PT. Sriwijaya Air merupakan salah satu maskapai yang telah menerapkan sistem informasi
dalam beberapa aktifitasnya, namun untuk sistem penanganan bagasi masih bersifat manual,
sehingga pada saat pendataan penumpang yang kehilangan bagasi ataupun rusak masih
menggunakan form pir yang dibuat dengan tulis tangan, dan kapanpun bisa rusak ataupun
hilang. Untuk itu dirancang sebuah aplikasi penanganan bagasi yang mampu merubah dari
manual menjadi komputerisasi, dan mampu menghindarkan dari kehilangan data. Aplikasi ini
dibuat menggunakan bahasa pemrograman Php, Dreamweaver, Notepad++ dan file-file
database dirancang dengan menggunakan MySQL AppServ. Penilitian ini dilakukan di PT.
Sriwijaya Air Batam pada divisi Lost and Found. Hasil dari penilitian ini diharapkan mampu
diterapkan pada perusahaan dalam pendataan penumpang ataupun bagasi dan dalam penentuan
keputusan yang bersalah sudah secara efisien dan tidak adanya kekeliruan dalam penilaian
Developing systems application based on android as tool for determinant stunt...
RANCANG BANGUN APLIKASI PENANGANAN BAGASI BERBASIS MOBILE WEB PADA PT SRIWIJAYA AIR
1. See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.net/publication/335850175
RANCANG BANGUN APLIKASI PENANGANAN BAGASI BERBASIS MOBILE
WEB PADA PT SRIWIJAYA AIR
Article in Jurnal Teknik Ibnu Sina (JT-IBSI) · April 2018
DOI: 10.36352/jt-ibsi.v3i1.101
CITATIONS
0
READS
18
3 authors, including:
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
I-Polink View project
Assembly Programming View project
Indra Gunawan
Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe Cepu
12 PUBLICATIONS 1 CITATION
SEE PROFILE
All content following this page was uploaded by Indra Gunawan on 15 September 2021.
The user has requested enhancement of the downloaded file.
2. April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647 Jurnal Teknik Ibnu Sina (JT-IBSI)
99
RANCANG BANGUN APLIKASI PENANGANAN BAGASI
BERBASIS MOBILE WEB PADA PT SRIWIJAYA AIR
Ririt Dwiputri Permatasari *1
, Indra Gunawan2
, Muhammad Rafiqi Syahputra3
1,2,3
STT Ibnu Sina; Jl. Teuku Umar - Lubuk Baja; telp/fax: 0778-425391/0778-458394
1,2,3
Program Studi Teknik Informatika, STT Ibnu Sina, Batam
e-mail: *1
ririt@stt-ibnusina.ac.id; 2
indra.gunawan@stt-ibnusina.ac.id ;
3
syahputrarafiqi@gmail.com
Abstrak
PT. Sriwijaya Air merupakan salah satu maskapai yang telah menerapkan sistem informasi
dalam beberapa aktifitasnya, namun untuk sistem penanganan bagasi masih bersifat manual,
sehingga pada saat pendataan penumpang yang kehilangan bagasi ataupun rusak masih
menggunakan form pir yang dibuat dengan tulis tangan, dan kapanpun bisa rusak ataupun
hilang. Untuk itu dirancang sebuah aplikasi penanganan bagasi yang mampu merubah dari
manual menjadi komputerisasi, dan mampu menghindarkan dari kehilangan data. Aplikasi ini
dibuat menggunakan bahasa pemrograman Php, Dreamweaver, Notepad++ dan file-file
database dirancang dengan menggunakan MySQL AppServ. Penilitian ini dilakukan di PT.
Sriwijaya Air Batam pada divisi Lost and Found. Hasil dari penilitian ini diharapkan mampu
diterapkan pada perusahaan dalam pendataan penumpang ataupun bagasi dan dalam penentuan
keputusan yang bersalah sudah secara efisien dan tidak adanya kekeliruan dalam penilaian.
Kata kunci : Aplikasi Penanganan Bagasi, Lost and Found.
Abstract
PT. Sriwijaya Air is one of the airlines that has implemented information system in some
activities, but for baggage handling system is still manual, so that when the data collection of
passengers who lost luggage or damaged still use the pear form made with handwriting, and
whenever can be damaged or lost . For that designed a baggage handling application that can
change from manual to computerized, and able to avoid from data loss. This application was
created using Php programming language, Dreamweaver, Notepad ++ and database files
designed using MySQL AppServ. This research was conducted at PT. Sriwijaya Air Batam in Lost
and Found division. The results of this research are expected to be applied to companies in the
data collection of passengers or baggage and in the determination of the guilty decisions have
been efficient and no errors in the assessment.
Keywords: Baggage Handling Application, Lost and Found.
1. PENDAHULUAN
Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa penerbangan adalah PT. Sriwijaya Air
terutama yang beroperasi di Batam. PT. Sriwijaya Air memberikan jasa penerbangan baik
domestic maupun internasional terkait dengan keamanan konsumen yang sangat penting untuk di
perhatikan adalah kemanan bagasi penumpang yang telah tiba pada kota tujuan mengalami
kehilangan atau kekurangan jumlah bagasi dikarenakan human error.
Dalam suatu kegiatan pelayanan angkutan udara, aktivitas yang paling utama adalah
aktivitas Lost and Found yaitu suatu yang memonitoring semua pergerakan bagasi diseluruh
3. Rancang Bangun Aplikasi Penanganan Bagasi
Berbasis Mobile Web Pada Pt Sriwijaya Air
April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647
100
station yang ada. Kegiatan Lost and Found meliputi Handling Baggage yang bertugas
menyiapkan dan menangani permasalahan yang ada pada penumpang, terutama ketika barang
tersebut hilang atau rusak. Tetapi di PT. Sriwijaya Air belum ada aplikasi untuk memenuhi
kebutuhan tersebut, diantaranya untuk digunakan dalam pendataan bagasi dan penumpang,
bahkan dalam penentuan keputusan, untuk menentukan pihak-pihak yang harus bertanggung
jawab.
Dari hasil evaluasi yang dilakukan peneliti. Kesalahan sering terjadi, antara lain : rusak,
tertukar, lambatnya proses pencarian bagasi (tracing), hilang, dan lambatnya dalam penentuan
pihak yang mengganti rugi bagasi rusak ataupun hilang. Terlebih lagi masih menggunakan
manual, dan belum mempunyai system baik secara offline ataupun online. Sehingga dalam
menentukan pihak yang bersalah masih manual. masih menggunakan PIR, sebuah form untuk
pendataan bagasi dan penumpang. Penelitian ini sangatlah penting. Karena itu, peneliti perlu
merancang sebuah sistem untuk menentukan pidak mana yang bersalah. Persoalan dapat ditangani
dengan menggunakan metode sistem pendukung keputusan, karena pemanfaatan sistem tersebut
dapat memebantu perusahaan mengambil keputusan dengan cepat, tepat sasaran, dan konsisten.
Dengan adanya evaluasi tersebut, analisa yang dibutuhkan menggunakan Metode Weighted
Product (WP) adalah salah satu metode dalam sistem pengambilan keputusan dimana
pengambilan sebuah keputusan dapat dilakukan secara lebih cepat dan tepat, sesuai dengan
kriteria yang di inginkan atau setidak nya medekati kriteria yang diinginkan. Akan ada
beberapa factor yang mempengaruhi kejadian tersebut dan diinput kedalam program. Sehingga
dapat mempercepat penyelesaian masalah yang ada. Dan sistem yang dibuat akan bermanfaat
dalam hal pendaataan dan penentuan keputusan yang lebih cepat, pihak mana yang harus
bertanggung jawab dalam hal mengganti barang ataupung mengeluarkan biaya untuk perbaikan
Atas dasar tersebut, peniliti mengangkat permasalahan karya ilmiah yang berjudul : "
RANCANG BANGUN APLIKASI PENANGANAN BAGASI BERBASIS MOBILE WEB
PADA PT. SRIWIJAYA AIR BATAM”.
2. METODE PENELITIAN
2.1 Sistem Penunjang Keputusan
Pengambilan keputusan untuk menentukan prioritas produk unggulan daerah yang sesuai
dengan kebutuhan dan kemampuan diperlukan suatu keputusan yang akurat dan efektif agar tidak
salah memilih dan meminimalisir kerugian baik dari segi biaya maupun waktu. Metode Weighted
Product merupakan bagian dari konsep Multi Atribut Decision Making (MADM) dimana
diperlukan normalisasi pada perhitungannya, karena instansi cukup memilih beberapa barang
yang akan menjadi alternatif pemilihan dan memberikan nilai bobot pada perbandingan alternatif
dan kriterianya. (Agustin dkk, 2015)
2.2 Metode Weighted Product (WP)
Metode Weighted Product (WP) merupakan salah satu metode yang digunakan untuk
menyelesaikan masalah. Metode Weighted Product (WP) menggunakan perkalian untuk
menghubungkan nilai atribut, dimana nilai setiap atribut harus dipangkatkan dulu dengan bobot
atribut yang bersangkutan. (Agustin, 2015)
Metode Weighted Product memerlukan proses normalisasi karena metode ini mengaluhkan
hasil penilaian setiap atribut. Hasil perkalian tersebut belum bermakna jika belum dibandingkan
dengan nilai standart. Bobot untuk atribut manfaat berfungsi sebagai pangkat positif dalam proses
perkalian, sementara bobot biaya berfungsi sebagai pangkat negatif. Metode Weighted Product
menggunakan perkalian sebagai untung menghubungkan rating atribut, dimana rating setiap
atribut harus dipangkatkan dulu dengan bobot yang bersangkutan. Proses ini sama halnya dengan
proses normalisasi. (Handoko dkk, 2015)
Dengan i= 1 , 2, ...,m dan j= 1, 2, ...n.
4. Permatasari, Gunawan, Syahputra
Jurnal Teknik Ibnu Sina (JT-IBSI), Sekolah Tinggi Teknik Ibnu sina – Batam
101
Keterangan:
Π = product
Si = skor / nilai dari setiap alternatif
Xij = nilai alternatif ke- i terhadap atribut ke- j wj = bobot dari setiap atribut.
(Yoga Handoko Agustin, Hendra Kurniawan, 2015)
Dimana ∑Wj = 1 adalah pangkat bernilai positif untuk atribut keuntungan dan bernilai
negatif untuk atribut biaya. Untuk perangkingan / mencari alternatif yang terbaik dilakukan
dengan rumus berikut:
1) Penentuan nilai bobot W
Wj = Wj
∑Wj
2) Penentuan nilai Vektor S
3) Penentuan nilai Vektor
V Vjn = Si
Σ Si
Dimana :
V = Preferensi alternatif dianalogikan sebagai vektor V
W = Bobot kriteria / subkriteria
j = Kriteria
i = Alternatif
n = Banyaknya kriteria
S = Preferensi alternatif dianalogikan sebagai vektor S
(Agustin dkk, 2015)
2.3 Hasil Hitungan Metode Weighted Product
Pengujian sistem dilakukan untuk mengetahui apakah sistem berhasil berjalan dengan baik,
tidak terdapat error, mangacu pada jurnal dengan judul Sistem pendukung keputusan pembelian
sepeda motor menggunakan Metode Weighted Product. (Nurjannah dkk, 2015)
Tingkat kepentingan sudah dipilih sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan pengguna pada
setiap kriteria sesuai dengan yang diberikan oleh system dapat dilihat pada tabel.
Tabel 1. Kriteria dan Tingkat Kepentingan
Kriteria Tingkat Kepentingan
Harga Tidak Penting
Teknologi Penting
Kapasitas Mesin Cukup Penting
Model/Desain Penting
Berdasarkan data alternatif pada tabel 2 dibentuk rating kecocokan dari setiap alternatif
pada setiap kriteria.
5. Rancang Bangun Aplikasi Penanganan Bagasi
Berbasis Mobile Web Pada Pt Sriwijaya Air
April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647
102
Tabel 2. Rating Kecocokan dari setiap Alternatif pada setiap Kriteria
Kriteria
Alternatif Harga Teknologi Kapasitas
Mesin
Model/Desain
A1 3 5 2 4
A2 5 4 4 3
A3 3 3 2 4
A4 3 5 2 2
A5 2 3 2 2
A6 1 3 2 1
A7 3 3 2 1
A8 5 1 4 2
Kategori untuk setiap kriteria adalah:
a. Kriteria Harga adalah kriteria biaya.
b. Kriteria Teknologi, Kapasitas Mesin dan Model/Desain adalah kriteria keuntungan.
Preferensi untuk masing-masing kriteria, W = (2,4,3,4). Selanjutnya dilakukan perbaikan
bobot terlebih dahulu sehingga ΣW = 1, maka didapat perhitungan:
W1 = 0,15; W2 = 0,31; W3 = 0,23; W4 = 0,31
Kemudian vektor S dihitung:
Dimana ΣWj = 1. Wj adalah pangkat bernilai positif untuk atribut keuntungan, dan bernilai negatif
untuk atribut biaya. Kemudian Vektor S dapat dihitung:
S1 = 2,49; S2 = 2,31; S3 = 2,13; S4 = 2,01; S5 = 1,83; S6 = 1,65; S7 = 1,39; S8 = 1,33
Nilai vektor V yang digunakan untuk perangkingan:
W1 = 0,16; W2 = 0,15; W3 = 0,14; W4 = 0,13; W5 = 0,12; W1 = 0,11
Langkah terakhir adalah proses perangkingan. Hasil perankingan diperoleh : V1 = 0,16;
V2 = 0,15; V3 = 0,14; V4 = 0,13; V5 = 0,12; V6 = 0,11; V7 = 0,09 dan V8 = 0,09. Nilai terbesar
ada pada V1 sehingga alternatif A1 adalah alternatif yang terpilih sebagai alternatif terbaik.
Hasil pengujian pada tabel 3 menunjukkan rekomendasi sepeda motor oleh sistem yang
dibandingkan dengan perhitungan manual menggunakan Microsoft Excel.
Tabel 3. Perbandingan Alternatif Rekomendasi Sepeda Motor
Vektor
Nilai Vektor
Tipe Sepeda Motor
Excel Sistem
V1 0,16 0,165 SHOOTER CW FV 110 LE
V2 0,15 0,153 SHOGUN AXELO R FL 125 RCM
V3 0,14 0,141 SMASH TITAN CW FW 110 EEZ
V4 0,13 0,133 SHOOTER CAKRAM FV 110 LB
V5 0,12 0,121 SHOOTER TROMOL FV 110 LAZ
V6 0,11 0,109 SMASH TITAN CAKRAM FW 110
V7 0,09 0,092 SMASH TITAN CW FW 110 SCD
V8 0,09 0,088 SHOGUN AXELO S FL 125 RCD
Nilai terbesar dari hasil perhitungan manual menggunakan Microsoft Excel adalah 0.16
yaitu V1 dan nilai terkecil adalah 0,09 yaitu V8 , sedangkan perhitungan sistem nilai terbesar
adalah 0,165 dan nilai terkecil adalah 0,088 yang jika dibulatkan 0,09 yaitu V8, sehingga didapat
kesimpulan alternatif tipe sepeda motor yang paling direkomendasikan yaitu “SHOOTER CW
FV 110 LE”. Validasi berdasarkan hasil perhitungan manual menggunakan Microsoft Excel dan
perhitungan secara sistem dapat dikatakan valid karena hasil perhitungan yang diperoleh sama.
(Nurjannah dkk, 2015)
6. Permatasari, Gunawan, Syahputra
Jurnal Teknik Ibnu Sina (JT-IBSI), Sekolah Tinggi Teknik Ibnu sina – Batam
103
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Pengumpulan Data
Berdasarkan observasi yang penulis lakukan Pada PT. Sriwijaya Air Batam diperoleh data
yang akan diolah untuk aplikasi yang akan dirancang. Data tersebut meliputi:
1. Data Penumpang yang Kehilangan Bagasi. (Lampiran 1)
2. Data Profile PT. Sriwijaya Air Batam. (Lampiran 2)
3.2 Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan tahapan selanjutnya setelah menganalisa sistem yang ada
serta mendapatkan gambaran dengan jelas tentang apa yang akan dikerjakan. Untuk mencapai
harapan pembuatan sistem, rancangan sistem ini akan digambarkan menggunakan data flow
diagram, entity relation diagram, dan rancangan database.
3.2.1 Data Flow Diagram
Pada tahap ini peneliti akan menunjukan usulan alur proses sistem yang akan dibuat dengan
menunjukan fungsi-fungsi sistem kepada user secara logika dengan DFD (Data Flow Diagram),
yaitu sebagai berikut:
1. Diagram Konteks
Alur proses dari pengembangan aplikasi ini dapat digambarkan dalam suatu Context
diagram sebagai berikut:
Administrator
Rancang Bangun Aplikasi Penanganan
Bagasi Berbasis Mobile Web Pada PT.
Sriwijaya Air Batam
Petugas
1. Tambah, Ubah dan Hapus
2. Olah Data
3. Tambah User
4. Laporan Data
5. Data Petugas
6. Data User
Tampilan Data Bagasi
Dan Penumpang
Pelaporan data bagasi dan
penumpang
Gambar 1. Diagram Konteks
2. DFD Level 0
Gambar 2. DFD Level 0
Administrator
1.0
Aplikasi
2.0
Rancang Bangun Aplikasi Penanganan
Bagasi Berbasis Mobile Web Pada PT.
Sriwijaya Air Batam
Petugas
1. Tambah, Ubah dan Hapus
2. Olah Data
3. Tambah User
4. Laporan Data
5. Data Petugas
6. Data User
Tampilan Data Bagasi
Dan Penumpang
Pelaporan data bagasi dan
penumpang
7. Rancang Bangun Aplikasi Penanganan Bagasi
Berbasis Mobile Web Pada Pt Sriwijaya Air
April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647
104
3.2.2 Entity Relationship Diagram ( ERD )
Alat yang digunakan untuk merancang database konseptual adalah Entity Relationship
Diagram (ERD)
Gambar 3. ERD
3.4 Metode Weighted Product
Kegiatan memilih perusahaan yang bersalah merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh
pimpinan pusat. Namun, dalam hal memilih perusahaan yang bersalah bukan hal mudah. Oleh
karena itu, penelitian ini akan membahas sistem pendukung yang diharapkan dapat membantu
pimpinan pusat dalam pemilihan perusahaan. Metode yang dipakai dalam pengambilan keputusan
pemilihan perusahaan adalah metode Weighted Product (WP). Berikut adalah analisis sistem dan
perhitungan metode WP:
1. Menentukan jenis-jenis kriteria pemilihan perusahaan yang bersalah. Dalam penelitian
ini, kriteria-kriteria yang dibutuhkan adalah Petugas, Ketelitian, Handling, Pelayanan, dan
Jarak
2. Menentukan bobot setiap alternatif pada setiap kriteria dinilai dengan 1 sampai 5, gradasi
pembobotan ini mengacu pada Skala Likert, yaitu:
1= Sangat Tidak Penting
2= Tidak Penting
3= Ragu-ragu
4= Penting
5= Sangat Penting
8. Permatasari, Gunawan, Syahputra
Jurnal Teknik Ibnu Sina (JT-IBSI), Sekolah Tinggi Teknik Ibnu sina – Batam
105
Sedangkan cara scoring bahwa sangat penting 5, penting 4, ragu-ragu 3, tidak penting 2
dan sangat tidak penting 1 hanya merupakan kode saja untuk mengetahui yang lebih tinggi dan
yang lebih rendah.
Tabel 4. Pembobotan Kriteria
Kriteria Skala Bobot
Petugas
Sangat Rajin 5
Rajin 4
Biasa 3
Pemalas 2
Sangat Pemalas 1
Ketilitian
Sangat Teliti 5
Teliti 4
Biasa 3
Kurang Teliti 2
Tidak Teliti 1
Handling
Sangat Baik 5
Baik 4
Biasa 3
Tidak Baik 2
Buruk 1
Pelayanan
Sangat Memuaskan 5
Memuaskan 4
Cukup 3
Kurang Memuaskan 2
Tidak Memuaskan 1
Jarak
Sangat Dekat 5
Cukup Dekat 4
Dekat 3
Jauh 2
Sangat Jauh 1
3. Pada kasus ini akan digunakan 3 perusahaan.
Tabel 5. Penilaian Prusahaan
Alternative
Kriteria
Petugas Ketelitian Handling Pelayanan Jarak
Station
keberangkatan
Sangat
pemalas Kurang teliti Biasa Memuaskan
Sangat
dekat
Ground handling Sangat rajin Teliti Biasa
Kurang
Memuaskan
Sangat
Jauh
Station tujuan Biasa Teliti Tidak Baik
Sangat
Memuaskan
Sangat
Jauh
4. Setelah mengetahui, selanjutnya memberi bobot nilai untuk data masing-masing
perusahaan. Untuk setiap perusahaan atau alternative diberi simbol S1,S2,S3.
Tabel 6. Bobot setiap perusahaan
Alternative S1 S2 S3
Petugas 1 5 3
Ketelitian 2 4 4
9. Rancang Bangun Aplikasi Penanganan Bagasi
Berbasis Mobile Web Pada Pt Sriwijaya Air
April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647
106
Handling 3 3 2
Pelayanan 4 2 5
Jarak 5 1 1
Disini saya akan bahas contoh perhitungan metode weighted product secara manual.
Dibawah ini akan dijelaskan contoh perhitungan manual dengan menggunakan Metode Weighted
Product (WP) dalam menentukan pilihan restoran berdasarkan nilai bobot yang diberikan
pembanding, dimana pada contoh ini ada 3 district yang akan menjadi alternatif pilihan yaitu :
S1 : Station Keberangkatan
S2 : Ground Handling Batam
S3 : Station Batam
Kriteria yang digunakan dalam memilih divisi ada 5 yaitu :
C1 : Petugas
C2 : Ketelitian
C3 : Handling
C4 : Pelayanan
C5 : Jarak
1. Tahap Pertama
Pengambil keputusan memberikan bobot preferensi sebagai :
W : ( 5,4,3,2,1 )
Sangat Baik : 5
Baik : 4
Cukup : 3
Buruk : 2
Sangat Buruk : 1
Dan nilai-nilai kriteria dari setiap alternative district akan disajikan dalam bentuk tabel dan
diberi nilai secara acak sebagai berikut:
Tabel 7. Kriteria
Alternative
Kriteria
C1 C2 C3 C4 C5
S1 1 2 3 4 5
S2 5 4 3 2 1
S3 3 4 2 5 1
1. Tahap Kedua
Sebelumnya dilakukan perbaikan bobot nilai terlebih dahulu, sehingga total bobot ∑wj = 1
dengan cara :
Wj = Wj
∑Wj
Dari bobot preferensi sebelumnya yaitu W = ( 5,4,3,2,1 ) Wj merupakan W index ke j. Jadi
untuk W1 yaitu 5, W2 yaitu 3 dan seterusnya. Dan ∑Wj merupakan jumlah dari W yaitu
5+4+3+2+1. Jadi untuk perbaikan bobot W1 menjadi : W1 = 0,333; W1 = 0,267; W1 = 0,2; W1
= 0,133; W1 = 0,067
2. Tahap ke tiga
Menentukan Nilai Vektor S, yang dapat dihitung dengan menggunakan formula berikut:
Untuk perhitungan sederhananya, kembali lihat Tabel 4.7 di atas. Pada baris R1, masing –
masing kriteria memiliki nilai sebagai berikut : C1 : 1; C2 : 2; C3 : 3; C4 : 4; C5 : 5
10. Permatasari, Gunawan, Syahputra
Jurnal Teknik Ibnu Sina (JT-IBSI), Sekolah Tinggi Teknik Ibnu sina – Batam
107
Pangkatkan dan kalikan nilai masing- masing kriteria tersebut dengan bobot yang sudah
diperbaiki sebelumnya, jadi seperti berikut : S1 = 2,007; S2 = 3,381; S3 = 2,972
1. Tahap ke empat
Menentukan Nilai vector yang akan digunakan Menghitung Preferensi (Vi) untuk
perengkingan. Formulanya seperti berikut :
Sederhananya seperti :
Jadi Hasil dari Menghitung Preferensi (Vi) adalah sebagai berikut : V1 = 0,240; V2 = 0,404; V3
= 0,355
Dari hasil perhitungan di atas, Nilai V2 menunjukkkan nilai terbesar sehingga dengan
kata lain V2 merupakan pilihan alternatif yang terburuk, Ground Handling Batam menjadi pihak
yang harus mengganti bagasi yang rusak ataupun hilang sesuai dengan pembobotan yang
diberikan oleh pengambil keputusan.
3.5. Tampilan Antar Muka User
1. Pastikan web server telah berjalan dan jika belum maka pilih start pada apache dan MySql,
disini penulis menggunakan aplikasi XAMPP dan untuk tampilannya dapat dilihat di
bawah ini:
Gambar 4. Tampilan Control Panel Xampp.
2. Selanjutnya buka media browser, disini penulis menggunakan mozila firefox lalu ketikan
pada alamat url http://localhost/lostandfound/ maka akan muncul tampilan beranda sebagai
berikut:
Gambar 5. Tampilan Login
11. Rancang Bangun Aplikasi Penanganan Bagasi
Berbasis Mobile Web Pada Pt Sriwijaya Air
April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647
108
3. Pada gambar dibawah, tampilan utama admin terdapat beberapa menu input data
diantaranya News Item, Kind Item, Route, Value, Criteria, Alternative, Weight, dan PIR
Gambar 6. Tampilan Beranda Admin
Gambar 7. Tampilan Jenis-jenis data
4. Tampilan utama user langsung menuju ke daftar pir yan telah di input.
5. Didalam menu PIR, terdapat Tampilan seluruh PIR yang telah diinput kedalam sistem. Dan
disini petugas dapat menginput data penumpang yang kehilangan bagasi, dan setiap PIR
dapat di edit, proses, dan hapus.
Gambar 8. Tampilan menu PIR Gambar 9. Formulir New PIR
6. Berikut adalah tampilan menu New PIR
7. Pada bagian bawah menu New PIR, teerdapat tombol ADD NEW ITEM untuk
menambahkan bagasi, apabila terdapat bagasi yang hilang lebih dari 1
Gambar 10. Sambungan Formulir New PIR Gambar 11. Daftar PIR yang telah di input
8. Setelah data diinput, status pir tersebut menjadi open, seperti tampak digambar berwarna
hitam. Setelah itu, dapat kita proses dengan mengklik tombol yang berwarna hijau. Untuk
melakukan perhitungan, atau pun, close status.
12. Rancang Bangun Aplikasi Penanganan Bagasi
Berbasis Mobile Web Pada Pt Sriwijaya Air
April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647
100
Gambar 12. Sambungan menu proses
Gambar 13. Menu memberikan
penilaian
Gambar 14. Hasil Perhitungan Metode
Weighted Product
Gambar 15. Laporan PIR
4. KESIMPULAN
Sistem pendukung keputusan berguna untuk acuan bagi yang melakukan pilihan terhadap
beberapa alternatif. Dengan mengimplementasikan aplikasi system pendataan dan keputusan
tersebut dapat mencapai maksud dan tujuan yang diinginkan ole PT. Sriwijaya Air yaitu:
1. Pengolahan data penumpang telah berjalan dengan baik pada PT. Sriwijaya Air Batam dengan
menggunakan aplikasi.
2. Dengan adanya aplikasi penanganan bagasi secara online dapat mempercepat dalam proses
pembuatan laporan yang dibutuhkan dan dalam pencarian bagasi.
5. SARAN
Saran yang dapat penulis berikan terhadap penelitian ini adalah:
1. Dapat dilakukan penelitian lanjutan yang lebih detil terhadap teknologi yang digunakan di
PT. Sriwijaya Air Batam baik dari segi pelayanan maupun tekhnologi.
2. Semoga ilmu yang didapat dalam penulisan laporan kerja praktik ini berguna untuk
melakukan penulisan dan penelitian.
3. Perlunya ketelitian personil khususnya di divisi lost and found pada saat aplikasi penanganan
bagasi ini sudah di implementasikan.
4. Perlunya pelatihan user agar pada saat aplikasi ini diimplementasikan, human error dapat
diminimalisasi.
UCAPAN TERIMA KASIH
Terima kasih atas dukungan kedua orang tua saya yang selalu memberikan semangat,
motivasi, dan doa untuk selalu maju, pantang menyerah dalam menggapai cita-cita.
13. Rancang Bangun Aplikasi Penanganan Bagasi
Berbasis Mobile Web Pada Pt Sriwijaya Air
April 2018 | Vol. 3 | No. 1 | ISSN : 2541-2647
100
DAFTAR PUSTAKA
Alex Fahrudin, Bambang Eka Purnama dan Berliana Kusuma Riasti. (2011). Pembangunan
Sistem Informasi Layanan Haji Berbasis Web Pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Ar
Rohman Mabrur Kudus. Jurnal Teknik Informatika.
Andry Kurniawan. (2013). Rekayasa Perangkat Lunak Aplikasi Penjualan Pada Toko Story Time
Factory Outlet Menggunakan Pemrograman Java. Jurnal Teknologi Informasi.
Herman Yuliansyah. (2014). Perancangan Replikasi Basis Data MYSQL Dengan Mekanisme
Pengamanan Menggunakan SSL Encyption. Jurnal Teknik Informatika.
I. Joko Dewanto (2014). System Development Life Cycle Dengan Beberapa Pendekatan Jurnal
FASILKOM.
Muhamad Z. Buchari, Steven R. Sentinuwo, Oktavian A. Lantang (2015). Rancang Bangun Video
Animasi 3 Dimensi Untuk Mekanisme Pengujian Kendaraan Bermotor di Dinas
Perhubungan, Kebudayaan, Pariwisata, Komunikasi dan Informasi. E-jurnal Teknik
informatika. ISSN : 2301-8364
Nency Nurjannah, Zainal Arifin, Dyna Marisa Khairina. (2015). Sistem Pendukung Keputusan
Pembelian Sepeda Motor Dengan Metode Weighted Product. Jurnal Teknik Informatika.
Opik Taupik K, Mohamad Irfan, Ai Nurpianti. (2013). Pembuatan Aplikasi Anbiyapedia
Ensiklopedi Muslim Anak Berbasis WEB. Jurnal Teknik Informatika. ISSN 1979-8911
Permatasari, R. D. P., Bora, M. A., & Ropianto, M. (2017, August). RANCANG BANGUN
APLIKASI ATM DIREKTORI BERBASIS WEB MOBILE DENGAN METODE
ALGORITMA LINIER DAN SEQUENTIAL SEARCH (STUDI KASUS BANK BNI 46
REGIONAL 2). In SISITI: Seminar Ilmiah Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (Vol.
5, No. 1).
Permatasari, R. D. P., Bora, M. A., & Ropianto, M. (2017, August). RANCANG BANGUN
APLIKASI ATM DIREKTORI BERBASIS WEB MOBILE DENGAN METODE
ALGORITMA LINIER DAN SEQUENTIAL SEARCH (STUDI KASUS BANK BNI 46
REGIONAL 2). In SISITI: Seminar Ilmiah Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (Vol.
5, No. 1).
Septiyani Putri Astutik, (2014). Hubungan Tingkat Pertumbuhan Excess Bagagge Charge
Dengan Pendapatan Perusahaan Pada Maskapai Garuda Indonesia Rute Denpasar –
Singapura Di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai Denpasar Bali Periode Bulan Januari
Sampai Dengan Bulan Maret 2012. Jurnal Manajemen Dirgantara. ISSN : 2252-7451
Setyabudhi, A. L. (2017). Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Absensi dan
Pengambilan Surat Cuti Kerja Berbasis Web. JR: JURNAL RESPONSIVE Teknik
Informatika, 1(1).
Teuku Mufizar, Nanang Suciyono, & Nurul Aprida Megantini Herisma (2017). Sistem
Pendukung Keputusan Penerimaan Wartawan Menggunakan Metode Weighted Product.
Jurnal Teknik Informatika.
Yoga Handoko Agustin, & Hendra Kurniawan. (2015). Sistem Pendukung Keputusan Penilaian
Kinerja Dosen Menggunakan Metode Weighted Product. Jurnal Sistem Informasi.
View publication stats
View publication stats