SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
TUGAS
PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN
TENTANG
PERMAINAN BOLA VOLI
OLEH : NURUL FACHRI
KELAS : X MIPA 2
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 BATUSANGKAR
KABUPATEN TANAH DATAR
2017/2018
KATA PENGANTAR
Assalamu‘alaikumWr.Wb
Puji dansyukurkehadiratAllahSWT,yangmana berkatrahmat dan karunia-Nyalahkami
dapat menyesaikanpenulisanMakalah“PERMAINA DAN OLAHRAGA BOLA VOLI” yang penulissusun
untukmemenuhi salahsatutugasmatapelajaranPenjasorkes.Taklupashalawatdansalamsemoga
tetaptercurah padaNabi akhir zamanMuhammad SAW,kepadakeluarga,parasahabatdan seluruh
umatnya.
Penulismengakui dalammakalahini mungkinmasihbanyakterjadi kekurangansehingga
hasilnyajauhdari kesempurnaan.Penulissangatberharapkepadasemua pihakkiranyamemberikan
kritikdansaran yang sifatnyamembangun.
Besarharapan penulisdenganterselesaikannyamakalahini dapatmenjadibahantambahan
bagi penilaiangurubidangstudi Penjasorkesdanmudah-mudahanisi dari makalahpenulisini dapat
di ambil manfaatnyaolehsemuapihakyangmembacamakalahini.Ucapanterimakasihpenulis
sampaikankepadasemuapihakyangtelahmembantupenulisdalampenyusunanmakalahini
sehinggamakalahini terselesaikan.
Semogamakalahini dapatbermanfaatbagi perkembanganilmupengetahuankhususnya
PenjasOrkes.
TerimaKasih
Batusangkar,18 Juni 2017
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..............................................................................................................
Daftar isi........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................
a . latar belakang masalah..............................................................................................
b . rumusan masalah.......................................................................................................
c . batasan masalah.........................................................................................................
d . tujuan masalah...........................................................................................................
e . fungsi..........................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................
a . sejarah permainan bola voli........................................................................................
b . tekhnik dasar permainan bola voli..............................................................................
c . peraturan permainan bola voli.....................................................................................
d . sarana dan prasarana permainan bola voli..................................................................
BAB III PENUTUP..........................................................................................................
a . kesimpulan...................................................................................................................
b . saran.............................................................................................................................
.
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pemainan bola voli merupakan pemainan beregu yang dimainkan oleh dua regu dengan jumlah
pemain masing – masing regu enam orang. Dimainkan dengan cara memvoli bola hilir mudik diatas
net dan masing – masing regu berusaha secepat nya menjatuhkan bola di lapangan lawan dengan
pantulan bola sempurna. Penguasaan teknik, kemampuan fisik, taktik , dan mental yang baik , serta
kerja sama sangat di butuhkan untuk memenangkan permainan .
Permainan bola voli diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1895. Beliau adalah seorang
pembina pendidikan jasmani pada organisasi Young Men’s Christian Association (YMCA) di kota
Massachusetts, Amerika Serikat. Pada mulanya , pemainan bola voli di beri nama mintonete, di mana
tujuan semula, yaitu untuk mengembangkan kesegaran jasmani pada tubuh, selain untuk bersenam
umum.
Kemudian, permainan ini di ubah menjadi volleyball yang artinya memvoli bola secara
bergantian. Tahun 1892, YMCA berhasil mengadakan kejuaraan nasional bola voli di Amerika
Serikat. Pada tahun 1847, untuk pertama kalinya permainan bola voli dipertandingkan di Polandia.
Pada tahun 1948 dibentuk organisasi bola voli dunia dengan nama IVBF (International Volley Ball
Federation ) dengan beranggota 15 negara dan berpusat di Paris.
Permainan bola voli di Indonesia berkembang dengan sangat pesat di seluruh lapisan masyarakat ,
sehingga timbul klub – klub di kota – kota besar di seluruh Indonesia. Permainan bola voli di
Indonesia sudah di kenal sejak tahun 1982 yang di bawa oleh orang – orang Belanda. Namun pada
saat itu permainan ini belum populer di masyarakat. Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia,
perkembangan bola voli nasional dan organisasi bola voli semakin cepat dan populer. Pada PON II di
Jakarta tahun 1951 permainan bola voli mulai dipertandingkan, namun pada saat itu belum ada /
belum terbentuk organisasi bola voli. Baru pada tanggal 22 Januari 1955 dibentuk organisasi bola voli
nasional dengan nama Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVI), dengan ketua W.J.Latumenten.
Sejak saat itu mulai di dakan kejuaraan bola voli nasional dan organisasi bola voli nasional juga
ikut dalam kegiatan yang bertaraf internasional, seperti Sea Games, Asian Games, bahkan Olympiade.
Pada tahun 1996 untuk pertama kalinya tim bola voli indonesia mengikuti pertandingan Olympiade di
Atlanta, Amerika Serikat. Bahkan untuk bola voli pantai Indonesia merupakan negara yang menjadi
unggulan dalam kejuaraan dunia.
B. Rumusan Masalah
Dalam makalah ini penulis merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana sejarah permainan bola voli ?
2. Apa saja tekhnik dasar permainan bola voli ?
3. Apa peraturan permainan bola voli ?
4. Apa sarana dan prasarana permainan bola voli ?
C. Batasan Masalah
Dari rumusan masalah penulis dapat membatasi masalah sebagai berikut :
1. Sejarah permainan bola voli
2. Tekhnik dasar permainan bola voli
3. Peraturan permainan bola voli
4. Sarana dan praarana permainan bola voli
D. Tujuan Masalah
Tujuan dari makalah ini sebagai berikut :
1. Menjelaskan sejarah permanan bola voli
2. Menjelaskan tekhnik dasar permainan bola voli
3. Memberitahukan peraturan dalam voli
4. Menjelaskan sarana dan prasarana permainan bola voli
E. Fungsi
Makalah ini berfungsi sebagai sumber ilmu pengetahuan tentang hal-hal yang menyangkut
tentang voli dan untuk melengkapi tugas penjaskes.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah permainan bola voli
Pada awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette. Olahraga
Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan jasmani (Director of
Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA pada tanggal 9 Februari 1895, di
Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat). William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York
pada tahun 1870, dan meninggal pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s Christian Association)
merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat
Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada
tanggal 6 Juni 1884 di London, Inggris oleh George William. Setelah bertemu dengan James Naismith
(seorang pencipta olahraga bola basket yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal
pada tanggal 28 November 1939), Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama
Mintonette. Sama halnya dengan James Naismith, William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya
sebagai seorang instruktur pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga merupakan lulusan
Springfield College of YMCA , menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah
diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette
sebenarnya merupakan sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis
permainan. Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi empat macam karakter
olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis, dan yang terakhir adalah bola
tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan khusus bagi anggota YMCA yang sudah
tidak berusia muda lagi, sehingga permainan ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada pada tahun 1896, pada
demonstrasi pertandingan pertamanya di International YMCA Training School. Pada awal tahun 1896
tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training School
sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education of the International
Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan baru
yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di
kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam
kesempatan tersebut, Morgan membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima
orang. Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan
yang dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut
penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada
batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari
permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi, dari satu
wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).
Indonesia mengenal permainan bola voli sejak tahun 1982 pada zaman penjajahan
Belanda.Guru-guru pendidikan jasmani didatangkan dari Negeri Belanda untuk mengembangkan
olahraga umumnya dan bola voli khususnya.Di samping guru-guru pendidikan jasmani, tentara
Belanda banyak andilnya dalam pengembangan permainan bola voli di Indonesia, terutama dengan
bermain di asrama-asrama, dilapangan terbuka dan mengadakan pertandingan antar kompeni-kompeni
Belanda sendiri.
Permainan bola voli di Indonesia sangat pesat di seluruh lapisan mayarakat, sehingga timbul
klub-klub di kota besar di seluruh Indonesia. Dengan dasar itulah maka pada tanggal 22 januari 1955
PBVSI (persatuan bola voli seluruh indonesia) didirikan di Jakarta bersamaan dengan kejuaraan
nasional yang pertama.
PBVSI sejak itu aktif mengembangkan kegiatan-kegiatan baik ke dalm maupun ke luar negeri
sampai sekarang. Perkembangan permainan bola voli sangat menonjol saat menjelang Asian Games
IV 1962 dan Ganefo I 1963 di Jakarta, baik untuk pria maupun untukwanitanya. Pertandingan bola
voli masuk acara resmi dalam PON II 1951 di Jakarta dan POM I di Yogyakarta tahun 1951. setelah
tahun 1962 perkembangan bnola voli seperti jamur tumbuh di musim hujan banyaknya klub-klub bola
voli di seluruh pelosok tanah air.Hal ini terbukti pula dengan data-data peserta pertandingan dalam
kejuaran nasional. PON dan pesta-pesta olahraga lain, di mana angka menunjukkan peningkatan
jumlahnya. Boleh dikatakan sampai saat ini permainan bola voli di Indonesia menduduki tempat
ketiga setelah sepak bola dan bulu tangkis.Untuk pertama kalinya dalam sejarah perbolavolian
Indonesia, PBVSI telah dapat mengirimkan tim bola voli yunior Indonesia ke kejuaraan Dunia di
Athena Yunani yang berlangsung dari tanggal 3-12 september 1989. tim bola voli yunior putra
Indonesia ini dilatih oleh Yano Hadian dengan dibantu oleh trainer Kanwar, serta pelatih dari Jepang
Hideto Nishioka, sedangkan pelatih fisik diserahkan kepada Engkos Kosasih dari bidang kepelatihan
PKON (pusat kesehatan olahraga nasional) KANTOR MENPORA. Dalam kejuaraan dunia bola voli
putra tersebut, sebagai juaranya adalah :
1. UniSovyet
2. Jepang
3. Brazil
4. Bulagaria
5. Kuba
6. Yunani
7. Polandia
Sedangkan Indonesia sendiri baru dapat menduduki urutan ke 15.Dalam periode di bawah
pimpinan ketua Umum PBVSI Jendral (Pol) Drs. MochamadSanusi, perbolavolian makinmeningkat
baik dari jumlahnya perkumpulan yang ada maupun dari lancarnya system kompetisi yang
berlangsung,; sampai dengan kegiatan yang dilakukan baik di dalam maupun di luar negeri
B. Tekhnik dasarpermainan bola voli
a. Servis
Servis adalah pukulan permulaan suatu permainan. Namun dari segi taktik, servis merupakan
suatu serangan awal. Haltersebut didukung oleh teknik servis yang dapat langsung mematikan lawan.
Servis terdiri atas tiga macam, sebagaiberikut.
1) Servis dengan ayunan lengan dari bawah
Servis dengan ayunan tangan dari bawah disebut juga underhand service. Cara melakukannya
sebagai berikut.
a) Berdiri menghadap ke lapangan, salah satu kaki di depan, dan salah satu tangan memegang bola di
depan badan dengan sikut ditekuk.
b) Lambungkan bola yang dipegang setinggi pundak, bersamaan dengan ayunan lurus tangan yang
lain ke belakang.
c) Perhitungkan waktu perkenaan bola dan tangan.
d) Ayunkan tangan lurus ke depan dan pergelangan tangan ditegangkan.
e) Perkenaan tangan pada bagian belakang bawah bola.
f) Setelah memukul, pindahkan berat badan ke depan. Caranya dengan melangkahkan kaki belakang
dan segera masuk kelapangan.
2) Servis dengan ayunan lengan dari samping
Servis dengan ayunan tangan dari samping disebut juga slider floating overhand. Cara
melakukannya sebagai berikut.
a) Berdiri menyamping arah servis, kedua kaki sejajar, salah satu tangan memegang bola, dan tangan
untuk memukul dalam posisi menggenggam.
b) Lambungkan bola setinggi bahu, ayun lengan pukul dengan gerak melingkar ke arah bola samping.
c) Perkenaan tangan dan bola berada di depan pundak lengan yang memegang bola. Keadaan lengan
tetap lurus.
d) Setelah melakukan pukulan, gerakan lengan dibawa lurus ke depan, berat badan dipindahkan ke
depan, dan segera memasuki lapangan.
3) Servis dengan ayunan lengan dari atas
Servis dengan ayunan tangan dari atas disebut juga floating overhand serve. Cara melakukannya
sebagai berikut.
a) Berdiri menghadap arah pukulan, salah satu kaki di depan, bola dipegang sesuai kaki depan, tangan
yang lain lurus ke atas.
b) Lambungkan bola ke atas-depan kepala, tangan yang memukul bola dilecutkan dari bagian atas
kepala. Bola dipukul pada bagian tengah-belakang bola.
c) Pindahkan berat badan ke depan mengikuti arah bola dan segera masuk ke lapangan.
4) Latihan servis
Servis dilakukan dengan tangan. Oleh karena itu, kekuatan tangan sangat diperlukan. Berikut cara
melakukan latihan kekuatan lengan dan teknik melakukan servis.
a) Mengayun bola dari bawah
Cara melakukannya adalah sebagaiberikut.
(1) Berdiri di belakang garis serang, menghadap ke net.
(2) Ayunkan bola dari samping badan, kemudian lemparkan.
(3) Lakukan secara berulang.
b) Melempar bola melalui atas kepala
Cara melakukannya adalah sebagaiberikut.
(1) Berdiri di belakang garis serang, tubuh menghadap ke net.
(2) Lemparkan bola melalui atas kepala dengan tangan lurus.
Lemparan harus melintasi net.
(3) Lakukan secara berulang.
c) Menservis bola
Latihan ini dapat dilakukan untuk latihan servis dari bawah, samping, dan atas. Berikut akan
diuraikan latihan servis dari bawah.
Cara melakukannya adalah sebagaiberikut.
(1) Lakukan teknik servis dari bawah di belakang garis serang hingga melintasi net.
(2) Lakukan secara berulang.
(3) Setelah lancar lakukan servis dari bawah dengan tambahan jarak.
(4) Penambahan jarak dilakukan secara bertahap hingga kamu dapat melakukannya dari belakang
garis servis.
b. Passing
Passing adalah teknik mengoperkan bola kepada teman satu tim. Passing merupakan langkah
awalpenyusunan serangan kepada lawan. Teknik passing terdiri atas dua, yaitu passing atas dan
passing bawah.
1) Passing atas
Passing atas dilakukan ketika mengoperkan bola tinggi. Selain itu, passing atas dapat digunakan
untuk teknik mengumpan. Berikut cara melakukan passing atas.
a) Berdiri menghadap arah datangnya bola, kedua kaki dibuka selebar bahu dengan salah satu kaki di
depan, lutut agak ditekuk.
b) Kedua tangan diangkat di depan-atas dahi, jari-jari tangan menghadap ke atas membentuk
cekungan.
c) Ketika bola tepat berada di depan-atas dahi, lakukan gerakan mendorong sampai sikut lurus.
Perkenaan bola pada ruas jari pertama dan kedua. Dorongan lengan harus dibantu dengan lecutan
pergelangan tangan untuk menghasilkan gerakan memantul.
d) Setelah bola didorong dengan bantuan lecutan pergelangan tangan hingga sikut agak lurus,
pindahkan berat badan dengan melangkahkan kaki ke depan, dan kembali dalam posisi siap.
Untuk memudahkanmu melakukan passing atas,lakukan beberapa latihan berikut. Lakukan
dengan sungguh-sungguh.
a) Melambungkan bola dengan dua tangan
Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
(1) Posisi badan berdiri sambil memegang bola di depan badan dengan dua tangan.
(2) Lambungkan bola di depan badan, kemudian tangkap kembali dengan dua telapak tangan di atas
dahi.
(3) Lakukan latihan selama 30 detik, kemudian hitung lambungan yang kalian peroleh.
b) Mem-passing atas bola
Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
(1) Posisi badan berdiri sambil memegang bola di depan-atas dahi dengan dua tangan, telapak tangan
menghadap ke atas.
(2) Passing-kan bola ke atas.
(3) Lambungan harus lurus ke atas dan dapat diterima kembali dengan kedua tangan.
(4) Lakukan secara berulang.
2) Passing bawah
Passing bawah biasanya dilakukan untuk mengoper bola-bola pendek. Berikut cara melakukan
teknik passing bawah.
a) Berdiri menghadap arah datangnya bola, salah satu kaki di depan, kedua lutut ditekuk, dan badan
agak dicondongkan ke depan.
b) Kedua tangan saling berpegangan, salah satu punggung telapak tangan berada pada telapak tangan
yang lain.
c) Ketika bola datang, ayunkan kedua lengan dari bawah,sumbu gerakan dari persendian bahu, dan
sikut lurus.
d) Perkenaan bola pada bagian atas pergelangan tangan.
e) Setelah melakukan gerak operan, langkahkan kaki belakang ke depan untuk mengambil posisi siap.
Passing bawah merupakan teknik yang sangat dominan saat permainan bola voli. Oleh karena
itu, teknik ini harus dikuasai. Berikut beberapa latihan teknik passing bawah.
a) Passing bawah di tempat
Cara melakukannya sebagai berikut.
(1) Buatlah lingkaran dengan diameter 1,5 meter dan kamu masuk pada lingkaran tersebut.
(2) Lakukan teknik passing bawah.
(3) Latihan dilakukan di dalam lingkaran, upayakan supaya kamu dan bola tidak keluar dari lingkaran.
b) Passing bawah sambil berjalan ke depan.
Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
(1) Lakukan teknik passing bawah sambil berjalan ke depan.
(2) Lakukan pada jarak 5 meter.
(3) Upayakan bola tidak terpisah.
(4) Lakukan latihan secara berulang.
c. Smash
Smash adalah serangan utama berupa pukulan keras ke daerah lawan. Teknik ini bertujuan
untuk memenangkan pertandingan.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan smash, yaitu langkah awalan,
tolakan, saat memukul bola, dan pendaratan.
Berikut cara melakukan teknik smash.
1) Berdiri serong 45 derajat dengan jarak 3-4 meter dari net.
2) Lakukan dua langkah biasa ke depan. Pada langkah kedua diperlebar, kemudian kaki dirapatkan.
3) Setelah kaki dirapatkan, lakukan gerakan meloncat sambil melecutkan tangan yang akan memukul
ke atas-belakang kepala, kemudian lakukan gerak memukul.
4) Pukulan dilakukan pada titik tertinggi loncatan.
5) Setelah memukul, lakukan pendaratan dengan kedua kaki, lutut harus mengeper untuk menjaga
keseimbangan. Kemudian, kembali ke posisi siap.
Biasanya, teknik smash merupakan teknik yang dapat mengumpulkan angka terbanyak. Hal
tersebut dikarenakan hasil pukulan smash sangat keras, sehingga dapat dengan cepat mematikan
lawan.
Berikut cara melatih teknik smash.
1) Memukul tanpa bola
Cara melakukannya adalah sebagaiberikut.
a) Berdiri di belakang garis serang.
b) Lakukan awalan dua langkah.
c) Lakukan tolakan dan lompatan setinggi mungkin.
d) Lakukan secara berulang.
2) Memukul bola yang dilempar
Cara melakukannya adalah sebagaiberikut.
a) Satu orang berdiri di samping net sebagaipelambung bola.
b) Pemain yang men-smash bola yang dilempar dengan teknik yang benar.
c) Lakukan secara bergantian dan berulang-ulang.
d. Blocking
Blocking atau membendung bola merupakan upaya pertahanan serangan yang dilakukan suatu tim
dari serangan keras lawan. Keberhasilan teknik block bergantung pada upaya blocker membaca
arah serangan lawan.
Berikut cara melakukan teknik membendung bola.
1) Berdiri menghadap net, kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua lutut ditekuk, kedua tangan bersiap
di depan dada, dan pandangan memerhatikan arah datangnya bola.
2) Tolakkan kedua kaki sambil meluruskan kedua tangan lurus ke atas.
3) Sikap kedua tangan lurus, jari-jari tangan direnggangkan, dan kedua telapak tangan aktif mengikuti
arah pukulan lawan.
4) Pendaratan dilakukan dengan kaki mengeper dan kembali siap ke posisi semula.
Blocking merupakan salah satu teknik pertahanan. Teknik ini dilakukan dengan menutup
datangnya bola di atas net.
Berikut cara melakukan latihan membendung bola.
1) Melompat di depan net
Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
a) Berdiri satu langkah di belakang net.
b) Kedua tangan diluruskan ke atas dengan telapak tangan menghadap ke depan.
c) Lakukan lompatan sepanjang net.
d) Lakukan secara berulang.
2) Membendung bola yang dilempar
Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
a) Cara melakukannya sama sepertilatihan sebelumnya.
b) Terdapat satu orang pelempar bola dari seberang net.
c) Lakukan secara berulang-ulang.
C. Peraturan permainan bola voli
1. Formasi Pemain Bola Voli
Pemain nomor satu sebagai server, pemain kedua sebagai spiker, pemain ketiga sebagai set
upper atau tosser,pemain nomor empat sebagai blocker,pemain nomor lima dan enam sebagai libero.
 Tosser adalah pemain yang bertugas mengumpankan bola kepada tim.
 Spiker bertugas untuk memukul dengan keras agar bola jatuh di daerah lawan.
 Libero adalah pemain bertahan yang dapat bebas keluar dan masuk tetapi tidak boleh
men-wreck bola ke seberang net.
 Blocker/defender adalah pemain bertahan untuk menerima serangan dari lawan.
2. Tempo Permainan Bola Voli
Setiap regu harus mengumpulkan poin sampai 25 dalam satu set dalam bentuk rally poin.
Biasanya digunakan 2 sistem kemenangan, yakni :
 Two winning set, yaitu pertandingan berakhir apabila salah satu regu memperoleh dua
set kemenangan secara langsung.
 Three winning set,yaitu pertandingan berakhir jika salah satu regu memperoleh tiga set
 kemenangan secara langsung.
3. Bentuk Pelanggaran Bola Voli
Bentuk pelanggaran dalam permainan voli antara lain :
 Mempengaruhi wasit.
 Berbicara tidak sopan terhadap lawan atau wasit.
 Sering menegur wasit.
 Menerima petunjuk dari luar lapangan di saat pertandingan berlangsung.
 Meninggalkan lapangan tanpa se-izin wasit.
4. Penghitungan Angka Permainan Bola Voli
Perhitungan angka dalam permainan bola voli sesuai aturan berikut :
 Apabila pihak lawan berhasil memasukkan/menjatuhkan bola ke dalam daerah kita, maka
lawan mendapatkan poin.
 Servis yang kita lakukan harus melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika tidak,
maka lawan akan mendapat poin. (cantuman : volimaniak)
5. Sistem Pertandingan Bola Voli
 Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8 tim dan
akan dibagi ke dalam 2 (dua) grup, masing-masing grup terdiri dari 4 (empat) tim.
 Setiap tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti dan 4 pemain cadangan.
 Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tak dibatasi.
 Pertandingan tak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim sedang
bermain untuk cabang olahraga yang lain.
 Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah sebanyak 4 orang.
 Apabila di lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan
dianggap kalah atau istilahnya menang berdiri.
 Setiap pertandingan berlangsung tiga babak (best of three), kecuali pada 2 babak sudah di
pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.Sistem hitungan yang
digunakan adalah 25 rally point. Bila angka kedua tim seri (24-24) maka pertandingan
akan ditambah 2 poin. Tim yang pertama kali unggul dengan selisih 2 poin akan
memenangkan pertandingan.
 Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim atau
lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan dilihat dari
kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan.
6. Kesalahan dalam Permainan Bola Voli
 Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan. Pemain yang
kakinya melewati garis tengah lapangan diperbolehkan asal tidak mengganggu lawan.
Pemain tosser pada waktu terdesak mengumpankan bola menyentuh net bagian bawah
diperbolehkan atau bukanlah pelanggaran.
 Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan tanpa
mengenai dasar lapangan. Tidak boleh melakukan double (dua kali mengenai bola)
dengan sengaja dan jumlah pukulan maksimal 3 kali di daerah sendiri kemudian
diseberangkan ke daerah lawan. Pemain dengan tidak sengaja melakukan pasing double
pada saat servis pertama di perbolehkan dengan lanjutan bola tetap di mainkan tiga kali,
jadi setelah bola pasing double oleh pemain harus langsung di pasingkan atau smash ke
lawan.
 Bola yang keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum menyentuh
permukaan lapangan.
 Pada saat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan, begitu
juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung sebagai poin
bagi lawan.
 Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat servis dilakukan.
 Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.
 Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara menendang.
 Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung sebagai
double faults.
 Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir. Dan
apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai terendah boleh
meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13.
 Time out dilakukan hanya sekali dalam setiap babak dan berlangsung hanya dalam
semenit.
 Di luar dari aturan yang tertera di sini, peraturan permainan mengikuti peraturan
internasional.
D. Sarana dan prasarana permainan bola voli
a. Lapangan Permainan Bola Voli
Ukuran lapangan bola voli yang umum adalah 9 meter x 18 meter. Garis batas serang untuk
pemain belakang berjarak 3 meter dari garis tengah (sejajar dengan jaring). Garis tepi lapangan adalah
5 cm
Daerah serang yaitu daerah yang dibatasi oleh garis tengah lapangan dengan garis serang
yang luasnya 9 x 3 meter.
a.Panjang garis samping: 18 Meter.
b.Lebar lapangan : 9 Meter.
c.Lebar garis serang : 3 Meter.
b. Pemain
Jumlah pemain dalam lapangan permainan sebanyak 6 orang setiap regu dan ditambah 5 orang
sebagai pemain cadangan dan satu orang pemain libero. Satu tim maksimal terdiri dari 12 pemain,
saru coach, satu sistem coach, satu trainer, dan satu dokter medis, kecuali libero, satu dari para pemain
adalah kapten tim, dia harus diberi tanda dalam score sheet.Hanya pemain terdaftar dalam score sheet
dapat memasuki lapangan dan bermain dalam pertandingan. Pada saat coach dan kapten tim
menandatangani scoresheet pemain yang terdaftar tidak dapat diganti. Bola Voli
c. bola
Bola harus bulat terbuat dari kulit yang lentur atau terbuat dari kulit sintetis yang bagian
dalamnya dari karet atau bahan yang sejenis. Warna bola harus satu warna atau kombinasi dari
beberapa warna. Bahan kulit sintetis dan kombinasi warna pada bola dipergunakan pada pertandingan
resmi internasional harus sesuai dengan standar FIVB. Bola tersebut memiliki keliling lingkaran 65
hingga 67 cm, dengan berat 260 hingga 280 gram. Tekanan dalam dari bola tersebut hendaknya
sekitar 0.30 hingga 0.325 kg/cm2 (4.26-4.61 psi, 294.3-318.82 mbar atau hPa).
d. Jaring (Net)
Jaring untuk permainan bola voli berukuran tidak lebih dari 9,50 meter dan lebar tidak lebih
dari 1,00 meter dengan petak-petak atau mata jaring berukuran 10 x 10 cm, tinggi net untuk putra 2,43
meter dan untuk putri 2,24 meter, tepian atas terdapat pita putih selebar 5 cm.kg/cm2 (4,26 – 4,61 Psi)
(294,3 – 318,82 mbar/hpa).
e. Daerah Service
Daerah service adalah daerah selebar 9 meter di belakang setiap garis akhir. Daerah ini
dibatasi oleh dua garis pendek sepanjang 15 cm yang dibuat 20 cm di belakang garis akhir, sebagai
kepanjangan dari garis samping. Kedua garis pendek tersebut sudah termasuk di dalam batas daerah
service, perpanjangan daerah service adalah kebelakang sampai batas akhir daerah bebas.
f. Antene Rod
Di dalam pertandingan permainan bola voli yang sifatnya nasional maupun internasional, di
atas batas samping jaring dipasang tongkat atau rod yang menonjol ke atas setinggi 80 cm dari tepi
jaring atau bibir net. Tongkat itu terbuat dari bahan fibergelas dengan ukuran panjang 180 cm dengan
diberi warna kontras.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari beberapa uraian dan penjelasan yang telah di kemukakan di atas maka dapatlah penulis
mengambil kesimpulan bahwa dengan mata pelajaran jasmani dan kesehatan ini, kita dapat
mengetahui tentang sejarah permainan bola voli dan dapat mempraktikan tekhnik tekhnik dasar dalam
permainan bola voli
B. Saran
Dari uraian di atas penulis memberikan saran kepada pembacaagar dalam setiap permanan
olahraga harus dilakukan dengan sportif dan dalam permainan voli ini hal yang paling perlu dipelajari
adalah cara mem passing bola dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
 Irwansyah.2004.Sehat dan Tangkas berolahraga pendidikkan jasmani.Bandung: Grafindo Media
Pratama
 Brown, Richard L. dan Joe Henderson.2001.Bugar dengan Lari. Jakarta : Rajagrafindo Persada.
 Direktorat Pendidikan Dasar.1996. Metode Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di
Sekolah dasar. Jakarta : Mawar Gempita.
 Husni, Agusta.tt. Buku Pintar Olaharaga. Jakarta:Mawar Gempita
 Kantor Menteri Negara Pemuda Olahraga. 1999. Petunjuk Pelaksanaan Senam Kesegaran Jasmani
2000.
 Kokasih, Engkos. 1985. Olahraga; Teknik dan Program Latihan. Jakarta: Akademi Pressindo

More Related Content

What's hot

Revisi Buku Kenangan Monumen Pena
Revisi Buku Kenangan Monumen PenaRevisi Buku Kenangan Monumen Pena
Revisi Buku Kenangan Monumen PenaToto Wirjosoemarto
 
MATERI KE-CBP-AN
MATERI KE-CBP-ANMATERI KE-CBP-AN
MATERI KE-CBP-ANAlnur Azz
 
Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01
Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01
Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01just0311
 
Ke CBP-an
Ke CBP-an Ke CBP-an
Ke CBP-an cbpjatim
 
1. perkembangan sukan
1. perkembangan sukan1. perkembangan sukan
1. perkembangan sukanben683958sia
 
Sejarah bola
Sejarah bolaSejarah bola
Sejarah bolaarif08
 
E-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptx
E-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptxE-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptx
E-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptxpetrussuwarto
 
Ptk penjaskes ceramah plus
Ptk penjaskes ceramah plusPtk penjaskes ceramah plus
Ptk penjaskes ceramah plusandi nata
 

What's hot (11)

Revisi Buku Kenangan Monumen Pena
Revisi Buku Kenangan Monumen PenaRevisi Buku Kenangan Monumen Pena
Revisi Buku Kenangan Monumen Pena
 
MATERI KE-CBP-AN
MATERI KE-CBP-ANMATERI KE-CBP-AN
MATERI KE-CBP-AN
 
Softball
SoftballSoftball
Softball
 
Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01
Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01
Sejarahbolatampardidunia 120306034737-phpapp01
 
Ke CBP-an
Ke CBP-an Ke CBP-an
Ke CBP-an
 
Makalah penjaskes
Makalah penjaskesMakalah penjaskes
Makalah penjaskes
 
1. perkembangan sukan
1. perkembangan sukan1. perkembangan sukan
1. perkembangan sukan
 
Sejarah bola
Sejarah bolaSejarah bola
Sejarah bola
 
E-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptx
E-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptxE-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptx
E-book Penjasorkesh SD Kelas 4.pptx
 
Ptk penjaskes ceramah plus
Ptk penjaskes ceramah plusPtk penjaskes ceramah plus
Ptk penjaskes ceramah plus
 
Permainan bola-voli
Permainan bola-voliPermainan bola-voli
Permainan bola-voli
 

Similar to Penjaskes 87

Similar to Penjaskes 87 (20)

Makalah theo1
Makalah theo1Makalah theo1
Makalah theo1
 
Makalah volly
Makalah vollyMakalah volly
Makalah volly
 
Sejarah permainan bola voli
Sejarah permainan bola voliSejarah permainan bola voli
Sejarah permainan bola voli
 
Bola basket
Bola basketBola basket
Bola basket
 
Legie montafea
Legie montafeaLegie montafea
Legie montafea
 
Sejarah bola tampar di dunia
Sejarah bola tampar di duniaSejarah bola tampar di dunia
Sejarah bola tampar di dunia
 
Tugasan qgj 3063 sukan berpasukan bola baling
Tugasan qgj 3063   sukan berpasukan bola balingTugasan qgj 3063   sukan berpasukan bola baling
Tugasan qgj 3063 sukan berpasukan bola baling
 
8243606 bola-baling
8243606 bola-baling8243606 bola-baling
8243606 bola-baling
 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
 
Sejarah bola tampar di dunia
Sejarah bola tampar di duniaSejarah bola tampar di dunia
Sejarah bola tampar di dunia
 
8243606 bola-baling
8243606 bola-baling8243606 bola-baling
8243606 bola-baling
 
Bola volly
Bola vollyBola volly
Bola volly
 
Bola voli
Bola voliBola voli
Bola voli
 
Chegu abbas - Nota Bola Tampar 3
Chegu abbas - Nota Bola Tampar 3Chegu abbas - Nota Bola Tampar 3
Chegu abbas - Nota Bola Tampar 3
 
Makalah bulu tangkis
Makalah bulu tangkisMakalah bulu tangkis
Makalah bulu tangkis
 
makalah-bola-basket-lengkap
makalah-bola-basket-lengkapmakalah-bola-basket-lengkap
makalah-bola-basket-lengkap
 
Review Jurnal 1 filosofi olahraga hingga filosofi olahraga sejarah, identitas...
Review Jurnal 1 filosofi olahraga hingga filosofi olahraga sejarah, identitas...Review Jurnal 1 filosofi olahraga hingga filosofi olahraga sejarah, identitas...
Review Jurnal 1 filosofi olahraga hingga filosofi olahraga sejarah, identitas...
 
Makalah Olahraga Permainan Softball
Makalah Olahraga Permainan SoftballMakalah Olahraga Permainan Softball
Makalah Olahraga Permainan Softball
 
Bola keranjang
Bola keranjangBola keranjang
Bola keranjang
 
Permainan bola-baling
Permainan bola-balingPermainan bola-baling
Permainan bola-baling
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 

Penjaskes 87

  • 1. TUGAS PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN TENTANG PERMAINAN BOLA VOLI OLEH : NURUL FACHRI KELAS : X MIPA 2 SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 BATUSANGKAR KABUPATEN TANAH DATAR 2017/2018
  • 2. KATA PENGANTAR Assalamu‘alaikumWr.Wb Puji dansyukurkehadiratAllahSWT,yangmana berkatrahmat dan karunia-Nyalahkami dapat menyesaikanpenulisanMakalah“PERMAINA DAN OLAHRAGA BOLA VOLI” yang penulissusun untukmemenuhi salahsatutugasmatapelajaranPenjasorkes.Taklupashalawatdansalamsemoga tetaptercurah padaNabi akhir zamanMuhammad SAW,kepadakeluarga,parasahabatdan seluruh umatnya. Penulismengakui dalammakalahini mungkinmasihbanyakterjadi kekurangansehingga hasilnyajauhdari kesempurnaan.Penulissangatberharapkepadasemua pihakkiranyamemberikan kritikdansaran yang sifatnyamembangun. Besarharapan penulisdenganterselesaikannyamakalahini dapatmenjadibahantambahan bagi penilaiangurubidangstudi Penjasorkesdanmudah-mudahanisi dari makalahpenulisini dapat di ambil manfaatnyaolehsemuapihakyangmembacamakalahini.Ucapanterimakasihpenulis sampaikankepadasemuapihakyangtelahmembantupenulisdalampenyusunanmakalahini sehinggamakalahini terselesaikan. Semogamakalahini dapatbermanfaatbagi perkembanganilmupengetahuankhususnya PenjasOrkes. TerimaKasih Batusangkar,18 Juni 2017 Penulis
  • 3. DAFTAR ISI Kata Pengantar.............................................................................................................. Daftar isi........................................................................................................................ BAB I PENDAHULUAN............................................................................................. a . latar belakang masalah.............................................................................................. b . rumusan masalah....................................................................................................... c . batasan masalah......................................................................................................... d . tujuan masalah........................................................................................................... e . fungsi.......................................................................................................................... BAB II PEMBAHASAN................................................................................................ a . sejarah permainan bola voli........................................................................................ b . tekhnik dasar permainan bola voli.............................................................................. c . peraturan permainan bola voli..................................................................................... d . sarana dan prasarana permainan bola voli.................................................................. BAB III PENUTUP.......................................................................................................... a . kesimpulan................................................................................................................... b . saran............................................................................................................................. . DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................
  • 4. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemainan bola voli merupakan pemainan beregu yang dimainkan oleh dua regu dengan jumlah pemain masing – masing regu enam orang. Dimainkan dengan cara memvoli bola hilir mudik diatas net dan masing – masing regu berusaha secepat nya menjatuhkan bola di lapangan lawan dengan pantulan bola sempurna. Penguasaan teknik, kemampuan fisik, taktik , dan mental yang baik , serta kerja sama sangat di butuhkan untuk memenangkan permainan . Permainan bola voli diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1895. Beliau adalah seorang pembina pendidikan jasmani pada organisasi Young Men’s Christian Association (YMCA) di kota Massachusetts, Amerika Serikat. Pada mulanya , pemainan bola voli di beri nama mintonete, di mana tujuan semula, yaitu untuk mengembangkan kesegaran jasmani pada tubuh, selain untuk bersenam umum. Kemudian, permainan ini di ubah menjadi volleyball yang artinya memvoli bola secara bergantian. Tahun 1892, YMCA berhasil mengadakan kejuaraan nasional bola voli di Amerika Serikat. Pada tahun 1847, untuk pertama kalinya permainan bola voli dipertandingkan di Polandia. Pada tahun 1948 dibentuk organisasi bola voli dunia dengan nama IVBF (International Volley Ball Federation ) dengan beranggota 15 negara dan berpusat di Paris. Permainan bola voli di Indonesia berkembang dengan sangat pesat di seluruh lapisan masyarakat , sehingga timbul klub – klub di kota – kota besar di seluruh Indonesia. Permainan bola voli di Indonesia sudah di kenal sejak tahun 1982 yang di bawa oleh orang – orang Belanda. Namun pada saat itu permainan ini belum populer di masyarakat. Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, perkembangan bola voli nasional dan organisasi bola voli semakin cepat dan populer. Pada PON II di Jakarta tahun 1951 permainan bola voli mulai dipertandingkan, namun pada saat itu belum ada / belum terbentuk organisasi bola voli. Baru pada tanggal 22 Januari 1955 dibentuk organisasi bola voli nasional dengan nama Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVI), dengan ketua W.J.Latumenten. Sejak saat itu mulai di dakan kejuaraan bola voli nasional dan organisasi bola voli nasional juga ikut dalam kegiatan yang bertaraf internasional, seperti Sea Games, Asian Games, bahkan Olympiade. Pada tahun 1996 untuk pertama kalinya tim bola voli indonesia mengikuti pertandingan Olympiade di Atlanta, Amerika Serikat. Bahkan untuk bola voli pantai Indonesia merupakan negara yang menjadi unggulan dalam kejuaraan dunia.
  • 5. B. Rumusan Masalah Dalam makalah ini penulis merumuskan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana sejarah permainan bola voli ? 2. Apa saja tekhnik dasar permainan bola voli ? 3. Apa peraturan permainan bola voli ? 4. Apa sarana dan prasarana permainan bola voli ? C. Batasan Masalah Dari rumusan masalah penulis dapat membatasi masalah sebagai berikut : 1. Sejarah permainan bola voli 2. Tekhnik dasar permainan bola voli 3. Peraturan permainan bola voli 4. Sarana dan praarana permainan bola voli D. Tujuan Masalah Tujuan dari makalah ini sebagai berikut : 1. Menjelaskan sejarah permanan bola voli 2. Menjelaskan tekhnik dasar permainan bola voli 3. Memberitahukan peraturan dalam voli 4. Menjelaskan sarana dan prasarana permainan bola voli E. Fungsi Makalah ini berfungsi sebagai sumber ilmu pengetahuan tentang hal-hal yang menyangkut tentang voli dan untuk melengkapi tugas penjaskes.
  • 6. BAB II PEMBAHASAN A. Sejarah permainan bola voli Pada awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette. Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat). William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York pada tahun 1870, dan meninggal pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s Christian Association) merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di London, Inggris oleh George William. Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta olahraga bola basket yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal pada tanggal 28 November 1939), Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama Mintonette. Sama halnya dengan James Naismith, William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya sebagai seorang instruktur pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield College of YMCA , menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette sebenarnya merupakan sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis permainan. Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi empat macam karakter olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis, dan yang terakhir adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket. Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada pada tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya di International YMCA Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education of the International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang. Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan). Indonesia mengenal permainan bola voli sejak tahun 1982 pada zaman penjajahan Belanda.Guru-guru pendidikan jasmani didatangkan dari Negeri Belanda untuk mengembangkan olahraga umumnya dan bola voli khususnya.Di samping guru-guru pendidikan jasmani, tentara Belanda banyak andilnya dalam pengembangan permainan bola voli di Indonesia, terutama dengan bermain di asrama-asrama, dilapangan terbuka dan mengadakan pertandingan antar kompeni-kompeni Belanda sendiri. Permainan bola voli di Indonesia sangat pesat di seluruh lapisan mayarakat, sehingga timbul klub-klub di kota besar di seluruh Indonesia. Dengan dasar itulah maka pada tanggal 22 januari 1955 PBVSI (persatuan bola voli seluruh indonesia) didirikan di Jakarta bersamaan dengan kejuaraan nasional yang pertama. PBVSI sejak itu aktif mengembangkan kegiatan-kegiatan baik ke dalm maupun ke luar negeri sampai sekarang. Perkembangan permainan bola voli sangat menonjol saat menjelang Asian Games IV 1962 dan Ganefo I 1963 di Jakarta, baik untuk pria maupun untukwanitanya. Pertandingan bola
  • 7. voli masuk acara resmi dalam PON II 1951 di Jakarta dan POM I di Yogyakarta tahun 1951. setelah tahun 1962 perkembangan bnola voli seperti jamur tumbuh di musim hujan banyaknya klub-klub bola voli di seluruh pelosok tanah air.Hal ini terbukti pula dengan data-data peserta pertandingan dalam kejuaran nasional. PON dan pesta-pesta olahraga lain, di mana angka menunjukkan peningkatan jumlahnya. Boleh dikatakan sampai saat ini permainan bola voli di Indonesia menduduki tempat ketiga setelah sepak bola dan bulu tangkis.Untuk pertama kalinya dalam sejarah perbolavolian Indonesia, PBVSI telah dapat mengirimkan tim bola voli yunior Indonesia ke kejuaraan Dunia di Athena Yunani yang berlangsung dari tanggal 3-12 september 1989. tim bola voli yunior putra Indonesia ini dilatih oleh Yano Hadian dengan dibantu oleh trainer Kanwar, serta pelatih dari Jepang Hideto Nishioka, sedangkan pelatih fisik diserahkan kepada Engkos Kosasih dari bidang kepelatihan PKON (pusat kesehatan olahraga nasional) KANTOR MENPORA. Dalam kejuaraan dunia bola voli putra tersebut, sebagai juaranya adalah : 1. UniSovyet 2. Jepang 3. Brazil 4. Bulagaria 5. Kuba 6. Yunani 7. Polandia Sedangkan Indonesia sendiri baru dapat menduduki urutan ke 15.Dalam periode di bawah pimpinan ketua Umum PBVSI Jendral (Pol) Drs. MochamadSanusi, perbolavolian makinmeningkat baik dari jumlahnya perkumpulan yang ada maupun dari lancarnya system kompetisi yang berlangsung,; sampai dengan kegiatan yang dilakukan baik di dalam maupun di luar negeri B. Tekhnik dasarpermainan bola voli a. Servis Servis adalah pukulan permulaan suatu permainan. Namun dari segi taktik, servis merupakan suatu serangan awal. Haltersebut didukung oleh teknik servis yang dapat langsung mematikan lawan. Servis terdiri atas tiga macam, sebagaiberikut. 1) Servis dengan ayunan lengan dari bawah Servis dengan ayunan tangan dari bawah disebut juga underhand service. Cara melakukannya sebagai berikut. a) Berdiri menghadap ke lapangan, salah satu kaki di depan, dan salah satu tangan memegang bola di depan badan dengan sikut ditekuk. b) Lambungkan bola yang dipegang setinggi pundak, bersamaan dengan ayunan lurus tangan yang lain ke belakang.
  • 8. c) Perhitungkan waktu perkenaan bola dan tangan. d) Ayunkan tangan lurus ke depan dan pergelangan tangan ditegangkan. e) Perkenaan tangan pada bagian belakang bawah bola. f) Setelah memukul, pindahkan berat badan ke depan. Caranya dengan melangkahkan kaki belakang dan segera masuk kelapangan. 2) Servis dengan ayunan lengan dari samping Servis dengan ayunan tangan dari samping disebut juga slider floating overhand. Cara melakukannya sebagai berikut. a) Berdiri menyamping arah servis, kedua kaki sejajar, salah satu tangan memegang bola, dan tangan untuk memukul dalam posisi menggenggam. b) Lambungkan bola setinggi bahu, ayun lengan pukul dengan gerak melingkar ke arah bola samping. c) Perkenaan tangan dan bola berada di depan pundak lengan yang memegang bola. Keadaan lengan tetap lurus. d) Setelah melakukan pukulan, gerakan lengan dibawa lurus ke depan, berat badan dipindahkan ke depan, dan segera memasuki lapangan. 3) Servis dengan ayunan lengan dari atas Servis dengan ayunan tangan dari atas disebut juga floating overhand serve. Cara melakukannya sebagai berikut. a) Berdiri menghadap arah pukulan, salah satu kaki di depan, bola dipegang sesuai kaki depan, tangan yang lain lurus ke atas. b) Lambungkan bola ke atas-depan kepala, tangan yang memukul bola dilecutkan dari bagian atas kepala. Bola dipukul pada bagian tengah-belakang bola. c) Pindahkan berat badan ke depan mengikuti arah bola dan segera masuk ke lapangan. 4) Latihan servis Servis dilakukan dengan tangan. Oleh karena itu, kekuatan tangan sangat diperlukan. Berikut cara melakukan latihan kekuatan lengan dan teknik melakukan servis.
  • 9. a) Mengayun bola dari bawah Cara melakukannya adalah sebagaiberikut. (1) Berdiri di belakang garis serang, menghadap ke net. (2) Ayunkan bola dari samping badan, kemudian lemparkan. (3) Lakukan secara berulang. b) Melempar bola melalui atas kepala Cara melakukannya adalah sebagaiberikut. (1) Berdiri di belakang garis serang, tubuh menghadap ke net. (2) Lemparkan bola melalui atas kepala dengan tangan lurus. Lemparan harus melintasi net. (3) Lakukan secara berulang. c) Menservis bola Latihan ini dapat dilakukan untuk latihan servis dari bawah, samping, dan atas. Berikut akan diuraikan latihan servis dari bawah. Cara melakukannya adalah sebagaiberikut. (1) Lakukan teknik servis dari bawah di belakang garis serang hingga melintasi net. (2) Lakukan secara berulang. (3) Setelah lancar lakukan servis dari bawah dengan tambahan jarak. (4) Penambahan jarak dilakukan secara bertahap hingga kamu dapat melakukannya dari belakang garis servis. b. Passing Passing adalah teknik mengoperkan bola kepada teman satu tim. Passing merupakan langkah awalpenyusunan serangan kepada lawan. Teknik passing terdiri atas dua, yaitu passing atas dan passing bawah. 1) Passing atas
  • 10. Passing atas dilakukan ketika mengoperkan bola tinggi. Selain itu, passing atas dapat digunakan untuk teknik mengumpan. Berikut cara melakukan passing atas. a) Berdiri menghadap arah datangnya bola, kedua kaki dibuka selebar bahu dengan salah satu kaki di depan, lutut agak ditekuk. b) Kedua tangan diangkat di depan-atas dahi, jari-jari tangan menghadap ke atas membentuk cekungan. c) Ketika bola tepat berada di depan-atas dahi, lakukan gerakan mendorong sampai sikut lurus. Perkenaan bola pada ruas jari pertama dan kedua. Dorongan lengan harus dibantu dengan lecutan pergelangan tangan untuk menghasilkan gerakan memantul. d) Setelah bola didorong dengan bantuan lecutan pergelangan tangan hingga sikut agak lurus, pindahkan berat badan dengan melangkahkan kaki ke depan, dan kembali dalam posisi siap. Untuk memudahkanmu melakukan passing atas,lakukan beberapa latihan berikut. Lakukan dengan sungguh-sungguh. a) Melambungkan bola dengan dua tangan Cara melakukannya adalah sebagai berikut. (1) Posisi badan berdiri sambil memegang bola di depan badan dengan dua tangan. (2) Lambungkan bola di depan badan, kemudian tangkap kembali dengan dua telapak tangan di atas dahi. (3) Lakukan latihan selama 30 detik, kemudian hitung lambungan yang kalian peroleh. b) Mem-passing atas bola Cara melakukannya adalah sebagai berikut. (1) Posisi badan berdiri sambil memegang bola di depan-atas dahi dengan dua tangan, telapak tangan menghadap ke atas. (2) Passing-kan bola ke atas. (3) Lambungan harus lurus ke atas dan dapat diterima kembali dengan kedua tangan. (4) Lakukan secara berulang. 2) Passing bawah Passing bawah biasanya dilakukan untuk mengoper bola-bola pendek. Berikut cara melakukan teknik passing bawah. a) Berdiri menghadap arah datangnya bola, salah satu kaki di depan, kedua lutut ditekuk, dan badan agak dicondongkan ke depan. b) Kedua tangan saling berpegangan, salah satu punggung telapak tangan berada pada telapak tangan yang lain. c) Ketika bola datang, ayunkan kedua lengan dari bawah,sumbu gerakan dari persendian bahu, dan sikut lurus. d) Perkenaan bola pada bagian atas pergelangan tangan. e) Setelah melakukan gerak operan, langkahkan kaki belakang ke depan untuk mengambil posisi siap.
  • 11. Passing bawah merupakan teknik yang sangat dominan saat permainan bola voli. Oleh karena itu, teknik ini harus dikuasai. Berikut beberapa latihan teknik passing bawah. a) Passing bawah di tempat Cara melakukannya sebagai berikut. (1) Buatlah lingkaran dengan diameter 1,5 meter dan kamu masuk pada lingkaran tersebut. (2) Lakukan teknik passing bawah. (3) Latihan dilakukan di dalam lingkaran, upayakan supaya kamu dan bola tidak keluar dari lingkaran. b) Passing bawah sambil berjalan ke depan. Cara melakukannya adalah sebagai berikut. (1) Lakukan teknik passing bawah sambil berjalan ke depan. (2) Lakukan pada jarak 5 meter. (3) Upayakan bola tidak terpisah. (4) Lakukan latihan secara berulang. c. Smash Smash adalah serangan utama berupa pukulan keras ke daerah lawan. Teknik ini bertujuan untuk memenangkan pertandingan. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan smash, yaitu langkah awalan, tolakan, saat memukul bola, dan pendaratan. Berikut cara melakukan teknik smash. 1) Berdiri serong 45 derajat dengan jarak 3-4 meter dari net. 2) Lakukan dua langkah biasa ke depan. Pada langkah kedua diperlebar, kemudian kaki dirapatkan. 3) Setelah kaki dirapatkan, lakukan gerakan meloncat sambil melecutkan tangan yang akan memukul ke atas-belakang kepala, kemudian lakukan gerak memukul. 4) Pukulan dilakukan pada titik tertinggi loncatan. 5) Setelah memukul, lakukan pendaratan dengan kedua kaki, lutut harus mengeper untuk menjaga keseimbangan. Kemudian, kembali ke posisi siap. Biasanya, teknik smash merupakan teknik yang dapat mengumpulkan angka terbanyak. Hal tersebut dikarenakan hasil pukulan smash sangat keras, sehingga dapat dengan cepat mematikan lawan.
  • 12. Berikut cara melatih teknik smash. 1) Memukul tanpa bola Cara melakukannya adalah sebagaiberikut. a) Berdiri di belakang garis serang. b) Lakukan awalan dua langkah. c) Lakukan tolakan dan lompatan setinggi mungkin. d) Lakukan secara berulang. 2) Memukul bola yang dilempar Cara melakukannya adalah sebagaiberikut. a) Satu orang berdiri di samping net sebagaipelambung bola. b) Pemain yang men-smash bola yang dilempar dengan teknik yang benar. c) Lakukan secara bergantian dan berulang-ulang. d. Blocking Blocking atau membendung bola merupakan upaya pertahanan serangan yang dilakukan suatu tim dari serangan keras lawan. Keberhasilan teknik block bergantung pada upaya blocker membaca arah serangan lawan. Berikut cara melakukan teknik membendung bola. 1) Berdiri menghadap net, kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua lutut ditekuk, kedua tangan bersiap di depan dada, dan pandangan memerhatikan arah datangnya bola. 2) Tolakkan kedua kaki sambil meluruskan kedua tangan lurus ke atas. 3) Sikap kedua tangan lurus, jari-jari tangan direnggangkan, dan kedua telapak tangan aktif mengikuti arah pukulan lawan. 4) Pendaratan dilakukan dengan kaki mengeper dan kembali siap ke posisi semula. Blocking merupakan salah satu teknik pertahanan. Teknik ini dilakukan dengan menutup datangnya bola di atas net. Berikut cara melakukan latihan membendung bola. 1) Melompat di depan net Cara melakukannya adalah sebagai berikut. a) Berdiri satu langkah di belakang net. b) Kedua tangan diluruskan ke atas dengan telapak tangan menghadap ke depan. c) Lakukan lompatan sepanjang net. d) Lakukan secara berulang. 2) Membendung bola yang dilempar Cara melakukannya adalah sebagai berikut. a) Cara melakukannya sama sepertilatihan sebelumnya. b) Terdapat satu orang pelempar bola dari seberang net. c) Lakukan secara berulang-ulang.
  • 13. C. Peraturan permainan bola voli 1. Formasi Pemain Bola Voli Pemain nomor satu sebagai server, pemain kedua sebagai spiker, pemain ketiga sebagai set upper atau tosser,pemain nomor empat sebagai blocker,pemain nomor lima dan enam sebagai libero.  Tosser adalah pemain yang bertugas mengumpankan bola kepada tim.  Spiker bertugas untuk memukul dengan keras agar bola jatuh di daerah lawan.  Libero adalah pemain bertahan yang dapat bebas keluar dan masuk tetapi tidak boleh men-wreck bola ke seberang net.  Blocker/defender adalah pemain bertahan untuk menerima serangan dari lawan. 2. Tempo Permainan Bola Voli Setiap regu harus mengumpulkan poin sampai 25 dalam satu set dalam bentuk rally poin. Biasanya digunakan 2 sistem kemenangan, yakni :  Two winning set, yaitu pertandingan berakhir apabila salah satu regu memperoleh dua set kemenangan secara langsung.  Three winning set,yaitu pertandingan berakhir jika salah satu regu memperoleh tiga set  kemenangan secara langsung. 3. Bentuk Pelanggaran Bola Voli Bentuk pelanggaran dalam permainan voli antara lain :  Mempengaruhi wasit.  Berbicara tidak sopan terhadap lawan atau wasit.  Sering menegur wasit.  Menerima petunjuk dari luar lapangan di saat pertandingan berlangsung.  Meninggalkan lapangan tanpa se-izin wasit. 4. Penghitungan Angka Permainan Bola Voli Perhitungan angka dalam permainan bola voli sesuai aturan berikut :  Apabila pihak lawan berhasil memasukkan/menjatuhkan bola ke dalam daerah kita, maka lawan mendapatkan poin.  Servis yang kita lakukan harus melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika tidak, maka lawan akan mendapat poin. (cantuman : volimaniak)
  • 14. 5. Sistem Pertandingan Bola Voli  Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8 tim dan akan dibagi ke dalam 2 (dua) grup, masing-masing grup terdiri dari 4 (empat) tim.  Setiap tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti dan 4 pemain cadangan.  Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tak dibatasi.  Pertandingan tak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim sedang bermain untuk cabang olahraga yang lain.  Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah sebanyak 4 orang.  Apabila di lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan dianggap kalah atau istilahnya menang berdiri.  Setiap pertandingan berlangsung tiga babak (best of three), kecuali pada 2 babak sudah di pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.Sistem hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila angka kedua tim seri (24-24) maka pertandingan akan ditambah 2 poin. Tim yang pertama kali unggul dengan selisih 2 poin akan memenangkan pertandingan.  Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim atau lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan dilihat dari kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan. 6. Kesalahan dalam Permainan Bola Voli  Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan. Pemain yang kakinya melewati garis tengah lapangan diperbolehkan asal tidak mengganggu lawan. Pemain tosser pada waktu terdesak mengumpankan bola menyentuh net bagian bawah diperbolehkan atau bukanlah pelanggaran.  Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan tanpa mengenai dasar lapangan. Tidak boleh melakukan double (dua kali mengenai bola) dengan sengaja dan jumlah pukulan maksimal 3 kali di daerah sendiri kemudian diseberangkan ke daerah lawan. Pemain dengan tidak sengaja melakukan pasing double pada saat servis pertama di perbolehkan dengan lanjutan bola tetap di mainkan tiga kali, jadi setelah bola pasing double oleh pemain harus langsung di pasingkan atau smash ke lawan.  Bola yang keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum menyentuh permukaan lapangan.  Pada saat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan, begitu juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung sebagai poin bagi lawan.  Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat servis dilakukan.  Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.  Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara menendang.  Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung sebagai double faults.  Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir. Dan apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai terendah boleh meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13.  Time out dilakukan hanya sekali dalam setiap babak dan berlangsung hanya dalam semenit.  Di luar dari aturan yang tertera di sini, peraturan permainan mengikuti peraturan internasional.
  • 15. D. Sarana dan prasarana permainan bola voli a. Lapangan Permainan Bola Voli Ukuran lapangan bola voli yang umum adalah 9 meter x 18 meter. Garis batas serang untuk pemain belakang berjarak 3 meter dari garis tengah (sejajar dengan jaring). Garis tepi lapangan adalah 5 cm Daerah serang yaitu daerah yang dibatasi oleh garis tengah lapangan dengan garis serang yang luasnya 9 x 3 meter. a.Panjang garis samping: 18 Meter. b.Lebar lapangan : 9 Meter. c.Lebar garis serang : 3 Meter. b. Pemain Jumlah pemain dalam lapangan permainan sebanyak 6 orang setiap regu dan ditambah 5 orang sebagai pemain cadangan dan satu orang pemain libero. Satu tim maksimal terdiri dari 12 pemain, saru coach, satu sistem coach, satu trainer, dan satu dokter medis, kecuali libero, satu dari para pemain adalah kapten tim, dia harus diberi tanda dalam score sheet.Hanya pemain terdaftar dalam score sheet dapat memasuki lapangan dan bermain dalam pertandingan. Pada saat coach dan kapten tim menandatangani scoresheet pemain yang terdaftar tidak dapat diganti. Bola Voli c. bola Bola harus bulat terbuat dari kulit yang lentur atau terbuat dari kulit sintetis yang bagian dalamnya dari karet atau bahan yang sejenis. Warna bola harus satu warna atau kombinasi dari beberapa warna. Bahan kulit sintetis dan kombinasi warna pada bola dipergunakan pada pertandingan resmi internasional harus sesuai dengan standar FIVB. Bola tersebut memiliki keliling lingkaran 65 hingga 67 cm, dengan berat 260 hingga 280 gram. Tekanan dalam dari bola tersebut hendaknya sekitar 0.30 hingga 0.325 kg/cm2 (4.26-4.61 psi, 294.3-318.82 mbar atau hPa).
  • 16. d. Jaring (Net) Jaring untuk permainan bola voli berukuran tidak lebih dari 9,50 meter dan lebar tidak lebih dari 1,00 meter dengan petak-petak atau mata jaring berukuran 10 x 10 cm, tinggi net untuk putra 2,43 meter dan untuk putri 2,24 meter, tepian atas terdapat pita putih selebar 5 cm.kg/cm2 (4,26 – 4,61 Psi) (294,3 – 318,82 mbar/hpa). e. Daerah Service Daerah service adalah daerah selebar 9 meter di belakang setiap garis akhir. Daerah ini dibatasi oleh dua garis pendek sepanjang 15 cm yang dibuat 20 cm di belakang garis akhir, sebagai kepanjangan dari garis samping. Kedua garis pendek tersebut sudah termasuk di dalam batas daerah service, perpanjangan daerah service adalah kebelakang sampai batas akhir daerah bebas. f. Antene Rod Di dalam pertandingan permainan bola voli yang sifatnya nasional maupun internasional, di atas batas samping jaring dipasang tongkat atau rod yang menonjol ke atas setinggi 80 cm dari tepi jaring atau bibir net. Tongkat itu terbuat dari bahan fibergelas dengan ukuran panjang 180 cm dengan diberi warna kontras.
  • 17. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari beberapa uraian dan penjelasan yang telah di kemukakan di atas maka dapatlah penulis mengambil kesimpulan bahwa dengan mata pelajaran jasmani dan kesehatan ini, kita dapat mengetahui tentang sejarah permainan bola voli dan dapat mempraktikan tekhnik tekhnik dasar dalam permainan bola voli B. Saran Dari uraian di atas penulis memberikan saran kepada pembacaagar dalam setiap permanan olahraga harus dilakukan dengan sportif dan dalam permainan voli ini hal yang paling perlu dipelajari adalah cara mem passing bola dengan baik.
  • 18. DAFTAR PUSTAKA  Irwansyah.2004.Sehat dan Tangkas berolahraga pendidikkan jasmani.Bandung: Grafindo Media Pratama  Brown, Richard L. dan Joe Henderson.2001.Bugar dengan Lari. Jakarta : Rajagrafindo Persada.  Direktorat Pendidikan Dasar.1996. Metode Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Sekolah dasar. Jakarta : Mawar Gempita.  Husni, Agusta.tt. Buku Pintar Olaharaga. Jakarta:Mawar Gempita  Kantor Menteri Negara Pemuda Olahraga. 1999. Petunjuk Pelaksanaan Senam Kesegaran Jasmani 2000.  Kokasih, Engkos. 1985. Olahraga; Teknik dan Program Latihan. Jakarta: Akademi Pressindo