SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Soal Tugas Har Generator Periode : 21 s/d 28 Agustus 2014
Nama Peserta : Eko susilo
Nip. : 8610026JA
1. Pendingin generator menggunakan hidrogen sangat efektif dibanding dengan udara biasa,
karena mempunyai kelebihan ?.................................
Jawab : - Kerapatan rendah sehingga kerugian gesekan, kebisingan berkurang dan daya fan
untuk mensirkulasikannya juga rendah
- Koofisien perpindahan panas tinggi dibanding udara sehingga dapat menyerap
panas lebih banyak.
- Daya Hantar panas tinggi dibanding udara, sehingga dapat menghantarkan panas
lebih banyak.
- Tidak bersifat korosif.
- Resiko kebakaran rendah, hidrogen murni tidak membantu terjadinya kebakaran.
- Biaya pemeliharaan rendah, hal ini karena siklus gas tertutup sehingga
kebisingannya terjaga.
2. Komponen komponen yang perlu diperiksa pada sistem eksitasi tanpa sikat adalah apa saja ? ....
Jawab : - Pemeriksaan rotating diode rectifie , dari kotoran atau bekas terjadi pemanasan lebih
dan kerusakan.
- Periksa zekering, diganti bila ada yang putus.
- Cek baut-baut terminal.
- Lakukan pengukuran tahanan isolasi.
- Periksa penghantar fleksibel dioda dari kerusakan dan kelonggaran.
- Bersihkan seluruh kumparan-kumparan dari kotoran.
3. Apa fungsi blower/baling – baling pada rotor generator ?...................
Jawab : - Sebagai sirkulasi media pendingin ke rongga-rongga rotor dan stator, agar cepat
menyebar
4. Apa yang dimaksud dengan eksitasi ?..............................
Jawab : Pemberian arus listrik untuk membuat kutub magnit pada generator. Dengan
mengatur besar kecil arus listrik tersebut, dapat mengatur besar tegangan out put
generator atau dapat juga mengatur besar daya reaktif yang diinginkan pada generator
yang sedang paralel dengan sistem jaringan besar (infinite bus).
5. Media udara digunakan sebagai pendingin generator mempunyai keuntungan apa saja
coba jelaskan ?.........................
Jawab : - Biaya lebih murah karena langsung dari udara sekitar
- Lebih aman karena tidak flamable
- Proses pemeliharaan lebih mudah ( tidak perlu venting dan purging H2)
6. Inti besi dari stator generator terdiri dari laminasi – laminasi plat besi yang bertujuan
untuk apa ?................................
Jawab : Tujuan dari laminasi-laminasi tersebut adalah untuk mengurangi besarnya arus
pusar (Eddy Current), karena arus pusar ini dapat menimbulkan panas pada inti stator dan
akhirnya dapat merusak isolasi kumparan penghantar.
7. Kerusakan isolasi pada winding biasanya di sebabkan oleh apa saja ?....................
Jawab : Overheating yang terjadi pada winding dan berlangsung lama, menyebabkan
stress pada winding & isolasi kawat menjadi rapuh, dan lama kelamaan isolasi akan retak.
Jika gejala ini disertai dengan timbulnya PD (Partial discharge), maka proses penuaan
isolasi akan semakin semakin cepat
8. Nilai Tegangan/Arus bolak-balik akan menyerap daya yang sama dengan daya yang
diserap oleh Tegangan/Arus searah disebut ?.....................
Jawab: eksitasi sistem
9. Sistem eksitasi yang tenaga penggeraknya eksiternya dipasang satu poros dengan
generator adalah ?................
Jawab : sistem eksitasi Dinamik (Bhrusles) tanpa sikat arang dan biasanya memakai
permanent magnet generator (PMG )
10. Terbangkitnya GGL Induksi pada mesin listrik terjadi adanya ?.........................
Jawab: � Medan magnit
� Penghantar
� Gerakan Relatif-
Karena Sesuai hukum Faraday bahwa apabila suatu penghantar digerak-gerakkan dalam
medan magnit maka penghantar tersebut timbul GGL (Gaya Gerak Listrik) induksi atau
dapat menghasilkan listrik,
11. Sifat Beban Sistem Arus Bolak-balik jenis beban yang digunakan terdiri dari ?.........
Jawab : beban resistif, induktif dan kapasitif atau kombinasi dari jenis-jenis beban
tersebut.
12. Apa yang dimaksud dengan sifat beban Induktif, beban Kafasitif dan beban Resistif
terhadap Tegangan (V) dan Arus (I) pada sumber AC ?...........
Jawab :- Beban Induktif adalah beban yang berupa kumparan atau coil
- Beban kapasitif adalah beban yang berupa kapasitor atau kondensor
- Beban Resistif adalah beban yang berupa Tahanan murni
13. Bagaimana Rumusan Daya Aktif pada sumber Tiga fasa pada hubungan Bintang (Y) dan
Delta?.................
Jawab : Daya aktif (P) = U.I .cos φ (watt)
14. Bagaimana Rumusan Tegangan Line dan Tegangan Fase pada hubungan Bintang
Generator Tiga fasa ? …………………………………
Jawab : Pada hubungan bintang (Y), ujung-ujung tiap fase dihubungkan menjadi satu dan
menjadi titik netral / bintang. Tegangan V a-n, V b-n dan V c-n disebut “Tegangan fase”
Gambar 2. Hubungan Bintang (Y, wye).
Dengan adanya titik netral maka besaran tegangan fase dihitung terhadap titik netralnya,
juga membentuk sistem tegangan 3 fase yang seimbang dengan magnitudenya (akar 3
dikali magnitude dari tegangan fase).
Jadi V line = √3 V fase
= 1,73 Vfase
Sedangkan untuk arus yang mengalir pada semua fase mempunyai nilai yang sama,
ILine = Ifase Ia = Ib = Ic
15. Apa yang dimaksud dengan generator Kutub Dalam dan Kutub Luar ? ………………..
Jawab : - kutub dalam ,magnet terletak pada rotor dan berputar
- Kutub luar , magnet terletak pada stator dan diam
16. Jelaskan apa saja yang dilakukan pada pemeliharaan Rutin Generator ?................
Jawab : - Pemeriksaan temperatur belitan stator, bearing, air pendingin, dan sebagainya
dilakukan setiap hari.
- Pemeriksaan kebocoran pendingin minyak (khusus generator dengan pendingin
hidrogen) dalam sekali sebulan.
- Pemeriksaan vibrasi sekali sebulan.
- Pemeriksaan tekanan hidrogen, seal oil pump.
- Pemeriksaan fuse rotating rectifier (Brushless excitation) atau pemeriksaan sikat
arang (Static Excitation / DC Dinamic Excitation).
17. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pemeliharaan Periodik pada Generator ?.........
Jawab : Pemeriksaan yang bersifat periodik ialah pemeriksaan yang dilakukan
berdasarkan lama operasi dari generator, yang diklasifikasikan:
a. Pemeriksaan sederhana, setiap 8.000 jam.
b. Pemeriksaan sedang, setiap 16.000 jam.
c. Pemeriksaan serius, setiap 32. 000 jam.
Pemeriksaan periodik kegiatan yang dilakukan meliputi pembongkaran (disassembly),
pemeriksaan (inspection) dan pengujian (testing). Kegiatan pemeriksaan tersebut tidak
harus semua komponen dilakukan sama, melainkan tergantung dari klasifikasi
pemeriksaan periodiknya.
18. Hal – hal apa saja yg perlu diperiksa pada pemeliharaan Rotor Generator ?........................
Jawab : Periksa kebersihan dan perubahan bentuk kumparan serta kerusakan dan
penggeseran dari blok isolasinya.
- Periksa kekendoran beban penyeimbang (balance weight).
- Cek ujung komponen dibawah cincin penahan.
- Periksa kelonggaran rakitan penghantar radial.
- Periksa komponen-komponen rotor, seperti cincin penahan, pasok blower, dan journal
poros (komponen tersebut disarankan diperiksa dengan ultra sonic test atau dye penetrant test
untuk mengetahui keretakkan material-material tersebut).
- Teliti kelonggaran dari tiap-tiap baut dan plat alas.
- Kerusakkan dan keausan dari journal rotor dan kopling, diteliti, pasak-pasak rotor dan
beban penyeimbangan diperiksa kelonggarannya.
- Perapat penekan dan cincin perapat harus diperiksa celahnya, kerusakan perubahan bentuk.
Cincin perapat harus diperiksa kelancaran geraknya.
- Tiap labyrinth harus diperiksa kerusakkannya dan keadaan celahnya.
- Periksa keausan bahan bantalan.
- Ukur tahanan isolasi kumparan.
19. Pemeliharaan pemeriksaan Stator Generator meliputi apa saja ?...............................
Jawab : - Belitan stator diperiksa tentang kemungkinan terjadinya kontaminasi, kerusakan,
retak, pemanasan lebih dan keausan.
- Pasak stator diperiksa kemungkinan terjadinya pergeseran (kedudukan) dari ujung
pasak dan pengganjal dibawah pasak, serta kelonggaran dari pasak-pasak kumparan stator.
- Penyangga ujung kumparan diperiksa, khususnya kelonggaran dari baut pengikatnya.
- Penjarak isolasi (insulation spacer) diperiksa kemungkinan merapatnya jarak isolasi,
kelonggaran dan keausan dari kain polyster, segmen penyangga kumparan, tali pengikat dan
panahan ujung kumparan.
- Cincin phasa, diperiksa kerusakan / perubahan bentuknya.
- Gulungan di dalam alur (slot) diteliti kelonggarannya dari terminal.
- Ujung penghantar utama (main lead), diperiksa kerusakan dari porselin bushing dan
permukaan sambungan serta kondisi bagian dalam kotak saluran dan netralnya.
- Pemeriksaan keadaan inti, yang meliputi kerapatan dan laminasi-laminasi, tanda-tanda
kerusakan mekanis, tanda-tanda pemanasan setempat dan keadaan susunan pengikat inti.
- Periksa permukaan kumparan, inti besi, benda-benda asing serta kebocoran minyak dan air.
- Cek pendeteksi temperatur inti stator (RTD), bila perlu ditest.
- Periksa klem kawat pentanahan dan bagian-bagiannya.
20. Komponen apa saja yang perlu diperiksa pada pemeliharaan Sistem Eksitasi dengan
Generator DC ?..............................
Jawab: - Periksa keadaan komutator, apakah ada yang cacat atau permukaan tidak rata.
- Periksa keadaan sikat arang dan tekanannya.
- Cek baut-baut pengikat.
- Ukur tahanan isolasi kumparan rotor dan stator generator DC.
- Tes pendeteksi temperatur (RTD).
- Cek sikat arang dan slipring pada sambungan ke eksitasi.
21. Jenis – Jenis Eksitasi yang digunakan pada Generator apa saja yang saudara ketahui ?......
Jawab : - Eksitasi Tanpa Sikat (Brushless Excitation).
- Eksitasi dengan Generator DC
- Eksitasi Statik.
22. Pengukuran Tahanan Isolasi menurut peraturan instalasi listrik, suatu nilai tahanan
isolasai antar penghantar satu dengan yang lain maupun antar penghantar dengan bumi
harus sekurang kurangnya berapa ?..............................................
Jawab : nilai tahanan isolasi antara penghantar satu dan penghantar yang lain maupun
antara penghantar dan bumi, harus sekurang-kurangnya 1000 Ohm per satu Volt tegangan
nominal ( 1 Volt = 1000 Ω) / ( 1 kilo Volt = 1 Mega Ohm).
23. Coba sebutkan ada berapa jenis alat ukur Ohm – meter yang dapat digunakan,
diantaranya adalah ?.......................
Jawab : -Multimeter digital
- Wheastone Bridge
- Kelvin Bridge
24. Apa yang dimaksud dengan Hi-pot test dan untuk apa penggunaannya pada pemeliharaan
Generator ?............................
Jawab: tujuannya untuk melihat kemampuan isolasi apakah masih baik atau tidak untuk
melindungi adanya tegangan tinggi pada belitan/kumparan terhadap ground. Untuk
melakukan test ini alat yang dipakai biasa disebut “hi-pot tester“ , hipotest ini tegangan
tinggi suplainya (source) ada AC dan DC.
Standard tegangan test yang dilakukan, menurut standard IEC :
Vac = 2 Un + 1000 dan Vdc = 1,7 x Vac
Un = Tegangan nominal
25. Polarisasi index digunakan untuk pada pemeliharaan Generator ?..................................
Jawab : PI adalah salah satu cara yang digunakan untuk mengetahui quality winding
akibat pengaruh lingkungan, seperti penyerapan air, pengotoran debu, dll
PI merupakan perbandingan pengukuran Arus Bocor pada pengukuran dalam 10 menit
terhadap 1 menit.
PI =Pengukuran R IS 10 menit / Pengukuran R IS 1 menit
Nilai parameter PI menurut IEEE Transaction 43
Jika PI kurang dari 2.0 menunjukkan bahwa isolasi winding terlalu banyak menyerap
uap air atau terdapat penumpukan kotoran konduktive.
SEKIAN

More Related Content

What's hot

02 bab 05 motor listrik ac
02 bab 05 motor listrik ac02 bab 05 motor listrik ac
02 bab 05 motor listrik acEko Supriyadi
 
Pertemuan 04. Diagram Blok
Pertemuan 04. Diagram BlokPertemuan 04. Diagram Blok
Pertemuan 04. Diagram BlokAprianti Putri
 
Motor ac sinkron
Motor ac sinkronMotor ac sinkron
Motor ac sinkronRahmat Dani
 
Iii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisah
Iii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisahIii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisah
Iii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisahprayogo07
 
1 pengukuran dan kesalahan
1 pengukuran dan kesalahan1 pengukuran dan kesalahan
1 pengukuran dan kesalahanSimon Patabang
 
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrikpprawira11
 
Instalasi listrik dasar
Instalasi listrik dasarInstalasi listrik dasar
Instalasi listrik dasarKhairul Jakfar
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1Adhi Susanto
 
Pengaturan tegangan pada generator
Pengaturan tegangan pada generatorPengaturan tegangan pada generator
Pengaturan tegangan pada generatorPutri Berlian Abadi
 
Gardu Induk
Gardu IndukGardu Induk
Gardu InduklombkTBK
 
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )TEMMY NGEDY
 
5 pengukuran dan kesalahan
5 pengukuran dan kesalahan5 pengukuran dan kesalahan
5 pengukuran dan kesalahanSimon Patabang
 

What's hot (20)

02 bab 05 motor listrik ac
02 bab 05 motor listrik ac02 bab 05 motor listrik ac
02 bab 05 motor listrik ac
 
PULSE WIDTH MODULATION
PULSE WIDTH MODULATIONPULSE WIDTH MODULATION
PULSE WIDTH MODULATION
 
Pertemuan 04. Diagram Blok
Pertemuan 04. Diagram BlokPertemuan 04. Diagram Blok
Pertemuan 04. Diagram Blok
 
Contoh soal
Contoh soalContoh soal
Contoh soal
 
Mesin induksi
Mesin induksiMesin induksi
Mesin induksi
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Motor ac sinkron
Motor ac sinkronMotor ac sinkron
Motor ac sinkron
 
Iii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisah
Iii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisahIii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisah
Iii. generator-arus-searah-berpenguat-terpisah
 
1 pengukuran dan kesalahan
1 pengukuran dan kesalahan1 pengukuran dan kesalahan
1 pengukuran dan kesalahan
 
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
8 rangkaian-dasar-kontrol-motor-listrik
 
Instalasi listrik dasar
Instalasi listrik dasarInstalasi listrik dasar
Instalasi listrik dasar
 
contoh soal motor dc
contoh soal motor dccontoh soal motor dc
contoh soal motor dc
 
6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik6 rangkaian arus bolak balik
6 rangkaian arus bolak balik
 
Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1Materi motor listrik dc 1
Materi motor listrik dc 1
 
Pengaturan tegangan pada generator
Pengaturan tegangan pada generatorPengaturan tegangan pada generator
Pengaturan tegangan pada generator
 
Gardu Induk
Gardu IndukGardu Induk
Gardu Induk
 
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
 
5 pengukuran dan kesalahan
5 pengukuran dan kesalahan5 pengukuran dan kesalahan
5 pengukuran dan kesalahan
 
Laporan avometer
Laporan avometerLaporan avometer
Laporan avometer
 
9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan
 

Similar to PEMERIKSAAN GENERATOR

Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada KendaraanJobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada KendaraanCharis Muhammad
 
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada KendaraanJobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada KendaraanCharis Muhammad
 
Jobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
Jobsheet Overhaul Alternator Dan RegulatorJobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
Jobsheet Overhaul Alternator Dan RegulatorCharis Muhammad
 
225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.ppt
225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.ppt225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.ppt
225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.pptDedeMulyaman1
 
14020 5-757144167017
14020 5-75714416701714020 5-757144167017
14020 5-757144167017fariski
 
Sistem pengisian
Sistem pengisianSistem pengisian
Sistem pengisianvaniasrofi
 
Revisi Karakteristik Transistor
Revisi Karakteristik Transistor Revisi Karakteristik Transistor
Revisi Karakteristik Transistor ryan_try
 
#1 Alternator.ppt
#1 Alternator.ppt#1 Alternator.ppt
#1 Alternator.pptalvynzuhri1
 
Jobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorJobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorCharis Muhammad
 
417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.ppt
417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.ppt417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.ppt
417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.pptMOHAMEDLOTFIBINARIFI
 

Similar to PEMERIKSAAN GENERATOR (20)

Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada KendaraanJobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
 
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada KendaraanJobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengapian Pada Kendaraan
 
Modul pengisian
Modul pengisianModul pengisian
Modul pengisian
 
Motor asinkron rotor sangkar
Motor asinkron rotor sangkarMotor asinkron rotor sangkar
Motor asinkron rotor sangkar
 
Jobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
Jobsheet Overhaul Alternator Dan RegulatorJobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
Jobsheet Overhaul Alternator Dan Regulator
 
GARDU INDUK SISTEM TENAGA LISTRIK
GARDU INDUK SISTEM TENAGA LISTRIK  GARDU INDUK SISTEM TENAGA LISTRIK
GARDU INDUK SISTEM TENAGA LISTRIK
 
CONTROL DEVICES
CONTROL DEVICESCONTROL DEVICES
CONTROL DEVICES
 
225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.ppt
225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.ppt225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.ppt
225220932-EP-Electrostatic-Precipitator-Training-4.ppt
 
Laporan pk t
Laporan pk tLaporan pk t
Laporan pk t
 
SUBSTATION ( GARDU INDUK )
 SUBSTATION  ( GARDU  INDUK ) SUBSTATION  ( GARDU  INDUK )
SUBSTATION ( GARDU INDUK )
 
Modul Praktikum Motor Induksi
Modul Praktikum Motor InduksiModul Praktikum Motor Induksi
Modul Praktikum Motor Induksi
 
14020 5-757144167017
14020 5-75714416701714020 5-757144167017
14020 5-757144167017
 
Laporan
LaporanLaporan
Laporan
 
Sistem pengisian
Sistem pengisianSistem pengisian
Sistem pengisian
 
Revisi Karakteristik Transistor
Revisi Karakteristik Transistor Revisi Karakteristik Transistor
Revisi Karakteristik Transistor
 
#1 Alternator.ppt
#1 Alternator.ppt#1 Alternator.ppt
#1 Alternator.ppt
 
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
 
3666400.ppt
3666400.ppt3666400.ppt
3666400.ppt
 
Jobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorJobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul Karburator
 
417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.ppt
417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.ppt417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.ppt
417010236-KOMPONEN-ASAS-ELEKTRONIK-ppt.ppt
 

PEMERIKSAAN GENERATOR

  • 1. Soal Tugas Har Generator Periode : 21 s/d 28 Agustus 2014 Nama Peserta : Eko susilo Nip. : 8610026JA 1. Pendingin generator menggunakan hidrogen sangat efektif dibanding dengan udara biasa, karena mempunyai kelebihan ?................................. Jawab : - Kerapatan rendah sehingga kerugian gesekan, kebisingan berkurang dan daya fan untuk mensirkulasikannya juga rendah - Koofisien perpindahan panas tinggi dibanding udara sehingga dapat menyerap panas lebih banyak. - Daya Hantar panas tinggi dibanding udara, sehingga dapat menghantarkan panas lebih banyak. - Tidak bersifat korosif. - Resiko kebakaran rendah, hidrogen murni tidak membantu terjadinya kebakaran. - Biaya pemeliharaan rendah, hal ini karena siklus gas tertutup sehingga kebisingannya terjaga. 2. Komponen komponen yang perlu diperiksa pada sistem eksitasi tanpa sikat adalah apa saja ? .... Jawab : - Pemeriksaan rotating diode rectifie , dari kotoran atau bekas terjadi pemanasan lebih dan kerusakan. - Periksa zekering, diganti bila ada yang putus. - Cek baut-baut terminal. - Lakukan pengukuran tahanan isolasi. - Periksa penghantar fleksibel dioda dari kerusakan dan kelonggaran. - Bersihkan seluruh kumparan-kumparan dari kotoran. 3. Apa fungsi blower/baling – baling pada rotor generator ?...................
  • 2. Jawab : - Sebagai sirkulasi media pendingin ke rongga-rongga rotor dan stator, agar cepat menyebar 4. Apa yang dimaksud dengan eksitasi ?.............................. Jawab : Pemberian arus listrik untuk membuat kutub magnit pada generator. Dengan mengatur besar kecil arus listrik tersebut, dapat mengatur besar tegangan out put generator atau dapat juga mengatur besar daya reaktif yang diinginkan pada generator yang sedang paralel dengan sistem jaringan besar (infinite bus). 5. Media udara digunakan sebagai pendingin generator mempunyai keuntungan apa saja coba jelaskan ?......................... Jawab : - Biaya lebih murah karena langsung dari udara sekitar - Lebih aman karena tidak flamable - Proses pemeliharaan lebih mudah ( tidak perlu venting dan purging H2) 6. Inti besi dari stator generator terdiri dari laminasi – laminasi plat besi yang bertujuan untuk apa ?................................ Jawab : Tujuan dari laminasi-laminasi tersebut adalah untuk mengurangi besarnya arus pusar (Eddy Current), karena arus pusar ini dapat menimbulkan panas pada inti stator dan akhirnya dapat merusak isolasi kumparan penghantar. 7. Kerusakan isolasi pada winding biasanya di sebabkan oleh apa saja ?.................... Jawab : Overheating yang terjadi pada winding dan berlangsung lama, menyebabkan stress pada winding & isolasi kawat menjadi rapuh, dan lama kelamaan isolasi akan retak.
  • 3. Jika gejala ini disertai dengan timbulnya PD (Partial discharge), maka proses penuaan isolasi akan semakin semakin cepat 8. Nilai Tegangan/Arus bolak-balik akan menyerap daya yang sama dengan daya yang diserap oleh Tegangan/Arus searah disebut ?..................... Jawab: eksitasi sistem 9. Sistem eksitasi yang tenaga penggeraknya eksiternya dipasang satu poros dengan generator adalah ?................ Jawab : sistem eksitasi Dinamik (Bhrusles) tanpa sikat arang dan biasanya memakai permanent magnet generator (PMG ) 10. Terbangkitnya GGL Induksi pada mesin listrik terjadi adanya ?......................... Jawab: � Medan magnit � Penghantar � Gerakan Relatif- Karena Sesuai hukum Faraday bahwa apabila suatu penghantar digerak-gerakkan dalam medan magnit maka penghantar tersebut timbul GGL (Gaya Gerak Listrik) induksi atau dapat menghasilkan listrik, 11. Sifat Beban Sistem Arus Bolak-balik jenis beban yang digunakan terdiri dari ?......... Jawab : beban resistif, induktif dan kapasitif atau kombinasi dari jenis-jenis beban tersebut. 12. Apa yang dimaksud dengan sifat beban Induktif, beban Kafasitif dan beban Resistif terhadap Tegangan (V) dan Arus (I) pada sumber AC ?........... Jawab :- Beban Induktif adalah beban yang berupa kumparan atau coil - Beban kapasitif adalah beban yang berupa kapasitor atau kondensor - Beban Resistif adalah beban yang berupa Tahanan murni
  • 4. 13. Bagaimana Rumusan Daya Aktif pada sumber Tiga fasa pada hubungan Bintang (Y) dan Delta?................. Jawab : Daya aktif (P) = U.I .cos φ (watt) 14. Bagaimana Rumusan Tegangan Line dan Tegangan Fase pada hubungan Bintang Generator Tiga fasa ? ………………………………… Jawab : Pada hubungan bintang (Y), ujung-ujung tiap fase dihubungkan menjadi satu dan menjadi titik netral / bintang. Tegangan V a-n, V b-n dan V c-n disebut “Tegangan fase” Gambar 2. Hubungan Bintang (Y, wye). Dengan adanya titik netral maka besaran tegangan fase dihitung terhadap titik netralnya, juga membentuk sistem tegangan 3 fase yang seimbang dengan magnitudenya (akar 3 dikali magnitude dari tegangan fase). Jadi V line = √3 V fase = 1,73 Vfase Sedangkan untuk arus yang mengalir pada semua fase mempunyai nilai yang sama, ILine = Ifase Ia = Ib = Ic
  • 5. 15. Apa yang dimaksud dengan generator Kutub Dalam dan Kutub Luar ? ……………….. Jawab : - kutub dalam ,magnet terletak pada rotor dan berputar - Kutub luar , magnet terletak pada stator dan diam 16. Jelaskan apa saja yang dilakukan pada pemeliharaan Rutin Generator ?................ Jawab : - Pemeriksaan temperatur belitan stator, bearing, air pendingin, dan sebagainya dilakukan setiap hari. - Pemeriksaan kebocoran pendingin minyak (khusus generator dengan pendingin hidrogen) dalam sekali sebulan. - Pemeriksaan vibrasi sekali sebulan. - Pemeriksaan tekanan hidrogen, seal oil pump. - Pemeriksaan fuse rotating rectifier (Brushless excitation) atau pemeriksaan sikat arang (Static Excitation / DC Dinamic Excitation). 17. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pemeliharaan Periodik pada Generator ?......... Jawab : Pemeriksaan yang bersifat periodik ialah pemeriksaan yang dilakukan berdasarkan lama operasi dari generator, yang diklasifikasikan: a. Pemeriksaan sederhana, setiap 8.000 jam. b. Pemeriksaan sedang, setiap 16.000 jam. c. Pemeriksaan serius, setiap 32. 000 jam. Pemeriksaan periodik kegiatan yang dilakukan meliputi pembongkaran (disassembly), pemeriksaan (inspection) dan pengujian (testing). Kegiatan pemeriksaan tersebut tidak harus semua komponen dilakukan sama, melainkan tergantung dari klasifikasi pemeriksaan periodiknya. 18. Hal – hal apa saja yg perlu diperiksa pada pemeliharaan Rotor Generator ?........................
  • 6. Jawab : Periksa kebersihan dan perubahan bentuk kumparan serta kerusakan dan penggeseran dari blok isolasinya. - Periksa kekendoran beban penyeimbang (balance weight). - Cek ujung komponen dibawah cincin penahan. - Periksa kelonggaran rakitan penghantar radial. - Periksa komponen-komponen rotor, seperti cincin penahan, pasok blower, dan journal poros (komponen tersebut disarankan diperiksa dengan ultra sonic test atau dye penetrant test untuk mengetahui keretakkan material-material tersebut). - Teliti kelonggaran dari tiap-tiap baut dan plat alas. - Kerusakkan dan keausan dari journal rotor dan kopling, diteliti, pasak-pasak rotor dan beban penyeimbangan diperiksa kelonggarannya. - Perapat penekan dan cincin perapat harus diperiksa celahnya, kerusakan perubahan bentuk. Cincin perapat harus diperiksa kelancaran geraknya. - Tiap labyrinth harus diperiksa kerusakkannya dan keadaan celahnya. - Periksa keausan bahan bantalan. - Ukur tahanan isolasi kumparan. 19. Pemeliharaan pemeriksaan Stator Generator meliputi apa saja ?............................... Jawab : - Belitan stator diperiksa tentang kemungkinan terjadinya kontaminasi, kerusakan, retak, pemanasan lebih dan keausan. - Pasak stator diperiksa kemungkinan terjadinya pergeseran (kedudukan) dari ujung pasak dan pengganjal dibawah pasak, serta kelonggaran dari pasak-pasak kumparan stator. - Penyangga ujung kumparan diperiksa, khususnya kelonggaran dari baut pengikatnya. - Penjarak isolasi (insulation spacer) diperiksa kemungkinan merapatnya jarak isolasi, kelonggaran dan keausan dari kain polyster, segmen penyangga kumparan, tali pengikat dan panahan ujung kumparan. - Cincin phasa, diperiksa kerusakan / perubahan bentuknya. - Gulungan di dalam alur (slot) diteliti kelonggarannya dari terminal. - Ujung penghantar utama (main lead), diperiksa kerusakan dari porselin bushing dan permukaan sambungan serta kondisi bagian dalam kotak saluran dan netralnya.
  • 7. - Pemeriksaan keadaan inti, yang meliputi kerapatan dan laminasi-laminasi, tanda-tanda kerusakan mekanis, tanda-tanda pemanasan setempat dan keadaan susunan pengikat inti. - Periksa permukaan kumparan, inti besi, benda-benda asing serta kebocoran minyak dan air. - Cek pendeteksi temperatur inti stator (RTD), bila perlu ditest. - Periksa klem kawat pentanahan dan bagian-bagiannya. 20. Komponen apa saja yang perlu diperiksa pada pemeliharaan Sistem Eksitasi dengan Generator DC ?.............................. Jawab: - Periksa keadaan komutator, apakah ada yang cacat atau permukaan tidak rata. - Periksa keadaan sikat arang dan tekanannya. - Cek baut-baut pengikat. - Ukur tahanan isolasi kumparan rotor dan stator generator DC. - Tes pendeteksi temperatur (RTD). - Cek sikat arang dan slipring pada sambungan ke eksitasi. 21. Jenis – Jenis Eksitasi yang digunakan pada Generator apa saja yang saudara ketahui ?...... Jawab : - Eksitasi Tanpa Sikat (Brushless Excitation). - Eksitasi dengan Generator DC - Eksitasi Statik. 22. Pengukuran Tahanan Isolasi menurut peraturan instalasi listrik, suatu nilai tahanan isolasai antar penghantar satu dengan yang lain maupun antar penghantar dengan bumi harus sekurang kurangnya berapa ?.............................................. Jawab : nilai tahanan isolasi antara penghantar satu dan penghantar yang lain maupun antara penghantar dan bumi, harus sekurang-kurangnya 1000 Ohm per satu Volt tegangan nominal ( 1 Volt = 1000 Ω) / ( 1 kilo Volt = 1 Mega Ohm).
  • 8. 23. Coba sebutkan ada berapa jenis alat ukur Ohm – meter yang dapat digunakan, diantaranya adalah ?....................... Jawab : -Multimeter digital - Wheastone Bridge - Kelvin Bridge 24. Apa yang dimaksud dengan Hi-pot test dan untuk apa penggunaannya pada pemeliharaan Generator ?............................ Jawab: tujuannya untuk melihat kemampuan isolasi apakah masih baik atau tidak untuk melindungi adanya tegangan tinggi pada belitan/kumparan terhadap ground. Untuk melakukan test ini alat yang dipakai biasa disebut “hi-pot tester“ , hipotest ini tegangan tinggi suplainya (source) ada AC dan DC. Standard tegangan test yang dilakukan, menurut standard IEC : Vac = 2 Un + 1000 dan Vdc = 1,7 x Vac Un = Tegangan nominal 25. Polarisasi index digunakan untuk pada pemeliharaan Generator ?.................................. Jawab : PI adalah salah satu cara yang digunakan untuk mengetahui quality winding akibat pengaruh lingkungan, seperti penyerapan air, pengotoran debu, dll PI merupakan perbandingan pengukuran Arus Bocor pada pengukuran dalam 10 menit terhadap 1 menit. PI =Pengukuran R IS 10 menit / Pengukuran R IS 1 menit Nilai parameter PI menurut IEEE Transaction 43 Jika PI kurang dari 2.0 menunjukkan bahwa isolasi winding terlalu banyak menyerap uap air atau terdapat penumpukan kotoran konduktive. SEKIAN