 
Kertas kerja auditing STAIN Salatiga
Kertas kerja auditing STAIN SalatigaKertas kerja auditing STAIN Salatiga
Kertas kerja auditing STAIN Salatigaahmadpermadi
 
Kertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti AuditKertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti AuditRestika Ca
 
Survei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internalSurvei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internalppt education
 
Survei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit InternalSurvei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit InternalHendy Surjono
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...Sandy Setiawan
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...Sandy Setiawan
 
Risiko Deteksi dan Perancangan Pengujian Substantif
Risiko Deteksi dan Perancangan Pengujian SubstantifRisiko Deteksi dan Perancangan Pengujian Substantif
Risiko Deteksi dan Perancangan Pengujian SubstantifDwi Wahyu
 
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program auditAudit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program auditsugeng1990
 
1.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 21.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 2DIANA LESTARI
 
SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...
SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...
SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...Sandy Setiawan
 
Si & pi, wawan pryono, hapzi ali, siklus proses bisnis buku besar (general l...
Si & pi, wawan pryono, hapzi ali,  siklus proses bisnis buku besar (general l...Si & pi, wawan pryono, hapzi ali,  siklus proses bisnis buku besar (general l...
Si & pi, wawan pryono, hapzi ali, siklus proses bisnis buku besar (general l...Wawan P
 
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...Fitria Nanda
 
Materi SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptxMateri SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptxfhf606
 

Similar to kertas kerja pertemuan 10.pptx (20)

MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdfMATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
 
Presentasi kka
Presentasi kkaPresentasi kka
Presentasi kka
 
Kertas kerja audit
Kertas kerja auditKertas kerja audit
Kertas kerja audit
 
Kertas kerja-audit
Kertas kerja-auditKertas kerja-audit
Kertas kerja-audit
 
Kertas kerja auditing STAIN Salatiga
Kertas kerja auditing STAIN SalatigaKertas kerja auditing STAIN Salatiga
Kertas kerja auditing STAIN Salatiga
 
Audit kertas-kerja
Audit kertas-kerjaAudit kertas-kerja
Audit kertas-kerja
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audit
 
Kertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti AuditKertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti Audit
 
Survei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internalSurvei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internal
 
Survei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit InternalSurvei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit Internal
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
 
Risiko Deteksi dan Perancangan Pengujian Substantif
Risiko Deteksi dan Perancangan Pengujian SubstantifRisiko Deteksi dan Perancangan Pengujian Substantif
Risiko Deteksi dan Perancangan Pengujian Substantif
 
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program auditAudit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
 
1.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 21.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 2
 
SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...
SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...
SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Besar d...
 
Auditing Manajemen 1
Auditing Manajemen 1Auditing Manajemen 1
Auditing Manajemen 1
 
Si & pi, wawan pryono, hapzi ali, siklus proses bisnis buku besar (general l...
Si & pi, wawan pryono, hapzi ali,  siklus proses bisnis buku besar (general l...Si & pi, wawan pryono, hapzi ali,  siklus proses bisnis buku besar (general l...
Si & pi, wawan pryono, hapzi ali, siklus proses bisnis buku besar (general l...
 
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
 
Materi SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptxMateri SIklus Akuntansi.pptx
Materi SIklus Akuntansi.pptx
 

Recently uploaded

MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukumbrunojahur
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 

Recently uploaded (8)

MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 

kertas kerja pertemuan 10.pptx

  • 2. DEFINISI KERTAS KERJA • Adalah catatan-catatan yang diselenggarakan oleh auditor mengenai prosedur audit yang ditempuhnya, pengujian yang dilakukannya, informasi yang diperolehnya, dan simpulan yang dibuatnya sehubungan dengan auditnya
  • 3. ISI KERTAS KERJA Kertas kerja biasanya harus berisi dokumen yang memperlihatkan : 1. Telah dilaksanakannya standar pekerjaan lapangan pertama yaitu pemeriksaan telah direncanakan dan disupervisi dengan baik. 2. Telah dilaksanakannya standar pekerjaan lapangan kedua yaitu pemahaman memadai atas pengendalian intern telah diperoleh untuk merencanakan audit dan menentukan sifat, saat, dan lingkup pengujian yang telah dilakukan. 3. Telah dilaksanakannya standar pekerjaan lapangan ketiga yaitu bukti audit telah diperoleh prosedur audit telah diterapkan, dan pengujian telah dilaksanakan, yang memberikan bukti kompeten yang cukup sebagai dasar memadai untuk menyatakan pendapat atas laporan keuangan auditan.
  • 5. Kepemilikan dan Kerahasiaan Informasi Kertas Kerja SA Seksi 339 kertas kerja paragraf 06 mengatur bahwa kertas kerja adalah milik kantor akuntan publik, bukan milik klien atau milik pribadi auditor.
  • 6.
  • 7. Kepemilikan dan Kerahasiaan Informasi Kertas Kerja SA Seksi 339 paragraf 08 mengatur bahwa auditor harus menerapkan prosedur memadai untuk menjaga keamanan kertas kerja dan harus menyimpannya sekurang-kurangnya 10 tahun sehingga dapat memenuhi kebutuhan praktiknya dan ketentuan-ketentuan yang berlaku mengenai penyimpanan dokumen.
  • 8. KEPEMILIKAN KERTAS KERJA DAN KERAHASIAAN INFORMASI DALAM KERTAS KERJA
  • 9. Hal-hal yang Membuat Auditor Dapat Memberikan Informasi tentang Klien kepada Pihak Lain
  • 10.  Berisi semua informasi yang pokok  Tidak memerlukan tambahan penjelasan secara lisan
  • 11. TIPE KERTAS KERJA • Kertas kerja terdiri dari berbagai macam yang secara garis besar dapat dikelompokan kedalam 5 tipe kertas kerja, meliputi : • 1. Program Audit (audit program) Program audit merupakan daftar prosedur audit untuk, seluruh audit unsur tertentu, sedangkan prosedur audit adalah instruksi rinci untuk mengumpulkan tipe bukti audit tertentu yang harus diperoleh pada saat tertentu dalam audit. • 2. Working Trial Balance Adalah suatu daftar yang berisi saldo-saldo akun buku besar pada akhir tahun sebelumnya, kolom-kolom untuk adjusment dan penggolongan kembali yang diusulkan oleh auditor, serta saldo-saldo setelah koreksi auditor yang akan tampak pada laporan keuangan auditan.
  • 12. • 3. Ringkasan Jurnal Adjusment Dalam proses audit apabila auditor menemukan kekeliruan dalam laporan keuangan , auditor membuat draft jurnal adjusment yang nantinya akan dibicarakan dengan klien . Jurnal adjusment berbeda dengan jurnal penggolongan kembali berbeda , Ju penggolongan kembali digunakan oleh auditor hanya untuk memperoleh pengelompokan yang benar dal[am laporan keuangan klien, Ju adjusment digunakan oleh auditor untuk mengoreksi catatan akuntansi klien yang salah. • 4. Skedul Utama (lead schedule/top schedule) Adalah kertas kerja yang digunakan untukmeringkas informasi yang dicatat dalam skedul pendukung untuk akun-akun yang berhubungan. • 5. Skedul Pendukung (supporting schedule)
  • 13. HUBUNGAN ANTARA BERBAGAI TIPE KERTAS KERJA Hubungan antara berbagai tipe kertas kerja harus memperlihatkan hubungan antara skedul pendukung, skedul utama, ringkasan jurnal adjustment, working trial balance dan laporan keuangan audit
  • 14. PEMBERIAN INDEKS PADA KERTAS KERJA • Kertas kerja harus diberi indeks , sub-indeks dan indeks silang dalam audit atau padasaat pekerjaan audit telah selesai dilakukan. Pemberian indeks terhadap kertas kerja akan memudahkan pencarian informasi dalam berbagai daftar yang terdapat di berbagai tipe kertas kerja. Setiap auditor mempunyai cara tersendiri mengenai cara pemberian indeks kertas kerja
  • 15. FAKTOR – FAKTOR YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM PEMBERIAN INDEKS KERTAS KERJAADALAH SEBAGAI BERIKUT : 1. Setiap kertas kerja harus diberi indeks, dapat disudut atas atau disudut bawah 2. Pencantuman indeks silang harus dilakukan sebagai berikut : a. Indeks silang dari skedul pendukung b. Indeks silang dari skedul akun pendapatan dan biaya c. Indeks silang antarskedul pendukung d. Indeks silang dari skedul pendukung ke ringkasan jurnal adjustment e. Indeks silang dari skedul utama ke working trial balance f. Indeks silang dapat digunakan pula untuk menghubungkan program audit dengan kertas kerja 3. Jawaban konfirmasi, pita mesin hitung, print-out komputer, dan sebagainya tidak diberi indeks kecuali jika dilampirkan di belakang kertas kerja yg berindeks
  • 16. METODE PEMBERIAN INDEKS KERTAS KERJA 1. INDEKS ANGKA Kertas kerja utama ( program audit, working trial balance, ringkasan jurnal adjustment), skedul utama dan skedul pendukung diberi kode angka. contoh: 6 Skedul Utama Kas 6-1 Kas di Bank 6-3 Kas Kecil 2. INDEKS KOMBINASI ANGKA DAN HURUF Kertas kerja diberi kode yang merupakan kombinasi huruf dan angka contoh: A. Skedul Utama Kas B. Kas dan Bank C. Konfirmasi Bank D. Dana Kas Kecil 3.INDEKS ANGKA BERURUTAN Kertas kerja diberi kode angka contoh : 1. Skedul Utama Kas 2. Kas Dan Bank 3. Konfirmasi Bank 4. Dana Kas Kecil
  • 17. SUSUNAN KERTAS KERJA Draft laporan audit (audit report) Laporan keuangan auditan Ringkasan informasi bagi reviewer Program audit Laporan keuangan atau lembar kerja (work sheet) yang dibuat oleh klien Ringkasan jurnal adjustment Woring trial balance Skedul utama Skedul Pendukung
  • 18. Pengarsipan Kertas Kerja Arsip Kertas Kerja Tiga tujuan pembentukan arsip permanen : 1. Untuk menyegarkan ingatan auditor mengenai informasi yang akan digunakan dalam audit tahun- tahun mendatang 2. Untuk memberikan ringkasan mengenai kebijakn dan organisasi klien bagi staf yang baru pertma kaluu menagani audit laporan keuahgan klien tersebut 3. Untuk menghindari embuatan kertas kerja yang sama dari tahun ke tahun Arsip permanen berisi informasi berikut : 1. Copy anggaran dasar dan anggaran rumah tangga klien 2. Bagan organisasi dan luas wewenang serta tanggung jawab para manajer 3. Pedoman akun, pedoman prosedur, dan data lain yang berhubungan dengan pengendalian intern 4. Copy surat perjanjian penting yang mempunyai masa laku jangka panjang 5. Tata letak pabrik, proses produksi, dan proruk pokok perusahaan 6. Copy notulen rapat direksi, pemegang saham, dan komite-komite yang dibentuk klien. Arsip Permanen (permanent file) Arsip kini (current file)