Sennitti Coffee adalah UMKM yang bergerak di bidang perkopian yang didirikan pada tahun 2021 dengan menyajikan berbagai menu kopi dan cemilan. UMKM ini menghadapi beberapa tantangan seperti laporan keuangan manual, efisiensi waktu, dan ketersediaan tempat namun berupaya mengatasinya dengan meningkatkan SDM, mengatur waktu, serta menata ulang ruangan.

1. Analisis UMKM
Sennitti Coffee

2. ANGGOTA KELOMPOK
Nabila
Daffa A Maya R Umma
S Alviana S
M Hasim F

3. A. Latar Belakang
Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan
usaha perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro sebagaimana diatur
dalam Undang-Undang ini. Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif
yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan
usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang
perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung
maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang
memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana dimaksud dalam Undang-
Undang ini.

4. A. Latar Belakang
Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang
dilakukan oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan merupakan
anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi
bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan Usaha Kecil atau usaha
besar dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang.

5. B. Sennitti Coffee
Sennitti Coffee merupakan umkm yang bergerak dibidang perkopian. Usaha ini
berdiri sejak tahun 2021 dengan pmenyajikan berbagai menu kopi dan cemilan.
Senniti coffe bertempat di parkiran telaga menjer tempatnya yang sangat
strategis menjadikan senniti mudah mendapatkan pelanggan. Faktor pendirian
usaha ini ialah, pemilik merupakan penikmat kopi kemudian untuk
memperkenalkan kopi daerah dan mengembangkan praktek dari hasil pelatihan
di BLK.

6. Laporan Keuangan
1
Efisiensi Waktu
2
Konsistensi Operasional
3
4
C. Permasalahan yang Dihadapi
5 Alat & Fasilitas
Ketersediaan Tempat

7. Laporan Keuangan
1.
Masalah utama laporan keuangan yang masih manual, seharusnya dalam proses
ini pemilik usaha bisa menerapkan pengelolaan keuangan menggundakan
software atau media elektronik seperti pemanfaatan Microsoft-Excell tetapi hal
ini harus diimbangi oleh keahlian bagian keuangan apakah bisa
mengoperasionalkannya maka dari itu laporan keuangan yang manual juga
memiliki peran penting dan harus digaris bawahi bahwa pemanfaatan media
yang lebih efisien juga harus lebih teliti. Menggunakan pembukuan manual,
kemungkinan besar akan membuat seluruh laporan finansial tersebut sedikit
merepotkan dan memakan waktu, terlebih lagi jika harus mengerjakan semua itu
sendiri dan memiliki banyak transaksi.

8. 2. Efisiensi Waktu
Dari masalah diatas, sennitti masih kurang dalam pelayanannya. Sedangkan
kuliatas pelayanan sangat diperlukan dalam sebuah usaha apalagi usaha yang
bertemu dan melayani pelanggannya langsung. Solusi yang dapat diberikan
untuk sennitti menurut kami ialah dengan menambah karyawan, dengan
ditambahnya karyawan maka akan memberikan efesiensi dalam pelayanan.
Namun untuk menambah karyawan perlu juga diperhatikan dalam perekrutan
karyawan sebab SDM merupakan faktor penting untuk berjalannya suatu usaha.
Pelayanan adalah suatu upaya untuk memenuhi kebutuhan, keinginan dan
harapan dari konsumen.

9. 3. Konsistensi Operasional
Solusinya yaitu bisa dengan menstruasi waktu agar lebih efisien baik untuk
pelaku umkm maupun untuk customernya, sebab konsistensi akan menentukan
keberlanjutan usaha. Tetapi kalau dalam kondisi benar-benar darurat lebih baik
untuk fokus pada usaha dan tambah 1 pegawai sebagai asisten agar tidak terlalu
repot dan jika memang usaha ini memiliki prospek yang lebih besar lagi maka
bisa melakukan penambahan modal seperti melakukan pinjaman bank atau dana
tambahan untuk mengembangkan usaha tersebut, jadi konsisten waktu ini hanya
bisa diperkirakan oleh pelaku umkm (pemilik) itu sendiri.

10. 4. Ketersediaan Tempat
Menyusun atau Menata ulang ruangan Coffee yang ada jadi kita bisa membuat
tempat tersebut menjadi dua area yaitu area produksi dan komersal ysng sangat
krusia. Area produksi yang dimaksud dalam konteks ini yaitu area dapur atau
tempat dimana kita membuat produk. Dalam praktek area yaitu mengenai
desain, jadi pengusaha bisa memanfaatkan room divider atau tirai sebagai
pembuatan sekat tembok sehingga ruangan terlihat menjadi luas. Menambah
Pembangunan, nah untuk menambah pembangunan pengusaha bisa mengatur
keuangan dengan baik dan menambah pembangunan yang seminimalis mungkin
di bagian atas karena bisa menimbulkan suasana yg tentram dan tenang.

11. 5. Alat & Fasilitas
Pemilik bisa mengambil pinjaman bank untuk menambah alat atau fasilitas yang
diperlukan jika pinjaman bank gagal, pelaku umkm bisa mendapatkan pinjaman
modal dari sistem penggalangan dana yang dihadirkan oleh teknologi finansial
(fintech). Penggalangan dana ini dikenal dengan istilah crowdfunding.
Atau, bisa juga meminta bantuan UMKM dengan mendaftarkan UMKM yang
dimiliki terlebih dahulu sebagai salah satu syarat wajib. Bantuan UMKM sendiri
adalah bantuan langsung tunai (BLT) untuk UMKM yang disalurkan pemerintah
melalui dua kementerian yakni Kementerian Koperasi dan UKM serta
Kementerian Sosial.

12. Kesimpulan
UMKM Sennitti Coffee merupakan umkm yang bergerak dibidang perkopian.
Usaha ini berdiri sejak tahun 2021 dengan pmenyajikan berbagai menu kopi dan
cemilan.pendirian UMKM ini didasarkan pada pemilik yang merupakan penikmat
kopi kemudian untuk memperkenalkan kopi daerah dan mengembangkan
praktek dari hasil pelatihan diblk. Ada beberapa kendala yang dialami oleh
sennitti coffe ini sehingga menjadi rintangaan untuk terus maju, tetapi
hambatan-hambatan tersebut mampu dilewati oleh Sennitti Coffee sehingga
usahanya masih berdiri hingga saat ini.

13. Terima Kasih